BAB III
ANALISA PERANCANGAN SISTEM
3.1
Tinjauan Perusahaan
PT.Idjen Inti Prakarsa adalah suatu badan usaha yang bergerak dalam bidang komponen komponen AC (Air Condition ) central. Perkembangan PT. Idjen Inti Prakarsa mencakup seluruh wilayah Nusantara, terdiri dari perusahaan General Contractor baik perusahaan milik negara maupun milik swasta, serta perorangan.Selain menjual barang AC Central PT.IdjenInti Prakarsa juga bergerak di bidang perdagangan jasa, yaitu jasa pemasangan komponen AC central.
3.3.1 Sejarah Perusahaan
Pendiri PT. Idjen Inti Prakarsa adalah Bapak Franciscus Andy Susanto dan Ibu Agnes Janti Susanto pada tanggal 18 Juni 2002, dengan akta NO. 21 Notaris Elvina Maisyaroh SH. Modal dasar sebesar Rp.2.000.000.000,- (dua Miliar Rupiah ), terdiri dari 2000 lembar saham, dengan harga Rp.1.000.000 ( satu juta Rupiah) atau1 lembar saham, dan telah ditempatkan sebesar Rp.1.000.000.000, ( satu Miliar Rupiah ) kepada pemegang saham. Perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha perdagangan, sebagai distributor tunggal merk Barcol Air dari Eropa melalui Representative office di Singapore.
3.3.2 Struktur Organisasi dan Fungsi
Keberhasilan suatu perusahaan tidak akan tercapai tanpa adanya kerja sama yang baik antara berbagai fungsi perusahaan maupun dengan para pegawainya. Oleh karena itu diperlukan suatu koordinasi yang baik pada antar bagian agar tugas masing- masing bagian tersebut dikerjakan dengan efektif, akurat, dan jelas. Dengan struktur organisasi yang baik, maka kita akan dapat mengetahui hubungan yang satu dengan yang lainnya serta pembagian tugas, wewenang, dan tanggung jawab yang sudah diberikan kepada masing- masing bagian. Untuk lebih jelasnya dapat kita lihat struktur organisasi PT. Idjen Inti Prakarsa pada gambar berikut:
Gambar 3.1 Struktur Organisasi ( Sumber: PT. Idjen Inti Prakarsa)
Dilihat dari gambar diatas terlihat jelas adanya bagian atau badan yang mempunyai tugas dan fungsi yang berbeda, adapun tugas dan fungsinya sebagai berikut :
1. DivisiPersonalia
a. Memimpin,mengkoordinasi dan mengendalikan serta mengawasi pelaksanaan tugas dan pekerjaan anggota pengurus.
b. Mewakili badan pengurus dalam menyampaikan laporan pertanggung jawaban serta menyajikan rencana kerja dan anggaran pendapatan dan belanja karyawan Personalia PT. Barcol Nusantara.
c. Memimpin rapat badan pengurus .
d. Memberikan keputusan terakhir dalam kepengurusan dengan memperhatikan usulan, pertimbangan dari pemegang fungsi dibawahnya.
e. Menandatangani dan mengesahkansurat – surat yang menyangkut oranisasi baik keluar maupun kedalam.
2. Divisi Keuangan
a. Support data Tunjangan & Potongan Karyawan b. Proses lembur karyawan
c. Proses gaji karyawan d. Proses jamsostek e. Proses pajak pph 21
3. Divisi Marketing
a. Menyimpan data customer
b. Membuatsuratmasukanataupunkeluaranperusahaan c. Membuatsuratkeluarmaupunmasukperusahaan d. Mencari customer 4. DivisiTeknikal a. Instalasi di customer b. Survey lapangan
c. Membantu bagian marketing menjelas kan secara teknikal pada customer
d. Mengecek perangkat teknikal
3.2
AnisisSistem Yang SedangBerjalan
Analisis system merupakan proses memilah- milah suatu permasalahan menjadi elemen-elemen yang lebih kecil untuk dipelajari guna mempermudah permasalahan dari suatu system informasi. Hasil akhir dari analisis system merupakan cara pemecahan masalah yang terjadi dalam spesifikasi system baru.
Sebuah system informasi memiliki beberapa elemen yang membuat system informasi tersebut
dapat berjalan dengan baik. Tingkat keberhasilan system tersebut tergantung juga terhadap
yang digunakan, media penyimpanan data maupuninformasi yang dihasilkanolehsebuahsistem.
