EFEK INOTROPIK DAN KRONOTROPIK EKSTRAK
ETANOL DAUN AFRIKA (Vernonia amygdalina Delile)
DALAM LARUTAN KREBS - HENSELEIT DENGAN
DAN TANPA KALSIUM PADA ISOLAT
JANTUNG TIKUS
SKRIPSI
OLEH:
MAULIDA IFRAH LUBIS
NIM 111501103
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
EFEK INOTROPIK DAN KRONOTROPIK EKSTRAK
ETANOL DAUN AFRIKA (Vernonia amygdalina Delile)
DALAM LARUTAN KREBS - HENSELEIT DENGAN
DAN TANPA KALSIUM PADA ISOLAT
JANTUNG TIKUS
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperolehgelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
OLEH:
MAULIDA IFRAH LUBIS
NIM 111501103
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PENGESAHAN SKRIPSI
EFEK INOTROPIK DAN KRONOTROPIK EKSTRAKETANOL DAUN AFRIKA (Vernonia amygdalina Delile)DALAM LARUTAN KREBS -
HENSELEIT DENGAN DAN TANPA KALSIUM PADA ISOLAT JANTUNG TIKUS
OLEH:
MAULIDA IFRAH LUBIS NIM 111501103
Dipertahankan di hadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
Pada tanggal: 29 Agustus 2015
Disetujui oleh:
Pembimbing I, Panitia Penguji,
Aminah Dalimunthe, S.Si., M.Si., Apt. Prof. Dr. Rosidah, M.Si., Apt.
NIP 19780603200512004 NIP 195103261978022001
Aminah Dalimunthe, S.Si., M.Si., Apt. Pembimbing II, NIP 19780603200512004
Hari Ronaldo Tanjung, S.Si., M.Sc., Apt. Marianne, S.Si., M.Si.,Apt. 197803142005011002 NIP 198005202005012006
Drs. Saiful Bahri, M.S., Apt
Dra. Masfria, M.S., Apt. NIP 195707231986012001
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan karunia
yang berlimpah sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang
berjudul “Efek Inotropik dan Kronotropik Ekstrak Etanol Daun Afrika (Vernonia
amygdalina Delile) Dalam Larutan Krebs Henseleit Dengan dan Tanpa Kalsium
Pada Isolat Jantung Tikus”. Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Farmasi di Fakultas Farmasi Universitas Sumatera
Utara.
Pada kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Dr. Masfria, M.S., Apt., selaku
Pejabat Dekan Fakultas Farmasi dan Ibu Prof. Dr. Julia Reveny, M.Si., Apt.,
selaku Wakil Dekan I Fakultas Farmasi yang telah menyediakan fasilitas kepada
penulis selama perkuliahan di Fakultas Farmasi. Penulis juga mengucapkan terima
kasih kepada Ibu Aminah Dalimunthe, S.Si., M.Si., Apt.,dan BapakHari Ronaldo
Tanjung, S.Si., M.Sc., Apt., yang telah meluangkan waktu dan tenaga dalam
membimbing penulis dengan penuh kesabaran dan tanggung jawab, memberikan
petunjuk dan saran-saran selama penelitian hingga selesainya skripsi ini. Ucapan
terima kasih juga penulis sampaikan kepada Ibu Prof. Dr. Rosidah, M.Si., Apt.,
selaku ketua penguji, Ibu Marianne, S.Si., M.Si.,Apt., dan BapakDrs. Saiful Bahri,
M.S., Apt., selaku anggota penguji yang telah memberikan saran untuk
menyempurnakan skripsi ini, dan Bapak Drs. Maralaut Batubara, M.Phill., Apt.,
selaku dosen pembimbing akademik serta Bapak dan Ibu staf pengajar Fakultas
Farmasi USU yang telah banyak membimbing penulis selama masa perkuliahan
v
Penulis juga mempersembahkan rasa terima kasih yang tak terhingga
kepada keluarga tercinta, Ayahanda Adnin Lubis dan Ibunda Samroh Lubis,
kakak-kakakku Nuraini Lubis dan Siti Khalijah Lubis atas limpahan kasih sayang,
semangat dan doa yang tak ternilai dengan apa pun. Penulis juga mengucapkan
terima kasih kepada teman-teman angkatan 2011 khususya jurusan Farmasi Klinis
dan Komunitas ; kepada para sahabat, Khadijah, Marta, Ila, Nurul, Merna; kepada
kak Tiwi, kepada para asisten farmakologi, yaitu Nana, Marta, Albert, Indah, Elvi,
Rendy, Gita, Bang Yunus, Bang Fauzan, Kak Dara, Kak Ridha, Bang Denny, dan
Bang Asyrun yang telah memberikan semangat dan dukungan dalam
menyelesaikan skripsi ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan skripsi ini masih belum
sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang
membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga
skripsi ini bermanfaat bagi ilmu pengetahuan khususnya di bidang farmasi.
