PEDOMAN
KERJAS^AMAANTAR LEMBAGA
DI
LINGKUNGAN
BAD.FI.NKEPEGAWAIAN NEGARA
PERATURAN KEPALA
B^ADANKEPEGAWAIAN NEGARA
NOMOR |
29
TAHUN
2013
BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
Menimbang
:
a.Mengingat
:
1.b.
NOMOR 29 TAHUN 2013 TENTANG
PEDOMAN KERJASAMA ANTAR LEMBAGA DI LINGKUNGAN BADAN KEPtrGAWAIAN NEGARA
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA trSA KEPALA BADAN KEPtrGAWAIAN NBGARA,
bahwa
untuk
mendukung dan meningkatkan pelaksanaan tugas dan fungsi Badan Kepegawaian Negara dalam menyelenggarakankebijaksanaan manajemen
Pegawai
Negeri Sipil,
Badan Kepegawaian Negara melakukan ker.lasamaantar
Lembaga, baik dalam maupunluar
negeri;bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a, dan untuk
menjamin
ketertiban,
kelancaran,
dankeseragaman
dalam
pengelolaan kerjasama
tersebut,
perlumenetapkan
Peraturan Kepala
Badan
Kepegawaian
Negaratentang
Pedoman Kerjasama
Antar
Lembaga
di
Lingkungan Badan Kepegawaian Negara;Undang-Undang Nomor
B Tahun
I974
tentang
Pokok-PokokKepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun
I97 4Nomor
55,
Tambahan Lembaran Negara Republik
IndonesiaNomor 304 1), sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor
43 Tahun
1999
(Lembaran NegaraRepublik
IndonesiaTahun
1999Nomor
169, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3B9O);Undang-Undang Nomor 37
Tahun
1999 tentang Hubungan LuarNegeri (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun
1999 Nomor156, Tambahan Lembaran
NegaraRepublik Indonesia
Nomor ao12);Undang-Undang
Nomor
24 Tahun 2000
tentang
PerjanjianInternasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun
2000Nomor 185, Tambahan Lembaran
NegaraRepublik
IndonesiaTahun
2008
Nomor
64,TarnbahanLembaran Negara
Nomor 4658);Peraturan Presiden Nomor
58
Tahun
2OI3
tentang
BadanKepegawaian Negara (Lembaran Negara
Republik
Indonesia Tahun 2Ol3 Nomor 128);Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara
Nomor
19 Tahun2006
tentang
Organisasidan Tata
Kerja Badan
KepegawaianNegara
sebagaimanatelah
tiga
kali
diubah terakhir
denganPeraturan
KepalaBadan
Kepegawaian Negara Nomor5
Tahun2OI3 (Berita Negara Republik Indonesia Tah:un 2013 Nomor 150); 2.
3.
4.
MEMUTUSKAN:
MenetapKan: PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA TENTANG PEDOMAN KER"IASAMA ANTAR LEMBAGA DI LINGKUNGAN BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA.
Pasal
1Pedoman kerjasama antar lembaga di lingkungan Badan Kepegawaian
Negara
adalah
sebagaimana
tercantum
dalam
Lampiran
yangmerupakan
bagiantidak
terpisahkan
dari
Peraturan Kepala BadanKepegawaian Negara
ini.
Pasal 2
Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara
ini
mulai
berlaku pada tanggal diundangkan.Agar
setiap orang
mengetahuinya,memerintahkan
pengundanganPeraturan
Kepala
Badan
Kepegawaian
Negara
ini
denganpenempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia. Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 5 Desember 2013 KEPALA
BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA, ttd.
EKO SUTRISNO Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 10 Desember 2013
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA,
ttd,
AMIR SYAMSUDIN
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2OI3 NOMOR 1434
Salinan sesuai dengan aslinya
BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
Perundang-undangan,
rfq
LAMPIRAN
PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
NOMOR 29 TAHUN 2013 TENTANG
PEDOMAN KERJASAMA ANTAR LEMBAGA
DI LINGKUNGAN BADAN KEPEGAWAIAN NBGARA
PBDOMAN KtrRJASAMA ANTAR LtrMBAGA DI LINGKUNGAN BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
I.
PENDAHULUANA.
