• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYRAKAT (PKM)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYRAKAT (PKM)"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

1

L A P O R A N

PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYRAKAT (PKM)

PKM UPAYA PENCEGAHAN COVID-19 MELALUI KETERTIBAN SEBAGAI RELAWAN SATGAS COVID-19 DI POSKO SCREENING PONDOK PESANTREN NURUL JADID DENGAN PENGGUNAAN THERMOMETER INFRARED

Oleh:

Sugiono, S. S., M. Ed., Ph. D. NIDN. 2125106802 Ketua Sri Lia Wahyuni NIM. 1821500051 Anggota

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS NURUL JADID

PAITON PROBOLINGGO TAHUN 2020

(2)

2

S U R A T T U G A S

Nomor: NJ-T06/04174/A.4/03.2020 Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : ACHMAD FAWAID, M.A., M.A.

NIDN : 2123098702

Jabatan : Kepala LP3M

Nama PT : Universitas Nurul Jadid

Alamat PT : PO BOX 1 Karanganyar Paiton Probolinggo 67291 Memberi tugas kepada:

Nama : SUGIONO, S.S., M.Ed., Ph.D.

NIDN : 2125106802

Jabatan : Dosen Tetap Universitas Nurul Jadid Nama : SRI LIA WAHYUNI

NIM : 1821500051

Jabatan : Mahasiswa Fakultas Teknik

Diberikan tanggung jawab untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat berjudul “PKM Upaya Pencegahan Covid-19 melalui Ketertiban

Sebagai Relawan Satgas Covid-19 di Posko Screening Pondok Pesantren Nurul Jadid dengan Penggunaan Thermometer Infrared”. Surat Tugas ini berlaku

sejak dikeluarkan hingga Juli 2020.

Demikian Surat Tugas ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya. Paiton, 20 Maret 2020

Kepala LP3M,

Achmad Fawaid, M.A., M.A. NIDN. 2123098702

Tembusan:

1. Wakil Rektor 1 Universitas Nurul Jadid (sebagai laporan) 2. Arsip

YAYASAN NURUL JADID PAITON

LEMBAGA PENERBITAN, PENELITIAN &

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

UNIVERSITAS NURUL JADID

PROBOLINGGO JAWA TIMUR

PP. Nurul Jadid Karanganyar Paiton Probolinggo 67291

0888-3077-077 lp3m@unuja.ac.id

(3)

3

HALAMAN PENGESAHAN PROGRAM PENGABDIAN MASYARAKAT 1. Judul PKM : PKM Upaya Pencegahan Covid-19 melalui

Ketertiban Sebagai Relawan Satgas Covid-19 di Posko Screening Pondok Pesantren Nurul Jadid dengan Penggunaan Thermometer Infrared

2. Nama Mitra Program PKM : Pondok Pesantren Nurul Jadid 3. 1. Ketua Tim Pengusul :

a. Nama : Sugiono, S. S., M. Ed., Ph. D.

b. NIDN : 2125106802

c. Jabatan/Golongan : -

d. Program Studi : Manajemen Pendidikan Islam e. Perguruan Tinggi : Universitas Nurul Jadid f. Bidang Keahlian : Sosiologi Pendidikan

g. Alamat Kantor/Telp/Faks/Surel : Karanganyar Paiton / (0335)771732 4. Anggota Tim Pengusul (1) :

a. Nama Lengkap : Sri Lia Wahyuni

b. NIM : 1821500051

c. Program Studi : Teknologi Informasi 5. Lokasi Kegiatan/Mitra (1) : a. Wilayah Mitra (Desa/Kecamatan) : Desa Karanganyar Kecamatan Paiton b. Kabupaten/Kota : Probolinggo

c. Provinsi : Jawa Timur

6. Luaran yang Dihasilkan : HaKI 7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 bulan

8. Biaya Total : Rp. 4.800.000,-

- LP3M : Rp. 4.800.000,-

- Sumber lain (mandiri) : Rp. 800.000,- Probolinggo, 30 Juli 2020 Mengetahui,

Ketua Tim Pengusul Kepala LP3M UNUJA,

Sugiono, S. S., M. Ed., Ph. D. Achmad Fawaid, M.A., M.A.

