• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Aplikasi Absensi Pegawai Berbasis Web dengan Codeigniter: Studi Kasus Kantor DPRD Kota Salatiga

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Aplikasi Absensi Pegawai Berbasis Web dengan Codeigniter: Studi Kasus Kantor DPRD Kota Salatiga"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

Perancangan Aplikasi Absensi Pegawai Berbasis Web

dengan Codeigniter

( Studi Kasus : Kantor DPRD Kota Salatiga )

Artikel Ilmiah

Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi

untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Proposal Penelitian

Oleh :

Fawji Maulana Alvian (672013107).

Hindriyanto Dwi Purnomo, S.T., MIT., Ph.D.

Program Studi Teknik Informatika

Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Kristen Satya Wacana

(2)
(3)
(4)
(5)

Perancangan Aplikasi Absensi Pegawai Berbasis Web

dengan Codeigniter

( Studi Kasus : Kantor DPRD Kota Salatiga )

1)Fawji Maulana Alvian, 2)Hindriyanto Dwi Purnomo

Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 50711, Indonesia

Email: 1) fawjimaulana@gmail.com, 2)hindriyanto_fti@yahoo.com

Abstract

Provincial Legislative Council (DPRD) of Salatiga City is a representative body that serves all the activities of governance in the city. Secretariat of Parliament Salatiga City has an important role that is facilitate the duties and functions of the DPRD to realize the orderly administration and performance accountability, to manifest the smooth implementation of duties and functions of Parliament. At the time all staff perform attendance before start the work and after finish the work, they still having problems where the absentee machine often get trouble so it prevent the absence. In this research, developing a web-based application absence using codeigniter. The results of web testing indicate that the attendance web application has been qualified as a facility that can support and facilitate the officers and staff to do attendance more efficient.

Keywords: Attendance App, Web, PHP, Codeigniter

Abstrak

(6)

menunjukkan bahwa aplikasi web absensi telah memenuhi syarat sebagai fasilitas yang dapat menunjang serta mempermudah petugas dan staf untuk melakukan absensi yang lebih efisien.

Kata Kunci: Aplikasi Absensi, Web, PHP, Codeigniter

1) Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Jurusan Teknik Informatika, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.

2) Staf Pengajar Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.

1. Pendahuluan

Seiring perkembangan jaman diera globalisasi ini yang cendrung lebih mengandalkan semua kegiatan ataupun aktivitas melalui teknologi. Banyak instansi pemerintahan yang menjadikan teknologi sebagai sarana untuk mempermudah kegiatan pemerintahan dan juga memberikan kesempatan bagi generasi muda untuk lebih mengembangkan teknologi di Indonesia. Sehingga para generasi muda tersebutlah nantinya akan menciptakan teknologi baru memasuki jam kerja dan mengakhiri jam kerja yang sangat membantu dalam melakukan pendataan dalam absensi dimana aplikasi tersebut bertujuan untuk meningkatkan akurasi data dalam tiap-tiap pegawai.[1]

Absensi di Kantor DPRD Kota Salatiga masih memiliki banyak kendala dimana sistem absensi yang sering mengalami trouble pada bagian mesin

fingerprint dapat menghambat absensi pegawai saat melakukan pengabsenan serta pendataan laporan yang masih dibuat dalam bentuk tertulis dan dilakukan pencatatan dari awal hingga diakhir bulan.

Berdasarkan latar belakang masalah yang terjadi, akan dilakukan penelitian pada Kantor DPRD Kota Salatiga. Untuk mengatasi masalah dibentuklah aplikasi absensi pegawai berbasis web dengan menggunakan

frameworkcodeigniter. Dimana aplikasi absensi tersebut bertujuan membantu pegawai dalam melakukan absensi sebelum mengawali pekerjaan serta sesudah mengakhiri pekerjaan. Sehingga pegawai dapat melakukannya menggunakan fingerprint atau aplikasi absensi agar tidak menghambat waktu. Menggunakan framework sendiri dipilih bertujuan agar memiliki tampilan yang lebih bagus daripada yang sebelumnya. Dipilihnya aplikasi berbasis web agar memudahkan saat penyimpanan keseluruhan data, karena disaat menggunakan fingerprint data semua harus diteliti terlebih dahulu agar tidak adanya redudant data pada tiap-tiap pegawai.

