• Tidak ada hasil yang ditemukan

UNFIT TIT UNFIT TIT UNFIT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "UNFIT TIT UNFIT TIT UNFIT"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

STANDAR PENGUJIAN PENYAKIT DALAM

KELAINAN KELAS 1 KELAS 2 KELAS 3

HEMATOLOGI

INITIAL REGULER INITIAL REGULER INITIAL REGULER

1. Anemia:

-laki-laki Hb < 11 UNFIT TIT UNFIT TIT UNFIT TIT

- perempuan Hb < 10

Pemeriksaan :

a. Morfologi sel darah merah; b. SI;

c. TIBC;

d. Ferritin serum;

e. Hb Elektroforesis; f. Saturasi Transferin; g. B12 & asam folat;

h. Pemeriksan Feses;

i. G6PD.

*Dinyatakan FIT bila laki-laki Hb > 12 dan perempuan Hb > 11 2. Thalasemia:

- Mayor UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT

- Minor(tergantunghb) FIT FIT FIT FIT FIT FIT

Pemeriksaan :

a. Morfologi sel darah merah b. Ferritin serum c. TIBC d. Hb Elektroforesis e. SI f. Saturasi Transferin g. B12 h. BMP

*Dinyatakan FIT bila laki-laki Hb > 13 dan perempuan Hb > 12

3. Haemoglobinopati UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT

Pemeriksaan:

a. Saturasi oksigen; b. Elektroforesis Hb;

c. Analisa gas darah (P02); d. Funduskopi

Keterangan:

Yang termasuk Haemoglobinopati: -Sickle cell Anemia

-Haemoglobin S

(2)

Polisitemia

(laki - laki Ht>52, perempuan Ht> 48,selama > 2 bulan

UNFIT TIT UNFIT TIT UNFIT

Pemeriksaan:

a. Red cell mast > 25% dari nilai normal (nilai normal pria > 36ml/KgBB, wanita>32ml/kgBB)

b. LAP (lekosit alkaline pospatase) normal 40-100 c. B12,nilai normal 200-900 pg/ml

d. sa02

Dinyatakan FIT bila laki-laki Ht 42 - 52% , perempuan Ht 36 - 48%

5. kelainan koagulasi - hemofilia

UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT

TIT

UNFIT

- Von Willebrand's UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT

6. Deep vein trombosis

| UNFIT | UNFIT

| UNFIT | UNFIT

UNFIT UNFIT Pemeriksaan sama dengan standarisasi jantung (Ankle Brachial Index, USG Doppler,

pulmonary angiografi). 7. kelainan trombotik

-ITP

UNFIT

Dinyatakan FIT* jika remisi

FIT* UNFIT FIT* UNFIT FIT*

ONKOLOGI KELAS1 KELAS 2 <ELAS3

INITIAL REGULER INITIAL REGULER INITIAL REGULER

1. Leukemia UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT

Pemeriksaan :

a. Pemeriksaan darah tepi lengkap b. Morfologi sel darah

c. BMP

d. Pemeriksaan kromosom Philadelphia 2. Limfoma:

a. Penyakit Hodgkin's

UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT

Pemeriksaan :

1) Biopsi dengan Pemeriksaan PA 2) Pemeriksaan limfosit: sel 3, sel T 3) Elektroforesis protein

Keterangan: resertifikasi diberikan setelah 2 tahun dinyatakan normal b. Non

Hodgkin's

UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT

(3)

Pemeriksaan :

1) Biopsi dengan Pemeriksaan PA 2) Pemeriksaan limfosit: sel 8, sel T 3) Elektroforesis protein

Keterangan: resertifikasi diberikan setelah 3 tahun dinyatakan normal lalu dievaluasi

setiap 3 bulan selama 3 tahun kemudian evaluasi setiap 6 bulan. c. Multiple

Myeloma /Multiple Plasmacyto

ma

UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT

Pemeriksaan:

1) Pemeriksaan darah tepi lengkap 2) Elektroforesis

3) BMP

4) Benze Jones protein urine 5) Bone Scanning

Keterangan : Resertifikasi diberikan setelah 3 tahun dinyatakan normal dengan

follow-up ketat

KELAINAN RESPIRASI

KELAS 1 KELAS 2 KELAS 3

INITIAL REGULER INITIAL REGULER INITIAL REGULER

1. COAD/COPD UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT

2. Asma Bronchiale UNFIT TIT UNFIT TIT UNFIT TIT

TIT jika hasil pemeriksaan: a. Spirometri FEV1/FVC > 75%

b. Tidak menggunakan obat-obat asma 3. Penyakit

Peradangan Paru aktif

UNFIT TIT UNFIT TIT UNFIT TIT

TIT jika hasil pemeriksaan: a. Tidak ada keluhan b. Rontgen paru normal

c. Spirometri FEV1/FVC > 75% 3.1 Tuberkulosis (TBC) - Aktif UNFIT UNFIT (6 bulan) UNFIT UNFIT (6 Bulan) UNFIT UNFIT (6 bulan) TB yang tidak aktif FIT