(4)

4 ABSTRAK

Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit karena infeksi virus ini disebut COVID-19. Virus Corona bisa menyebabkan gangguan ringan pada sistem pernapasan, infeksi paru-paru yang berat, hingga kematian. Berdasarkan data yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Republik Indonesia, jumlah kasus terkonfirmasi positif hingga 2 Juni 2020 adalah 26.940 orang dengan jumlah kematian 1.641 orang. Dengan jumlah pasien positif terpapar virus ini yang semakin bertambah membuat warga masyarakat tak berhenti resah dan adanya kebijakan-kebijakan baru dari pemerintah. Banyak sekali faktor penyebab terus bertambahnya pasien Covid-19 salah satunya dari ketidak sadaran masyarakat tentang Covid-19 membuat pemerintah dengan mudah mengidentifikasi kasus. Dalam hal ini, program yang telah kami laksanakan adalah memberi pemahaman kepada masyarakat baik di sekitar maupun masyarakat luas mengenai apa itu Covid-19 dan mengapa kita harus mencegahnya. Melihat dari potensi masyarakat yang terus menghiraukan himbauan pemerintah bahwa kita diharuskan untuk bekerja, belajar dan beribadah dirumah untuk sementara waktu guna mencegah penularan Covid-19. Dari hasil obsersavi dapat disimpulkan bahwasanya masih banyak masyarakta yang tidak faham mengenai Covid-19, Maka solusi yang kami lakukan adalah memberi pemahaman kepada masyarakat yang kami kemas dengan Video Edukasi COVID-19 yang berbasis online agar supaya masyarakat juga bisa menerapkanPembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) untuk mencegah rantai penularan Covid-19 itu sendiri.

(5)

5 BAB I PENDAHULUAN

A. Analisis Situasi

Pada tahun 2020 indonesia merasakan begitu banyak tantangan yang harus di hadapi bersama, Awal musibah pada tahun 2020 ini bisa dilihat dari awal Maret 2020 yang mana masyarakat diusir secara paksa dari rumah masing-masing oleh terjangan banjir, Dan banyak juga masyarakat terlantar dikarnakan musibah tersebut yang mana kejadian tersebut tidak hanya sekali.(Buana, D. R. (2020). Kemudian disusul dengan beredarnya krisis keterbukaan dan kebebasan berpendapat bagi masyarakat yang semstinya dijamin dengan undang-undang. Masyarakat didesak dengan tagline demi keamanan bangsa dan negara.

Dan juga beredar masalah Rancangan Undang-undang (RUU) yang mana sangat menguntung bagi elit politik untuk memenuhi kebutuhan hidup pribadi dan tidak mementingkan kebutuhan masyarakat yang mana hal ini membuat para masyarakat dan juga mahasiswa turun kejalan untuk menuntuk keadilan atas RUU yang diputuskan secara tiba-tiba dan hanya menguntungkan bagi elit politik semata.

Masih banyak lagi musibah yang di alami bangsa indonesia yang masih belum bisa diselesaikan, Dan kini pada awal maret muncul lagi musibah yang tidak bisa dihindari oleh bangsa tercinta kita ini, Pada awal maret 2020 pandemi Covid-19 memaksa masyarakat indonesia untuk sulit bergerak dan tidak bisa asal diam disuatu tempat yang membuat masyarakat menjadi khawatir, Kekhawatiran bertebaran dimana-mana, Belum lagi kita bisa menularkan dan juga tertular virus tersebut, namun masih ada satu hal lagi yang sangat disayangkan yakni perilaku masyarakata yang tidak mempunyai rasa takut akan tertularnya virus ini, Berkeliaran kemana-mana tanpa ada rasa takut untuk tertular atau menularkan virus kepada masyarakat lain yang mana hal ini dapat meresahkan orang-orang yang ada disekitarnya. (Yunus, N. R., & Rezki, A. 2020)

