• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM INFORMASI PUSKESMAS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SISTEM INFORMASI PUSKESMAS"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM INFORMASI PUSKESMAS

Diajukan untuk memenuhi tugas besar Pemrograman Lanjut

IF – 13

Anggota kelompok :

1.

Kamal Bakri

2.

Ruly Pranajaya

3.

Fitri Yani

-

10111563

-

10111580

-

10111590

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Teknik Informatika

Universitas Komputer Indonesia

2013

(2)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta

karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan laporan ini yang berjudul

SISTEM INFORMASI PUSKESMAS

” alhamdulillah tepat pada waktunya.

Laporan ini berisikan tentang informasi mengenai pembuatan program Sistem Informasi

Puskesmas. Diharapkan laporan ini dapat memberikan informasi kepada kita semua tentang

sistem informasi yang ada di puskesmas. Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari

sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu

kami harapkan demi kesempurnaan laporan ini.

Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta

dalam penyusunan laporan ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa

meridhai segala usaha kita. Amin.

Bandung, 4 Juli 2013

(3)

DAFTAR ISI

Kata Pengantar

Daftar Isi

Bab I

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang

1.2

Identifikasi Masalah

1.3

Batasan Masalah

1.4

Rumusan Masalah

1.5

Maksud dan Tujuan

BAB II

ANALISIS SISTEM

2.1

Flowchart

2.2

ER-Diagram

2.3

Struktur Tabel

BAB III KESIMPULAN DAN SARAN

3.1

Kesimpulan

3.2

Saran

Lembar Kontribusi

Daftar Pustaka

(4)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Di dalam kehidupan masyarakat yang terus menerus berkembang, pelayan kesehatan maerupakan salah satu bentuk di dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat, tapi dalam pelayanannya masih saja mengalami penurunan kinerja dalam pelanyanannya. Untuk itu diperlukan suatu terobosan baru dalam bidang kesehatan ini yang dapat meringankan kinerja dari suatu pelayanan kesehatan dalam melayani masyarakat. Namun saat ini, banyak masalah yang dihadapi puskesmas dalam memberikan informasi yang akurat dan pelayanan yang cepat serta memuaskan bagi pasien. Oleh sebab itu, diperlukan suatu teknologi baru yang dapat digunakan untuk memenuhi informasi yang efektif bagi pasien dan pihak manajemen.

Pada Puskesmas Ciparay yang mengkhususkan diri dalam jasa pelayanan kesehatan juga menghadapi masalah yang sama diantaranya pelayanan petugas masih menggunakan prosedur manual di dalam menyimpan data-data pasien. Padahal puskesmas adalah sebuah pelayanan masyarakat yang vital dalam kehidupan masyarakat, seharusnya menjanjikan terhadap pasien baik dalam hal pelayanan maupun medisnya dan pihak manajemen juga harus memberikan pelayanan yang memuaskan bagi pasien, contohnya penyimpanan data pasien, walaupun jasa pelayanan kesehatan ini termasuk golongan kecil. Oleh karena itu penulis tertarik untuk membuat suatu aplikasi pendaftaran pasien yang berobat.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas,maka dapat kami identifikasikan masalah tersebut kedalam beberapa poin masalah,yaitu sebagai berikut:

1. Perlunya suatu system yang modern yang dapat membantu pengelolaan Data Pendaftaran

Pasien di Puskesmas Ciparay.

1.3 Batasan Masalah

Dari identifikasi masalah di atas diperoleh gambaran permasalahan yang begitu luas. Namun menyadari adanya keterbatasan waktu dan kemampuan, maka penulis memandang perlu memberi batasan masalah secara jelas dan terfokus. Maka Penulis hanya membatasi ruang lingkup penulisan ilmiah ini pada pendaftaran pasien yang akan berobat di Puseksmas Ciparay,Penulis hanya memaparkan beberapa Data yang harus ada yaitu:

1. Data Pasien

2. Data Pegawai

(5)

4. Data Ruangan

5. Data Pendaftaran

1.4 Rumusan Masalah

Umumnya dalam pendataan pasien yang berada pada puskesmas, pada saat ini masih sedikit yang menggunakan data base yang berbentuk program, kebanyakan puskesmas masih terbiasa menggunakan pendataan biasa sebagai pencatatan data pasien yang hanya berobat. Hal tersebut dapat berdapampak pada susah nya pencarian kembali pasien yang telah berobat sebelumnya, atau ketika dokter ingin meriview kembali penyakit apa saja yang sedang marak tiap bulannya.

