KONFIGURASI SERVER LINUX REDHAT 9.0
Moch. Kholil, S.Kom, M.T
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SIDOARJO
2017
Moch. Kholil, S.Kom, M.T – Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo
1 Memeriksa Driver Network Card
Untuk memastikan bahwa kartu jaringan sudah terinstal dengan baik atau belum maka kita dapat melakukan perintah berikut ini :
Setelah itu kita dapat menggunakan perintah modprobe yang kemudian diikuti driver yang akan diperiksa.
Apabila tidak meninggalkan pesan apapun, berarti driver dan network card telah berjalan dengan baik.
Melihat Kondisi Ethernet dan Memasang IP Address
Untuk melihat kondisi ethernet dan memasang IP Address pada sebuah system operasi linux, kita dapat menggunakan perintah ifconfig.
Selain itu agar konfigurasi IP Address tidak hilang pada saat reboot maka kita harus membuat konfigurasi scriptnya dengan melakukan perintah berikut :
DEVICE=eth0 BOOTPROTO=static BROADCAST=192.168.1.255 IPADDR=192.168.1.1 NETMASK=255.255.255.0 NETWORK=192.168.1.0 ONBOOT=yes
MensettingGateway dan DNS Server Address
Untuk mensetting gateway dan DNS Server Address pada sebuah system operasi linux kita dapat melakukan perintah berikut ini :
NETWORKING=yes
HOSTNAME=mochkholil.2-3 GATEWAY=192.168.1.1
search mochkholil.org nameserver 192.168.1.1 Merestart Network Card
Untuk memastikan apakah konfigurasi kita di atas sudah benar atau belum, kita perlu melakukan restart terhadap Network Card dengan langkah sebagai berikut :
Teori Dasar
DNS (Domain Name Server) bekerja dalam modus klien server. Dalam arti ada klien yang mencari nama atau alamat IP, kemudian ada server yang memberikan informasi dimana nama atau alamat IP tersebut diakses. Server DNS yang paling banyak digunakan di lingkungan UNIX adalah BIND.
Untuk memahami bagaimana DNS bekerja, misalkan dengan browser anda buka http://spawn.heaven.or.id. Pertama kali yang dilihat adalah file /etc/resolv.conf untuk mencari alamat name server komputer yang bersangkutan. Setelah terhubung, name server akan meneruskan ke database root (.) atau zone umum untuk mencari server yang bertanggung jawab terhadap domain id. Dari name server yang mengadministrasi domain id (zone id), pencarian dilanjutkan dengan mencari nama server untuk or. Seterusnya dari database name server untuk or (zone or.id), mencari alamat nama server untuk domain heaven. Dan akhirnya name server heaven (zone heaven.or.id) akan memberikan informasi mesin yang menggunakan nama spawn dalam domainnya. Semuanya dilakukan dalam waktu yang relatif cepat, tergantung jenis koneksinya.
browser
name server lokal
name server root (.)
name server id (id.)
name server or (or.id.)
name server heaven (heaven.or.id)
host spawn (spawn.heaven.or.id)
Mungkin secara umum bisa diartikan sebagai sistem pemberian alamat yang digunakan dalam internet/intranet.DNS bertugas memberikan nama host dan pelaku
utama dalam mengatur tiap host dalam domain kita.DNS juga berfungsi sebagai resolver nama-nama sistem ke bentuk IP address atau sebaliknya, hal ini diperlukan karena keterbatasan manusia yang mengalami kesulitan untuk mengingat IP address sebagai identitas komputer dan akan lebih mudah jika mengingat dalam bentuk nama.
Komponen DNS
DNS ini mempunyai beberapa komponen, yaitu :
o Resolver
ialah bagian aplikasi klien yang mengakses name server. Semua program yang membutuhkan DNS, memakai resolver. Proses resolving : - Mengajukan permintaan terhadap name server
- Menginterpretasikan permintaan (resolve), dan memberikan response - Mengembalikan informasi kepada program yang memintanya.
