• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

PEDOMAN PELAKSANAAN

SISTEM KREDIT PARTISIPASI

JAKARTA

2012

(2)

=====================================================================================================================

TIM PENYUSUN

Prof. Dr. Ida Sundari Husen Tatat Haryati, M.Si Satria Warman, S.E Najmiah Octavia, M.Si Iwan Sulistiawan, M.Si Abigail Indriana, M. Hum

Marda Yuantika, M.Hum Ika Kartika Amilia, M.Hum

A.Djoko Purwadi, M.M Sissy Nurvidati Rahim, M.Si

(3)

=====================================================================================================================

SAMBUTAN KETUA STBA LIA JAKARTA

Salah satu tujuan pendidikan di perguruan tinggi adalah membina mahasiswa agar menguasai salah satu bidang ilmu dan memiliki wawasan luas serta dapat bekerja mandiri di masyarakat.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk mencapai tujuan tersebut dijabarkan dalam bentuk program-program akademik dengan kurikulum yang senantiasa disesuaikan dengan kebutuhan kerja, dan program ekstrakurikuler dan nonkurikuler kemahasiswaan yang mencakupi bidang organisasi dan kepemimpinan, kegiatan minat dan bakat, kegiatan penalaran dan keilmuaan, kegiatan pengabdian kepada masyarakat serta kesejahteraan mahasiswa.

Program ekstrakurikuler dan nonkurikuler kemahasiswaan diselenggarakan oleh organisasi kemahasiswaan STBA LIA Jakarta, yaitu Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ), dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Untuk memotivasi dan mendorong mahasiswa mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, kegiatan-kegiatan tersebut perlu diwajibkan dan mendapat penilaian secara objektif sesuai dengan Pedoman Pelaksanaan Sistem Kredit Partisipasi.

Sistem kredit partisipasi baru ditetapkan dengan Surat Keputusan Ketua STBA LIA Jakarta no. 008/SK/K/III/2012 pada tanggal 05 Maret 2012. Oleh karena itu, yang wajib melaksanakannya adalah mahasiswa STBA LIA Jakarta angkatan tahun 2010 dan seterusnya. Mahasiswa angkatan sebelumnya dianjurkan untuk mengikuti kegiatan-kegiatan kemahasiswaan dengan jumlah satuan kredit partisipasi (SKP) bebas, agar mereka dapat melengkapi portofolio masing-masing di samping Transkrip Akademik yang sangat penting untuk mencari pekerjaan setelah lulus dari STBA LIA Jakarta.

Koordinator pelaksanaan sistem kredit partisipasi ini adalah Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan dibantu oleh Kepala Subbagian Kemahasiswaan.

Semoga mutu lulusan STBA LIA Jakarta dalam bidang akademik yang diimbangi dengan kemampuan mereka dalam berorganisasi dan melakukan kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler akan memudahkan mereka mendapatkan pekerjaan. Semoga juga kemampuan mereka ini bermanfaat untuk pelaksanaan tugas mereka di masyarakat.

Jakarta, 29 Februari 2012 Ketua STBA LIA Jakarta Prof. Dr. Ida Sundari Husen

(4)

=====================================================================================================================

DAFTAR ISI

SAMBUTAN KETUA STBA LIA JAKARTA ... 3

BAB I: PENDAHULUAN ... 6

BAB II: SISTEM PENYELENGGARAAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN ... 7

A. Visi STBA LIA Jakarta... 7

B. Misi STBA LIA Jakarta ... 7

C. Tujuan STBA LIA Jakarta ... 7

D. Kebijakan Pola Pengembangan Kemahasiswaan STBA LIA Jakarta ... 8

E. Fasilitas Kegiatan Kemahasiswaan ... 9

F. Program Kegiatan Kemahasiswaan dan Sistem Kredit Partisipasi ... 10

1. Program Kegiatan Kemahasiswaan ... 10

2. Sistem Kegiatan Kemahasiswaan ... 10

3. Pengertian Sistem Kredit Partisipasi ... 10

4. Pengertian Satuan Kredit Partisipasi ... 10

5. Tujuan Sistem Kredit Partisipasi ... 10

6. Karakteristik Sistem Kredit Partisipasi... 11

7. Kedudukan dan Distribusi Nilai Kegiatan... 11

8. Beban SKP ... 11

BAB III: KEGIATAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI ... 13

A. Pelaksanaan Sistem Kredit Partisipasi ... 13

B. Sistem Penilaian ... 13

C. Predikat ... 14

D. Validasi ... 14

E. Bukti-bukti Kegiatan Kemahasiswaan ... 15

(5)

=====================================================================================================================

G. Ikhtisar Perhitungan Satuan Kredit Partisipasi Mahasiswa ... 16

BAB IV: PROSEDUR PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI ... 23

A. Tujuan ... 23 B. Ruang Lingkup ... 23 C. Sasaran ... 23 D. Definisi... 23 E. Referensi... 23 F. Distribusi ... 24 G. Prosedur Umum... 24 H. Ketentuan Umum ... 24

Lampiran I : Petunjuk Teknis Perhitungan SKP Mahasiswa Angkatan 2010 dan Angkatan Selanjutnya... 25

Lampiran II: Alur Prosedur Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi Mahasiswa Angkatan 2010 dan Angkatan Selanjutnya ... 26

Lampiran III: Petunjuk Teknis BAKAL pada Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi ... 27

Lampiran IV: Petunjuk Teknis Dosen Pembimbing Akademik (PA) pada Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi ... 28

Lampiran V: Contoh Perhitungan SKP ... 29

Lampiran VI: Contoh Kartu Hasil Partisipasi (KHP)... 30

(6)

=====================================================================================================================

BAB I: PENDAHULUAN

Perkembangan masyarakat dan dunia kerja pada era global menuntut sumber daya manusia yang makin kompetitif. Oleh karena itu, sesuai dengan visi dan misinya, STBA LIA Jakarta memandang perlu untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas, baik dalam hard skills

maupun soft skills. Dalam proses pembelajaran, STBA LIA Jakarta mendorong mahasiswanya untuk menggali pengalaman dari kegiatan kemahasiswaan seoptimal mungkin agar memiliki nilai lebih. Untuk itu, STBA LIA Jakarta perlu menghargai setiap kegiatan ekstrakurikuler dalam bentuk pemberian satuan kredit partisipasi (yang selanjutnya disingkat “SKP”).

