• Tidak ada hasil yang ditemukan

Jalur Metabolisme Protein

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Jalur Metabolisme Protein"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

BAB I

PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

Protein, berasal dari kata proteus (bahasa Yunani), yang berarti “utama”. Protein, berasal dari kata proteus (bahasa Yunani), yang berarti “utama”. Manfaatnya bagi tubuh manusia, sesuai arti katanya sungguh sangat besar. Berkat Manfaatnya bagi tubuh manusia, sesuai arti katanya sungguh sangat besar. Berkat  protein,

 protein, tubuh tubuh manusia manusia bisa bisa tumbuh tumbuh dan dan terpelihara. terpelihara. Ia Ia membentuk membentuk sel-sel sel-sel dandan  jaringan baru

 jaringan baru tubuh dan tubuh dan memelihara pertumbuhan memelihara pertumbuhan dan perbaikan dan perbaikan jaringan tubuh jaringan tubuh yangyang aus. Protein juga membantu pengaturan asam basa di dalam tubuh, serta membentuk  aus. Protein juga membantu pengaturan asam basa di dalam tubuh, serta membentuk  hormon dan enzim yang kemudian berperan dalam berbagai proses kimia tubuh. hormon dan enzim yang kemudian berperan dalam berbagai proses kimia tubuh. Protein juga bisa menjadi bahan bahan untuk energi bila keperluan tubuh akan hidrat Protein juga bisa menjadi bahan bahan untuk energi bila keperluan tubuh akan hidrat arang dan lemak tidak terpenuhi.

arang dan lemak tidak terpenuhi.

Bila kita mengkonsumsi makanan berprotein, tubuh akan menyerap protein Bila kita mengkonsumsi makanan berprotein, tubuh akan menyerap protein dalam bentuk asam amino. Asam amino ini terbagi dalam asam amino nonesensial dalam bentuk asam amino. Asam amino ini terbagi dalam asam amino nonesensial dan asam amino esensial. Asam amino esensial inilah yang mesti diperoleh dari dan asam amino esensial. Asam amino esensial inilah yang mesti diperoleh dari makana

makanan, n, karena tubuh tidak karena tubuh tidak bisa membuatnybisa membuatnya a sendisendiri. Asam ri. Asam amino esensial terdiramino esensial terdirii atas isoleusi

atas isoleusin, n, leusileusin, n, lisilisin, n, methimethionin, onin, femifemialaninalanin, , threothreonin, nin, tripttriptofan, dan ofan, dan valivalin.n. Jumlah konsumsi protein bagi setiap orang berbeda, tergantung pada umur, berat Jumlah konsumsi protein bagi setiap orang berbeda, tergantung pada umur, berat  badan, jenis

 badan, jenis kelamin, dan kelamin, dan mutu protein. mutu protein. Tabel di Tabel di atas memperlihatkan atas memperlihatkan berapa banyak berapa banyak   protein yang dibutuhkan seseorang dalam sehari.

 protein yang dibutuhkan seseorang dalam sehari.

Jadi kalau Anda seorang wanita berusia 16 tahun, dengan berat badan 50 kg, Jadi kalau Anda seorang wanita berusia 16 tahun, dengan berat badan 50 kg, kebutuhan protein Anda 51 gram sehari. Ini bisa didapatkan bila Anda memakan kebutuhan protein Anda 51 gram sehari. Ini bisa didapatkan bila Anda memakan makan pagi dengan menu: mi

(2)

nasi,daging sapi, sop kacang merah dan tempe (26 gram); makan malam: nasi, bakso nasi,daging sapi, sop kacang merah dan tempe (26 gram); makan malam: nasi, bakso daging dan 1 potong tahu (14 gram). Jumlah protein: 51 gram.

daging dan 1 potong tahu (14 gram). Jumlah protein: 51 gram.

Sumber protein

Sumber protein

Yang diketahui dan dikomsumsi banyak orang selama ini adalah sumber  Yang diketahui dan dikomsumsi banyak orang selama ini adalah sumber   protein

 protein hewani hewani yaitu yaitu daging, daging, ikan, ikan, ayam, ayam, telur telur dan dan susu. susu. Protein Protein yang yang berasal berasal daridari hewan ini memiliki semua asam amino esensial, hingga

hewan ini memiliki semua asam amino esensial, hingga disebut protein lengkap.disebut protein lengkap. Su

Sumbmber er prprototeiein n lalaininnynya a adaadalalah h padpadi-i-papadidian, an, bibijiji-bi-bijijianan,da,dan n kackacanang- g-kacangan. Namun sumber protein jenis ini yang disebut protein nabati atau protein kacangan. Namun sumber protein jenis ini yang disebut protein nabati atau protein tid

tidak ak lenlengkapgkap, , sensenantantiasiasa a memmempunypunyai ai kekukekuranrangan gan satsatu u ataatau u leblebih ih asaasam m amiaminono es

esenensisialal. . SeSebabab b ititu u cacara ra memengngkonkonsusumsmsininya ya haharurus s didikomkombibinasnasikikan an agagar ar sasalilingng melengkapi. Perbedaan kelengkapan itu mengakibatkan ia hanya mampu memelihara melengkapi. Perbedaan kelengkapan itu mengakibatkan ia hanya mampu memelihara  jaringan

 jaringan tubuh, tubuh, sedangkan sedangkan protein protein hewani hewani mampu mampu memelihara memelihara jaringan jaringan tubuh tubuh dandan menjamin pertumbuhannya.

