• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2014"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

Laporan Keuangan

Tahun Anggaran 2014

Kantor Perpustakaan dan

Arsip Daerah Kota Bandung

Jalan. Caringin No. 103 Bandung Telp/Fax (022) 5410403

(2)

i Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, Laporan Keuangan Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung untuk tahun 2014 telah dapat disusun. Laporan keuangan tersebut disusun sebagai implementasi dari amanah Undang-Undang Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Negara dan

peraturan-peraturan perundangan lainnya yang menyangkut

tanggungjawab pengelolaan keuangan negara serta Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan yang diterbitkan oleh Komite Standar Akuntansi Pemerintah pada bulan September 2005.

Berpedoman pada ketentuan-ketentuan tersebut diatas, Laporan Keuangan Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung untuk tahun 2014 terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran sampai dengan 31 Desember 2014, Neraca per 31 Desember 2014, dan Catatan atas Laporan Keuangan.

Laporan Realisasi belanja Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung tahun 2014 sebesar Rp. 5.961.057.798,00. atau 93,20 % dari anggaran yang ditetapkan sebesar Rp. 6.395.895.000,00. Sedangkan Saldo kas per 31 Desember 2014 sebesar Rp. 0,00.

(3)

ii Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung

Neraca Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung per 31

Desember 2014, ditutup dengan jumlah Aset sebesar Rp. 12.146.968.023,00

sedangkan Kewajiban ditutup dengan jumlah Rp. 0,00. Dengan demikian

Ekuitas Dana ditutup dengan jumlah sebesar Rp. 13.856.133.923,00.

Demikian, semoga dengan tersusunnya Laporan Keuangan ini dapat memberikan penjelasan yang memadai serta dapat lebih meningkatkan

kinerja dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan Kantor

Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung. Aamiin.

Bandung, 8 Juni 2015 Kepala Kantor Perpustakaan dan

Arsip Daerah Kota Bandung,

H. ADIN MUHKTARUDIN, SH., MH. NIP. 19610625 198603 1 008

(4)

Laporan Keuangan Tahun 2014

iii

Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung

DAFTAR ISI

Halaman

Kata Pengantar ... i

Daftar Isi ... iii

Bagian I. Pernyataan Tanggungjawab Pengguna Anggaran. 1 Bagian II. Laporan Realisasi Anggaran Sampai Dengan 31 Desember 2014 (SAP)... 2

Bagian III. Neraca Per 31 Desember 2014 (SAP) ... 3

Bagian IV. Catatan Atas Laporan Keuangan ... 4

1. Capaian Kinerja Keuangan ... 4

2. Dasar Penyajian Laporan Keuangan ... 4

3. Kebijakan Akuntansi ... 5

4. Penjelasan Pos-pos Laporan Realisasi Anggaran ... 8

5. Penjelasan Pos-pos Neraca ... 11

(5)

Laporan Keuangan Tahun 2014

iv

Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Berita Acara Penutupan Kas per 31 Desember

2014...

Lampiran 2. Daftar

Persediaan...

Lampiran 3. Daftar Mutasi Aset Tetap s.d. Tahun

2014...

Lampiran 4. Daftar Saldo Buku

(6)

1

PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB

Laporan Keuangan SKPD Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung yang terdiri dari (a) Laporan Realisasi Anggaran; (b) Neraca; (c) Catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2014 sebagaimana terlampir adalah tanggung jawab kami.

Laporan Keuangan tersebut telah disusun berdasarkan sistem pengendalian intern yang memadai, dan isinya menyajikan informasi pelaksanaan anggaran, posisi keuangan dan catatan atas laporan keuangan secara layak sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.

Bandung, 8 Juni 2015

Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung,

H. ADIN MUHKTARUDIN, SH., MH. NIP. 19610625 198603 1 008

(7)

Laporan Keuangan Tahun 2014

Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung 5

VI. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Struktur organisasi Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung ditetapkan dengan Perda nomor 6 tahun 2001 Pembentukan dan Susunan Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kota Bandung sebagaimana telah diubah dengan Perda Nomor 41 Tahun 2007 Tentang Organisasi Perangkat Daerah Kota Bandung Nomor 6 tahun 2001 Pembentukan dan Susunan Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kota Bandung.