Resolver akan menjawab dengan dua cara yaitu melihat isi dari cache yang pernah ditanyakan sebelumnya, serta menanyakan kepada DNS Server untuk mendapatkan hasilnya. Resolver yang biasa dipergunakan untuk mencari informasi tentang DNS adalah nslookup.
o Resolution
Dalam menjawab permintaan terhadap sebuah domain, name server akan mencari name server yang bertanggung jawab terhadap domain yang diminta (lihat sub bagian sebelumnya tentang bagaimana DNS bekerja). Selain mencari, name server juga memberikan informasi tentang server yang bersangkutan. Proses ini disebut name resolution, atau disingkat resolution.
o Caching
Setiap permintaan terhadap sebuah domain, memaksa name server untuk mengakses databasenya, dan mencari name server yang bertanggung jawab. Untuk itu name server melakukan caching terhadap domain-domain yang pernah diminta. Karena tidak bisa dicaching untuk selamanya, maka name server mendefinisikannya dengan Time to Live (TTL).
Format File Zona
Isian Keterangan
@ Shortcut yang menyatakan nama domain yang bersesuaian dengan zona ini
IN Kata kunci protokol INTERNET
SOA Nama record SOA
Localhost Name Server yang menangani domain ini Root.localhost Kontak administratif berupa email
administrator, dalam hal ini root@localhost
( dan ) Bila ditulis lebih dari satu baris
Serial Serial Nomor urut yang dibangkitkan setiap kali ada perubahan
Refresh Interval yang digunakan SNS untuk mengontak PNS
Retry Waktu tunggu yang digunakan oleh SNS bila PNS down atau crash
Expire Masa berlaku zona untuk SNS tanpa harus melakukan refresh pada PNS jika PNS down
Minimum Nilai default untuk masa berlaku data yang disimpan dalam cache
Instalasi DNS Server
1. Cek apakah program DNS Server sudah terinstal atau belum dengan perintah berikut.
2. Masukkan cd 1 linux redhat 9.0 ke dalam cdrom kemudian lakukan mounting dan instal paket DNS Server (bind9).
Konfigurasi DNS Server 1. Mengedit file named.conf
controls {
inet 127.0.0.1 allow { localhost; } keys { rndckey; }; }; zone "." IN { type hint; file "named.ca"; }; zone "mochkholil.org" { type master; file "mochkholil.org.zone"; }; zone "1.168.192.in-addr.arpa" { type master; file "1.168.192.in-addr.arpa.zone"; }; include "/etc/rndc.key";
2. Membuat file 1.168.192.in-addr.arpa.zone
$TTL 86400
@ IN SOA mochkholil.org. root.mochkholil.org. ( 1997022700 ; Serial 28800 ; Refresh 14400 ; Retry 3600000 ; Expire 86400 ) ; Minimum IN NS mochkholil.org. 1 IN PTR www.mochkholil.org. 1 IN PTR mail.mochkholil.org.
3. Membuat file mochkholil.org.zone
$TTL 86400
@ IN SOA mochkholil.org. root.mochkholil.org. ( 1997022700 ; Serial 28800 ; Refresh 14400 ; Retry 3600000 ; Expire 86400 ) ; Minimum IN NS mochkholil.org. www IN A 192.168.1.1 mail IN A 192.168.1.1
4. Menjalankan daemon DNS Server dan melakukan uji coba terhadap DNS Server yang telah disetting
5. Membuat script agar daemon DNS Server tidak hilang pada saat komputer reboot.
Tambahkan Script Berikut : service named start
6. Uji coba melalui komputer client
o Sambungkan dan setting IP Address komputer client sesuai dengan komputer server.