menjamin pertumbuhannya. Agar asam

Agar asam aminaminonya layak onya layak disebudisebut t sebagasebagai i proteprotein lengkap, in lengkap, proteprotein nabatiin nabati  bisa

 bisa dikomsumsi dengan dikomsumsi dengan sesamanya. Misalnya sesamanya. Misalnya padi-padian padi-padian (kaya (kaya dengan dengan methionin)methionin) dengan biji-bijian (kaya dengan lisin dan triptofan). Dalam hal ini terdapat pada nasi dengan biji-bijian (kaya dengan lisin dan triptofan). Dalam hal ini terdapat pada nasi dengan tahu atau perkedel jagung.

dengan tahu atau perkedel jagung.

 Namun toh protein hewani tetap penting bagi tubuh dan tak dapat digantikan  Namun toh protein hewani tetap penting bagi tubuh dan tak dapat digantikan seratus persen oleh protein nabati. Jika dianggap terlalu mahal, cukup mengkonsumsi seratus persen oleh protein nabati. Jika dianggap terlalu mahal, cukup mengkonsumsi sehari sekali, misalnya ikan dan telur.

(3)

Kel

Kelebiebihan han proproteitein n tidtidak ak baibaik, k, karkarena ena dapadapat t menmenggangganggu ggu memetabtaboliolismesme  protein

 protein yang yang berada berada di di hati. hati. Ginjal Ginjal pun pun akan akan terganggu terganggu tugasnya, tugasnya, karena karena bertugasbertugas membuang hasil metabolisme protein yang tidak

membuang hasil metabolisme protein yang tidak terpakai.terpakai. Kek

Kekuraurangangan n proproteitein n akan akan memmembuat buat AndAnda a mudmudah ah mermerasa asa lellelah, ah, tektekanaanann darah turun, dan daya tahan terhadap infeksi menurun. Pada anak-anak, selain mudah darah turun, dan daya tahan terhadap infeksi menurun. Pada anak-anak, selain mudah terserang penyakit kwasiorkor, juga pertumbuhan dan tingkat kecerdasannya akan terserang penyakit kwasiorkor, juga pertumbuhan dan tingkat kecerdasannya akan terganggu. terganggu.

BAB II

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA

Pro

Proteitein n mermerupaupakan kan nutnutririsi si yanyang g berbertantanggunggung g jawjawab ab untuntuk uk memmembangbangun,un, menyiapkan dan memelihara jaringan dalam tubuh kita, termasuk otot, organ dalam, menyiapkan dan memelihara jaringan dalam tubuh kita, termasuk otot, organ dalam, tulan

tulang, kulit dan darah.Dg, kulit dan darah.Diperkiperkirakan ada ribuirakan ada ribuan an proteprotein yang berbeda pada tubuin yang berbeda pada tubuhh manusia. Protein berada pada tiap sel pada tubuh.

manusia. Protein berada pada tiap sel pada tubuh.[1][1]

Protein tersusun dari substansi kecil yang disebut dengan asam amino yang

Protein tersusun dari substansi kecil yang disebut dengan asam amino yang

 bergabung

 bergabung memebntuk memebntuk rantai rantai yang yang disebut disebut peptide. peptide. Dua Dua asam asam amino amino bergabungbergabung

membentuk dipeptida. Tiga asam amino akan membentuk tripeptida. Ketika empat

membentuk dipeptida. Tiga asam amino akan membentuk tripeptida. Ketika empat

atau lebih asam amino bergabung membentuk rantai akan membentuk polipeptida.

atau lebih asam amino bergabung membentuk rantai akan membentuk polipeptida.

Protein merupakan molekul kompleks yang tersusun dari gabungan asam amino.

(4)

Pem

Pembentbentukan ukan dan dan penpengurguraiaaian n proproteitein n dan dan asaasam m amiamino no mermerupaupakan kan proprosesses constant, ketika tubuh mencerna protein yang berasal dari makanan, enzim-enzim constant, ketika tubuh mencerna protein yang berasal dari makanan, enzim-enzim (contoh enzim protease) akan menguraikan protein menjadi asam amino. Sebagai (contoh enzim protease) akan menguraikan protein menjadi asam amino. Sebagai tambahan, protein dalam tubuh secara konstan pembuatan dan penguraiannya yang tambahan, protein dalam tubuh secara konstan pembuatan dan penguraiannya yang dikena

dikenal l dengan protein turnoverdengan protein turnover. . KetikKetika a proteprotein in dicerdicerna. na. Asam amino dari Asam amino dari makanamakanann akan bergabung dengan asam amino yang duhasilkan dalam tubuh untuk membentuk  akan bergabung dengan asam amino yang duhasilkan dalam tubuh untuk membentuk  asam amino pool. Asam-asam amino dari pool ini mungkin digunakan pada protein asam amino pool. Asam-asam amino dari pool ini mungkin digunakan pada protein turnover atau untuk membentuk energi yang dibutuhkan oleh tubuh.

turnover atau untuk membentuk energi yang dibutuhkan oleh tubuh.

