• Tidak ada hasil yang ditemukan

RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER PRAKTEK KETRAMPILAN DASAR DALAM KEPERAWATAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER PRAKTEK KETRAMPILAN DASAR DALAM KEPERAWATAN"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER

PRAKTEK KETRAMPILAN DASAR DALAM KEPERAWATAN

Disusun oleh:

Ns. Sambodo Sriadi Pinilih, M.Kep

PM-UMM-02-03/L1

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG

2014/2015

(2)

RANCANGAN PERKULIAHAN SEMESTER

(RPS)

MATA KULIAH :

Penyusun :

Ns. Sambodo Sriadi Pinilih, M.Kep

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG

2014/2015

(3)

PENGESAHAN

RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER

PRAKTEK KETRAMPILAN DASAR DALAM KEPERAWATAN

PM-UMM-02-03/L1

Revisi

: 00

Tanggal

: 5 Januari 2015

Dikaji ulang oleh

: Ketua Program Studi

Dikendalikan oleh

: Pengendali Sistem Mutu Fakultas

Disetujui oleh

: Dekan

No. Dokumen

:

PM-UMM-02-3/L1

Tanggal

: 5 Agustus 2015

No. Revisi

: 00

No. Hal

:

Disiapkan oleh

Koordinator Mata Kuliah

Ns. S.S. Pinilih, M.Kep

NIDN. 47606006

Diperiksa oleh

Kaprodi S1 Keperawatan

Ns. Sigit Priyanto, M.Kep.

NIDN. 0611127601

Disahkan oleh

Dekan

Puguh Widiyanto, SKp, M.Kep

NIDN. 0621027203

Catatan : Dokumen ini milik Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Magelang

dan TIDAK DIPERBOLEHKAN dengan cara dan alasan apapun membuat salinan

tanpa seijin Dekan

(4)

PENDAHULUAN

A. Visi, misi dan tujuan Program Studi

1. Visi Program Studi

2. Misi program studi

3. Tujuan program studi

Menjadi program studi S1 Keperawatan yang Islami, inovatif dan kompetitif di tingkat Nasional yang unggul bidang kegawatdaruratan dan terapi komplementer pada tahun 2020.

1. Menyelenggarakan proses pembelajaran yang berkualitas dan berlandaskan islam untuk membentuk cendekiawan muttaqin

2. Menghasilkan penelitian yang inovatif khususnya pada kegawatdaruratan dan terapi komplementer

3. Melaksanakan pengabdian di bidang keperawatan yang inovatif khususnya pada kegawatdaruratan dan terapi komplementer

4. Membangun kepercayaan dan mengembangkan kerjasama dengan stakeholder dan pihak lain

5. Menghasilkan Sarjana Keperawatan yang beriman, bertaqwa dan berakhlak mulia, berjiwa sosial tinggi, dan berwawasan nasional dan global

a. Terwujudnya proses pembelajaran keperawatan yang berkualitas b. Terwujudnya lulusan yang islami dan kompeten di bidang keperawatan

c. Terlaksananya penelitian di bidang keperawatan khususnya pada kegawatdaruratan dan terapi komplementer

d. Terlaksananya pengabdian masyarakat di bidang keperawatan khususnya pada kegawatdaruratan dan terapi komplementer

e. Terwujudnya iklim akademik yang ilmiah dan islami f. Terjalinnya kerjasama dengan stakeholder dan

pihak lain

(5)

B. Rumusan kompetensi lulusan Prodi (Learning Outcome) 1. Rumusan kompetensi lulusan Prodi (Learning Outcome)

1. Mampu berkomunikasi secara efektif

2. Mampumenerapkan aspek etik dan legal dalam praktek keperawatan

3. Mampu melaksanakan asuhan keperawatan professional di tatanan klinik dan komunitas 4. Mampu memberikan pendidikan kesehatan di tatanan klinik dan komunitas

5. Mampu melakukan penelitian

6. Mampu mengaplikasikan kepemimpinan dan manajemen keperawatan 7. Mampu menjalin hubungan interpersonal

8. Mampu mengembangkan profesionalisme secara terus menerus atau belajar sepanjang hayat

1. Mampu mempertahankan asuhan keperawatan yang aman dengan menggunakan strategi penjaminan mutu dan mempertahankan universal precaution.

2. Mampu menerapkan nilai-nilai Islami dalam bekerja sebagai seorang perawat

3. Mampu mengembangkan kemampuan penggunaan berbagai bentuk tehnologi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan.

4. Mampu menjadi role model/ figure di masyarakat 5. Mampu menjadi role model/ figure bagi peserta didik

1. Mampu mengembangkan kemampuan penggunaan berbagai bentuk tehnologi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan

2. Mampu menerapkan asuhan keperawatan peka budaya

3. Mempunyai kemampuan memahami dan menyerap aspirasi dan kebutuhan masyarakat 4. Mampu menerapkan kebijakan bidang kesehatan

5. Mampu menerapkan pengelolaan kegawatdaruratan 6. Mampu menerapkan terapi komplementer

KOMPETENSI UTAMA

KOMPETENSI LAINNYA

KOMPETENSI PENDUKUNG

(6)

INFORMASI MATA KULIAH

1. Nama dan bobot SKS, Kode Matakuliah dan semester penawaran

Nama mata kuliah

: Praktek Ketrampilan Dasar Dalam Keperawatan

Bobot SKS

: 4 SKS

Kode mata kuliah

: SKP.424

Semester penawaran

: 6 (enam)

2. Hubungan antara learning outcome mata kuliah dan kompetensi lulusan

3. Kemampuan akhir Hard skill dan Soft skill melalui Mata Kuliah ini

Hardskills

Mengimplementasikan ketrampilan dasar dalam keperawatan

Softskill

Kemampuan melakukan soft skill yang dibutuhkan perawat dalam setiap melakukan

tindakan keperawatan.

