• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI PADA SISWA – SISWI SD JUARA MEDAN TAHUN 2013

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI PADA SISWA – SISWI SD JUARA MEDAN TAHUN 2013"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI

PADA SISWA – SISWI SD JUARA MEDAN TAHUN 2013

Oleh :

MOEHAMMAD AL GHAZALI

100100101

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KURANG

GIZI PADA SISWA – SISWI SD JUARA MEDAN TAHUN 2013

KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh kelulusan Sarjana Kedokteran

Oleh :

MOEHAMMAD AL GHAZALI 100100101

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(3)

HALAMAN PERSETUJUAN

Penelitian dengan Judul :

Faktor – Faktor yang Berhubungan Dengan Status Gizi Siswa – Siswi SD Juara Medan Tahun 2013

Yang dipersiapkan oleh :

MOEHAMMAD AL GHAZALI 100100101

Penelitian ini telah diperiksa dan disetujui untuk dilanjutkan ke Seminar Hasil Penelitian.

Medan, Desember 2013

Disetujui,

Dosen Pembimbing

(4)

LEMBAR PENGESAHAN

JUDUL : FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS

GIZI SISWA – SISWI SD JUARA MEDAN TAHUN 2013

NAMA : MOEHAMMAD AL GHAZALI

NIM : 100100101

Pembimbing Penguji I

(Sri Lestari, SP, M.Kes) (dr. Kristo A Nababan Sp.KK)

Penguji II

(dr. Erjan Fikri, SpB, SpBA)

Medan,

Dekan Fakultas Kedokteran

Universitas Sumatera Utara

( Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, SpPD – KGEH )

(5)

iii

ABSTRAK

Anak usia sekolah merupakan investasi bangsa, karena anak sekolah adalah generasi penerus bangsa. Kualitas bangsa di masa depan ditentukan oleh kualitas anak-anak saat ini. Menurut penelitian LIPI (2004) Lebih dari sepertiga (36,1%) anak usia sekolah di Indonesia menderita gizi kurang dan hasil SKRT (Survei Kesehatan Rumah Tangga, 2004) menunjukkan bahwa terdapat 18% anak usia sekolah dan remaja 5-17 tahun berstatus gizi kurang. Oleh karena masih tingginya angka status gizi buruk pada anak, penulis tertarik untuk meneliti faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi anak.

Penelitian yang dilakukan adalah penelitian yang bersifat analitik dengan desain cross sectional study dengan sampel yang berjumlah 153 orang yang terdiri dari siswa-siswi SD Juara Medan dan orang tua siswa-siswai kelas 1-6 SD. Dimulai dari Mei 2013 sampai Oktober 2013

Dalam penelitian ini didapatkan 13,7 % siswa SD Juara Medan yang menderita gizi buruk, 81,7 % siswa dengan gizi baik. Didapatkan hubungan antara pendapatan orangtua dengan status gizi anak. Tidak terdapat hubungan antara pola makan, pekerjaan orangtua, lingkungan tempat tinggal dan tingkat pendidikan orangtua dengan status gizi.

(6)

iv

ABSTRACT

Human resource is a dominant factor in Nation development, while its quality depends on the condition of the children as a whole and particularly the children under school age. According to the LIPI (36%) of children under school age had malnutrition, while according to the survey on the health of household on national level (Survey Kesehatan

Rumah Tangga 2004) had described that 18% of children on specific school age which is

5-7 year had malnutrition. Due to those high rate of malnutrition among the school age children, it is reasonable to carried out the research to find the prevalence factors related with malnutrition among the children under school age.

Research is conducted by using analytic analysis with cross sectional study design, the research is carried out in SD Juara Medan, with 153 respondents, which consist of student between 1-6 grade and their parents. Start from Mei 2013 until October 2013.

