• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penetapan Kadar Campuran Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol Dalam Sediaan Krim Secara Spektrofotometri Ultraviolet Dengan Aplikasi Metode Panjang Gelombang Berganda

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penetapan Kadar Campuran Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol Dalam Sediaan Krim Secara Spektrofotometri Ultraviolet Dengan Aplikasi Metode Panjang Gelombang Berganda"

Copied!
46
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1. Gambar Sampel yang Mengandung Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol

(2)

Lampiran 2. Komposisi Krim Merek X 1. X krim (PT. KF)

No. Reg μ DKL721241652λA1

Expire Date μ Agustus 2017

Komposisi μ

Tiap gram krim mengandung μ Hidrokortison Asetat…...25 mg Kloramfenikol Base….. .20 mg

(3)

Lampiran 3. Gambar Alat

Gambar 2. Spektrofotometer UV-Vis (Shimadzu 1800)

Gambar 3. Neraca analitik (Mettler Toledo)

(4)

Lampiran 4. Bagan Alir Prosedur Penelitian

1. Pembuatan Larutan Induk Baku dan Serapan Maksimum Hidrokortison Asetat

ditimbang sebanyak 50 mg

dimasukkan kedalam labu tentukur 100 mL

dilarutkan dan dicukupkan dengan etanol absolut

dipipet 5 mL

dimasukkan kedalam labu tentukur 50 mL dicukupkan dengan etanol absolut

dipipet 2 mL

dimasukkan kedalam labu tentukur 10 mL dicukupkan dengan etanol absolut

diukur serapan pada panjang gelombang 200-400 nm

Baku Hidrokortison Asetat

LIB II Hidrokortison Asetat 50 g/mL

Hidrokortison Asetat 10 g/mL g/mL

Panjang gelombang Hidrokortison Asetat 241,8 nm

(5)

Lampiran 4. (Lanjutan)

2. Pembuatan Larutan Induk Baku dan Serapan Maksimum Kloramfenikol

ditimbang sebanyak 50 mg

dimasukkan kedalam labu tentukur 100 mL

dilarutkan dan dicukupkan dengan etanol absolut

dipipet 5 mL

dimasukkan kedalam labu tentukur 50 mL dicukupkan dengan etanol absolut

dipipet 2,8 mL

dimasukkan kedalam labu tentukur 10 mL dicukupkan dengan etanol absolut

diukur serapan pada panjang gelombang 200-400 nm

Baku Kloramfenikol

LIB II Kloramfenikol 50 g/mL

Kloramfenikol 14 g/mL

Panjang gelombang Kloramfenikol 274,2 nm

(6)

Lampiran 4. (Lanjutan)

3. Pembuatan Spektrum Serapan Hidrokortison Asetat pada Konsentrasi 5µg/mL; 7,5 µg/mL; 10 µg/mL; 12,5 µg/mL dan 15 µg/mL

dipipet masing-masing sebanyak 1 mL; 1,5 mL; 2 mL; 2,5 mL dan 3 mL

dimasukkan masing-masing kedalam labu tentukur 10 mL

dicukupkan dengan etanol abolut

Larutan Standar Hidrokortison Asetat (5µg/mL; 7,5 µg/mL; 10 µg/mL; 12,5

µg/mL dan 15 µg/mL)

8 g/mL

Spektrum Serapan Hidrokortison Asetat LIB II Hidrokortison Asetat 50 g/mL

(7)

Lampiran 4. (Lanjutan)

4. Pembuatan Spektrum Serapan Kloramfenikol pada Konsentrasi 10 µg/mL, 12 µg/mL, 14 µg/mL; 16 µg/mL dan 18 µg/mL

dipipet masing-masing sebanyak 2 mL; 2,4 mL; 2,8 mL; 3,2 mL dan 3,6 mL

dimasukkan masing-masing kedalam labu tentukur 10 mL

dicukupkan dengan etanol abolut

Larutan Standar Kloramfenikol (10 µg/mL, 12 µg/mL, 14 µg/mL; 16

µg/mL dan 18 µg/mL)

8 g/mL

Spektrum Serapan Kloramfenikol LIB II Kloramfenikol 50 g/mL

(8)

Lampiran 4. (Lanjutan)

5. Penentuan Panjang Gelombang Analisis Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol

Kloramfenikol 8 g/mL

8 g/mL Hidrokortison Asetat 10 g/mL

8 g/mL

diukur serapan dari masing-masing hidrokortison asetat dan kloramfenikol pada panjang gelombang 200 - 400 nm

ditumpang tindihkan

ditentukan 5 titik panjang panjang gelombang analisis

diambil panjang gelombang dari spektrum serapan komponen mulai memberikan serapan sampai hampir tidak memberikan serapan.

