PERKEMBANGAN TEKNOLOGI GADGET DAN
TERGERUSNYA SIFAT SOSIAL MASYARAKAT
Makalah ini Di tujukan Untuk menyelesaikan Tugas Mata KuliaH : Komputer Masyarakat Dosen Pembina : A. Sidiq Purnomo, S.Kom., M.Eng.
Oleh :
Teguh Esa Putra (14111001)
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
ii
DAFTAR ISI
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI GADGET DAN TERGERUSNYA SIFAT SOSIAL MASYARAKAT i
DAFTAR ISI ... ii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.
Latar Belakang. ... 1
2.
Rumusan Masalah. ... 1
3.
Tujuan dan Manfaat. ... 1
BAB II PEMBAHASAN ... 2
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.
Latar Belakang.
Perkembangan Sektor Teknologi pada saat ini memang sangat pesat bahkan melebihi perkembangan sektor – sektor yang lain. Teknologi sudah mendominan pada setiap titik kehidupan manusia. Berdasar Hukum Moors Law Beliau Berkata bahwa “ Perkembangan Teknologi akan 2x lipat dalam kurun waktu 18 Bulan”. Hokum mors ini sudah terbukti di era yang sekarang.
Dengan adanya teknologi setiap elemen kehidupan manusia secara keseluruhan sangat di pengaruhi. Teknologi sudah menjadi kebutuhan primer yang harus ada pada manusia, selain Sandang Pangan dan papan. Bahkan dapat di pastikan setiap rumah sudah memiliki teknologi yang sekarang ini baik Smartphone / Notebook/ PC desktop atau alat – alat elektronik lainnya.
Berbicara teknologi pada era sekarang pasti dapat mengarah kepada yang namanaya Smartphone dan Gadget. Smartphone pada saat ini memang sangat membatu dalam hal pekerjaan, pendidikan, dan sektor – sektor yang lain. Perkembangan Smartphone sangat lah pesat. Ini dapat di ukur pada tahun 2012 smartphone masih langka di kalangan masyarakat umum. Hanya orang – orang tertentu yang memiliki smartphone. Paradigma Keadaan sosial dan sifat sosial masyarakatpun berubah pada era sekarang dengan adanya teknologi terutama smartphone.
2. Rumusan Masalah.
Pada makalah ini kami merumuskan masalah mengenai “ Bagaimana Teknologi Gadget/smartphone mempengaruh sifat sosial masyarakat”.
3. Tujuan dan Manfaat.
Penyusunan makalah ini didasarkan oleh tujuan pengetahuan bagi penulis dan meningkatkan ilmu pengetahuan khususnya di bidang komputer yang berkaitan dengan masyarakat. Yang mana bermanfaat selain kita dapat mengetahui perkembangan Smartphone dan perkembangan Sosial masyarakat untuk meng evaluasi apakah smartphone ini baik untuk masyarakat berdasarkan apa yang terjadi di masyarakat luas.
2
BAB II
PEMBAHASAN
Smartphone ? berbicara smartphone memang tidak aka nada habis nya bahkan dalam kurun waktu 3 tahun terkahir perkembangan smartphone sangat lah pesat. Dan mempengaruhi sektor – sektor lain untuk mengikuti perkembangan smartphone ini
Bagaimana tidak ? seteiap lapisan masyarakat sudah memiliki yang namanya smartphone. Ini memaksa sektor lain harus compatible dengan adanya smartphone. Masyarakat sekarang sudah sangat di manjakan dengan adanya smartphone ini. Mulai dari informasi berita, sekolah bahkan semua informasi bisa di dapatkan dengan adanya smartphone dengan catatan bahwa smartphone memiliki koneksi internet. Ya memang smartphone tidak akan berguna tanpa adanya koneksi internet.
Perkembangan smartphone ini sangat lah maju, bahkan bisa di katakan lebih maju dari perkembangan manusia itu sendiri. Ini membuat manusia sangat di manjakan dengan adanya smartphone. Bahkan siswa sekolah dasar pada era sekarang sudah memiliki gadget yang cukup canggih. Bagaimana tidak ? karena pada era sekarang smartphone hadir dengan banyak varian. Mulai dari yang paling murah bahkan dengan yang paling mahal. Ini disesuaikan dengan keuangan masing – masing dari manusia itu sendiri.
Sektor Perkembangan smartphone pada saat ini sedang dalam puncaknya karena hampir setiap hari smartphone di kembangan dengan cepat berdasar pada permintaan dari masyarakat. Latar belakang perkembangan smartphone ini di pengaruhi dari permintaan dari masyarakat itu sendiri. Karena pada saat ini msayarakat menginginkan bahwa semua perputaran informasi dan pekerjaan dapat di lakukan tidak hanya di satu tempat bahkan bisa di lakukan di semua tempat.
Ini mendorong pihak pengembang smartphone terus bergerak mengembangkan smartphone di masing – masing varian. Ini juga mendorong pihak ketiga selain masyarakat dan pembuat smartphone yaitu pihak telekomunikasi jaringan seluler di paksa untuk mempercepat pembangunan infrastruktur jaringan mereka untuk memenuhi permintaan dari masyarakat. Bisa di katakan 3 pihak ini saling menguntungkan satu sama lain.
Pada beberapa saat yang lalu di ibu kota Indonesia yaitu Jakarta smartphone sudah mulai merambah ke sektor transportasi seperti GOJEK, UBER dan bahkan tiket pesawat maupun transportasi lain sekarang sudah harus di pesan melalui internet ini berarti permintaan pasar pada smartphone sangatlah tinggi. peran smartphone di sini sangat tinggi karena berapa perusahan transportasi yang ada sekarang sudah membuat aplikasi yang sudah bisa di pasang di smartphone pada saat ini.