Dalam rangka pemberlakuan sistem kredit partisipasi tersebut diperlukan pedoman pelaksanaan sistem kredit partisipasi yang mengatur kegiatan mahasiswa dalam meningkatkan kemampuan soft skills melalui kegiatan ekstrakurikuler yang bertujuan:

a) memberi panduan dalam melakukan kegiatan non dan ekstrakurikuler;

b) memberi panduan dalam penilaian kegiatan non dan ekstrakurikuler dari mahasiswa; c) menetapkan besaran skp bagi setiap mahasiswa.

(7)

=====================================================================================================================

BAB II: SISTEM PENYELENGGARAAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN

A. Visi STBA LIA Jakarta

Menjadi sekolah tinggi bahasa asing terkemuka di Indonesia yang menghasilkan lulusan yang mampu mengembangkan ilmunya dan mahir berbahasa asing, serta memiliki kompetensi tambahan untuk berkarya di bidangnya.

B. Misi STBA LIA Jakarta

Untuk mencapai visi tersebut di atas, STBA LIA menetapkan misi sebagai berikut:

1. Menyelenggarakan program-program studi yang menunjang pengembangan ilmu bahasa dan penerapan bahasa asing di berbagai bidang pekerjaan dan jenjang pendidikan yang lebih tinggi;

2. Mengembangkan pengajaran bahasa yang berguna bagi ilmu pengetahuan dan teknologi; 3. Melaksanakan kegiatan yang memanfaatkan ilmu bahasa dalam upaya memberikan

sumbangan demi kemajuan masyarakat;

4. Melaksanakan pengembangan akademis dan profesional yang relevan dengan perkembangan ilmu dan dunia usaha di Indonesia yang memerlukan keterampilan berbahasa asing.

C. Tujuan STBA LIA Jakarta

Dalam upaya merealisasikan visi dan misi, STBA LIA mempunyai tujuan: 1. Menghasilkan lulusan yang terampil, siap kerja dan kreatif.

2. Menghasilkan lulusan yang terampil berbahasa asing dan dapat memenuhi kebutuhan kerja. 3. Meningkatkan mutu STBA LIA untuk memenuhi keperluan perkembangan mutakhir ilmu dan

(8)

=====================================================================================================================

D. Kebijakan Pola Pengembangan Kemahasiswaan STBA LIA Jakarta

Pendidikan tinggi bertujuan untuk: (1) menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik dan/atau profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan/atau memperkaya khasanah ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian; dan (2) mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian serta mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional. Paradigma baru dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi adalah menekankan pada kemampuan mengembangkan daya saing bangsa serta kemampuan menerapkan otonomi kampus dengan transparansi dan akuntabilitas sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik. Pada era globalisasi lembaga pendidikan tinggi harus mampu menjadi pencipta iptek, perencana strategis dengan pendekatan daya saing komparatif.

Mahasiswa sebagai generasi muda memiliki potensi untuk senantiasa mengembangkan pemikiran dan sikap kritis, dinamis dan idealis. Sebagai aset nasional perlu diberi peluang seluas-luasnya untuk mengaktualisasikan diri agar dapat berkembang menjadi manusia yang cerdas, berwawasan luas, terampil, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, beriman, dan bertaqwa, serta memiliki tanggung jawab keilmuan yang tinggi dalam pengabdiannya kepada masyarakat, bangsa dan negara Indonesia. Oleh karena itu mahasiswa diharapkan tidak hanya menekuni bidang ilmunya saja (hard skill) akan tetapi juga beraktivitas untuk mengembangkan kemampuan soft skill dan kecintaan kepada almamater.

Seperti perguruan tinggi lainnya, STBA LIA Jakarta berkewajiban mengembangkan dan memfasilitasi tidak saja kegiatan intrakurikuler, kokurikuler tetapi juga kegiatan ekstrakurikuler dan nonkurikuler. Mahasiswa mendapat kesempatan untuk mengembangkan bakat dan minat serta kemampuan berorganisasi dalam organisasi kemahasiswaan. Dalam tujuan kegiatan kemahasiswaan STBA LIA Jakarta, terdapat orientasi aktivitas kemahasiswaan STBA LIA Jakarta, yaitu:

(1) meningkatnya partisipasi mahasiswa dalam kegiatan kemahasiswaan;

(2) tercapainya prestasi program kemahasiswaan di tingkat lokal, regional, nasional dan internasional;

(3) terbangunnya organisasi kemahasiswaan yang mantap dan kondusif untuk pengembangan jiwa kepemimpinan; serta

(4) terjaminnya kesejahteraan mahasiswa secara menyeluruh dan berkeadilan.

Ini berarti segenap kegiatan pengembangan kemahasiswaan seperti bidang kegiatan organisasi dan kepemimpinan; bidang kegiatan minat dan bakat; bidang kegiatan penalaran dan keilmuan, bidang kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan kesejahteraan mahasiswa hendaknya diarahkan untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut. Serangkaian kegiatan terstruktur yang diselenggarakan Bidang Kemahasiswaan STBA LIA Jakarta bertujuan membantu memberi wawasan cinta kepada almamater serta kemampuan soft skill kepada mahasiswa sehingga lulusan STBA LIA Jakarta menjadi lulusan berwawasan, dapat bekerja dalam tim, penuh inisiatif,

(9)

=====================================================================================================================

kreatif, inovatif, mandiri, bekerja secara cermat, bersemangat, penuh tanggung jawab, bermoral, gigih dan penuh percaya diri.

Sebagai upaya untuk memberikan apresiasi kepada mahasiswa yang telah mengikuti kegiatan kemahasiswaan akan diberikan transkrip berisi nilai kredit prestasi. Nilai kredit prestasi dinyatakan dalam satuan kredit partisipasi (yang selanjutnya disingkat “SKP”).