Protein memiliki beberapa fungsi dalam tubuh a

Protein memiliki beberapa fungsi dalam tubuh antara lain :ntara lain :

• Tumbuh dan memelihara fungsi tubuh.Tumbuh dan memelihara fungsi tubuh. •

• Transportasi. Protein juga bertindak sebagi sel transport, membawa nutrisiTransportasi. Protein juga bertindak sebagi sel transport, membawa nutrisi

dan substansi lain ke dalam sel. dan substansi lain ke dalam sel.

• Protein juga berfungsi sebagai buffer, membantu memelihara keseimbanganProtein juga berfungsi sebagai buffer, membantu memelihara keseimbangan

 pH cairan tubuh.  pH cairan tubuh.[1][1]

Protein yang masuk dalam tubuh, akan dicerna secara mekanik dimulut, dan Protein yang masuk dalam tubuh, akan dicerna secara mekanik dimulut, dan sec

secara ara kimkimiawiawi i di di daldalam am lamlambunbung. g. Di Di daldalam am lamlambunbung, g, proproteitein n akaakan n diudiubah bah oleolehh  pepsin

 pepsin yang yang telah telah diaktifkan diaktifkan oleh oleh HCl HCl dan dan mengubah mengubah protein protein menjadi menjadi proteose proteose dandan  peptone.

 peptone. Lalu Lalu hasil hasil penguraian penguraian tersebut tersebut akan akan diuraikan diuraikan lagi lagi oleh oleh cairan cairan pancreas,pancreas, yang terdiri dari enzim tripsin yang telah d

yang terdiri dari enzim tripsin yang telah diaktifkan oleh entero kinase menjadi tripsiniaktifkan oleh entero kinase menjadi tripsin me

menjnjadadi i popoliliprprototeoeose se dadan n pepeptptonone e didipepeptptidida, a, lalalu lu didiururaiaikakan n lalagi gi ololeh eh enzenzimim kimotripsin yang telah diaktifkan oleh tripsin aktif, menjadi poli dan pepton dipeptida kimotripsin yang telah diaktifkan oleh tripsin aktif, menjadi poli dan pepton dipeptida koagul

koagulasi susu, asi susu, lalu diuraiklalu diuraikan an lagi oleh lagi oleh enzim karboksienzim karboksipeptipeptida da menjamenjadi di peptipeptide de AA.AA. [4]

(5)

Setelah diubah menjadi polipeptida, lalu masuk ke dalam usus, kemudian Setelah diubah menjadi polipeptida, lalu masuk ke dalam usus, kemudian diuraikan oleh amino peptidase, dan dipeptidase menjadi asam amino.

diuraikan oleh amino peptidase, dan dipeptidase menjadi asam amino.[4][4] Ha

Hasisil l akakhihir r pepencencernrnaan aan prprototeiein, n, yayaititu u asasam am amaminino o (A(AA)A). . MeMekankanisismeme absorbsi, mula-mula diduga secara absorbsi pasif, yaitu difusi melalui dinding usus. absorbsi, mula-mula diduga secara absorbsi pasif, yaitu difusi melalui dinding usus. Ternyata protein ini melibatkan berbagai aspek.

Ternyata protein ini melibatkan berbagai aspek.[4][4] 1.

1. SiSiststem em trtrananspsporort t akaktitif, f, sysyststem em trtrananspsporort t yyanang g akaktitif f dadan n seselelektktif if yayangng tergantung pada energi. Asam amino dalam diangkut denbgan cara aktif ini tergantung pada energi. Asam amino dalam diangkut denbgan cara aktif ini isomer-isomernya secara difusi bebas

isomer-isomernya secara difusi bebas 2.

2. KovKovakaktotor r vivitatamimin n B6 B6 dadalam lam bebentntuk uk pypyriridodoxalxal, , fofosfsfat at didipeperlrlukukan an untuntuk uk  transport aktif asam amino dari mukosa usus ke lapisan serosa. Vitamin B6 transport aktif asam amino dari mukosa usus ke lapisan serosa. Vitamin B6  juga diperlukan untuk transport asam amino ke dalam sel.

 juga diperlukan untuk transport asam amino ke dalam sel. 3.

3. KompetKompetisi (peisi (persainrsaingan) untgan) untuk asorbuk asorbsi. JIksi. JIka campura campuran asam amian asam aminodibenodiberikan,rikan, maka asam amino yang predominan akan menghambat asam amino lainnya. maka asam amino yang predominan akan menghambat asam amino lainnya. Hal serupa terjadi pula pada wa

Hal serupa terjadi pula pada waktu asam amino dari plasma memasuki sel.ktu asam amino dari plasma memasuki sel. 4.