Medan, 29 Agustus 2015 Penulis,
Maulida Ifrah Lubis NIM 111501103
EFEK INOTROPIK DAN KRONOTROPIK EKSTRAK ETANOL DAUN AFRIKA (Vernonia amygdalina Delile) DALAM LARUTAN KREBS - HENSELEIT DENGAN
DAN TANPA KALSIUM PADA ISOLAT JANTUNG TIKUS
ABSTRAK
Daun Afrika(Vernonia amygdalina Delile) merupakan tumbuhan tradisional yang telah digunakan dimasyarakat. Beberapa penelitian membuktikan daun Afrika memiliki efek antikanker, antidiabetes, analgetik, inotropik dan kronotropik positif. Daun Afrika memiliki efek sebagai inotropik dan kronotropik positif disebabkan karena daun Afrika mengandung senyawa vernonioside yang memiliki kemiripan struktur dengan digoksin.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek inotropik dan kronotropik yang ditimbulkan ekstrak etanol daun Afrika pada isolat jantung tikus dengan menggunakan larutan fisiologis Krebs Henseleit dengan dan tanpa kalsium. Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan alat Langendorff. Penelitian ini menggunakan 6 kelompok perlakuan. Kelompok 1 diberikan ekstrak etanol daun Afrika 0,5 mg, kelompok 2 diberikan ekstrak etanol daun Afrika 1 mg, kelompok 3 diberikan ekstrak etanol daun Afrika 0,5 mg dengan dialiri larutan Krebs-Henseleit tanpa kalsium, kelompok 4 diberikan ekstrak etanol daun Afrika 1 mg dengan dialiri larutan Krebs-Henseleit tanpa kalsium, kelompok 5 diberikan digoksin 0,1 mg, dan kelompok 6 diberikan digoksin 0,1 mg yang dialiri larutan Krebs-Henseleit tanpa kalsium. Data yang didapat berupa persen peningkatan kontraktilitas dan denyut isolat jantung dianalisis menggunakan ANOVA satu arah dan dilanjutkan dengan uji Post Hoc, yaitu Tukey.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kalsium memiliki pengaruh terhadap efek inotropik dan kronotropik ekstrak etanol daun Afrika. Ekstrak etanol daun Afrika 0,5 mg (-7,00±17,77) dan ekstrak etanol daun Afrika 1 mg (-2,67±10,11) dengan Krebs-Henseleit tanpa kalsium memberikan efek penurunan kontraktilitas (inotropik negatif) jika dibandingkan dengan digoksin 0,1 mg yang memiliki peningkatan kontraktilitas sebesar 90,67±17,92 (p<0,05), dan juga dengan ekstrak etanol daun Afrika 1 mg dengan peningkatan kontraktilitas sebesar 54,67±21,03 (p<0,05). Ekstrak etanol daun Afrika 1 mg dengan Krebs-Henseleit tanpa kalsium (-41,00±25,86) memberikan efek penurunan denyut (kronotropik negatif) jika dibandingkan dengan ekstrak etanol daun Afrika 0,5 mg (61,33±6,65) dan ekstrak etanol daun Afrika 1 mg (107,00±26,23) (p<0,05).
Kata Kunci : daun Afrika, Krebs-Henseleit tanpa kalsium, inotropik,
vii
INOTROPIC AND CHRONOTROPIC EFFECT OF AFRICAN LEAVES (Vernonia amygdalina Delile) ETHANOL EXTRACT
IN KREBS - HENSELEIT SOLUTION WITH AND WITHOUT CALCIUM ON ISOLATED
RAT HEART
ABSTRACT
African leaves (Vernonia amygdalina Delile) is a traditional plant which has been used in the community. Several studies have shown thatAfrican leaves have the effect of anticancer, antidiabetic, analgesic, inotropic and chronotropic positive. African leaves have the effect as positive inotropic and chronotropic due to African leaves contain vernonoside compounds which is similar to digoxin structure.
