• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II. Kajian Pustaka

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAB II. Kajian Pustaka"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

7

Ada banyak kasus – kasus permasalahan tentang Sistem Informasi Geografis dalam penentuan lokasi, dari hasil kajian pustaka yang dilakukan,

banyak ditemukan buku, tesis, paper, artikel maupun jurnal ilmiah yang

membahas tentang lokasi suatu fasilitas. Beberapa diantaranya adalah penentuan

lokasi pusat perbelanjaan, pengaturan tata lahan kota, lokasi wisata kuliner, lokasi

pariwisata dengan rute terpendek, namun pembahasan secara khusus tentang

Sistem Informasi Geografis untuk pemetaan daerah rawan gempa tektonik di

Daerah Istimewa Yogyakarta serta jalur evakuasi korban gempa dengan rute

terpendek belum pernah dilakukan.

Hartono (2005) melakukan penelitian tentang Penentuan Lokasi Sekolah

dengan Pendekatan Geografis, penelitian ini menekankan masalah penentuan

lokasi yang tepat untuk membangun sekolah baru dimana rancangan sistem

diimplementasikan dalam bentuk program aplikasi yang berbasis SIG yang

menghasilkan suatu lokasi pemilihan untuk dibangun sekolah berdasarkan kriteria

yang ditetapkan pada setiap faktor.

Syauqi (2006) melakukan penelitian tentang Sistem Informasi geografis

lokasi warnet di wilayah kotamadya Surakarta, Penelitian ini melakukan analisa,

desain, dan mengimplementasikan SIG sehingga dapat : Membuat pemetaan

dengan jelas mengenai lokasi warnet yang ada di wilayah Kotamadya Surakarta ;

Memberikan informasi yang akurat tentang fasilitas dan lokasi warnet yang ada di

wilayah Surakarta. Informasi yang disajikan dapat mendekati keakuratan, karena

penyaringan data pada saat query kriteria dapat mengecilkan ruang pencarian, sekaligus menghasilkan informasi yang mendekati harapan pengguna. Hasil

pencarian selain berbentuk data teks juga dihasilkan dalam bentuk visual ( peta

lokasi ), data dalam bentuk visual ini menunjukkan pada peta dimana posisi atau

letak warnet berada, sistem ini diharapkan dapat bekerja pada komputer dengan

(2)

Setyohadi (2006) melakukan penelitian tentang Sistem Informasi Spasial

Lokasi rumah kos di wilayah Yogyakarta. Sistem Informasi Spasial dibutuhkan

seseorang untuk dapat memilih rumah kos sesuai dengan kriteria yang

diinginkannya. Selain kemampuan untuk menetapkan objek rumah kos, sistem

akan memberikan informasi yang berasal dari objek yang bersangkutan.

Mukhlis (2006) melakukan penelitian tentang Sistem Informasi Geografis

sebagai alat bantu untuk menentukan lokasi pemberian dana bantuan SD di

Banjarbaru Kalimantan Selatan, Penelitian ini melakukan analisa, desain dan

mengimplementasikan sistem untuk menentukan lokasi pemberian dana bantuan

SD berbasis Sistem Informasi Geografis, sehingga dapat dipakai sebagai alat

bantu bagi Dinas Pendidikan pemerintahan kota Banjarbaru dalam pemberian

dana bantuan dengan memvisualisasikan data spasial dan mengquerykan data spasial yang diperlukan dalam hubungannya dengan sebaran dana bantuan yang

akan diberikan.

Haryanto (2008) melakukan penelitian tentang Implementasi WAP pada

Telepon Seluler untuk Pencarian Rute Jalan Terpendek menggunakan Algoritma

Dijkstra (Studi kasus: Kota Surakarta). Penelitian ini melakukan pengembangan sistem yang memanfaatkan teknologi komputer dan teknologi komunikasi,

khususnya yang berbasis WAP serta algoritma Dijkstra, sebagai navigasi bagi pengguna jalan yang berkunjung di Surakarta. Dalam navigasi perjalanan tersebut

terdapat beberapa informasi kondisi jalan dan mengetahui rute terpendek.

Sunjaya (2008) melakukan penelitian tentang Sistem Informasi Geografis

Wisata Kuliner di Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini membuat

perancangan Sistem Informasi Geografis untuk pencarian lokasi wisata kuliner di

Daerah Istimewa Yogyakarta berdasarkan data spasial dan non-spasial yang

dimiliki oleh wisata kuliner dan menampilkannya secara visual pada peta.

Yuhanto (2008) menulis Sistem Informasi Geografis Radio FM di

Yogyakarta, Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana Balai

Monitoring (Balmon) spectrum dan orbit satelit mengetahui tentang lokasi, daerah

(3)

penggunaan radio frekuensi. Balmon dapat mencari lokasi, melihat daerah

cakupan radio serta monitoring/pengukuran parameter teknis di lapangan dengan

mudah serta membantu Balmon untuk mencari radio FM berdasarkan

kabupaten/kodya, nama radio, frekuensi, dan nama jalan serta untuk

memonitoring field strength radio FM di Yogyakarta.

