1
PELAKSANAAN PROGRAM PONED DI PUSKESMAS
LABUHAN BILIK KECAMATAN PANAI TENGAH
KABUPATEN LABUHAN BATU
TAHUN 2017
SKRIPSI
OLEH:
IRMA SYAFRIDA REY
NIM : 131000087
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2
PELAKSANAAN PROGRAM PONED DI PUSKESMAS
LABUHAN BILIK KECAMATAN PANAI TENGAH
KABUPATEN LABUHAN BATU
TAHUN 2017
Skripsi ini diajukan sebagai
salah satu syarat untuk memperolah gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat
OLEH :
IRMA SYAFRIDA REY
NIM : 131000087
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
3
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “PELAKSANAAN
PROGRAM PONED DI PUSKESMAS LABUHAN BILIK KECAMATAN
PANAI TENGAH KABUPATEN LABUHAN BATU TAHUN 2017” uni beserta seluruh isinya adalah benar hasil karya saya sendiri, dan saya tidak
melakukan penjiplakan atau mengutip dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan
etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat kelimuan. Atas pernyataan ini,
saya siap menanggung risiko atau sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila
kemudian ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika kelimuan dalam karya
saya ini, atau klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini.
Medan, Juli 2017
Yang membuat pernyataan
5
ABSTRAK
Pelayanan obstetri dan neonatal emergensi dasar (PONED) merupakan pelayanan untuk menanggulangi kasus-kasus kegawatdaruratan obstetric dan neonatal. Puskesmas Labuhanbilik merupakan salah satu Puskesmas PONED yang ada di Kabupaten Labuhan Batu. Puskesmas PONED memiliki kemampuan untuk memberikan pelayanan langsung terhadap ibu hamil/ ibu bersalin dan ibu nifas baik yang datang sendiri atau rujukan kader/ masyarakat, bidan desa dan puskesmas. Namun kebanyakan Puskesmas mampu PONED belum dapat dilaksanakan fungsinya dengan optimal dan masih tingginya angka kematian ibu dan bayi yang baru lahir di Indonesia. Dari hasil survei awal menunjukkan bahwa pelaksanaan PONED di Puskesmas Labuhan Bilik belum terlaksana dengan baik.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan program PONED di Puskesmas Labuhan Bilik Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif pendekatan deskriptif melalui wawancara mendalam terhadap 7 informan yang terdiri dari Kepala Puskesmas Labuhan Bilik, Petugas Kesehatan yang telah dilatih PONED (Dokter, Bidan dan Perawat), Bidan Desa, Masyarakat yang pernah memeriksakan kehamilan di puskesmas , dan Masyarakat yang tidak pernah memeriksakan kehamilan di puskesmas. Informan dipilih dengan menggunakan teknik purposive. Analisa data dengan metode Miles dan Huberman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dokter dan Perawat yang telah terlatih PONED tidak aktif dalam memberikan pelayanan PONED, kurangnya ketersediaan alat dan obat-obatan yang mendukung dalam pelayanan PONED, Sosialisasi mengenai pemanfaatan Puskesmas PONED telah dilaksanakan, namun masih banyak masyarakat yang tidak mau memeriksakan kehamilan dan melahirkan ke puskesmas.
Dalam pelaksanaan PONED masih banyak tantangan dan hambatan yang dihadapi puskesmas, sehingga Puskesmas mampu PONED belum optimal dilaksanakan sebagaimana fungsinya. Oleh karena itu diperlukan beberapa kebijakan untuk meningkatkan kualitas PONED tersebut, meliputi : agar tidak memindahkan tenaga kesehatan yang terlatih, sebelum mendapatkan tenaga kesehatan terlatih sebagai penggantinya, melakukan pengadaan terhadap peralatan yang belum tersedia dan mengganti peralatan yang sudah tidak layak untuk dipakai, sosialisasi mengenai pemanfaatan pelayanan PONED ke masyarakat, bidan desa harus dilakukan secara berkelanjuntan.
6
ABSTRACT
Basic Emergency Obstetric and Neonatal Care (BEONC) was a service to overcome obstetric and neonatal emergency cases. Labuhan Bilik Health Center was one BEONC existing health centers in Labuhan Batu. Public Health Center (Puskesmas) BEONC had ability to give service for pregnant mother/ mother giving birth and postpartum mother who come by her own initiative or refferal from cadre/ community, the village midwife and Puskesmas. But, most of Puskesmas capable of BEONC was not yet optimal in its implementation and the number of mother and infant mortality rate in Indonesia is still high. From the initial survey results indicate that the implementation of services in health centers BEONC Labuhan Bilik has not done well.
