• Tidak ada hasil yang ditemukan

Proposal PKM Hanif Rizki 2404114154 UNIG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Proposal PKM Hanif Rizki 2404114154 UNIG"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

i

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

Analisa Kandungan Logam Berat Kromium (Cr), Kadmium (

Cd), Cuprum (Cu), dan Timbal (Pb)

dalam Air Sumur, Sawah dan Sungai

kawasan Penyamakan Kulit Sukaregang Garut

BIDANG KEGIATAN :

PKM PENELITIAN (PKM-P)

Diusulkan oleh:

Ketua : Hanif Rizki Pradana 2404114154 2014 Anggota : Putri Oktavia Tambunan 24041115135 2015

Anggota : Leny Anggraeni 24041116003 2016

UNIVERSITAS GARUT

GARUT

(2)
(3)

iii

DAFTAR ISI

Sampul ...i

Lembar Pengesahan ... ii

Daftar Isi... iii

Daftar Tabel ...iv

Daftar Lampiran ... v

Bab I PENDAHULUAN ... 1

1.1Latar Belakang ... 1

1.2Rumusan Masalah... 2

1.3Tujuan ... 2

1.4Capaian yang Diharapkan ... 2

1.5Manfaat Kegiatan ... 2

Bab II TINJAUAN PUSTAKA ... 3

2.1Kabupaten Garut ... 3

2.2Penyamakan Kulit Sukaregang ... 3

2.3Logam Berat ... 3

2.4Metoda Ekstraksi Pengompleks ADPC ... 3

2.5Spektrofotometri Serapan Atom ... 4

Bab III METODE PENELITIAN ... 5

3.1Rancangan Penelitian ... 5

(4)

iv

DAFTAR TABEL

(5)

v

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Biodata Kelompok ... 10

1. Biodata Ketua Kelompok ... 10

2. Biodata Anggota 1 (Putri Oktaviani Tambunan) ... 11

3. Biodata Anggota 1 (Leny Anggraeni) ... 12

4. Biodata Dosen Pendamping ... 13

Lampiran 2 : Justifikasi Anggaran ... 14

1. Peralatan Penunjang ... 14

2. Barang Habis Pakai ... 14

3. Perjalanan ... 15

4. Lain-lain ... 15

Lampiran 3 : Susunan Organisasi Tim Kegiatan Dan Pembagian Tugas ... 16

(6)

1

BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang

Kabupaten memiliki suatu komoditi yang tengah berkembang dengan pesat, yaitu industri pengolahan kulitnya yang berkualitas tinggi. Namun dibalik dari hal tersebut, sungai cimanuk yang melewati kawasan industri tersebut kerap dijadikan tempat pembuangan libah hasil penyamakan kulit yang diproduksi.

Pencemaran akibat kegiatan industri menyebabkan dampak negatif yang besar, karena umumnya buangan/limbah mengandung zat beracun antara lain raksa (Hg), kadmium (Cd), krom (Cr), timbal (Pb), tembaga (Cu) sering digunakan dalam proses produksi suatu industri baik sebagai bahan baku, katalisator ataupun bahan utama.

Logam berat bersifat toksik dan mengganggu kehidupan mikroorganisme dan manusia. Pada manusia logam berat dapat menimbulkan efek kesehatan karena bersifat racun seperti alergi, karsinogen bagi dan dalam konsentrasi yang tinggi akan menyebabkan kematian.

Penelitian ini sangat perlu dilakukan dalam mengetahui kandungan logam berat yang terdapat dalam air sungai, sawah dan sumur di sekitar sungai pembuangan limbah penyamakan kulit Sukaregang Kabupaten Garut. Mengingat sebagian besar area di sekitar sungai terdapat banyak area pesawahan dan pemukiman penduduk dan limbah ini sangan mengganggu aktivitas dan kesehatan masyarakat.