KOMPETENSI LULUSAN Menguasai ketrampilan-ketrampilan dasar dalam keperawatan

LEARNING OUTCOME Mampu mengimplementasikan ketrampilan dasar dalam keperawatan.

(7)

4. RANCANGAN PERKULIAHAN

1. Rangkuman eksekutif

Mata Kuliah : Praktek Ketrampilan Dasar Dalam Keperawatan

Kode

: SKP. 424

SKS : 4 SKS

Semester : 4 (empat)

Program Studi : S1 Keperawatan

Terkait dengan KU/KP : Mahasiswa memiliki kemampuan mengimplementasikan ketrampilan dasar dalam keperawatan

Learning outcome : Menguasai ketrampilan-ketrampilan dasar dalam

keperawatan Kemampuan akhir : Hardskills

Mengimplementasikan ketrampilan dasar dalam keperawatan

Softskills

Kemampuan melakukan soft skill yang dibutuhkan perawat dalam setiap melakukan tindakan keperawatan

(8)

2. Matriks Perkuliahan

Minggu Kemampuan akhir yang diharapkan Materi/PokokBahasan Pembelajaran Strategi Latihan yang dilakukan Penilaian Kriteria

(Indikator) Bobot 1 Termotivasi untuk menguasai kompetensi akhir yang diharapkan

Rancangan Pembelajaran Penjelasan oleh dosen mengenai proses

pembelajaran yang akan dilakukan

Bertanya dan merespon penjelasan dosen 10% Mampu mengaplikasikan general precaution dalam asuhan keperawatan pada pasien

1. Alasan dasar penerapan kewaspadaan universal.

2. Kebijakan pemerintah tentang kewaspadaan universal.

3. Kewaspadaan universal sebagai bagian dari pengendalian infeksi di sarana kesehatan.

Small Project Based Learning Dan Simulasi 1. Melakukan dan menerapkan kewasapadaan universal. 2. Melakukan tindakan kewaspadaan universal sebagai bagian dari pengendalian infeksi di sarana kesehatan. Ketepatan menjelaskan, komunikasi, daya tarik komunikasi lisan dan keterampilan Mengaplikasikan konsep tentang konsep pengontrolan infeksi dalam asuhan keperawatan pada pasien . 1. Sifat infeksi 2. Rantai Infeksi 3. Proses infeksi. 4. Konsep asepsis 5. Transmisi mikroorganisme

6. Pemutusan rantai infeksi (desinfeksi dan sterilisasi)

7. Infeksi nosokomial

8. Tehnik Isolasi (cuci tangan, memakai masker, skort isolasi, pengelolaan alat dan bahan terkontaminasi)

9. Aseptik bedah dan daerah steril 10. Proses keperawatan dalam

pengendalian infeksi

Small Project Based Learning

Dan Simulasi

1. Memahami dan

Mengaplikasikan konsep sifat infeksi, rantai Infeksi, proses infeksi, konsep asepsis, transmisi

mikroorganisme,

pemutusan rantai infeksi (desinfeksi dan

sterilisasi) infeksi nosokomial 2. Melakukan tehnik

Isolasi (cuci tangan, memakai masker, skort isolasi, pengelolaan alat dan bahan Ketepatan dalam identifikasi cara mengontrol infeksi dan pelaksanaanya

(9)

Tindakan keperawatan :

1. Cuci tangan bersih dan steril. 2. Memakai alat perlindungan

(masker, kaca mata, alas kaki) 3. Memakai skort isolasi.

4. Pengelolaan alat dan bahan terkontaminasi

5. Teknik aseptic bedah dan daerah steril.

terkontaminasi) 3. Melakukan aseptik

bedah dan daerah steril 4. Membuat proses keperawatan dalam pengendalian infeksi 2 Mahasiswa mampu mengaplikasikan konsep tentang

personal hygiene dan

mampu membuat asuhan keperawatan pada pasien gangguan pemenuhan personal

hygiene.

1. Konsep personal hygiene

2. Perawatan rambut

3. Perawatan mulut, oral hyigiene.

4. Perawatan pasien memandikan 5. Perawatan kuku

6. Menyiapkan tempat tidur. Tindakan keperawatan : 1. Perawatan rambut

2. Perawatan mulut, oral hyigiene.

3. Perawatan pasien memandikan 4. Perawatan kuku

5. Menyiapkan tempat tidur.

Small Project Based Learning

Dan Simulasi

1. Memahami asuhan keperawatan pada pasien dengan masalah personal hygiene 2. Melakukan perawatan

rambut

3. Melakukan perawatan gigi dan mulut

4. Melakukan perawatan memandikan pasien 5. Melakukan perawatan potong kuku 6. Melakukan persiapan pasien menyiapkan tempat tidur terbuka dan tertutup Ketepatan dalam mengidentifika si masalah personal hygiene dan ketrampilan dan pelaksanaanya 5% 3 Mengaplikasikan konsep tentang kenyamanan dan nyeri dan mampu membuat asuhan keperawatan pada pasien nyeri. 1. Kenyamanan 2. Sifat nyeri 3. Fisiologi nyeri 4. Faktor-faktor yang mempengaruhi nyeri 5. Kelelahan 6. Asuhan keperawatan pasien dengan nyeri

Small Project Based Learning

Dan Simulasi

1. Mengaplikasikan konsep tentang kenyamanan , sifat nyeri, fisiologi nyeri, faktor-faktor yang mempengaruhi nyeri. 2. Membuat Asuhan keperawatan pasien Ketepatan dalam mengidentifika si masalah kenyaman dan nyeri serta ketrampilan dan 5%

(10)

Tindakan keperawatan :

1. Teknik relaksasi : guide

imagery, breathing exercise. 2. Massage

dengan nyeri.