The objective of this research was to analyze implementation of BEONC service in Puskesmas Labuhan Bilik, Kecamatan Panai Tengah, Labuhan Batu district. This research used qualitative method with descriptive approach through in depth interview toward six informants, Head of Puskesmas Labuhan Bilik, BEONC trained health staff (doctor, midwife, and nurse), the village midwife, community who ever checked their pregnancy in Puskemas and those who never checked their pragnancy in Puskesmas. Informants are selected by using purposive technique, data analyze used Miles and Huberman method.
Result of this research showed that doctor and nurse BEONC trained was not active in giving BEONC service, restrication of tool and medicines to support BEONC service, socialization about utilization of Puskesmas BEONC has been done, but community still does not want to check their pregnancy and giving birth in Puskesmas.
In implementation of BEONC service there was many challenges and obstacle faced by Puskesmas, that cause Puskesmas capable of BEONC was not optimal like it is suppose to be. That is why need some policy to increase quality of BEONC service, involve: not to switch trained health staff, before get the trained health staff as the subtitute, procurement new tool to support the service and upgrade the tool, sosialization about Puskesmas BEONC utilization to community, the village midwife must give it continuous.
Keywords : Implementation, BEONC
7
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama : Irma Syafrida Rey
Tempat Lahir : Labuhan Bilik
Tanggal Lahir : 14 Mei 1995
Suku Bangsa : Batak
Agama : Islam
Nama Ayah : Syaifuddin Rey
Suku Bangsa Ayah : Batak
Nama Ibu : Nurainun Ritonga
Suku Bangsa Ibu : Batak
Riwayat Pendidikan
1. Tahun 2001-2007 : SDN 118375 Labuhan Bilik∕ Tahun 2007
2. Tahun 2007-2010 : SMPN 1 Panai Tengah∕ Tahun 2010
3. Tahun 2010-2013 : SMAN 1 Panai Tengah∕ Tahun 2013
4. Tahun 2013-2017 : S-1 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kesehatan Masyarakat
8
KATA PENGANTAR
Assalamu‟alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah puji syukur atas rahmat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang
berjudul “ Pelaksanaan Program PONED di Puskesmas Labuhan Bilik Kecamatan
Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu Tahun 2017 ”, guna memenuhi salah satu
syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat.
Dalam penyusunan skripsi mulai dari awal sampai selesainya skripsi ini
penulis banyak mendapat bimbingan, dukungan, serta bantuan dari berbagai
pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada:
1. Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH, M.Hum Selaku Rektor Universitas Sumatera
Utara.
2. Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si Selaku Dekan Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
3. Dr. Drs. Zulfendri, M.Kes. Selaku Ketua Departemen Administrasi dan
Kebijakan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera
Utara.
4. dr. Heldy BZ, MPH. Selaku Dosen Pembimbing I skripsi dan Ketua Penguji
yang telah banyak memberikan bimbing, saran, dukungan, nasihat dan
meluangkan waktu dalam penyelesaian skripsi ini.
9
5. dr. Fauzi, SKM. Selaku Dosen Pembimbing II yang telah banyak meluangkan
waktu, memberikan bimbingan, pengarahan, dukungan serta nasihat kepada
penulis untuk kesempurnaan skripsi ini.
6. Dr. Drs. Zulfendri, M.Kes. Selaku Dosen Penguji I yang telah banyak
memberikan masukan serta saran kepada penulis dalam perbaikan skripsi ini
serta memberikan dukungan dan bimbingan.
7. Dr. Juanita, SE, M.Kes. Selaku Dosen Penguji II yang telah banyak
memberikan masukan serta saran kepada penulis dalam perbaikan skripsi ini
serta memberikan dukungan dan bimbingan.
8. Seluruh dosen dan staf Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera
Utara yang telah memberikan bekal ilmu yang bermanfaat selama penulis
menjadi mahasiswa di FKM USU.
9. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Labuhan Batu dan seluruh staf yang telah
membantu penelitian penulis.
10. Kepala Puskesmas Labuhan Bilik dan seluruh staf Puskesmas Labuhan Bilik
yang telah banyak memberikan informasi kepada penulis untuk penelitian ini.
