• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tradisi “Margugu” Sebagai Sistem Tolong Menolong Pada Masyarakat Desa Marubun Lokkung, Kecamatan Dolok Silau Kabupaten Simalungun.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tradisi “Margugu” Sebagai Sistem Tolong Menolong Pada Masyarakat Desa Marubun Lokkung, Kecamatan Dolok Silau Kabupaten Simalungun."

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

TRADISI “MARGUGU” SEBAGAI SISTEM TOLONG

MENOLONG PADA MASYARAKAT DESA MARUBUN

LOKKUNG, KECAMATAN DOLOK SILAU,

KABUPATEN SIMALUNGUN.

SKRIPSI

Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Oleh:

JHON SARDO SARAGIH 110901033

DEPARTEMEN SOSIOLOGI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

ABSTRAK

Skripsi yang ditulis dengan judul Tradisi “Margugu” Sebagai Sistem Tolong Menolong Pada Masyarakat Desa Marubun Lokkung, Kecamatan Dolok Silau Kabupaten Simalungun. Penulis merasa tertarik untuk meneliti tentang “margugu” ini yang merupakan salah satu tradisi tolong-menolong yang diwariskan oleh para pendahulu desa Marubun Lokkung. Sesuai dengan pemikiran Ibnu Khaldun mengenai solidaritas sosial bahwa hidup bersama dan saling tolong menolong merupakan kebutuhan pokok manusia karena apabila itu tidak dilaksanakan jenis manusia ini akan punah dan kolektifisme menjadi prasyarat utama terbentuknya pranata sosial, dimana manusia secara individu tidak akan mampu hidup sendiri. Indonesia memiliki banyak suku bangsa dengan budaya dan bahasa yang berbeda, namun memiliki kesamaan dalam budaya tolong menolong. Masyarakat desa di jawa mengenal gotong royong dengan istilah “sambatan” merupakan kegiatan tolong-menolong dimana yang diminta adalah jiwa dan tenaganya untuk membantu orang yang meminta bantuan secara sukarela. Desa Marubun Lokkung juga memiliki budaya tolong-menolong disebut “margugu”. Penulis merasa tertarik untuk mengetahui dan mengkaji mengapa tradisi tolong-menolong seperti “margugu” ini masih bertahan hingga sekarang, ditengah telah banyaknya kebudayaan dari luar yang masuk kedalam masyarakat desa, melalui media-media yang telah berkembang seiring semakin pesatnya laju perkembangan teknologi.

Metode yang digunakan dalam dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Metode penelitian kualitatif adalah metode yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian. Adapun tehnik pengumpulan data yang dipergunakan adalah dengan cara observasi dan wawancara mendalam untuk data primer dan kerpustakaan untuk mendapatkan data sekunder.

Adapun yang menjadi hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa tradisi “margugu’ ini merupakan tradisi yang diturunkan dan diwariskan oleh orang pendahulu desa marubun Lokkung ini dengan tujuan untuk meenciptakan suasana kebersamaan dan memperkuat rasa persaudaraan dengan konsep penyamaan perasaan. Margugu yang pada awalnya hanya untuk menutupi biaya pesta berubah menjadi sebuah keuntungan bagi masyarakat desa. Manfaaat “margugu” bagi masyarakat Desa Marubun Lokkung meningkatkan rasa solidaritas masyarakat. Didalam acara margugu warga desa bisa saling bertatap muka untuk saling bernteraksi. “margugu” bagi sebagian masyarakat juga dapat menjadi acara penghibur, karena hanya dengan mendengarkan hasil akhir pengumpulan dana, semua warga akan merasa senang. Acara “margugu” menjadi sebuah kebanggaan di desa ini, namun tradisi ini bisa juga hilang karena tekanan dari budaya luar, maka diperlukan peran masyarakat untuk menjaga dan melestarikan tradisi ini.

Kata kunci:Tradisi “margugu”, peran masyarakat dalam mempertahankan tradisi

(3)

Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa, dimana saya

masih diberikan izin melalui berkat kesehatan, sehingga saya dapat menyelesaikan

penelitian skripsi saya yang bejudul “TRADISI “MARGUGU” SEBAGAI

SISTEM TOLONG MENOLONG PADA MASYARAKAT DESA MARUBUN LOKKUNG, KECAMATAN DOLOK SILAU, KABUPATEN SIMALUNGUN”.