Langkah dasar tahapan alisissiste madalah:
Mengidentikasipermasalahan yang terjadi(identify),
Memahamipermasalahan(understand),
Menganalisissistem(analyze)dan
Membuatlaporanhasilanalisissistem(report).
3.2.1 AnalisisProsedur Yang SedangBerjalan
Sebelum membuat suatu sistem, hendaknya melakukan analisis terlebih dahulu terhadap kebutuhan-kebutuhan apa saja yang diperlukan dengan menggunakan metode-metode yang telahada. Dalam penulis menggunakan metodologi berorientasi objek, yaitu dimulai dari.
Anggota Petugas Pemesanan Cetak laporan penjualan Cetak bukti pembayaran Cetak laporan persediaan Pengelola persedian produk
System P.T Idjen Inti Prakarsa
Gambar 3.1 Use Case Diagram Pemesanan AC yang sedang
3.3
Perancangan Sistem
Tahap perancangan sistem adalah suatu tahap lanjutan dari tahapan analisa sistem, yang
merupakan suatu tahap persiapan untuk rancangan dan implementasi sistem. Pada tahap
perancangan sistem ini akan dijelaskan mengenai perancangan Prosedure yang diusulkaan,
perancangan arsitektur program yang akan dibuat, perancangan tampilan dan perancangan menu.
3.3.1 Tujuan Perancangan Sistem
Perancangan sistem merupakan suatu kegiatan pengembangan prosedur
dan proses yang sedang berjalan untuk menghasilkan sesuatu yang baru atau memperbaharui
sistem yang ada untuk meningkatkan efektifitas kerja, agar dapat memenuhi hasil yang
diinginkan. Rancangan sistem yang baru, akan diterapkan.
suatu kegiatan untuk menemukan dan mengembangkan metoda, prosedur dan proses suatu data agar tujuan dari suatu organisasi dapat tercapai.
Adapun tujuan dari tahap perancangan sistem ini adalah untuk menghasilkan
perancangan pengolahan data penjualan perlengkapan kain sarung sehingga dapat memperbaiki
atau meningkatkan efisiensi kerja sistem dari sistem yang sedang berjalan.
3.3.2 Gambaran Umum Sistem Yang Diusulkan
Perancangan sistem informasi yang akan dibangun ini secara sederhana
dapat digambarkan sebagai sebuah bentuk fasilitas yang memberikan pelayanan bagi anggota
cukup dengan computer atau alat lainnya yang sudah terhubung internet maka dapat melihat dan
melakukan pemesanan dengan mengunjungi alamat website yang sudah disediakan.
Sedangkan untuk petugas khususnya pada bagian gudang dan pusat, proses pengelolan
kota. Setiap transaksi memiliki syarat dan ketentuan yang berbeda. Maka petugas cukup dengan
mengecek di internet pada halaman admin area, maka akan segera di ketahui apakah ada
pemesananan atau tidak, hal ini akan membantu efektifitas waktu kerja menjadi lebih cepat dan
efisien. Sistem informasi ini diharapkan dapat membantu mengatas i masalah yang ada.