The research shows that 13,7% of student are malnutrition, while the majority of 81,7% have good nutrition. The research indicated that parents income has related with nutrition status of the children, while meal pattern and habit, parent occupation, living environment and the level of parent education has not related with the nutrition status of the children

(7)

v

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha Esa yang

telah memberikan rahmat dan karunia-Nya yang begitu besar sehingga penulis

dapat menyelesaikan penyusunan laporan hasil penelitian ini. Sebagai salah satu

area kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh seorang dokter umum, laporan

hasil penelitian ini disusun sebagai rangkaian tugas akhir dalam menyelesaikan

pendidikan di program studi Sarjana Kedokteran, Pendidikan Dokter Fakultas

Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

Penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya

kepada semua pihak yang telah turut serta membantu penulis dalam

menyelesaikan laporan hasil penelitian ini, diantaranya:

1. Kepada kedua orangtua penulis, Ayahanda Prof. Dr. Ir. H. Moehammad

Nawawi Loebis M.phil, Ph-D dan Ibunda Pristiwani Mei Hilda, kakak

penulis, Haghia Sophia, SH, LLM, serta abang penulis, Moehammad

Heikal Loebis, SE, yang senantiasa mendukung dan memberikan bantuan

dalam menyelesaikan laporan penelitian ini.

2. Kepada Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH, selaku Dekan

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

3. Kepada Prof. dr. Guslihan Dasa Tjipta, Sp.A (K), selaku Pembantu Dekan

I Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

4. Kepada dr. Zaimah Z. Tala, Msi Sp.GK, selaku Pembantu Dekan II

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

5. Kepada dr. M. Rusda M.Ked (OG), Sp.OG (K), selaku Pembantu Dekan

III Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

6. Kepada dosen pembimbing dalam penulisan penelitian ini, Sri Lestari, SP,

M.Kes yang dengan sepenuh hati telah meluangkan segenap waktu untuk

membimbing dan mengarahkan penulis, mulai dari awal penyusunan

penelitian, pelaksanaan di lapangan, hingga selesainya laporan hasil

(8)

vi

Nababan Sp.KK selaku dosen penguji yang telah memberikan saran dan

masukan yang membangun untuk penelitian ini.

7. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada dr. Edi Ardiansyah, Sp.OG

yang telah menjadi dosen penasehat akademik penulis selama menjalani

pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

8. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada dr. M. Azhari dan dr.

Anggia Mulia yang senantiasa mendukung dan memberikan bantuan

dalam menyelesaikan laporan penelitian ini.

9. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada seluruh

sahabat-sahabat yang luar biasa, khususnya Rizky Keumala, Akbar Sinaga,

Harmen Reza, Yessi Serena, Fachreza Maulana, Egi Erico, M. Haristyah

Warli, Lutfi Farhan, M. Akim Nst, Rahmat Tahir, Ilham Surgawi, Fariz

Saleh, Aulia Erizal, Nanda Pasha, Mufti Muhammad, Tri Widi Wibowo,

Muttamamin Ula, Aga Diandra, Akbar Batubara, Irsazulharto, Octisa

Almira, Annisa Putri, Elvita Nora Susana, Adja Nazlia, Cut Trianisa, Suci

Putri Ayu, Dwi Atika, Lasa Siahaan, Arief Pratama, H5B2, Aulia Barizon,

Luthfi Walikran, abang-abang dan kakak-kakak senior di FK USU,

sahabat-sahabat saya di kantin lama FK USU yang tidak dapat disebutkan

satu persatu dan adik-adik saya di FK USU atas dukungan dan motivasi

yang sangat membantu penulis.

10.Kepada kepala sekolah dan guru – guru SD Juara Medan yang telah

membantu dalam pengumpulan data dalam penelitian ini.

Cakupan belajar sepanjang hayat dan mengembangkan pengetahuan baru,

dalam area kompetensi KIPDI-3, telah memotivasi penulis untuk melaksanakan

penelitian yang berjudul ”Faktor – Faktor yang Berhubungan Dengan Kurang Gizi

Pada Siswa Siswi SD Juara Medan Tahun 2013” ini. semoga penelitian ini dapat

memberikan sumbangsih bagi perkembangan ilmu pengetahuan khusunya di

bidang ilmu kedokteran.

