• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Pengalihan Fungsi Hutan Terhadap Tingkat Kemiskinan Masyarakat Adat (Studi Kasus di Desa Pandumaan, kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Pengalihan Fungsi Hutan Terhadap Tingkat Kemiskinan Masyarakat Adat (Studi Kasus di Desa Pandumaan, kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan)"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PENGALIHAN FUNGSI HUTAN TERHADAP TINGKAT KEMISKINAN MASYARAKAT ADAT (Studi Kasus di Desa Pandumaan, kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan)

Skripsi D

I S U S U N OLEH :

NONNI SEREPINA TAMBUNAN 090901037

DEPARTEMEN SOSIOLOGI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2013

(2)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

HALAMAN PERSETUJUAN

Disetujui untuk dipertahankan oleh:

Nama : Nonni Serepina Tambunan

NIM : 090901037

Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Departemen : Sosiologi

Judul : Pengaruh Pengalihan Fungsi Lahan Terhadap Tingkat Kemiskinan Masyarakat Adat (Studi kasus di Desa Pandumaan, Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan)

Medan, Agustus 2013

Dosen Pembimbing Ketua Depatemen

Drs. Henry Sitorus M,si Dra. Lina Sudarwati M,si

196602281990031001 196603181989032001

Prof, Dr. Baddaruddin, Msi.

(3)

Abstrak

Desa Pandumaan adalah desa yang menghasilkan kemenyan terbaik di Sumatera Utara tepatnya di Kabupaten Humbang Hasundutan. Kemenyan sangat berpotensi bertumbuh dengan baik karena kawasan hutan yang memiliki banyak pohon pelindung dan berada pada dataran tinggi yang sejuk. Penanaman kemenyan sudah menjadi warisan nenek moyang masyarakat Desa Pandumaan dan warisan ini disebut kearifan lokal. Namun sejak tahun 2009 terjadi pergejolakan pada Desa Pandumaan terkait masalah pengalihan fungsi hutan yang ditandai dengan dekeluarkannya SK register 44. Masalah muncul sejak masuk nya TPL yang menggantikan lahan kemenyan milik masyarakat adat Desa Pandumaan menjadi tanaman industri yaitu accalyptus. Hal ini menjadi masalah yang besar karena masyarakat Desa Pandumaan sudah bergantung pada kemenyan yang merupakan mata pencaharian utama mereka serta kebudayaan yang kuat tentang nilai yang sudah ditanamkan leluhur mereka sejak dahulu kala. Oleh sebab itu masyarakat Desa Pandumaan sampai saat ini tidak menerima kehadiran TPL di desa mereka karena menurut nilai yang berlaku di dalam masyarakat adat tersebut bahwa nenek moyang mereka tidak membenarkan lahan mereka diberikan kepada siapapun diluar marga atau turunan marga yang ada di desa tersebut. Sampai saat ini hukum tersebut masih berlaku di Desa Pandumaan. Selain kemenyan yang tidak lagi berproduksi banyak, tanaman – tanaman masyarakat Desa Pandumaan lainnya juga terimbas akibat penebangan hutan tersebut seperti padi, tomat, kopi dan sayur mayur.

Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan korelasi, yaitu metode yang bertujuan meneliti sejauh mana variabel pada faktor berkaitan pada variasi faktor lain. Penelitian korelasi adalah penelitian yang fokus pada pengujian hubungan antara dua variabel atau lebih. Tehnik statistik korelasi ini dipakai untuk menguraikan dan mengukur seberapa besar tingkat hubungan antara variabel. Jenis penelitian ini digunakan untuk dapat melihat sejauh mana pengaruh pengalihan fungsi lahan terhadap tingkat memiskinan masyarakat desa. Koesioner terbuka dan wawancara yang terstruktur menjadi tehnik serta instrumen dalam penelitian ini. Wawancara yang dilakukan dalam penelitian ini tidak terlalu mendalam, hanya sebagai antisipasi apabila ada pertanyaan dalam kuesioner yang tidak mau dijawab oleh responden. Penelitian ini dilakuka di Desa Pandumaan, Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan.Untuk mewakili jumlah populasi yang ada, peneliti menggunakan tehnik penarikan sampel Taro Yamane dengan presisi 10% dan tingkat kepercayaan 90%. Jumlah sampel yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah 74 kepala keluarga yang bermata pencaharian sebagai petani.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masalah pengalihan fungsi lahan adalah masalah yang kompleks dan membutuhkan waktu yang lama dalam penyelesaiannya karena sudah ada dua persepsi kepemilikan lahan dalam masalah ini yaitu persepsi hukum adat dan persepsi hukum nasional. Kebijakan – kebijakan pemerintah belum berakhir dengan solusi dan dalam masalah ini justru masyarakat merasa bahwa pemerintah sama sekali belum melakukan apa – apa dan pemerintah juga tidak berpihak terhadap masyarakat adat. Pengalihan fungsi lahan di Desa Pandumaan berpengaruh negatif terhadap kehidupan masyarakat desa tersebut. Pendapatan mayarakat desa pandumaan menurun secara drastis keadaan semakin diperburuk dengan meningkatnya jumlah dan harga kebutuhan sehari – hari baik masalah sandang/ pangan, biaya pendidikan anak dan kesehatan. Akibat nya terjadi peningkatan kemiskinan di dalam masyarakat. Kehidupan masyarakat Desa Pandumaan saat ini berada pada posisi yang sulit dan membutuhkan bantuan dari berbagai masyarakat baik dalam hal pemikiran maupun bantuan materi. Kata Kunci