(7)

masalah didalamnya. Batasan masalah tersebut antara lain, aplikasi yang menggunakan web sebagai media absensi pegawai dan record keseluruhan data ditampung secara offline di database MySQL.

2. Tinjauan Pustaka

Salah satu penelitian yang berjudul Aplikasi Berbasis Web Untuk Izin Absensi Dan Penggajian Pada Perusahaan Kontraktor Tambang. Penelitian ini membahas tentang pengelolaan data pegawai dan mengatur proses absesni serta penggajian karyawan PT. Parama Murti yang bergergerak dibidang konstraktor tambang. Sebelum terbentuknya aplikasi tersebut pada PT. Parama Murti mengalami kesulitan dalam hal pencarian serta pengolahan data begawai dan pelaksanaan proses kepegawaian lainnya. Oleh karna itu dilakukanlah penelitian untuk membantuk dalam proses absensi pegawai serta penggajian. Dimana penelitian tersebut dilakukan secara eksploratiru dan deskriptif. Menggunakan usecase diagram dan activity diagram untuk menggambarkan permasalahan yang telah terjadi.[2]

Penelitian selanjutnya berjudul Aplikasi Absensi Pegawai Kecamatan Batuceper Tanggerang Dalam Meningkatkan Akurasi Informasi.. Penelitian ini membahas tentan pegawai yang berada di kecamatan batuceper. Aplikasi yang dibentuk menggunakan bahasa pemprograman PHP serta menggunakan MySQL yang terangkum satu paket dalam aplikasi XAMPP sebagai database untuk menampung semua nilai serta absensi siswa. Dengan menggunakan UML(Unified Modelling Languange).[1]

Berdasarkan penelitian yang pernah dilakukan terkait dengan aplikasi absensi berbasis web maka akan dilakukan penelitian yang membahas tentang Perancangan Aplikasi Absensi Pegawai Berbasis Web dengan Codeigniter. Perbedaan penelitian ini adalah aplikasi Web yang menggunakan teknologi

framework codeigniter untuk mempermudah absensi pegawai dan penyimpanan data absensi sehingga dapat secara langsung diexport keseluruhan datanya untuk dilaporkan ke Kantor Pemerintah Pusat. Kemudian framework codeigniter sendiri dipilih karena agar sistem yang dibuat bias dikembangkan kembali dan jika terjadi kesalahan mudah dalam

maintenance system baik didalam web maupun didalam database. Dari keseluruhan keunggulan framework codeigniter yaitu lebih efektif serta effisien dalam penggunaannya.

3. Metode dan Perancangan Sistem

(8)

Gambar 1 Proses Bisnis Sistem

Berdasarkan Gambar 1 diatas dapat dijelaskan bahwa pengguna sistem nantinya hanya ada 2 yaitu Admin dan Pegawai serta web aplikasi yang nantinya akan berinteraksi antara kedua user serta sistem database yang menjadi penampung dari semua data yang diinputkan dari admin maupun pegawai sendiri. Pegawai dapat melakukan aktifitas sebagai berikut: 1) Pegawai dapat melakukan absensi kedatangan sampai pulang; 2) Pegawai dapat melihat jam didalam sistem web yang telah dibentuk. Admin dapat melakukan aktiditas sebagai berikut: 1) Dapat menambah data pegawai serta jabatan; 2) Admin dapat melihat keseluruhan data pegawai serta data absensi; 3) Mampu menghapus ataupun mengedit data pegawai atau absensi; 4) Admin dapat melihat pegawai yang terlamat dalam mamasuki jam kerja. Dari tahapan proses bisnis selesai kemudian dibentuklah sebuah proses sistem yang nantinya akan diaplikasikan kedalam bentuk web aplikasi. Desain dari sistem sendiri kurang lebih seperti Gambar 1 akan tetapi lebih banyak terdapat fungsi didalam web yang nantinya dibentuk.

Analisis kebutuhan perangkat keras dan spesifikasi perangkat lunak yang nantinya digunakan dalam membangun aplikasi absensi pegawai ini yaitu: Prosessr Intel Core i3, 3.7GHz, RAM 4 GB, dan HDD 500 GB. Sedangkan perangkat lunak yang digunakan adalah (Apache dan MySQL),

Web Browser (dalam penelitian ini menggunakan Mozilla Firefox) dan Rational Rose untuk membuat UML(Unified Model Language) sistem.