(9)

Lampiran 4. (Lanjutan)

6. Pembuatan Larutan Baku Campuran Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol

Dimasukkan ke dalam labu tentukur 10 mL dicukupkan dengan etanol absolut

Larutan diukur pada panjang gelombang 200-400 nm

Lakukan replikasi sebanyak 6 kali

Dipipet 1,6 mL Dipipet 2 mL

Dipipet 5 mL

Dimasukkan ke dalam labu tentukur 50 mL Dilarutkan dan dicukupkan dengan etanol absolut

Dipipet 5 mL

Dimasukkan ke dalam labu tentukur 50 mL Dilarutkan dan dicukupkan dengan etanol absolut Kloramfenikol 50 mg

8 g/mL Hidrokortison Asetat 50 mg

8 g/mL

Dimasukkan ke dalam labu tentukur 100 mL Dilarutkan dan dicukupkan dengan etanol absolut Larutan Hidrokortison Asetat

500 µg/mL

8 g/mL

Dimasukkan ke dalam labu tentukur 100 mL Dilarutkan dan

Larutan Hidrokortison Asetat 50 µg/mL

8 g/mL

Larutan Kloramfenikol 50 µg/mL

(10)

Lampiran 4. (Lanjutan)

7. Penetapan Kadar Sediaan Krim Merek X

ditimbang

dikeluarkan isi tube, kemudian ditimbang tube kosong

ditimbang setara 25 mg hidrokortison asetat

dihitung kesetaraan kloramfenikol yang terkandung didalamnya

dilakukan penimbangan sebanyak 6 kali pengulangan dimasukkan ke dalam labu tentukur 50 mL

dilarutkan dengan etanol absolut

dihomogenkan dengan sonikator selama 15 menit dicukupkan dengan etanol absolut sampai garis tanda dihomogenkan

disaring

dibuang  10 mL filtrat pertama ditampung filtrat selanjutnya dipipet 0,5 mL

dimasukkan ke dalam labu tentukur 25 mL

dicukupkan dengan etanol absolut sampai garis tanda diukur pada panjang gelombang 200-400

dihitung Nilai Absorbansi

Kadar 10 tube

(11)

Lampiran 5. Data Kalibrasi Baku Hidrokortison Asetat, Persamaan Regresi dan Koefisien Korelasi

 Kalibrasi serapan Hidrokortison Asetat pada panjang gelombang 220.6 nm

No. Konsentrasi ( g/ml) (x) Absorbansi (y)

1. 0.0000 0.000

Perhitungan persamaan garis regresi

a =n ∑ xy − ∑ x ∑ yn ∑ x − Σx = . − .

. − ² = .

= ̅ − ̅

= ̅ − ̅ = . − . , = .

Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾ = ∑ − ∑ ∑

1. 0.0000 0.000 0.0000 0.0000 0.00000

2. 5.0000 0.123 0.6150 25.0000 0.01513

3. 7.5000 0.166 1.2450 56.2500 0.02756

4. 10.0000 0.218 2.1800 100.0000 0.04752

5. 12.5000 0.26λ 3.3625 156.2500 0.07236

(12)

Lampiran 5. (Lanjutan)

 Kalibrasi serapan Hidrokortison Asetat pada panjang gelombang 241.8 nm

No. Konsentrasi ( g/ml) (x) Absorbansi (y)

Perhitungan persamaan garis regresi

a =n ∑ xy − ∑ x ∑ yn ∑ x − Σx = . . . ² = .

= ̅ − ̅

= ̅ − ̅ = . − . , = .

Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾= ∑ − ∑ ∑

2. 5.0000 0.1λ6 0.λ800 25.0000 0.03842

3. 7.5000 0.2λ1 2.1825 56.2500 0.08468

4. 10.0000 0.3λ8 3.λ800 100.0000 0.15840

5. 12.5000 0.500 6.2500 156.2500 0.25000

(13)

Lampiran 5. (Lanjutan)

 Kalibrasi serapan Hidrokortison Asetat pada panjang gelombang 250.6 nm

No. Konsentrasi ( g/ml) (x) Absorbansi (y)

Perhitungan persamaan garis regresi

a =n ∑ xy − ∑ x ∑ yn ∑ x − Σx = . . . ² = .

