• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gambaran Spiritualitas Wanita Penderita Kanker Organ Reproduksi di Ruang Rindu B1 RSUP H. Adam Malik Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Gambaran Spiritualitas Wanita Penderita Kanker Organ Reproduksi di Ruang Rindu B1 RSUP H. Adam Malik Medan"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kanker merupakan penyakit yang tidak menular. Kanker adalah

kumpulan sel gen yang rusak yang menjadi liar dan berkembang tanpa henti.

Kanker (neoplasma ganas) merupakan istilah yang mencakup sekelompok

kompleks dari berbagai jenis penyakit kanker. Kanker bisa mempengaruhi hampir

setiap organ pada tubuh manusia. Kanker bisa terjadi dari berbagai jaringan dari

bagian organ-organ tubuh, sejalan dengan pertumbuhan dan perkembangannya,

sel-sel kanker membentuk suatu massa dari jaringan ganas yang menyusup ke

jaringan disekitarnya dan bisa menyebar ke seluruh tubuh (Subagja, 2014).

Kanker dapat tumbuh di bagian mana saja pada tubuh manusia saja salah

satunya di organ-organ reproduksi wanita. Kanker sistem reproduksi wanita

adalah pertumbuhan sel-sel abnormal yang tidak berfungsi bagi tubuh yang terjadi

pada sistem reproduksi wanita yang berasal dari organ itu sendiri ataupun dari

metastase kanker organ lainnya (Junaidi, 2007 dalam Nur, 2009).

Menurut data GLOBOCAN, IARC (International Agency for Research on

Cancer) menunjukkan bahwa pada tahun 2012, angka kematian penduduk dunia akibat kanker mencapai 8,2 juta kasus, dan 28,6% diantaranya adalah kanker

organ reproduksi wanita. Di Indonesia, dari Data Riset Kesehatan Dasar 2013

menunjukkan bahwa kanker serviks dan kanker payudara memiliki prevalensi

yang tinggi dengan estimasi jumlah penderita kanker serviks sebanyak 98.692

kasus dan kanker payudara sebanyak 61.682 kasus.

(2)

2 Kanker termasuk penyakit kronis atau bisa juga penyakit terminal,

sehingga kanker bisa mengancam diri seseorang, menyebabkan rasa takut,

kecemasan, bahkan distres spiritualitas. Ketergantungan pada orang lain untuk

kebutuhan perawatan diri rutin sering menimbulkan perasaan tidak berdaya.

Ketidakberdayaan dan hilangnya rasa tujuan dalam hidup mengganggu

kemampuan untuk mengatasi perubahan dalam berfungsi. Spiritualitas secara

signifikan membantu klien untuk beradaptasi dengan perubahan akibat dari

penyakit tersebut. Adaptasi yang berhasil sering memberikan pertumbuhan

spiritual. Klien yang memiliki rasa kesejahteraan spiritual, yang merasa terhubung

dengan kekuatan yang lebih tinggi dan lainnya, dan yang mampu menemukan

makna dan tujuan hidup akan lebih mampu mengatasi penyakit tesebut, yang

membantu klien dalam mencapai potensi dan meningkatkan pengalaman kualitas

hidup. (Potter & Perry, 2009).

Dalam Kozier, Erb, Blais & Wilkinson (2004), Spiritualitas adalah suatu

kepercayaan akan adanya hubungan dengan suatu kekuasaan yang lebih tinggi,

memiliki kekuatan, mengandung aspek tentang Tuhan, dan memiliki sumber

kekuatan yang tidak terbatas dan terdiri dari dimensi vertikal dan dimensi

horizontal. Demikian pula Miller (1995 dalam Young & Koopsen, 2005),

spiritualitas merupakan daya semangat, prinsip hidup atau hakikat eksistensi

manusia, yang meresapi hidup dan diungkapkan serta dialami dalam tali-temali

hubungan antara diri sendiri, sesama, alam, dan Allah atau sumber hidup.

(3)

3 Dari pengertian yang diatas, peneliti menyimpulkan spiritualitas

merupakan kekuatan atau prinsip hidup yang memberikan makna, tujuan dan arti

dalam kehidupan seseorang.

Berdasarkan uraian diatas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian

dengan mengambil judul “Gambaran Spiritualitas Wanita Penderita Kanker Organ

Reproduksi di Ruang Rindu B1 RSUP H. Adam Malik Medan”.

1.2 Perumusan Masalah

Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana gambaran

spiritualitas wanita penderita kanker organ reproduksi di Ruang Rindu B1 RSUP

H. Adam Malik Medan?

1.3 Tujuan Penelitian

1.3.1 Tujuan Umum

Mengidentifikasi gambaran spiritualitas wanita penderita kanker organ

reproduksi di Ruang Rindu B1 RSUP H. Adam Malik Medan

1.3.2 Tujuan Khusus

1.3.2.1Mengidentifikasi gambaran spiritualitas wanita penderita kanker

organ reproduksi di Ruang Rindu B1 RSUP H. Adam Malik

Medan yang berhubungan dengan Tuhan

1.3.2.2Mengidentifikasi gambaran spiritualitas wanita penderita kanker

organ reproduksi di Ruang Rindu B1 RSUP H. Adam Malik

Medan yang berhubungan dengan diri sendiri

(4)

4 1.3.2.3Mengidentifikasi gambaran spiritualitas wanita penderita kanker

organ reproduksi di Ruang Rindu B1 RSUP H. Adam Malik

Medan yang berhubungan dengan orang lain

1.3.2.4Mengidentifikasi gambaran spiritualitas wanita penderita kanker

organ reproduksi di Ruang Rindu B1 RSUP H. Adam Malik

Medan yang berhubungan dengan lingkungan

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1. Bagi Praktik Keperawatan

Hasil penelitian ini dapat memberi informasi dan saran bagi

perawat yang bertugas di rumah sakit untuk dapat memenuhi kebutuhan

spiritualitas wanita yang menderita kanker organ reproduksi.

1.4.2. Bagi Riset Keperawatan

Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai data awal dan

informasi sumber data terhadap dukungan penelitian selanjutnya dalam

melakukan penelitian yang berkaitan dengan spiritualitas.

Referensi

Dokumen terkait

PELELANGAN GAGAL karena t Demikian Berita Acara Lelang Gag. IA PENGADAAN BARANG / JASA RWAKILAN PROVINSI

[r]

Dokumen asli yang harus d 1. NPWP dan Laporan pajak bulan Mei, Ju 4. Dokumen penunjan. Apabila Saudar akan dinyatakan

Selanjutnya Panitia Pengadaan Meubelair Rumah Jabatan Pada Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Provinsi Jawa Timur akan melakukan evaluasi administrasi, teknis, dan

Harapan peneliti selanjutnya adalah dapat memberikan pengetahuan kepada pembaca baik itu pengetahuan tentang adat dan kebudayaan yang ada di Kecamatan Paloh

Peran perawat dibutuhkan dalam menentukan pelayanan kesehatan yang optimal bagi penderita skizofrenia.Salah satu pelayanan keperawatan adalah perilaku caring perawat. Perilaku

Selanjutnya, pada tahun 2002, Xu dan Noor memperkenalkan iterasi tiga langkah untuk mengkontruksi barisan yang konvergen menuju titik tetap dari suatu pemetaan asimtotik

Jika meninjau lokasi dari setiap lubang yang dibuat antara sejajar dengan jalan atau di bawah selokan memperlihatkan bahwa nilai rata-rata laju infiltrasi dari lubang terletak di