• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN I.1 KATA PENGANTAR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN I.1 KATA PENGANTAR"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

I.1

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr Wb

Alhamdulillahirrrabil alamin, segala puji syukur kepada Allah SWT yang telah membantu kami menyelesaikan tugas makalah statistika tentang Simpangan Rata-rata, Standar Deviasi, Jangkauan Kuartil, dan Jangkauan Persentil. Shalawat da salam senantiasa kali panjatkan kepada junjungan Nabi Muhammad SAW.

Yang kedua ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Ibu Fita Wulandari selaku dosen mata kuliah Statistika. Kemudian kepada kedua orangtua dan keluarga kami yang turut mendukung selama proses penyusunan berlangsung.

Dan yang terakhir kami selaku penyusun, memohon maaf apabila masih banyak terdapat kesalahan dalam makalah ini. Oleh karena itu, kami berharap para pembaca dapat turut serta dengan memberikan saran yang membangun agar makalah ini menjadi lebih baik.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Bogor, 07 November 2012

Penyusun

I.2

DAFTAR ISI

BAB I : PENDAHULUAN

I.1 Kata Pengantar... 1

I.2 Daftar Isi ………..

(2)

I.4 Ruang Lingkup ……… BAB II : LANDASAN TEORI

II.1 Dasar Teori ……….

BAB III : PEMBAHASAN

III.1 Simpangan Rata-rata ……….. III.2 Simpangan Standar (Standar Deviasi) ………...

III.3 Simpangan Kuartil ……….

III.4 Simpangan Persentil ……….. BAB IV : PENUTUP

IV.1 Kesimpulan ………

IV.2 Usul dan Saran ………..

IV. 3 Daftar Pustaka ………..

I.3

Tujuan

Adapun maksud dari penulisan makalah ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui cara menghitung Ukuran Penyebaran Data.

2. Untuk Memberikan suatu informasi dalam pengolahan data.

3. Untuk menambah wawasan kami dalam hal menganalisa sebuah data tidak berkelompok maupun

berkelompok dan membuat sebuah laporan dari hasil analisa tersebut.

4. Mengaplikasikan pengetahuan yang telah didapatkan khususnya pengetahuan tentang Pengolahan

Data Statistik.

Adapun tujuan dari penulisan tugas makalah ini, yaitu:

1. Untuk memenuhi salah satu tugas ujian akhir semester (UAS) pada mata kuliah Statistika

(3)

2. Mengetahui cara mengolah data dengan menggunakan aplikasi Microsoft Excel 2003

3. Membandingkan hasil pengolahan data statistik baik secara manual maupun otomatis yaitu

dengan menggunakan aplikasi komputer.

I.4

Ruang Lingkup

Berdasarkan tugas yang diberika oleh dosen pengajar kami pada mata kuliah Statistika Deskriptif maka kami membatasi pembahasannya sesuai dengan apa yang telah ditugaskan kepada kami. Adapun pembahasan didalam makalah ini diantaranya:

1. Pengertian Simpangan Rata-rata, Simpangan Banku (Standar Deviasi), Jangkauan Kuartil dan

Jangkauan Persentil.

2. Pembahasan mengenai rumus Dipersi beserta contoh soalnya.

(4)

kumpulan data yg tepat,baik bagi nilai pusatnya maupun bagi variasi keseluruhan nilai yg ada

Jadi besarnya simpangan dari seluruh data terhadap nilai rata – ratanya adalah:

Jumlah simpangan = │X1 - X͞ │+ │X2 X͞ │+│X3 - X͞ │+….+│Xn - X͞ │

dan simpangan rata-ratanya adalah :

Keterangan :

SR = simpangan rata – rata data yang tidak dikelompokkan N = jumlah keseluruhan data

I = nomor data Xi = nilai data nomor i

X͞ = mean keseluruhan nilai data Contoh soal

Diketahui data: 7, 6, 8, 7, 6, 10, 5. Tentukan simpangan rata-ratanya. Penyelesaian

b. Data yang dikelompokkan

Untuk data yang telah dikelompokkan ke dalam distribusi frekuensi maka dalam menghitung simpangan rata – ratanya pertama kali kita menganggap bahwa semua nilai data masing – masing kelas tersebar secara merata , sehingga nilai tengah kelas dianggap cukup mewakili semua data yang ada dalam kelas tersebut. Sebagai akibat dari anggapan itu maka jika mi adalah niali tengah

kelas ke-i besarnya simpangan dari seluruh data dalam kelas-i adalah: Contoh soal