Prosedur penggunaan aplikasi absensi sebagai berikut: 1) Pegawai membuka web browser kemudian menuliskan alamat web aplikasi; 2) Pegawai melakukan absensi sesuai dengan kondisi seperti masuk jam kerja ataupun jam pulang kerja; 3)Pegawai memasukan nomer induknya untuk melakukan absensi; 4) Kemudian pegawai dapat menekan tombol absen yang bertujuan untuk memastikan bahwa data sudah tersimpan; 5) Dan pegawai dapat melihat jam yang berada di dalam aplikasi tersebut.

(9)

tumpang tindih dari data-data yang disimpan dan jika ada kesalahan akan kembali ke proses awal dari sistem.

Gambar 2 Metode Prototyping[9]

Metode yang dilakukan ataupun diawali dengan pengumpulan keseluruhan data yang dibutuhkan dari aplikasi. Data tersebut dapat berupa

softcopy data pegawai yang ada. Tujuan dari pengumpulan data yaitu melengkapi keseluruhan data yang harus diisikan dalam aplikasi. Motode ini telah diuji serta dilakukan oleh pengguna. Hasil pengujian kemidian menjadikan sebuah acuatan apakah sistem yang telah dibentuk sudah memenuhi kebutuhan. Jika model seperti ini tidak dapat menyelesaikan persoalan, maka pengembang memperbaiki model prototype menjadi model yang siap digunakan serta dikembangkan kembali ke aplikasi. Tahap listen to customer dilakukan untuk mengetahui permasalahan yang ada serta kebutuhan apa saja yang harus dilengkapi agar sistem yang nantinya dibangun dapat membantu semua pegawai yang melakukan kegiatan pekerjaan. Terdapat empat analisis kebutuhan dalam perancangan sistem yaitu analisis kebutuhan sistem, analisis kebutuhan data, analisis kebutuhan perangkat keras serta analisis kebutuhan perangkat lunak.

Agar aplikasi yang telah dibuat dapat memenuhi kebutuhan pengguna, maka dilakukan analisis yang pertama yaitu analisis kebutuhan sistem. Analisis kebutuhan sistem sendiri dilakukan meminta data pegawai yang ada agar dapat dimasukan kedalam sistem dengan staff dan petugas Sekretariat DPRD Kota Salatiga. Pertama admin ataupun staff dari petugas di DPRD Kota Salatiga memasukan keseluruhan data-data pegawai yang telah ada kedalam aplikasi web absensi yang telah dibentuk. Kedua petugas menguji apakah data benar-benar telah masuk ke sistem database yang ada. Ketiga petugas menguji dengan cara pegawai melakukan absensi dan berhasil tersimpan di web serta di database.

(10)

Gambar 3 Usecase Diagram

Gambar 3 merupakan usecase dari aplikasi yang dibuat. Terdapat 2(dua) aktor dalam aplikasi yaitu admin serta pegawai. Aktor admin merupakan Staff Sekretariat DPRD Kota Salatiga yang memiliki hak akses paling tinggi daripada pegawai, admin sendiri bertugas menginput data pegawai serta mengedit dan hapus data yang ada kesalahan. Aktor pegawai merupakan pemilik akses kedua dari admin yang dikendalikan oleh admin, pegawai sendiri hanya mampu melakukan absensi saat jam kerja saja.

Gambar 4 Activity Admin

Gambar 4 adalah activity dari admin dari proses tampilan login sampai menampilkan seluruh form yang ada dalam aplikasi web yang telah dibentuk.

(11)

keseluruhan pegwai. Kemudian admin menyimpan yang nantinya dilemparkan ke sistem database untuk menampung keseluruhan data yang telah tersimpan.

Gambar 5 Activity mengelola data absensi

Gambar 5 merupakan activity dari admin saat melakukan pengelolaan data-data absensi yang dilakukan secara menyeluruh. Dimana data yang nantinya akan disimpan didalam database akan dapat diubah serta dihapus jika terjadinya kesalahaan saat penginputan data. Setiap data yang tersimpan ditampung didalam tabel yang telah dibentuk guna untuk menampung keseluruhan agar tidak adanya penumpukan data.