Dari seluruh penderita COVID-19 yang meninggal dunia, 0,8% berusia 0–5 tahun, 0,6% berusia 6–17 tahun, 3,2% berusia 18–30 tahun, 12,1% berusia 31–45 tahun, 40,2% berusia 46–59 tahun, dan 43,1% berusia 60 tahun ke atas. Dari data tersebut bisa disimpulkan bahwa resiko kematian pada pasien COVID-19 yang berusia di bawah 50

(6)

6

tahun lebih rendah jika dibandingkan pasien yang sudah berusia lanjut.Sedangkan berdasarkan jenis kelamin, 63,4% penderita yang meninggal akibat COVID-19 adalah laki-laki dan 36,6% sisanya adalah perempuan.

Maka program ini di laksanakan berdasarkan observasi masyarakat Karanganyar Kec. Paiton Kab Probolinggo yang mana masih banyak yang tidak faham dengan bahayanya virus COVID-19 ini, Memberikan Edukasi merupakan jalan alternatif bagi masyarakat yang tidak faham akan virus Corona, Cara penularannya, Cara mencegah, dan juga dampak bagi masyarakat,

Edukasi ini juga sebagai gambaran bagi masyarakat agar kita selalu mematuhi kebijakan pemerintah untuk memutus rantai penularan virus ini agar kita dapat kembali beraktifitas seperti sediakala, Dengan kita di rumah saja sangat membantu bagi pemerintah dan juga tenaga medis yang menjadi ujung tombak untuk melawan virus ini. Pada kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini yang mana waktu pelaksanaannya kurang lebih satu bulan dengan harapan dapat membantu masyarakat dan juga membawa perubahan bagi masyarakat Karanganyar Kec. Paiton Kab. Probolinggo agar lebih waspada dalam menghadapi masa pandemi ini yang mana harus kami bantu dengan Edukasi yang kami sediakan dalam bentuk Video yang di unggah melalui laman Youtube kami pribadi bertujuan agar masyarakat tidak bertatap muka secara langsung demi menaati peraturan pemerintah yang berlaku dan juga agar supaya dapat ditonton oleh orang banyak sebagai pemahaman bagi masyarakat daerah lain. Berikut adalah link laman video kami : https://youtu.be/GLXncvUOZLg

B. Alasan Memilih Program

Desa Karanganyar Kec. Paiton Kab. Probolinggo adalah desa yang mayoritas penduduknya berpenghasilan sehari-hari jadi tidak menutup kemungkinan bagi mereka untuk setiap hari dituntut untuk selalu bekerja dan juga berjualan, Diera pandemi ini sebagian besar masyarakat masih tetap beraktifitas seperti sedia kala tanpa menghawatirkan akan bahaya virus corona sehingga mereka masih tetap melaksanakan kegiatan diluar rumah tanpa faham akan anjuran Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) yang mana telah di anjurkan oleh pemerintah.

Dalam menyikapi masalah ini kami berinisiatif untuk memberikan edukasi berbasis online bagi masyarakat agar masyarakat bisa memahami dan juga dapat

(7)

7

menjaga kesehatan masing-masing selama beraktifitas diluar rumah dimasa pandemi COVID-19 ini, Edukasi berbasis online yang kami buat ini bertujuan agar masyarakat selalu berhati-hati sat beraktifitas di luar rumah dan juga menjaga jarat saat berinteraksi dengan orang yang bertujuan untuk menhidari penularan virus COVID-19 dan juga menambah wawasan msayarakat akan bahaya virus tersebut

(8)

8 BAB II

STRATEGI DAN TARGET PROGRAM

A. Ringkasan Metode Pelaksanna 1. Tahap Identifikasi

Pada tahapan ini kami mengunakan metode secara online yang bertujuan agar tidak mengganggu aktifitas masyarakat Karanganyar Kec. Paiton Kab. Probolinggo yang mana mayoritas penduduknya sebagian petani, nelayan dan pedangan dengan edukasi berbasis online ini masyarakat dapat mendapatkan wawasan akan bahaya COVID-19 dirumah masing-masing setelah melaksanakan aktifitas sehari-hari meraka dan bisa juga bagi pedagan untuk menonton video edukasi ini di sela-sela waktu senggang.