4. PenyerPenyerapan protapan protein tubein tubuh, pecauh, pecahan-pechan-pecahan polahan polipeptiipeptida yang agda yang agak besar ak besar bisabisa tidak dicerna dan kemudian diabsorbsi. Molekul-molekul semacam ini bila tidak dicerna dan kemudian diabsorbsi. Molekul-molekul semacam ini bila diabsorbsi tidak digunakan untuk sintesis protein seperti yang terjadi untuk  diabsorbsi tidak digunakan untuk sintesis protein seperti yang terjadi untuk  asam amino, mereka akan berperanan dalam proses imunitas dan sensitivitas. asam amino, mereka akan berperanan dalam proses imunitas dan sensitivitas. Misalnya antibody dari Cloxtrum (ASI) diteruskan ke bayinya.

Misalnya antibody dari Cloxtrum (ASI) diteruskan ke bayinya. [4][4]

METABOLISME PROTEIN METABOLISME PROTEIN

Metabolisme protein dapat dogolongkan ke dalam 3 hal yaitu : Metabolisme protein dapat dogolongkan ke dalam 3 hal yaitu :

(6)

1.

1. BaBalalancnce (ke (keseseieimbmbanganganan)) 2.

2. BuBuilildiding ng (a(anabnabololisismeme)) 3.

3. BrBreaeakdkdown (own (katkatababololisismeme))[4][4]

1.

1. Ke

Kese

seim

imba

bang

ngan

an

Se

Selulururuh h babagigianan-b-bagagiaian n tutububuh h sesenanantntiaiasa sa beberarada da dadalalam m susuatatuu keseimbangan dinamik (dynamic equlibrum). KOnsep keseimbangan dinamik  keseimbangan dinamik (dynamic equlibrum). KOnsep keseimbangan dinamik  ini terlihat pada

ini terlihat pada metabometabolismlisme e hidrahidrat t arang dan arang dan lemak tetapi sangat menyolok lemak tetapi sangat menyolok   pada metabolisme protein.

 pada metabolisme protein.[4][4]

Protein turnover, ternyata jaringan-jaringan protein tubuh senantiasa Protein turnover, ternyata jaringan-jaringan protein tubuh senantiasa mengalami pembongkaran dan pembangunan kembali.

mengalami pembongkaran dan pembangunan kembali.[4][4] Kec

Kecepaepatan tan pempembongbongkarkaran an dan dan pempembanbanginaginan n ititu u sansangat gat berbervarvariasiasi.i. tertinggi pada mukosa usus, hati, pancreas, ginjal dan plasma dan terendah tertinggi pada mukosa usus, hati, pancreas, ginjal dan plasma dan terendah  pada

 pada otot. Otak otot. Otak dan jaringan dan jaringan kulit, hamper kulit, hamper tidak ada tidak ada “protein turn “protein turn over” padover” padaa  jaringan kolagen.

 jaringan kolagen.[4][4]

Protein tubuh endogen berada dalam keseimbangan antara dua bagian Protein tubuh endogen berada dalam keseimbangan antara dua bagian yaitu bagian protein jaringan dan protein plasma. Protein dari satu bagian yaitu bagian protein jaringan dan protein plasma. Protein dari satu bagian dapat diambil untuk mensuplai keperluan bagian lainnya.

dapat diambil untuk mensuplai keperluan bagian lainnya.[4][4]

Pool asam amino metabolic, asam amino yang berasal dari pemecahan Pool asam amino metabolic, asam amino yang berasal dari pemecahan  jaringan dan

 jaringan dan yang byang berasal dari erasal dari makanan, makanan, keduanya keduanya akan akan berkumpul padberkumpul pada satua satu  pool

 pool asam asam amino. amino. Dari Dari pool pool ini ini asam-asam asam-asam amino amino yang yang diperlukan diperlukan akanakan disuplai untuk sintesis protein jaringan.

(7)

Keseimbangan nitrogen, nitrogen ditemukan juga pada Keseimbangan nitrogen, nitrogen ditemukan juga pada persenyawaan- persenyawaan lain dari asam amino.

 persenyawaan lain dari asam amino.[4][4]  Nilai

 Nilai protein protein nitrogen nitrogen (NPN) (NPN) terdapat terdapat pada pada urea, urea, asam asam urat,urat, kre

kreatiatin,kn,kreatreatiniinin n dan dan jarjaringingan an serserta ta caicairan ran tubtubuh uh lailainnynnya. a. KesKeseimeimbangbanganan nitrogen totalmelibatkan semua sumber-sumber ini. Seseorang berada dalam nitrogen totalmelibatkan semua sumber-sumber ini. Seseorang berada dalam keseimbangan N bila masukan N dari diit sama dengan keluaran N dalam keseimbangan N bila masukan N dari diit sama dengan keluaran N dalam urione (U), tinja (F) dan kulit (S).

urione (U), tinja (F) dan kulit (S).[4][4]  NPN

 NPN berperan berperan dalam dalam sintesis sintesis protein protein melalui melalui penghematan penghematan sparingsparing effectnya pada keperluan-keperluan beberapa AA, yaitu dengan menyediakan effectnya pada keperluan-keperluan beberapa AA, yaitu dengan menyediakan gugusan asam amino untuk transminasi.

gugusan asam amino untuk transminasi.[4][4]

2.