3. Memberikan tindakan non farmakologis pada kasus nyeri.

pelaksanaanya

3

Mengaplikasikan konsep tentang istirahat Tidur dalam asuhan keperawatan pada pasien

1. Tidur dan istirahat. 2. Fisiologi tidur. 3. Fungsi tidur. 4. Faktor-faktor yang mempengaruhi tidur. 5. Gangguan tidur. 6. Proses keperawatan

Small Project Based Learning

Dan Simulasi

1. Menjelaskan tidur dan istirahat. 2. Menjelaskan Fisiologi tidur. 3. Menjelaskan Fungsi tidur. 4. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi tidur. 5. Menjelaskan gangguan tidur. 6. Melakukan proses keperawatan. Ketepatan dalam mengidentifika si masalah istirahat tidur serta ketrampilan dan pelaksanaanya 5% 4 Memahami konsep

vital sign dan

mengaplikasikan dalam asuhan keperawatan pada pasien

1. Suhu Tubuh : fisiologi pengeluaran suhu tubuh, cara tubuh kehilangan panas, faktor-faktor yang mempengaruhi suhu tubuh manusia, gangguan suhu tubuh, tempat pengukuran suhu tubuh

2. Denyut Nadi : Fisiologis denyut nadi, tempat pengukuran denyut nadi, cirri-ciri denyut nadi (irama, kecepatan, isi), faktor-faktor yang mempengaruhi denyut nadi

3. Pernafasan : fisiologi

Small Project Based Learning Dan Simulasi 1. Mengaplikasikan konsep tentang Pedoman untuk mengukur tanda-tanda vital dalam asuhan keperawatan 2. Mengaplikasikan

konsep tentang Suhu tubuh : fisiologi pengeluaran suhu tubuh, cara tubuh kehilangan panas, faktor-faktor yang mempengaruhi suhu tubuh manusia, gangguan suhu tubuh,

Ketepatan dalam mengidentifika si masalah serta ketrampilan dan pelaksanaanya 10%

(11)

pengaturan pernafasan, mekanisme pernafasan, faktor-faktor yang

mempengaruhi pernafasan 4. Tekanan Darah : fisiologis

pengaturan tekanan darah, mekanisme tekanan darah, tempat pengukuran tekanan darah

5. Prosedur pengukuran tanda vital

Tindakan keperawatan :

1. Prosedur pemeriksaan nadi. 2. Prosedur pemeriksaan

pernapasan

3. Prosedur pemeriksaan suhu. 4. Prosedur pemeriksaan

tekanan darah

5. Pencatatan tanda-tanda vital.

tempat pengukuran suhu tubuh

3. Mengaplikasikan konsep tentang denyut nadi : fisiologis denyut nadi, tempat pengukuran denyut nadi, cirri-ciri denyut nadi (irama,

kecepatan, isi), faktor-faktor yang mempengaruhi denyut nadi 4. Mengaplikasikan konsep tentang pernafasan : fisiologi pengaturan pernafasan, mekanisme pernafasan, faktor-faktor yangmempengaruhi pernafasan 5. Mengaplikasikan konsep tentang tekanan Darah : fisiologis pengaturan tekanan darah, mekanisme tekanan darah, tempat pengukuran tekanan darah dan proses keperawatan

(12)

pengukuran tanda vital 7. Melakukan pencatatan tanda-tanda vital. 5 Mengaplikasikan konsep pemeriksaan fisik dalam asuhan keperawatan pada pasien.

1. Tujuan pemeriksaan fisik. 2. Sensitifitas budaya.

3. Integritas pengkajian fisik dengan asuhan keperawatan. 4. Ketrampilan pengkajian fisik 5. Persiapan pemeriksaan 6. Survei umum.

7. Memahami dan menjelaskan Teknik-teknik pemeriksaan fisik (inspeksi, palpasi, auskultasi, dan perkusi)

8. Memahami dan menjelaskan pemeriksaan secara sistematik dari kepala sampai kaki Tindakan keperawatan :

1. Teknik-teknik pemeriksaan fisik.

2. Pemeriksaan fisik head to toe.

Simulasi 1. Memahami tujuan pemeriksaan fisik dan mengaplikasikan

konsep tentang sensitifitas budaya., integritas pengkajian fisik dengan asuhan keperawatan. 2. Melakulan ketrampilan pengkajian fisik 3. Melakukan persiapan pemeriksaan fisik. 4. Melakukan survei umum. 5. Memahami dan mengaplikasikan teknik-teknik pemeriksaan fisik (inspeksi, palpasi, auskultasi, dan perkusi) 6. Melakukan Pemeriksaan secara sistematik dari kepala sampai kaki (Head to Toe) Ketepatan dalam mengidentifika si masalah serta ketrampilan dan pelaksanaanya 5%