UMUM1. Sesuai Pasal
34
Undang-UndangNomor
43
Tahun
1999
tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor BTahun
1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian,antara
lain
dinyatakan
bahwauntuk
menjaminpenyelenggaraan
kebqaksanaan manajemen Pegawai Negeri
Sipildibentuk Badan Kepegawaian Negara.
2.
Untuk
mendukungdan
meningkatkan pelaksanaan tugasdan
fungsiBadan
Kepegawaian Negaradalam
menyelenggarakan keb5aksanaanmanajemen Pegawai
Negeri
Sipil, Badan
Kepegawaian
Negaramelakukan kerjasama
antar
Lembaga,baik
dalam maupun
luar negeri.3.
Dalam rangka menjamin ketertiban dan
kelancaran serta kesamaandalam
pengelolaankerjasama
antara Badan
Kepegawaian Negaradengan
Lembaga,
perlu
menetapkan
Peraturan Kepala
BadanKepegawaian Negara tentang Pedoman Kerjasama
Antar
Lembaga di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara.B.
TUJUANTujuan
dari
Peraturan KepalaBadan
Kepegawaian Negaraini
sebagai pedomanbagi
Pejabatdi
lingkungan Badan
Kepegawaian Negara dan Pejabat Lembaga lainuntuk
melakukan kerjasama.C.
RUANG LINGKUPRuang
lingkup
Pedoman Kerjasama Antar Lembagadi
Lingkungan Badan Kepegawaian Negara meliputi:1.
Prinsip Kerjasama;2.
Subjek dan Objek Kerjasama;3.
Bentuk Keiasama;4.
Perjanjian Kerjasama;5.
Mekanisme Penyelenggaraan Kerjasama;6.
Perpanjangan dan Pengakhiran Kerjasama;7
.
Penyelesaian Perselisihan;B.
Penatausahaan dan Pelaporan; danD.
PENGtrRTIANDalam Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara
ini
yang dimaksuddengan:
1.
KerjasamaAntar
Lembaga adalahsuatu
program yang dilaksanakanoleh Badan
Kepegawaian Negara dengan Lembaga Pemerintah danNon-Pemerintah
dalam
dan luar
negeri
untuk
mencapai tujuan
bersama.2.
Ker:asamaDalam
Negeriadalah suatu
programyang
dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian Negara dengan Lembaga dalam negeriuntuk
mencapai
tujuan
bersama.3.
Ker:asamaLuar
Negeri adalah suatu program yang dilaksanakan olehBadan
KepegawaianNegara dengan Lembaga
luar
negeri untuk
mencapai
tujuan
bersama,
yang meliputi
Kerjasama
Bilateral,Multilateral,
dan Regional.4,
Kerjasama Bilateral adalah kerjasamaantar
Lembagadari
dua negarayang berkompeten di bidang Kepegawaian.
5.
KerjasamaMultilateral adalah
kerjasamaantar
Lembagalebih
daridua negara yang berkompeten di bidang Kepegawaian.
6,
Kerjasama Regional adalah kerjasama yangdilakukan
oleh beberapa Lembaga dalam suatu kawasan atau dalam satu kepentingan.7.
Manajemen Pegawai NegeriSipil
adalah keseluruhan
upaya-upayauntuk
meningkatkan efisiensi, efektivitasdan
derajat profesionalismepenyelenggaraan
tugas, fungsi,
dan
kewajiban,
kepegawaian, yangmeliputi
perencanaan, pengadaan,
peogembangan
kualitas,penempatan, promosi, penggajian, kesejahteraan, dan pemberhentian.
B. Hibah adalah setiap
penerimaan negarabaik
dalam bentuk
devisamaupLtn non devisa yang diperoleh
dari
Lembaga pemberi hibah yangtidak
perlu dikembalikan oleh negara.9.
Pinjaman
adalah setiap
penerimaannegara
dalam bentuk
devisamaupun
non
devisa
dari
Lembagapemberi pinjaman yang
harusdibayar kembali oleh negara.
10.
Perjanjian Kerjasama
adalah
kesepakatan
tertulis
antara
BadanKepegawaian Negara dengan Lembaga,
yang
mengakibatkan adanyahak-hak
dan
kewajiban
antara pihak yang
mengadakan perJanjianyang pelaksanaannya dUamin oleh hukum.