E. Fasilitas Kegiatan Kemahasiswaan

Untuk melaksanakan Sistem Kredit Partisipasi, tersedia prasarana dan sarana yang terletak di kampus, yaitu: 1. Ruang kuliah; 2. Perpustakaan; 3. Laboratorium Bahasa 4. Laboratorium Penerjemahan 5. Laboratorium Komputer 6. Teknologi Informasi · Program SIAK · Hotspot 7. Kantin

8. Ruang Serba Guna 9. Mushola

10. Lapangan basket/futsal 11. Lapangan voli

12. Koperasi Karyawan (Kopkarlia) 13. Koperasi Mahasiswa (Kopma) 14. Poliklinik

(10)

=====================================================================================================================

F. Program Kegiatan Kemahasiswaan dan Sistem Kredit Partisipasi

1. Program Kegiatan Kemahasiswaan

Program kegiatan kemahasiswaan STBA LIA Jakarta disusun sesuai dengan kalender kegiatan akademis dan kegiatan pengembangan untuk mencapai sasaran yang telah disepakati dan ditetapkan. Kegiatan kemahasiswaan STBA LIA Jakarta adalah segala aktivitas ekstrakurikuler dan nonkurikuler yang memperoleh ijin dari Ketua STBA LIA Jakarta, atau pejabat yang diberi wewenang oleh Ketua STBA LIA Jakarta, serta tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan, norma agama dan norma kesusilaan. Kegiatan ekstrakurikuler dan nonkurikuler dimaksud meliputi kegiatan dalam bidang kegiatan organisasi dan kepemimpinan; bidang kegiatan minat dan bakat; bidang kegiatan penalaran dan keilmuan, dan bidang kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan kesejahteraan mahasiswa. Organisasi kemahasiswaan STBA LIA Jakarta adalah organisasi mahasiswa yang dibentuk dari, oleh, dan untuk mahasiswa pada tingkat institusi dan program studi di dalam kampus yang merupakan wahana pengembangan diri mahasiswa ke arah perluasan wawasan dan peningkatan kecendekiawanan serta integritas kepribadian untuk mencapai tujuan perguruan tinggi.

2. Sistem Kegiatan Kemahasiswaan

Kegiatan kemahasiswaan dilaksanakan dengan sistem kredit partisipasi. Materi kegiatan yang dapat diikuti mahasiswa diberikan meliputi: bidang kegiatan organisasi dan kepemimpinan; bidang kegiatan minat dan bakat; bidang kegiatan penalaran dan keilmuan, dan bidang kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan kesejahteraan mahasiswa.

3. Pengertian Sistem Kredit Partisipasi

Sistem kredit partisipasi adalah sistem untuk menyatakan pengakuan atas prestasi pengembangan soft skills kemahasiswaan dengan beban kegiatan mahasiswa dinyatakan dalam satuan kredit partisipasi.

4. Pengertian Satuan Kredit Partisipasi

Satuan kredit partisipasi (yang selanjutnya disingkat “SKP”) adalah nilai kredit yang ditetapkan sebagai penghargaan kepada mahasiswa setelah mengikuti kegiatan kemahasiswaan, baik kegiatan ekstrakurikuler ataupun nonkurikuler.

5. Tujuan Sistem Kredit Partisipasi

Tujuan penerapan Sistem kredit partisipasidi STBA LIA Jakarta untuk:

a. Meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam kegiatan-kegiatan kemahasiswaan; b. Meningkatkan kemampuan soft skills mahasiswa;

(11)

=====================================================================================================================

c. Memberikan pengakuan dan atau penghargaan terhadap aktivitas pembelajaran dan prestasi mahasiswa di kegiatan ekstrakurikuler nonkurikuler;

d. Mengetahui semua aktivitas yang pernah diikuti dan semua prestasi yang pernah diperoleh setiap mahasiswa selama menempuh pendidikan di STBA LIA Jakarta; e. Menyediakan dokumen yang disertai bukti-bukti otentik tentang segala aktivitas dan

semua prestasi yang penting bagi penerima lulusan ketika memasuki dunia kerja.

6. Karakteristik Sistem Kredit Partisipasi

a. Setiap kegiatan kemahasiswaan memiliki SKP yang berlainan tergantung pada bobot kegiatan ekstrakurikuler dan nonkurikuler yang diikuti.

b. Besaran SKP untuk setiap kegiatan kemahasiswaan ditentukan berdasarkan besarnya usaha untuk mengikuti aktivitas dan prestasi yang diperoleh dalam bidang-bidang kegiatan kemahasiswaan.

7. Kedudukan dan Distribusi Nilai Kegiatan a. Kedudukan

Nilai SKP merupakan akumulasi nilai kegiatan ekstrakurikuler atau nonkurikuler yang dinyatakan dalam bentuk Transkrip Kegiatan Mahasiswa (yang selanjutnya disingkat “TKM”) pada akhir masa studi. Nilai pada TKM merupakan prasyarat untuk mengikuti ujian skripsi, Ujian Lisan Mata Kuliah Peminatan (ULMKP), atau laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL). TKM dan Transkrip Akademik dipakai dalam penentuan wisudawan terbaik;

b. Distribusi Nilai Kegiatan SKP

Distribusi nilai SKP terdiri atas nilai kegiatan wajib institusi dan SKP dalam kegiatan pilihan yang meliputi bidang kegiatan organisasi dan kepemimpinan; bidang kegiatan minat dan bakat; bidang kegiatan penalaran dan keilmuan, dan bidang kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan kesejahteraan mahasiswa.