Sesuai dengan Undang-undang nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Undang-undang nomor 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara, Peraturan Pemerintah Nomor 24 tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan dan Peraturan Pemerintah nomor 8 tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung telah menyusun laporan keuangan tahun 2014 sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun 2014, yang meliputi :

• Laporan Realisasi APBD tahun 2014 • Neraca per 31 Desember 2014

Berikut ini diuraikan catatan atas laporan keuangan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan tersebut diatas :

1. Capaian Kinerja Keuangan

Laporan Realisasi Belanja Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung tahun 2014 sebesar Rp. 5.961.057.798,00 atau 93,20 % dari anggaran yang ditetapkan sebesar Rp. 6.395.895.000,00

2. Dasar Penyajian Laporan Keuangan

1) Asumsi Dasar Kemandirian Entitas

Setiap unit organisasi merupakan unit yang mandiri dan mempunyai kewajiban untuk menyajikan laporan keuangan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor : 24 Tahun 2006, sehingga tidak terjadi kekacauan antar unit instansi pemerintah dalam pelaporan keuangan.

(8)

Laporan Keuangan Tahun 2014

Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung 6

Laporan Keuangan disusun dengan asumsi bahwa entitas pelaporan dan akuntansi akan berlanjut keberadaannya. Dengan demikian pemerintah diasumsikan tidak melakukan likuidasi atas entitas pelaporan dalam jangka pendek.

3) Asumsi Keterukuran Dalam Satuan Uang

Laporan keuangan entitas pelaporan harus menyajikan setiap kegiatan yang diasumsikan dapat dinilai dengan satuan uang.

3. Kebijakan Akuntansi.

Sehubungan dengan penyusunan Laporan Keuangan, beberapa informasi penting yang perlu disajikan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan ini adalah sebagai berikut :

1) Penyusunan Laporan Keuangan Kantor Perpustakaan dan Arsip

Daerah sebagaimana penyusunan Laporan Keuangan Kota Bandung menganut prinsip subtansi mengungguli bentuk

formalnya (substance over form). Artinya transaksi dan kejadian

lain harus dipertanggungjawabkan dan disajikan sesuai dengan hakekat transaksi dan realita kejadian, tidak semata-mata mengacu bentuk hukum transaksi atau kejadian.

2) Basis akuntansi yang digunakan adalah Basis Kas dan Basis

Akrual :

 Basis Kas digunakan untuk pengakuan pendapatan, belanja,

transfer dan pembiayaan dalam Laporan Realisasi Anggaran.

 Basis Akrual digunakan untuk pengakuan aset, kewajiban dan

ekuitas dana dalam Neraca.

3) Periode Akuntansi yang digunakan dalam penyusunan Laporan

Keuangan adalah Tahun Anggaran 2014, (1 Januari sampai

dengan 31 Desember).

4) Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh pemerintah sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi dan/atau sosial dimasa depan diharapkan dapat diperoleh, baik oleh pemerintah maupun masyarakat, serta

(9)

Laporan Keuangan Tahun 2014

Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung 7

dapat diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya nonkeuangan yang diperlukan untuk penyediaan jasa bagi masyarakat umum dan sumber daya yang dipelihara karena alasan sejarah dan budaya. Tidak termasuk dalam pengertian sumber daya ekonomis adalah sumber daya alam seperti hutan, sungai, danau/rawa, kekayaan di dasar laut, kandungan pertambangan dan peninggalan sejarah seperti candi.

5) Kas

(1) Kas adalah uang tunai dan saldo simpanan di Bank yang setiap saat dapat digunakan untuk membiayai kegiatan pemerintahan.

(2) Pencatatan kas menggunakan asas dasar kas (cash basis).

(3) Kas dinyatakan dalam Rupiah. Apabila terdapat valuta asing

maka valuta asing dikonversikan terlebih dahulu berdasarkan nilai kurs pada tanggal transaksi. Pada akhir tahun, saldo kas dalam valuta asing dikonversi ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs pada tanggal neraca.

(4) Nilai kas tanggal neraca adalah hasil kas opname di seluruh

bendahara (Bendahara Umum Daerah dan Bendahara Pengeluaran/ Penerimaan).