2. Tahap Pembuatan Video

Proses pembuatan video ini menggunakan Kinemaster, untuk alat rekam sendiri masih menggunakan alat perekam seadanya dengan smartphone android dengan penjelasan tentang Covid-19 saja. Didalam video nanti akan disajikan juga berbagai berita yang menarik mengenai covid-19 di daerah Pondok Pesantren.

3. Tahap Pelaksanaan Kegiatan

Pada pelaksaan kegiatan ini minggu ke-1 kami memfokuskan kepada pengamatan lapangan di Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton Probolinggo untuk penjagaan Posko screening, minggu ke-2 dan 3 difokuskan pada pembuatan vidio yang mana nantinya akan disebar luaskan di sosial media terutama youtube.

4. Tahap Evaluasi

Pada tahap ini, akan di adakan evaluasi penyebaran video ini dari banyaknya jumlah view dan comment yang diberikan oleh masyarakat. Evaluasi ini juga mengandalkan kritik dan saran dari masyarakat agar nantinya video yang di sebar luaskan bisa diperbaiki kedepannya yang berjutuan agar masyarakat bisa menikmati vidio edukasi tersebut dengan nyaman dan tidak membosankan.

(9)

9 B. Tempat dan Waktu Pelaksanaa

No Tahapan Kegiatan Maret-Juli Bulan ke-1 Bulan ke-2 Bulan ke-3 Bulan ke-4 Bulan ke-5 1 Tahapan Identifikasi 2 Tahap Pembuatan Video 3 Tahap Pelaksanaan Kegiatan 4 Tahap Evaluasi

Seluruh proses tahapan kegiatan ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Nurul Jadid di Desa Kanganyar Kec.Paiton Kab.Probplinggo.

C. Manfaat Program

Adapun manfaat dari pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dalam beberapa bulan yakni :

1. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang bahaya Covid-19 yang terjadi di indonesia dan beberapa negara lainnya.

2. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang bahaya Covid-19 yang terjadi di indonesia dan beberapa negara lainnya

3. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang bagaimana cara mencegah penularan Covid-19.

4. Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk membantu pemerintah dalam ucapa memperkecil penyebaran Covid-19.

(10)

10 D. Pihak-pihak yang Dilibatkan dalam Pogram

NO DUKUNGAN

1. Warga Nurul Jadid a. Beberapa santri

yang ,asih bertugas di Pondok Pesantren

- Memberikan masukan dan informasi bagi kami seputar masalah covid-19 yang ada di Desa Karanganyar Paiton Probolinggo dan juga memberi dukungan moril bagi kami dalam melaksanakan kegiatan vidio edukasi Covid-19 berbasis online ini

b. Relawan Satgas Covid-19 Nurul Jadid

- Membantu kami dalam memberi informasi tentang vidio edukasi covid-19 berbasis online kepada masyarakat agar menyimak edukasi yang kami sediakan dalam masa pandemik ini. 2. Instansi lainnya

c. LP3M UNUJA - Mendorong dilaksanakannya program pemberdayaan kepada masyarakat di lingkunganmasing-masing mahasiswa. - Mendorong mahasiswa untuk proaktif

dan kreatif dalam memberikan layanan kepada masyarakat,baik offline maupun online,selama masa pandemi ini.

(11)

11 BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Proses Pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat

Sebagaimana program yang telah kami susun dalam langkah memberi pemahanam kepada masyarakat akna bahaya Covid-19 dan mencegah penularannya telah kami laksanakan pembuatan vidio mengenai pemahaman akan COVID-19 dan juga beberapa materi terkait alat pengecekan suhu untuk pencegahan COVID-19 dan juga beberapa cara mencegah penularannya.