8. Beban SKP

a. Mahasiswa STBA LIA Jakarta program S1 regular pagi sejak semester pertama wajib mengumpulkan minimum 130 SKP dan mahasiswa program D3 minimum 110 SKP yang terdiri atas kegiatan wajib institusi dan kegiatan pilihan;

b. Mahasiswa STBA LIA Jakarta program S1 regular sore sejak semester pertama wajib mengumpulkan minimum 80 SKP yang terdiri atas kegiatan wajib institusi dan kegiatan

(12)

=====================================================================================================================

c. Mahasiswa pindahan atau alih jenjang (dari luar STBA LIA Jakarta) yang telah memiliki satuan kredit semester (sks) = 80 wajib mengumpulkan minimum 80 SKP; sedangkan mahasiswa yang telah memiliki > 80 sks wajib mengumpulkan minimum 40 SKP. d. Mahasiswa STBA LIA Jakarta program S1 regular pagi Tahun Akademik 2010/2011

wajib mengumpulkan minimum 60 SKP, sedangkan mahasiswa program D3 Tahun Akademik 2010/2011 wajib mengumpulkan minimum 30 SKP yang terdiri atas kegiatan wajib institusi dan kegiatan pilihan terhitung dari tahun 2010. Segala bentuk kegiatan yang sudah diikuti sejak semester pertama termasuk yang diperhitungkan dengan menunjukkan bukti fisik keikutsertaan (sertifikat, kartu anggota, SK, Surat Penugasan).

(13)

=====================================================================================================================

BAB III: KEGIATAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI

A. Pelaksanaan Sistem Kredit Partisipasi

Pelaksanaan Sistem kredit partisipasisesuai dengan kalender akademik STBA LIA Jakarta. Setiap tahun kegiatan akademik terdiri atas 2 (dua) semester:

a. Semester Gasal (I, III, V, VII)

· Bulan September – Februari b. Semester Genap (II, IV, VI, VIII)

· Bulan Maret – Agustus

Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi didasarkan pada Pedoman Prosedur yang dibuat oleh Bidang Kemahasiswaan.

B. Sistem Penilaian

1. Bidang Kegiatan Organisasi dan Kepemimpinan

Penilaian untuk bidang organisasi dan kepemimpinan terdiri dari penilaian keaktifan dalam kepengurusan organisasi kemahasiswaan.

2. Bidang Kegiatan Penalaran dan Keilmuan

Penilaian untuk bidang penalaran dan keilmuan terdiri dari:

· Penilaian berdasarkan prestasi dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah;

· Penilaian berdasarkan prestasi dalam Kegiatan Kreativitas dan Inovasi Mahasiswa;

· Penilaian berdasarkan kegiatan forum komunikasi ilmiah (seminar, lokakarya dan lain-lain).

3. Bidang Kegiatan Minat dan Bakat

Penilaian untuk bidang minat dan bakat terdiri dari:

· Penilaian berdasarkan kegiatan aktif di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) atau KOPMA;

(14)

=====================================================================================================================

4. Bidang Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat

Penilaian untuk bidang pengabdian kepada masyarakat terdiri dari:

· Penilaian keaktifan dalam kepedulian sosial;

· Penilaian partisipasi dan aktivitas lain di bidang sosial.

C. Predikat

1. Kriteria predikat pada TKM S1 adalah sebagai berikut:

a. SANGAT BAIK, apabila mahasiswa mengumpulkan lebih dari atau sama dengan 300 SKP;

b. BAIK, apabila mahasiswa mengumpulkan nilai 200 SKP sampai dengan 299 SKP; c. CUKUP, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan nilai 130 SKP sampai dengan 199

SKP.

2. Kriteria predikat pada TKM D3 sebagai berikut:

a. SANGAT BAIK, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan lebih dari atau sama dengan 200 SKP;

b. BAIK, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan nilai 150 SKP sampai dengan 199 SKP; c. CUKUP, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan nilai 100 SKP sampai dengan 149

SKP.

D. Validasi

Validasi dilakukan pada saat mahasiswa yang bersangkutan mengajukan bukti keikutsertaan dalam kegiatan ekstrakurikuler pada setiap akhir semester dengan menggunakan formulir yang telah disediakan di Subbagian Kemahasiswaan.

Nilai Kegiatan Kemahasiswaan dinyatakan valid apabila bukti keikutsertaan ditandatangani oleh: a. Ketua BEM dengan diketahui oleh Wakil Ketua III untuk kegiatan yang dilaksanakan

pada tingkat BEM;

b. Kepala jurusan/program studi untuk kegiatan kemahasiswaan yang dilaksanakan pada tingkat jurusan/program studi;

(15)

=====================================================================================================================

c. Ketua STBA LIA untuk kegiatan kemahasiswaan yang dilaksanakan pada tingkat institusi, regional, nasional dan internasional;

E. Bukti-bukti Kegiatan Kemahasiswaan

Penilaian SKP dilakukan berdasarkan bukti-bukti:

a. Sertifikat/Piagam/Piala/Medali/Vandel/bentuk penghargaan lain; b. Surat Keputusan/Surat Tugas;

c. Kartu keanggotaan yang masih berlaku; d. Daftar hadir (untuk kegiatan reguler); e. Karya nyata dan atau dokumentasinya.

F. Kehadiran Mahasiswa Dalam Kegiatan Kemahasiswaan Rutin Terjadwal

a. Mahasiswa harus mengisi daftar hadir sesuai dengan jadwal pada setiap kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti;

(16)

=====================================================================================================================

G. Ikhtisar Perhitungan Satuan Kredit Partisipasi Mahasiswa

(Jumlah minimum yang harus dikumpulkan: S1 regular pagi =130 SKP, D3 =110 SKP, dan S1 sore =80 SKP)

Kegiatan Wajib Institusi

No Kegiatan

Partisipasi

dan/prestasi Bobot SKP Dasar Penilaian 1 POSTBA/briefing* Peserta 25 Sertifikat 2

Shinyuusei Kangekai/ English

Department Gathering Peserta 25 Sertifikat

*khusus mahasiswa regular sore/ berhalangan Kegiatan Pilihan: Bidang Organisasi dan Kepemimpinan

No Kegiatan Tingkat Jabatan Bobot SKP Dasar Penilaian

1 Pengurus Organisasi UKM Ketua 50 Sert./SK/ST

Wakil Ketua 40 Sert./SK/ST

Sekertaris 40 Sert./SK/ST

Bendahara 40 Sert./SK/ST

Pengurus inti 10 Sert./SK/ST

HMJ Ketua 50 Sert./SK/ST

Wakil Ketua 40 Sert./SK/ST

Sekertaris 40 Sert./SK/ST Bendahara 40 Sert./SK/ST Pengurus inti *merupakan juga Penanggungjawab kegiatan 35 Sert./SK/ST