= ̅ − ̅

= ̅ − ̅ = . − . , = − .

Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾= ∑ − ∑ ∑

2. 5.0000 0.156 0.7800 25.0000 0.02434

3. 7.5000 0.230 1.7250 56.2500 0.052λ0

4. 10.0000 0.314 3.1400 100.0000 0.0λ860

5. 12.5000 0.3λ4 4.λ250 156.2500 0.15524

(14)

Lampiran 5. (Lanjutan)

 Kalibrasi serapan Hidrokortison Asetat pada panjang gelombang 259.2 nm

No. Konsentrasi ( g/ml) (x) Absorbansi (y)

Perhitungan persamaan garis regresi

a =n ∑ xy − ∑ x ∑ yn ∑ x − Σx = . . . ² = .

= ̅ − ̅

= ̅ − ̅ = . − . , = − .

Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾= ∑ − ∑ ∑

2. 5.0000 0.075 0.3750 25.0000 0.00563

3. 7.5000 0.108 0.8100 56.2500 0.01166

4. 10.0000 0.14λ 1.4λ00 100.0000 0.0222

5. 12.5000 0.187 2.3375 156.2500 0.034λ7

(15)

Lampiran 5. (Lanjutan)

 Kalibrasi serapan Hidrokortison Asetat pada panjang gelombang 266.6 nm

No. Konsentrasi ( g/ml) (x) Absorbansi (y)

Perhitungan persamaan garis regresi

a =n ∑ xy − ∑ x ∑ yn ∑ x − Σx = . . . ² = .

= ̅ − ̅

= ̅ − ̅ = . − . , = . 14

Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾= ∑ − ∑ ∑

2. 5.0000 0.031 0.1550 25.0000 0.000λ6

3. 7.5000 0.042 0.3150 56.2500 0.00176

4. 10.0000 0.056 0.5600 100.0000 0.00314

5. 12.5000 0.071 0.8875 156.2500 0.00504

(16)

Lampiran 6. Data Kalibrasi Baku Kloramfenikol, Persamaan Regresi dan Koefisien Korelasi

 Kalibrasi serapan Kloramfenikol pada panjang gelombang 220.6 nm

No. Konsentrasi ( g/ml) (x) Absorbansi (y)

1. 0.0000 0.000

Perhitungan persamaan garis regresi

a =n ∑ xy − ∑ x ∑ yn ∑ x − Σx = . − .

. − ² = .

= ̅ − ̅

= ̅ − ̅ = . − . . = − .

Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾ = ∑ − ∑ ∑

1. 0.0000 0 0.0000 0.0000 0.00000

2. 10.0000 0.265 2.65 100.0000 0.07023

3. 12.0000 0.321 3.852 144.0000 0.10304

4. 14.0000 0.375 5.25 1λ6.0000 0.14063

5. 16.5000 0.431 6.8λ6 256.0000 0.18576

(17)

Lampiran 6. (Lanjutan)

 Kalibrasi serapan Kloramfenikol pada panjang gelombang 241.8 nm

No. Konsentrasi ( g/ml) (x) Absorbansi (y)

Perhitungan persamaan garis regresi

a =n ∑ xy − ∑ x ∑ yn ∑ x − Σx = . . . ² = .

= ̅ − ̅

= ̅ − ̅ = . − . . = .

Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾= ∑ − ∑ ∑

2. 10.0000 0.103 1.0300 100.0000 0.01061

3. 12.0000 0.125 1.500 144.0000 0.01563

4. 14.0000 0.142 1.λ88 1λ6.0000 0.02016

5. 16.5000 0.163 2.608 256.0000 0.02657

(18)

Lampiran 6. (Lanjutan)

 Kalibrasi serapan Kloramfenikol pada panjang gelombang 250.6 nm

No. Konsentrasi ( g/ml) (x) Absorbansi (y)

Perhitungan persamaan garis regresi

a =n ∑ xy − ∑ x ∑ yn ∑ x − Σx = . . . ² = .

= ̅ − ̅

= ̅ − ̅ = . − . . = .

Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾= ∑ − ∑ ∑

2. 10.0000 0.14λ 1.4λ00 100.0000 0.02220

3. 12.0000 0.181 2.1720 144.0000 0.03276

4. 14.0000 0.206 2.8840 1λ6.0000 0.04244

5. 16.5000 0.237 3.7λ20 256.0000 0.05617

(19)

Lampiran 6. (Lanjutan)

 Kalibrasi serapan Kloramfenikol pada panjang gelombang 259.2 nm

No. Konsentrasi ( g/ml) (x) Absorbansi (y)

Perhitungan persamaan garis regresi

a =n ∑ xy − ∑ x ∑ yn ∑ x − Σx = . . . ² = .

= ̅ − ̅

= ̅ − ̅ = . − . . = .

Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾= ∑ − ∑ ∑

2. 10.0000 0.21λ 2.1λ0 100.0000 0.047λ6

3. 12.0000 0.266 3.1λ2 144.0000 0.07076

4. 14.0000 0.304 4.256 1λ6.0000 0.0λ242

5. 16.5000 0.350 5.600 256.0000 0.12250

(20)

Lampiran 6. (Lanjutan)

 Kalibrasi serapan Kloramfenikol pada panjang gelombang 266.6 nm

No. Konsentrasi ( g/ml) (x) Absorbansi (y)

Perhitungan persamaan garis regresi

a =n ∑ xy − ∑ x ∑ yn ∑ x − Σx = . . . ² = .

= ̅ − ̅

= ̅ − ̅ = . − . . = .

Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾= ∑ − ∑ ∑

2. 10.0000 0.278 2.780 100.0000 0.07728

3. 12.0000 0.336 4.032 144.0000 0.112λ0

4. 14.0000 0.385 5.3λ0 1λ6.0000 0.14823

5. 16.5000 0.443 7.088 256.0000 0.1λ625

(21)

Lampiran 7. Perhitungan Kadar Teoritis dari Campuran Baku Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol

1. Hidrokortison Asetat

Pengulangan 1 (Penimbangan 50,6 mg)

Konsentrasi LIB I = 50,6 mg100 mL = 506,0000 µg/mL

Konsentrasi LIB II =5 mL x 506 µg/mL50 mL = 50,6000 µg/mL

Kadar Teoritis = 2 mL x 50,6 µg/mL10 mL = 10,1200 µg/mL

Pengulangan 2 (Penimbangan 50,6 mg)

Konsentrasi LIB I = 50,6 mg100 mL = 506,0000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 mL x 506 µg/mL50 mL = 50,6000 µg/mL

Kadar Teoritis = 2 mL x 50,6 µg/mL10 mL = 10,1200 µg/mL

Pengulangan 3 (Penimbangan 50,7 mg)

Konsentrasi LIB I = 50,7 mg100 mL = 507,0000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 mL x 507 µg/mL50 mL = 50,7000 µg/mL

Kadar Teoritis = 2 mL x 50,7 µg/mL10 mL = 10,1400 µg/mL

Pengulangan 4 (Penimbangan 50,8 mg)

Konsentrasi LIB I = 50,8 mg100 mL = 508,0000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 mL x 508 µg/mL50 mL = 50,8000 µg/mL

(22)

Lampiran 7. (Lanjutan)

Pengulangan 5 (Penimbangan 50,λ mg)

Konsentrasi LIB I = 50,λ mg100 mL = 50λ,0000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 mL x 50λ µg/mL50 mL = 50,λ000 µg/mL

Kadar Teoritis = 2 mL x 50,λ µg/mL10 mL = 10,1800 µg/mL

Pengulangan 6 (Penimbangan 50,6 mg)

Konsentrasi LIB I = 50,6 mg100 mL = 506,0000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 mL x 506 µg/mL50 mL = 50,6000 µg/mL

Kadar Teoritis = 2 mL x 50,6 µg/mL10 mL = 10,1200 µg/mL

2. Kloramfenikol

Pengulangan 1 (Penimbangan 50,6 mg)

Konsentrasi LIB I = 50,6 mg100 mL = 506,0000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 mL x 506 µg/mL50 mL = 50,6000 µg/mL

Kadar Teoritis = 1,6 mL x 50,6 µg/mL10 mL = 8,0λ60 µg/mL

Pengulangan 2 (Penimbangan 50,λ mg)

Konsentrasi LIB I = 50,λ mg100 mL = 50λ,0000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 mL x 50λ µg/mL50 mL = 50,λ000 µg/mL

(23)

Lampiran 7. (Lanjutan)

Pengulangan 3 (Penimbangan 50,7 mg)