11. Kedua orang tua tercinta, Alm. Syaifuddin Rey dan Nurainun Ritonga yang
selalu memberikan do‟a, dukungan dan kasih sayang kepada penulis sehingga
mampu menyelesaikan skripsi ini.
12. Kakak tersayang Rahma Hidayati Rey dan Abang terhebat Khairul Fahmi
Rey yang selalu memberikan inspirasi dan semangat setiap hari.
13. Uak Tani yang selalu memberikan dukungan kepada penulis demi kelancaran
10
14. Bapak yang luar biasa M. Nasir, S.Pd, MM. Yang selalu memberikan kasih
sayang, nasihat dan dukungan kepada penulis agar selalu semangat dalam
menempuh pendidikan dan masa depan.
15. Sepupu tersayang kak Anggi dan Kak yuyu selalu memberi inspiasi dan
bantuan selama ini.
16. Muhammad Al „Ayyubi Hasibuan yang selalu meluangkan waktu dan setia
menemani penulis dalam proses penyelesaian skripsi ini. Selalu memberi
semangat dan dukungan sehingga penulis mampu melupakan semua lelah
yang telah dilalui selama ini.
17. Teman-teman seperjuangan FKM USU, Ribka, Lili, Fatma, Ulfa, Yenni,
Yulia, Arum dan Tiwi serta Teman yang selalu memberi semangat Windi
Cicilia, SKM.
18. Teman-teman Kelompok 45 PBL FKM USU Desa Pondok Tengah, Ridho,
Rotua, Hernita, Kia dan Kak Ira.
19. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah banyak
membantu, memberikan semangat, dukungan dan do‟a selama ini.
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan skripsi ini.
Untuk itu penulis mengaharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua
pihak dalam rangka penyempurnaan skripsi ini. Akhir kata penulis berharap
skripsi ini dapat bermanfaat terutama untuk kemajuan ilmu pengetahuan.
Medan, Juni 2017
Irma Syafrida Rey
11
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
ABSTRAK ... iii
2.1 Konsep Implementasi Program ... 11
2.2 Pelayanan Obstetri dan Neonatal Emergensi Dasar (PONED ... 11
2.2.1 Pengertian Pelayanan Obstetri dan Neonatal Emergensi Dasar (PONED) ... 11
2.3 Puskesmas PONED ... 12
2.3.1 Pengertian Puskesmas PONED ... 12
2.3.2 Tujuan Puskesmas PONED ... 12
2.3.3 Tugas Puskesmas PONED ... 13
2.3.4 Batasan Kewenangan Puskesmas Mampu PONED ... 13
2.3.5 Kriteria Puskesmas Mampu PONED ... 16
2.3.6 Sumber Daya Puskesmas PONED ... 20
2.3.7 Sistem Rujukan dalam Penyelenggaraan PONED ... 23
2.4 Hambatan dan Kendala dalam Pelaksanaan Program PONED ... 29
12
3.5 Instrumen Pengambilan Data ... 34
3.6 Uji Validitas Data ... 34
3.7 Metode Analisis Data ... 35
BAB IV HASIL PENELITIAN ... 36
4.1 Deskripsi Daerah Penelitian ... 36
4.1.1 Gambaran Umum Puskesmas Labuhan Bilik ... 36
4.1.2 Wilayah Kerja Puskesmas Labuhan Bilik ... 37
4.1.3 Sumber Daya Manusia Puskesmas Labuhan Bilik ... 37
4.2 Peralatan dan Obat Puskesmas Mampu PONED Labuhan Bilik ... 38
4.3 Karakteristik Informan ... 44
4.4 Ketersediaan SDM ... 45
4.5 Kesiapsiagaan Petugas Kesehatan PONED ... 47
4.6 Ketersediaan Tim Pendukung PONED ... 49
4.7 Ketersediaan Peralatan PONED ... 50
4.8 Ketersediaan Obat PONED ... 51
4.9 Ketersediaan Alat Komunikasi untuk Merujuk Kasus PONED ... 53
4.10Ketersediaan Sarana Transportasi Rujukan ... 55
4.11Ketersediaan Biaya Operasional Program PONED ... 56
4.12Menerima Rujukan dari Fasilitas Rujukan di Bawah ... 56
4.13Ppenanganan Kegawatdaruratan Obstetri Neonatal ... 58
4.14Pelaksanaan Rujukan Pelayanan PONED ... 59
BAB V PEMBAHASAN ... 62
5.1 Pelaksanaan Program PONED di Puskesmas Labuhan Bilik Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu ... 62
5.2 Input ... 64
5.2.1 Ketersediaan SDM dalam Pelaksanaan Program PONED di Puskesmas Labuhan Bilik ... 64