3.3.3 Perancangan Prosedur Yang Diusulkan
Perancangan prosedur merupakan awal dari pembuatan sistem yang akan
dibuat, dimana dapat dilihat proses-proses apa saja yang nantinya diperlukan dalam pembuatan
suatu sistem. Sedangkan perancangan prosedur yang diusulkan merupakan tahap untuk
memperbaiki atau meningkatkan efisiensi kerja. Tahap perancangan sistem yang digambarkan
sebagai perancangan untuk membangun suatu sistem dan mengkonfigurasikan
komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras sehingga menghasilkan sistem yang baik, sistem
yang dirancang tersebut menjadi satu komponen. Tahapan perancangan prosedur ini akan
dijelaskan dengan menggunakan pemodelan sistem informasi berorientasi objek dengan UML
3.3.4 Model Use Case Diagram
Use case adalah gambaran fungsionalitas dari suatu sistem, sehingga
customer atau anggota (kios) paham dan mengerti mengenai kegunaan sistem
yang akan dibangun bagi perusahaan tersebut
Customer Kepala gudang Admin Konfirmasi pembayaran Transaksi Registrasi Pengelolaan produk Laporan pemesanan barang System Pengelolaan yang di usulkan PT.Idjen Inti Prakarsa
Login
Gambar 3.1 Use Case Diagram Sistem Informasi Pengelolaan AC
3.4
Skenario
Use Case
Skenario Use Case digunakan untuk memudahkan dalam menganalisa skenario yang akan kita gunakan pada fase- fase selanjutnya dengan melakukan penilaian terhadap skenario tersebut:
Tabel 3.3.1 Registrasi
Nama Use Case Registrasi Customer
Actor Customer,Admin,Kepala gudang
Deskripsi Use Case ini menggambarkan kegiatan Melakukan pendaftaran
Pra Kondisi Customer,Admin,Kepala gudang
membuka aplikasi distributor
Skenario Jika belum registrasi silakan registrasi dahulu
Post Kondisi Jika selesai registrasi User silakan ke menu login
Tabel 3.3.2 Transaksi
Nama Use Case Transaksi
Actor Customer
Deskripsi Customer melakukan pemesanan
barang yang di butuhkan
Pra Kondisi Jika sudah ke halaman pesanan silakan ke menu transaksi lalu konfirmasi pembayaran
Skenario Customer melakukan pemesanan dan
pembayaran barang yang di pesan Post Kondisi Menyimpan informasi proses
Tabel 3.3.3 Konfirmasi Pembayaran
Nama Use Case Pembayaran
Actor Customer
Deskripsi Customer melakukan pembayaran
setelah pemesanan
Pra Kondisi Jika sudah melakukan pembayaran customer melakukan konfirmasi petugas admin
Skenario Customer melakukan pemesanan dan
pembayaran,barang baru akan di proses Post Kondisi Petugas admin mengolah data informasi
untuk kepala gudang
Tabel 3.3.4 Pengelolaan Produk
Nama Use Case Mengelola Produk
Actor Admin
Deskripsi Admin mengolah data informasi
customer barang yang di pesan Pra Kondisi Kepala gudang mengelola persediaan
barang yang di pesan customer
Skenario Admin penyiapkan data informasi
untuk petugas gudang yang akan di proses
Post Kondisi Kepala gudang menyiapkan barang yang di pesan dan barang siap di kirim
Tabel 3.3.5 Laporan pemesanan barang
Nama Use Case Mengelola Laporan
Actor Admin
Deskripsi Admin menampilkan laporan penjualan Pra Kondisi Admin mencetak laporan penjualan
untuk akunting
Skenario Setelah data transaksi siap admin mencetak lapran penjualan kepada akunting
3.5
Class Diagram
Class diagram membantu kita dalam visualisasi struktur kelas-kelas dari suatu Sistem dan merupakan tipe diagram yang paling banyak dipakai. Class diagram memperlihatkan hubungan antar kelas dan penjelasan detail tiap-tiap kelas didalam model desain (dalam logical view) dari suatu Sistem -Kode_kota : int -Kota : char Kota +Tambah() +Simpan() +Ubah() +Tampil() -Nama_lengkap : char -Kode_gudang : int -Kode_kota : char -Alamat : char -Telepon : int -Usename : char -Password : int -Status : char -Id_customer Anggota +Tambah() +Simpan() +Tampil() +Cetak() -Id_pesanan : int -No_pesanan : int -Tanggal_pesan : Date -Tanggal Bayar : Date -Jumlah : int -Total : int -Username : char -status : char Pesanan Anggota +Tambah() +Simpan() +Ubah() +Tampil() -No_pesanan : int -Nama_lengkap : char -Kode_gudang : int -Nama_pengirim : char -Status : char -Tanggal_bayar : Date -Tanggal_konfirmasi_anggota : Date -Tanggal_konfirmasi_petugas : Date Konfirmasi anggota +Tambah() +Simpan () +Ubah() +Tampil() +Hapus() -Kode_gudang : int -Nama_gudang : char -Alamat : char -Telepon : int Gudang +Tamabah() +Simpan() +Tampil() +Cetak() -Id_pesanan : int -No_pesanan : int -Kode_gudang : int -Tanggal_pesanan : Date -Jumlah : int -Status : char Pesanan Gudang -Kode_gudang : int -Stock : int Persediaan +Tambah() +Simpan() +Ubah() +Tampil() +Hapus() +Cetak() -Kode_produk : int -Nama_produck : char -Harga : int -Stock : int Produk 1 1..* 1..* 1..* 1..* * 1..* 1..* 1..* 1..* 1.. 1.. 1.. 1.. 1.. 1.. 1.. 1..