1 1. Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) adalah
naskah
kesepakatan
untuk
melaksanakan
kerjasama
yang ditandatangani oleh para pelaku kerjasama.12. Kesepakatan Awal
lLetter
of Intent
(LoI)/Recordof
Discussion (RoD)adalah
risalah
kesepakatanawal
untuk
mempersiapkan dokumenNota Kesepahaman/ MoU.
13.
Surat
Keputusan/Peraturan
Bersamaadalah
Keputusan/ PeraturanKepala
Badan
Kepegawaian Negara denganpimpinan
Lembaga yangdituangkan
dalam
naskah
tertulis
sesuai peraturan
perundang-undangan.
-o-14.
Unit
Kerja adalahunit
kerja di lingkungan Badan Kepegawaian Negarayang akan
dan/atau
sedang melakukan kerjasama antar lembaga.15. Lembaga adalah
instansi
atau lembaga dalam negeri atauluar
negeriyang
akan dan/atau
sedangmelakukan kerjasama
dengan BadanKepegawaian Negara.
II.
PRINSIP KERJASAMADalam
melaksanakan kerjasama
antar
lembaga
di
lingkungan
Badan Kepegawaian Negara harus didasarkan atasprinsip-prinsip
yang meliputi:1.
kemanfaatan,artinya
memperolehmanfaat
diantara pihak-pihak
yang bekerjasama;2.
keselarasan,
artinya
sejalan dengan rencana strategis
Badan Kepegawaian Negara;3.
kesetaraan,artinya diwujudkan atas dasar
persamaanhak
tanpa
adapemaksaan kehendak;
4.
antisipatif,
artinya
mempertimbangkan
berbagaiaspek seperti
sosial,budaya, ekonomi,
politik,
dan hukum;5.
itikad
baik, artinya dilandasi oleh
inisiatif
masing-masingpihak untuk
secara sungguh-sungguh melaksanakan kerjasama; dan6.
transparansi,
artinya
mengutamakan
keterbukaan
dalampenyelenggaraan kerjasama antar lembaga.
III.
SUBJEK DAN OBJEK KERJASAMAA. SUBJEK KERJASAMA
Subjek
KerjasamaAntar
Lembagadi
Lingkungan Badan
Kepegawaian Negara meliputi:1.
Badan Kepegawaian Negara;2.
Lembaga Pemerintah Pusat dan Daerah'3.
Tentara Nasional Indonesia;4.
Kepolisian Negara Republik Indonesia;5.
Lembaga swasta nasional dan internasional;6.
Lembaga Swadaya Masyarakat;7
.
lembaga donor; dan latawB.
lembaga lainnya.B. OBJEK KBRJASAMA
Objek
Kerjasama
Antar
Lembagadi
Lingkungan
Badan
Kepegawaian Negara meliputi:1.
Aspek-aspek manajemen sumber daya manusia;2.
pengembangan kapasitas kelembagaan dan ketatalaksanaan;3.
fasilitasi
terkait
dengan pelaksanaanbimbingan teknis,
narasumber, sarana, prasarana, dan lain-lain;4.
penelitian dan pengembangan;dan f atau5.
aspek-aspek manajemen PNS lainnya.IV. BtrNTUK KERJASAMA
Bentuk Kerjasarna Antar Lembaga di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara dapat
berupa Kerjasama Da1am Negeri dan Luar Negeri yang meliputr:
1.
Program Pendidikanyaitu
Program Pendidikan
yang
dilaksanakan
melalui
pengirimanpeserta untuk
mengikuti pendidikan yang diselenggarakandiluar
negeri maupun dalam negeri oleh negaramitra
atau lembaga internasional.2.
Pelatihanyaitu bentuk
pendidikan dengan metode pendalamanteori dan
prakteksecara langsung
dalam waktu tertentu untuk
meningkatkanpengetahuan
dan
keahlian serta bertukar
pengalamanbagi para
ahliteknis,
peneliti, dan tenaga administrasi untuk
memberikankontribusinya yang lebih besar bagi pembangunan bangsanya.
3.