(13)

6 Mengaplikasikan konsep body mechanic dan alligment dalam asuhan keperawatan pada pasien. Body Mechanic : a. Prinsip pergerakan/mekanik b. Faktor yang mempengaruhi

pergerakan & ambulasi c. Konsekuensi kurangnya

ambulasi

d. Struktur abnormal yang pengaruhi pergerakan dan ambulasi

e. Pengkajian mekanik tubuh & ambulasi

f. Diagnosa keperawatan g. Rencana keperawatan dalam

memenuhi kebutuhan mekanik tubuh & ambulasi h. Tindakan keperawatan :

membantu klien duduk di bed, memindahkan klien dari bed ke kursi roda, membantu klien dalam ambulasi

i. Evaluasi

Body Alligment

a. Prinsip Body Alignment b. Gravity

c. Postural reflekxes dan

opposing muscle group

d. Perubahan dalam postur dan struktur anatomi

e. Struktur abnormal yang mempengaruhi posisi dan Konsekuensi posisi tubuh yang kurang baik

f. Askep gangguan BA.

Small Project Based Learning Dan Simulasi 1. Mengaplikasikan prinsip pergerakan/mekanik 2. Mengaplikasikan faktor yang mempengaruhi pergerakan & ambulasi. 3. Mengetahui konsekuensi kurangnya ambulasi 4. Struktur abnormal yang pengaruhi pergerakan dan ambulasi. 5. Melakukan asuhan keperawatan pada pasien dengan ganggun BM. 6. Body Alligment a. Prinsip Body Alignment b. Gravity c. Postural reflekxes dan opposing muscle group d. Perubahan dalam postur e. Perubahan individual dalam struktur anatami f. Struktur abnormal yang mempengaruhi Ketepatan dalam mengidentifika si masalah serta ketrampilan dan pelaksanaanya 5%

(14)

Tindakan keperawatan :

1. Membantu klien duduk di bed, memindahkan klien dari bed ke kursi roda, membantu klien dalam ambulasi.

2. Membantu klien berdiri, duduk, mengatur posisi klien di bed, mengatur posisi fowler, dorsal recumbent, pronasi, lateral, sim

posisi

g. Konsekuensi posisi tubuh yang kurang baik

7. Melakukan asuhan keperawatan pada pasien dengan ganggan BA. 7 Mengaplikasikan konsep oksigenasi dalam asuhan keperawatan pada pasien 1. Fisiologis kardiovaskuler. 2. Fisiologi pernapasan 3. Faktor yang mempengaruhi

oksigenasi

4. Perubahan fungsi jantung.

5. Perubahan fungsi pernapasan.

6. Proses keperawatan pasien dengan gangguan oksigenasi.

Tindakan keperawatan :

1. Terapi oksigen dengan kanul dan masker.

Small Project Based Learning Dan Simulasi 1. Menjelaskan fisiologis kardiovaskuler. 2. Menjelaskan fisiologi pernapasan 3. Menjelaskan faktor yang mempengaruhi oksigenasi 4. Menjelaskan Perubahan fungsi jantung. 5. Menjelaskan perubahan fungsi pernapasan. Melakukan proses keperawatan pasien dengan gangguan oksigenasi. Ketepatan dalam mengidentifika si masalah serta ketrampilan dan pelaksanaanya 5% 8 Mengaplikasikan konsep cairan dan elektrolit dalam asuhan keperawatan

1. Keseimbangan cairan dan elektrolit.

2. Keseimbangan asam basa. 3. Keseimbangan cairan dan

elektrolit.

4. Faktor-faktor yang mempengaruhi

keseimbangan cairan dan

Small Project Based Learning Dan Simulasi 1. Menjelaskan Keseimbangan cairan dan elektrolit. 2. Menjelaskan Kesimbangan asam basa. 3. Menjelaskan gangguan keseimbangan cairan Ketepatan dalam mengidentifika si masalah serta ketrampilan dan pelaksanaanya 10%

(15)

elektrolit.

5. Proses keperawatan dan ketidakseimbangan cairan, elektrolit. Tindakan keperawatan : 1. Pemasangan infus. 2. Menghitung balance cairan. dan elektrolit. 4. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi keseimbangan cairan dan elektrolit. 5. Melakukan proses keperawatan dan ketidakseimbangan cairan, elektrolit 9 Mengaplikasikan pemberian obat dalam asuhan keperawatan pada pasien.

1. Aspek hukum dan etik keperawatan, undang-undang dan standar obat 2. Nomenklatur dan bentuk

obat.

3. Sifat kerja obat secara fisiologi.

4. Berat dan komposisi obat. 5. Dinamika sirkulasi.

6. Faktor yang mempengaruhi kerja obat.

7. Rute pemberian obat. 8. Sistem

pengukuran/perhitungan 9. Proses langkah-langkah

pemberian obat secara aman

10. Proses keperawatan dan obat.

11. Kesalahan pemberian obat. 12. Peran perawat dalam

pemberian obat

Small Project Based Learning

Dan Simulasi

1. Aspek hukum dan etik keperawatan, undang-undang dan standar obat

2. Nomenklatur dan bentuk obat.

3. Sifat kerja obat secara fisiologi.

4. Berat dan komposisi obat.

5. Dinamika sirkulasi. 6. Faktor yang

mempengaruhi kerja obat.