Semoga penelitian ini dapat memberikan sumbangsih bagi perkembangan

(9)

vii

Penulis menyadari bahwa penulisan laporan hasil penelitian ini masih

belum sempurna, baik dari segi materi maupun tata cara penulisannya. Oleh

karena itu, dengan segala kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan saran

yang membangun demi perbaikan laporan hasil penelitian ini di kemudian hari.

Medan, Desember 2013

(10)

DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Persetujuan ... i

Lembar Pengesahan ... ii

Abstrak ... iii

2.1.3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Status Gizi ... 11

2.2. Anak Sekolah Dasar ... 12

2.3. ... Mas alah Kurang Gizi pada Anak Sekolah... 13

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL ... 16

3.1. Kerangka Konsep ... 16

3.2. Definisi Operasional ... 16

3.3. Cara Ukur ... 18

BAB 4 METODE PENELITIAN ... 19

(11)

4.2. Tempat dan Waktu Penelitian... 19

4.3. Populasi dan Sampel ... 19

4.3.1. Populasi Penelitian ... 19

4.3.2. Besar Sampel ... 19

4.4. Teknik Pengumpulan Data ... 19

4.5. Pengolahan dan Analisis Data ... 19

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 21

5.1. Deskripsi Lokasi Penelitian ... 21

5.2 Saran ... 21

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ... 29

6.1. Kesimpulan ... 29

6.2 Saran ... 30

(12)

DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

Tabel 1.1. Standart Penilaian Status Gizi 19

Tabel 5.1. Sebaran Responden Menurut Karakteristik Sosiodemografi 23

Tabel 5.2. Gambaran Status Gizi Anak SD 24

Tabel 5.3. Gambaran Pola Makan Anak SD 24

Tabel 5.4. Sebaran Responden Menurut Lingkungan 26

(13)

DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

Gambar 2.1. Kurva CDC Anak Perempuan 10

Gambar 2.2. Kurva CDC Anak Laki-laki 11

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Riwayat Hidup Peneliti

Lampiran 2 Lembar Penjelasan Penelitian

Lampiran 3 Surat persetujuan Ikut Dalam Penelitian

Lampiran 4 Kuisioner Penelitian

Lampiran 5 Ethical clearence

Referensi

Dokumen terkait

Pada perancangan perangkat lunak kriptografi dalam penelitian ini penulis menggunakan algoritma Vigenere Cipher dan Triple DES Cipher dengan cara ke empat yang

Dan penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Problem Based Learning dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan ketrampilan memecahkan masalah pada mata kuliah

Sebagai lembaga pendidikan Islam yang tertua di Indonesia, pesantren memiliki ciri khas dalam menjalankan sistem pendidikannya. Sistem Pendidikan Islam yang

Puyuh Plastik apabila masa kerja tenaga kerja alih daya tersebut belum mencapai 3 bulan secara berturut- turut, lain halnya untuk tenaga kerja alih daya yang telah

Sarah for putting up with nocturnal typing and daily zombification; Lawrence Miles for letting me loose on his creations from Alien Bod- ies (yes, I know he’d signed away the rights

Faktor penguat adalah faktor yang menentukan apakah tindakan kesehatan memperoleh dukungan atau tidak. Sumber penguat tersebut bergantung pada tujuan dan jenis program. Di

Pengujian terhadap konstruksi mata jaring dinding dasar mendapatkan bahwa konstruksi mata jaring berbentuk persegi panjang dengan ukuran l dan w = 2,4 × 2,8 (cm) adalah

Undang-undang ini memuat ketentuan umum sebagai berikut: Pers adalah lembaga sosial dan wahana komunikasi massa yang melaksanakan kegiatan jurnalistik meliputi