Lokakaryal Workshopyaitu
bentuk
upaya
untuk
memberikan pemahamanyang
utuh
danmenyeluruh,
penyamaan persepsi,
tukar
menukar
informasi
dan standarisasi tentang pelaksanaan kerjasama antara Badan Kepegawaian Negaradengan
lembagalain
dan
dimaksudkan
untuk
memperlancar pelaksanaan tugas dan fungsi Badan Kepegawaian Negara dalam rangka mencapaitujuan
organisasi.Sosialisasi
yaitu
penyebaraninformasi
terkini
menyangkutperaturan
perundang-undangan
di
bidang
kepegawaiankepada
Instansi
lain
berdasarkankebutuhan
instansi tertentu
atau
sesuai
rencan a Iprogram
kegiatanBadan Kepegawaian Negara. Bimbingan Teknis
yaitu
merupakan penjelasan yangterinci/spesifik
tentang suatu bidangkepegawaian
tertentu
sesuai
bidang
tugas
berdasarkan
kebutuhaninstansi tertentu atau
sesuai
rencana/program kegiatan
Badan Kepegawaian Negara.Kunj ungan Belaj ar / Benchmarking
yaitu
metode yang digunakanuntuk
mempelajari keunggulandi
bidang manajemen kepegawaiandisuatu
unit
kerjaatau
lembaga terhadapunit
kerja atau
lembagalain
meliputi
perencanaan, pengembangan kualitassumber
daya
Pegawai Negeri
Sipil dan
administrasi
kepegawaian, pengawasandan
pengendalian,
penyelenggaraandan
pemeliharaaninformasi
kepegawaian,perumusan kebuakan
dan
kesejahteraan PNS yangmemiliki
keunggulan.Magang
yaitu
merupakan
suatu
kesempatanuntuk
memperoleh pengalamanpraktek
kerja
bagi para
pegawaidisuatu
unit
kerja
tertentu
untuk
mendapatkan pengalaman kerja yang akan menambah pengalaman danwawasan
dalam rangka
meningkatkan
kompetensinya.
Magangdiberikan
oleh
perusahaan
atau
instansi yang
membuka
peluang pelatihan kerja dengan jangka waktu tertentu.4.
5.
6.
-5-8.
Pengiriman/ Penerimaan Tenaga Ahli dan Narasumber/ Fasilitatoryaitu
bermaksud
untuk saling bertukar
pengalaman
danmenyebarluaskan pengetahuan
yang dibutuhkan oleh
negara
mitra. Tenagaahli
diharapkan mampu mentransfer pengetahuan yangdimiliki
secara langsung melalui pendidikan dan pelatihan.
9.
Fasilitasi PenggunaanInfrastruktur
yaitu suatu bentuk
kerjasama
dalam rangka
memenuhi permintaan/kebutuhan
mitra
kerjasama
dari
instansi
lain
untuk
menggunakaninfrastruktur
berupa
ruang kerja
beserta sarana
danprasarana/ peralatan hardware
&
software, tenagaInstruktur/
fungsionalterkait
yangdimiliki
Badan Kepegawaian Negaraantara lain
ComputerAssisted
Test
(CAT), Assessment Center (Pusat Penilaian Kompetensi),dan Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian (SAPK).
V.
MEKANISME PENYELENGGARAAN KERJASAMA1.
Dalam
merencanakansetiap
kegiatan kerjasamaantar
lembaga, pihakyang
mempunyaiinisiatif
kerjasamaperlu
menyiapkanusulan
rencanakerjasama yang memuat
uraian
sebagai berikut:a.
Latar belakang;b.
Maksud dantujuan
kerjasama;c.
Agenda/teknis pelaksanaan kerjasama;d.
Waktu pelaksanaan kerjasama;e.
Mekanisme/ Prosedur Pelaksanaan kerjasama; danf.
Sumber pembiayaan kerjasama.Format Usulan Rencana Kerjasama
dibuat menurut
contoh sebagaimanatercantum dalam
Anak
Lampiran
1
yang
merupakan
bagian
tidak terpisahkan dari Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara ini.2.
Setiap
Unit
Kerja/Lembaga
yang akan
melakukan
kerjasamasebagaimana dimaksud pada angka 1, harus melakukan tahapan sebagai berikut:
a.