BEM Ketua 60 Sert./SK/ST

Wakil Ketua 45 Sert./SK/ST

Sekertaris 45 Sert./SK/ST

Bendahara 45 Sert./SK/ST

Pengurus inti 40 Sert./SK/ST

Regional Ketua 60 Sert./SK/Kartu anggota Wakil Ketua 50 Sert./SK/Kartu anggota Sekertaris 50 Sert./SK/Kartu anggota Bendahara 50 Sert./SK/Kartu anggota Pengurus inti 45 Sert./SK/Kartu anggota

Anggota Pengurus 40 Kartu anggota

Nasional Ketua 70

Sert./SK/Kartu anggota

(17)

=====================================================================================================================

No Kegiatan Tingkat Jabatan Bobot SKP Dasar Penilaian

Wakil Ketua 60 Sert./SK/Kartu anggota Sekertaris 60 Sert./SK/Kartu anggota Bendahara 60 Sert./SK/Kartu anggota Pengurus inti 55 Sert./SK/Kartu anggota

Anggota Pengurus 50 Kartu anggota

Internasional Ketua 100 Sert./SK/Kartu anggota Wakil Ketua 80 Sert./SK/Kartu anggota Sekertaris 80 Sert./SK/Kartu anggota Bendahara 80 Sert./SK/Kartu anggota Pengurus inti 75 Sert./SK/Kartu anggota

Anggota Pengurus 70 Kartu anggota

Anggota aktif organisasi UKM 5 Kartu anggota

HMJ 3 Kartu anggota

Regional 20 Kartu anggota

Nasional 30 Kartu anggota

Internasional 40 Kartu anggota

2 Mengikuti Pelatihan Dasar 25 Sert./SK/ST

Kepemimpinan Menengah 30 Sert./SK/ST

Lanjut 40 Sert./SK/ST

3

Panitia dalam kegiatan

kemahasiswaan UKM 15 Sert./SK/ST

Ketua pelaksana: 15; BPH: 12; Kordinator divisi: 10; anggota divisi: 8

HMJ 20 Sert./SK/ST

Ketua pelaksana: 20; BPH: 17; Kordinator divisi : 15; anggota divisi: 10

BEM 25 Sert./SK/ST

Ketua pelaksana: 25; BPH: 22; Kordinator divisi : 20; anggota divisi: 15

STBA LIA 30 Sert./SK/ST

Regional 35 Sert./SK/ST

Nasional 40 Sert./SK/ST

Internasional 45 Sert./SK/ST

4 Mencalonkan diri sebagai UKM 15 Sert./SK/ST

Ketua Organisasi

(18)

=====================================================================================================================

No Kegiatan Tingkat Jabatan Bobot SKP Dasar Penilaian

BEM 25 Sert./SK/ST

5

Berpartisipasi dalam

PEMIRA UKM 3 Presensi

HMJ 3 Presensi

BEM 3 Presensi

Kegiatan Pilihan: Bidang Penalaran dan Keilmuan

No Kegiatan Tingkat Partisipasi Bobot SKP Dasar Penilaian

dan/ Prestasi

1

Memperoleh prestasi

dalam Internasional Juara I 150 Sertifikat

Lomba Karya Tulis Ilmiah/ Juara II 140 Sertifikat

Lingkungan

Hidup/Kreativitas/ Juara III 130 Sertifikat

Inovatif/Pemikiran Kritis/ Finalis 100 Sertifikat Populer/Enterpreneurship/ Peserta Terpilih 75 Sertifikat

Business Plan Nasional Juara I 100 Sertifikat

Juara II 90 Sertifikat

Juara III 80 Sertifikat

Finalis 70 Sertifikat

Peserta Terpilih 60 Sertifikat

Regional Juara I 75 Sertifikat

Juara II 70 Sertifikat

Juara III 65 Sertifikat

Finalis 50 Sertifikat

Peserta Terpilih 40 Sertifikat

STBA LIA Juara I 50 Sertifikat

Juara II 45 Sertifikat

Juara III 40 Sertifikat

Finalis 30 Sertifikat

Peserta Terpilih 20 Sertifikat

Program Studi/ Juara I 40 Sertifikat

Jurusan Juara II 35 Sertifikat

Juara III 30 Sertifikat

Finalis 25 Sertifikat

Peserta Terpilih 15 Sertifikat

2 Mengikuti Kegiatan Internasional 50

Surat & bukti pendaftaran

Lomba Ilmiah Nasional 40

Surat & bukti pendaftaran

Regional 30

Surat & bukti pendaftaran

(19)

=====================================================================================================================

No Kegiatan Tingkat

Partisipasi

dan/Prestasi Bobot SKP Dasar Penilaian

STBA LIA 10

Surat & bukti pendaftaran

Program Studi/ 5

Surat & bukti pendaftaran

Jurusan

3 Mengikuti kegiatan/forum Internasional Pembicara 100 Sert./SK/ST ilmiah (seminar, lokakarya, Moderator 50 Sert./SK/ST

workshop, pameran) Peserta 30 Sert./SK/ST

Nasional Pembicara 75 Sert./SK/ST

Moderator 35 Sert./SK/ST

Peserta 20 Sert./SK/ST

Regional Pembicara 50 Sert./SK/ST

Moderator 25 Sert./SK/ST

Peserta 15 Sert./SK/ST

STBA LIA Pembicara 35 Sert./SK/ST

Moderator 20 Sert./SK/ST

Peserta 15 Sert./SK/ST

Program Studi/ Pembicara 20 Sert./SK/ST

Jurusan Moderator 15 Sert./SK/ST

Peserta 5 Sert./SK/ST

4 Menghasilkan temuan 150 Sert./paten

inovasi yang dipatenkan

5 Menghasilkan karya ilmiah Internasional Ketua 150 Fotokopi karya yang dipublikasikan dalam Anggota 75 Fotokopi karya majalah ilmiah Nasional- Ketua 100 Fotokopi karya