2. Ana

Anabol

bolism

isme (

e (Bui

Buildi

lding)

ng)

Pembangunan atau sintesis protein jaringan mengikuti hukum “all or  Pembangunan atau sintesis protein jaringan mengikuti hukum “all or  non

none”e”. . SeSemumua a asasamam-as-asam am amaminino o yayang ng didikekeluluararkakan n ununtutuk k susuatatu u prprototeieinn ter

tertententu tu harharus us tertersedsedia ia pada pada saasaat t yanyang g samsama, a, kalkalau au tidtidak ak demdemikiikian an makmakaa  protein tersebut tidak dapat dibentuk.

 protein tersebut tidak dapat dibentuk.[4][4] Zat-zat yang mengatur sintesis protein : Zat-zat yang mengatur sintesis protein :

• DNA DNA (de(deoxyoxyribribonuconucleileic c aciacid), d), ia ia memmembentbentuk uk polpola a dasdasar ar kode kode proproteiteinn

khusus yang akan disintesis. khusus yang akan disintesis.

• Messenger RNA (ribonucleic acid), dibentuk oleh DNA dalam inti sel. M-Messenger RNA (ribonucleic acid), dibentuk oleh DNA dalam inti sel.

M-RNA ini membawa kode-kode yang dikirim DNA. RNA ini membawa kode-kode yang dikirim DNA.

• Ribosom, merupakan granula-granula halus pada jaringan kerja sel dariRibosom, merupakan granula-granula halus pada jaringan kerja sel dari

endoplasmic reticulum, M-RNA dari inti akan melekat pada ribosom dan endoplasmic reticulum, M-RNA dari inti akan melekat pada ribosom dan

(8)

me

membmbententuk uk cecetatakakan n untuntuk uk ururututan an yayang ng tetepat pat dadan n didiperperlulukakan n untuntuk uk  mencocokkan pola protein.

mencocokkan pola protein.[4][4]

Tahap-tahap dalam proses sintesis protein : Tahap-tahap dalam proses sintesis protein :

• Aktivitas asam amino, supaya ia bisa bereaksi dengAktivitas asam amino, supaya ia bisa bereaksi deng an zat-zat lainnya.an zat-zat lainnya. •

• Transfer RNA, merupakan RNA rantai pendek yang terdapat bebasTransfer RNA, merupakan RNA rantai pendek yang terdapat bebas

dalam sitoplasma. Setiap asam amino mempunyai t-RNA masing-masing. dalam sitoplasma. Setiap asam amino mempunyai t-RNA masing-masing. t-RNA yang mengangkut asam amino akan menempel pada m-RNA yang t-RNA yang mengangkut asam amino akan menempel pada m-RNA yang terdapat pada ribosom.

terdapat pada ribosom.

• Pembentukan rantai peptida, asam amino yang telah diaktifkan itu danPembentukan rantai peptida, asam amino yang telah diaktifkan itu dan

telah tersusun menurut urutan yang tepat akan digabungkan satu dengan telah tersusun menurut urutan yang tepat akan digabungkan satu dengan lainnya untuk membentuk rantai polipeptida.

lainnya untuk membentuk rantai polipeptida.[4][4]

3.

3. Kat

Katabo

abolis

lisme (

me (Bre

Break D

ak Down

own))

Bil

Bila a asaasam m amiamino no tidtidak ak digdigunakunakan an untuntuk uk sinsintestesis is proproteitein, n, ia ia bisbisa a diudiubahbah men

menjadi jadi eneenergirgi. . DarDari i hashasil il dardari i katkatabolabolismisme e asaasam m amiamino no yaiyaitu tu sensenyawyawaa nitrogen dan residu non nitrogen.

nitrogen dan residu non nitrogen.[4][4] Persenyawaan nitrogen :

Persenyawaan nitrogen : La

Langkngkah ah pepertrtamama a dardari i pepememecacahan han asasam am amaminino o yayaititu u pepelelepapasasann gugusan amino (NH

gugusan amino (NH22) secara hidrolisis, terutama terjadi di hati, proses ini) secara hidrolisis, terutama terjadi di hati, proses ini disebut deaminasi. Amoniak (NH

disebut deaminasi. Amoniak (NH33) yang berbentuk :) yang berbentuk : 1)

(9)

2)

2) Bisa diBisa digunakan gunakan untuk pruntuk produksi oduksi urine urine dan persdan persenyawaaenyawaan lainnyn lainnya.a. 3)

