• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENAMBAHAN PENYERTAAN MODAL NEGARA REPUBLIK INDONESIA KE DALAM MODAL SAHAM PERUSAHAAN UMUM (PERUM) TELEKOMUNIKASI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENAMBAHAN PENYERTAAN MODAL NEGARA REPUBLIK INDONESIA KE DALAM MODAL SAHAM PERUSAHAAN UMUM (PERUM) TELEKOMUNIKASI"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

PRESID EN REPUBLIK IND O NESIA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 3 TAHUN 1 9 9 0

TENTANG

PENAMBAHAN PENYERTAAN MODAL NEGARA REPUBLIK INDONESIA KE DALAM MODAL SAHAM PERUSAHAAN UMUM (PERUM) TELEKOMUNIKASI

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa unt uk lebih meningkat kan dan mengembangkan kegiat an usaha Perusahaan Umum (PERUM) Telekomunikasi, perlu menambah penyert aan modal Negara Republik Indonesia ke dalam modal Perusahaan Umum (PERUM) Telekomunikasi;

b. bahwa sebagian kekayaan Negara berupa f asilit as t elekomunikasi besert a sarana penunj angnya yang pada saat ini digunakan oleh Perusahaan Umum (PERUM) Telekomunikasi dapat dit et apkan unt uk dij adikan t ambahan penyert aan modal Negara Republik Indonesia ke dalam modal Perusahaan Umum (PERUM) Telekomunikasi;

c. bahwa penambahan penyert aan modal Negara t ersebut , perlu dit et apkan dengan Perat uran Pemerint ah;

Mengingat : 1. Pasal 5 ayat (2) Undang-Undang Dasar 1945;

2. Undang-undang Nomor 19 Prp Tahun 1960 t ent ang Perusahaan Negara (Lembaran Negara Tahun 1960 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Nomor 1989);

3. Undang-undang Nomor 9 Tahun 1969 t ent ang Penet apan Perat uran Pemerint ah Penggant i Undang-undang Nomor 1 Tahun 1969 t ent ang Bent uk-bent uk Usaha Negara (Lembaran Negara Tahun 1969 Nomor 16, Tambahan Lembaran Negara Nomor 2890) menj adi Undang-undang (Lembaran Negara Tahun 1969 Nomor 40, Tambahan Lembaran Negara Nomor 2904);

(2)

PRESID EN REPUBLIK IND O NESIA

- 2 -

2

5. Perat uran Pemerint ah Nomor 3 Tahun 1983 t ent ang Tat a Cara Pembinaan dan Pengawasan Perusahaan Jawat an (PERJAN), Perusahaan Umum (PERUM) dan Perusahaan Perseroan (PERSERO) (Lembaran Negara Tahun 1983 Nomor 3, Tambahan Lembaran

Negara Nomor 3246) sebagaimana t elah diubah dengan Perat uran Pemerint ah Nomor 28 Tahun 1983 (Lembaran Negara Tahun 1983 Nomor 37);

6. Perat uran Pemerint ah Nomor 21 Tahun 1984 t ent ang Perusahaan Umum (PERUM) Telekomunikasi (Lembaran Negara Tahun 1984 Nomor 31);

MEMUTUSKAN :

Menet apkan : PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA TENTANG PENAMBAHAN PENYERTAAN MODAL NEGARA REPUBLIK INDONESIA KE DALAM MODAL PERUSAHAAN UMUM (PERUM) TELEKOMUNIKASI.

Pasal 1

Kekayaan Negara berupa f asilit as t elekomunikasi besert a sarana penunj angnya sebagaimana t ercant um dalam Lampiran Perat uran Pemerint ah ini, yang pada saat ini digunakan oleh Perusahaan Umum (PERUM) Telekomunikasi dit et apkan menj adi t ambahan penyert aan modal Negara ke dalam modal Perusahaan Umum (PERUM) Telekomunikasi.

Pasal 2

(3)

PRESID EN REPUBLIK IND O NESIA

- 3 -

3

Pasal 3

Ket ent uan lebih lanj ut yang diperlukan bagi pelaksanaan Perat uran Pemerint ah ini diat ur oleh Ment eri Keuangan dan Ment eri Pariwisat a, Pos dan Telekomunikasi baik secara bersama maupun sendiri-sendiri sesuai dengan bidang t ugasnya masing-masing.

Pasal 4

Perat uran Pemerint ah ini mulai berlaku pada t anggal diundangkan.

Agar set iap orang menget ahuinya, memerint ahkan pengundangan Perat uran Pemerint ah ini dengan penempat annya dalam Lembaran Negara Republik Indonesia.

Dit et apkan di Jakart a pada t anggal 15 Juni 1990

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA t t d

SOEHARTO

Diundangkan di Jakart a pada t anggal 15 Juni 1990

MENTERI/ SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

t t d

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang, dengan limpa karunia-Nya Penulis Dapat enyelesaikan enyusunan Tugas Akhir ini

Keputihan yaitu penyakit kelamin yang terjadi pada perempuan dengan ciri-ciri terdapat cairan berwarna putih kekuningan atau putih keabu-abuan pada bagian vagina. Cairan

Pendaftaran Seminar kepada Panitia Seminar Proposal diketahui oleh Dosen Pembimbing Akademik; Ketua Program Studi. Menyusun

Efektivitas Konsentrasi IBA (Indole Butyric Acid) dan Lama Perendaman Terhadap P ertumbuhan Stek Jeruk Keprok Tawangmangu (Citrus nobilis Lour.. Program Studi

Adapun konsentrasi larutan IBA berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan bibit stek batang jeruk siam, sebagaimana ditunjukkan dari pengaruh yang nyata

Pedoman Identifikasi Kawasan Permukiman Kumuh Daerah Penyangga Kota Metropolitan, Jakarta; Direktorat Pengembangan Permukiman Direktorat Jenderal Cipta Karya.. Pedoman

Terjemahan dengan padanan ideal menggambarkan adanya kesejajaran bentuk dan makna antara teks sumber dan teks target yang pembahasannya sebagai berikut. 141, padanan