Ismanto (2008) melakukan penelitian tentang Sistem Informasi Geografis

untuk penentuan arahan fungsi pemanfaatan lahan di Kabupaten Merauke Provinsi

Papua, penelitian ini membuat Sistem Informasi Geografis yang dapat

menentukan arahan fungsi pemanfaatan lahan, dapat menampilkan informasi

kawasan menurut fungsi pemanfaatan lahan yang berada di kabupaten Merauke

yakni kawasan penyangga, kawasan budidaya tanaman tahunan serta kawasan

budidaya tanaman semusim dan permukiman.

Dwidasmara (2009), melakukan penelitian dengan judul Sistem Informasi

Geografis berbasis SVG untuk perjalanan Wisata dengan Dukungan Teknologi

Mobile dan Pencarian Rute Terpendek dengan Algoritma Dijkstra. Penelitian ini membuat Sistem Informasi Geografis dengan memetakan daerah wisata di Bali

dan mampu mencarikan rute terpendek yang bisa dilewati wisatawan yang bisa

diakses lewat web dan mobile.

Tabel 2.1. Ringkasan referensi penelitian

Penulis Judul Tahun Sistem Domain

Hartono Penentuan Lokasi Sekolah dengan Pendekatan Geografis

2005 SIG untuk

menentukan Lokasi Sekolah berdasarkan kriteria yang sudah ditetapkan

Menentukan Lokasi Sekolah

Syauqi SIG Lokasi Warnet di wilayah Kodya Surakarta

2006 SIG untuk pemetaan lokasi dan fasilitas warnet yang ada di Surakarta

(4)

Penulis Judul Tahun Sistem Domain Setyohadi Sistem Informasi

Spasial Lokasi Rumah Kos di Wilayah Yogyakarta

2006 Sistem Informasi untuk menampilkan lokasi rumah kos di Yogyakarta

Pemetaan lokasi rumah kos di Yogyakarta

Mukhlis SIG sebagai alat bantu untuk menentukan lokasi pemberian dana bantuan SD di Banjarbaru

Kalimantan Selatan

2006 SIG yang mampu menganalisa, mendesain dan mengimplementasika n system untuk pemberian dana

Haryanto Implementasi WAP pada Telepon Seluler untuk Pencarian Rute Terpendek

menggunakan Algoritma Dijkstra (studi kasus : Kota Surakarta)

2008 WAP pada Telepon Seluler untuk pencarian rute terpendek di Kota Surakarta

Sunjaya Sistem Informasi Geografis Wisata Kuliner di Daerah Istimewa Yogyakarta

2008 SIG untuk pencarian lokasi wisata kuliner di Yogyakarta dan menampilkan peta wisata kuliner di Daerah

Istimewa Yogyakarta

Yuhanto Sistem Informasi Geografis Radio FM di Yogyakarta

2008 SIG yang memudah Balai Monitoring untuk mencari lokasi, melihat daerah cakupan radio, serta mencarian radio FM

(5)

Penulis Judul Tahun Sistem Domain Dwidasm

ara

Sistem Informasi Geografis berbasis SVG untuk perjalanan Wisata dengan Dukungan Teknologi Mobile dan Pencarian Rute Terpendek dengan Algoritma Dijkstra

2009 SIG yang dapat menampilkan peta wisata di Bali dan dapat memberikan informasi jalur terpendek yang bisa dilewati wisatawan yang bisa diakses baik lewat web maupun lewat handphone

Memetakan daerah wisata dan penentuan rute terpendek yang bisa dilewati di Bali

Iskandar Sistem Informasi Geografis untuk Pemetaan Daerah Rawan Gempa Tektonik di Yogyakarta serta Jalur Evakuasi Korban Gempa dengan Rute Terpendek

2012 SIG Pemetaan daerah rawan gempa

tektonik dan penentuan jalur terpendek untuk evakuasi korban gempa tektonik di Yogyakarta

Referensi

Dokumen terkait

This thesis entitled “The Students’ Ability in Making Simple Sentences by Using Preferences at the First Semester of the Eighth Grade of SMP Muhammadiyah

Mitra dalam kegiatan IbM Home Industry Rengginang “Cita Rasa” dan Fajar Raya” yang berlokasi di Desa Rasau Jaya I. Permasalahan mitra yaitu pada kualitas produk, ruang

[r]

(seperti kegiatan fumigasi) 1 tahun 2 tahun Musnah 3 Persetujuan Jadwal Retensi Arsip (JRA) Sampai Ditetapkan 3 tahun Permanen 4

Metode penelitian hukum normatif menggunakan sumber data berupa sumber data primer, sumber data sekunder dan sumber data tersier. a) Sumber data primer berupa

Jaminan sosial yang dioperasikan oleh BPJS Kesehatan di dalamnya menggunakan sistem asuransi merupakan persoalan yang baru, sehingga menarik untuk diteliti dalam perspektif

"Moving from place to place In search of subslstance or to escape a strange foe from time immemorial have spread over greater part of the world surface. Within recorded

Kata Kunci : Hi-Tech Mall , Elektronik, E-sistem Surabaya merupakan kota terbesar kedua di Indonesia, dengan kepadatan penduduk yang sangat pesat dan permintaan akan kebutuhan alat