3) Akan berAkan bereaksi deaksi dengan berengan berbagai derbagai derivate hivate hidrat aridrat arang dari rang dari residu asesidu asamam amino untuk membentuk asam amino lainnya(asam amino esensil). Proses amino untuk membentuk asam amino lainnya(asam amino esensil). Proses  pengiriman gugusan amino ke hidrat arang atau residu asam amino disebut  pengiriman gugusan amino ke hidrat arang atau residu asam amino disebut

tra

transansaminminasease. . ProProses ses ini ini dikdikataatalilisassasi i oleoleh h enzienzim m tratransansaminminasease. . YanYangg  berfungsi sebagi ko-enzim

 berfungsi sebagi ko-enzim yaitu piridoxal fosfat yaitu piridoxal fosfat (B6). Bila jaringan (B6). Bila jaringan rusak,rusak, tr

tranansasamiminanase se akakan an didilelepapaskskanan, , sesehihingngga ga kakadadarnrnya ya dadalalam m plplasasmama meningkat.

meningkat. 4)

4) BiBisa sa didiamambil bil susuatatu u asasam am amaminino o ununtutuk k memembmbenentutuk k perpersesenynyawaawaanan am

aminine. e. PrPrososes es inini i didisesebubut t amamininasasi. i. MiMisasalnlnyya a glglututamamic ic acacid id akakanan mengambil gugusan NH3 ini akan dilepaskan di tubulus distal ginjal dan mengambil gugusan NH3 ini akan dilepaskan di tubulus distal ginjal dan diekskresi.

diekskresi.[4][4]

Manusia merupakan makhluk ureotelik (mengubah nitrogen menjadi asam Manusia merupakan makhluk ureotelik (mengubah nitrogen menjadi asam ur

uratat) ) dadan n memengengekskskrkresesi i sesenynyawawa a urureueumymyang ang sasangngat at lalarurut t dadalalam m aiair. r. UrUreumeum merupakan senyawa nontoksik. Kenaikan kadar ureum darah pada pasien penyakit merupakan senyawa nontoksik. Kenaikan kadar ureum darah pada pasien penyakit ginjal bukan merupakan penyebab melainkan skibat dari terganggunya fungsi ginjal. ginjal bukan merupakan penyebab melainkan skibat dari terganggunya fungsi ginjal.

Biosintesis ureum akan dibagi menjadi empat tahap Biosintesis ureum akan dibagi menjadi empat tahap :: 1. Transaminasi

1. Transaminasi

Transaminasi bersifat reversible bebas, enzim

Transaminasi bersifat reversible bebas, enzim transaminasetransaminase (aminotrnasferase)(aminotrnasferase) da

dapapat t bebekekerjrja a babaik ik padpada a prprososes es kakatatabolbolisisme me asasam am amaminino o mamaupupun un dadalalamm  biosintesisnya.

 biosintesisnya. 2.

2. Deaminasi Deaminasi oksidatif oksidatif glutamateglutamate 3.

(10)

Gangguan metabolic berkaitan dengan setiap reaksi pada siklus ureum anatara Gangguan metabolic berkaitan dengan setiap reaksi pada siklus ureum anatara lain :

lain : 1.

1. SitSitrulrulineinemiamia. . KeaKeadaan daan dimdimana ana sitsitrulrulin in dengdengan an jumjumlah lah 1 1 samsamapai apai 2 2 gragram/hm/hariari diekkresikan ke dalam urine.

diekkresikan ke dalam urine. 2.

2. HiHipeperararrgiginininenemmiaia, , kekenanaiikakan n kakadadar r arargigininin n di di dadalalam m dadarrah ah seserrta ta cacaiirarann serebrospinal.

serebrospinal.

3. Argininosuksinikasiduria 3. Argininosuksinikasiduria 4.

4. Hiperamominemia Hiperamominemia Tipe Tipe II 5.

5. Hiperamominemia Hiperamominemia Tipe Tipe IIII[3][3]

Residu non nitrogen: Residu non nitrogen:

Res

Residu non nitroidu non nitrogen disegen disebut keto acid. Bilbut keto acid. Bila a resresidu ini kemudidu ini kemudian ian diudiubahbah menja

menjadi di hidrahidrat t arang maka ia arang maka ia disebudisebut glikogenikt glikogenik, , bila diubah menjadi lemak disebutbila diubah menjadi lemak disebut ket

ketogeogeniknik. . AsaAsam m amiamino no ketketogenogenik ik yaiyaitu tu phephenylnylalaalaninnine, e, tytyrosrosin in dan dan isoisoleuleucincinee merupakan ketogenik yang lemah.

merupakan ketogenik yang lemah.[4][4]

Keba

Kebanyanyakan kan asaasam m amiamino no adaadalah lah gliglikogekogenik nik yaiyaiu u glyglycinecine, , alaalaninnine, e, serserineine,, threonine, valine, cystine, methionine, proline, dan isoproline.

