• Tidak ada hasil yang ditemukan

PELATIHAN ANALISA HIDROLIKA SALURAN TERBUKA MENGGUNAKAN SIMULASI PROGRAM HEC- RAS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PELATIHAN ANALISA HIDROLIKA SALURAN TERBUKA MENGGUNAKAN SIMULASI PROGRAM HEC- RAS"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

DANA BOPTN ITS - 2015

PELATIHAN ANALISA HIDROLIKA SALURAN

TERBUKA MENGGUNAKAN SIMULASI

PROGRAM HEC- RAS

Tim Pengabdi: Ketua Tim

Dr. Techn. Umboro lasminto, ST., M.Sc ( Teknik Sipil / FTSP )

Anggota :

Prof.Dr.Ir. Nadjadji Anwar, MSc ( Teknik Sipil / FTSP )

Dr.Ir.Edijatno, CES.,DEA ( Teknik Sipil / FTSP )

Ir. Bambang Sarwono. M.Sc. ( Teknik Sipil / FTSP )

Dr. Ir. Wasis Wardoyo. M.Sc. ( Teknik Sipil / FTSP )

Ir. Abdullah Hidayat. SA. MT. ( Teknik Sipil / FTSP )

Mahendra Andiek M. ST., MT. ( Teknik Sipil / FTSP )

Yang Ratri Savitri. ST., MT. ( Teknik Sipil / FTSP )

Nastasia Festy Margini. ST., MT. ( Teknik Sipil / FTSP )

Mohamad Bagus Ansori ( Teknik Sipil / FTSP)

Danayanti Azmi Dewi N. ( Teknik Sipil / FTSP)

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

(2)

HALAMAN PENGESAHAN

PROPOSAL PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DANA LOKAL ITS

1. Judul Pengabdian : Pelatihan Analisa Hidroloka Menggunakan

Program Hec- HMS

2. Ketua Tim

a. Nama : Dr. Techn. Umboro Lasminto, ST., MSc.

b. NIP : 197212021998021001

c. Pangkat / Golongan : Lektor /III-D

d. Jabatan Fungsional : Ketua Program Studi S1 teknik Sipil

e. Jurusan : Teknik Sipil

f. Fakultas : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan

g. Alamat Kantor : Sukolilo Surabaya

h. Telp / HP / Fax : (031) 5998679 / 085850255686

3. Jumlah anggota : 4 orang

4. Mitra pengabdian (jika ada)

a. Nama instansi mitra : -

b. Contact person : -

c. Jabatan : -

d. Alamat : -

e. Telp / HP / Fax : -

5. Biaya pengabdian

a. Dana lokal ITS Rp.24.945.000,00

b. Sumber lain (sebutkan jika ada) Rp. ...-...

Jumlah Rp.24.945.000,00

Menyetujui, Surabaya, 12 Maret 2015

Ketua Jurusan Teknik Sipil Ketua tim pengabdi

Budi Suswanto, ST., MT.,Ph.D Dr. Techn. Umboro Lasminto, ST. M.Sc

NIP. 197301281998021002 NIP. 195303021987011001

Ketua LPPM,

Prof. Dr. Darminto MSc NIP 196003031987011002

(3)

RINGKASAN

Perubahan tata guna lahan yang terjadi akibat perkembangan suatu kota akan sangat mempengaruhi debit limpasan yang masuk pada saluran. Diperlukan adanya analisa hidrologi dan hidrolika terkait dengan perubahan tata guna lahan tersebut.

Bagi masyarakat umum, perlu diberikan pemahaman mengenai pengaruh perubahan tata guna lahan, dengan memberikan gambaran yang dapat ditunjukkan secara visual berdasarkan teori – teori pendukung.

Sehingga, dalam hal ini akan diberikan kegiatan pelatihan terkait dengan penggunaan software yang memberikan simulasi dan menunjukkan gambaran mengenai elevasi muka air yang terjadi pada suatu saluran akibat debit limpasan yang masuk.

(4)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Perkembangan suatu kota sangat dipengaruhi oleh bertambahnya jumlah penduduk, dalm arti dengan adanya pertumbuhan tersebut maka juga akan mempengaruhi kebutuhan tempat tinggal dan usaha pemenuhan kebutuhan lainnya. Dengan adanya beberapa kebutuhan tersebut, para pengembang suatu kawasan pasti akan berusaha untuk memenuhi hal tersebut, sehingga akan ada perubahan fungsi suatu lahan yang awalnya merupakan lahan kosong menjadi lahan terbangun dengan berbagai macam peruntukkan yaitu sebahai lahan tempat tinggal dll.