Unit
Kerja/Lembaga menyampaikanusulan/rencana
kerjasama antarlembaga kepada Kepala
Badan
Kepegawaian Negara cq. Kepala BiroPerencanaan
dan
KerjasamaAntar
Lembagadengan
melampirkan usulan rencana kerjasama;b.
Biro
Perencanaan dan KerjasamaAntar
Lembaga menelaahdan/atau
melaporkantindak
lanjut
usulan
rencana kerjasama sebagai bahanbahasan/koordinasi antara
Unit
Kerja dan Lembaga;c.
usulan
rencana kerjasamadalam bentuk
sosialisasidan
bimbinganteknis dilaporkan
Unit
Kerja/Lembaga secaratertulis
kepada KepalaBadan
KepegawaianNegara
cq.
Kepala
Biro
Perencanaan
danKerjasama
Antar
Lembaga, sedangkan
usulan
kerjasama
dalambentuk
selain sosialisasi dan bimbingan teknis dilakukan telaahan;d. Biro
Perencanaan
dan
Kerjasama
Antar
Lembaga
melakukankoordinasi
internal
Badan
KepegawaianNegara dengan
Lembagauntuk
membahas usulan rencana kerjasama yang memeriukantindak
laniut:
e.
Sekretaris Utama
atau
pejabat yangditunjuk
menyampaikan laporanrencana kerjasama kepada Kepala Badan Kepegawaian Negara
untuk
mendapatkan tanggapan dan I atau keputusan;
Biro
Perencanaandan
KerjasamaAntar
Lembaga menindaklanjuti tanggapan danf atau keputusan
KepalaBadan
Kepegawaian Negara,dalam
bentuk
surat
pemberitahuan
disetujui
atau tidak
disetujuikepada
Unit
Kerja dan Lembaga;Biro
Perencanaan
dan
Kerjasama
Antar
Lembaga
memfasilitasipersiapan pelaksanaan ke.jasama
dan
pembahasandraft
naskah kerjasama denganUnit
Kerja dan Lembaga;Biro
Perencanaan
dan
Kerjasama
Antar
Lembaga
melakukankonsultasi
aspek legalitasdraft
naskah
kerjasama kepadaDirektur
Peraturan Pe rundang-undangan ;
j. Biro
Perencanaan
dan
Kerjasama
Antar
Lembaga
memfasilitasrpelaksanaan penandatanganan
naskah
kerjasama
antara
KepalaBadan Kepegawaian Negara dengan Lembaga;
Biro
Perencanaan
dan
Kerjasama
Antar
Lembaga
melakukanmonitoring dan evaluasi pelaksanaan kerjasama
antar
lembaga secaraberkala; dan
Unit
Kerj afLernbaga menyampaikan
laporan
hasil
pelaksanaankerjasama kepada Kepala
Badan
Kepegawaian Negara/ SekretarisUtama cq. Biro Perencanaan dan Ker:asama
Antar
Lembaga.VI.
PERJANJIAN KERJASAMAPerjanjian
KerjasamaAntar
Lembagadi
Lingkungan Badan
KepegawaianNegara
yang dikoordinasikan oleh
Biro
Perencanaandan
Kerjasama Antar Lembaga,meliputi
kegiatan-kegiatan sebagai berikut:1.
Pembuatan rancangan naskah perjanjian kerjasama;2.
Pembahasan dan finalisasi rancangan naskah perjanjian ker:asama;3.
Penandatanganan/pengesahan;4.
Pertukaran dokumen kerja sama;5.
Pelaksanaan program/kegiatan kerjasama;6.
Penyusunan laporan;7
.
Pendokumentasian.VII.PERPANJANGAN DAN PENGAKHIRAN KERJASAMA
1.
Perpanjangan
dan
pengakhiran kerjasama
antar
lembaga
di
luar
ketentuan
yang
diatur
dalam naskah
kerjasama harus
mendapatpersetujuan bersama antar pihak pelaksana kerjasama.
Biro
Perencanaandan
Kerjasamatelaahan
sebagaimana dimaksud Utamauntuk ditindaklanjuti;
Antar
Lembaga melaporkan hasilpada
huruf
c
kepada
Sekretarish. f. g b' k. t.
7-2.