Konsentrasi LIB I = 50,7 mg100 mL = 507,0000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 mL x 507 µg/mL50 mL = 50,7000 µg/mL

Kadar Teoritis = 1,6 mL x 50,7 µg/mL10 mL = 8,1120 µg/mL

Pengulangan 4 (Penimbangan 50,8 mg)

Konsentrasi LIB I = 50,8 mg100 mL = 508,0000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 mL x 508 µg/mL50 mL = 50,8000 µg/mL

Kadar Teoritis = 1,6 mL x 50,8 µg/mL10 mL = 8,1280 µg/mL

Pengulangan 5 (Penimbangan 50,λ mg)

Konsentrasi LIB I = 50,λ mg100 mL = 50λ,0000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 mL x 50λ µg/mL50 mL = 50,λ000 µg/mL

Kadar Teoritis = 1,6 mL x 50,λ µg/mL10 mL = 8,1440 µg/mL

Pengulangan 6 (Penimbangan 50,6 mg)

Konsentrasi LIB I = 50,6 mg100 mL = 506,0000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 mL x 506 µg/mL50 mL = 50,6000 µg/mL

(24)

Lampiran 8. Data Penimbangan Baku serta Kadar Teoritis dari Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol

Pengulangan Hidrokortison Penimbangan Asetat (mg)

Kadar Teoritis Hidrokortison

Asetat (µg/mL)

Penimbangan Kloramfenikol

(mg)

Kadar Teoritis Kloramfenikol

(µg/mL)

1 50,6000 10,1200 50,6000 8,0λ60

2 50,6000 10,1200 50,λ000 8,1440

3 50,7000 10,1400 50,7000 8,1120

4 50,8000 10,1600 50,8000 8,1280

5 50,λ000 10,1800 50,6000 8,0λ60

(25)

Lampiran 9. Contoh Perhitungan Kesetaraan Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol dalam Sediaan Krim

i. Data penimbangan krim merek X

Berat 10 tube berisi krim merek X = 127,2773 g Berat 10 tube kosong = 27,2016 g

Berat krim merek X = 127,2773 g – 27,2016 g = 100,0757 g

ii.Perhitungan Kesetaraan Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol dalam Sediaan Krim

Sediaan krim yang digunakan adalah krim merek X yang mengandung hidrokortison asetat 25 mg dan kloramfenikol 20 mg.

Ditimbang krim setara dengan 25 mg hidrokortison asetat, maka jumlah krim yang ditimbang adalahμ

Jumlah hidrokortison asetat dalam 10 tube = 10 tube x �� � x � = 2500 mg

= 2.5 g

x

= � . �. � = 1.0007 g

Kemudian dihitung kesetaraan kloramfenikol yang terkandung dalam1.0007 g krim

(26)

Lampiran 10. Data Penimbangan dan Serapan dari Krim Merek X

Pengulangan Penimbangan (gram) 220,6 Serapan pada Panjang Gelombang nm 241,8 nm 250,6 nm 25λ,2 nm 266,6 nm

1 1,0007 0,417 0,4λ1 0,43λ 0,352 0,276

2 1,0560 0,421 0,4λ1 0,43λ 0,352 0,276

3 1,0270 0,411 0,4λ2 0,447 0,342 0,288

4 1,0788 0,413 0,4λ5 0,448 0,34λ 0,288

5 1,0224 0,421 0,4λ1 0,445 0,348 0,276

(27)
(28)

Lampiran 12. Perhitungan Kadar Akurasi dari Hasil Matriks Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol

Pengulangan 1 hidrokortison asetat = ,, x 100,663% =100,58%

kloramfenikol = , , x λ8,8λ% = λ8,80%

Pengulangan 2 hidrokortison asetat = , , x 100,663% =100,54%

kloramfenikol = ,, x λ8,8λ% = λ8,83%

Pengulangan 3 hidrokortison asetat = ,

, x 100,663% =100,47% kloramfenikol = ,

, x λ8,8λ% = λ8,λ4% Pengulangan 4 hidrokortison asetat = ,

, x 100,663% =100,7λ% kloramfenikol = ,

, x λ8,8λ% = λλ,54% Pengulangan 5 hidrokortison asetat = , , x 100,663% =100,6λ%

kloramfenikol = ,, x λ8,8λ% = λ8,66%

Pengulangan 6 hidrokortison asetat = , , x 100,663% =100,47%

kloramfenikol = ,

, x λ8,8λ% = λ7,λ7%

Rata – rata akurasi dari perhitungan matriks Hidrokortison Asetat = 100,5λ%

(29)

Lampiran 13. Perhitungan Statistik Kadar Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol dalam Sediaan Krim Merek X

1. Kadar Hidrokortison Asetat

No.