Penelitian dan penulisan Skripsi ini merupakan salah satu syarat guna memperoleh

gelar Sarjana di Departemen Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik,

Universitas Sumatera Utara.

Dalam proses penyelesaian penulisan Skripsi ini, penulis telah banyak

mendapatkan dukungun moril dan materil dari berbagai pihak. Sehingga penulis ingin

menyampaiakan rasa terima kasih kepada:

1. Kedua Orang Tua saya terkasih Wasman Saragih dan Damai br Tarigan yang

telah mengasihi dan selalu mendukung melalui doa, dan yang mendanai serta

yang menyemangati penulis dalam masa perkuliahan dan juga dalam proses

penyelesaian Skripsi. Juga adik-adik saya Leonardo Saragih, Okto Pernando

Saragih, Agnes Paska Dewita Saragih, Rousi Dearni Saragih, yang telah ikut

membantu orang tua dan menjadi motivasi bagi penulis dalam menyelesaikan

Skripsi ini.

2. Bapak Prof. DR Badaruddin, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan

(4)

3. Ibu Dra. Lina Sudarwati, M.Si selaku ketua jurusan Departemen Sosiologi

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara

4. Bapak Dr. Sismudjito, M.Si selaku Dosen Pembimbing saya, yang telah

banyak meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, saran, serta

motivasi kepada penulis dalam penulisan skripsi ini.

5. Ibu Dra. Ria Manurung, M.Si selaku Dosen Penguji dan juga Dosen

Pembimbing Akademik saya selama kuliah, yang telah memberikan banyak

bimbingan serta arahan-arahan kepada penulis selama kuliah.

6. Seluruh Dosen, Staf, dan Pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Sumatera Utara

7. Bapatua dan Inang tua saya yang juga telah memberikan tempat kepada saya

untuk tinggal, dan juga saudara sepupu kak Riana Saragih dan Daniel Saragih

yang telah banyak memberikan bantuan kepada penulis selama awal

perkuliahan.

8. Seluruh Informan peneliti Masyarakat Desa Marubun lokkung yang telah

memberikan waktu dan membantu saya dengan berpartisipasi dalam penlitian

Skripsi ini.

9. Teman-teman Sosiologi Stambuk 2011 atas semua kebersamaan dan

solidaritas yang kuat selama kuliah, terutama kepada Wawan Simbolon,

Hendrik Siahaan, Rio Sihombing, Victor Manalu, Nahotmaasi Sitohang,

Hizbul Gultom, Wahyudi Rambe, Safrillah Nst, Samuel BSP, Angela

Manihuruk, Andryani Ambarita, Sara Purba, Silvia Purba, Ramadona,

(5)

Erawati Siagian, Carlina Abrianingsih, Antonius Lase, Ernita, Novi Siregar,

Indah Lestari Hutapea, Dewi Siregar, Gretty, Rency A Saragih, Yusni

Voloika Malau, Ismi Andari, Azhari Lubis, Melda Sembiring, Putria

Mawaddah, Cristine Siregar, Siti kadhijah Damanik, Emilia Simangunsong,

May Pratiwi Purba, Sari Rezeki, Arizaldi Ahnan Lubis, Aisyah Rangkuti,

Nidia Damanik, Theo Pilus, Bani Rizki, M Ega Kuntara, Hezron Pardede,

dan semua kawan-kawan Sosiologi yang tidak bisa saya sebut satu persatu.

10.Kawan-kawan seperjuangan saya Hotdiwanson Saragih, Ardi Purba, Jimmi

Sijabat, Betty Sinaga, Sri Ulina Tarigan.

11.Teman Satu Kost Penulis Bintua Michael Simaango, Agus TR Naibaho, Edi

George Tmgr, Yanti Marpaung, Ramona Sihombing, Dion Sihombing, Rona,

Selli, Santo Siregar.

