• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III IDENTIFIKASI DATA. A. Identifikasi Data Objek

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III IDENTIFIKASI DATA. A. Identifikasi Data Objek"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

IDENTIFIKASI DATA

A. Identifikasi Data Objek

1. Kenred Kopi Gayo

Gambar 3.1 Kenred Coffee

Gambar 3.2 Logo Kenred Coffee

Sejarah Berdirinya Kenred Kopi Gayo

Tanah Gayo merupakan penghasil salah satu biji kopi terbaik di dunia, sehingga tidak sedikit masyarakat Gayo yang menggantungkan hidupnya dari

(2)

hasil biji-biji kopi yang mereka jual. Maraknya pengusaha kopi Gayo (Gayo : toke kupi) yang kini mulai mengembangkan usahanya dengan membuka cafe-cafe penyedia specialty coffee yang diolah sedemikian rupa sehingga menjadikan rasa kopi arabika nomor satu didunia.

Salah satunya adalah Darul Aman, warga asli Kampung Kenawat Redelong Kabupaten Bener Meriah ini telah mendirikan Kenred Coffee sejak tahun 2012. Kenred sendiri diambil dari singkatan Kenawat Redelong, karena memang Darul Aman menggunakan kopi dari daerah ini untuk diolahnya menjadi kopi yang dikemasnya. Darul Aman telah mempelajari dan mendalami ilmu tentang kopi sejak tahun 1995. Tujuan awal Darul Aman mendrikan Kenred Coffee ini adalah untuk membagi pengetahuannya kepada masyarakat, terutama masyarakat Aceh agar mengalihkan pola kebiasaan masyarakat yang biasanya mengonsumsi kopi robusta (akibat jaman penjajahan) untuk menggantinya dengan kopi arabica. Darul Aman mempercayai tentang kualitas kopi arabica yang memiliki cita rasa yang lebih unggul dan memiliki dibanding kopi robusta, terlebih lagi kopi robusta memiliki tingkat keasaman lebih tinggi sehingga kurang baik untuk kesehatan.

Gerai pertama Kenred Cafe dibuka pertama kali pada tanggal 07 November 2011 di Kota Simpang Tiga Redelong Bener Meriah – Aceh tepat di depan Masjid Babussalam untuk memperkenalkan kopi Arabica Gayo Specialty yang berkualitas tinggi dengan menawarkan gaya hidup minum kopi di coffee shop yang menggunakan peralatan pengolahan kopi yang modern. Di Kenred Cafe masyarakat dapat menikmati kopi yang langsung di

(3)

proses begitu di pesan mulai dari penggilingan biji roasting yang menghasilkan aroma khas Arabica Gayo dan dibuat dengan coffee maker atau diseduh yang disajikan untuk para pecinta kopi.

Kenred Cafe selalu menyajikan Kopi Arabica Gayo Specialty yang di Proses dan di olah dengan standart pengolahan Kenred Coffee. Kenred Cafe memiliki menu yang standart International dengan penyajian oleh Barista yang terlatih dan Kenred juga menyisipkan menu-menu khas Kenred Cafe. Di Kenred Cafe dapat ditemui beberapa pilihan menu kopi yang berbahan dasar Arabica Gayo Specialty yang disajikan secara cepat dengan beberapa menu yang original seperti Espresso, Black Coffee, Americano dan kopi seduh dan menu Blend Coffee yang meracik Arabica Gayo Specialty dengan Susu murni dan berbagai tambahan lain seperti Coklat, Mocha, Vanilla dan lain-lain.

Arabica Gayo Specialty yang dihasilkan dari kebun sendiri dan beberapa petani binaan dengan standart processing pengolahan dari awal sampai akhir yang langsung diawasi oleh Kenred Coffee dengan sistem pertanian organik.

Usaha yang digeluti Darul Aman yang menunjukkan pengetahuan tentang kopi masyarakat kini mulai berkembang. Dapat dilihat dari usaha-usaha cafe coffee sepanjang jalan Teritit hingga Pondok Baru di Kabupaten Bener Meriah, belasan usaha seperti yang digeluti Darul Aman kian menjamur, belum lagi didaerah-daerah lain dan Kabupaten tetangga Aceh Tengah, cafe-cafe coffee setiap harinya ramai dikunjungi pembeli yang mulai

(4)

paham akan cita rasa kopi sebenarnya ada pada kopi arabika bukan sebaliknya pada kopi robusta.

