• Tidak ada hasil yang ditemukan

29 herman dwi surjono Pembelajaran Berbasis TIK 2012sm

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "29 herman dwi surjono Pembelajaran Berbasis TIK 2012sm"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Herman Dwi Surjono, Ph.D. Dosen FT dan Ka Prodi TP S2 PPs UNY

[email protected] atau @gmail.com http://blog.uny.ac.id/hermansurjono

http://herman.elearning-jogja.org http://www.facebook.com/hermands

P

Pe

em

mb

be

ella

ajja

arra

an

n

B

Be

errb

ba

as

siis

s T

TIIK

K

((E

E--lle

ea

arrn

niin

ng

g))

1

Pelatihan E-learning di SMK N 2 Tarakan Kaltim 6 - 7 Januari 2012

Learning: dahulu vs sekarang

Tantangan Peran Guru

Teacher-centered learning

Student-centered learning

3

Skill abad 21 (Wagner)

1. mampu berfikir kritis dan memecahkan masalah

2. mampu bekerja sama

3. mampu berubah dengan cepat dan beradaptasi

4. mempunyai inisiatif dan berjiwa enterprenership

5. mampu berkomunikasi secara efektif baik lisan maupun tertulis

6. mampu mengakses dan menganalisis informasi

7.  mempunyai keingintahuan tinggi.

4

Mengapa menggunakan

TIK?

5

P Pootteennssii

T TIIKK

Perluasan Akses

Peningkatan Efisiensi

Peningkatan Kualitas Pembelajaran Peningkatan Kualitas Pengajaran Peningkatan

Skill Belajar

Terus menerus Perencanaan & Manajemen

Hubungan Komunitas

Potensi TIK dalam Pendidikan

(2)

Cakupan TIK dalam

Pendidikan

 ICT as a subject (ilmu komputer)

 ICT as a tool to innovate teaching-learning practice (konten digital, multimedia)  ICT as a productivity tool (pengolah kata,

angka, gambar)

 ICT as an administrative tool (sistem informasi akademik)

 ICT as an expanding learning opportunity (web pembelajaran, e-Learning)

7

Implementasi TIK tidak

mudah, apa syaratnya?

8

Kondisi Prasyarat

 Guru dan siswa harus mempunyai akses yang mudah ke perangkat teknologi termasuk koneksi Internet

 Tersedianya konten digital (bahan ajar) yang mudah dipahami guru dan siswa  Guru harus punya pengetahuan dan

ketrampilan menggunakan teknologi dan sumber daya guna membantu siswa mencapai standar akademik.

9

Pembelajaran berbasis TIK

 Pembelajaran berbasis komputer (CBL)

 CD pembelajaran  Multimedia pembelajaran  Aplikasi tutorial

 Games, dll

 Pembelajaran berbasis web (WBL)

 E-learning  Virtual lab

 Website (situs pembelajaran, personal, blog, facebook, dll)

10

Multimedia Pembelajaran

 Multimedia pembelajaran merupakan salah satu bentuk alat bantu pembelajaran berbasis komputer yang didukung

berbagai komponen multimedia seperti teks, suara, gambar, dan video.  Program komputer yang berisi materi

pembelajaran dengan tahap-tahap yang mudah dipelajari siswa.

 Program itu mendukung pembelajaran individual

Strategi dalam

Multimedia Pembelajaran

 Tutorial

 Drill and Practice  Simulasi

(3)

E-learning

 E-learning adalah pembelajaran yang memanfaatkan dukungan teknologi informasi (Internet).

 Melalui e-learning, materi pembelajaran dapat diakses dari mana saja dan kapan saja.

 Istilah e-learning populer semenjak teknologi internet memasyarakat.

13 Eth ic a l Insti tutio nal R es ourc e Su pp ort

On-line and off-line resources & support

Management e-Learning Pedagogical Eval uatio n Te ch no lo gic al In te rfa c e D e s ig n

Learning and teaching issues Infrastructure, hardware and software Physical layout and navigation Content development and maintenance Academic, administrative & student services Ethical considerations in e-learning Assessment of learner, evaluation of learning environment

Komponen e-Learning

1.  e-Learning System

  Learning Portal

  Learning Management System (LMS)

2.  e-Learning Content

  Multimedia-based Content

  Text-based Content

3.  e-Learning Infrastructure

  Server and Client

  Network   Teleconference

Implementasi E-learning

 Implementasi e-learning sangat bervariasi

mulai dari yang sederhana hingga yang terpadu

 Flexible dan distributed

 Asynchronous (any time, any place),

synchronous (real time, any place), blended/hybrid (campuran)

 Trend E-learning saat ini sering

diimplementasikan dengan paradigma pembelajaran on-line terpadu dengan menggunakan LMS.

LMS

(Learning Management

Systems)

Adalah paket perangkat lunak untuk:  menyampaikan materi pembelajaran

dan resources on-line (berbasis web)  mengelola kegiatan pembelajaran serta

hasil-hasilnya

 menilai, memonitor, melacak, menyimpan,

dan administrasi

 memfasilitasi interaksi, komunikasi, kerjasama antar guru dan siswa

Fitur LMS

 Kustomisasi: theme, block, module  Manajemen: user, kelas, course  Materi pembelajaran: teks, multimedia  Komunikasi: forum diskusi, chat,

conference

 Evaluasi: quiz, assignment (tugas)  Lain-lain: scorm, glossary, survey,

(4)

Fasilitas dalam LMS

Fasilitas untuk administrator  mengatur tampilan portal web  menentukan rules

 mengatur registrasi  backup dan restore  maintenance

19

Fasilitas dalam LMS

Fasilitas untuk guru

 memasukkan materi/resources  melakukan evaluasi (quiz, tugas)  mengelola nilai

 melacak aktivitas  backup dan restore

 Mengelola siswa, course, dan file  melakukan interaksi dan komunikasi

20

Fasilitas dalam LMS

Fasilitas untuk siswa

 memilih dan mengikuti pembelajaran  mengerjakan dan mengirimkan tugas/

quiz

 bekerjasama, berinteraksi, berkomunikasi, dll

21

LMS yang ada di dunia?