3.2 Sarkoidosis UNFIT FIT* UNFIT FIT* UNFIT FIT*

* Dinyatakan FIT pada pemeriksaan : a. Penyakit tidak aktif

b. Evaluasi klinik : EKG resting, EKG normal

c. Tes faal paru normal

(4)

d. Tidak ada penyakit parenchym pada organ lain

e. Tidak menggunakan obat-obat 4. Pneumothorax

spontan/idiopatik

UNFIT TIT UNFIT TIT UNFIT TIT

Keterangan:

*Dinyatakan FIT jika setelah 1 tahun dilakukan pemeriksaan thorax foto, fungsi paru,

scanning thorax hasil normal

5. Pasca operasi thorax

UNFIT FIT* UNFIT FIT* UNFIT FIT*

* Dinyatakan FIT setelah dilakukan inves bulan pasca operasi.

tigasi dan evaluasi oleh dokter ahli paru 6

6. Bronkiektasis UNFIT TIT UNFIT TIT *UNFIT TIT

*Dinyatakan FIT jika : a. Tidak ada keluhan

b. Spirometri FEV1/FVC > 75%

KELAINAN GINJAL KELAS 1 KELAS2 KELAS 3

INITIAL REGULER INITIAL REGULER INITIAL REGULER

1. Hematuri UNFIT FIT* UNFIT FIT* UNFIT FIT*

Pemeriksaan :

a. Mikroskopis urine b. BNO-IVP, atau RPG c. USG,CT-Scan,MRI d. Cysto-uretroskopi

*Dinyatakan FIT jika hasil pemeriksaan diatas normal 2. Inkontinensia

Urine Akut

UNFIT FIT* UNFIT FIT* UNFIT FIT*

* Dinyatakan FIT jika inkontinensia urine sudah tidak terjadi lagi

3. Infeksi akut UNFIT TIT UNFIT TIT UNFIT TIT

Pemeriksaan:

a. Pemeriksaan Urine lengkap b. Kultur mikroorganisme

*Dinyatakan FIT jika tidak ada gejala klinis dan tidak ada infeksi

4. Batu Ginjal UNFIT TIT UNFIT TIT UNFIT TIT

Dinyatakan FIT setelah dilakukan ESWL, tidak terjadi rekurensi,

ada obstruksi dalam 6 minggu

tidak ada hematuri,tidak

(5)

Catatan :

- Batu yang < 5 mm maka tindakan secara konvensional

- Batu yang > 5 mm atau < 5 mm yang tidak berhasil dengan cara konvensional, dilakukan tindakan ESWL

5. Transplantasi Ginjal

UNFIT FIT* UNFIT FIT* UNFIT FIT*

* Dinyatakan FIT setelahl tahun jika : tidak ditemukan kelainan sistemik, tidak ada hipertensi, pemeriksan jantung normal, faal ginjal baik, penggunaan steroid tidak lebih dari 10 mg, dapat terbang kembali sebagai co-pilot setelah dilakukan medical flight test. 6. Benign Prostat

hypertrophy

UNFIT FIT* UNFIT FIT* UNFIT TIT

*Dinyatakan FIT jika tidak ditemukan obstruksi sekunder

- Post-TURP resertifikasi setelah 6 bulan untuk mengevaluasi ada tidaknya obstruksi Pemeriksaan:

PSA 7. Urinary

Malignancy

UNFIT TIT UNFIT TIT UNFIT TIT

Dinyatakan FIT setelah 2 tahun bebas dari penyakit dan semua

jenis terapi

8. Gagal ginjal akut UNFIT TIT UNFIT TIT UNFIT TIT

*Dinyatakan FIT jika Pemeriksaan :

a. Analisis urin lengkap b. Darah lengkap c. Faal ginjal

d. Elektrolit (kalsium) e. EKG

f. Pielografi retrograde

g. USG dan CT Scan ginjal dengan renografi 9. Gagal ginjal

kronik

UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT UNFIT

10. Nefrektomi UNFIT TIT UNFIT TIT UNFIT TIT

*Dinyatakan FIT setelahl tahun jika : tidak ditemukan kelainar hipertensi, pemeriksan jantung normal, faal ginjal baik, dapat co-pilot setelah dilakukan medical flight test.

i sistemik, tidak ada terbang kembali sebagai

11. Hidronefrosis UNFIT TIT UNFIT TIT UNFIT TIT

*Dinyatakan FIT : tidak tidak ada keluhan dan faal ginjal baik

(6)

KELAINAN ENDOKRIN KELAS 1 KELAS 2 KELAS 3 INITIAL REGULER INITIAL REGULER INITIAL REGU

LER 1.