Gambar 6Activity mengelola data jabatan

(12)

didalam database dan sistem web akan menampilkan terjadinya kesalahan saat penginputan.

Gambar 7 Activity mengelola data pegawai

Gambar 7 activity admin saat mengelola data pegawai yang dilakukan pada sistem web. Data pegawai pun berhubungan antara data jabatan dengan data absensi. Sehingga pada database dibentuk tabel yang mampu menampung keseluruhan data pegawai yang nantinya akan di join dengan tabel yang lainnya.

Gambar 8 Activity Pegawai

(13)

Gambar 9 Class Diagram

Gambar 9 adalah class diagram dari aplikasi yang dibentuk. Dari gambar diatas dapat dijealaskan bahwa table user yang berisi admin serta table jabatan, absensi dan pegawai saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya.

4. Pembahasan dan Hasil Pengujian

Implementasi dari perancangan aplikasi absensi DPRD Kota Salatiga dilakukan dengan Php Native. Sebelum membentuk aplikasi absensi yang dilakukan pertama kali yaitu pengaturan koneke ke database. Pengaturan koneksi basis data dilakukan pada file database. Pada codeigniter saat menghubungkan antara database dengan web sedikit berbeda seperti php

yang biasanya. Mekanisme MVC(Model, View, Conroller) pada sistem web dibentuk secara efektif, sehingga pengalokasian data disimpan secara terstruktur. Pemilihan saat penggunaan framework codeigniter sendiri agar dapat membantu saat melakukan pembentukan sistem web serta framework

ini lebih cepat serta ringan dalam menjalankan program. Pengaturan ini ditunjukan pada Kode Program 1.

Kode Program 1 Koneksi Php Native

1. <?php if ( ! defined('BASEPATH')) exit('No direct script access allowed');

2. $active_group = 'default'; 3. $active_record = TRUE;

(14)

Kode Program 1 merupakan konfigurasi untuk koneksi dengan

database MySql. Konfigurasi ini terdapat dalam file config pada skripsi_absensi. Pada konfigurasi ini dilakukan pengisian nama dari database

yang nantinya akan digunakan, ‘hostname’, ‘username’, ‘password’, ‘database’, dan sebagainya seperti kode di atas.

Gambar 10Database absensi pegawai

Gambar 10 merupakan isi dari database yang telah dibentuk. Didalamnya berisikan 4 tabel yaitu tb_absensi, tb_jabatan, tb_karyawan dan tb_login. Dari ke 4 tabel tersebut saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Sehingga data dapat terorganisir dengan baik.

Gambar 11 Halaman utama dari Web Absensi Pegawai

Gambar 11 merupakan tampilan ataupun halaman awal dari web absensi yang telah dibentuk, dimana dihalaman awal tersebut berisikan halaman absensi pegawai sebelum ataupun sesudah memasukin jam kerja di kantor DPRD Kota Salatiga. Untuk menampilkan tampilan tersebut berikut adalah script yang telah dibuat.

Kode Program 2 Fungsi Menampilkan Tampilan Awal Web Absensi

1. <html lang="en"> 2. <body bgcolor="red">

3. <div id="infodlg" style="display:none"></div> 4. <header class="dark_turq"> <!-- Header start -->

5. <ul class="header_actions pull-left hidden-480 hidden-768"> 6. <li><a href="<?php echo base_url() ?>home/masuk" style="

font-family:arial;font-size:15px;"><i class="icon-list"></i> Masuk </a></li> 7. </ul>

8. <ul class="header_actions pull-left hidden-480 hidden-768"> 9. <li><a href="<?php echo base_url() ?>home/istirahat" style="

font-family:arial;font-size:15px;"><i class="icon-list"></i> Istirahat </a></li> 10. </ul>

(15)

Kode program 2 merupakan fungsi JavaScript untuk menampilkan tampilan awal dari web absensi yang telah dibentuk. Dimana pada tampilannya memiliki pilihan menu yang berfungsi untuk pegawai melakukan absensi. Tampilan ini berhubungan langsung dengan database terutama pada tabel tb_absensi.

Gambar 12 Tampilan menu Pegawai

Gambar 12 merupakan tampilan dari data pegawai. Pada tampilan ini admin memiliki wewenang untuk menambah data pegawai, menghapus data pegawai serta mengubah data pegawai, jikalau ada salah satu pegawai yang berpindah posisi jabatannya dapat diubah langsung tanpa menghapusnya terlebih dahulu.