Pada dasarnya semua itu dikarenakan kurang update nya fasilitas pendataan pasien pada puskesmas itu sendiri, yang bisa berakibat buruk pada status pasien nya yang sedang dilayani maupun pasien yang akan dilayaninya, dan juga pendataan pada penyakit yang sering terjadi pada bulan-bulan sebelumnya.

1.5 Maksud dan Tujuan

Maksud dari pembuatan program data base pasien pada puskesmas ini, agar dapat membantu pihak puskesmas dalam pencatatan pasien yang menggunakan data base sebagai program yang disarankan pada jaman kini, juga agar mempermudah untuk penelitian penyakit yang sering terjadi tiap bulannya atau tahunnya.

Dikarenakan masalah yang sering terjadi pada pendataan pasien tersebut, kami bermaksud untuk membuat program yang berfungsi sebagai data base pasien yang kami harap agar program kami tersebut dapat berguna dalam dunia kesehatan pada saat ini, dan dapat berguna sebagai alat pencatatan data pasien yang layak diadopsi di puskesmas yang berada di seluruh di Indonesia.

(6)

BAB II

ANALISIS SISTEM

Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan- permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya. Tahap analisis sistem dilakukan setelah tahap perencanaan sistem dan sebelum tahap perancangan sistem. Tahap analisis merupakan tahap yang paling kritis dan sangat penting, karena kesalahan didalam tahap ini akan menyebabkan juga kesalahan di tahap selanjutnya. Analisis sistem ini akan ditemukan beberapa data dan fakta yang akan dijadikan bahan uji dan analisis menuju pengembangan dan penerapan sebuah aplikasi sistem yang diusulkan.

2.1 Flowchart

Flowchart merupakan alur data program. Adapun flowchart yang digunakan di dalam program sistem informasi puskesmas ini adalah sebagai beikut:

2.1.1 Flowchart Admin Data Dokter Login Proses Login data_pegawai Menu

Data Doter Data_dokter

Pilihan Tambah Edit Cari Hapus Menu Data Dokter

(7)

Data Ruang

Login

Proses

Login data_pegawai

Menu

Data Ruang Data_ruang

Pilihan Tambah Edit Cari Hapus Data Obat Login Proses Login data_pegawai Menu

Data Obat Data_obat

Pilihan Tambah Edit Cari Hapus Ubah Data Obat

(8)

Data Pegawai Login Proses Login data_pegawai Menu Data Pegawai Data_pegawai Pilihan Tambah Edit Cari Hapus Ubah Data Pegawai

(9)

2.1.2 Flowchart Adminsitrasi LOGIN Data_pegawai PROSES LOGIN Menu Administrasi Pilihan Lihat Data Antrian Lihat Data Pasien Tb_pasien Proses Registrasi Simpan Ambil Tb_antrian Simpan Menu registrasi 2.1.3 Flowchart Dokter LOGIN Data_pegawai PROSES LOGIN

Form Dokter Mengisi Rekaman

(10)

2.2 Entity Relationship Diagram

Entity Relationship Diagram yang digunakan program Sistem Informasi Puskesmas adalah sebagai berikut : data_pegawai Id_pegawai nama telepon alamat level bagian username password Data_dokter No_kerja nama Tempat_lahir Tanggal_lahir jeniskelamin alamat telepon agama bagian Data_obat Id_obat Nama_obat keterangan satuan Stok_obat Tanggal_kada luarsa jenis Data_ruang No_ruang Nama_ruang Tb_antrian_mata No_antrian No_daftar Tb_pasien Id_pasien No_daftar Nama_pasien Tempat_lahir Tanggal_lahir Jenis_kelamin Golongan_da rah alamat Tb_rekmed Id_rekmed Tekanan_d arah Berat_bad an tinggi_bad an keluhan catatan diagnosa saran Tb_antrian_gigi No_antrian No_daftar Tb_antrian_umum No_antrian No_daftar

Mengantri Mengantri Mengantri

1 1 1 1 1 1 2.3 Struktur Tabel Tabel data_dokter

No Atribut Length Type Data Keterangan

1 No_kerja 12 integer Primary Key

2 nama 30 varchar 3 Tempat_lahir 18 varchar 4 Tanggal_lahir 10 varchar 5 alamat text 6 jeniskelamin 1 varchar 7 telepon 14 varchar 8 agama 10 varchar

(11)

9 bagian 4 varchar

Tabel data_ruang

No Atribut Length Type Data Keterangan

1 No_ruang 10 varchar Primary Key

2 Nama_ruang 15 varchar

Tabel data_pegawai

No Atribut Length Type Data Keterangan

1 Id_pegawai 11 integer Primary Key

2 Nama 30 varchar 3 Telepon 12 integer 4 Alamat text 5 Level 7 varchar 6 Bagian 4 varchar 7 Username 15 varchar 8 password 50 varchar Tabel data_obat