Akreditasi Anggota 50 Fotokopi karya

Tidak Ketua 50 Fotokopi karya

terakreditasi Anggota 25 Fotokopi karya

6

Menghasilkan karya

populer Internasional 75 Fotokopi karya

yang diterbitkan di surat Nasional 50 Fotokopi karya

kabar/majalah/media

on-line/ Regional 40 Fotokopi karya

mading STBA LIA 30 Fotokopi karya

7 Menghasilkan karya yang Ketua 40 SK/ST

didanai oleh pemerintah/ Anggota 20 SK/ST

pihak lain

8 Mengikuti kuliah dosen 5 Daftar hadir

Tamu

9 Terlibat dalam penelitian 10 SK/ST

pihak lain

(20)

=====================================================================================================================

No Kegiatan Tingkat

Partisipasi

dan/prestasi Bobot SKP Dasar Penilaian (Mahasiswa berprestasi) Juara II 90 Sert./SK/ST

Juara III 80 Sert./SK/ST

Finalis 70 Sert./SK/ST

Peserta Terpilih 60 Sert./SK/ST

Kopertis Juara I 75 Sert./SK/ST

Juara II 65 Sert./SK/ST

Juara III 60 Sert./SK/ST

Finalis 50 Sert./SK/ST

Peserta Terpilih 40 Sert./SK/ST

STBA LIA Juara I 50 Sert./SK/ST

Juara II 45 Sert./SK/ST

Juara III 40 Sert./SK/ST

Finalis 30 Sert./SK/ST

Peserta Terpilih 20 Sert./SK/ST

Kegiatan Pilihan: Bidang Minat dan Bakat

No Kegiatan Tingkat Partisipasi Bobot Dasar Penilaian

dan/ Prestasi SKP 1

Memperoleh prestasi

dalam Internasional Juara I 150 Sert./SK/ST

kegiatan Minat dan Bakat Juara II 140 Sert./SK/ST (Olah raga, Seni dan Juara III 130 Sert./SK/ST

Kerohanian) Finalis 100 Sert./SK/ST

Peserta Terpilih

75 Sert./SK/ST

Nasional Juara I 100 Sert./SK/ST

Juara II 90 Sert./SK/ST

Juara III 80 Sert./SK/ST

Finalis 70 Sert./SK/ST

Peserta Terpilih 60

Sert./SK/ST

Regional Juara I 75 Sert./SK/ST

Juara II 70 Sert./SK/ST

Juara III 65 Sert./SK/ST

Finalis 50 Sert./SK/ST

Peserta Terpilih 40 Sert./SK/ST

STBA LIA Juara I 50 Sert./SK/ST

Juara II 45 Sert./SK/ST

Juara III 40 Sert./SK/ST

Finalis 30 Sert./SK/ST

Peserta Terpilih 20 Sert./SK/ST

(21)

=====================================================================================================================

No Kegiatan Tingkat

Partisipasi

dan/prestasi Bobot skp Dasar Penilaian

Jurusan Juara II 35 Sert./SK/ST

Juara III 30 Sert./SK/ST

Finalis 25 Sert./SK/ST

Peserta Terpilih 15 Sert./SK/ST

2 Mengikuti kegiatan Minat Internasional Delegasi 100 Sert./SK/ST Bakat (Olah raga, Seni dan Peserta 40 Sert./SK/ST

Kerohanian) Nasional Delegasi 80 Sert./SK/ST

Peserta 30 Sert./SK/ST

Regional Delegasi 60 Sert./SK/ST

Peserta 20 Sert./SK/ST

STBA LIA Delegasi 40 Sert./SK/ST

Peserta 10 Sert./SK/ST

3

Menjadi

Pelatih/Pembimbing Nasional 50 Sert./SK/ST

kegiatan Minat dan Bakat/ STBA LIA 40 Sert./SK/ST Mahasiswa pendamping Program studi/ 30 Sert./SK/ST

bagi mahasiswa asing Jurusan

Lainnya 20 Sert./SK/ST 4 Melaksanakan latihan 25 Sert./Daftar hadir gabungan 5 Melaksanakan aktivitas 25 Sert./Daftar hadir (*75% kehadiran)

rutin berkaitan dengan

kegiatan minat dan bakat

yg diselenggarakan UKM/HMJ

6

Menjadi mitra tanding pada kegiatan minat dan

bakat 25 Sertifikat

7 Menghasilkan karya seni Pimpinan produksi/ 50 Hasil karya/Sert

(konser, pameran seni,

puisi, Sutradara (*Kec. kegiatan yg termasuk dlm

fotografi, teater,

pementasan musik) Anggota 30 kegiatan rutin UKM & HMJ dan bukan

tugas MK)

8 Mengelola KOPMA Ketua 50 Sert./SK/ST

Wakil Ketua 40

Bendahara 40

(22)

=====================================================================================================================

Kegiatan Pilihan: Bidang Pengabdian kepada Masyarakat

No Kegiatan Tingkat Bobot skp Dasar Penilaian

1 Mengikuti pelaksanaan Internasional 60 Sertifikat

Bakti Sosial Nasional 50

Sertifikat

Regional 40

Sertifikat

STBA LIA 30

Sertifikat

Program Studi/ 10 Daftar hadir

Jurusan

2 Penanganan bencana 50 SK/Sert./Dok.

3 Bantuan pembimbingan 30 SK/Sert

rutin (CEP, Pengajian, TPA,

PAUD)

4 Upacara bendera 10 Daftar hadir

5 Berpartisipasi dalam 10 Sert./Daftar hadir

kegiatan alumni/wisuda

6 Melakukan kunjungan/ 15 Sert./Daftar hadir

studi banding

4 Magang kerja 40 Sert./Surat

(bukan Praktek Kerja Keterangan

Lapangan)

Keterangan:

SK : Surat Keputusan Sert. : Sertifikat ST : Surat Tugas

(23)

=====================================================================================================================

BAB IV: PROSEDUR PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI

Prosedur pelaksanaan kegiatan untuk memperoleh SKP diatur dalam Petunjuk Teknis (Juknis) bagi mahasiswa, Petunjuk Teknis (Juknis) bagi personalia Subbagian Kemahasiswaan, dan Petunjuk Teknis (Juknis) Pembimbing Akademik (PA), serta formulir-formulir sebagai dokumen pendukung pelaksanaan kegiatan Sistem Kredit Prestasi. Ketentuan-ketentuan berikut merupakan prosedur pelaksanaan Sistem kredit partisipasi.

