x
ABSTRAK
TINJAUAN HUKUM TERHADAP PERLINDUNGAN PENGUNGSI ANAK MENURUT KONVENSI HAK-HAK ANAK 20 NOPEMBER 1989 OLEH UNHCR
(UNITED NATIONS HIGH COMMISIONER FOR REFUGEES)
Oleh :
Melva Julita Simajorang1
Prof. Sulaiman, S.H.2
Makdin Munthe, S.H. M. Hum.3
Penulisan Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui perlindungan terhadap pengungsi anak melalui Konvensi Hak Anak oleh UNHCR (United Nations High Commisioner for Refugee). UNHCR merupakan sebuah Komisi Tinggi PBB yang berhubungan dengan Pengungsi. Pengungsi merupakan orang-orang yang keluar dari negara atau wilayah asalnya ke tempat/negara lain guna mendapatkan perlindungan atas kehidupannya. Pengungsi Anak merupakan anak-anak yang berada di tempat pengungsian dengan atau tanpa didampingi oleh orang tuanya. Pengungsi Anak termasuk golongan rentan karena usia mereka belum cukup dewasa di mata hukum. Pengungsi Anak memerlukan perlindungan khusus demi menjaga serta menjamin kehidupan Pengungsi Anak.
Pada Pasal 22 Konvensi Hak Anak menyatakan bahwa pengungsi anak maupun anak-anak yang sedang mengusahakan status pengungsi berhak mendapat perlakuan yang layak dan perlindungan khusus. Pengungsi Anak masih memiliki hak-hak yang sama dengan anak-anak pada umumnya, sehingga hak-hak anak yang terdapat dalam Konvensi Hak Anak juga seharusnya dapat dirasakan oleh Pengungsi Anak. UNHCR sendiri membantu para pengungsi anak dalam mendapatkan dan memperjuangkan haknya untuk mendapatkan status pengungsi sesuai dengan Pasal 22 Konvensi Hak Anak.
Kata Kunci : Pengungsi, Hak Anak, Pengungsi Anak
1
Mahasiswi Departemen Hukum Internasional Fakultas Hukum Univesitas Sumatera Utara
2
Dosen Pembimbing I
3
Dosen Pembimbing II