Adanya perubahan fungsi lahan tersebut, maka jika dipandang dari segi hidrologis yaitu secara siklus hidrologi dimana air hujan yang jatuh pada suatu lahan dapat mengalir di atas permukaan tanah dan sebagian meresap ke dalam tanah mengalir melalui bawah permukaan tanah dan ada yang mengisi pori – pori tanah. Sebagian air yang masuk ke dalam tanah ini dapat terjadi jika lahan yang tersedia masih berupa lahan kosong ataupun lahan terbangun dengan lapisan penutup yang tidak kedap. Jika lahan yang terbangun sebagian besar berupa lapisan kedap air, maka air hujan yang jatuh sebagian besar akan mengalir di atas permukaan dan menjadi limpasan permukaan kemudian mengalir menuju cekungan, saluran maupun sungai hingga ke muara.

Berdasarkan uraian singkat di atas berkaitan dengan perubahan fungsi suatu lahan dikaitkan dengan kejadian siklus hidrologi, maka dapat diketahui bahwa dengan adanya pembangunan akibat pengembangan suatu kota maka dapat mengakibatkan semakin besarnya limpasan permukaan yang akan masuk menuju saluran maupun cekungan. Dengan kapasitas saluran yang tetap ( tidak ada perubahan dari kondisi eksisting ) maka penambahan debit limpasan permukaan akan mengakibatkan kenaikan elevasi muka air pada saluran tersebut.

Sehingga diperlukan suatu analisa terkait dengan perubahan elevasi muka air pada saluran yang diakibatkan oleh penambahan debit limpasan. Dalam hal ini, dalam dunia Teknik Sipil khususnya bidang Teknik Keairan disebut sebagai analisa hidrolika.

Dengan adanya gambaran teori mengenai perubahan elevasi muka air akibat pengembangan lahan, maka perlu diberikan pula suatu gambaran berupa simulasi yang dapat menjelaskan mengenai elevasi muka air pada suatu saluran. Simulasi tersebut dapat diberikan dengan pengenalan program bantu untuk analisa hidrolika. Dengan adanya simulasi tersebut,

(5)

dapat memberikan sedikit gambaran mengenai perubahan elevasi jika terdapat perubahan debit yang masuk pada suatu saluran.

Berdasarkan uraian di atas, memberikan penjelasan bahwa dalam penelitian ini terdapat beberapa permasalahan yaitu :

1) Bagaimakah pengaruh perubahan tata guna lahan terhadap debit limpasan yang akan masuk menuju saluran drainase ?

2) Bagaimakah pengaruh perubahan debit limpasan terhadap kenaikan elevasi muka air pada saluran drainase ?

3) Bagaimanakah pengaruh kenaikan elevasi muka air akibat perubahan debit limpasan dengan kombinasi perubahan pasang surut air laut, terutama untuk lokasi yang berada pada bagian hilir ?

1.2 Perumusan Konsep dan Strategi Kegiatan Studi Literatur

Studi literatur pada kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk mendapatkan referensi sebanyak - banyaknya mengenai teori yang berkaitan dengan metodologi yang terdapat dalam Hec Ras. Studi literatur digunakan juga sebagai pembanding berbagai macam teori, dengan tujuan untuk mengembangkan metode penyelesaian analisa yang akan digunakan pada Hec Ras.

Investrisasi data

Inventarisasi data pada pelatihan ini bertujuan untuk mendukung kebutuhan yang diperlukan dalam menyelesaikan simulasi pada Hec Ras. Beberapa data yang diperlukan adalah :

a. Inventarisasi data Primer, meliputi pengumpulan data hasil pengukuran di lapangan untuk mendapatkan dimensi dari penampang saluran yang dibutuhkan sebagai data input pada geometri penampang.

b. Inventarisasi data Sekunder, meliputi pengumpulan data hujan, peta topografi, informasi pasang surut air laut, dll.

(6)

1.3 Tujuan, Manfaat, dan Dampak Kegiatan yang Diharapkan

Maksud dari kegiatan pelatihan “Pelatihan Analisa Hidrolika Saluran Terbuka Menggunakan Hec Ras” adalah untuk mengenalkan software Hec Ras sebagai program bantu analisa hidrolika pada saluran untuk sistem drainase Kota Surabaya”

Adapun tujuannya adalah:

1) Menerapkan software hec ras sebagai program bantu untuk analisa hidrolika pada sistem drainase kota.