Teori Dasar
Web Server adalah suatu mesin yang melayani fasilitas Website atau situs. Web server gunanya untuk melayani permintaan document-document HTML Protocolnya menggunakan HTTP Program yang dipakai untuk fasilitas ini banyak macamnya seperti : NCSA, Netscape, IIS, PWS dan Apache tapi sekitar 60% webserver yang ada didunia ini menggunakan fasilitas program APACHE , karena disamping programnya Open Source program ini juga Multi Plat Form maksudnya bisa masuk ke operating system apa saja termasuk MS windows dan juga dukungan modul dari apache ini sangat banyak seperti Program Java, Perl, Phython, CGI, MySQL dan lain sebagainya.
Instalasi Apache Web Server
1. Cek apakah program Apache Web Server sudah terinstal atau belum dengan perintah berikut.
2 .Masukkan cd 1 linux redhat 9.0 ke dalam cdrom kemudian lakukan mounting dan instal paket apache (httpd)..
Konfigurasi Apache Web Server
1. Mengedit script apache apabila kita mau mengubah letak direktori apache.
. Script yang diedit :
2. Menjalankan daemon apache web server.
3. Membuat script agar daemon Apache Web Server tidak hilang pada saat komputer reboot.
Tambahkan Script Berikut : service httpd start
4. Uji coba melalui komputer server
5 . Uji coba melalui komputer client
o Buka web browser pada komputer client kemudian pada address bar ketikkan www.mochkholil.org atau http://192.168.1.1
Teori Dasar
MySQL adalah salah satu bagian dari program database server yaitu program yang berfungsi untuk menyimpan data berupa database di dalam server database, sehingga data yang disimpan dapat diaksess melalui program-program lain yang mendukung database server.
Terminologi dasar database
Database dalam MySQL diklasifikasikan dalam RDBMS (relational database management system). Istilah RDBMS ini bisa diartikan sebagai berikut :
“DB” yang berarti database adalah tempat penyimpana kumpula informasi yang terdiri atas struktur sbb :
• Koleksi data dalam database dikelompokkan dalam tabel – tabel. • Masing-masig tabel terdiri atas kolom dan baris.
• Masing-masing baris memiliki record.
• Record dapat berisi informasi yang masing-masing bersesuaian terhadap kolom di atasnya.
“MS” atau management system (sistem manajemen) adalah software yang membantu anda untuk memasukkan, mengambil, modifikasi, ataupun meghapus record dalam database.
“R” atau “relational” berarti adanya hubungan yang bagus dalam DBMS yaitu terhubungnya informasi yang tersimpan dalam suatu tabel dengan informasi dalam tabel lain.
Untuk berkomunikasi dengan MySQL anda dapat menggunakan bahas yang disebut SQL (Structured Query Language). Saat ini SQL adalah bahasa database yang standard dan mayoritas system database mengerti bahasa tersebut. SQL memiliki banyak macam perintah dan statement yang akan mendukung system database yang digunakan MySQL.
Instalasi MySQL Database Server
1 .Cek apakah program MySQL Database Server sudah terinstal atau belum dengan perintah berikut.
2. Masukkan cd 2 linux redhat 9.0 ke dalam cdrom kemudian lakukan mounting dan instal paket mysqld.
Konfigurasi MySQL Database Server
1. Menjalankan daemon MySQL Database Server
2. Membuat script agar daemon MySQL Database Server tidak hilang pada saat komputer reboot.
Tambahkan Script Berikut : service mysqld start
Teori Dasar
FTP (File Transfer Protocol) adalah suatu aplikasi yang digunakan untuk memindahkan (transfer) file dari suatu komputer yang terhubung ke Internet ke komputer lain yang juga terhubung ke Internet. Bila kita biasanya mengcopy suatu file dari hard disk ke disket, maka konsep yang sama digunakan, bedanya hanya file dipindahkan antar komputer-komputer di Internet. Ada 2 macam FTP yang bisa kita lakukan, yaitu download dan upload.
FTP menggunakan protokol transport TCP untuk mengirimkan data/file. TCP dipakai sebagai protokol transport karena protokol ini memberikan garansi
pengiriman dengan FTP yang dapat memungkinkan user mengakses file dan direktori secara interaktif, diantaranya :
Melihat daftar file pada direktori remote dan lokal.