 LMS Komersial (Licensed)

 WebCT  Blackboard, dll.

 LMS Open Source

 Moodle

 Claroline  Manhattan  Atutor  Dll.

Moodle

 Modular Object Oriented Developmental Learning Environment

Kategori User dalam Moodle

(5)

Contoh portal e-learning

Contoh halaman course

Perlu kita ketahui

 Mengajar melalui web tidak sekedar menaruh file dari buku ke web atau sekedar membuat web dengan berbagai ilustrasi yang colorful.

 Web pembelajaran atau e-learning perlu dibuat dengan memperhatikan dan mengakomodasi rancangan

instruksional dan web design.

Rancangan Instruksional

 Menganalisis kebutuhan siswa  Menilai lingkungan pengajaran

 Memperhatikan gap kondisi siswa saat ini dan kondisi ideal:

 pengetahuan, sikap, ketrampilan

 Menentukan skenario pembelajaran:

 Kompetensi lulusan, SK-KD  Tujuan

 Materi pembelajaran

 Indikator

 Soal tes

 Aktivitas pembelajaran

Prinsip web design (1)

 Konsistensi layout, navigasi, teks,

background

 Indikator halaman (identitas, progress,

header)

 Teks: ringkas/padat, bullets, font jelas, warna

kontras, garis bawah hanya untuk links

 Gambar: relevan, caption dekat, resolusi dan

ukuran proposional

 Audio/video/animasi: meaningful, relevant,

simple, short segments

 Modifikasi presentasi dari buku atau

hardcopy

Prinsip web design (2)

 Pemanfaatan Multimedia, Hyperlinks, dan Online Communication dengan tepat

 Multimedia merujuk pada penggunaan berbagai format media secara simultan seperti teks, gambar, suara, animasi, video

 Hyperlinks menghubungkan satu file/lokasi ke

file/lokasi yang lain

 Online Comunications: forum diskusi, ruang

(6)

Menyiapkan Materi

C Semua bahan ajar harus dibuat dalam format digital.

C Bahan ajar yang besar (mis: satu diktat) perlu dibagi-bagi menjadi per topik.

C Dokumen dapat berupa: html, txt, doc, pdf, ppt, xls, jpg, swf, zip, mp3, mpeg, mov, wmv, dll.

C Ukuran file dianjurkan tidak terlalu besar (maksimum 5 MB)  dikompres

C File-file ini perlu diorganisir sehingga mudah ditemukan dan digunakan.

 Program Mapping berguna sebagai persiapan imlementasi e-learning apakah menggunakan LMS, authoring tools, atau pemrogranman web lainnya.

No Topik Dokumen Gambar/ Animasi Audio/ Video Tes/Quiz/ Tugas Waktu Link: URL Metode

Mata Pelajaran    :

Kelas/Semester    : 

Guru      :

Standar Kompetensi  :

Kompetensi Dasar  :

Tujuan Pembelajaran  : 

Program Mapping

32

Kendala implementasi

e-learning

 Resistensi guru terhadap teknologi baru  Kurangnya penghargaan bagi pelaku

elearning

 Rendahnya support dari pimpinan  Keterbatasan infrastruktur

33

Kesimpulan

 Perkembangan teknologi e-learning sangat pesat

 E-learning dapat dimanfaatkan untuk mendukung aktivitas pembelajaran baik di dalam maupun di luar kelas.

 Perlu dukungan pimpinan dan staff guru agar e-learning dapat berjalan sesuai harapan.

 Peranan guru tidak dapat digantikan oleh e-learning

34

Referensi

Dokumen terkait

Dari masalah di atas, akan dibuat aplikasi berbasis web dengan memanfaatkan file .srt yang dimiliki atau dipersiapkan khusus dalam sebuah file video untuk kemudian disimpan

   Perlu dukungan pimpinan dan staff guru agar elearning dapat berjalan sesuai harapan (mulai dari pengembangan bahan ajar on-line, pengembangan e-Learning, dan penggunaan

   Tombol bisa berupa teks, icon, atau gambar    Bila berupa icon/gambar harus yg lazim.    Konsisten dalam hal bentuk/tampilan, fungsi, posisi    Ukuran tombol

Sistem pembelajaran berbasis web yang akan dibuat dengan berbagai fitur yang menyediakan form untuk mengunggah materi yang dapat dilakukan oleh guru yang mengajar

Di samping itu, media juga dirancang secara khusus untuk kepentingan pembelajaran (by design). Guru merancang sendiri media atau teknologi yang akan dipakai dalam

4) Pembelajaran memberikan pengalaman langsung yang bermakna bagi peserta didik. 5) Menanamkan konsep dari berbagai mata pelajaran atau bahan kajian dalam

Dinamika zaman terus bergulir dengan berbagai perubahan kebutuhan. Seperti makanan dan minuman menjadi industri yang tidak sekedar menghasilkan makanan atau

Alamat Web Buku: https://drive.google.com/file/d/1I1dYkAeHpGvH YzlniXIAITUXnYUNszUV/view?usp=sharing Kategori Hasil Pemikiran atau hasil pemikiran yang dipublikasikan dalam bentuk