7. Rute pemberian obat. 8. Sistem

pengukuran/perhitunga n

9. Melakukan proses langkah-langkah pemberian obat secara aman 10. Melakukan proses Ketepatan dalam mengidentifika si masalah serta ketrampilan dan pelaksanaanya 10%

(16)

Tindakan keperawatan : 1. Injeksi IM 2. Injeksi IV 3. Injeksi SC 4. Injeksi IC 5. Obat topical 6. Obat oral 7. Obat supositoria 8. Obat tetes

keperawatan dan obat. 11. Kesalahan pemberian

obat.

12. Peran perawat dalam pemberian obat

10

Mengaplikasikan konsep nutrisi dalam asuhan keperawatan pada pasien 1. Pengertian nutrisi, metabolisme, keseimbangan energi. 2. Esensial nutrisi

3. Penggunaan bahan makanan: penyerapan nutrisi.

4. Pengaruh psikososial dalam pemilihan diet.

5. Pengkajian kebutuhan nutrisi 6. Askep pemenuhan kebutuhan

nutrisi.

Tindakan keperawatan : 1. Pemasangan NGT.

2. Memberikan makan lewat NGT.

Small Project Based Learning Dan Simulasi 1. Menjelaskan Pengertian nutrisi, metabolisme, keseimbangan energi. 2. Menjelaskan Esensial nutrisi 3. Menjelaskan Penggunaan bahan makanan: penyerapan nutrisi. 4. Menjelaskan Pengaruh psikososial dalam pemilihan diet. 5. Menjelaskan Pengkajian kebutuhan nutrisi 6. Menjelaskan Melakukan Askep pemenuhan kebutuhan nutrisi. Ketepatan dalam mengidentifika si masalah serta ketrampilan dan pelaksanaanya 5% 11 Mengaplikasikan penatalaksanaan spesimen dalam asuhan keperawatan 1. Pengertian 2. Jenis-jenis specimen 3. Langkah-langkah/prosedur pengambilan specimen

Small Project Based Learning Dan Simulasi 1. Menjelaskan pengertian 2. Menjelaskan Jenis-jenis specimen Ketepatan dalam mengidentifika si masalah 5%

(17)

pada pasien 4. Peran perawat Tindakan keperawatan :

1.

engambilan sampel darah vena.

2.

engambilan sampel darah arteri.

3.

eknik pengambilan feses 4.

eknik pengambilan sampel urine

5.

eknik pengambilan sampel dahak. 3. Melakukan langkah-langkah / prosedur pengambilan sample. 4. Menjelaskan peran perawat serta ketrampilan dan pelaksanaanya 12 Mengaplikasikan mobilisasi dan immobilisasi dalam asuhan keperawatan pada pasien. 1. Pengertian mobilitas, immobilitas 2. Joint mobility 3. Prinsip-prinsip mekanika tubuh. 4. Faktor-faktor yang mempengaruhi mobilitas

5. Efek psikologis dan fisiologis 6. Gangguan mobilisasi

7. Perubahan perkembangan 8. Askep pasien immobilitas Tindakan Keperawatan : 1. Teknik ROM

2. Perawatan pasien dengan

immobile/bed rest.

3. Teknik mencegah dekubitus.

Small Project Based Learning Dan Simulasi 1. Menjelaskan Pengertian mobilitas, immobilitas 2. Menjelaskan Joint mobility 3. Menjelaskan Prinsip-prinsip mekanika tubuh. 4. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi mobilitas 5. Menjelaskan efek psikologis dan fisiologis 6. menjelaskan gangguan mobilisasi Ketepatan dalam mengidentifika si masalah serta ketrampilan dan pelaksanaanya 5%

(18)

7. Menjelaskan perubahan perkembangan 8. Melakukan askep pasien immobilitas 13 Mengaplikasikan kehilangan , berduka dan kematian dalam asuhan keperawatan pada pasien

1. Kehilangan, kematian dan berduka dan keperawatan 2. Jenis-jenis kehilangan

3. Dampak kehilangan menurut usia 4. Pengertian berduka 5. Tahap-tahap berduka 6. Askep kehilangan Tindakan keperawatan. 1. Perawatan jenazah.

Small Project Based Learning

Dan Simulasi

1.Menjelaskan kehilangan, kematian dan berduka dan keperawatan 2. Menjelaskan jenis-jenis kehilangan 3. Menjelaskan dampak kehilangan menurut usia 4. Menjelaskan pengertian berduka 5. Menjelaskan tahap-tahap berduka Melakukan askep kehilangan Ketepatan dalam mengidentifika si masalah serta ketrampilan dan pelaksanaanya 5% 14 Mengaplikasikan eliminasi BAB dan BAK

dalam asuhan keperawatan pada pasien

1. Fisiologi eliminasi urine.

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi urinari.

3. Perubahan dalam eliminasi urine.

4. Proses keperawatan untuk masalah urinari.

5. Pencernaan normal dan eliminasi.

6. Faktor-faktor yang mempengaruhi eliminasi fekal.

7. Masalah defekasi yang umum. 8. Proses keperawatan dalam

eliminasi.