2) Membantu proses pemahaman penerapan teori - teori hidrologi dan hidrolika pada Hec Ras dalam hal :

a. Pembuatan sistem jaringan drainase dan penerapannya pada hec ras.

b. Perhitungan curah hujan rencana untuk mendapatkan debit sebagai data input pada hec ras.

c. Penentuan boundary condition di lapangan.

d. Penentuan parameter - parameter yang dibutuhkan dalam hec ras. 3) Memahami kebutuhan input data untuk aplikasi software hec ras. Manfaat yang dapat diambil dari pekerjaan ini adalah:

1) Mampu memahami konsep dasar hidrologi dan hidrolika.

2) Mampu menerapkan konsep hidrologi dan hidrolika di lapangan dalam keterkaitannya dengan penentuan sistem jaringan drainase, penomoran sistem drainase, penentuan boundary condition, penentuan angka kekasaran ( manning ).

3) Mampu mengaplikasikan software Hec Ras untuk membantu proses analisa hidrolika.

1.4 Target Luaran

Pelaksanaan pengabdian masyarakat ini memiliki beberapa target yang ingin dicapai yaitu : 1. Peserta mengenal software Hec Ras, baik menu yang terdapat di dalamnya maupun

konsep yang mendasari analisa.

2. Peserta mampu mengaplikasikan software Hec Ras.

(7)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Pada pelatihan mengenai software Hec Ras ini, terdapat beberapa disiplin ilmu yang menjadi teori dasar untuk dapat dijalankannya software tersebut, dimana keberadaan disiplin ilmu tersebut tidak dapat dihilangkan salah satunya sebab satu dengan yang lain saling berhubungan. Beberapa disiplin ilmu tersebut adalah :

Hidrologi

Perhitungan hidrologi merupakan analisa yang dilakukan terlebih dahulu sebelum dapat dilakukannya perhitungan hidrolika. Terdapat beberapa perhitungan hidrologi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan analisa hidrolika menggunakan Hec Ras. Berikut ini merupakan beberapa teori yang dapat digunakan sebagai acuan pengerjaan, yaitu :

Curah Hujan Rencana - Distribusi Pearson Tipe III

Persamaan PDF dari Distribusi Pearson III adalah :

x 1 e x ) ( 1 ) x ( p

Distribusi ini mempunyai tiga paramater, yaitu skala, bentuk dan letak, sedangkan ( )

adalah fungsi gamma. Penentuan parameter distribusi dengan metoda momen menghasilkan :

2

g 2

Faktor frekuensi K distribusi Pearson III adalah:

5 4 3 2 2 3 2 6 g 3 1 6 g t 6 g ) 1 t ( 6 g ) t 6 t ( 3 1 6 g ) 1 t ( t K dimana :

(8)

= Koefisien skew

- Distribusi Log Pearson Tipe III

Persamaan PDF dari Distribusi Log Pearson III adalah :

x ln e x ln ) ( x 1 ) x ( p 1

Distribusi ini mempunyai 3 parameter, yaitu : = Parameter skala

= Parameter bentuk = Parameter lokasi

Untuk menghitung variabel acak dengan periode ulang tertentu, digunakan rumus berikut : y K y e XT dimana :

= Nilai rata-rata dari logaritma sampel data variabel

= Nilai simpangan baku dari logaritma sampel data variabel

= Faktor frekuensi Distribusi Pearson III

- Distribusi Gumbel

Persamaan PDF dari Distribusi Gumbel Tipe I adalah :

) e ) x ( (x e ) x ( p

sedangkan persamaan CDF adalah :

) x ( e e ) x ( p

Distribusi ini mempunyai 2 parameter, yaitu : = Parameter konsentrasi

(9)

Karakteristik dari distribusi ini adalah :

Koefisien skew =

Koefisien Kurtosis =

Parameter distribusi diperoleh dengan menggunakan metoda momen, hasilnya adalah :

2825 , 1 45 , 0

Faktor frekuensi K untuk distribusi Gumbel Tipe I adalah :

n n T S ) Y Y ( K T 1 T ln ( ln YT dimana : = Reduced variabel

= Periode ulang (tahun)

= Nilai rata-rata dari reduced variabel , merupakan fungsi dari jumlah data n

= Simpangan baku dari reduced variabel , merupakan fungsi dari jumlah data n

- Distribusi Normal

Untuk perhitungan distribusi Normal, nilai atau nilai kesalahan standar dari perkiraan untuk periode ulang tertentu dapat dihitung dengan menggunakan persamaan :

= dengan :

- =

- =

dimana :

(10)

- = parameter

- = variasi standar normal - = deviasi standar populasi - = rata - rata populasi - = variable acak kontinyu

- = jumlah data

Tabel Parameter Untuk Perhitungan Distribusi Normal

No Peluang Kumulatif ( % ) Periode Ulang ( tahun ) δ 1 50 2 1,000 2 80 5 1,1638 3 90 10 1,3497 4 95 20 1,5340 5 98 50 1,7634 6 99 100 1,9249

- Distribusi Log Normal

Bila logaritma dari variabel acak , , terdistribusi normal, maka dikatakan bahwa variabel acak x tersebut mengikuti distribusi log normal 2 parameter.