Gambar 13 Tampilan untuk menambah Pegawai

Gambar 13 merupakan tampilan untuk menambah pegawai jikalau ada pegawai baru yang bekerja di Kantor DPRD Kota Salatiga. Sehingga datanya dapat disimpan. Kemudian penyimpanannya tersebut langsung dilemparkan ke database. Berikut adalah script untuk menambah pegawai.

Kode Program 3 Fungsi tambah pegawai

1. <section class="content"> 2. <div class="row">

3. <section class="col-lg-12"> 4. <div class="box">

(16)

Kode program 3 yaitu script yang berfungsi untuk mempilkan tampilan tambah karyawan. Dari tampilan tersebut admin dapat menambahkan pegawai serta menyimpannya di database pada tabel tb_karyawan.

Gambar 14 Tampilan untuk menghapus Pegawai

Gambar 14 merupakan tampilan untuk menghapus salah satu data pegawai, dimana pegawai yang dihapus adalah pegawai yang telah pindah bagian ataupun pindah kantor, maka akan ada penghapusan pegawai.

Gambar 15 Tampilan untuk mengubah jabatan

(17)

Gambar 16 Tampilan data absensi pegawai

Gambar 16 merupakan tampilan dari data-data absensi pegawai. Data yang terlihat di form sesuai dengan data di database, dimana data tersebut hasil dari pegawai yang melakukan absensi. Jika pegawai tidak melakukan absensi, maka tidak ada data didalam data absensi.

Kode Program 4 Fungsi menampilkan data absensi pegawai

Kode Program 4 merupakan fungsi dari tampilan data absensi pegawai, guna untuk menyimpan data keseluruhan pegawai yang melakukan absensi mulai dari absensi masuk kerja hingga pulang kerja akan terlihat didalam tampilan tersebut. Dan data yang disimpan di database ditampung pada tabel tb_absensi.

Gambar 17 Tampilan data karyawan yang terlambat absen

Gambar 17 merupakan tampilan form yang menampung semua keterlambatan pegawai saat melakukan absensi, dimana data tersebut diambil

1. <div class="box-body">

2. <table id="example1" class="table table-bordered table-striped"> 3. <thead>

4. <tr> 5. <th>NO</th> 6. <th>NIP POS</th> 7. <th>NAMA</th> 8. <th>JABATAN</th> 9. <th>TANGGAL</th> 10. <th>JAM</th> 11. <th>STATUS</th> 12. </tr>

13. </thead> 14. <tbody>

(18)

Kode Program 5 Fungsi menampilkan data terlambat pegawai

Kode Program 5 merupakan fungsi untuk memanggil para pegawai yang terlambat dalam melakukan absensi, dimana data tersebut secara otomatis mengambil data yang telah ada dari data absensi. Yang lebih memudahkan untuk admin memantau jam kerja para pegawai.

Gambar 18 Tampilan absensi pegawai menggunakan NIP

Gambar 18 yaitu tampilan dari absensi pegawai. Dimana pegawai melakukan absensi sehingga muncul pemberitahuan “Berhasil Melakukan Abesnsi Kedatangan Pada Pukul : 09:26:50”. Dan data tersebut secara otomatis masuk dalam form absensi yang ada di web absensi serta telah tersimpan di dalam database.

1. <section class="content"> 2. <div class="row">

3. <div class="col-md-12">

4. <span id="pesan-flash"><?php echo $this->session->flashdata('sukses'); ? ></span>

5. <span id="pesan-error-flash"><?php echo $this->session->flashdata('alert'); ?></span>

6. <div class="box-title"> 7. </div>

8. <div class="box-body">

9. <table id="example1" class="table table-bordered table-striped"> 10. <thead>

11. <tr>

(19)

Gambar 19 Tampilan dari absensi pegawai jika pegawai telah melakukan absensi pada waktu sebelumnya

Gambar 19 merupakan tampilan jikalau pegawai telah melakukan absensi pada waktu sebelumnya. Dan akan muncul pemberitahuan “Berhasil Melakukan Absensi Kedatangan Pada Pukul : 09:26:50”. Yang membedakan adalah warna dari jamnya. Dimana jika pegawai belum melakukan absensi sebelumnya maka berwarna hijau dan jika pegawai sudah melakukan absensi dan melakukan absensi kembali akan berwarna biru. Kemudian dilakukan tahapan-tahapan dalam bentuk Cycle setelah web telah terbentuk.