Small Project Based Learning Dan Simulasi 1. Menjelaskan fisiologi eliminasi urine. 2. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi urinari. 3. Menjelaskan perubahan dalam eliminasi urine. 4. Melakukan asuhan keperawatan untuk masalah urinary. 5. Menyususn pencernaan normal dan eliminasi. Ketepatan dalam mengidentifika si masalah serta ketrampilan dan pelaksanaanya 5%

(19)

Tindakan Keperawatan :

1. Huknah tinggi, rendah, gliserin.

2. Menolong pasien BAB dan BAK. 3. Kateterisasi 6. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi eliminasi fecal. 7. Menjelaskan masalah defekasi yang umum. 8. Melakukan asuhan keperawatan dalam eliminasi. 15 Mengaplikasikan kesehatan spiritual dalam asuhan keperawatan pada pasien

1. Spiritualitas dan religi : dimensi spiritual, berpikir kritis dan spiritualitas, kesehatan spiritual, masalah spiritual, masalah religi.

2. Proses keperawatan dan spiritualitas : keyakinan dan makna, pengalaman dan emosi, mendukung hubungan yang menyembuhkan, system

dukungan, berdoa, mendukung ritual.

Small Project Based

Learning 1. Menjelaskan spiritualitas dan religi : dimensi spiritual, berpikir kritis dan spiritualitas, kesehatan spiritual, masalah spiritual, masalah religi. 2. Melakukan asuhan keperawatan dan spiritualitas : keyakinan dan makna,

pengalaman dan emosi, mendukung hubungan yang menyembuhkan, sistem dukungan, berdoa, mendukung ritual. Ketepatan dalam mengidentifika si masalah serta ketrampilan dan pelaksanaanya 5%

(20)

3. Referensi

1) Allender , J.A. & Spradley, B.W, (2005), Community Health Nursing, Concepts and

practice, Philadelphia: Lppincott

2) Anderson, E.T. & Farlane, M. J,(2011), Community As Partner: theory and practice ,

Philadelphia: Lippincott.

3) Anderson, E.T, McFarlane,J. (2007), Keperawatan Komunitas Teori dan Praktek,

Jakarta: EGC.

4) Hitchcock, Janice, E, Phyllis E, Thomas, S.A (1999), Community health nursing:

caring in action, Denver University.

5) Stanhope, Knollmueler. (2010), Praktek Keperawatan kesehatan komunitas, Jakarta,

EGC

6) Stanhope M. & Lancaster, J. (2004), Community Health Nursing, St. Louis Missouri,

Mosby Co.

(21)

FORMAT RANCANGAN TUGAS

Nama Mata Kuliah: Keperawatan Komunitas

SKS

: 4 SKS

Program Studi

: S1 Ilmu Keperawatan

Pertemuan ke

:

Fakultas

: Ilmu Kesehatan

A. TUJUAN TUGAS:

Menjelaskan Konsep dasar Komunitas

B. URAIAN TUGAS:

a. Obyek Garapan : Konsep dasar komunitas

b. Batasan yang harus dikerjakan:

1. Perlunya Keperawatan komunitas

2. Pengertian komuntas

3. Fungsi dan peran perawatan komunitas

4. Paradigma keperawatan komunitas

C. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):

1. Klarifikasi istilah pada skenario

2. Menemukan/ Menetapkan masalah pada skenario

3. Menganalisa problem menurut pengetahuan yang sudah dimiliki

4. Meringkas apa yang sudah diketahui dan dijelaskan, dan apa yang belum diketahui

dengan mencari informasi lanjutan

5. Membuat list apa saja pengetahuan yang dibutuhkan/ menetapkan sasaran belajar

6. Belajar Mandiri: Buku sumber/studi pustaka, internet, buat catatan (belajar mandiri)

7. Mendiskusikan hasil belajar mandiri

8. Buat laporan kelompok: Ketik komputer Microsoft Word, huruf arial, 12, spasi 1,5.

D. Deskripsi keluaran tugas: Laporan kelompok

E. KRITERIA PENILAIAN (10%)

1. Berfikir kritis

2. Komunikasi efektif

3. Penguasaan materi

4. Kreatifitas

5. Bibliografi

6. Manajemen waktu

7. Kerja tim

8. Inisiatif

(22)

EVALUASI PENAMPILAN BELAJAR

SOFT SKILL

MELALUI PENDEKATAN SCL (STUDENT CENTER LEARNING)

NO. NAMA MAHASISWA

NILAI KOMPETENSI SOFT SKILL RATA-RATA

Manajemen

Waktu Kerja Tim

Komunikasi Efektif Kreatif Inovatif Inisiatif Dan Menghargai Karya Orang Lain

Angka

Huruf

1 2 3 4 5 6 7

Magelang, ………

T u t o r

_____________________

PETUNJUK PENILAIAN

Nilai Kompetensi diisi angka 0 – 4 Nilai Rata-rata

- Angka = jumlah nilai kompetensi dibagi 5 - Huruf = A = 3,50 – 4,00

B = 2,50 – 3,49 C = 1,50 – 2,49 D = 0,50 – 1,49 E = 0,00 – 0,49

(23)

EVALUASI PENAMPILAN BELAJAR

HARD SKILL

MELALUI PENDEKATAN SCL (STUDENT CENTER LEARNING)

NO. NAMA MAHASISWA

NILAI KOMPETENSI SOFT SKILL RATA-RATA

Berfikir Kritis Komunikasi Efektif Penguasaan Materi Kreatif

Inovatif Bibliografi

Angka

Huruf

1 2 3 4 5 6 7

Magelang, ………

T u t o r

_____________________

PETUNJUK PENILAIAN

Nilai Kompetensi diisi angka 0 – 4 Nilai Rata-rata

- Angka = jumlah nilai kompetensi dibagi 5 - Huruf = A = 3,50 – 4,00

B = 2,50 – 3,49 C = 1,50 – 2,49 D = 0,50 – 1,49 E = 0,00 – 0,49

(24)