(7)

2

1.2Rumusan Masalah

Dari latar belakang tersebut, permasalahan yang akan dipecahkan adalah : a. Apa saja logam berat yang berbahaya yang mungkin terdapat dalam limbah

penyamakan kulit ?

b. Bagaimana metode untuk menganalisa kadar logam berat tersebut ?

c. Berapa kadar logam berat tersebut dalam sample dan berapa batasan maksimal aman nya ?

1.3Tujuan

Tujuan dari pembuatan proposal ini diantaranya adalah :

a. Menemukan kadar logam berat yang terdapat dalam sample air sumur, sawah dan sungai cimanuk daerah sukaregang

b. Acuan bagi pemerintah kabupaten untuk membuat atau menegaskan peraturan mengenai pengolahan limbah industry penyamakan penyamakan kulit di Kabupaten Garut.

1.4Capaian yang diharapkan

Target yang diharapkan didapat dari kegiatan ini diantaranya adalah : a. Kadar logam berat Kromium, Kadmium, Cuprum dan Timbal yang akurat b. Tindak lanjut dan kebijakan pemerintah kabupaten mengenai kasus

pencemaran lingkungan di kabupaten garut.

c. Sadarnya masyarakat mengenai kesehatan dan bahaya air tercemar logam berat.

1.5Manfaat Kegiatan

Maanfaat dari kegiatan kewirausahaan ini adalah :

a. Mahasiswa memiliki pengalaman meneliti dan mengaplikasikan ilmu yang telah didapat.

b. Hasil penelitian berkemungkinan besar menyelesaikan masalah pencemaran yang telah lama tidak terselesaikan di Kabupaten Garut.

(8)

3

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

1.1Kabupaten Garut

Kabupaten Garut yang secara geografis berdekatan dengan Kota Bandung sebagai ibukota provinsi Jawa Barat, merupakan daerah penyangga dan hitterland bagi pengembangan wilayah Bandung Raya. Oleh karena itu, Kabupaten Garut mempunyai kedudukan strategis dalam memasok kebutuhan warga Kota dan Kabupaten Garut sekaligus pula berperan di dalam mengendalikan keseimbangan lingkungan.

1.2Penyamakan Kulit Sukaregang

Saat ini di sektor industri pakaian jadi dari kulit di Kabupaten Garut tergabung 417 unit usaha formal dan non formal, dengan menyerap kurang lebih 3.000 tenaga kerja. Dalam proses pendataan Dinas Perindustrian Perdagangan dan KUKM Kabupaten Garut pernah tercatat jumlah produksi per tahun Jaket Kulit Mulus adalah sekitar 50.000 potong dan Jaket Kulit Sambung sekitar 200.000 potong. Adanya permintaan terhadap jaket kulit yang terus meningkat dari daerah di luar Kabupaten Garut (pasaran lokal maupun nasional) seperti dari Bandung, Jakarta atau beberapa kota di Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali maupun Sumatera telah mendorong pengrajin jaket kulit di Kabupaten Garut tumbuh dan berkembang lebih cepat dibanding pengrajin kulit di daerah-daerah lainnya (Dinas Kab. Garut).

1.3Logam Berat

(9)

4

1.4Metoda Ekstraksi Pengompleks ADPC

Ligan Ammonium Pirolidin Dithiokarbamat (APDC) Ligan Ammonium Pirolidin Dithiokarbamat (APDC) dengan nama dagang 1-Pyrrolidine-Dithiocarboxylic Acid Ammonium Salt merupakan kristal putih yang dapat larut dalam air. Mempunyai berat molekul 164,29 g/mol dengan rumus struktur C2H12N2S2.

Ligan ammonium pirolidin dithiokarbamat (APDC) dapat digunakan untuk ekstraksi logam – logam kelumit dalam pelarut organik kloroform dan metil iso butil keton (MIBK). Dalam pelarut kloroform, ligan ammonium pirolidin dithiokarbamat digunakan sebagai pengompleks dengan sejumlah logam pada konsentrasi rendah antara lain besi, kobalt, nikel, vanadium, tembaga, arsen, antimoni dan timbal. Selain itu, APDC juga dapat digunakan untuk menentukan bismut dalam baja dengan EDTA dan KCN sebagai zat penopeng.