Keinginan besar Darul Aman untuk menjadikan semua masyarakat Gayo yang umumnya pecandu kopi mulai beralih ke kopi arabika meninggalkan kebisaan lama dengan kopi robustanya menjadi tantangan terberat. Dia tak menjadikan usaha-usaha cafe coffe yang kian menjamur sebagai saingan, akan tetapi sebagai mitra dan media sharing dalam pencerdasan kepada masyarakat tentang kopi arabika terbaik didunia ini. Darul Aman yang mempelajari karakter kopi secara otodidak dan melakukan

sharing dengan senior-seniornya, kini dapat membuat cita rasa kopi khas

yang dikenal orang-orang dengan sebutan “cita rasa Kenred”. Pada pameran kopi yang diselenggarakan beberapa waktu lalu kopi racikan Kenred pernah menyabet cita rasa terbaik.

2. Data Produk

Saat ini Kenred Coffee memproduksi kopi dalam bentuk bijan dan kopi bubuk dalam kemasan mulai dari 100gr, 200gr, 250gr hingga kiloan, kopi yang digunakan untuk Kenred Cafe adalah kopi Arabica Gayo Specialty

Hight Class Quality, Arabica Gayo Medium Quality, Arabica Long Berry,

Arabica Pea Berry dan Luwak. Dari masing jenis produk tersebut harus dilakukan proses pengolahan oleh Kenred Coffee mulai dari proses gelondong/cherry sampai menjadi biji roasting atau bubuk. Harganya pun bervariasi, mulai dari Rp15.000 hingga Rp340.000 per kemasannya.

(5)

a. Arabica Gayo Specialty High Class - Rp. 250.000/kg

- Rp. 200.000/200gr

Kopi Arabica yang dihasilkan dari kebun petani Kenred yang sudah mengikuti standar yang ditetapkan oleh Kenred Coffee dengan varitas Gayo 1 dan Gayo 2 yang di proses secara Full Wash dan di proses dengan Standart Processing Kenred Coffee dengan kadar air minimal 14% trase 0% dan sudah lulus Cuping Test dan Medium Roasting. b. Arabica Gayo Specialty Medium Class

- Rp. 200.000/kg - Rp. 50.000/kg

Kopi Arabica yang dihasilkan dari kebun petani Kenred yang sudah mengikuti standar yang ditetapkan oleh Kenred Coffee dengan varitas Gayo 1 dan Gayo 2 yang proses secara Semi Wash dan di proses dengan Standart Processing Kenred Coffee, kadar air minimal 14% trase 0%, sudah lulus Cuping Test oleh Kenred Cupper dan Medium Roasting.

c. Arabica Gayo Premium Class

- Rp. 150.000/kg - Rp. 30.000/200gr - Rp. 15.000/100gr

Kopi Arabica Gayo konvensional yang diperoleh dari pengolah atau pengumpul kopi yang sudah memenuhi kreteria Kenred Coffee seperti kadar air maksimal 14% trase 0 – 5%, sudah lulus Cuping Test oleh Kenred Cupper dan Medium Roasting.

(6)

d. Arabica Long Berry - Rp. 300.000/kg - Rp. 75.000/250gr

Kopi Arabica Long Berry yang di peroleh dari para petani binaan Kenred Coffee yang sudah sesuai dengan Creteria Long Berry Kenred Coffee, kadar air maksimal 14% trase 0%, sudah lulus Cuping Test oleh Kenred Cupper dan Medium Roasting.

e. Arabica Pea Berry

- Rp. 340.000/kg - Rp. 85.000/250gr

Kopi Arabica Pea Berry adalah Kopi biji tunggal atau kopi jantan yang diperoleh dari pemasok Kenred Coffee yang sudah sesuai dengan

Creteria Pea Berry Kenred Coffee, Kadar air minimal 14% dan trase

0%, sudah lulus Cupping Test oleh Kenred Cupper dan Medium

Roasting.

f. Arabica Luwak Lestemus - Rp. 750.000/kg - Rp. 75.000/100gr

Arabica luwak liar yang diperoleh dari para pemasok Kenred Coffee yang sudah memenuhi standar proses Luwak dengan kadar air maksimal 14% dan trase 0%, sudah lulus Cupping Test oleh Kenred

(7)

Gambar 3.3 Produk Kenred Coffee

3. Data Pemasaran

Hingga saat ini usaha pemasaran yang dilakukan Kenred Coffee sudah cukup luas, jangkauan pemasarannya selain sudah beredar di Indonesia, namun juga sudah diekspor ke beberapa negara lain dengan omset sekitar 25-30 juta perbulannya.

