MATERI PELATI HAN
MATERI PELATI HAN
PENULI SAN I LMI AH
PENULI SAN I LMI AH
1.
1. Prinsip dasar penulisan ilmiahPrinsip dasar penulisan ilmiah
2.
2. Ciri/ karakteristik karangan ilmiahCiri/ karakteristik karangan ilmiah
3.
3. Organisasi/ sistematika karangan ilmiahOrganisasi/ sistematika karangan ilmiah
4.
4. Prosedur/ langkahProsedur/ langkah--langkah menulis karangan ilmiahlangkah menulis karangan ilmiah
5.
5. Bahasa tulis untuk karangan ilmiahBahasa tulis untuk karangan ilmiah
6.
6. Praktik menulis karangan ilmiahPraktik menulis karangan ilmiah
Instruktur: Lamuddin Finoza
1.
1. Wacana ilmiah adalah karangan yang berisi argumentasi penalaran Wacana ilmiah adalah karangan yang berisi argumentasi penalaran
keilmuan yang dikomunikasikan lewat bahasa lisan atau tulis deng keilmuan yang dikomunikasikan lewat bahasa lisan atau tulis dengan an
memakai ragam resmi/ formal. memakai ragam resmi/ formal.
2.
2. Suatu karangan disebut ilmiah jika karangan itu merupakan laporaSuatu karangan disebut ilmiah jika karangan itu merupakan laporan n
dan analisis suatu hasil penelitian, walau bagaimanapun dan analisis suatu hasil penelitian, walau bagaimanapun
sederhananya. sederhananya.
3.
3. Objek penulisan ilmiah harus mempunyai Objek penulisan ilmiah harus mempunyai
masalah,
masalah,
yaitu kesenjangan yaitu kesenjanganantara
antara
teori
teori
‘
‘
bagaimana seharusnyabagaimana seharusnya’’(das solen)
(das solen)
dan danpraktik
praktik
‘
‘bagaimana senyatanyabagaimana senyatanya’’
(das sein).
(das sein).
PENGGOLONGAN KARANGAN
PENGGOLONGAN KARANGAN
MENURUT BOBOT I SI NYA
MENURUT BOBOT I SI NYA
1.
1. Karangan ilmiahKarangan ilmiah
2.
2. Karangan semiilmiahKarangan semiilmiah
3.
3. Karangan nonilmiahKarangan nonilmiah
PENGGOLONGAN KARANGAN
PENGGOLONGAN KARANGAN
MENURUT CARA/
MENURUT CARA/
GAYA PENYAJI ANNYA
GAYA PENYAJI ANNYA
1.
1. Argumentasi (bahasan)Argumentasi (bahasan)
2.
2. Deskripsi (perian/ pelukisan)Deskripsi (perian/ pelukisan)
3.
3. Eksposisi (paparan)Eksposisi (paparan)
4.
4. Narasi (kisahan)Narasi (kisahan)
5.
5. Persuasi (ajakan)Persuasi (ajakan)
Karangan ilmiah mengakomodasikan kelima cara/ gaya penyajian kara
Karangan ilmiah mengakomodasikan kelima cara/ gaya penyajian karangan ngan
(PANDE) dengan catatan: porsi yang lebih besar haruslah argument
(PANDE) dengan catatan: porsi yang lebih besar haruslah argumentasi karena asi karena
hakikat karya ilmiah adalah membahas materi secara mendalam sebe
hakikat karya ilmiah adalah membahas materi secara mendalam sebelum lum
PERBEDAAN KARANGAN I LMI AH,
PERBEDAAN KARANGAN I LMI AH,
SEMI I LMI AH, DAN NONI LMI AH
SEMI I LMI AH, DAN NONI LMI AH
Karakteristik
Karakteristik Karangan I lmiahKarangan I lmiah Karangan Karangan
Semiilmiah
Semiilmiah Karangan NonilmiahKarangan Nonilmiah
pengamatan, faktual
pengamatan, faktual pengamatan, faktualpengamatan, faktual nonfaktual (rekaan)nonfaktual (rekaan)
objektif
objektif objektif+ subjektifobjektif+ subjektif subjektifsubjektif
sistematis, metodis
sistematis, metodis sistematis, kronologis, sistematis, kronologis,
kilas balik
kilas balik (flashback)(flashback) bebasbebas
denotatif, ragam baku,
denotatif, ragam baku,
istilah khusus
istilah khusus
denotatif+ konotatif
denotatif+ konotatif
semiformal
semiformal
denotatif/ konotatif,
denotatif/ konotatif,
informal, istilah umum/
informal, istilah umum/
daerah
CONTOH PRODUK KARANGAN
CONTOH PRODUK KARANGAN
NONI LMI AH
NONI LMI AH
•
•
ceritacerita•
•
dongengdongeng•
•
hikayathikayat•
•
novel novelSEMI I LMI AH SEMI I LMI AH
•
•
artikelartikel•
•
opiniopini•
•