(5) Kas di SKPKD adalah uang tunai dan saldo simpanan di Bank

yang terdapat pada catatan BUD

(6) Kas di Bendahara adalah uang tunai yang terdapat di

Bendahara Pengeluaran

(7) Investasi jangka Pendek adalah Deposito Jangka Pendek yang

disimpan di Kas Daerah 6) Piutang

(1) Piutang adalah hak atau klaim kepada fihak ketiga yang diharapkan dapat dijadikan kas dalam satu periode akuntansi.

(2) Piutang dapat berupa tagihan hasil penjualan barang,

kewajiban fihak ketiga yang belum dilunasi, seperti pajak/restribusi atau pinjaman uang yang belum dilunasi pada saat pencatatan.

(10)

Laporan Keuangan Tahun 2014

Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung 8

(3) Piutang dinilai serta disajikan di neraca sebesar nilai nominal.

(4) Piutang diakui pada saat timbulnya hak atas piutang tersebut.

(5) Piutang Pajak / Retribusi diakui sebagai piutang apabila telah

diterbitkan dasar ketetapan pajak / retribusi yaitu Surat Keputusan Pajak Daerah / Surat Keputusan Retribusi Daerah (SKPD/SKRD).

7) Persediaan

(1) Persediaan adalah barang yang diperoleh dengan maksud untuk mendukung kegiatan operasional pemerintah daerah dan atau untuk dijual/diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat

(2) Persediaan pada akhir periode akuntansi dicatat berdasarkan

hasil inventarisasi fisik persediaan.

Saldo persediaan dinilai dan disajikan dalam neraca berdasarkan :

 Harga pembelian terakhir apabila diperoleh dengan pembelian

 Harga standar atau biaya produksi bila diperoleh dengan

memproduksi sendiri

 Harga wajar atau estimasi harga pasar, bila persediaan

diperoleh dengan cara lain seperti donasi.

(3) Jenis-jenis persediaan :

 Persediaan Pakai Habis, adalah barang-barang yang bekas

penggunaannya tidak dapat digunakan kembali, misalnya ATK.

 Persediaan Tak Habis Pakai, adalah persediaan yang dapat

digunakan berulang kali, misal kotak file.

 Persediaan untuk dijual, misal aspal dalam drum,

obat-obatan, alat-alat kedokteran, bibit tanaman, benih ikan dan sebagainya.

8) Aset Tetap

Aset tetap adalah aset berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari satu periode akuntansi untuk digunakan dalam kegiatan

(11)

Laporan Keuangan Tahun 2014

Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung 9

kepemerintahan dan atau dimanfaatkan oleh masyarakat umum. Aset tetap dapat diperoleh melalui pembelian dan atau pembangunan yang sumber dananya baik sebagian atau seluruhnya berasal dari APBD, hibah atau donasi, pertukaran dengan aset lainnya dan dari sitaan atau rampasan.

Aset tetap dinilai dengan biaya perolehan. Apabila penilaian aset tetap dengan menggunakan biaya perolehan tidak memungkinkan maka nilai aset tetap didasarkan pada nilai wajar pada saat perolehan.

Penggunaan aset tetap belum dihitung penyusutannya karena belum ada kebijakan yang mengatur mengenai hal tersebut. Terhadap aset tetap yang kondisinya rusak berat diklasifikasikan sebagai aset lainnya.

10) Ekuitas Dana

Ekuitas dana adalah kekayaan bersih pemerintah yang merupakan selisih antara aset dan kewajiban pemerintah:

(1) Ekuitas Dana Lancar

Ekuitas dana lancar merupakan selisih jumlah nilai aset lancar dengan jumlah nilai kewajiban jangka pendek.

(2) Ekuitas Dana Investasi

Ekuitas Dana Investasi mencerminkan kekayaan pemerintah yang tertanam dalam investasi jangka panjang, aset tetap dan aset lainnya dikurangi dengan kewajiban jangka panjang.