(x) Kadar Akurasi

dari hasil

matriks (%) x - x (x - x)

2

1. 100,58 -0,01 0,0001

2. 100,54 -0,05 0,0025

3. 100,47 -0,12 0,0144

4. 100,7λ 0,2 0,04

5. 100,6λ 0,1 0,01

6. 100,47 -0,12 0,0144

x = 100,5λ (x - x)2 = 0,0814

SD =√∑ x−x 2=√ , - = √ , = 0,1276

Uji statistik pada taraf kepercayaan λ5% maka nilai α = 0,05 ; dk = n-1 = 6-1 = 5 Diperoleh ttabel= (1 – ½ α); dk

= (1 – 0,025); 5 = 0,λ75; 5 = 2,5706

Dasar penerimaan data jika t hitung≤ t tabel

t hitung = | x−x

S √⁄ |

t hitung 1 = |S √x-x | = | , - , | = 0,1λ1λ (diterima)

t hitung 2 = |S √x-x | = | , - , | = 0,λ5λ8 (diterima)

t hitung 3 = |S √x-x | = | , - , | = 2,3036 (diterima)

(30)

Lampiran 13. (Lanjutan)

t hitung 5 = |S √x-x | = | , , | = 1,λ1λ7 (diterima)

t hitung 6 = |S √x-x | = | , - , | = 2,3036 (diterima)

Data 4 ditolak karena nilai t hitung ≥ t tabel, maka data yang dipakai adalah data

1,2,3,5,6.

No.

(x) Kadar Akurasi

dari hasil matriks (%)

x - x (x - x)2

1. 100,58 0,03 0,000λ

2. 100,54 -0,01 0,0001

3. 100,47 -0,08 0,0064

5. 100,6λ 0,14 0,01λ6

6. 100,47 -0,08 0,0064

x = 100,55 (x - x)2 = 0,0334

SD =√∑ x−x 2=√ , ,- = √ , = 0,0λ138

Uji statistik pada taraf kepercayaan λ5% maka nilai α = 0,05 ; dk = n-1 = 5-1 = 4 Diperoleh ttabel= (1 – ½ α); dk

= (1 – 0,025); 4 = 0,λ75; 5 = 2,77645

Dasar penerimaan data jika t hitung ≤ t tabel

t hitung = | x−x

S √⁄ |

t hitung 1 = |S √x-x | = | , , | = 0,7341 (diterima)

t hitung 2 = |S √x-x | = | , - , | = 0,2474 (diterima)

(31)

Lampiran 13. (Lanjutan)

t hitung 5 = |S √x-x | = | , , | = 3,4257 (ditolak)

t hitung 6 = |S √x-x | = | , - , | = 1,λ576 (diterima)

Data 5 ditolak karena nilai t hitung ≥ t tabel, maka data yang dipakai adalah data

1,2,3,6.

No.

(x) Kadar Akurasi

dari hasil

matriks (%) x - x (x - x)

2

1. 100,58 0,06 0,0036

2. 100,54 0,02 0,0004

3. 100,47 -0,05 0,0025

6. 100,47 -0,05 0,0025

x = 100,52 (x - x)2 = 0,00λ

SD =√∑ x−x 2=√ ,- = √ , = 0,05477

Uji statistik pada taraf kepercayaan λ5% maka nilai α = 0,05 ; dk = n-1 = 4-1 = 3 Diperoleh ttabel= (1 – ½ α); dk

= (1 – 0,025); 3 = 0,λ75; 5 = 3,1824

Dasar penerimaan data jika t hitung≤ t tabel

t hitung = | x−x

S √⁄ |

t hitung 1 = |S √x-x | = | , , | = 2,1λ0λ (diterima)

t hitung 2 = |S √x-x | = | , , | = 0,7303 (diterima)

(32)

Lampiran 13. (Lanjutan)

t hitung 6 = |S √x-x | = | , - , | = 1,8248 (diterima)

Semua data diterima, maka kadar hidrokortison asetat sebenarnya adalahμ = (x̅ ± ttabel x S