A. Tujuan

Prosedur pelaksanaan sistem kredit partisipasi bertujuan menjamin agar kegiatan yang terkait dengan pelaksanaan dan administrasi sistem kredit partisipasi dapat berjalan dengan baik.

B. Ruang Lingkup

Peraturan ini berlaku untuk semua kegiatan kemahasiswaan di lingkungan STBA LIA Jakarta.

C. Sasaran

a. SK Ketua STBA LIA dan Pedoman Pelaksanaan SKP dilaksanakan oleh semua pihak terkait.

b. Tercapainya pembuatan Transkrip Kredit Prestasi Mahasiswa pada akhir masa studi mahasiswa yang sahih dan dapat diandalkan.

D. Definisi

Kegiatan yang mendapatkan nilai SKP adalah kegiatan ekstrakurikuler dan kegiatan nonkurikuler.

E. Referensi

1. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 155/U/1998 tentang Pedoman Ilmu Organisasi Kemahasiswaan di Perguruan Tinggi

2. Undang-undang Nomor 2 tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

3. Keputusan Ketua STBA LIA Jakarta tentang Pedoman Organisasi Kemahasiswaan STBA LIA Jakarta tanggal 22 Januari 2007.

4. Statuta STBA LIA Jakarta tahun 2011.

(24)

=====================================================================================================================

JUKNIS MAHASISWA JUKNIS KASUB. BAKAL JUKNIS DOSEN PA

SELESAI

Form KHP TKM KHP

F. Distribusi

Semua jurusan dan mahasiswa di lingkungan STBA LIA Jakarta.

G. Prosedur Umum

1. Prosedur ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Setiap perubahan atas langkah dalam prosedur, petunjuk teknis dan lampiran yang digunakan harus dibahas dalam forum yang ditentukan dan kemudian disahkan oleh Ketua STBA LIA.

2. Penyusun prosedur dan pemeriksa prosedur bertanggung jawab untuk memastikan bahwa: a. semua personel yang terlibat dalam prosedur ini mengerti dan memahami setiap langkah

dan ketentuan dalam prosedur ini.

b. semua personel yang terlibat dalam prosedur ini harus memiliki kompetensi dan kewenangan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

H. Ketentuan Umum

1. Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan bertanggung jawab untuk peningkatan mutu pelaksanaan Sistem kredit partisipasi.

2. Usaha peningkatan mutu pelaksanaan sistem kredit partisipasiterdiri atas kegiatan sosialisasi, pelaksanaan dan monitoring, dan evaluasi pelaksanaan sistem kredit partisipasi

3. Langkah-langkah teknis pelaksanaan Sistem kredit partisipasi dituangkan dalam bentuk petunjuk teknis bagi mahasiswa, Pembimbing Akademik (PA) dan Kasub. BAKAL.

4. Struktur Prosedur Pelaksanaan Sistem kredit partisipasi :

(25)

=====================================================================================================================

Lampiran I : Petunjuk Teknis Perhitungan SKP Mahasiswa Angkatan 2010 dan Angkatan Selanjutnya

1. Mahasiswa mengunduh, mengisi dan mencetak formulir Kartu Hasil Partisipasi (KHP) rangkap 3 (tiga) (formulir 01 untuk mahasiswa, formulir 02 untuk Bagian Administrasi Akademik; formulir 03 untuk Dosen PA) di website STBA LIA (http://www.stbalia.ac.id). 2. Mahasiswa menandatangani formulir KHP pada semester yang bersangkutan.

3. Mahasiswa meminta validasi kesesuaian antara dokumen pendukung (bukti fisik) partisipasinya dalam kegiatan kemahasiswaan dengan KHP kepada Kasub. BAKAL pada akhir semester yang bersangkutan.

c. Apabila terdapat ketidaksesuaian antara data KHP dan dokumen pendukungnya, maka mahasiswa wajib memperbaiki isian Formulir KHP.

d. Apabila sudah sesuai antara data KHP dengan dokumen pendukungnya, maka Kasub. BAKAL membubuhkan tandatangan persetujuan pada Formulir KHP.

e. Mahasiswa memberikan Formulir KHP 03 yang sudah divalidasi kepada Dosen PA. 4. Pada semester selanjutnya mahasiswa melaksanakan prosedur mulai nomor 1.

5. Pada saat mendaftar untuk ujian skripsi, ULMKP, atau laporan PKL, mahasiswa mengambil Formulirulir Transkrip Kegiatan Mahasiswa (TKM) di BAKAL.

6. Mahasiswa mengisikan data perolehan SKP berdasarkan KHP. 7. Mahasiswa mengunduh dan mencetak TKM:

a. Apabila terdapat ketidaksesuaian antara data pada TKM dengan data pada KHP, mahasiswa wajib melaporkan kepada Kasub. BAKAL dengan melampirkan bukti fisik. b. Apabila sudah sesuai antara data pada TKM dengan data pada KHP, Kasub. BAKAL

membuatkan TKM yang akan ditandatangani oleh Wakil Ketua 3.