(1) Ekuitas Dana Cadangan

Ekuitas Dana Cadangan mencerminkan kekayaan pemerintah yang dicadangkan untuk tujuan tertentu sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

4. Penjelasan Pos-pos Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

(12)

Laporan Keuangan Tahun 2014

Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung 10

Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung tidak melakukan pungutan/penerimaan dan mencatat pendapatan

(2) Belanja

Realisasi belanja selama tahun 2014 sebesar Rp. 5.961.057.798,00 atau 93,20 % dari anggaran yang ditetapkan sebesar Rp. 6.295.895,00.

Penjelasan lebih lanjut dari pos-pos belanja dapat diuraikan sebagai berikut :

2.1. Belanja Operasi

Realisasi belanja operasi selama tahun 2014 sebesar

Rp.4.251.892.598,00 atau 91,36 % dari anggaran yang

tersedia sebesar Rp.4.654.120.000,00.

Realisasi belanja operasi meliputi :

 Belanja pegawai sebesar Rp.2.542.545.270,00 atau

95,51 % dari anggaran sebesar Rp.2.661.966.000,00. Belanja ini antara lain meliputi belanja gaji dan tunjangan, biaya pengembangan SDM dan tunjangan khusus daerah.

 Belanja Barang sebesar Rp.1.709.347.328,00 atau

85,80% dari anggaran sebesar Rp. 1.992.154.000,00. Belanja ini antara lain meliputi belanja barang dan jasa, belanja perjalanan dinas, belanja pemeliharaan dan belanja lain-lain.

2.2. Belanja Modal

Realisasi belanja modal selama tahun 2014 sebesar Rp.1.709.165.200,00 atau 98,13 % dari anggaran yang tersedia sebesar Rp.1.741.775.000,00.

(13)

Laporan Keuangan Tahun 2014

Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung 11

 Belanja peralatan dan mesin sebesar

Rp.718.496.560,00 atau 98,28 % dari anggaran yang tersedia sebesar Rp.731.075.000,00.

 Belanja bangunan dan gedung sebesar

Rp.347.158.640,00 atau 96.43 % dari anggaran yang tersedia sebesar Rp.360.000.000,00

 Belanja jalan, irigasi dan jaringan sebesar Rp.0,00 atau

00,00 % dari anggaran yang tersedia sebesar Rp.0,00,00.

 Belanja aset tetap lainnya sebesar Rp.643.510.000,00

atau 98,90 % dari anggaran yang tersedia sebesar Rp.650.700.000,00.

(3) Perhitungan Kas

Realisasi Pendapatan :

a. P A D Rp. 0,00

b. Lain-lain Pendapatan yang Sah

Rp. 0,00

Jumlah a+b+c (I) Rp. 0,00

Realisasi Belanja :

a. Belanja Operasi Rp. 4.251.892.598,00 b. Belanja Modal Rp. 1.709.165.200,00

Jumlah a+b+c (II) Rp. 5.961.057.798,00 SiLPA per 31 Desember 2013 (I-II) Rp. 434.837.202

(14)

Laporan Keuangan Tahun 2014 Posisi per 31-12-2014 (Rp) Posisi per 31-12-2013 (Rp) 12 Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung

5. Penjelasan Pos-pos Neraca

Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2014 dan 2012 sebesar Rp. 0,00 dan Rp 0,00. Jasa giro per 31 Desember 2013 telah disetorkan pada tanggal 27 Desember 2013 sebesar Rp. 0,00.

Saldo Persediaan per 31 Desember 2014 dan 2013 sebesar Rp. 16.234.500,00 dan Rp. 13.242.200,00. Saldo persediaan merupakan barang habis pakai yang sesuai dengan hasil inventarisasi fisik/stock opname yang dilaksanakan pada tanggal 31 Desember 2014.

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran nomor 1.

(3) Aset Tetap 13.796.729.533,00 12.087.564.333,00

Saldo aset tetap per 31 Desember 2014 dan 2013 sebesar Rp. 13.796.729.333,00 dan Rp. 12.087.564.133,00.

