• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Kualitas Air terhadap Tingkat Kunjungan di Kawasan Wisata Sungai Sampuren Putih Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Kualitas Air terhadap Tingkat Kunjungan di Kawasan Wisata Sungai Sampuren Putih Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Pariwisata adalah suatu fenomena yang ditimbulkan oleh bentuk kegiatan

manusia, yaitu kegiatan melakukan perjalanan. Potensi alam juga menjadi daya tarik tersendiri dalam kegiatan wisata, termasuk di dalamnya adalah alam fisik,

fauna dan floranya. Banyak wisatawan tertarik oleh kegiatan yang dapat dilakukan di alam terbuka sambil mencari ketenangan di tengah alam yang pemandangannya indah dan terbuka luas. Keadaan seperti ini tentunya didukung

dengan adanya lingkungan yang terjaga kealamiannya.

Pariwisata berbasis lingkungan pada saat ini mulai dikembangkan sebagai

bentuk pariwisata yang menerapkan prinsip lingkungan. Sistem ini dikenal dengan istilah ekoturisme. Kegiatan kepariwisataan dengan penyelenggaraan perjalanan ke daerah-daerah lingkungan alam seperti kawasan Sungai, disertai kesadaran penuh tentang adanya tanggung jawab yang tinggi terhadap pelestarian

lingkungan alam dan peningkatan kesejahteraan penduduk setempat.

Salah satu kawasan wisata yang berkembang saat ini adalah Kawasan

Wisata Sungai Sampuren Putih. Keberadaan kawasan Sungai Sampuren Putih sudah banyak dikenal sebagai salah satu daerah tujuan wisata di Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara.

Sungai Sampuren Putih adalah sungai yang terletak di Desa Cerita Rakyat atau Bas Ukum, Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang, Provinsi

Sumatera Utara. Sungai Sampuren Putih jaraknya 50 Km dari Medan waktu tempuh ±2 jam menuju Sibolangit. Selain tempat kawasan wisata, pada umumnya sungai Sampuren Putih dimanfaatkan untuk menunjang segala aktivitas

(2)

masyarakat disekitarnya sepertipemukiman dan persawahan. Dengan adanya

berbagai aktivitas tersebut, maka akan berpengaruh terhadap kualitas air sungai dan kehidupan biotik dan abiotik yang ada di sungai Sampuren Putih tersebut.

Sungai Sampuren Putih adalah salah satu kawasan wisata yang sering

dikunjungi oleh masyarakat untuk rekreasi. Dengan adanya rekreasi di sungai tersebut, aktivitas pengunjung dan masyarakat setempat yang membuang sampah

ke badan sungai dan limbah pemukiman akan berpengaruh terhadap kualitas air sungai.Pemanfaatan sungai sebagai tempat pembuangan air limbah merupakan salah satu aktivitas masyarakat terhadap lingkungan yang dapat menyebabkan

perubahan faktor lingkungan, sehingga akan berakibat buruk bagi kualitas air sungai. Berubahnya kualitas suatu perairan sangat mempengaruhi perairan

tersebut. Kualitas air umumnya menunjukkan mutu atau kondisi air yang dikaitkan dengan suatu kegiatan atau keperluan tertentu.

Parameter fisika dan kimia perairan dapat menentukan kualitas air sungai.

Segala aktivitas yang dilakukan manusia di sekitar sungai diperkirakan akan mengubah faktor fisika dan kimia perairan baik secara langsung maupun tidak

langsung dan akan berdampak negatif bagi makhluk hidup yang memanfaatkannya. Limbah yang dibuang ke sungai mempengaruhi kualitas air serta fungsi dan struktur ekosistem sungai. Sejauh ini informasi mengenai

pengaruh kualitas air Sungai Sampuren Putih belum ada. Dengan demikian, perlu dilakukan penelitian tentang “Pengaruh Tingkat Kunjungan terhadap Kualitas Air

Di kawasan Wisata Sungai Sampuren Putih Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara” yang dihubungkan dengan faktor fisika kimia perairan.

(3)

Rumusan Permasalahan

Seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap rekreasi dan wisata yang diikuti dengan meningkatnya aktivitas manusia di segala bidang.

Perairan yang kondisi perairannya diketahui berguna untuk menentukan cara pengelolaan dan pemanfaatan perairan tersebut. Berdasarkan hal-hal yang telah

diuraikan dapat dirumuskan beberapa permasalahan sebagai berikut :

1. Bagaimana Pengaruh Kualitas Air terhadap Tingkat Kunjungan di Kawasan Wisata Sungai Sampuren Putih?

2. Bagaimana Potensi Wisata serta Persepsi Pengunjung dan Pengelola terhadap Aktivitas Wisata Sungai Sampuren Putih?

Kerangka Pemikiran

Sungai Sampuren Pitih memiliki potensi kawasan wisata. Analisis potensi dilakukan secara deskriptif untuk melihat daya tarik wisata yang ada di sekitar

kawasan Sungai Sampuren Putih. Aktivitas wisatawan dan masyarakat sekitar kawasan sungai berupa limbah rumah tangga, rekreasi (pemandian), pertanian

dapat menyebabkan perubahan pada kualitas air baik secara fisika, kimia dan biollogi. Aktivitas wisata memiliki pengaruh terhadap kualitas air disekitar kawasan Sungai Sampuren Putih. Berikut kerangka pemikiran yang digunakan

dalam penelitian ditampilkan pada Gambar 1.

(4)

Gambar 1. Kerangka Pemikiran Penelitian

Tujuan Penelitian

1. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas air terhadap

tingkat kunjungan di kawasan wisata Sungai Sampuren Putih.

2. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi wisata sungai serta menilai persepsi pengunjung dan pengelola terhadap aktivitas wisata Sungai

Sampuren Putih.

Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi informasi mengenai kualitas air Sungai Sampuren Putih baik bagi pendidikan, penelitian, instansi tertentu yang mengelola dan memanfaatkan sungai maupun masyarakat biasa.

Sungai Sampuren Putih MCK

(mandi,cuci,kakus)

Pertanian

Pariwisata

Kualitas Air Sungai Persepsi Masyarakat

Pengaruh kunjungan

Gambar

Gambar 1. Kerangka Pemikiran Penelitian

Referensi

Dokumen terkait

[r]

[r]

Jaminan penawaran ASLI dikirim kepanitia melalui kantor pos dengan alamat : Kepada Panitia Pengadaan Barang/Jasa Pekerjaan Pembangunan Gedung FKUB Kankemenag

[r]

Berdasarkan penelitian dan hasil analisis yang telah dilakukan, diperoleh kesimpulan bahwa melalui strategi pembelajaran kooperatif dalam pembelajaran pendidikan

Akibatnya, walaupun geram yang terbentuk tetap merupakan geram bersegmen ( segmented chip ) yaitu sama dengan geram yang dihasilkan oleh laju pemotongan 30 m/min dan pemakanan

Berdasarkan penelitian pengaruh penggunaan jurnal belajar dalam pembelajaran Class Wide Peer Tutoring terhadap kemampuan berpikir kritis, hasil yang didapatkan

Berdasarkan tabel diatas terlihat bahwa seluruh responden yang mengkonsumsi produk Sinonggi memberi tanggapan Promotion sesuai dengan yang diharapkan yakni :. Yang memberikan