Langkah kedua setelah pembuatan video adalah penayangan melalui laman

Youtube dan juga beberapa akun Sosial Media (SosMed) milik pribadi kami supaya

dapat dengan mudah di akses oleh masyarakat Karanganyar Kec. Paiton Kab. Probolinggo dan juga agar dapat di akses oleh masyarakat dari berbagai daerah agar bisa bermanfaat juga bagi masyarakat di luar daerah tempat Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) kami. Setiap video yang kami unggah bukanlah hasil sempurna melainkan alakadarnya dan kami sudah berusaha membuat video tersebut selayak mungkin agar masyarakat tidak cenderung bosan saat menontonya dan oleh sebab itu kami berharap mendapatkan kritik dan saran bagi dari masyarakat agar bisa menjadi motivasi buat kami supaya pembuatan video berikutnya bisa kami pebaiki lagi dana juga agar membuat kita semangat dalam menyampaikan edukasi kepada masyarakat.

Proses pelaksanaan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang kami laksanakan ini kurang lebih satu bulan dari proses awal yakni observasi kemudian pengumpulan materi untuk pembuatan video edukasi dan pembuatan video edukasi bagi masyarakat dan yang terakhir proses penayangan video melalui Sosial Media (SosMed). Tidak lepas juga dari beberapa berita yang kami sampaikan kepada masyarakat melalui video tersebut sebagai info agar masyarakat mengetahui beberapa daerah yang peningkatan masyarakatnya yang positif dan juga sembuh, supaya menjadi cerminan bagi masyarakat Karanganyar Kec. Paiton Kab. Paiton betapa bahayanya COVID-19 bagi kehidupan kita sehari-hari yang tidak menjaga kesehatan,kebersihan dan juga pola hidup sehat.

Kegiatan yang kami laksanakan ini merupakan kegiatan dari rumah yang mana kami tidak turun langsung ke lapangan akan tetapi kami observasi memalui tokoh

(12)

12

masyarakat Daerah Karanganyar Kec. Paiton Kab. Probolinggo, Dari tokoh masyarakat tersebut kami mendapatkan informasi mengenai beberapa masalah yang di alami oleh masyarakat terkait pandemi corona yang salah astu contohnya ketidak sadaran akan bahaya COVID-19 berawal dari sini kami berinisiatif untuk membuat video edukasi yang berbasis online agar masyarakat sadar akan bahaya dari penyebaran virus corona dan juga selalu menjaga kebersihan lingkungan, menjaga kesehatan, selalu cuci tangan dan menjaga pola hidup sehat selain itu juga agar kaum milemial dapat berpartisipasi dalam penyebaran video yang kami buat kepada sanak keluarga yang tidak begitu faham mengenai teknologi dan juga bekuarga meraka yang jauh. Pada video yang di buat nantinya akan ada perbaikan dan juga dengan metode yang berbeda agar masyarakat tidak cendrung bosan dengan konsep vidio yang sama serta menjadi acuan juga bagi kami apabila video yang kami buat melebihi penonton lebih dari perkiraan kita dan itu juga menjadi motivasi buat kami untuk selalu memberikan segala sesua yagn bermafaat bagi masyarakat Karanganyar Kec. Paiton Kab. Probolinggo dan juga masyarakat wilayah lain yang mengalami kasus yang sama.

B. Faktor Penghambat dan Pendukung

Terlaksananya kegiatan yaang kami laksanakan tidak luput dari beberapa faktor yang tidak bisa dihindari, meskipun kami sudah berusaha semaksimal mungkin, walaupun kegiatan yang kami laksanakan sesuai jadwal yang sudah kami perkirana, faktor-faktor yang menjadi kendala kepada berlangsungnya kegiatan yang kami laksanakan yakni Penghambat dan juga dukungan, diantanya adalah :

1. Faktor Penghambat

Didalam pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang dilaksanakan mahasiswa terdapat hambatan-hambatan yang di lapangan, diantaranya: a. Pengumpulan bahan materi yang selalu update mengenai pasien positif, Orang Dalam Pantauan (OPD), Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Orang Tanpa gejala (OTG) gan juga yang meninggal dunia.

b. Pembuatan video yang mana kami membutuhkan lisensi dari beberapa aplikasi yang kami gunakan dikarenakan kami berusaha semaksimal mungking agar video yang kami berikan kepada masyarakat layak sebagai mana mestinya.