Mutasi selama tahun 2013 adalah sebagai berikut :

(1) Kas di Bendahara Pengeluaran 0,00 0,00

(15)

Laporan Keuangan Tahun 2014 Posisi per 31-12-2014 (Rp) Posisi per 31-12-2013 (Rp) 13 Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung

 Saldo per 31-12- 2014 Rp 12.087.564.133,00  Penambahan Rp 1.709.165.200,00 Jumlah Rp 12.087.564.133,00

 Pengurangan Rp 0,00

 Saldo per 31-12- 2014 Rp 12.087.564.333,00 Penambahan aset tetap sebesar Rp.1.709.165.200,00 berasal dari : - Pengadaan selama tahun 2014

sebesar Rp. 1.709.165.200,00. - Mutasi selama tahun 2014 dari

SKPD lain sebesar Rp.0,-

- Koreksi positif rehab gedung tahun 2014 yang belum dicatat sebesar Rp. 0,00.

- Koreksi positif pengadaan peralatan atau perlengkapan kantor tahun 2014 yang belum dicatat sebesar Rp.0,00.

Pengadaan selama tahun 2014 sebesar Rp. 1.709.165.200,00 tersebut diuraikan sebagai berikut :  Penambahan aset tetap dialokasikan dalam belanja administrasi dan umum Rp 0,00  Penambahan aset tetap dialokasikan dalam belanja operasional dan pemeliharaan Rp 0,00

(16)

Laporan Keuangan Tahun 2014 Posisi per 31-12-2014 (Rp) Posisi per 31-12-2013 (Rp) 14 Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung

 Penambahan aset tetap dialokasikan

dalam belanja modal. Rp 1.709.165.200,00

 Penambahan aset tetap dari

hibah/donasi Rp 0,00

Jumlah Rp 1.709.165.200,00

Penambahan berkaitan dengan perubahan kebijakan akuntansi disebabkan adanya koreksi penilaian aset tetap neraca awal/neraca tahun 2006 disesuaikan dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.

Aset tetap berupa tanah, peralatan dan mesin, gedung dan bangunan serta jalan irigasi dan jaringan dalam neraca awal yang diperoleh sebelum tahun 2006 yang semula dinilai berdasarkan harga perolehan dikoreksi penilaiannya dengan menggunakan harga wajar.

Penambahan selama tahun 2014 sebesar Rp. 1.709.165.200,00 dirinci per jenis aset dengan uraian sebagai berikut :

(17)

Laporan Keuangan Tahun 2014 Posisi per 31-12-2014 (Rp) Posisi per 31-12-2013 (Rp) 15 Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung

 Tanah Rp 0,00

 Peralatan dan

Mesin Rp 718.496.560,00  Gedung dan

Bangunan Rp 347.158.640,00  Jalan, Irigasi dan

Jaringan Rp 0,00

 Aset Tetap Lainnya Rp 643.510.000,00  Konstruksi dalam

Pengerjaan Rp 0,00

Jumlah Rp 1.709.165.200,00

Saldo Aset Tetap per 31 Desember 2014 sebesar Rp.13.796.729.333,00 terdiri dari :  Tanah Rp 0,00  Peralatan dan Mesin Rp 3.793.778.070,00  Gedung dan Bangunan Rp 4.050.383.490,00  Jalan, Irigasi dan

Jaringan Rp 0,00

 Aset Tetap Lainnya Rp 1.785.522.800,00  Konstruksi dalam

Pengerjaan Rp 2.517.283.663,00

Jumlah Rp 12.146.968.023,00

Rincian lebih lanjut mengenai aset tetap disajikan pada Lampiran nomor 2

Saldo Ekuitas Dana Lancar per 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebesar Rp. 16.234.550,00 dan Rp. 13.242.200,00. Jumlah tersebut

(18)

Laporan Keuangan Tahun 2014 Posisi per 31-12-2014 (Rp) Posisi per 31-12-2013 (Rp) 16 Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung

merupakan selisih antara Aset Lancar dengan Kewajiban Lancar.

Saldo ekuitas dana lancar per 31 Desember 2014 dapat dirinci sebagai berikut :

 SiLPA Rp 0,00

 Cadangan Piutang Rp 0,00

 Cadangan Persediaan Rp 16.234.550,00

Jumlah Rp 16.234.550,00

Saldo Ekuitas Dana Investasi per 31 Desember 2014 dan 2013 sebesar Rp. 13.796.729.333,00 dan Rp. 12.087.564.133,00. Jumlah tersebut merupakan jumlah nilai investasi dalam Aset Tetap dan Aset Lainnya.