Gambar 3.2 Class Diagram Sistem Informasi Pengelolaan distribusi
A.Table : Kota
Primary Key :Kode_kota Tabel 3.3.6 Kota
Nama Field Tipe Data Extra Ukuran Keterangan Kode_kota Int auto_increment 10 NotNull
Nama_kota Char - 20 NotNull
B.Table: Anggota
Primary Key : Id_pelanggan Tabel 3.3.7 Customer
Nama Field Tipe Data Extra Ukuran Keterangan Id_Customer Char auto_increment
Nama_lengkap Char - 30 NotNull
Kode_gudang Char - 10 NotNull
Kode_kota Int - 10 NtNull
Alamat Char - 30 NotNull
Telepone Int - 15 NotNull
User_name Char - 10 NotNull
Password Int - 10 NotNull
Status Char - 10 NotNull
C.Table: Pesanan Customer Primary Key : Id_pesanan Tabel 3.3.8 Pesanan Customer
Nama Field Tipe Data Extra Ukuran Keterangan Id_Pesanan Int auto_increment 10 NotNull
No_Pesanan Int - 10 NotNull
Tanggal_pesan Int - 10 NtNull
Tanggal_bayar Int - 10 NotNull
Jumlah Int - 60 NotNull
User_name Char - 10 NotNull
D.Table: Konfirmasi_anggota Primary Key : No_pesanan Tabel 3.3.9 Transaksi
Nama Field Tipe
Data
Extra Ukuran Keterangan
No_pesanan Int auto_increment 10 NotNull
Nama_lengkap Char - 30 NtNull
Kode_gudang Int - 10 NotNull
Nama_pengirim Char - 25 NotNull
Status Char - 10 NotNull
Tanggal_bayar Int - 10 NotNull
Tanggal_konfirmasicustomer Int - 10 NotNull
Tanggal_petugas Int - 10 NotNull
E.Table: Gudang
Primary Key : Kode_gudang Tabel 3.3.10Gudang
Nama Field Tipe Data Extra Ukuran Keterangan Kode_gudang Int auto_increment 10 NotNull
Nama_gudang Char - 25 NotNull
Alamat Char - 30 NotNull
Telepone Int - 10 Notnull
F.Table: Pesanan gudang
Primary Key : Id_pesanan Tabel 3.3.11Pesanan Gudang
Nama Field Tipe Data Extra Ukuran Keterangan Id_pesanan Int auto_increment 10 NotNull
No_pesanan Int - 10 NotNull
Kode_gudang Int - 10 NotNull
Tanggal_pesan Int - 10 Notnull
Jumlah Int - 6o Notnull
Status Int - 10 Notnull
G.Table: Persediaan
Primary Key : Kode_gudang Tabel 3.3.12Persediaan
Nama Field Tipe Data Extra Ukuran Keterangan Kode_gudang Int auto_increment 10 NotNull
H.Table: Produk
Primary Key : Kode_gudang
Tabel 3.3.13Produk
Nama Field Tipe Data Extra Ukuran Keterangan Kode_produk Int auto_increment 10 NotNull
Nama_produk Int - 30 NotNull
Harga Int - 60 NtNull
Stock Int - 60 Notnull
3.6
Model
Activity
Diagram
Activity diagram (diagram aktivitas) adalah diagram yang menggambarkan
aliran fungsionalitas dari sistem. Pada tahap pemodelan bisnis, diagram aktivitas dapat digunakan untuk menunjukkan aliran kerja bisnis (business work flow).
Anggota
Deskripsi :
Apabila user belum menjadi anggota maka, user melakukan pendaftaran dan
melihat syarat pendaftaran yang harus dipenuhi, apabila syarat telah dipenuhi maka user
dapat menjadi anggota dan melakukan login, meski telah melakukan pendaftaran dalam
sistem bila persyaratan belum terpenuhi maka user tersebut tidak akan bisa melakukan
login.
Pilih menu registrasi
User System
Menampilkan Hal Registrasi
Input Data
Submit
Simpan Data
Menampilkan Pesan Berhasil Memilih Menu Login
Pesanana Anggota
Setelah melakukan login maka customer dapat masuk ke halaman transaksi dan
melakukan pemesanan Ac central manginputkan jumlah pesananan yang anggota inginkan , lalu
sistem akan menyimpan data transaksi yang telah dinputkan oleh anggota maka setelaha itu akan
ditindak lanjuti oleh petugas gudang setelah customer melakukan konfirmasi yang valid.