1.5Spektrofotometri Serapan Atom

Spektrometri atomik adalah metode pengukuran spektrum yang berkaitan dengan serapan dan emisi atom. Bila suatu molekul mempunyai bentuk spektra pita, maka suatu atom mempunyai spektra garis. Atom-atom yang terlibat dalam metode pengukuran spektrometri atomik haruslah atom-atom bebas yang garis spektranya dapat diamati. Pengamatan garis spektra yang spesifik ini dapat digunakan untuk analisis unsur baik secara kualitatif maupun kuantitatif.

(10)

5

BAB III

METODE PENELITIAN 3.1Rancangan Penelitian

Untuk mengetahui kandungan logam berat Cd, Pb, Cu dan Cr pada air sungai, sawah dan sumur maka akan digunakan rancangan acak kelompok (RCBD) (randomized completely block design), dari 3 kelompok lokasi pengambilan air berbeda (Anderson, 1987).

3.2Tempat Penelitian

Penelitian dilakukan di Laboratorium Fakultas MIPA Prodi S1 Farmasi Universitas Garut. Pengambilan Sampel dilakukan di sekitar sungai dari 3 (tiga) lokasi (Triplo) dengan memperhatikan jarak tempat sampling dari Industri sumber pembuang limbah. Hal ini ditujukan untuk melihat sampai sejauh mana konsentrasi zat pencemar menyebar.

Pengambilan sampel di setiap lokasi dilakukan pengambilan sample air :  Sawah dan sumur di sekitar sungai dan juga air sungai ± 100 m dari Insdustri  Sawah dan sumur di sekitar sungai dan juga air sungai ± 500 m dari Insdustri  Sawah dan sumur di sekitar sungai dan juga air sungai ± 1000 m dari

Insdustri

Sampel diambil berdasarkan tiap titik yang telah ditetapkan, dimana tiap titik diambil sebanyak 1 Liter. Sampel yang telah diambil kemudian diawetkan dengan menggunakan asam nitrat 65 %. Untuk 1 Liter sampel ditambahkan sebanyak 2 mL asam nitrat pekat.

3.3Metode Penelitian

Penganalisisaan kandungan logam berat dalam air dilakukan dengan cara ekstraksi menggunakan pengompleks ammonium pyrolidin ditiokarbamat (APDC) dalam pelarut metil isobutyl keton (MIBK). APDC juga berfungsi sebagai prekonsentrasi karena konsentrasi logam-logam pencemar yang terdapat dalam air sangat kecil dan menyulitkan pengukuran (Handayani, 2004).

3.4Alat dan Bahan Alat :

(11)

6

Bahan :

Asam nitrat 65 %, 4 M dan 0,15 M, Metil isobutil keton (MIBK), Ammonium pyrolidin ditiokarbamat (APDC), Natrium hidroksida (NaOH), Kalium bikromat (K2Cr2O7) dan Tembaga (Cu).

3.5Prosedur Kerja

- Menyiapkan Larutan Standar

Sample Standar yang digunakan adalah sample yang telah dibeli dari penyedia yang terpercaya.

- Preparasi Sample

Prekonsentrasi Sampel dengan Metode Ekstraksi Pelarut Dipipet 200 mL masing-masing sampel (air sungai, sawah dan sumur) dimasukkan ke dalam gelas piala 250 mL yang berisi 2 mL APDC 1%, atur pH 4 dan panaskan sampai mendidih. Setelah dingin sampai suhu kamar, ditempatkan dalam Erlenmeyer dan tambahkan 7 mL MIBK kemudian digoyang dengan shaker selama 20 menit. Larutan tersebut di masukan ke dalam corong pisah dan biarkan selama 20 menit. Ambil lapisan organik (atas) dan tempatkan dalam erlenmeyer.