(19)

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

REGISTER PENUTUPAN KAS

Tanggal Penutupan Kas : 31 Desember 2014

Nama Penutup Kas : Dr. H. MUHAMMAD ANWAR, S.Pd.,M.Si.

Tanggal Penutupan Kas Yang Lalu : 31 Desember 2013

Jumlah transaksi s/d bulan : Desember 2014

- Jumlah penerimaan s.d tanggal 31 Desember 2014 Rp. 5.961.057.798,00

- Jumlah pengeluran s/d tanggal 31 Desember 2014 Rp. 5.961.057.798,00

Saldo Buku Rp. 0 Saldo Kas Terdiri atas : 1. Uang Kertas : Pecahan Rp. 100.000 : Lembar Rp. Pecahan Rp. 50.000 : Lembar Rp. Pecahan Rp. 20.000 : Lembar Rp. Pecahan Rp. 10.000 : Lembar Rp. Pecahan Rp. 5.000 : Lembar Rp. Pecahan Rp. 1.000 : Lembar Rp. Pecahan Rp. 500 : Lembar Rp. 2. Uang Logam : Pecahan Rp. 1.000 : Lembar Rp. Pecahan Rp. 500 : Lembar Rp. Pecahan Rp. 200 : Lembar Rp. Pecahan Rp. 100 : Lembar Rp. Pecahan Rp. 50 : Lembar Rp. Pecahan Rp. 25 : Lembar Rp.

3. Kertas berharga dan bagian kas yang diizinkan Ordonasi/SP2D, Wesel, cek, saldo bank,

Materai, dan sebagainya … Rp. 0,00

Jumlah Rp 0,00

Perbedaan positif/negatif Rp. 0,00 4. Penjelasan perbedaan baik positif maupun negatif : -

Bandung. 31 Desember 2014 Mengetahui,

Pengguna Anggaran Bendahara Pengeluaran

Dr. H. MUHAMMAD ANWAR, S.Pd.,M.Si. NUR RUYANI AHDYATI

(20)

REGISTER PENUTUPAN KAS Tanggal Penutupan Kas : 31 Desember 2014

Nama Penutup Kas : Bendahara Pengeluaran / Nur Ruyani Ahdyati. Tanggal Penutupan Kas Yang Lalu : 31 Desember 2014

Saldo Akhir Rp. ... Penerimaan m.d. Januari s/d Desember 2014... Rp. 5.961.057.798,00,- Jumlah penerimaan ... Rp. 5.961.057.798,00,- Jumlah pengeluaran ... Rp. 5.961.057.798,00,- Saldo Buku ... Rp. -

Saldo Kas ... Rp. 0,- Selisih ... Rp. 0,- Saldo Kas terdiri atas :

1. Uang Kertas Rp. 100.000,- = Lembar Rp. Rp. 50.000,- = Lembar Rp. Rp. 20.000,- = Lembar Rp. Rp. 10.000,- = Lembar Rp. Rp. 5.000,- = Lembar Rp. Rp. 2.000,- = Lembar Rp. Rp. 500,- = Lembar Rp. Rp. 100,- = Lembar Rp. . Jumlah (1) Rp.

2. Uang Logam Rp. 1.000,- = ……… Lembar Rp. Rp. 500,- = ……… Lembar Rp. Rp. 200,- = ……… Lembar Rp. Rp. 100,- = ……… Lembar Rp. Rp. 50,- = ……… Lembar Rp. Rp. 25,- = ……… Lembar Rp. Rp. 10,- = ……… Lembar Rp. Rp. 5,- = ……… Lembar Rp. . Jumlah (1) Rp. . 3. Kertas berharga dan bagian kas yang diizinkan Ordonasi

SPM, Wesel, Cek, Materai, Saldo Bank dlsb. Jumlah (3) Rp. 0,- Jumlah (1) + (2) + (3) …... Rp. 0,- Perbedaan sebesar (dengan huruf) : Rp. 0,- (Nol)

Penjelasan perbedaan : -.

Bandung. 31 Desember 2014 Mengetahui,

Kepala Kantor Perpustakaan dan Bendahara Pengeluaran Arsip Daerah Kota Bandung,

Dr. H. MUHAMMAD ANWAR, M.Si. NUR RUYANI AHDYATI.