laporan rekomendasilaporan rekomendasi•
•
beritaberita•
•
otobiografiotobiografiI LMI AH I LMI AH
•
•
artikelartikel•
•
makalahmakalah•
•
laporan analitislaporan analitis•
•
skripsiskripsi•
•
thesisthesisKARAKTERI STI K KARANGAN I LMI AH
KARAKTERI STI K KARANGAN I LMI AH
ORGANI SASI / SI STEMATI KA KARANGAN I LMI AH
ORGANI SASI / SI STEMATI KA KARANGAN I LMI AH
I . Bagian Awal
I . Bagian Awal
(Preleminaries)
(Preleminaries)
¾
¾
PrakataPrakata¾
¾
Latar Belakang Penulisan/ Latar Belakang Penulisan/¾
¾
Alasan Pemilihan JudulAlasan Pemilihan Judul¾
¾
Metodologi PenelitianMetodologi Penelitian¾
¾
Teknik AnalisisTeknik Analisis¾
¾
Daftar I siDaftar I siI I . Bagian I nti
I I . Bagian I nti
(Main Body)
(Main Body)
¾
¾
TeoriTeori¾
¾
DataData¾
¾
AnalisisAnalisis¾
¾
Simpulan/ KesimpulanSimpulan/ KesimpulanI I I . Bagian Rujukan
I I I . Bagian Rujukan
(Reference Matter)
(Reference Matter)
¾
¾
LampiranLampiran¾
¾
Daftar PustakaDaftar Pustaka¾
HI ERARKI SI STEMATI S UNI T
PROSEDUR/ LANGKAH
PROSEDUR/ LANGKAH
-
-
LANGKAH
LANGKAH
MENULI S KARANGAN I LMI AH
MENULI S KARANGAN I LMI AH
1. Memilih dan menetapkan topik dan judul
1. Memilih dan menetapkan topik dan judul
2. Merumuskan tema/ tujuan/ tesis/ hipotesis
2. Merumuskan tema/ tujuan/ tesis/ hipotesis
3. Menyusun
3. Menyusun
outline
outline
/ kerangka karangan/ kerangka karangan4. Mengumpulkan bahan (berupa teori dan data)
4. Mengumpulkan bahan (berupa teori dan data)
5. Melaksanakan penulisan awal
5. Melaksanakan penulisan awal
(drafting)
(drafting)
6.
6.
Melakukan penyuntingan Melakukan penyuntingan(editing)
(editing)
7.
7.
Melaksanakan penulisan akhir/ finalMelaksanakan penulisan akhir/ finalPENGERTI AN KERANGKA
PENGERTI AN KERANGKA
( OUTLI NE) KARANGAN
( OUTLI NE)
KARANGAN
Kerangka karangan adalah rencana teratur tentang pembagian dan p
Kerangka karangan adalah rencana teratur tentang pembagian dan penyusunan enyusunan
gagasan dalam karangan.
gagasan dalam karangan.
Outline
Outline
tidak sama dengan rencana daftar isi. Rencana tidak sama dengan rencana daftar isi. Rencanaa)
a)
judul
judul
b)
b)
latar belakang permasalahan
latar belakang permasalahan
c)
c)
masalah pokok skripsi
masalah pokok skripsi
d)
d)
kerangka teori
kerangka teori
e)
e)
hipotesis
hipotesis
f)
f)
tujuan penelitian
tujuan penelitian
g)
g)
metode penelitian
metode penelitian
h)
h)
sistematika/ pembabakan skripsi
sistematika/ pembabakan skripsi
i)
i)
daftar pustaka
daftar pustaka
BAHASA KARANGAN I LMI AH
BAHASA KARANGAN I LMI AH
Penulis ilmiah harus menggunakan bahasa yang baik dan benar. Seb
Penulis ilmiah harus menggunakan bahasa yang baik dan benar. Sebuah kalimat uah kalimat
yang tidak bisa diidentifikasikan mana yang merupakan subjek dan
yang tidak bisa diidentifikasikan mana yang merupakan subjek dan mana yang memana yang me-
-rupakan predikat serta hubungan apa yang terkait antara subjek d
rupakan predikat serta hubungan apa yang terkait antara subjek dan predikat an predikat
kemungkinan besar akan merupakan informasi yang tidak jelas. Tat
kemungkinan besar akan merupakan informasi yang tidak jelas. Tata bahasa mea bahasa me-
-rupakan ekspresi dari logika berpikir. Tata bahasa yang tidak ce
rupakan ekspresi dari logika berpikir. Tata bahasa yang tidak cermat merupakan rmat merupakan
indikator logika berpikir yang tidak cermat pula. Oleh sebab itu
indikator logika berpikir yang tidak cermat pula. Oleh sebab itu persyaratan utama persyaratan utama
menulis karangan ilmiah yang baik adalah mempergunakan tata baha
menulis karangan ilmiah yang baik adalah mempergunakan tata bahasa yang sa yang