FORMAT RANCANGAN TUGAS

Nama Mata Kuliah: Keperawatan Komunitas

SKS

: 4 SKS

Program Studi

: S1 Ilmu Keperawatan

Pertemuan ke

:

Fakultas

: Ilmu Kesehatan

A. TUJUAN TUGAS:

Menjelaskan konsep dasar Posyandu

B. URAIAN TUGAS:

a. Obyek Garapan : Konsep dasar posyandu

b. Batasan yang harus dikerjakan:

1. Posyandu

2. Konsep 5 Meja Posyandu

3. Macam Posyandu

C. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):

1. Klarifikasi istilah pada skenario

2. Menemukan/ Menetapkan masalah pada skenario

3. Menganalisa problem menurut pengetahuan yang sudah dimiliki

4. Meringkas apa yang sudah diketahui dan dijelaskan, dan apa yang belum diketahui

dengan mencari informasi lanjutan

5. Membuat list apa saja pengetahuan yang dibutuhkan/ menetapkan sasaran belajar

6. Belajar Mandiri: Buku sumber/studi pustaka, internet, buat catatan (belajar mandiri)

7. Mendiskusikan hasil belajar mandiri

8. Buat laporan kelompok: Ketik komputer Microsoft Word, huruf arial, 12, spasi 1,5.

D. Deskripsi keluaran tugas: Laporan kelompok

E. KRITERIA PENILAIAN (10%)

1. Berfikir kritis

2. Komunikasi efektif

3. Penguasaan materi

4. Kreatifitas

5. Bibliografi

6. Manajemen waktu

7. Kerja tim

8. Inisiatif

(25)

FORMAT RANCANGAN TUGAS

Nama Mata Kuliah: Keperawatan Komunitas

SKS

: 4 SKS

Program Studi

: S1 Ilmu Keperawatan

Pertemuan ke

:

Fakultas

: Ilmu Kesehatan

A. TUJUAN TUGAS:

Mengidentifikasi kesehatan kerja

B. URAIAN TUGAS:

a. Obyek Garapan : kesehatan kerja

b. Batasan yang harus dikerjakan:

1. Konsep Kesehatan kerja

2. Peran Perawat dalam kesehatan kerja

3. Aplikasi asuhan keperawatan komunitas dalam kelompok kesehatan kerja

C. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):

1. Klarifikasi istilah pada skenario

2. Menemukan/ Menetapkan masalah pada skenario

3. Menganalisa problem menurut pengetahuan yang sudah dimiliki

4. Meringkas apa yang sudah diketahui dan dijelaskan, dan apa yang belum diketahui

dengan mencari informasi lanjutan

5. Membuat list apa saja pengetahuan yang dibutuhkan/ menetapkan sasaran belajar

6. Belajar Mandiri: Buku sumber/studi pustaka, internet, buat catatan (belajar mandiri)

7. Mendiskusikan hasil belajar mandiri

8. Buat laporan kelompok: Ketik komputer Microsoft Word, huruf arial, 12, spasi 1,5.

D. Deskripsi keluaran tugas: Laporan kelompok

E. KRITERIA PENILAIAN (10%)

1. Berfikir kritis

2. Komunikasi efektif

3. Penguasaan materi

4. Kreatifitas

5. Bibliografi

6. Manajemen waktu

7. Kerja tim

8. Inisiatif

(26)

FORMAT RANCANGAN TUGAS

Nama Mata Kuliah: Keperawatan Komunitas

SKS

: 4 SKS

Program Studi

: S1 Ilmu Keperawatan

Pertemuan ke :

Fakultas

: Ilmu Kesehatan

A. TUJUAN TUGAS:

Mengidentifikasi pemberian Asuhan keperawatan komunitas

B. URAIAN TUGAS:

a. Obyek Garapan

: Pemberian Asuhan keperawatan komunitas

b. Batasan yang harus dikerjakan:

1. Pengkajian keperawatan komunitas

2. Macam-macam diagnose keperawatan komuitas

3. Perencananaan dan implementasi keperawatan komunitas

4. Evalauasi keperawatan komunitas

C. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):

1. Klarifikasi istilah pada skenario

2. Menemukan/ Menetapkan masalah pada skenario

3. Menganalisa problem menurut pengetahuan yang sudah dimiliki

4. Meringkas apa yang sudah diketahui dan dijelaskan, dan apa yang belum diketahui

dengan mencari informasi lanjutan

5. Membuat list apa saja pengetahuan yang dibutuhkan/ menetapkan sasaran belajar

6. Belajar Mandiri: Buku sumber/studi pustaka, internet, buat catatan (belajar mandiri)

7. Mendiskusikan hasil belajar mandiri

8. Buat laporan kelompok: Ketik komputer Microsoft Word, huruf arial, 12, spasi 1,5.

D. Deskripsi keluaran tugas: Laporan kelompok

E. KRITERIA PENILAIAN (20 %)

1. Berfikir kritis

2. Komunikasi efektif

3. Penguasaan materi

4. Kreatifitas

5. Bibliografi

6. Manajemen waktu

7. Kerja tim

8. Inisiatif

(27)