(21)

BERITA ACARA PEMERIKSAAN KAS

Pada hari ini Jum’at Tanggal Tiga Puluh bulan Desember tahun Dua Ribu Sebelas yang bertanda tangan di bawah ini kami,

NO. NAMA JABATAN

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Edi Fariadi Rangga, SH Dra. Susan Suprihati, MM Eman Suherman, SE Drs. Asep Nursoleh Imam Susanto, S.Sos Iin Darwani Agus Dudiono E, SH. Pengendali Teknis Ketua Tim Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota

Sesuai dengan Surat Perintah Inspektorat Kota Bandung Nomor : 700/24-Inspektorat tanggal 30 Mei 2012, setelah memperhatikan tanda bukti diri kami melakukan pemeriksaan setempat kepada :

Nama : Ida Rachayu, S.Sos

NIP : 19691029 199403 2 004

Jabatan : Bendahara Pengeluaran

Unit Kerja : Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah

Yang dengan Surat Keputusan Walikota Bandung, tanggal 3 Januari 2012 Nomor : 954/Kep.003-DPKAD/2012, ditugaskan untuk melakukan pengurusan uang-uang pada unit kerja Kantor Perpustakaan dan Arsip.

Berdasarkan hasil pemeriksaan kas serta bukti-bukti yang berada dalam pengurusan itu, kami menemui kenyataan, sebagai berikut :

a. Uang kertas dan uang koin Bank ………. Rp. - b. SP2D dan alat pembayaran lainnya ………. Rp. - c. Saldo Bank, materai, perangko, wesel, cek, dan surat berharga

Yang diijinkan ……….. Rp. 0,-

Total ……… Rp. 0,-

Saldo menurut Buku Kas Umum dan Register Kas ……… Rp. - . Selisih antara Saldo Kas dengan Saldo Buku ………. Rp. 0,-

Bendahara Pengerluaran, TIM PEMERIKSA

Ida Rachayu, S.Sos NIP.19691029 199403 2 004 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Edi Fariadi Rangga, SH NIP. 19570210 198603 1 008 Dra. Susan Suprihati, MM NIP. 19631212 199202 2 002 Eman Suherman, SE

NIP. 19680811 199703 1 003 Drs. Asep Nursoleh

NIP. 19620126 198903 1 007 Imam Susanto, S.Sos NIP. 19610708 198403 1 004 Iin Darwani NIP. 19610413 198501 2 003 Agus Dudiono E, SH. NIP. 19740426 200901 1 005 (………) (………) (………) (………) (………) (………) (………)

(22)

Rekapitulasi : Penerimaan dan Pengeluaran Anggaran Belanja Langsung dan Belanja Tidak Langsung, berdasarkan Buku Kas Umum dan SP2D, di Unit Kerja Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Tahun Anggaran 2012 (periode pemeriksaan m/d April s/d Desember 2011)

NO BULAN/TANGGAL PENERIMAAN (Rp) PENGELUARAN (Rp)

1 Januari 2 Februari 3 Maret 4 April 5 Mei 6 Juni 7 Juli 8 Agustus 9 September 10 Oktober 11 November 12 Desember Jumlah Keterangan :

Saldo awal tanggal ………... Rp. – Penerimaan SP2D m/d 1 Januari s/d 31 Desember 2012 . Rp. . Jumlah ……….. Rp.,- Pengeluaran m/d tanggal 1 Januari s/d 31 Desember 2012 ………. Rp.,-

Saldo Buku ………... Rp. 0,- Saldo Kas ………..………... Rp. 0,- Selisih ………... Rp. 0,-

Mengetahui :

Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung,

Mengetahui : Bendahara Pengerluaran,

TIM PEMERIKSA

Dr. Muhammad Anwar, M.Si NIP. 19670131199412 1001

Ida Rachayu, S.Sos NIP.196910291994032004 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Edi Fariadi Rangga, SH NIP. 195702101986031008 Dra. Susan Suprihati, MM NIP. 196312121992022002 Eman Suherman, SE NIP. 196808111997031003 Drs. Asep Nursoleh NIP. 196201261989031007 Imam Susanto, S.Sos NIP. 196107081984031004 Iin Darwani NIP. 196104131985012003 Agus Dudiono E, SH. NIP.19740426 2009011005 (………..……) (………..……) (………..……) (………..……) (………..……) (…………..…) (………...…)

