ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan limbah industri tempe dan Rhizobium serta interaksinya untuk ketersediaan dan serapan N serta pertumbuhan tanaman kedelai (Glycine max L. Merill.) di tanah Inceptisol Kwala Bekala. Penelitian ini dilakukan di Lahan Fakultas Pertanian USU dan Laboratorium Kimia Kesuburan Tanah Fakultas pertanian Universitas Sumatera Utara. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini disusun dalam Rancangan Acak Kelompok Faktorial yang terdiri dari 2 faktor , faktor I : jenis limbah (A) dengan 3 taraf yaitu : A1 (air rendaman), A2 (air rebusan), A3 (kulit ari kedelai) dan Faktor II : Rhizobium (R) dengan 2 taraf yaitu : R0 (tanpa rhizobium) dan R1 (dengan rhizobium), diulang sebanyak 4 kali.
Hasil penelitian menunjukkan kulit ari kedelai lebih tinggi dalam menyediakan serapan N tanaman, pH tanah dan pertumbuhan tanaman kedelai dibandingkan dengan air rebusan dan air rendaman. Pemberian rhizobium lebih tinggi dalam menyediakan jumlah bintil akar.
Kata Kunci : Limbah industri tempe, N Total tanah, Rhizobium, Serapan N tanaman
ABSTRACT
The objective of thisresearch is to determine the effect of Industrial waste of tempe production and rhizobium application and interaction on the availability and N uptake and growth of soybean (Glycine max L.Merill.) on Inceptisol taken from Kwala Bekala. This research was conducted in Faculty of Agriculture University of Sumatera Utara, Soil Fertility and Chemical Laboratory, Faculty of Agriculture, University of North Sumatera. This study used Randomized Block Design (RBD) which consist of two factors, factor I: Waste (A) with 3 kind of waste ie: A1 (water immersion), A2 (boiling water), A3 (peeling of
soybean) and factor II: Rhizobium (R) with 2 levels, namely: R0 (without
rhizobium) and R1 (with rhizobium), with four replications.
The results showed that water immersion application higher in providing increased N-plant uptake, soil pH and growth of soybean plants. Rhizobium application higher in providing amount of noduls .
Keywords: Industrial waste tempe product, Soil available N, Rhizobium, N plant uptake