• Tidak ada hasil yang ditemukan

T KIM 1402933 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T KIM 1402933 Chapter5"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Hendri Kurniadi, 2016

PENGEMBANGAN DAN VALIDASI VIRTUAL TEST BERBASIS MULTIPLE REPRESENTASI UNTUK MENGUKUR KEMAMPUAN PEMBUATAN KEPUTUSAN PADA MATERI LARUTAN PENYANGGA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan tentang pengembangan dan validasi virtual test untuk mengukur kemampuan pembuatan keputusan pada materi larutan larutan penyangga dapat disimpulkan bahwa:

1. Virtual test berbasis multiple representasi yang dikembangkan memiliki nilai CVI sebesar 0,71 dan termasuk kategori “tinggi”.

2. Virtual test berbasis multiple representasi yang dikembangkan memiliki reliabilitas dengan kategori “sangat baik”.

3. Virtual test berbasis multiple representasi yang dikembangkan secara umum memiliki tingkat kesukaran dalam kategori “sedang”

4. Virtual test berbasis multiple representasi yang dikembangkan secara umum memiliki daya beda dalam kategori “baik”

5. Secara umum tingkat keterbacaan soal virtual test lebih tinggi dibandingkan dengan soal paper and pencil test.

6. Hasil wawancara menunjukkan bahwa virtual test berbasis multiple representasi yang dikembangkan mendapat respon positif dari guru dan siswa dilihat dari segi tampilan, tata bahasa soal, kemudahan akses dan pengoperasian, multimedia yang terdapat pada soal, manfaat, dan waktu pengerjaan.

B. Implikasi

Berdasarkan temuan, pembahasan dan simpulan, penulis memperoleh implikasi sebagai berikut:

(2)

82

Hendri Kurniadi, 2016

PENGEMBANGAN DAN VALIDASI VIRTUAL TEST BERBASIS MULTIPLE REPRESENTASI UNTUK MENGUKUR KEMAMPUAN PEMBUATAN KEPUTUSAN PADA MATERI LARUTAN PENYANGGA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Virtual test merupakan bentuk penilaian yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. Keberhasilan penilaian dengan virtual test

sangat ditentukan oleh fasilitas yang dimiliki sekolah, sehingga fasilitas yang ada disekolah menjadi faktor utama dalam keberhasilan virtual test.

3. Hasil pengembangan dan validasi virtual test berbasis multiple representasi dalam penelitian ini dapat guru gunakan sebagai alat untuk berlatih bagi siswa dalam mengukur kemampuan pengambilan keputusan pada materi larutan penyangga.

4. Hasil pengembangan soal virtual test berbasis multiple representasi

dalam penelitian ini dapat dijadikan dasar bagi peneliti lain untuk melakukan penelitian mengenai pengembangan perangkat penilaian berupa virtual test berbasis multiple representasi untuk mengukur kemampuan pembuatan keputusan pada materi kimia yang lain ataupun pengembangan soal virtual test pada kemampuan berpikir yang lain.

C. Rekomendasi

Berdasarkan simpulan dan temuan pada penelitian pengembangan dan validasi virtual test berbasis multiple representasi untuk mengukur kemampua pengambilan keputusan

1. Perlu dilakukan pembinaan untuk pembuat soal oleh ahli kemampuan pengambilan keputusan dalam penyusunan soal virtual hasitest berbasis

multiple representasi.

2. Peneliti lain dapat mengembangkan soal virtual test berbasis multiple representasi sebagai alat ukur kemampuan pengambilan keputusan pada materi termokimia, laju reaksi, hidrolisis garam, sifat koligatif larutan. 3. Kepada Kepala Sekolah disarankan untuk mendukung proses penilaian

Referensi

Dokumen terkait

Melalui ini, dapat disimpulkan bahwa program CSR khususnya bidang lingkungan berperan sebagai sarana yang menunjang perusahaan dalam perolehan PROPER melalui kegiatannya

UNVR  berencana  menaikkan  kembali  harga  jual  rata‐rata  produk  dimana perusahaan pada 

Tujuan utama penelitian untuk mengembangkan energi alternatif ini adalah: memperoleh kondisi operasi yang optimal untuk mengolah minyak jelantah menjadi biodiesel

Dari hasil pengujian hipotesis yang diperoleh dapat diambil kesimpulan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan pendekatan saintifik dalam pembelajaran

Berdasarkan hasil penelitian yang saya lakukan nilai tertinggi pada stasiun B karena banyak mengandung unsur unsur hara yang dibutuhkan oleh mikro organisme

Bobot Nilai Waktu Referen si 5-6 Keseimbangan Energi  Kandungan energi makanan  Nilai energi makanan  Kebutuhan energi  Cara menaksir kebutuhan energi Ceramah,

Kelemahan bentuk tes uraian bebas yaitu : (a) sangat tidak efisien untuk mengukur pengetahuan karena pertanyaan bisa menjadi sangat luas dan setiap siswa dapat

Namun rotasi kerja tersebut, memunculkan banyak keluhan karyawan yang berhubungan dengan kondisi kerja baru, antara lain menyesuaikan diri dengan orang baru dan