This study aims to determine inotropic and chronotropic effectof African leaves ethanol extract in Krebs-Henseleit solution with and without calcium on isolated rat heart. This assessment used Langendorff apparatus. This study used 5 treatment groups. First group received African leaves ethanol extract dose 0.5 mg, second group received African leaves ethanol extract dose 1 mg, third group received African leaves ethanol extract dose 0,5 mg with Krebs-Henseleit calcium free, fourth group received African leaves ethanol extract dose 1 mg with Krebs-Henseleit calcium free, the fifth group received digoxin dose 0,1 mg, and the sixth group received digoxin dose 0,1 mgwith Krebs-Henseleit calcium free. The data of percent increase in contractility and heart rate iare analyzed with one way ANOVA and continued with Post Hoc test, is Tukey.
The results of this study showed that calcium has an influence on inotropic and chronotropic effect ofAfrican leaves ethanol extract. African leaves ethanol extract 0.5 mg (-7.00 ± 17.77) and African leaves ethanol extract 1 mg (-2.67 ± 10.11) with Krebs-Henseleit calcium free showed decreased heart contractility (negative inotropic) when compared to digoxin dose 0,1 mg that have an increased heart contractility of 90.67 ± 17.92 (p <0.05), and also with African leaves ethanol extract 1 mg with increased heart contractility of 54.67 ± 21.03 (p <0.05). African leaves ethanol extract 1 mg with Krebs-Henseleit calcium free (-41.00 ± 25.86) showed the effect of decreased heart rate (negative chronotropic) when compared with African leaves ethanol extract 0.5 mg (61.33 ± 6.65) and African leaves ethanol extract 1 mg (107.00 ± 26.23) (p <0.05).
Keyword:African leaves, Krebs-Henseleit calcium free, inotropic, chronotropic.
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ... i
HALAMAN JUDUL ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
ABSTRAK ... vi
ABSTRACT ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Perumusan Masalah ... 3
1.3 Hipotesis ... 3
1.4 Tujuan Penelitian ... 4
1.5 Manfaat Penelitian ... 4
1.6 Kerangka Pikir Penelitian ... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6
2.1 Uraian Tumbuhan ... 6
2.1.1 Habitat ... 6
ix
3.5.1 Pengambilan, pengolahan sampel dan pembuatan EEDA .. 24
3.6 Pemeriksaan Karakteristik EEDA ... 24
3.6.1 Penetapan kadar air ... 24
3.7 Skrining Fitokimia EEDA ... 25
3.7.1 Pemeriksaan alkaloid ... 25
3.7.2 Pemeriksaan flavonoid ... 26
3.7.3 Pemeriksaan saponin ... 26
3.7.4 Pemeriksaan tanin ... 27
3.7.5 Pemeriksaan steroid/triterpenoid ... 27
3.7.6 Pemeriksaan glikosida ... 27
3.7.7 Pemeriksaan glikosida jantung ... 28
3.8 Pembuatan Larutan Krebs-Henseleit ... 28
3.9 Pembuatan Larutan Krebs-Henseleit Tanpa Kalsium ... 28
3.10 Pembuatan Larutan Induk EEDA ... 29
3.11 Pembuatan Larutan Uji EEDA ... 29
3.12 Uji Efek EEDA Terhadap Kontraktilitas dan Denyut pada Isolat Jantung Tikus ... 29
3.14 Analisis Hasil ... 30
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 32
4.1 Bahan Baku Ekstrak ... 32
4.2 Hasil Uji Efek Inotropik dan Kronotropik EEDA ... 33
4.2.1 Uji Inotropik ... 33
4.2.2 Uji Kronotropik ... 37
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 42
5.1 Kesimpulan ... 42
5.2 Saran ... ... 42
DAFTAR PUSTAKA ... 43
xi
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
2.1 Klasifikasi gagal jantung ... 13
4.1 Hasil skrining fitokimia EEDA ... 33
4.2 Persen peningkatan kontraktilitas EEDA ... 34
4.3 Persen peningkatan denyut EEDA ... 38
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1.1 Kerangka pikir penelitian ... 5
4.1 Grafik peningkatan kontraktilitas EEDA ... 35
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Hasil persetujuan etik penelitian ... 46
2. Gambar tumbuhan ... 47
3. Gambar alat, bahan, dan objek penelitian ... 48
4. Bagan penelitian ... 51
5. Perhitungan penetapan kadar air EEDA ... 52
6. Data hasil uji statistik ... 53