4. Data Konsumen

Konsumen dari Kenred Coffee adalah konsumen dari segmentasi kelas sosial menengah keatas. Hal tersebut karena produk yang ditawarkan memang relatif mahal. Produk yang dihasilkan oleh Kenred Coffee memiliki

(8)

kualitas yang tidak diragukan lagi karena sudah melewati tahap-tahap produksi berstandar Internasional yang mengakibatkan kualitas kopi produksi Kenred Coffee menempati kualitas kelas dunia. Yang menjadikan para penikmat kopi tidak segan untuk merogoh kantongnya untuk mencoba dan bertahan pada cita rasa khas Kenred Coffee.

Alasan para konsumen Kenred Coffee terus mengkonsumsi produk-produk Kenred Coffee tidak lain karena cita rasa dan aromanya yang khas sehingga membuat mereka enggan berpindah ke rasa yang lain.

5. Promosi

Usaha promosi yang telah dilakukan oleh Kenred Coffe sampai saat ini yaitu berupa Logo dan kemasan. Selain dari mulut ke mulut Kenred Coffee juga telah mengikutsertakan produknya ke beberapa pameran, dan mengunggah beberapa informasi tentang produknya ke sejumlah blog dan akun-akun media sosial yang bersifat online. Kenred Coffee memasarkan produknya melalui reseller yang berawal dari kerabat-kerabat dekat, mengekspor dalam jumlah besar ke luar negeri, dan menjualnya ke beberapa toko online.

6. Target

a. Target Market

Target Market dari Kenred Coffee dapat di klarifikasikan sebagai

berikut:

(9)

Wilayah yang dicakup meliputi seluruh Indonesia dan Internasional.

2) Segmentasi Demografis

 Usia : 25-60 tahun

 Jenis Kelamin : Laki-laki dan perempuan

 Kelas Sosial : Menengah keatas

 Pendidikan : SMA dan Perguruan Tinggi

3) Segmentasi Psikografis

Mereka yang gemar akan kopi dan orang-orang yang memiliki kebiasaan meminum kopi hitam.

b. Target Audience

Target Audience dari Kenred Coffee dapat di klarifikasikan sebagai

berikut:

1) Segmentasi Geografis

Wilayah yang dicakup meliputi Aceh dan Jakarta. 2) Segmentasi Demografis

 Usia : 25-60 tahun

 Jenis Kelamin : Laki-laki dan perempuan

 Kelas Sosial : Menengah keatas

 Pendidikan : Perguruan Tinggi

3) Segmentasi Psikografis

Para penikmat kopi dan memiliki prioritas yang kuat akan gaya hidup.

(10)

B. Komparasi

1. KOMOS Coffee

Gambar 3.4 Logo KOMOS Coffee

Sumber: https://komosjourney.wordpress.com/journey/

Gambar 3.5 Produk KOMOS Coffee

Sumber: https://komosjourney.wordpress.com/journey/

KOMOS Coffee , berdiri sejak tahun 2010 yang merupakan usaha perseorangan yang didirikan oleh Tommy Harvie. Pada awal mulanya produksi kopi hanya dikhususkan untuk konsumsi pribadi dan dibagikan ke beberapa kolega terdekat. Namun seiring berjalannya waktu ternyata banyak mendapat apresiasi positif sehingga diputuskan untuk memulai usaha produksi lebih intensif.

Pertengahan 2010, KOMOS Coffee mulai memasarkan produk secara online pada forum jual beli Kaskus. Pada awalnya respon pasar belum sesuai

(11)

dengan yang diinginkan. Setelah dilakukan beberapa pengembangan produk, respon pasar terlihat meningkat. Sejak Tahun 2011 KOMOS Coffee telah memiliki banyak reseller yang memasarkan produk secara online maupun offline.

Produk utama KOMOS Coffee adalah kopi luwak liar arabica , yang terdiri dari 4 varian produk meliputi : kopi luwak gayo, kopi luwak lintong , kopi luwak mandheling dan kopi luwak peaberry.