(4)

KATA PENGANTAR

Salam Sejahtera...

Puji dan syukur yang tiada hentinya penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus

atas segala berkat dan kasihNya. Bukan karena kuat, gagah dan kemampuan yang dimiliki,

sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Namun itu semua karena kasih karunia

dan anugerah yang Yesus berikan. Terimakasih atas kekuatan, pemeliharaan dan rancangan

damai sejahtera yang Engkau beri dalam tugas akhir yang berjudul “Pengaruh Konversi

Hutan Terhadap Tingkat Kemiskinan Masyarakat Adat (Studi kasus Desa Pandumaan,

Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan)”. Terimakasih untuk ujian dan penghiburan yang Tuhan Yesus Berikan, sehingga membuat penulis semakin termotivasi

untuk menyelesaikan skripsi ini.

Skripsi ini merupakan sebuah karya ilmiah yang menjadi tugas akhir, sebagai salah

satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana dari Departemen Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial

dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara. Secara simbolis skripsi ini penulis hadiahkan

untuk orang – orang yang sangat berperan dan menjadi motivasi di dalam kehidupan penulis.

Terutama kepada orangtua penulis tercinta “Ayahanda Alm. P. Tambunan dan Ibunda M.

Lingga”. Terimakasih untuk setiap tetesan keringat, nasihat dan doa nya. Spesial untuk ayahanda tercinta yang telah tiada, maaf jika bapak tidak sempat membaca tugas akhir ini,

namun Bapak telah menjadi motivasi terbesar saya dalam menulis tugas akhir ini. Ucapan

terimakasih juga penulis ucapkan kepada kakak dan abang ku tersayang k’juwit, k’intan, b’berlin yang telah banyak mendoakan, membantu secara moril maupun materil

Sesungguhnya sulit untuk mengungkapkan dengan kata – kata sebagai ucapan

terimakasih penulis kepada semua pihak yang telah membantu hingga selesainya skripsi ini

namun dengan rendah hati dan segala kekurangan, pada kesempatan ini penulis mengucapkan

terimakasih kepada:

1. Bapak Drs. Henry Sitorus, M.Si, selaku Dosen Pembimbing yang telah meluangkan

waktu, tenaga dan pikirannya untuk membimbing penulis dalam penyusunan skripsi

ini

(5)

3 Ibu Dra. Lina Sudarwati, M.Si, selaku Ketua Jurusan Departemen Sosiologi yang telah

banyak membantu penulis selama masa perkuliahan

4. Bapak TK Brahmana Selaku Dosen Wali yang telah memberikan bimbingan dan

dorongan kepada penulis selama masa perkuliahan

5. Kak Bety, Kak Fenny, Kak Sugik dan seluruh Staf Bagian Pendidikan yang telah banyak

membantu menyelesaikan masalah – masalah administrasi

6. Bapak, Ibu Dosen serta Karyawan FISIP USU

7. Seluruh keluarga besar responden yang selalu mensupport dan mendoakan penulis

selama penulisan skripsi ini hingga selesai (spesial buat K’Rini, K’Yesica, K’Duma dan K’Nora)

8. Seseorang yang sudah mengajarkan banyak hal dan memberikan banyak rasa, Polin

Primahandi Raja Gukguk. Terimakasih untuk kebersamaan ini semoga kita berdua dapat

menjadi kebanggaan untuk keluarga.

9. Sahabat sepanjang masa, ike, nona, septi, setia,

10. Teman – teman PANGLIMA, Ines, Joice, Oca, Minah (boruku), Putri, Albert, Santo,

(Uchan)

11. Teman – teman 2009, Terimakasih untuk kebersamaan kita selama ini, untuk setiap

kepanitiaan yang pernah kita lalui. (KALIAN LUAR BIASA.... )

12. Kalian yang sangat berarti (Wisnu, Corry, Bertha (edaq), Elisabeth, Cenina Bernit,

Cenina lya, Januar). Terimakasih untuk kasih sayang yang telah kalian berikan. Senang

bisa memiliki kalian dalam hidup ku.