8. Mahasiswa menerima TKM dan menyerahkan Salinan TKM kepada jurusan mahasiswa yang bersangkutan untuk dilampirkan sebagai persyaratan ujian akhir skripsi, ULMKP atau laporan PKL

(26)

===================================================================================================================== Kegiatan Mahasiswa Pengisian Form KHP Validasi KHP Pencetakan KTM Validasi KTM Valid Penerbitan KTM Tidak Valid Tidak valid

Lampiran II: Alur Prosedur Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi Mahasiswa Angkatan 2010 dan Angkatan Selanjutnya

Pelaksana Waktu - Mahasiswa - Organisasi Kemahasiswaan - STBA LIA - Mahasiswa

- Subbag. Kemahasiswaan Akhir Semester

-Mahasiswa

- Subbag. Kemahasiswaan Akhir Semester

- Dosen PA (terima tembusan)

- Subbag. Kemahasiswaan Akhir masa studi

-Mahasiswa

-Mahasiswa Akhir masa studi

- Dosen PA (terima tembusan)

- Subbag. Kemahasiswaan

-Mahasiswa Akhir masa studi

- Subbag. Kemahasiswaan

- Wakil Ketua 3

(27)

=====================================================================================================================

Lampiran III: Petunjuk Teknis BAKAL pada Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi

1. Memvalidasi kesesuaian antara dokumen pendukung (bukti fisik) partisipasi mahasiswa dalam kegiatan kemahasiswaan dengan KHP pada akhir semester yang bersangkutan. 2. Mencetak dan memproses penandatanganan TKM oleh Wakil Ketua 3 setelah semua data

KHP dinyatakan valid. 3. Mengarsipkan:

a. Kartu Hasil Partisipasi (KHP)

b. Traskrip Kegiatan Mahasiswa (TKM) 4. Menyerahkan TKM kepada mahasiswa. . 5. Selesai.

(28)

=====================================================================================================================

Lampiran IV: Petunjuk Teknis Dosen Pembimbing Akademik (PA) pada Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi

1. Mengarsipkan:

a. Kartu Hasil Partisipasi (KHP)

b. Transkrip Kegiatan Mahasiswa (TKM) 2. Selesai

(29)

=====================================================================================================================

Lampiran V: Contoh Perhitungan SKP

1. Kegiatan wajib institusi

· Postba/briefing : 25

· Shinyuusei Kangekai/English Department Gathering : 25

2. Bidang organisasi dan kepemimpinan

· Anggota HMJJ/HMJI : 3

· Anggota divisi dalam kegiatan HMJ : 10

· Berpartisipasi dalam PEMIRA : 3

3. Bidang penalaran dan keilmuan

· Mengikuti seminar STBA : 15

· Mengikuti seminar jurusan : 5

· Mengikuti seminar dosen tamu : 5

4. Bidang minat dan bakat

· Mengikuti kegiatan minat dan bakat

(misal Retreat, Switer, RATU) : 10

5. Bidang pengabdian kepada masyarakat

· Mengikuti pelaksanaan Baksos jurusan : 10

· Upacara bendera : 10

· Berpartisipasi dalam kegiatan wisuda : 10

___________ + 131 skp

(30)

=====================================================================================================================

Lampiran VI: Contoh Kartu Hasil Partisipasi (KHP)

KARTU HASIL PRESTASI

NAMA MAHASISWA : ... NPM : ... JURUSAN : ... SEMESTER : ...

No Nama Kegiatan Tempat Semester - Tahun

Nilai

skp Bukti Fisik

A Wajib Institusi

POSTBA/briefing*

Shinyuusei Kangekai/

English Department Gathering

Jumlah SKP

B Pilihan

1. Bidang Kegiatan Organisasi dan Kepemimpinan

Jumlah SKP

2. Bidang Kegiatan Penalaran dan Keilmuan

Jumlah SKP

3. Bidang Kegiatan Minat dan Bakat

Jumlah SKP

4. Bidang Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat

Jumlah SKP

Jumlah Total SKP

Jakarta, ...

Menyetujui, Mengetahui, Mengajukan

(31)

=====================================================================================================================

Lampiran VII: Contoh Transkrip Kegiatan Mahasiswa

TRANSKRIP KEGIATAN MAHASISWA (TKM)

Nama : ... NPM : ... Jurusan : ... Tahun Akademik : ...

No Kriteria Kegiatan Nilai skp

A Wajib Institusi

1. Postba LIA

2. Shinyuusei / Gathering

B Pilihan

1. Bidang Kegiatan Organisasi dan Kepemimpinan

2. Bidang Kegiatan Penalaran dan Keilmuan

3. Bidang Kegiatan Minat dan Bakat

4. Bidang Kegiatan Pengabdian kepada

Masyarakat

Jumlah perolehan skp

Predikat

Jakarta, ... Wakil Ketua III

... Catatan: Predikat SKP S1 : Sangat Baik : > 250 skp Baik : 201 - 250 skp Cukup : 100 - 200 skp Predikat SKP D3 : Sangat Baik : > 200 skp Baik : 101 - 200 skp Cukup : 75 - 100 skp

Referensi

Dokumen terkait

Dari gambaran diatas, diketahui bahwa komunikator, lembaga Pemerintahan dalam hal ini BPBD Kabupaten Serang menyampaikan pesam komunikasi kepada masyarakat Kabupaten

Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari lima hipotesis dapat disimpulkan terdapat pengaruh model pembelajaran Open Ended dan model pembelajaran Missouri Mathematic

Berdasarkan perumusan masalah di atas maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar afektif siswa dalam

Pada kondisi saat analisis ini dilakukan (nilai tukar Rp 9.000/kg, harga CIF jagung US$ 122/ton, tarif impor 0%), usahatani jagung memberikan keuntungan bersih ( profit ) sebesar

Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa terkait sumber daya manusia pelaksana kegiatan Program Pendidikan Anak Usia Dini di Kantor Dinas Pendidikan

Jika di analogikan pada (semua informan) adalah mereka memaknai bahwa diri mereka adalah seorang pria yang sangat menjaga penampilannya dengan baik, akan tetapi (informan)

Tujuan dari analisa dan perencanaan peningkatan jalan alternatif manyaran-mijen untuk memberikan solusi peningkatan kualitas pelayanan jalan, yaitu tersedianya ruas

kaidah penggunaan partikel to sebagai penanda bentuk kondisional dalam buku Minna no Nihongo yaitu pada B (kalimat setelah partikel penanda bentuk kondisional) tidak boleh ada