Kelebihan yang ditawarkan dari ke – 4 produk tersebut antara lain :

1. Bahan baku langsung diperoleh dari petani binaan (tanpa perantara). 2. Hanya menggunakan luwak liar (bukan luwak ternak atau tangkaran). 3. Quality Control dengan proses sortir dan uji cupping secara rutin terutama

untuk bahan baku yang baru.

4. Packaging one way valve menjamin kopi dalam keadaan fresh.

5. Bersertifikat halal (MUI), dinkes P-IRT, dan Authentic (pemerintah daerah setempat).

Sejak mei 2011 sampai sekarang, KOMOS Coffee telah mempunyai outlet penjualan di beberapa hotel berbintang seperti Hermes Palace Hotel, Grand Nanggroe Hotel dan Oasis Atjeh Hotel. Ketiga hotel tersebut berlokasi di Kota Banda Aceh. Jangkauan pemasaran KOMOS Coffee pun telah mencakupi seluruh Indonesia bahkan penjualan Internasional. Majalah informasi ekonomi dan bisnis Aceh Economic Review (AER) pernah memuat KOMOS Coffee dalam salah satu rubrik nya.

(12)

2. JPW Coffee

Gambar 3.6 JPW Coffee Produk

Sumber: http://www.specialtycoffee.co.id/kopi-luwak-liar-aceh-gayo/

Gambar 3.7 Logo JPW Coffee Sumber: http://www.specialtycoffee.co.id

JPW Coffee adalah Perusahaan Kopi Indonesia yang fokus menjual Specialty Coffee Indonesia. JPW Coffee berdiri di bawah JPW GROUP dengan badan usaha PT. JPW INDONESIA, yang juga bergerak pada bidang Web Developer, Flexible Packaging, dan Supplier Kopi Indonesia Specialty Grade.

(13)

Specialty Grade Coffee adalah sebuah penilaian baru untuk Kopi dengan cupping score diatas 80, dimana dewasa ini specialty grade score telah meningkat menjadi score diatas 85. Selain itu specialty grade coffee bean dapat dilihat dari total defect (biji rusak, biji bolong, biji pecah) dalam satu kilo green bean. Specialty Grade harus memiliki total defect <4%. Hal ini membuat Specialty Coffee Indonesia memiliki harga yang lebih mahal, karena proses pengolahan dan pensortingan dilakukan dengan pengawasan ketat, aroma dan rasanya pun sangat istimewa.

Produk-produk Specialty Coffee Indonesia unggulan kami diantaranya:

1. Kopi Luwak Arabika (Aceh Gayo) 2. Kopi Aceh Gayo

3. Kopi Mandheling 4. Kopi Lintong

5. Kopi Papua Wamena 6. Kopi Bali Kintamani 7. Kopi Toraja

8. Kopi Flores Bajawa 9. Kopi Robusta Lampung 10. Coffee Blend Special

Referensi

Dokumen terkait

Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 14 Tahun

Berarti ada pengaruh antara disiplin belajar terhadap hasil belajar ekonomi siswa kelas VIII SMPN 30 Padang, dengan artian apabila displin belajar menurun sebesar

Pada saat Peraturan Bupati ini berlaku , Peraturan Bupati Cilacap Nomor 13.1 Tahun 2010 tentang Bentuk, Ukuran, Warna, Kode, Seri, Isi dan Nomor Tanda Pembayaran Retribusi

• Ukuran risiko relevan unt suatu aset berisiko individual adl risiko sistematiknya atau kovarian dg portofolio pasar. – Selama anda tlh menghitung ukuran Beta dan garis

Hanya karena kehendak Allah SWT, akhirnya peneliti dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Depresi Pada Orang Dengan

Nilai arus jenuh dapat dihitung dengan model yang Nilai arus jenuh dapat dihitung dengan model yang merupakan fungsi dari lalu lintas seperti komposisi merupakan fungsi dari lalu

Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Budidaya padi sawah organik dengan metode SRI di kecamatan Gunung Sugih Kabupaten Lampung Tengah dapat menjamin

Peningkatan kejernihan larutan ekstrak daun stevia dapat dilakukan dengan membran ultrafiltrasi aliran silang pada kondisi tekanan transmembran yang tinggi (1.87 bar) dan