√ ) %

= (100,52 ± 3,1824 x , 4 ) % = (100,52 ± 0,08715) %

2. Kadar Kloramfenikol

No. Kadar akurasi (x) hasil matriks

(33)

Lampiran 13. (Lanjutan)

t hitung 3 = |S √x−x | = | , , | = 0,7273 (diterima)

t hitung 4 = |S √x−x | = | , , | = 3,6364 (ditolak)

t hitung 5 = |S √x−x | = | ,− , | = 0,6303 (diterima)

t hitung 6 = |S √x−x | = | ,− , | = 3,λ758 (ditolak)

Data 4 dan 6 ditolak karena nilai t hitung ≥ t tabel, maka data yang dipakai adalah

data 1,2,3,5.

No. Kadar akurasi (x) hasil matriks

(%)

x - x (x - x)2

1. λ8,80 -0,01 0,0001

2. λ8,83 0,02 0,0004

3. λ8,λ4 0,13 0,016λ

5. λ8,66 0,15 0,0225

x = λ8,81  (x - x)2 = 0,03λλ

SD =√∑ x−x 2 = √ , - = √ , = 0,1153

Uji statistik pada taraf kepercayaan λ5% maka nilai α = 0,05 ; dk = n-1 = 4-1 = 3 Diperoleh ttabel= (1 – ½ α); dk

= (1 – 0,025); 3 = 0,λ75; 5 = 3,1824

Dasar penerimaan data jika t hitung≤ t tabel

t hitung =| x−x

S √⁄ |

t hitung 1 = |S √x-x | = | , - , | = 0,1735 (diterima)

(34)

Lampiran 13. (Lanjutan)

t hitung 3 = |S √x-x | = | , , | = 2,254λ (diterima)

t hitung 5 = |S √x-x | = | , , | = 2,601λ (diterima) Semua data diterima, maka kadar kloramfenikol sebenarnya adalahμ

= (x̅ ± ttabel x S

√ ) %

(35)

Lampiran 14. Perhitungan %KV (Koefisien Variasi) Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol

%KV = Sx x 100%

%KV Hidrokortison Asetat = , , x 100% = 0,05 %

(36)

Lampiran 15. Spektrum Serapan dari Larutan Standar Hidrokortison Asetat yang Dibuat Sebanyak 6 Kali Pengulangan

 Pengulangan 1

 Pengulangan 2

 Pengulangan 3

nm .

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

(37)

nm .

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

 Pengulangan 4

 Pengulangan 5

 Pengulangan 6

nm .

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

(38)

Lampiran 16. Spektrum Serapan dari Larutan Standar Kloramfenikol yang Dibuat Sebanyak 6 Kali Pengulangan

 Pengulangan 1

 Pengulangan 2

 Pengulangan 3

nm .

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

(39)

Lampiran 16. (Lanjutan)

 Pengulangan 4

 Pengulangan 5

 Pengulangan 6

nm .

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

(40)

Lampiran 17. Spektrum Serapan dari Larutan Baku Campuran Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol yang Dibuat Sebanyak 6 Kali Pengulangan

 Pengulangan 1

 Pengulangan 2

 Pengulangan 3

nm .

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

(41)

Lampiran 17. (Lanjutan)

 Pengulangan 4

 Pengulangan 5

 Pengulangan 6

nm .

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

(42)

Lampiran 18. Spektrum Serapan dari Sampel Sediaan Krim Merk X yang Dibuat Sebanyak 6 Kali Pengulangan.

 Pengulangan 1

 Pengulangan 2

 Pengulangan 3

nm .

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

(43)

Lampiran 18. (Lanjutan)

 Pengulangan 4

 Pengulangan 5

 Pengulangan 6

nm .

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

A

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

(44)
(45)
(46)

Gambar

Gambar Sampel yang Mengandung Hidrokortison Asetat dan
Gambar 3. Neraca analitik (Mettler Toledo)

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Aplikasi permainan Mata Jeli yang dibuat dengan menggunakan JavaScript ini dapat memberi kemudahan kepada user yang ingin memainkan sebuah permainan yang tidak rumit dan sederhana

[r]

[r]

These particular kinematics generate a 2-D discrete workspace, meeting the specifications established for the de- sign of the flexible structure. 2, the workspace is composed of

[r]

Usman (2002: 35) melibatkan pemahaman sebagai bagian dari domain kognitif hasil belajar. Ia menjelaskan bahwa pemahaman mengacu kepada kemampuan memahami makna

[r]