Untuk ekstraksi kembali, dipipet 5 mL HNO3 4 N dan dimasukkan ke dalam lapisan organik yang dipisahkan tadi, diaduk selama 20 menit. Lalu campuran dimasukkan ke dalam corong pisah sampai ditemukan bidang batas (± 20 menit). Diambil lapisan bawah (lapisan asam) dan dianalisis dengan SSA (Haraguchi dan Agati, 1995). Hal yang sama juga dilakukan terhadap masing-masing larutan standar dari logam yang dianalisis. Tujuan prekonsentrasi dari sampel dengan metode ekstraksi pelarut adalah untuk memisahkan ion logam dengan Spektrofotometer Serapan Atom.

- Analisa dengan Spektrofotometer Serapan Atom (AAS)

Tahapan penganalisaan yang dilakukan secara ringkas adalah diantaranya : 1. Memilih Garis Resonansi

2. Optimasi Kondisi Alat

3. Membaca Absorbansi Larutan Standar 4. Membaca Absorbansi Larutan Sample

(12)

7

BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1Tabel Anggaran Biaya

No JenisPengeluaran Biaya (Rp)

1 Survey lokasi pengambilan sample air limbah

- Transportasi (3 Anggota x 20.000)

60.000 2 Pengambilan Sample

- Transportasi (3 anggota x 20.000) 60.000

3 Penyewaan Laboratorium Kimia Farmasi Analis FMIPA Universitas Garut per 1 Bulan

200.000

4 Penyewaan Alat Spektrofotometer Serapan Atom (AAS)

150.000 x 27 Sample

27 = 3 Sample dari 3 tempat, masing2 tempat 3 x pengujian

4.050.000

5 Penyewaan Peralatan Pengujian di Lab : - pH meter (3000 x 27 Sample) - Neraca Analitik 7 digit - Pemanas

- Shaker

- Erlenmeyer (7000 x 27 Sample) - Corong Pisah (11.000 x 27 Sample) - Pipet Volum 10 ml (5000 x 27)

Kromium per 100 gr Kadmium per 100 gr Cuprum per 100 gr Timbal per 100 gr - Ammonium Pyrolidin

(13)

8 pendamping) x 50.000

- Tansportasi Pulang Pergi x 4 Orang

400.000 400.000

Jumlah 9.785.000

4.2 Jadwal Kegiatan

No Jenis

Tindak lanjut hasil penelitian

2 Kegiatan 2

Survey dan pencarian tempat penyewaan alat lab bahan dan reagen

(14)

9

Daftar Pustaka

Jurnal : Hasanah, Y. U. 2006. Tugas Akhir II. Ekstraksi Ion Fe (III) dengan Ekstraktan Ammonium Pirolidin Dithiokarbamat (ADPC) dalam Pelarut Iso Butil Keton (MBIK). Jurusan Kimia FMIPA Universitas Negeri Semarang.

Jurnal : Arifin, B. dkk. Jurnal Teknik Lingkungan UNAND. Analisis kandungan Logam Cd, Cu, Cr dan Pb dalam Air Laut di Sekitar Perairan Bungus Teluk Kabung Kota Padang. Laboratorium Jasa Analitik Jurusan Kimia FMIPA Universitas Andalas.

Darmono. 2001. Lingkungan Hidup dan Pencemaran Hubungannya Dengan Toksikologi Senyawa Logam. UI-Press. Jakarta

Putra S.E dan Putra J.A. 2005. Bioremoval Metode Alternatif Untuk Menanggulangi Pencemaran Logam Berat. www.Che-istry.org

Dimyati Asep. 2015. 600 Hektare Sawah Terindikasi Tercemar Limbah Kulit. Garut News.

Fouristian Bambang. 2017. Limbah Sukaregang garut Mengandung Kromium. Fokus Jabar.