(13)

13

c. Penyampaian tentang vidio yang sudah kami buat melalui Sosial Media (SosMed) yang mana masih lumayan banyak masyarakat tidak terlalu faham mengenai Teknologi.

d. Penyesuaian waktu dengan beberapa aplikasi untuk membuat video yang masih belum kami fahami sebelumnya yang mana aplikasi tersebut baru kami gunakan untuk membuat seuatu video.

2. Faktor Pendukung

Selain faktor penghambat ada juga faktor pendukung yang membuat kegiatan Kulaih Kerja Nyata (PKM) kami terlaksana sesuai dengan jadwal yang sudah kami perkirakan sebelumya, antara lain :

a. Kebijakan Relawan Satgas Covid-19 dan Warga Nurul Jadid yang telah menyetujui mengenai kegiatan yang akan kami laksanakan di Pondok Pesantren Nurul Jadid di Desa Karanganyar Kec. Paiton Kab. Probolinggo.

b. Respon positif dari masyarakat dan juga sifat keterbukaan dan juga partisipasi masyarakat dalam mendukung kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) kami.

c. Masukan dan arahan masyarakat yang membuat kami menjadi lebih semangat dalam melaksanakan kegiaatan PKM di Pondok Pesantren Nurul Jadid di Desa Kranganyar Kec. Paiton Kab. Probolinggo.

d. Warga lebih antisipasi setelah menyimak video yang telah kami buat.

e. Kekompakan teman-teman mahasiswa dalam kerjasama dan koordinasi yang baik antar mahasiswa PKM dengan beberapa pihak yang berkompeten

C. Rencana Tahap Berikutnya

Setelah semua target dari program-program yang dibuat tercapai, maka peserta PKM Tematik akan melaksanakan kegiatan selanjutnya yaitu evaluasi program untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan program yang sudah terlaksana sebelumnya. Apakah sudah terealisasi dengan baik dan membawa dampak positif bagi Masyarakat banyak. Kegiatan ini dilakukan untuk mengukur hasil yang sudah dicapai karena dalam sebuah kegiatan tanpa ada evaluasi tidak akan pernah tau sejauh mana keberhasilan program yang sudah dilakukan.

(14)

14 BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan

Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus-2 (sars-cov-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit karena infeksi virus ini disebut COVID-19. Virus Corona bisa menyebabkan gangguan ringan pada sistem pernapasan, infeksi paru-paru yang berat, hingga kematian.severe acute respiratory syndrome coronavirus-2 (sars-cov-2) yang lebih dikenal dengan nama virus Corona adalah jenis baru dari coronavirus yang menular ke manusia. Walaupun lebih banyak menyerang lansia, virus ini sebenarnya bisa menyerang siapa saja, mulai dari bayi, anak-anak, hingga orang dewasa, termasuk ibu hamil dan ibu menyusui.Infeksi virus Corona disebut COVID-19 (Corona Virus Disease 2019) dan pertama kali ditemukan di kota Wuhan, China pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan sangat cepat dan telah menyebar ke hampir semua negara, termasuk Indonesia, hanya dalam waktu beberapa bulan.Hal tersebut membuat beberapa negara menerapkan kebijakan untuk memberlakukan lockdown dalam rangka mencegah penyebaran virus Corona. Di Indonesia sendiri, diberlakukan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk menekan penyebaran virus ini.

Kegiatan yang kami laksanakan merupakan edukasi secara online kepada masyarakat dengan menggunakan media vedio, agar membuat masyarakat tertarik dengan video yang kami buat maka kami membuat video yang bertema kartun. Memberikan manfaat kepada masyarakat agar lebih waspada dalam menangani penyebaran COVID-19 dan juga memberi pengetahuan bagi masyarakat yang masih belum begitu faham mengenai COVID-19 dan juga agar masyarakat selalu menerapkan pola hidup sehat sehari-hari.