Menganti nama dan menghapus file.
Transfer file dari komputer remote ke lokal (download).
Transfer file dari komputer lokal ke remote (upload).
Gambar 1.1 di bawah ini menunjukkan mekanisme transfer file dari host lokal ke remote, proses transfer file seperti ditunjukkan dengan tanda panah pada gambar tersebut. Tahapan FTP dimulai dari client memasuki jaringan TCP/IP, komputer remote yang akan dituju disebut host FTP, dan host FTP ini harus memiliki software FTP server yang telah diinstall agar dapat berinteraksi dengan sistem file pada host. Untuk memulai melakukan FTP, maka berikan perintah seperti berikut :
%ftp [hostname]
Tanda % adalah prompt default pada OS Unix, hostname merupakan nama secara simbolik atau nomor IP dari komputer yang akan dituju. Bila sudah dapat tersambung maka akan ditanyakan nama user dan password, isian nama user dan password sesuai dengan account yang diberikan seperti yang digunakan bila user akan menggunakan server tersebut, tetapi pada FTP server yang umum, untuk nama user dapat digunakan ftp atau anonymous dengan menggunakan password yaitu alamat e-mail, akan tetapi memiliki hak akses yang terbatas sesuai yang ditetapkan administrator FTP server.
Gambar 1.1. Mekanisme FTP Contoh aplikasi FTP server :
- Proftpd - Vsftpd - Wuftpd
- IIS (didalamnya terdapat FTP Server)
Contoh aplikasi FTP client - CuteFTP, Wget - WsFTP - GetRight - AbsoluteFTP - SmartFTP - Filezilla( Mendukung SFTP) Instalasi FTP Server
1. Cek apakah program FTP Server sudah terinstal atau belum dengan perintah berikut.
2. Masukkan cd 3 linux redhat 9.0 ke dalam cdrom kemudian lakukan mounting dan instal paket vsftpd.
Konfigurasi FTP Server
1. Mengedit script vsftpd apabila kita mau mengubah hak akser user terhadap FTP Server.
Script yang diedit : Anonymous_enable=YES Local_enable=YES Write_enable=YES
2. Membuat user untuk FTP Server
3. Menjalankan daemon FTP Server.
3. Membuat script agar daemon FTP Server tidak hilang pada saat komputer reboot.
Tambahkan Script Berikut : service vsftpd start
4. Uji coba melalui komputer client
o Buka web browser pada komputer client kemudian pada address bar ketikkan ftp://www.mochkholil.org atau ftp://192.168.1.1 untuk mencoba anonymous ftp server
Teori Dasar
Berbagi pakai file dan printer merupakan salah satu kebutuhan utama penggunaaan computer dalam jaringan, dimana hal ini disebabkan karena adanya sentralisasi (pemusatan) penyimpanan file atau keterbatasan jumlah printer.
Dengan konsep berbagai pakai banyak keuntungan yang didapatkan. Manajemen file menjadi lebih baik, file menjadi terpusat pada suatu tempat dan tidak terjadi duplikasi. Sedangkan pada device printer tentunya akan menghemat biaya untuk pembelian printer, cukup 1 printer unuk dipakai bersama.
Samba adalah free software berlisensi GPL yang merupakan implementasi dari protocol networking SMB/CIFS. SMB/CIFS sendiri adalah protocol standar yang digunakan oleh Microsoft Windosws Network System.
Versi pertama Samba Unix dibuat oleh Andrew Tridgell pada tahun 1992 di Univversitas Australia. Pada awalnya Samba dikenal dengan nama smbserver, namun karena terbentur dengan hak paten oleh perusahaan Syntax yang merupakan pemegang merek dagang “SMBserver” akhirnya diberilah nama Samba.