Sistem Anggota
Melakukan pemesanan produk Menyimpan informasi proses pemesanan produk
Konfirmasi Anggota
Setelah melakukan Transaksi,customer melakukan pembayran melalui ATM atau Via teller kemudian bukti pembayaran biasa di kirim melalui email.
Konfirmasi Pembayaran Sistem
Anggota melakukan Transaksi Anggota melakukan pembayaran
Konfirmasi Pembayaran
Pengelolaan produk
Pengelolaan produk dilakukan oleh petugas setelah melakukan login, dalam sistem ini
petugas terbagi dua yaitu petugas Admin dan petugas gudang, dan yang berhak melakukan
pengelolaan produk adalah petugas pusat.
Sistem Admin
Mengelola persedian produk Menyimpan informasi persediaan produk
Petugas gudang melihat data yang di pesan
Cetak Laporan
Setelah hasil dikelola dengan secara detail oleh petugas gudang maka petugas pusat akan
mencetak laporan seluruh laporan hasil penjualan yang dilakukan oleh setiap kios kepada
petugas gudang
Petugas gudang Sistem
Menampilkan daftar penjualan produk Mencetak penjualan produk
3.7
Sequence Diagram
Sequence diagram (diagram sekuensial) adalah diagram yang digunakan
untuk menunjukkan aliran fungsionalitas dalam use case. Berikut ini adalah sequence diagram
yang diusulkan :
Apabila seorang pengunjung akan melakukan proses pemesanan, maka pengunjung
tersebut harus membuka halaman Customer untuk melakukan pendaftaran menjadi anggota.
Gambar 3.8 Sequence Diagram Registrasi Anggota
Masuk Melakukan Pendaftaran Invalid Valid Simpan Masuk
Top Package::Non Customer
Halaman Utama
Halaman Pendaftaran
Gambar 3.9 Sequence Diagram Pesanan Anggota
Setelah melakukan transaksi maka akan masuk ke halaman pesanan,pada table pesanan
tersedia menu konfirmasi, apabila proses pembayaran telah dilakukan oleh Customer, Customer
melakukan proses konfirmasi pembayaran, maka AC central akan dikirim kepada kios yang telah
mendaftar sebagai anggota.
Top Package::Anggota
Masuk
Masuk Melakukan Pesanan
Invalid
Simpan
Masuk
Halaman Utama
Anggota Halaman Transaksi
Table Pesanan
Gambar 3.10 Sequence Diagram Konfirmasi Pembayaran Anggota
Pada proses ini petugas gudang, bertugas untuk mengkonfirmasi pesanan yang dilakukan oleh
Customer, dimana petugas akan mengupdate status apabila konfirmasi tersebut telah disahkan.
Top Package::Anggota Masuk Masuk Masuk Melakukan Konfirmasi Invalid Invalid Masuk Simpan Halaman Utama Halaman Utama Konfirmasi Pembayaran Tabel Konfirmasi
Gambar 3.11 Sequence Diagram produk
Bila stok pada gudang telah menipis maka petugas gudang akan melakukan pemesanan
kepada petugas Admin, petugas akan masuk pada halaman menu produk, lalu, memilih pesan
produk,setelah memilih pesan produk maka akan tampil halaman pesanan, melakukan transaksi,
apabila transaksi sukses maka proses akan berlanjut ke halaman produk.
Masuk Top Package::Admin
Halaman Utama Petugas Admin
Masuk
Halaman Produk
Masuk
Mengelolo Halaman Produk
Masuk Mengelola Produk Masuk Mengelola Produk Invalid Simpan
Gambar 3.12 Sequence Diagram Gudang
Setelah petugas gudang melakukan login, maka petugas masuk ke halaman produk
dimana petugas memiliki hak akses untuk melihat barang anggota yang telah di pesan
Top Package::Petugas Gudang
Masuk Masuk Masuk Masuk Simpan Halaman Utama Gudang Halaman Utama
Gambar 3.13 Sequence Diagram Pesanan Gudang
Setelah login ke halaman petugas gudang,menyiapkan pesanan barang yang telah di pesan oleh anggota sesuai wilayah terdekat.