B. Saran

Perangkat desa perlu memberikan informasi terkait penigkatan pasien positif di Daerah Probolinggo baik itu di Kec. Paiton dan juga sekitarnya agar masyarakat dapat selalu berhati-hati dan juga tidak melaksanakan kegiatan di luar Daerah Karnaganyar selagi kegiatan tersebut tidak begitu penting. Perangkat desa perlu mengajak masyarakat

(15)

15

Karanganyar Kec. Paiton Kab. Probolinggo agar terus mengaja pola hidup sehat setip hari dan juga mengajak masyarakat ikut berpartisipasi dalam penyebaran video edukasi yang telah kami buat. Dengan adanya video edukasi yang telah kami buat untuk masyarakat bertujuan memberikan pengetahuan dan juga agar supaya dapat memutus rantai penyebaran Covid-19, sehingga Covid-19 ini cepat berlalu dan dapat melaksanakan aktifitas sehari-hari dengan normal kembali.

(16)

16

DAFTAR PUSTAKA

Buana, D. R. (2020). Analisis Perilaku Masyarakat Indonesia dalam Menghadapi Pandemi Virus Corona (Covid-19) dan Kiat Menjaga Kesejahteraan Jiwa. Salam: Jurnal Sosial dan Budaya Syar-i, 7(3), 217-226.

Fadli, F., Safruddin, S., Ahmad, A. S., Sumbara, S., & Baharuddin, R. (2020). Faktor yang Mempengaruhi Kecemasan pada Tenaga Kesehatan Dalam Upaya Pencegahan Covid-19. Jurnal Pendidikan Keperawatan Indonesia, 6(1), 57-65.

Mukharom, M., & Aravik, H. (2020). Kebijakan Nabi Muhammad Saw Menangani

Wabah Penyakit Menular dan Implementasinya dalam Konteks

Penanggulangan Coronavirus Covid-19. SALAM: Jurnal Sosial dan Budaya Syar-i, 7(3).

Tabi'in, A. (2020). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada Anak Usia Dini sebagai Upaya Pencegahan Covid 19. JEA (Jurnal Edukasi AUD), 6(1), 58-73.

Telaumbanua, D. (2020). Urgensi Pembentukan Aturan Terkait Pencegahan Covid-19 Di Indonesia. QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama, 12(1), 59-70.

Yunus, N. R., & Rezki, A. (2020). Kebijakan Pemberlakuan Lock Down Sebagai Antisipasi Penyebaran Corona Virus Covid-19. Salam: Jurnal Sosial dan Budaya Syar-i, 7(3), 227-238.

Zukmadini, A. Y., Karyadi, B., & Kasrina, K. (2020). Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam Pencegahan COVID-19 Kepada Anak-Anak di Panti Asuhan. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 3(1).

(17)

17

LEMBAR REVIEWER

LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TEMATIK (PKM) COVID-19 BERBASIS PRODUK KARYA

UNIVERSITAS NURUL JADID TAHUN 2020

Judul PKM : Upaya Pencegahan Covid-19 Melalui Ketertiban Sebagai Relawan Satgas Covid-19 Di Posko Screening Pondok Pesantren Dengan Penggunaan Thermometer Infrared

Lokasi : Pondok Pesantren Nurul Jadid Desa Karanganyar Kecamatan Paiton Kabupaten Probolinggo

NO URAIAN ACUAN REVIEWER CATATAN REVIEWER

1 Masalah yang ditangani

Judul Judul sudah sesuai dengan

kondisi saat ini yang berkaitan dengan masalah Pandemi Covid-19

Latar belakang Latar belakang sudah baik, tinggal ditingkatkan lagi terkait tatacara pembuatan kalimat dalam paragraf Program yang akan

dilaksanakan

Sudah sesuai

Tujuan program Sudah sesuai

2 Metode Pelaksanaan

Tahapan-tahapan kegiatan Sudah sesuai

Timeline kegiatan Sudah sesuai

(18)