GRADING SCHEME

KRITERIA 1: Ketepatan Penjelasan

GRADE

SKOR

DESKRIPSI

A

LEBIH DARI 85

Makalah menjelaskan secara lengkap tentang

konsep serta media presentasi dibuat semaksimal

mungkin

B

70 – 84

Makalah lengkap dan media presentasi tidak

representatif

C

56 – 69

Makalah dibuat lengkap dan menggunakan

fotocopy makalah untuk presentasi

D

40 – 55

Makalah dibuat tidak lengkap dan menggunakan

fotocopy makalan untuk presentasi

E

KURANG DARI 40

Makalah dibuat asal-asalan dan tidak ada media

yang representatif

Kriteria 2: Ketepatan Materi

GRADE

SKOR

DESKRIPSI

A

LEBIH DARI 85

Materi menjelaskan secara lengkap dan referensi

terkini (10 thn terakhir)

B

70 – 84

Materi dibuat lengkap dan referensi tidak terkini

C

56 – 69

Materi tidak lengkap dan refensi tidak terkini

D

40 – 55

Materi ada tetapi tidak ada referensi pendukung

E

KURANG DARI 40

Tidak ada materi yang dikumpulkan

(28)

Kriteria 3: Daya tarik komunikasi

3a: Komunikasi Tertulis

DIMENSI

Sangat

Memuaskan

(A)

Memuaskan

(B)

Batas (C)

Kurang

Memuaskan (D)

Di bawah

standard

SKOR

BAHASA

PAPER

Bahasa

menggugah

pembaca

untuk

mencari

tahu konsep

lebih dalam

Bahasa

menambah

informasi

pembaca

Bahasa

deskriptif,

tidak terlalu

menambah

pengetahuan

Informasi dan

data yang

disampaikan

tidak menarik

dan

membingungkan

Tidak ada

hasil

KERAPIAN

PAPER

Paper dibuat

dengan

sangat

menarik dan

menggugah

semangat

membaca

Paper cukup

menarik,

walau tidak

terlalu

mengundang

Dijilid biasa

Dijilid namun

kurang rapi

Tidak ada

hasil

3b: komunikasi lisan

DIMENSI

Sangat

Memuaskan

(A)

Memuaska

n (B)

Batas (C)

Kurang

Memuaskan

(D)

Di bawah

standard

SKO

R

ISI

Memberi

inspirasi

pendengar

untuk

mencari lebih

dalam

Menambah

wawasan

Pembaca

masih harus

menambah

lagi informasi

dari beberapa

sumber

Informasi

yang

disampaikan

tidak

menambah

wawasan

bagi

pendengarny

a

Informasi

yang

disampaika

n

menyesatka

n atau salah

ORGANISA

SI

Sangat runtut

dan integratif

sehingga

pendengar

dapat

mengkompila

si isi dengan

baik

Cukup

runtut dan

memberi

data

pendukung

fakta yang

disampaika

n

Tidak

didukung

data, namun

menyampaika

n informasi

yang benar

Informasi

yang

disampaikan

tidak ada

dasarnya

Tidak mau

presentasi

(29)

GAYA

PRESENTAS

I

Menggugah

semangat

pendengar

Membuat

pendengar

paham,

hanya

sesekali

saja

memandan

g catatan

Lebih banyak

membaca

catatan

Selalu

membaca

catatan

(tergantung

pada

catatan)

Tidak

berbunyi

JUMLAH SKOR

NILAI HURUF

85 – 100

A

70- 84

B

56 – 69

C

40 – 55

D

<40

E

FORM PENILAIAN HARIAN KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

No Nama Mahasiswa

Makalah (25%)

Daya Tarik

Komunikasi

(25%)

Komunikasi

lisan

(20%)

Total

Ketepatan

Penjelasan

(10%)

Ketepatan

Materi

(15%)

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

(30)

FORM PENILAIAN KEGIATAN PEMBELAJARAN MAHASISWA

No Nama Mahasiswa

Nilai

Makalah

(25%)

Nilai

Presentasi

(25%)

Nilai

Komunikasi

(20%)

Nilai

Evaluasi

(30%)

Total

(100%)

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

KRITERIA PENILAIAN AKHIR

1. Tugas (makalah, presentasi, komunikasi) (70%)

2. Evaluasi (MCQ) (30%)

LAMPIRAN – LAMPIRAN:

Petunjuk Pelaksanaan tugas:

1. Kumpulkan beberapa sumber pustaka yang berkaitan dengan konsep yang akan di bahas

2. Sintesakan pengertian tersebut dengan menggunakan bahasa anda sendiri secara

sederhana dan operasional

3. Semua hasil review Times New Roman 12 dengan spasi 1.5 pada kertas ukuran kuarto

seberat 70 gram. Hasil review tidak boleh melebihi 10 halaman. Dijilid rapi dan dikumpulkan

pada pertemuan kedua.

4. Sistematika Makalah sebagai berikut :

Halaman judul

Kata Pengantar

BAB I Pendahuluan : Latar Belakang, Tujuan umum dan tujuan khusus penulisan makalah

BAB II Tinjauan Teori : sesuai dengan materi yang dibahas

BAB III : Kesimpulan

5. Siapkan Slide PPT tayangan dari makalah review yang anda buat maksimal 20 slide. Slide

dibuat semenarik mungkin sehingga dapat menggambarkan keseluruhan teori yang ada

dalam tiap konsep.

Referensi

Dokumen terkait