5.2.2 Kesiapsiagaan Petugas Kesehatan PONED dalam Pelaksanaan Program PONED di Puskesmas Labuhan Bilik Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu ... 65
5.2.3 Ketersediaan Tim Pendukung dalam Pelaksanaan Program PONED di Puskesmas Labuhan Bilik Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu ... 67
5.2.4 Ketersediaan Peralatan dalam Pelaksanaan Program PONED di Puskesmas Labuhan Bilik Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu ... 68
5.2.5 Ketersediaan Obat dalam Pelaksanaan Program PONED di Puskesmas Labuhan Bilik Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu ... 72
5.2.6 Ketersediaan Biaya Operasional ... 74
5.3 Proses ... 75
5.3.1 Menerima Rujukan dari Fasilitas Rujukan di Bawahnya dalam Pelaksanaan Program PONED di Puskesmas Labuhan Bilik Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu ... 75
13
5.3.2 Penanganan Kasus Kegawatdaruratan Obstetri Neonatal dalam Pelaksanaan Program PONED di Puskesmas Labuhan Bilik
Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu ... 76
5.3.3 Pelaksanaan Rujukan dalam Program PONED di Puskesmas Labuhan Bilik Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu ... 77
5.4 Output ... 79
5.4.1 Angka Kematian Ibu dan Bayi Menurun ... 79
5.5 Kendala yang Terjadi dalam Pelaksanaan Program PONED di Puskesmas Labuhan Bilik Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu ... 81
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 82
6.1 Kesimpulan ... 82
6.2 Saran ... 83
14
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Jumlah Desa, Dusun, dan Luas (Km)2 di Kecamatan Panai Tengah tahun 2015 ... 37
Tabel 4.2 Sumber Daya Manusia Puskesmas Labuhan Bilik ... 37
Tabel 4.3 Hasil Observasi Peralatan Maternal Puskesmas Mampu PONED Labuhan Bilik ... 38
Tabel 4.4 Hasil Observasi Peralatan Neonatal Puskesmas Mampu PONED Labuhan Bilik ... 40
Tabel 4.5 Hasil Observasi Ketersediaan Obat Puskesmas Mampu PONED Labuhan Bilik ... 42
Tabel 4.6 Karakteristik Informan ... 44
Tabel 4.7 Matriks Pernyataan Informan Mengenai Jumlah Petugas yang Terlatih PONED ... 45
Tabel 4.8 Matriks Pernyataan Informan Mengenai Kesiapsiagaan Petugas Kesehatan PONED ... 47
Tabel 4.9 Matriks Pernyataan Informan Mengenai Ketersediaan Tim Pendukung PONED ... 49
Tabel 4.10 Matriks Pernyataan Informan Mengenai Ketersediaan Peralatan PONED ... 50
Tabel 4.11 Matriks Pernyataan Informan Mengenai Ketersediaan Obat PONED ... 52
Tabel 4.12 Matriks Pernyataan Informan Mengenai Ketersediaan Alat Komunikasi untuk Merujuk Kasus PONED... 54
Tabel 4.13 Matriks Pernyataan Informan Mengenai Ketersediaan Sarana Transportasi Rujukan... 55
Tabel 4.14 Matriks Pernyataan Informan Mengenai Ketersediaan Biaya Operasional Program PONED ... 56
Tabel 4.15 Matriks Pernyataan Informan Mengenai Menerima Rujukan dari Fasilitas Rujukan di Bawahnya ... 57
15
Tabel 4.16 Matriks Pernyataan Informan Mengenai Penanganan Kegawatdaruratan Obstetri Neonatal ... 59
16
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Pikir Penelitian ... 28
17
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Pedoman Wawancara Mendalam (In-Depth Interview)
Lampiran 2. Batasan Kewenangan Puskesmas Mampu PONED dalam PONED
Lampiran 3. Peralatan Maternal Puskesmas Mampu PONED
Lampiran 4. Peralatan Neonatal Puskesmas Mampu PONED
Lampiran 5. Kebutuhan Obat Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar
Lampiran 6. Kebutuhan Obat Pelayanan Neonatal Emergensi Dasar