13. Senior tersayang, b’Prabu Tamba (terimakasih untuk masukannya ya bang), b’diko (si botak :P), b’Franklin, b’Gio, b’Salmen. b’Belman, b’Amos, b’Berlin, b’ Richat, b’Roby, k’ninta, k’itoq. k’ester, k’dini dan masih banyak lagi

14. Junior tersayang, Elisabeth Turnip, Dean Sinambela (Boru Manurung), Melisa Gurning,

Hening Kinasih, Terangta, Marlina dan semua junior yang tidak bisa disebutkan satu

(6)

15. Teman – teman NHKBP P.Bulan Medan, terimakasih atas semangat dan doa – doanya

selama ini

16. Teman PKL(Leli,Elisabeth,Dita,Rani,Siska,Angel,Melita,Widia,Ledy,Dina,Willer)

17. Bapak B. Lumban Batu dan keluarga, selaku Kepala Desa Pandumaan yang telah banyak

memabantu penulis selama penelitian.

18. Seluruh Masyarakat Desa Pandumaan yang telah membantu penulis dalam memberi

informasi selama penelitian.

Penulis menyadari penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak

kekurangan yang harus diperbaiki. Penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun

untuk kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi kita semua.

Medan, Juli 2013

Penulis,

(7)

DAFTAR ISI

1.4 Manfaat Penelitian... 11

1.5 Kerangka Teori... 11

2.8 Keterbatasan Penelitian... 40

(8)

3.2 Pelaksanaan Pengumpulan Data... 52

3.3 Tehnik Pengolahan Data... 52

3.4 Analisa Tabel Tunggal... 53

3.5 Analisa Tabel Silang... 74

3.6 Pengujian Hipotesis... 77

BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan... 81

4.2 Saran... 82

(9)

DAFTAR TABEL

Halaman

1. Data Luas Dusun Desa Pandumaan... 42

2. Peruntukan Lahan / Tanah... 43

3. Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin... 44

4. Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama... 45

5. Prasarana Transformasi dan Infrastruktur... 49

6. Sarana Pendidikan... 50

7. Sarana Ibadah... 51

8. Sarana Kesehatan... 51

9. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin... 54

10. Karakteristik Responden Berdasarkan Usia... 54

11. Kepemilikan Lahan Kemenyan... 55

12. Luas Lahan Kemenyan Responden... 55

13. Lahan Responden Yang Terkena Konversi... 56

14. Luas Lahan Responden yang Terkena Konversi... 57

15. Tahun Lahan Terkena Konversi... 57

16. Pendapat Responden Tentang Pengalihan Fungsi Lahan... 58

17. Upaya Responden Mempertahankan Lahan Mereka... 58

18. Kerusakan Lingkungan Akibat Konversi Lahan... 59

19. Luas Rumah Responden... 60

20. Jumlah Anak Responden... 61

21. Lantai Tempat Tinggal Responden... 61

22. Dinding Tempat Tinggal Responden... 62

23. Sumber Air Bersih Responden... 62

24. Alat Penerang Responden... 63

(10)

26. Bahan Bakar yang digunakan Responden... 64

27. Jumlah Daging yang dikonsumsi Responden... 65

28. Intensitas Responden Makan Dalam Sehari... 66

29. Dampak Konversi Lahan Terhadap Pendapatan Responden... 67

30. Perubahan Pendapatan Responden Akibat Konversi lahan... 68

31. Konsumsi Baju Responden Dalam Setahun... 68

32. Tempat Responden Memeriksa Kesehatan... 69

33. Biaya Pengobatan Responden... 70

34. Jumlah Pendapatan Responden... 71

35. Jumlah Pengeluaran Responden... 73

36. Pendidikan Terakhir Responden... 73

37. Hubungan Luas Lahan dengan Jumlah Pendapatan... 74

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil proses pelelangan beserta berita acara evaluasi dan setelah dilakukan penelitian terhadap BAHP Nomor : 10/Pokja ULP/MTsN Jeuram/PU-eProc/2012 tanggal

[r]

Demikian penetapan ini, dan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapannyao maka akan diadakan perubahan sebagaimana mestinya. Ditetapkan di

[r]

Pada hari ini SENIN tanggal ENAM bulan AGUSTUS tahun DUA RIBU DUABELAS kami yang bertandatangan dibawah ini Panitia Pengadaan Barang dan Jasa MAN Rejosari Kebonsari

Apabila Anda merasa sudah melengkapi semua persyaratan tersebut diatas, tetapi belum terrilis maka segera menghubungi Jurusan untuk di konfirmasi.. dan jika ada mahasiswa yang

an hasil percobaan bahwa gaya (dorongan dan tarikan) dapat mengubah bentuk suatu benda. 8.1 Mendeskripsikan energi panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar

City Geographical Markup Language (CityGML); the idea of view frustum determining level of details could be improvised to allow efficient streaming protocol for spatial