(11)

Residu asam amino glikogenik akan memasuki : Residu asam amino glikogenik akan memasuki :

• Siklus krebs pada oksaloasetat dan ketoglutaratSiklus krebs pada oksaloasetat dan ketoglutarat •

• Embden Meyerhof glycolitic pathway pada piruvat.Embden Meyerhof glycolitic pathway pada piruvat.[4][4]

Residu asam amino ketogenik akan memasuki lintasan oksidasi akhir yang Residu asam amino ketogenik akan memasuki lintasan oksidasi akhir yang sama melalui asetat aktif.

sama melalui asetat aktif. MetaboMetabolit intermedlit intermedier dari ier dari proteiprotein n hidrat arang dan hidrat arang dan lemak lemak  akan masuk ke dalam pool metabolic umum. Terdapat hubungan timbal balik yang akan masuk ke dalam pool metabolic umum. Terdapat hubungan timbal balik yang tetap antara pool ini dengan pool asam amino.

tetap antara pool ini dengan pool asam amino.[4][4]

Akhirnya metabolic dua dari tiga ketiga nutrienini masuk siklus krebs dan Akhirnya metabolic dua dari tiga ketiga nutrienini masuk siklus krebs dan menghasilkan CO2 dan H2O. Selama puasa cadangan glikogen cepat berkurang, menghasilkan CO2 dan H2O. Selama puasa cadangan glikogen cepat berkurang, cadangan lemak kemudian akan berkurang secara perlahan.

cadangan lemak kemudian akan berkurang secara perlahan.[4][4]

Hanya setelah cadangan lemak habis, maka tubuh untuk mempertahankan Hanya setelah cadangan lemak habis, maka tubuh untuk mempertahankan dir

dirinyinya a mulmulai ai memmemecah ecah jarjaringingan an proproteitein. n. OleOleh h karkarena ena itu itu diidiit t yanyang g menmengandgandungung cukup energi dari hidrat arang mempunyai efek penghematan (protein sparing effect). cukup energi dari hidrat arang mempunyai efek penghematan (protein sparing effect). [4]

[4]

Protein serum terutama adalah fraksi albumin dan globulin. Protein serum terutama adalah fraksi albumin dan globulin.

Albumin merupakan protein serum pembangun tubuh yang paling dominan, Albumin merupakan protein serum pembangun tubuh yang paling dominan, Yang memiliki beberapa fungsi penting sebagai berikut :

(12)

• AlbumAlbumin in melipmeliputi 75-80 uti 75-80 % % koloikoloid d plasmplasma a normanormal, l, membermemberikan 50% ikan 50% tekanatekanann

onkotik pada protein. Ketika protein plasma, khususnya albumin jika tidak  onkotik pada protein. Ketika protein plasma, khususnya albumin jika tidak  mam

mampu pu menmendukdukung ung tektekanaanan n colcolloiloid d osmosmotiotic c untuntuk uk menmengimgimbangbangi i tektekanananan hidrostatik yang dapat menyebabkan udem.

hidrostatik yang dapat menyebabkan udem.

• AlbAlbumiumin n sebsebagaagai i alaalat t tratranspnsportortuntuntuk uk berberbagbagai ai macmacam am subsubstastansi nsi tertermasmasuk uk 

 bilirubin, asam-asam lemak, hormone.  bilirubin, asam-asam lemak, hormone.

• Perubahan pada albumin dapat mempengaruhi fungsi trombosit.Perubahan pada albumin dapat mempengaruhi fungsi trombosit.[3][3]

Hipoalbuminemia merupakan masalah yang paling sering diderita oleh Hipoalbuminemia merupakan masalah yang paling sering diderita oleh orang-orang dengan dengan kondisi medis yang akut dan kronik. Pada saat ini terdapat 20% orang dengan dengan kondisi medis yang akut dan kronik. Pada saat ini terdapat 20%  pasien

 pasien yang yang mengalami mengalami hipoalbuminemia. hipoalbuminemia. Hipoalbuminemia Hipoalbuminemia bisa bisa disebabkan disebabkan oleholeh  berbagai macam sebab,

 berbagai macam sebab, termasuk sindrom nefrotik, sirosis hepatic, gagal jantung, termasuk sindrom nefrotik, sirosis hepatic, gagal jantung, dandan malnutrisi. Bagaimanapun pada kebanyakan kasus hipoalbuminemia disebabkan oleh malnutrisi. Bagaimanapun pada kebanyakan kasus hipoalbuminemia disebabkan oleh karena meningkatnya jumlah albumin yang hilang karena penyakit seperti nefrotik  karena meningkatnya jumlah albumin yang hilang karena penyakit seperti nefrotik  sindrom, l

sindrom, luka bakar uka bakar yang luas, yang luas, akibat iakibat inflamasi nflamasi kronik dan kronik dan akut. akut. HipoalbuminemiaHipoalbuminemia dapat juga disebabkan karena berkurangnya produksi albumin, tidak sempurnanya dapat juga disebabkan karena berkurangnya produksi albumin, tidak sempurnanya sintesis albumin, defisiensi intake asam amino.

sintesis albumin, defisiensi intake asam amino.[3][3]

Def

Defisiisiensensi i proproteitein n menmenimbimbulkaulkan n keadkeadaan aan yanyang g dikdikenaenal l dengdengan an malmalnutnutrisrisii energy

energy-protei-protein. n. KondisKondisi i ini paling ini paling serisering ng terjaterjadi di di di daerah yang daerah yang makanamakanannya kurangnnya kurang dan sering ter

dan sering terjadi kelaparan jadi kelaparan dan starvation, sdan starvation, seperti negara-negara berkembang. PEMeperti negara-negara berkembang. PEM menyebabkan berkurangnya berat badan, wasting dan pada anak-anak pertumbuhan menyebabkan berkurangnya berat badan, wasting dan pada anak-anak pertumbuhan terhambat.

terhambat.