(5)

Penyelesaian

III.2 STANDAR DEVIASI (SIMPANGAN BAKU)

Standar Deviasi dan Varians Salah satu teknik statistik yg digunakan untuk menjelaskan homogenitas kelompok. Varians merupakan jumlah kuadrat semua deviasi nilai-nilai individual thd rata-rata kelompok. Sedangkan akar dari varians disebut dengan standar deviasi atau simpangan baku.

Standar Deviasi dan Varians Simpangan baku merupakan variasi sebaran data. Semakin kecil nilai sebarannya berarti variasi nilai data makin sama Jika sebarannya bernilai 0, maka nilai semua datanya adalah sama. Semakin besar nilai sebarannya berarti data semakin bervariasi.

a. Data Tunggal

Contoh soal

Dari 40 siswa kelas XI IPA diperoleh nilai yang mewakili adalah 7, 9, 6, 3, dan 5. Tentukan simpangan baku dari data tersebut.

Penyelesaian

b. Data Kelompok

Contoh soalHasil tes Matematika 30 siswa kelas XI IPA seperti

ditunjukkan pada tabel di samping.

Berdasarkan data tersebut, tentukan simpangan bakunya.

(6)

Kuartil adalah membagi data yang telah diurutkan menjadi empat bagian yang sama banyak.

Keterangan: xmin = data terkecil xmaks = data terbesar

Q1 = kuartil ke-1 Q2 = kuartil ke-2 Q3 = kuartil ke-3

Pemberian nama dimulai dari nilai kuartil yang paling kecil. Untuk menentukan nilai kuartil, caranya adalah sebagai berikut:

1. Susun data menurut urutan nilainya, dari terkecil ke terbesar 2. Tentukan letak kuartil

3. Tentukan nilai kuartil

a. Data Tunggal

Letak dari Qi dirumuskan sebagai berikut.

Keterangan: Qi = kuartil ke-i n = banyak data

Contoh soal

Tentukan dari 4, 7, 5, 6, 7, 8, 5, 9, 10.

Penyelesaian

Kita urutkan dahulu datanya menjadi :

4, 5, 5, 6, 7, 7, 8, 9, 10 lalu kita kelompokkan menjadi dua bagian seperti berikut

(7)

Kemudian kelompok kiri dan kanan kita lihat berikut menentukan kuartil 1 dan kuartil 3 :

b. Data Kelompok (Berfrekuensi)

Menentukan letak kuartil untuk data bergolong, caranya sama dengan data tunggal. Nilai kuartil dirumuskan sebagai berikut.

Keterangan: Qi = kuartil ke-i (1, 2, atau 3) bi = tepi bawah kelas kuartil ke-i

N = banyaknya data

F = frekuensi kumulatif kelas sebelum kelas kuartil l = lebar kelas

f = frekuensi kelas kuartil

Contoh soal

Tentukan Q1 (kuartil bawah), Q2 (median), dan Q3 (kuartil atas) dari data tes Matematika terhadap 40 siswa kelas XI IPA berikut ini.

(8)

Penyelesaian

Rumus Simpangan Quartil (Qd)

Penyelesaiannya

Qd = ½ (76,5 - 59,57) = ½ (16,93) = 8,46

III.4 JANGKAUAN PERSENTIL

Jika data dibagi menjadi 100 bagian yang sama, maka ukuran itu disebut persentil.

a. Data Tunggal

Letak persentil dirumuskan dengan:

(9)

n = banyaknya data Contoh soal

Diketahui: 9, 10, 11, 6, 8, 7, 7, 5, 4, 5, tentukan persentil ke-30 dan persentil ke-75. Penyelesaian

Data diurutkan: 4, 5, 5, 6, 7, 7, 8, 9, 10, 11

b. Data Kelompok (Berfrekuensi)

Letak dari persentil dapat dirumuskan dengan:

Sedangkan nilai persentil ke-i dari data bergolong dirumuskan sebagai berikut:

Keterangan: Pi = persentil ke-i b = tepi bawah

n = banyaknya data

F = frekuensi kumulatif kelas sebelum kelas persentil f = frekuensi kelas persentil

l = lebar kelas

(10)

Diketahui data pada tabel bergolong di samping. Dari data tersebut tentukan: a. persentil ke-25

b. persentil ke-60

Penyelesaian

III.5 Penggunaan Ms. Excel Pada Pengerjaan Dispersi

1. START → All Programs → Microsoft Office → Microsoft Office Excel

(11)

3. Pada row lain klik Insert Function atau yang berlambangkan fx

4. Maka akan muncul Dialog Box seperti ini

Cari Function yang akan digunakan dengan Search for a Function atau bisa saja dengan Select a Category untuk mempermudah pencarian fungsinya.

5. Setelah ditentukan fungsinya, diantaranya :

Simpangan Rata-rata : AVEDEV

Simpangan Standar : STDEV

Simpangan Kuartil : QUARTILE

Simpangan Persentil : PERSENTIL

6. Block data yang akan di cari fungsinya, lalu tentukan nilai yang akan dicari. Seperti tampilan

dibawah ini:

(12)

Standar Deviasi

Kuartil

(13)

7. Nilai yang dicari akan terlihat pada Formula Result.

BAB IV

PENUTUP

(14)

Statistika yang merupakan pengetahuan yang dimulai dengan pengumpulan data sampai dengan pengambilan keputusan secara logis dan rasional tentang data tersebut. Dalam pembahasannya terdapat Statistika Deskriptif (Dedukatif) yang kegiatannya dimulai dari pengumpulan data yang paling sederhana, bersifat memberi gambaran suatu data apa adanya dan meringkas data agar mudah dibaca. Didalam pembahasannya lagi terdapat suatu pembahasan tentang Ukuran Penyebaran Data (Dispersi) yang merupakanukuran penyebaran suatu kelompok terhadap pusat data. Bagian dari Dispersi itu sendiri adalah Jangkauan, Simpangan Rata-rata, Simpangan Standar (Standar Deviasi), Simpangan Kuartil, dan Simpangan Persentil.

Pentingnya kita mempelajari Dispersi data didasarkan pada pertimbangan:

1. Pusat data seperti rata-rata hitung, median dan modus hanya memberi informasi yang sangat

terbatas, sehingga tanpa disandingkan dengan dispersi data kurang bermanfaat dalam analisis data.

2. Dispersi data sangat penting untuk membandingkan penyebaran dua distribusi atau lebih.

IV.2 Usul dan Saran

(15)

Referensi

Dokumen terkait

2. Mekanisme politik yang memungkikan adanya perbedaan pendapat, namun perbedaaan itu tidak menyangkut nilai dasar sehingga tidak antagonistis yang dapat menjurus pada

Tapi jika kita berbicara tentang cinta seseorang terhadap orang lain, mungkin definisi yang tepat adalah yang dikemukakan oleh Robert Heinlein (1961) yaitu cinta adalah suatu kondisi

Penelitian ini membutuhkan alat cetak sampel yang terbuat dari papan kayu, dan alat cetak bentuk kubus merupakan bentuk yang relatif lebih mudah di buat daripada alat cetak

Sistem koloid merupakan bentuk campuran dari dua atau lebih suatu bentuk campuran dua atau lebih zat yang bersifat homogen namun memiliki ukuran partikel terdispersi

Bahan pengisi anorganik ditumbuk lebih kecil dibandingkan dengan yang biasa digunakan dalam komposit tradisional. Rata-rata ukuran bahan berkisar antara 1-5 µm. Distribusi

Sack teh yang telah dilakukan pengepresan selanjutnya akan masuk pada roller pembatas sack, apabila sack lolos pada roller pembatas tersebut berarti ukuran sack sudah sesuai

Berdasarkan hasil kuesioner, dilakukan pengujian penilaian responden pada kuesioner tahap dua terhadap tiap butir pernyataan dengan uji rata-rata dan pengujian untuk

Ini merupakan solusi yang baik untuk mengatasi permasalahan yang di karenakan transportasi yang kurang memadai, dengan ukuran kapal yang relatif besar maka