SMB (Server Message Block) merupakan sebuah protocol standar yang dibuat oleh Microsoft yang digunakan pada system windows. Samba adalah implementasi dari banyak service dan protocol, diantara NetBIOS over TCP/IP (NBT), SMB, CIFS (versi advance dari SMB), DCE/RPC, Network Neighborhoood dan banayak lainnya.
Pada masa sekarang Samba banyak digunakan pada mesin *NIX sebagai media komunikasi dengan computer yang berada dalam jaringan windows. Sehingga komputer bersistem operasi linux bias berbagi pakai file dan printer dengan komputer bersistem operasi windows dan sebaliknya
Instalasi Samba Server
1. Cek apakah program Samba Server sudah terinstal atau belum dengan perintah berikut.
2. Masukkan cd 1 linux redhat 9.0 ke dalam cdrom kemudian lakukan mounting dan instal paket Samba.
Konfigurasi Samba Server
1. Mengedit script samba agar computer dapat berkomunikasi dengan komputer lain baik windows ataupun linux..
Buat script seperti di bawah ini : [global]
workgroup = WORKGROUP
server string = Samba Server netbios name = mochkholil security = share
# membuat printer sharing printcap name = cups disable spoolss = yes
show add printer wizard = no printing = cups
[printers]
comment = all printers path = /var/spool/samba browsable = no
guest ok = no writable = no printable = yes # Membuat file sharing [home]
comment = file sharing path = /home/
read only = no public = yes writable = yes
Jika inign mengijinkan orang lain untuk read/write tinggal mengubah baris read only = yes menjadi read only = no, kemudian ubah permisiion dari direktori lagu menjadi 777.
2. Menjalankan daemon Samba Server.
Smbd : adalah daemon yang menangani pembagian sumber daya berupa printer serta menyediakan autentikasi dan otorisasi pada SMB klien, baik pada linux maupun windows.
Nmbd : adalah daemon yang berfungsi untuk mendukung
NetBIOS Name Service dan WINS. Daemon ini juga bekerja pada saat browsing pada klien Neigborhood.
3. Membuat script agar daemon Samba Server tidak hilang pada saat komputer reboot.
Tambahkan Script Berikut : service smb start
/usr/sbin/smbd –D /usr/sbin/nmbd –D
Teori Dasar
Internet menyediakan banyak layanan yang dapat memudahkan manusia dalam beraktivitas salah satunya layanan yang paling popular adalah layanan surat elektronik atau e-mail. Layanan menggunakan konsep client dan server, artinya ada aplikasi client yang mengakses server e-mail.
Protocol – Protocol E-Mail
E-mail dikirim dengan menggunakan arsitektur client-server, sebuah pesan e-mail diciptakan atau dibuat dengan menggunakan aplikasi client dan mengirimkannnya ke server e-mail tujuan. Server e-mail tujuan kemudian memberikannnya ke e-mail client penerima. Agar proses ini dapat terjadi, sejumlah protocol-protokol standar jaringan memungkinkan computer-komputer yang berbeda system operasinya dan dapat menggunakan aplikasi e-mail yang berbeda tetap dapat saling mengirim dan menerima email. Berikut ini kita akan membahasa beberapa protocol yang berperan dalam proses pengiriman dan penerimaan e-mail.
Mail Transport Protocol
E-mail dikirim dari sebuah aplikasi client ke server, dan dari server e-mail asal ke server e-mail tujuan yang ditangani oleh sebuah protocol yang disebut dengan Simple Mail Transfer Protocol(SMTP).
o SMTP
Tugas utama dari smtp adalah mengirimkan atau menstransfer e-mail anatar server e-mail. Tetapi , SMTP sebenarnya juga mengirimkan e-mail antar email client. Oleh karenanya, untuk mengirim e-mail.e-mail client mengirimkan pesan e-mail ke outgoing mail server, yang akan menghubungi server mail tujuan untuk proses pengiriman e-mail. Karena alasan inilah, penting untuk mendefinisikan server smtp ketikan melakukan konfigurasi server SMTP.