Tabel 1Cycle 1 Pengujian

Fungsional Tahap Uji Hasil

NIP sebagai primary key dari pegawai yang hendak melakukan absensi

Semua proses absensi berjalan sesuai keinginan pengguna

valid

Admin hanya dapat melihat data, mengubah data, serta menghapus data

Akses admin dapat dilakukan dengan benar tanpa ada kendala

valid

Admin memerlukan login untuk masuk kedalam sistem web

Username dan password untuk admin telah sesuai

valid

Pada tabel 1 berisikan pengujian dari sistem yang telah dibentuk. Dimana sistem yang telah dibentuk merupakan harapan dari pengguna agar sistem tersebut membantu didalam melakukan aktivitas pekerjaan dengan baik. Penambahan serta keeaman dari web sendiri cukup baik karena admin memiliki hak akses lebih private, dimana admin memiliki username serta

(20)

Tabel 2 Cycle 2 Pengujian

Fungsional Tahap Uji Hasil

Cycle 2

Penggantian jam digital menjadi jam analog pada tampilan awal menu absensi pegawai

Jam analog yang telah diterapkan berjalan dengan baik dan benar sesuai dengan kondisi

valid

Penmbahan satu tabel untuk menampung jabatan pegawai

Admin dapat melihat data pegawai yang terlambat memasuki jam kerja

Penghapusan menu-menu yang berada dalam web agar terlihat minimalis

Tampilan yang diinginkan oleh pengguna telah sesuai

valid

Pada tabel 2 berisikan perubahan serta penghapusan dari tahap uji coba sistem web. Dimana penambahan satu tabel didalam database untuk memudahkan admin saat melakukan prosesi penambahan jabatan dari tiap-tiap bagian sehingga tidak adanya redudant data didalam database. Kemudian pergantian jam digital menjadi analog telah dilakukan sesuai dengan keinginan pengguna saat dilakukannya uji coba pada cycle 2. Penghapusan menu-menu yang tidak perlu didalam web telah dihapus agar tampilan terlihat minimalis.

Setelah web telah selesai dibentuk dilakukanlah pengujian sistem yang kedua dengan tujuan menguji fungsi-fungsi dari sistem yang telah dibuat untuk mencari kesalahan/bug pada sistem. Pengujian sistem dilakukan agar sistem yang dibuat berjalan sesuai dengan yang diharapkan dan dapat memenuhi kebutuhan dari pengguna. Pengujian sistem ini menggunakan dua teknik pengujian yaitu pengujian alpha dan pengujian beta.

Pengujian alpha menggunakan metode blackbox yaitu pengujian fungsi-fungsi sistem secara langsung tanpa memperhatikan alur eksekusi program. Pengujian ini dilakukan dengan memperhatikan apakah fungsi telah berjalan sesuai dengan rancangan yang telah dibentuk sebelumnya dan sesuai dengan harapan pengguna. Tabel 3 adalah hasil dari pengujian sistem yang telah dilakukan.

Tabel 3 Hasil Pengujian Blackbox

Fungsi yang diuji Kondisi Output yang diharapkan

(21)

Pegawai benar

Sukses ubah data Sukses ubah data Vali d

Hapus Data Pegawai

Pilih salah satu data Sukses hapus data Sukses hapus data

Sukses ubah data Sukses ubah data Vali d

Hapus Data Jabatan

Pilih salah satu data Sukses hapus data Sukses hapus data

Berdasarkan pengujian yang dilakukan pada aplikasi web dapat dilihat status pengujian dari setiap fungsi valid, maka disimpulkan bahwa aplikasi ini berjalan dengan baik dan sesuai dengan apa yang diharapkan oleh pengguna. Pengujian beta adalah pengujian yang dilakukan oleh orang yang tidak ikut dalam pembuatan aplikasi atau calon pengguna aplikasi. Pengujian beta

dilakukan dengan menggunakan kuesioner yaitu dengan melakukan Tanya jawab melalui telfon kepada sampleuser. Sampleuser berjumlah 15

responden dan dipilih secara acak, sampleuser pada pengujian ini adalah petugas Sekertariat DPRD Kota Salatiga yang menggunakan aplikasi web

absensi pegawai. Hasil jawaban kuesioner dapat dilihat pada Tabel 4.