Persamaan PDF dari distribusi Log Normal 2 Parameter adalah:

y 2 y 2 ) x (ln y e 2 x 1 ) x ( P dimana :

- = Nilai rata-rata dari logaritma sampel data variabel

(11)

Faktor frekuensi untuk Distribusi Log Normal 2 Parameter dapat dihitung dengan 2 cara sebagai berikut:

Sama seperti Distribusi Normal di atas, hanya saja sebelumnya semua data di logaritma lebih dahulu . Menggunakan data asli (tanpa di logaritmakan), faktor frekuensi dihitung dengan rumus berikut (Kite, 1988):

z 1 e K ) z ln(1 ) z ln(1 t 2 1/2 2 dimana : - = Koefisien variasi = x

- = Standard normal deviate

Intensitas Hujan

- Perhitungan Waktu Aliran Lahan =

dimana :

- = jarak titik terjauh ke inlet

- = koefisien

- = kemiringan medan

beberapa faktor yang mempengaruhi besarnya to : - Intensitas hujan

- Jarak aliran.

- Kemiringan medan. - Kapasitas infiltrasi Tabel. Penentuan Harga

No Keterangan nd

1 Aliran Permukaan ( daerah Serap Air )

Pertumbuhan Populasi Padat 0.40

(12)

Tanah/Sirtu/ Daerah yang sebagian Beraspal 0.20 2 Aliran Permukaan ( Daerah Kedap Air )

Jalan Aspal 0.03

Permukaan Beton Kasar/ semacamnya 0.04

sumber : Surabaya Drainage Master Plan 2018

- Perhitungan Waktu di Saluran

= dimana :

- = panjang saluran ( )

- = kecepatan yang terjadi di saluran

- Perhitungan Waktu Konsentrasi = - Perhitungan Intensitas Hujan

= dimana :

- = intensitas hujan

- = lamanya hujan

- = curah hujan maksimum 24 jam

Perhitungan Debit

Perhitungan debit akan diselesaikan dengan menggunakan persamaan Rasional, berikut ini merupakan persamaan tersebut :

=

Hidrolika

Sistem Jaringan Saluran

Sistem jaringan saluran ditentukan berdasarkan survey di lapangan, survey tersebut bertujuan untuk mengetahui secara langsung sistem dari saluran

Geometri Penampang Saluran

Geometri penampang saluran yang akan diinputkan dalam software Hec Ras merupakan bentuk penampang dari saluran yang akan dianalisa, dalam bentuk titik

(13)

koordinat dan . Geometri tersebut diperoleh dari hasil survey pengukuran secara langsung di lapangan. Selain bentuk dari penampang, geometri ini juga berkaitan dengan angka koefisien kekasaran ( manning ) yang termasuk sebagai input data dalam Hec Ras. Angka koefisien kekasaran ( manning ) ditentukan dengan cara pengamatan langsung di lapangan dengan memperhatikan jenis dari penampang saluran yaitu dinding saluran dan dasar saluran. Berikut ini merupakan kriteria angka koefisien kekasaran ( manning ) yang dapat digunakan untuk mengambil keputusan besarnya angka tersebut :

Tabel. Koefisien Manning Berdasarkan Jenis Material Saluran

No Jenis Material Saluran Manning

1 Saluran Tanpa Pasangan :

Tanah 0.020 - 0.025

Pasir dan Kerikil 0.025 - 0.040

Dasar Saluran Batuan 0.025 - 0.035

2 Saluran dengan Pasangan :

Semen Mortar 0.015 - 0.017

Beton 0.011 - 0.015

Pasangan Batu Adukan Basah 0.022 - 0.026

Pasangan Batu Adukan Kering 0.018 - 0.022

3 Saluran Pipa :

Pipa Beton Sentrifugal 0.011 - 0.015

Pipa Beton 0.011 - 0.015

Pipa Beton Bergelombang 0.011 - 0.015

Liner Plates 0.013 - 0.017 4 Saluran Terbuka Saluran dengan Plengesengan : Aspal 0.013 - 0.017 Pasangan Bata 0.012 - 0.018 Beton 0.011 - 0.020 Riprap 0.020 - 0.035 Tumbuhan 0.030 - 0.040 5 Saluran Galian

(14)

Earth, straight, and uniform 0.020 - 0.030

Tanah Cadas 0.025 - 0.010

Saluran tak terpelihara 0.030 - 0.015

6 Saluran alam ( sungai kecil lebar atas saat banjir kurang dari 3 meter )

0.050 - 0.14

7 Penampang agak teratur 0.03 - 0.070 8 Penampang tidak teratur

dengan palung sungai 0.010 - 0.100

sumber : modul drainase

Hec Ras

Hec Ras merupakan software sebagai program bantu untuk melakukan analisa hidrolika yang dibuat oleh Hydrologic Engineering Center, US Army Corps of Engineer.

Beberapa menu utama yang terdapat pada bagian paling atas Hec Ras yaitu :

1. File, dalam menu „file „ terdapat beberapa perintahyang dapat dilakukan yaitu untuk membuat project baru, membuka project yang telah dibuat, menyimpan project pada folder tertentu, mengubah nama project, menghapus project yang telah dibuat, dll. 2. Edit, menu ini digunakan untuk melakukan proses input data pada Hec Ras. Terdapat

6 kategori pilihan perintah dalam menu edit ini yaitu geometri data, steady flow data, quasy - unsteady flow, unsteady flow data, sediment data, dan water quality data. 3. Run, menu ini digunakan untuk melakukan proses perhitungan data yang telah

diinputkan dalam Hec Ras.

4. View, menu ini selain digunakan untuk menunjukkan data geometri penampang yang telah dimasukkan, juga digunakan untuk melihat hasil perhitungan yang telah dilakukan pada Hec Ras yaitu plot profil muka air, plot hasil kecepatan, rating curve, dll.

5. Option, menu option ini digunakan untuk mengubah atau mengatur program seperti satuan yang akan digunakan dalam perhitungan, dll.

6. Help, menu ini digunakan untuk memberikan informasi lebih lanjut mengenai hal - hal yang terdapat pada Hec Ras sekaligus juga digunakan sebagai panduan.

(15)

Pada pembuatan model dengan menggunakan software Hec Ras ini, terdapat beberapa hal yang perlu dipersiapkan terlebih dahulu yaitu :

Gambar digital yang akan dijadikan sebagai background dalam Hec Ras merupakan gambar autocad yang telah diubah menjadi bentuk *.dxf

Data pengukuran Long Section yang diperoleh dari survey pengukuran di lapangan. Data pengukuran cross section dari saluran yang diperoleh dari survey pengukuran di

lapangan dalam bentuk koordinat x dan y.

Data debit banjir dalam bentuk hidrograf, jika menggunakan analisa aliran unsteady flow.

Data elevasi muka air pada downstream sebagai downstream boundary condition ( kondisi batas hilir ).

dll.

Pembuatan Model Pada Hec Ras

Untuk menggunakan program Hec Ras, dapat dilakukan dengan dua cara yaitu : 1. Dengan menggunakan icon yang terdapat pada Dekstop

2. Melalui menu perintah pada windows yaitu Start - Program - HEC RAS 4.0

dua macam cara tersebut dapat dilakukan jika program Hec Ras telah diinstal terlebih dahulu pada windows. Berikut ini merupakan tampilan awal, jika menggunakan menu Hec Ras :

Untuk membuat model baru pada Hec Ras, harus dipastikan terlebih dahulu bahwa satuan yang akan digunakan telah dirubah pada System International ( Metric System ), untuk mengubah satuan tersebut dapat menggunakan menu perintah yang telah terdapat pada menu utama yaitu menu option.

(16)

Pada Hec Ras terdapat beberapa tahap utama yang harus dilakukan. yaitu : a. Membuat Project Baru

Pembuatan project baru pada Hec Ras merupakan langkah awal yang harus dilakukan, pada tahap ini juga akan dilakukan penyesuaian setting satuan yaitu menggunakan system

metric.

b. Memasukkan Geometry Data

Pembuatan geometri penampang pada Hec Ras bertujuan untuk memberikan input data berupa koordinat x dan y yang merupakan data cross section dari penampang saluran.

Untuk dapat melakukan simulasi dengan menggunakan program Hec Ras, selain membuat model baru dan mengubah pengaturan satuan, juga harus diinputkan terlebih dahulu data geometri penampang. Data tersebut diperoleh dengan cara melakukan pengukuran langsung di lapangan, dengan menentukan terlebih dahulu lokasi yang akan di simulasi kemudian melakukan survey pendahuluan untuk menentukan batas pengukuran yang dibutuhkan dalam simulasi.

c. Memasukkan Flow Data

Data debit yang akan dimasukkan dalam Hec Ras, tergantung dari analisa aliran yang akan dilakukan. Terdapat tiga macam analisa, yaitu analisa aliran Steady Flow, Unsteady

(17)

Flow dan analisa Sediment Transport. Pada analisa aliran Steady Flow, data debit yang dimasukkan merupakan debit puncak sedangkan untuk analisa Unsteady Flow data debit yang digunakan adalah hidrograf.

d. Melakukan perhitungan atau Running Program

Tahap running merupakan tahap akhir yang dilakukan dalam membuat simulasi Hec Ras, tahap ini dapat dilakukan jika semua input data yang dibutuhkan telah dimasukkan. e. Menampilkan hasil perhitungan

Beberapa hal yang dapat ditunjukkan dari hasil perhitungan adalah tabel output perhitungan aliran, profil muka air, plot rating curve, plot kecepatan aliran.

Boundary Condition

Kondisi batas ( boundary condition ) merupakan hal penting yang juga harus diinputkan pada Hec Ras, kondisi batas hulu dan hilir digunakan untuk mengikat perhitungan dalam analisa hidrolika yang akan dilakukan pada Hec Ras. Pada tipe aliran subkritis, kondisi batas yang harus diberikan adalah kondisi batas hili sedangkan untuk tipe aliran superkritis kondisi batas yang diinputkan adalah kondisi batas pada hulu.

Boundary condition pada analisa Steady Flow, yaitu : 1. Elevasi Muka Air.

2. Kedalaman Kritis. 3. Kedalaman Normal. 4. Rating Curve.

(18)

BAB III STRATEGI, RENCANA KEGIATAN, DAN KEBERLANJUTAN 3.1 Strategi

Pelatihan analisa hidrolika menggunakan software Hec Ras merupakan kelanjutan dari pelatihan Drainase Perkotaan yang telah diakukan. Target peserta yang dapat mengikuti pelatihan Hec Ras ini adalah untuk umum namun memiliki background pendidikan Teknik Sipil, dimana dengan background pendidikan tersebut diharapkan para peserta telah mendapatkan dasar teori mengenai hidrologi dan hidrolika.

3.2 Rencana Kegiatan

Rencana kegiatan untuk Pelatihan Analisa Hidrolika menggunakan Software Hec Ras akan dilakuka pada Minggu ke II bulan September tahun 2015, dengan jadwal pelaksanaan selama 2 hari.

3.3 Keberlanjutan

Pelatihan Analisa Hidrolika menggunakan Hec Ras ini harapannya dapat dilaksanakan setiap tahun setelah dilakukannya Pelatihan Drainase Perkotaan.

(19)

BAB IV ORGANISASI TIM, JADWAL, DAN ANGGARAN BIAYA PKMT/PKMM) 4.1 Organisasi Tim Pengabdi

No Nama NIM/NIP Kedudukan Program Studi Tahun

Terlibat

1 Dr.techn Umboro

Lasminto, MSc. 197212021998021001 Ketua Teknik Sipil

2 Ir. Bambang Sarwono, MSc Anggota I Teknik Sipil

2 Yang Ratri Savitri, ST.MT Anggota II Teknik Sipil

4 Mahendra Andik, ST.MT Anggota III Teknik Sipil

4.2 Jadwal

No Keterangan Waktu

1 Hari Pertama :

- Pembukaan Pelatihan

- Pemaparan Konsep dan Teori Dasar Hidrologi Hidrolika - Penjelasan Konsep Survey dan Penerapan di Lapangan - Sesi Tanya Jawab

- ISHOMA

- Pengenalan Teori Hec Ras - Sesi Tanya Jawab

- Penutupan Hari Pertama

2 Hari Kedua

- Pengenalan Tools Software oleh Operator - Studi Kasus Aplikasi Software Oleh Operator - ISHOMA

- Lanjutan Studi Kasus Aplikasi Software Oleh Operator - Aplikasi Hec Ras Oleh Peserta Pelatihan

- Sesi Tanya Jawab - Penutupan Hari Kedua

(20)

4.3 Anggaran Biaya (sesuai dengan aktivitas pada metode)

No Uraian Volume Satuan Harga Satuan Jumlah A. HONORARIUM

1 Ketua Panitia 1 OK Rp 750,000.00 Rp 750,000.00

2 Sekretaris dan Anggota 4 OK Rp 550,000.00 Rp 2,200,000.00

3 Narasumber 20 OJ Rp 300,000.00 Rp 6,000,000.00 Jumlah A Rp 8,950,000.00 B. PERJALANAN 1 Panitia 5 Orang Rp 100,000.00 Rp 500,000.00 2 Narasumber 7 Orang Rp 100,000.00 Rp 700,000.00 Jumlah B Rp 1,200,000.00 C. PELAKSANAAN PELATIHAN

1 Cetak bahan pelatihan 30 expl Rp 100,000.00 Rp 3,000,000.00

2 Cindera mata 12 buah Rp 50,000.00 Rp 600,000.00

3 Pembuatan Sertifikat 42 lembar Rp 10,000.00 Rp 420,000.00 4 Konsumsi makan (3 hari) 126 OK Rp 25,000.00 Rp 3,150,000.00 5 Konsumsi snack (3 hari @ 2 kali) 252 OK Rp 12,500.00 Rp 3,150,000.00

Jumlah C Rp 10,320,000.00

D. PERALATAN DAN PERLENGKAPAN

1 Spanduk 3 buah Rp 325,000.00 Rp 975,000.00

2 Brosur 100 lembar Rp 8,000.00 Rp 800,000.00

3 Sewa tempat 3 hari Rp 500,000.00 Rp 1,500,000.00

4 Sewa pengeras suara 3 hari Rp 250,000.00 Rp 750,000.00

5 Sewa perlengkapan sidang 3 hari Rp 150,000.00 Rp 450,000.00

Jumlah D Rp 4,475,000.00

(21)

DAFTAR PUSTAKA

Anggrahini,Ir.MSc, ”Hidrolika Saluran Terbuka”, Srikandi, Surabaya. Sri Harto, “Analisis Hidrologi”, PT.Gramedia Pustaka Utama,Jakarta, 1993.

Soewarno, “Hidrologi, Aplikasi Metode Statistik untuk Analisa Data”, Nova, Bandung. Soewarno, “Hidrologi, Aplikasi Metode Statistik untuk Analisa Data”, Nova, Bandung. Subarkah,Ir, “Hidrologi untuk Perencanaan Bangunan Air”, Idea Dharma, Bandung,1978. Suripin, ”Sistem Drainase Kota Yang Berkelanjutan”

(22)

BIODATA ANGGOTA TIM PENGABDIAN MASYARAKAT 1. Ketua

a. Nama Lengkap : Dr.techn. Umboro Lasminto, ST., MSc

b. Jenis Kelamin : Laki-laki

c. NIP : 197212021998021001

d. Fungsional/Pangkat/Gol. : Lektor/IIId-Dosen tetap

e. Jabatan Struktural : -

f. Bidang Keahlian : Hidraulika

g. Fakultas/Jurusan : FTSP/Teknik Sipil

h. Laboratorium : Laboratorium Keairan dan Teknik Pantai

i. Perguruan Tinggi :Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

j. Alamat Rumah dan No. Telp. : Sukolilo Park Regency A-13 Surabaya

k. Riwayat penelitian :

1. Aplikasi Short Mesage Service (SMS) sebagai Media Komunikasi Data dalam sistem monitoring permukaai air, peramalan dan peringatan dini bencana banjir, Hibah Bersaing Dikti 2007 dan 2008 (Ketua)

2. Rancang Bangun Warning System Daerah Aliran Sungai, Proyek DUE-Like Batch III ITS, 2007. (Anggota)

3. Pengembangan sistem monitoring muka air laut untuk peringatan dini banjir dan tsunami. Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi 2013.

l. Publikasi :

1. Umboro Lasminto, Roman Klasinc, Investigation of Pumped-Storage Hydro Plant in the Alpine Area, Journal of Energy Technology Faculty of Energy Technology, University of Maribor, Slovenia, Volume 4,Issue 3, August 2011, ISSN 1855-5748, pp 11-21

2. Umboro Lasminto, Roman Klasinc, Rainfall-Run off Modelling Using Satellite Data for Flood Forecasting of Bengawan Solo River, International Symposium on Urban Flood Risk Management 21st -23rd September 2011 Graz, Austria

(23)

2. Anggota I

a. Nama Lengkap : Ir. Bambang Sarwono, MSc.