Hiperthyrooid-Tyrotoxicosis

UNFIT FIT* UNFIT FIT* UNFIT FIT*

UNFIT untuk semua kelas dan dapat FIT kembali dengan syarat: sudah euthyroid setidaknya selama 2 bulan;

penggunaan obat2an dapat terus dilakukan dengan kadar TSH, T3 dan T4 selalu terkontrol, tidak menunjukkan keadaan hyperthyroid atau hipotyroid setiap

pengujian kesehatan (medical check-up);

untuk goiter nodule dilakukan USG dan Thyroid Scanning

2. Hypotyroid UNFIT FIT* UNFIT FIT* UNFIT FIT*

UNFIT untuk semua kelas selama 4 bulan dan dapat FIT kembali dengan syarat: - sudah euthyroid

dibawah pengawasan dokter penyakit dalam sub spesialis endokrinologi

- pemeriksaan TSH dan T4 dalam batas normal setiap pengujiankesehatan (medical

check-up)

3. Diabetes Melitus UNFIT TIT UNFIT TIT UNFIT TIT

TIT jika memenuhi kriteria diabetes mellitus terkontrol sebagai berikut: a. Tidak ada kejadian hipoglikemia dalam 12 bulan terakhir

b. Glukosa darah terkontrol:

Glukosa darah puasa : 80 - 126 mg/dl Glukosa darah post prandial : ^ 200mg/dl HbA1C:<7mg%

c. Penggunaan OAD: hanya diijinkan biguanide (metformin), dapat dikombinasikan dengan alfa-glycosidase inhibitor (acarbose), DPP-4 Inhibitor

d. Tidak ada penyakit akibat komplikasi DM pada organ ( cerebro kardiovascular, neuropati,retinopati, katarak, glaukoma, nefropati)

e. Memiliki alat monitoring glukosa darah dengan glukometer dan memory chip. f. Melakukan uji Treadmill dengan hasil normal:

a. Usia 35-40 tahun, setiap 2 tahun b. Usia 40-50 tahun, setiap 1 tahun c. > 50 tahun, setiap 6 bulan sekali

g. ECG dilakukan setiap tahun dengan hasil normal.

h. Konsultasi dokter spesialis atas indikasi yaitu : dokter spesialis mata, dokter spesialis jantung dan dokter spesialis penyakit dalam, dengan hasil tidak ada komplikasi i. Dobutamin stress Echocardiography atas indikasi (silent ischemic)

j. Tekanan darah < 130/80 mmHg k. Hasil tes laboratorium :

a. Kolesterol < 200 mg/dl b. LDL< 130 mg/dl

Referensi

Dokumen terkait

Misalnya, waktu psikologis (perilaku konsumen) yaitu suatu perusahaan harus mampu memahami perilaku/tingkah laku konsumen, dalam artian setiap ada konsumen yang datang ke

Kajian ini berkisar komitmen pelajar dan pensyarah di kampus antaranya ialah komitmen pelajar terhadap pemakaian kad matrik universiti, komitmen pensyarah memperuntukkan masa bagi

Yuandri menjelaskan, cara kerja aplikasi autosensor tersebut adalah dengan melakukan sensor terhadap konten-konten yang tidak pantas, baik berupa tulisan maupun gambar yang ada di

Tahap pertama adalah kegiatan penerimaan BBM dilakukan dari mobil tangki pengangkut BBM ke dalam Tangki Timbun, pada proses pengisian ini yang perlu

“Analisis Pngaruh Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dollar, Inflasi, Jumlah Uang Beredar (M2) Terhadap Dana Pihak Ketiga (DPK), Serta implikasinya Pada Pembiayaan Mudharabah

penjualan organ tubuh berdasarkan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan dan penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana peqiualan organ tubuh

Fakta diatas menunjukkan bahwa pemahaman ibu yang cukup merupakan suatu kemampuan dalam hal pemahaman rehidrasi oral pada balitadiare, ibu yang memiliki pemahaman cukup tentang