18

Kelayakan mitra Sudah sesuai

3 Hasil dan Pembahasan

Kesesuaian proses kegiatan dengan metode pelaksanaan

Sudah sesuai

Keseuaian faktor pendukung dan penghambat dalam dalam

pencapaian target kegiatan

Sudah sesuai

Rencana tahapan selanjutnya: kelayakan kegiatan untuk ditindaklanjuti dan rekomendasi luaran

Bisa ditindak lanjuti dengan kegiatan yang dapat mengexplore desa agar menjadi desa percontohan bagi desa lain

4 Penutup

Kesesuain kesimpulan dengan permasalahan

Sudah sesuai

Relevansi daftar pustaka Sudah sesuai

Paiton, 12 Juni 2020 DPL (Reviewer)

(19)

19 Lampiran-Lampiran

(Berisi Foto Dokummentasi saat melaksanakan kegiatan) Proses Cuci tangan

Keadaan Pondok Pesantren selama masa Lockdown

(20)

20

Bukti Foto Capture bahwa video sudah terunggah di YouTube

(21)

21

KWITANSI

Sudah Diterima dari : Kuasa Pengguna Anggaran Universitas Nurul Jadid Banyaknya Uang :

Untuk Pembayaran : Dana Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat LP3M UNUJA Nomor: NJ-T06/0438/A.4/03.2020 tanggal 20 Maret 2020

Jumlah Rp.

Probolinggo, 20 Maret 2020 Pejabat Pembuat Komitmen Dosen Pengabdi

Universitas Nurul Jadid, PKM UNUJA,

ACHMAD FAWAID, M.A., M.A. SUGIONO, S.S., M.Ed., Ph.D.

KWITANSI

Sudah Diterima dari : Kuasa Pengguna Anggaran Universitas Nurul Jadid Banyaknya Uang :

Untuk Pembayaran : Dana Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat LP3M UNUJA Nomor: NJ-T06/0438/A.4/03.2020 tanggal 20 Maret 2020

Jumlah Rp.

Probolinggo, 20 Maret 2020 Pejabat Pembuat Komitmen Dosen Pengabdi

Universitas Nurul Jadid, PKM UNUJA,

ACHMAD FAWAID, M.A., M.A. SUGIONO, S.S., M.Ed., Ph.D.

Empat juta delapan ratus ribu rupiah

4.800.000

Empat juta delapan ratus ribu rupiah

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil kegiatan program PKM “Masyarakat Produktif Dalam Upaya Bantuan Produk Karya Pencegahan Covid-19 Di Desa Lubawang Banyuglugur Situbondo” dapat disimpulkan

Pada tahap ini, kami mengevaluasi beberapa hal menggunakan Google Analytics ko, dengan Google analytict kami bisa memonitor video yang telah kami unggah. Hasil monitornya antara

Maka kami memberikan solusi agar kuliatas cabai rawit kembali membaik dan dapat menghasilkan bibit cabai sendiri kami melakukan praktik langsung kepada masyarakat lalu

Pada kegiatan ini kami melakukan evaluasi dengan melakukan wawancara dengan perangkat desa terkait dengan fasilitas yang telah dibuat. Evalauasi kami lakukan secara

Selain virus SARS-CoV-2 atau virus Corona, virus yang juga termasuk dalam kelompok ini adalah virus penyebab Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) dan virus

Serta menghimbau kepada pedagang buah untuk tetap menggunakan masker saat berjualan juga kepada masyarat Sumberanyar Paiton untuk tetap menggunakan masker saat keluar

Di dalam memberikan pemahaman cara mengoptimalkan lahan, sebelumnya pengurus KRPL mengumpulkan masyarakat desa kurang lebih 10 orang dalam kesempatan ini kami memberi

Seluruh proses tahapan kegiatan ini dilaksanakan dari rumah kami di alamat Desa Pakuniran Kecamatan Pakuniran Kabupaten Probolinggo.. Terjadinya peningkatan nilai