Perpanjangandan
pengakhiran k.r.lasama sebagaimanadimaksud
pada angka 1 disampaikan secaratertulis
sebelum berakhirnya kerjasama antar pihak pelaksana kerj asama.VIII. PENYELESAIAN PERSELISIHAN
1.
Apabila dalam
kerjasama
antar
lembaga
terjadi
perselisihan,
makadiselesaikan
sesuai
dengan
kesepakatan penyelesaian
perselisihansebagaimana yang telah
diatur
dalam naskah perjanjian.2.
Dalamhal
penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud pada angkaI
tidak
tercapai
kesepakatan,maka
perselisihan diselesaikan
sesuai peraturan perundang-undangan.IX. PENATAUSAHAAN DAN PELAPORAN
Unit
Kerja
menyampaikan Laporanhasil
pelaksanaan kerjasama antar lembaga kepada KepalaBadan
Kepegawaian Negaramelalui
SekretarisUtama
cq.
Kepala
Biro
Perencanaandan
Ker:asamaAntar
Lembaga,paling lambat 1 (satu)
minggu setelah
berakhirnya
pelaksanaankerjasama sebagai
bahan
untuk
pembuatan
Laporan
InventarisasiKerjasama Antar Lembaga.
F
ormat laporan
sebagaimanadimaksud pada
angka
1
dibuat
menLrrutcontoh sebagaimana tercantum
dalam
Anak Lampirarr 2 yang merupakanbagian
tidak
terpisahkan
dari
Peraturan Kepala
Badan
Kepegawaian Negara ini.X.
PEMBINAAN1.
Kepala
Badan
KepegawaianNegara melakukan pembinaan
terhadap pelaksanaan kerjasama antar lembaga.2.
Kepala
Badan
KepegawaianNegara
dapat
mendelegasikan sebagian wewenangnyadalam
melakukan
pembinaan
terhadap
pelaksanaan kerjasamaantar
lembaga kepada Sekretaris Utama Badan KepegawaianNegara.
3.
Pembinaan KepalaBadan
Kepegawaian Negara sebagaimana dimaksudpada angka
I
dan angka 2 meliputi:a.
perencanaan pelaksanaan ker:asama antar lembaga;b.
bimbingan dan konsultasi pelaksanaan kerjasama antar lembaga;c.
koordinasi pelaksanaan kerjasama antar lembaga;d.
fasilitasi pelaksanaan kerjasama antar lembaga;e.
monitoring, evaluasi,
dan
supervisi pelaksanaan kerjasama
antar lembaga; dan f atauf.
pembangunansistem datalinformasi
pelaksanaankerjasama
antar lembaga.1.
XI.
PENUTUP1.
Apabila dalam pelaksanaan Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negaraini
dijumpai
kesulitan,
agar
dikonsultasikan kepada Kepala
Badan Kepegawaian Negaraatau
pejabat yang
ditunjuk
untuk
mendapatkanpenjelasan.
2.
Demikian Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negaraini
dibuat untuk
dapat dilaksanakan sebaik-baiknya.
KEPALA
BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA, ttd.
EKO SUTRISNO
Salinan sesuai dengan aslinya
BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA n Perundang-undangan,
ANAK LAMPIRAN 1
PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 29 TAHUN 2013
TENTANG
PEDOMAN KERJASAMA ANTAR LEMBAGA
DI LINGKUNGAN BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
CONTOH
FORMAT USULAN RENCANA KERJASAMA ANTAR LEMBAGA
DI LINGKUNGAN BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
I.
BentukKerjasama:
...(Dalalr,lLuar Negeri)II.
Latar Belakanga.
Landasan Hukumb.
Nama Program Kerjasamac.
Mitra
Kerjasamad.
Manfaat KerlasamaIII.
Tujuan dan Ruang Lingkup Kerjasamaa.
Tujuanb.
Ruang LingkupIV.
Waktu Pelaksanaan KerjasamaV.
Agenda dan Teknis Pelaksanaan Ket:asamaANAK LAMPIRAN 2
PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 29 TAHUN 2013
TENTANG
PEDOMAN KERJASAMA ANTAR LEMBAGA
DI LINGKUNGAN BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
CONTOH
FORMAT LAPORAN HASIL PELAKSANAAN KERJASAMA ANTAR LEMBAGA
DI LINGKUNGAN BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA