• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI PT AHMADARIS KABUPATEN TEGAL TAHUN 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI PT AHMADARIS KABUPATEN TEGAL TAHUN 2015"

Copied!
68
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2.2. Kegagalan Sistem Kerja Penyebab Kecelakaan ..........................      35
Tabel 1.1. Penelitian-penelitian yang relevan dengan penelitian ini
Gambar 2.1.  peningkatan berkelanjutan berdasarkan 5 (lima) prinsip dasar SMK3
Gambar 2.2. kegagalan sistem kerja menyebabkan terjadinya kecelakaan kerja
+2

Referensi

Dokumen terkait

Penerapan Keselamatan Kerja dalam proses produksi dapat memberikan perlindungan lebih baik dari bahaya yang mungkin terjadi di perusahaan.. Di dalam penerapan K3

Setiap proses produksi, peralatan atau mesin dan tempat kerja yang digunakan untuk menghasilkan suatu produk selalu mengandung potensi bahaya tertentu, yang

Pada proses melting terdapat beberapa potensi bahaya, yaitu: bahaya mekanis, seperti: terbentur mesin produksi, kejatuhan benda saat bekerja, tergores dan terjepit saat

Kerangka pemikiran penelitian ini adalah bahwa didalam tempat kerja selama proses produksi terdapat empat komponen yaitu tenaga kerja, material atau bahan, mesin serta lingkungan

adalah untuk melindungi keselamatan tenaga kerja dari faktor bahaya dan potensi. bahaya yang dapat mengancam keselamatan maupun kesehatan

Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja merupakan salah satu untuk menjamin konsistensi dan efektivitas perusahaan dalam pengendalian sumber bahaya

Menurut Safety Enginer Career Workshop (2003), Phytagoras Global Development teknik identifikasi bahaya adalah alat untuk mengidentifikasi berbagai kelemahan potensi resiko

Kegiatan Uraian Bahaya Identifikasi Potensi Risiko Penilaian Risiko Potensi Bahaya Kemungkinan Kecelakaan Tindakan Pengendalian Eksisting Tingkat Keparahan Tingkat Risiko