Penulis telah sangat menyadari bahwa Skripsi ini masih banyak kekurangan.oleh

karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang positif dari pembaca

untuk memperbaiki dan menyempurnakan tulisan ini. Akhir kata penulis berharap

semoga Skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan juga penulis sendiri.

Medan, 2015

Penulis

Jhon Sardo Saragih

(6)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... vi

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang ... 1

I.2 Perumusan Masalah ... 5

I.3 Tujuan Penelitian ... 6

I.4 Manfaat Penelitian ... 6

I.5 Defenisi Konsep ... 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 kebudayaan Tradisional masyarakat Desa ... 10

2.2 Solidaritas Durkheim ... 10

2.3 Gemeinschaft Ferdinand Tonnies ... 12

2.4 Gotong Royong ... 13

2.5 Nilai dan Norma ... 14

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian ... 19

3.2 Lokasi Peneitian ... 20

3.3 Unit Analisis dan Informan ... 20

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 21

(7)

4.1 Letak Geografis ... 24

4.2 Sarana dan Prasarana Desa Marubun Lokkung ... 28

4.3 Jumlah Penduduk Desa Marubun Lokkung ... 34

4.4 Gambaran Masyarakat Desa Marubun Lokkung ... 36

4.5 Profil Informan ... 38

4.5.1 Tokoh adat Desa Marubun Lokkung ... 38

4.5.2 Warga Desa Marubun Lokkung yang Bukan Bersuku Simalungun ... 40

4.5.3 Warga Desa Marubun Lokkung yang Bersuku Simalungun ... 50

4.6 Interpretasi Data Penelitian ... 60

4.6.1 Manfaat “margugu” Bagi Masyarakat Desa Marubun Lokkung ... 60

4.6.2 Nilai “margugu” Bagi Masyarakat Desa Marubun Lokkung ... 65

4.6.3 Peran Masyarakaat Desa Marubun Lokkung dalam mempertahankan “margugu” ... 70

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan ... 77

5.2 Saran ... 81

(8)

DAFTAR TABEL

1. Tabel Komposisi Penduduk Berdasarkan Usia dan Jenis Kelamin ... 34

2. Tabel Komposisi Penduduk Berdasarkan Suku/Etnis ... 35

Referensi

Dokumen terkait

Judul skripsi: Sikap Berbahasa Masyarakat Batak Simalungun di Desa Tonduhan Kecamatan Hatonduhan Kabupaten Simalungun: Kajian Sosiolinguistik. Desa Tonduhan di

Judul skripsi: Sikap Berbahasa Masyarakat Batak Simalungun di Desa Tonduhan Kecamatan Hatonduhan Kabupaten Simalungun: Kajian Sosiolinguistik. Desa Tonduhan di

Judul skripsi: Sikap Berbahasa Masyarakat Batak Simalungun di Desa Tonduhan Kecamatan Hatonduhan Kabupaten Simalungun: Kajian Sosiolinguistik. Desa Tonduhan di

Penggunaan, Fungsi, dan Perkembangan Nyanyian Rakyat Simalungun bagi Masyarakat Pendukungnya: Studi Kasus di Desa Dolok Meriah, Kecamatan Dolok Silau, Kabupaten

Penggunaan, Fungsi, dan Perkembangan Nyanyian Rakyat Simalungun bagi Masyarakat Pendukungnya: Studi Kasus di Desa Dolok Meriah, Kecamatan Dolok Silau, Kabupaten

Skripsi yang ditulis oleh Chatma Fauyiyan Rohma dengan judul “Peran Jaringan Sosial Dalam Pelaksanaan Tradisi Jolenan Pada Masyarakat Desa Somongari Kecamatan

Amril Hanafi Nasution (100304007) dengan judul skripsi Analisis Dampak Adopsi Teknologi Budidaya Jagung terhadap Pendapatan Petani (Kasus : Desa Bangun Panei Kecamatan Dolok

i PERKEMBANGAN PENDIDIKAN ISLAM DITENGAH TRADISI MASYARAKAT DUSUN BOBANG DESA BOBANG KECAMATAN SEMEN KABUPATEN KEDIRI HALAMAN JUDUL SKRIPSI Ditulis Untuk Memenuhi Sebagian