Mail Access Protocol
Ada dua buah protocol utama yang digunakan oleh program e-mail client untuk mengambil atau mendownload e-mail dari server e-mail. Yaitu Post Office Protocol (POP) dan Internet Messege Access Protocol(IMAP). Tidak seperti protokkol smtp, kedua protocol ini memerlukan hubungan dengan client untuk melakukan proses otentifikasi menggunakan username dan passwd. Secara default, password yang digunakan oleh kedua protocol tersebut dilewatkan mealui jaringan dalam bentuk plain text (tidak dienkripsi).
o POP
ketika menggunakan sebuah server POP. Pesan-pesan e-mail di download oleh program e-mail client. Secara default sebagian besar aplikasi e-mail client secara otomatis dikonfiguarsikan untuk menghapus e-mail-email yang ada di server e-mail setelah sukses ditransfer, tetapi konfiguarsi ini bisa saja diubah. Versi paling baru saat ini untuk standar protocol pop adalah POP3, walaupun ada beberapa varian protocol POP lain yang jarang digunakan sekarang. Varian protocol POP yang lain diantaranya APOP, KPOP, dan RPOP.
o IMAP
Ketika menggunakan sebuah server, pesan-pesan e-mail tetap berada pada server e-mail, dimana user dapat membaca atau menghapusnya. Imap juga memungkinkan aplikasi e-mail client membuat, mengubah nama, atau
menghapus direktori-direktori e-mail pada server e-mail untuk mengelola dan menyimpan pesan-pesan email. Protocol imap sangat baik digunakan oleh user yang terkoneksi ke server email. Menggunakan koneksi yang lambat, karena hanya mendownload informasi header dari email sampai e-mail dibuka, ini menghemat bandwith berbeda dengan POP.
Instalasi Mail Server
1. Cek apakah program Mail Server (postfix, squirellmail, xinetd) sudah terinstal atau belum dengan perintah berikut.
2. Masukkan cd 1 linux redhat 9.0 ke dalam cdrom kemudian lakukan mounting dan instal paket xinetd.
3. Masukkan cd 2 linux redhat 9.0 ke dalam cdrom kemudian lakukan mounting dan instal paket postfix.
4. Masukkan cd 3 linux redhat 9.0 ke dalam cdrom kemudian lakukan mounting dan instal paket squirrelmail.
Konfigurasi Mail Server
1. Mengedit script atau file /etc/xinetd/imap.
Buat script seperti di bawah ini : service imap { disable = no socket_type = stream wait = no user = root server = /usr/sbin/imapd
log_on_success += HOST DURATION
log_on_failure += HOST
}
2. Mengedit script atau file /etc/xinetd/ipop3
Buat script seperti di bawah ini : service pop3
{ disable = no socket_type = stream wait = no user = root server = /usr/sbin/ipop3d
log_on_success += HOST DURATION
log_on_failure += HOST
}
3. Mengedit script atau file /etc/postfix/main.cf
Buat script seperti di bawah ini :
myhostname = mail.mochkholil.org mydomain = mail.mochkholil.org
myorigin = $mydomain inet_interfaces = all
mydestination = $myhostname, localhost.$mydomain mynetworks = 192.168.1.0/24, 127.0.0.0/8
4. Mengedit script atau file /etc/squirrelmail/config.php
Buat script seperti di bawah ini :
$org_name = "MochKholil";
$domain = 'mail.mochkholil,org'; $imapServerAddress = 'mail.mochkholil.org'; $smtpServerAddress = 'mail.mochkholil.org'; 5. Menjalankan daemon Mail Server
6. Membuat script agar daemon Mail Server tidak hilang pada saat komputer reboot
Tambahkan Script Berikut : service postfix start service xinetd start
7. Uji coba Mail Server melalui komputer client
8. Uji coba Mail Server melalui komputer server
a. Buka web browser pada komputer client kemudian pada address barketikkan http://mail.mochkholil.org/webmail atau http://192.168.1.1/webmail untuk mencoba webmail dari Mail Server.