b. Jenis Kelamin : Laki - Laki

c. NIP : 195303021987011001

d. Fungsional/Pangkat/Gol. : Lektor - Dosen Tetap/Penata Tk.I - III/d e. Jabatan Struktural : -

f. Bidang Keahlian : Manajemen Rekayasa Sumber Daya Air ( MRSA )

g. Fakultas/Jurusan : Teknik Sipil - Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan h. Perguruan Tinggi : Institute Teknologi Sepuluh Nopember ( ITS )

i. Alamat Rumah dan No. Telp. : Jl. Rungkut Asri Barat XIII/23, Surabaya. j. Riwayat penelitian (2 terakhir yang didanai ITS atau nasional,

sebutkan sebagai Ketua atau Anggota)

k. Riwayat pengabdian (2 terakhir yang didanai ITS atau nasional, sebutkan sebagai Ketua atau Anggota)

l. Publikasi ilmiah (2 terakhir dalam bentuk makalah atau buku) m. Paten (2 terakhir)

(24)

3. Anggota II

a. Nama Lengkap : Yang Ratri Savitri, ST.MT

b. Jenis Kelamin : Perempuan

c. NIP :

d. Fungsional/Pangkat/Gol. : Dosen Tetap Non-PNS/Penata Muda Tingkat I - III/b

e. Jabatan Struktural : -

f. Bidang Keahlian : Manajemen Rekayasa Sumber Air ( MRSA )

g. Fakultas/Jurusan : Teknik Sipil - Fakultas Teknik Sipil dan Perecanaan

h. Perguruan Tinggi : Institut Teknologi Sepuluh Nopember ( ITS )

i. Alamat Rumah dan No. Telp. : Jl. Semampir Tengah VIIA/No.2, Surabaya.

j. Riwayat penelitian : -

k. Riwayat pengabdian :

- Pelatihan Analisa Hidrologi Menggunakan Hec HMS, tahun 2012 - Pelatihan Perencanaan Sistem Drainase Perkotaan, tahun 2014 - Pelatihan Analisa Hidrologi Menggunakan Hec HMS, tahun 2014

l. Publikasi ilmiah : - Model Prediksi Operasional Pintu Air Lengkong

Menggunakan Artificial Neural Network.

(25)

4. Anggota III

a. Nama Lengkap : Danayanti Azmi Dewi Nusantara, ST., MT.

b. Jenis Kelamin : Perempuan

c. NIP : -

d. Fungsional/Pangkat/Gol. : Dosen Luar Biasa Jur. Teknik Sipil FTSP ITS

e. Jabatan Struktural : -

f. Bidang Keahlian : Manajemen Rekayasa Sumber Air ( MRSA )

g. Fakultas/Jurusan : Teknik Sipil - Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan

h. Perguruan Tinggi : Institut Teknologi Sepuluh Nopember ( ITS )

i. Alamat Rumah dan No. Telp. : Jl. Jagadan 40 A Ronowijyan Siman Ponorogo / 083845453151

j. Riwayat penelitian :

k. Riwayat pengabdian : (2 terakhir yang didanai ITS atau nasional, sebutkan sebagai Ketua atau Anggota)

2 Pelatihan Pertencanaan Sistem Drainase Perkotaan 2014 2014 Pelatihan Analisa Hidrologi menggunakan HEC-HMS

1

l. Publikasi ilmiah :

1 Pemodelan Evapotranspirasi Potensial menggunakan

Jaringan Saraf Tiruan 2013

Gambar

Tabel Parameter Untuk Perhitungan   Distribusi Normal

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan observasi langsung bahwa adanya perbedaan pelaksanaan model praktik keperawatan profesional pemula sesudah mendapat pelatihan model praktik keperawatan

Dari Gambar 8 dan 9 terlihat bahwa uap superheat yang tidak dialirkan temperaturnya akan lebih tinggi di bagian ruang antar Sirip (T2) di- bandingkan dengan yang

Bandar Udara (selanjutnya disebut bandara) adalah kawasan di daratan dan/atau perairan dengan batas-batas tertentu yang digunakan sebagai tempat pesawat udara mendarat

Disamping kewajiban utama perguruan tinggi menyelenggarakan pendidikan, perguruan tinggi juga berkewajiban menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada

Hasil penelitian ini telah mendukung hipotesis yang diajukan bahwa desentralisasi secara parsial berpengaruh terhadap kinerja manajerial aparatur pemerintah dan sesuai

Masyarakat sasaran pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat berbentuk sosialisasi pemanfaatan hasil hutan bukan kayu (HHBK) ini adalah masyakat di Kelurahan Mungku

Hal ini menunjukkan bahwa t hitung > t tabel = 1,97 >1,66 berarti H 0 ditolak dan H 1 diterima, sehingga dapat dinyatakan bahwa terdapat pengaruh positif

Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat melalui pendidikan kesehatan dalam penggunaan antibiotik pada hasil pretest dan posttest menunjukkan bahwa terdapat