Tabel 4 Hasil Jawaban Kuesioner

No Pernyataan STS TS CS S SS

1 Apakah aplikasi ini mudah digunakan 0 0 2 8 5

2 Tampilan, huruf dan gambar dari aplikasi ini dapat dilihat dengan jelas

0 0 5 5 5

3 Menu-menu pada aplikasi ini mudah dipahami dan tidak membingungkan

1 0 4 3 7

4 Aplikasi ini membantu dalam melakukan absensi pegawai dengan benar

0 0 0 10 5

5 Aplikasi ini membantu dalam melakukan pengelolaan data absensi

0 1 5 4 5

6 Aplikasi ini membantu dalam melakukan kegiatan pengelolaan data absensi, pegawai, jabatan

(22)

Setelah semua jawaban diketau maka yang dilakukan adalah menghitung presentase jawaban responden yang telah mengisi kuesioner. Berikut rumus untuk menghitung index persentase jawaban responden.

Rumus Index % = ∑ Skor:Y*100% (1)

Penjelasan dari rumus diatas adalah rumus 1 untuk menghitung presentase jawaban responden. Hasil analisa untuk pertanyaan pertama didapatkan index 84,00% responden setuju jika aplikasi web absensi pegawai mudah digunakan. Untuk pertanyaan kedua 80,00% responden setuju bahwa huruf dan gambar pada aplikasi web absensi pegawai dapat dilihat dengan jelas. Untuk pertanyaan ketiga 80,00% responden setuju bahwa menu pada aplikasi inventory mudah untuk dipahami dan tidak membingungkan. Untuk pertanyaan keempat 86,70% responden setuju bahwa aplikasi inventory

membantu dalam melakukan pengelolaan scan barang. Untuk pertanyaan kelima 76,00% responden setuju bahwa aplikasi inventory membantu dalam melakukan pengelolaan data barang. Untuk pertanyaan keenam 70,67% responden setuju bahwa aplikasi sistem informasi laboratorium bermanfaat untuk menyimpan arsip data barang.

Pengujian diujikan kepada 15 pengguna di Kantor DPRD Kota Salatiga, adapun hal-hal yang telah diujikan dengan cara penginputan data barang serta fungsi-fungsinya serta cara untuk melakukan absensi. Berdasarkan wawancara dengan Staff Sekretariat DPRD Kota Salatiga, dengan adanya

Web Absensi ini dapat memudahakan pegawai saat melakukan absensi. Dimana mesin absensi sebelumnya menggunakan Finggerprint yang membuat antrian saat melakukan absensi, serta mesin tersebut masih mengalami banyak kendala, sehingga dengan adanya Web Absensi Pegawai diharapkan dapat membantu jalannya proses saat melakukan absensi. Jika menggunakan mesin finggerprint waktu yang dibutuhkan hanya setengah menit, akan tetapi banyaknya pegawai di Kantor DPRD Kota Salatiga memakan waktu yang cukup lama, sehingga dibuatlah dengan 2 teknologi yaitu dengan menggunakan mesin finggerprint serta menggunakan web

absensi. Dimana hal tersebut dimaksudkan untuk meminimalisir waktu saat melakukan absensi.

5. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa perancangan aplikasi web absensi pegawai di Kantor DPRD Kota Salatiga yang dirancang dengan codeigniter, phpnative dapat diterima oleh pengguna dengan baik. Penggunaan dari web itu sendiri dapat diterapkan untuk mempermudah saat melakukan proses absensi pegawai. Adanya web ini mempercepat saat proses absensi berlangsung, karna lebih mengefisien waktu dimana setiap melakukan atau mengawali pekerjaan harus mengantri untuk melakukan absensi. Serta kondisi dari mesin fingerprint itu sendiri masih mengalami banyak kendala.

Hasil pengujian juga menunjukkan bahwa pengembangan aplikasi web

(23)

Serta data disimpan memudahakn Staff Sekretariat DPRD Kota Salatiga untuk menyampaikan informasi keseluruhan kepada atasan.