Pemerintah Kabupaten Garut. (Online) Tersedia :

http://www.garutkab.go.id/pub

Koester, Y. (1995) Kimia dan Ekotoksikologi Pencemaran, Terjemahan dari Chemistry and Ecotoxicology of Pollution oleh D.W. Connel, UI Press, Jakarta. Christina P, Maria.2006. Instrumentasi Kimia I. Yogyakarta : STTN-BATAN. Christina P, Maria.2006. Petunjuk Praktikum Instrumentasi Kimia “Analisis

(15)
(16)
(17)
(18)
(19)

14

Lampiran 2 Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan Penunjang

Material Justifikasi pemakaian volume

Harga

Laboratorium Analisaa 1 Bulan 200.000 200.000

Alat AAS Pengujian 27 Sample 150.000 4.050.000

pH Meter cek pH Pereaksi 27 x 3.000 81.000

Neraca

Analitik Menimbang bahan padat

Sampai

Selesai 85.000 85.000

Pemanas Pemanasan saat

pereaksian

Sampai

Selesai 75.000 75.000 Shaker Penghomogenan Saat

Pereaksian

Sampai

Selesai 25.000 25.000 Erlenmeyer Media Preparasi 27 Sample 7.000 189.000 Corong Pisah Pemisah kotoran 27 Sample 11.000 297.000

Pipet Volum Ambil Sample 27 Sample 5.000 135.000

Pipet Ukur Ambil Akurat 27 Sample 5.000 135.000

Gelas Kimia Tempat Limbah 27 Sample 7.000 189.000 Botol Semprot Wadah Aq. Dest 27 Sample 2.000 54.000 Corong Gelas Pembantu Penuangan 27 Sample 3.000 81.000

SUB TOTAL (Rp) 5.596.000

2. Bahan Habis Pakai

Material Justifikasi pemakaian volume

Harga satuan (Rp)

Jumlah biaya (Rp)

Aq.Destilata Pelarut Umum 3 Liter 3.000 9.000

Std. Kromium Pembanding Kadar 100 gram 450.000 450.000 Std. Timbal Pembanding Kadar 100 gram 400.000 400.000 Std. Cuprum Pembanding Kadar 100 gram 470.000 470.000 Std. Kadmium Pembanding Kadar 100 gram 520.000 520.000

ADPC Pemekat 100 ml 670.000 670.000

MBIK Pelarut Pemekat 100 ml 340.000 340.000

Asam Nitrat Pengawet dan Pengekstrak 100 ml 230.000 230.000

Makan Konsumsi Monev 4 org x 2 50.000 400.000

(20)

15

3. Perjalanan

Material Justifikasi

pemakaian volume

Harga satuan (Rp)

Jumlah biaya (Rp)

Survey Untuk bensin

mkendaraan pribadi atau angkutan umum

3 Orang 20.000 60.000

Sampling 3 Orang 20.000 60.000

Monev 4 Orang 100.000 400.000

SUB TOTAL (Rp) 520.000

4. Lain-lain

Material Justifikasi pemakaian volume

Harga satuan (Rp)

Jumlah biaya (Rp)

Logbook Pelaporan Uang

Masuk

Laporan Akhir 3 rangkap 20.000 60.000

SUB TOTAL (Rp) 180.000

(21)

16

Lampiran 3 Susunan Organisasi Tim Kegiatan Dan Pembagian Tugas

(22)

Referensi

Dokumen terkait

a) Terbuka kepada semua murid Prasekolah dari 4 buah sekolah sekitar Zon Pudu iaitu SK Seri Bintang Utara, SK Seri Bintang Selatan, SK Seri Cheras dan Sk Yaacob Latiff

[r]

Untuk mewujudkan hal tersebut maka seorang guru agama harus mampu berupaya dan menggunakan beberapa strategi dalam upaya pembinaan spiritual siswa,baik itu strategi dalam

Bahwa PDI Perjuangan dan Partai Demokrat telah bersepakat untuk mengusung, serta Partai Persatuan Pembangunan dan untuk mengusung, serta Partai Persatuan Pembangunan dan Partai

Hasil penelitian menunjukkan rxy = -0,454 dengan p = 0,000 (p < 0,01), hal ini menandakan bahwa adanya hubungan yang signifikan dan negatif antara kecerdasan

Sementara penyebab kejadian hipertensi, selain dikarenakan adanya faktor keturunan, juga erat kaitannya dengan perilaku dan adanya perubahan gaya hidup yang kompleks dari

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul ”Keragaman Genetik Aren

[r]