No Atribut Length Type Data Keterangan

1 Id_obat 10 integer Primary Key

2 Nama_obat 15 varchar 3 Keterangan text 4 Satuan 6 varchar 5 Stok_obat 5 int 6 Tanggal_kadaluarsa 10 varchar 7 jenis 10 varchar Tabel tb_antrian_gigi

No Atribut Length Type Data Keterangan

1 No_antrian 11 integer Primary Key

2 No_daftar 6 varchar Foregin Key

Tabel tb_antrian_mata

No Atribut Length Type Data Keterangan

1 No_antrian 11 integer Primary Key

2 No_daftar 6 varchar Foregin Key

Tabel tb_antrian_umum

No Atribut Length Type Data Keterangan

1 No_antrian 11 integer Primary Key

(12)

Tabel tb_pasien

No Atribut Length Type Data Keterangan

1 Id_pasien 11 integer Primary Key

2 No_daftar 6 varchar 3 Nama_pasien 20 varchar 4 Tempat_lahir 30 varchar 5 Tanggal_lahir 10 varchar 6 Jenis_kelamin 1 char 7 Golongan_darah 1 char 8 alamat 30 varchar Tabel tb_rekmed

No Atribut Length Type Data Keterangan

1 Id_rekmed 11 integer Primary Key

2 Tekanan_dara float 3 Berat_badan float 4 Tinggi_badan float 5 Keluhan 50 varchar 6 Catatan 50 varchar 7 Diagnose 50 varchar 8 saran 50 varchar

(13)

BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

3.1 Kesimpulan

Berdasarkan analisis dan pengujian yang telah dilakukan maka dapat diambil beberapa kesimpulan antara lain :

a. Sistem informasi puskesmas ini dapat membantu dalam penyajian informasi secara akurat, mudah dan

cepat.

b. Sistem informasi puskesmas ini dapat mengatasi kesalahan dalam pengolahan data, keterlambatan dalam pencarian data dan keterlambatan dalam pembuatan laporan.

c. Sistem informasi puskesmas ini dapat membantu meningkatkan efektifitas kerja bagian administrasi sehingga dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

3.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka saran-saran yang dapat dikemukakan agar menjadi bahan masukan dan pertimbangan adalah sebagai berikut :

a. Dilakukan pemeliharaan data dengan cara back-up data secara berkala untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang mengganggu sistem.

b. Perlu dikembangkan lagi agar program Sistem Informasi Puskesmas ini dapat menghasilkan informasi yang lebih akurat dan lengkap.

(14)

LEMBAR KONTRIBUSI

Kamal Bakri

Form Pendaftaran

Form Dokter

Form Data antrian

Form Pasien

Laporan

Ruly Pranajaya

Form Menu

Form Login

Form Data Pasien

Form Ubah Data Pasien

Form Data Resep

Form Data Obat

Form Ubah Data Obat

Laporan

Fitri Yani

Form Menu

Form Login

Form Data Dokter

Form Lihat Data Dokter

Form Ruangan

(15)

DAFTAR PUSTAKA

http://

www.google.com

Referensi

Dokumen terkait

Sistem informasi puskesmas yang dirancang menangani pengarsipan dan pengelolaan data, seperti data pasien, data obat, data rekam medis pasien dan transaksi

Tabel laporan luar berfungsi untuk menyimpan data dari bungkus laporan luar yang nantinya digunakan dalam membuat laporan detailnya.. Tabel data

Sistem informasi pasien rawat jalan mencakup pengolahan data pasien, kegiatan- kegiatan yang dilakukan untuk memperoleh laporan serta data pasien rekam medis,

Namun diagram yang dilakukan oleh puskesmas Cigeureung Kota Tasikmalaya adalah mereka tidak lagi menggunakan kertas untuk dibawa pasien ke tiap bagian karena data data semua

Untuk itu penulis merancang dan membuat program yang sekiranya dapat membantu pegawai di bagian Kepegawaian BKPM Semarang sehingga memudahkan dalam pendataan dan

Dengan beberapa masalah yang terjadi dalam persediaan obat di puskesmas Simpang Baru maka dari itu penelitian ini ditujukan untuk membuat sis- tem yang dapat membantu persediaan

Tetapi di beberapa Puskesmas termasuk di Puskesmas Kiarapedes, pendataan pendaftaran pasien baru, pasien lama masih dalam bentuk tertulis pada kertas sehingga

Sistem informasi pendataan rakyat miskin untuk program beras miskin (Raskin) ini memudahkan petugas dalam pembuatan laporan-laporan seperti laporan data masyarakat, laporan