6. Daftar Pustaka

[1] Mulyandi, Rachman dan Ayu, Cynthia. 2013. Aplikasi Absensi Pegawai Kecamatan Batuceper Tanggerang Dalam Meningkatkan Akurasi Informasi. Tangerang: Kecamatan Batuceper. JIEET(1).

Januari 2014. ISSN: 1978 – 8282.

[2] Loprang, Jilly Vanessi, Desanti, Ririn Ikana dan Callista, Astrid. 2014. Aplikasi Berbasis Web Untuk Izin Absensi Dan Penggajian Pada Perusahaan Kontraktor Tambang. Manado: PT. Parama Murti. SNATIKA. November 2013. ISSN 2089-1083.

[3] Dewi, Meta Amalya, Anggraeni, Vivi Duwi, Mudjadi, Sibgatullah Achmad dan Wicaksono, Aditya. 2014. Aplikasi Rekapitulasi Elektronik Absensi Guru dan Pegawai (Area-GP) Pada Sekolah Menengah Atas. Tangerang: SMA Islamic Center. SENTIKA 2014. ISSN: 2089-9813.

[4] Kustiyahningsih, Yeni. 2011. Pemprograman Basis Data Berbasis Web Menggunakan PHP dan MySQL. Jakarta: GrahaIlmu.

[5] Dengen, Nataniel dan Marisa KH, Dyna. 2009. Sistem Informasi Akademik Berbasis Web. Samarinda: SMP Negeri 4 Samarinda. Volume 4 Nomor 2 Juli 2009.

[6] Kendall, Kenneth E dan Kendall, Julie E. 2003. Analisis dan Perancangan Sistem. Jakarta : Pearson Education Asia Pte. Ltd dan PT. Prenhallindo. [7] Wardani, Susy Kusuma. 2013. Sistem Informasi Pengolahan Data Nilai

Siswa Berbasis Web Pada Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah Pacitan. Pacitan: SMA Muhammadiyah Pacitan. IJSN 2013. ISSN: 2302-5700.

[8] Abdillah, Baraja, Implementasi Sistem Informasi Akademik Di Universitas Surakarta. 2010. Surakarta : Universitas Surakarta. Jurnal on Computer Science – Speed 8 Volume 7 Nomor 1 – Februari 2010. ISSN: 1979-9330. [9] Pressman, R. S., 2001. Software engineering: a practitioner’s approach.

Amerika Serikat: R.S. Pressman and Associates.

[10] JQueryScript, 2017. Full-width jQuery. Diakses tanggal 12 Juni 2017dari

http://www.jqueryscript.net.

(24)

Gambar

Gambar 1 Proses Bisnis Sistem
Gambar 2 Metode Prototyping[9]
Gambar 3 Usecase Diagram
Gambar 6 Activity mengelola data jabatan
+7

Referensi

Dokumen terkait

Dengan adanya pengadukan maka molekul-molekul saling bertumbukan satu dengan yang lain (Agra dkk, 1973) sehingga menyebabkan terjadinya reaksi hidrolisa. Semakin besar pengadukan

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA. DIREKTORAT JENDERAL ENERGI BARU, TERBARUKAN, DAN

PENERAPAN STRATEGI WRITING TO LEARN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA SMA PADA MATERI GERAK LURUS.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Pengujian ini terdiri atas 3 bagian yaitu pengujian demodulator TCM 3105 CCITT V.23, demodulator TCM 3105 Bell 202 dan demodulator ADF 7021. Untuk demodulator

Kemampuan rata-rata penyerapan karbon dioksida tertinggi oleh alga Filum Chlorophyta terjadi pada kondisi tanpa aerasi dengan pemberian pupuk urea, yaitu sebesar 4,87 mg/hari.

KEDUNG TURI BESAR NO.1 Jawa Timur - Kota Surabaya - Tegalsari 08563351552..

KONSTRUKSI LEMBAR KERJA SISWA POLA 5M BERMUATAN NILAI KREATIF BAGI SISWA SMA KELAS X DALAM PERANCANGAN ALAT UJI DAYA HANTAR LISTRIK LARUTAN.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Kalaulah rukun Islam yang lain seperti syahadat, sholat, puasa, dan ibadah haji memiliki sifat yang berhubungan langsung kepada Allah, maka zakat tidak..