Top Package::Petugas Gudang
Masuk Masuk Melakukan Transaksi Invalid Valid Simpan Masuk Simpan Masuk Halaman Utama Gudang Halaman Utama Pesanan Halaman Pesanan Produk Table Pesanan
Gambar 3.14 Sequence Diagram Pesanan Gudang Pe rsediaan
Admin login masuk ke halaman,kemudian masuk cek ke table persediaan barang untuk mengetahui stock barang yang ada dan keluar yang telah di pesan atau di beli.
Masuk Top Package::Admin
Halaman Utama Petugas Admin
Masuk
Halaman Produk
Masuk
Mengelolo Halaman Persediaan
Masuk Mengelola Produk Masuk Mengelola Produk Invalid Simpan
Gambar 3.15 Sequence Diagram Kota
Petugas admin login lalu masuk ke halaman table kota untuk menambahkan gudang di kota baru jika ada menambahan gudang.
Top Package::Admin Masuk Masuk Masuk Masuk Simpan Halaman Utama Admin Halaman
Tambah Kota Table Konfirmasi
3.8
Perancangan Antar Muka
Perancangan antar muka bertujuan untuk memberikan interface tentang
desain program yang akan dibuat. Dibawah ini terdapat desain template pada
tampilan website yang dibuat oleh penulis.
Banner
Menu
Login
Informasi
3.9
Prancangan Input
Rancangan input merupakan gambaran dalam pembuatan antarmuka untuk
memasukkan data yang terdiri dari perancangan input user dan perancangan inputadmin.
1. Input pengunjung
a. Perancangan Input Pendaftaran Customer
Berikut adalah perancangan form pendaftaran customer yang akan diisi oleh pengunjung yang akan menjadi anggota.
2. Input Anggota
a. Perancangan Input Login Anggota.
Form untuk anggota yang bertujuan ingin masuk kehalaman utama anggota untuk melakukan proses transaksi.
Login Akun Customer
Username
Password *******
Masuk Batal
Gambar 3.2 Perancangan Login Anggota
b. Perancangan Input Pemesanan Produk.
Form perancangan input pemesanan yang dilakukan anggota dimana anggota melakukan
transaksi pemesanan setelah melakukan pemilihan produk.
Pemesanan
No pes an an fp-001
Jumlah 3 insulide, Rp. 1.500.000,-)
C.Perancangan Input Konfirmasi Pembayaran Pesanan
Halaman konfirmasi pada anggota harus menginputkan konfirmasi pembayaran yang
telah dilakukan oleh anggota melalui transfer yang kemudian di konfirmasikan dan di
inputkan customer untuk melunasi proses transaksi yang telah dilakukan supaya barang yang
dipesan dapat segera dikirimkan apabila transakasi pada system telah di ACC oleh petugas.
Konfirmasi Pembayaran Pesanan
Kode Gudang bdg001
Nama Angggota Kios matahari
No. Pesanan fp-001
Tanggal Pembayaran
Atas Nama 01 januari 2013
Total Pembayaran RP . xxxxxxxxxx
konfirmasi Text
.B. Perancangan Pemesanan AC Central Petugas Gudang
Pada halaman ini petugas melakukan transaksi pemesanan barang untuk stock gudang, pemesanan yhang dilakukan sudah ditentukan secara otomastis jumlah produk yang
akan dipesan.
Pemesanan
No pesanan F p- 001
Gambar 3.3 Perancangan input Pe mesanan
C.Perancangan Input Tambah Kota
Pada halaman ini dilakukan penambahan wilayah kota, penambahan kota dilakukan
apabila prusahaan memiliki kota tambahan yang menjadi wilayah daerah distribusinya, pada
halaman ini petugas pusat yang bertugas melakukan input tersebut.
Tambah Kota
Kode kota Nama kota
Simpan Batal
D.Perancangan Input Tambah Gudang dan Akun petugas Gudang
Pada halaman ini dilakukan input panambahan gudang dan akun petugas gudang oleh
petugas pusat mengikuti penambahan kota, data pengelola masing- masing gudang di regional
yang di inputkan oleh petugas pusat.
Tambah Gudang Info gudang Nama kota Kode gudang Nama gudang Alamat Kode pos Telepon Nama Petugas Info akun Username Passw ord Simpan Batal
E.Perancangan input Tambah Produk
Pada halaman ini petugas pusat melakukan input tambah produk,
apabila ada penambahan jenis atau harga
Tambah produk Kode produk Nama produk Harga Rp . Stock Simpan Batal