(23)

Rekapitulasi : Penerimaan dan Pengeluaran Anggaran Belanja Langsung dan Belanja Tidak Langsung, berdasarkan Buku Kas Umum dan SP2D, di Unit Kerja Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Tahun Anggaran 2012 (periode pemeriksaan m/d Januari 2012 s/d 7 Juni 2012)

NO BULAN/TANGGAL PENERIMAAN (Rp) PENGELUARAN (Rp)

1 Januari Rp 69.868.443,- Rp 69.868.443,- 2 Februari Rp 70.671.693,- Rp 70.671.693,- 3 Maret Rp 194.151.422,- Rp 193.521.237,- 4 April Rp 323.663.321,- Rp 314.156.966,- 5 Mei Rp 238.782.659,- Rp 170.251.499,- 6 Juni (sampai tanggal 7 Juni

2012) Rp 111.251.136,- Rp 125.161.136,- Jumlah Rp 1.008.388.674,- Rp 943.630.974,- Keterangan :

Saldo awal tanggal ……… Rp. – Penerimaan SP2D m/d 1 Januari s/d 31 7 Juni 2012 …... Rp. 1.008.388.674,-

Jumlah ……….. Rp. 1.008.388.674,- Pengeluaran m/d tanggal 1 Januari s/d 31 7 Juni 2012 ……..………. Rp. 943.630.974,- Saldo Buku ………... Rp. 64.757.700,- Saldo Kas ………..………... Rp. 65.154.706,- Selisih ………... Rp. 397.006,-

Mengetahui :

Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung,

Mengetahui : Bendahara Pengerluaran,

TIM PEMERIKSA

Dr. Muhammad Anwar, M.Si NIP. 19670131199412 1001

Ida Rachayu, S.Sos NIP.196910291994032004 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Edi Fariadi Rangga, SH NIP. 195702101986031008 Dra. Susan Suprihati, MM NIP. 196312121992022002 Eman Suherman, SE NIP. 196808111997031003 Drs. Asep Nursoleh NIP. 196201261989031007 Imam Susanto, S.Sos NIP. 196107081984031004 Iin Darwani NIP. 196104131985012003 Agus Dudiono E, SH. NIP.19740426 2009011005 (………..……) (………..……) (………..……) (………..……) (………..……) (…………..…) (………...…)

Referensi

Dokumen terkait

Pada penelitian (Prasetya, 2014) Bangunan pengaman tebing sungai atau dinding penahan tanah adalah suatu konstruksi yang bertujuan untuk menahan tanah agar

Sistem pengontrol lalu lintas ini berfungsi untuk membantu penyeberangan jalan berdasarkan deteksi gerakan yang dihasilkan oleh webcam.. Dalam sistem ini, webcam

• Setelah memasang selang rem ke unit rem, menambah oli mineral asli SHIMANO dan membuang gelembung udara, tekan lagi tuas beberapa kali untuk memeriksa apakah rem beroperasi

Perencanaan Struktur Gedung Perpustakaan Daerah Sumatera Barat yang terletak dikota Padang dengan struktur beton bertulang dengan tinggi 20,85 m.. Gedung yang

Hasil Interpretasi terhadap teks hadis liwa dan rayah dengan pendekatan hermeneutika fenomenologi Paul Ricoeur menjelaskan bahwa teks yang menjadi simbol dalam bendera

Berdasarkan pada hasil dan pembahasan yang telah dibuat maka dapat disimpulkan Ada pengaruh yang signifikan anatara kepuasan kerja dengan OCB Pada karyawan Rumah

Dalam bab IV berisi informasi tentang hasil penelitian berupa proses pengumpulan data, deskripsi karakteristik responden, pengujian model pengukuran validitas dan

pekerjaan mengemudi bus jurusan Bandung-Denpasar ini memerlukan dukungan yang tinggi baik dari kategori pekerjaan mental maupun fisik. c) Dari perhitungan rata-rata