Terdapat dua bentuk PEM yaitu : Terdapat dua bentuk PEM yaitu :

(13)

• Kwahiorkor, defisiensi protein dimana intake kalori tidak adequate.Kwahiorkor, defisiensi protein dimana intake kalori tidak adequate. •

• Marasmus,Marasmus, defisiensi intake kalori dan protein.defisiensi intake kalori dan protein.

Kelebihan protein dapat menyebabkan beberapa penyakit antara lain :

Kelebihan protein dapat menyebabkan beberapa penyakit antara lain :

• PenyPenyakit akit janjantuntung, g, homhomocyocystesteine ine memmempunypunyai ai perperanan anan penpentinting g yanyang g dapadapatt

meny

menyebabkan ebabkan atheroatherosclersclerosis, osis, penyepenyempitan mpitan pembulpembuluh uh darah, darah, yang yang meninmeningkatkangkatkan re

resisiko ko seserarangngan an jajantntunung g dadan n ststrorokeke. . LeLebibih h jajauh, uh, babanynyak ak susumbmber er prprototeiein n yayangng mengandung banyak lemak, yang dapat meningkatkan resiko artheriosklerosis.

mengandung banyak lemak, yang dapat meningkatkan resiko artheriosklerosis.

• OsOsteteopoopororosisis, s, prprototeiein n yayang ng beberlrlebebihihan an dapdapat at memerarangngsasang ng zazat-t-zazat t yayangng

 berbahaya,

 berbahaya, sehingga sehingga tubuh tubuh menggunakan menggunakan calsium calsium dan dan zat-zat zat-zat lain lain untuk untuk  me

menetnetraralilisisirnrnyaya, , jijika ka asasupaupan n calcalsisium um dadalalam m memenu nu kukurarangng, , mamaka ka akaakan n dadapapatt menyebabkan osteoporosis.

(14)

BAB III

BAB III

PENUTUP

PENUTUP

Kesimpulan

Kesimpulan

1.

1. AnabolAnabolisme prisme protein tiotein tidak dapat tdak dapat terjadi berjadi bila salila salah satu taah satu tahap tershap tersebut tiebut tidak dak  terjadi

terjadi 2.

2. KaKatatabobolilismsme e prprototeiein n BiBila la asasam am amaminino o titidadak k didigugunaknakan an untuntuk uk sisintntesesisis  protein,

 protein, ia ia bisa bisa diubah diubah menjadi menjadi energi. energi. Dari Dari hasil hasil dari dari katabolisme katabolisme asamasam amino yaitu senyawa nitrogen dan residu non nitrogen.

amino yaitu senyawa nitrogen dan residu non nitrogen. 3.

(15)

• TransaminasiTransaminasi •

• Deaminasi oksidatif Deaminasi oksidatif  •

• Pengangkutan ammoniaPengangkutan ammonia •

• Reaksi pada siklus ureumReaksi pada siklus ureum

4.

4. ProteProtein serin serum teum tersusursusun atasn atas, album, albumin, gloin, globulin, bulin, fibrfibrinogeninogen 5.

5. HipHipoaloalbumbumineminemia adalaia adalah h penupenurunrunan kadar alban kadar albumiumin n daldalam daraham darah, yang, yang diseb

disebabkanolabkanoleh eh sirosirosis sis hepatihepatic, c, sindrsindrom om nefrotnefrotik, ik, inflaminflamasi, asi, malnutmalnutrisi,risi,  penyakit jantung.

Referensi

Dokumen terkait

Metode analisis deskriptif digunakan dalam penelitian ini, yaitu memparkan serta mengkaji dampak penerapan dengan cara adaopsi penuh International Standard Financial Report

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penjualan call option hanya akan memberikan keuntungan maksimum sebesar harga premi dan kerugian maksimum tidak terbatas

perbedaan rerata yang signifikan, dengan melihat rata-rata hasil belajar pada kelompok model penemuan terbimbing diperoleh hasil belajar siswa kelompok kreativitas

Berdasarkan persoalan yang terjadi di PT Mizan Grafika Sarana, maka akan dilakukan penelitian yang berjudul “ PERANCANGAN USULAN PERBAIKAN PADA PROSES PRODUKSI BUKU SOFT COVER

Perusahaan yang mengalami pertumbuhan EPS diisyaratkan mempunyai kinerja yang baik oleh investor, karena pembayaran dividen oleh perusahaan sangat tergantung dengan

terkandung dalam Pembukaan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam kehidupan berbangsa

Lalu Lintas Oleh Remaja Di Wilayah Hukum Polres Pekalongan Kota. Dengan penelitian yang bersifat deskriptif analisis ini, dapat dianalisis. dan disusun data-data

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Aqaid Al-Khamsina adalah Sifat- Sifat Allah Swt dan RasulNya yang berjumlah 50 yaitu 20 Sifat Wajib Allah, 20 Sifat Mustahil Allah,