Pada beberapa saat yang lalu pula ada sebuah perusahan yang menolak dengan hadirnya perusahaan transportasi berbasis smartphone di DKI Jakarta. Pada kasus ini perusahan tersebut sangat lah salah dalam mengambil tindakan. Kenapa kami bilang seperti itu ? ya karena sekarang itu eranya teknologi. Dan bukan eranya untuk menggunakan sesuatu yang manual lagi. Mungkin kedepannya perusahaan yang tidak siap untuk meneriman perkembangan teknologi sekarang mungkin akan mengalami penurunan pendapatan bahkan bisa sampai ke titik bangkrut.
Perkembangan teknologi smartphone ini sangat pesat dan di ikuti dengan perkembangan sosial media. Yang dimana sosial media ini sering di gunakan untuk berbagi informasi baik informasi pribadi maupun umum kepada orang.dengan adanya smrtphone dan sosial media ini membuat masyarakat dapat melakukan banyak hal, seperti berbagi foto, video, file maupun yang lain. Dan ini yang membuat masyarakat sosial menjadi masyarakat sosial media.
3
Sebelum membahas tentanga tergerusnya sikap sosial masyarakat pada saat ini. Terlebih dahulu membahas tentang pengertian Masyarakat dan Sosial. masyarakat yaitu sekumpulan orang yang, terdiri dari berbagai kalangan, baik golongan mampu ataupun golongan tak mampu, yang tinggal di dalam satu wilayah dan telah memiliki hukum adat, norma-norma serta berbagai peraturan yang siap untuk ditaati (Liem, -). Kemudian Sosial adalah Segala Perilaku yang menggambarkan hubungan non individualis (AnneAhira, -). Dalam pengertian tersebut dapat dikatakan bahwa masyarakat sosial adalah hubungan antar manusia ke manusia secara umum baik dari perilaku dan berdasarkan norma – norma, adat dan perilaku di dalam satu wilayah.
Manusia tidak dapat hidup dalam kesendirian melainkan manusia membutuhkan orang lain dalam hidupnya, baik untuk diri nya maupun untuk hal lain yang memanga harus membutuhkan orang lain. Bayangkan saja jika kita hidup sendirian. Apapun di lakukan sendiri dan kami rasa itu sangat tidak baik. Manusia di hadirkan di muka bumi untuk berinteraksi satu sama lain, membantu satu sama lain, dan berbagi satu sama lain. Tidak ada seorang pun yang mampu hidup sendiri di dalam masyarakat adakala nya manusia itu membutuhkan pertolongan orang lain meskipun berkeinginan untuk melakukan semuanya secara mandiri. Secara gambaran memang sangat baik jika kita mandiri, tetapi dalam hal kehidupan kita tidak dapat mengabaikan yang namanya nya masyarakat. Hidup mandiri sangat baik, tetapi beberapa aspek kehidupan kita membutuhkan orang lain.
Pada era sebelum teknologi hadir dengan sangat pesat seperti ini kehidupan sosial masyarakat sangat baik, saling tolong menolong sama lain, saling berbincang satu sama lain, salaing berbagi dan sangat membahagiakan ketikan melihat hal seperti itu. Pada kehidupan di 10 tahun sebelumnya hal – hal seperti itu sering kita jumpai. Individu – individu berkumpul untuk berbagi cerita, berbagi ilmu tanpa adanya pembatas.
Banyak hal yang telah berubah pada zaman sekarang manusia sudah di bantu dengan adanyanya teknologi ini membuat manusia sangat terbantu dalam hal mendapatkan informasi, mendapatkan berita terbaru, bahkan membantu pekerjaan manusia itu sendiri. Terutama pada sektor smartphone/gadget. Perbedaan yang sangat bisa di lihat adalah pada era anak – anak. Anak –anak yang lahir di tahun 80 – 90an masa kecil mereka sifat sosial yang terjadi sangat baik dan menggembirakan, karena pada angkatan 80 – 90an ini permainan masih tradisional dan membuat sifat sosial anak – anak tersebut tumbuh hingga pada fase dewasa nanti. Sedangkan anak – anak yang lahir pada tahun 2000-sekarang ini masa kecilnya sudah di perkenalkan dengan yang namanya teknologi masa kini yaitu smartphone, sehingga mereka tidak mengerti akan permainan tradisional dan tidak mengerti sikap sosial yang yang akan terbentuk pada dirinya.
Memang sih tidak semua anak – anak yang lahir tahun 2000an memiliki sifat seperti itu, tetapi dalam kenyataan nya banyak anak yang menjadi autis akan teknologi smartphone. Setiap Menit yang di lihat mungkin hanya smartphone tidak mengerti yang namanya sikap sosial terhadap masyarakat.
Tekonologi smartphone memanglah sangat baik dan sangat membantu manusia tetapi dalam hal sosial, manusia terbentuk bukan lagi manusia sosial sebenarnya melainkan manusia sosial media. Dengan adanya aplikasi – aplikasi sosial media yang ada bukan berarti semua interaksi sosial harus di lakukan di sosial media, tidak semua hal bisa kita dapatkan di dalam sosial media dan banyak hal yang terlewatkan oleh manusia yang terpaku pada smartphonenya dan menjadi anti sosial.
Berbicara antisosial pada era sekarang sudah sangat terlihat. Pertanyaannya adalah kenapa hal tersebut bisa terjadi ? karena tidak adanya didikan sosial yang pasti di berikan oleh orang tua ke anak nya dan tidak sadarnya manusia itu sendiri sudah di perbudak oleh “Sosial Media” dan di perbudak oleh Teknologi. Siapa pencipta Teknologi ? Pasti Manusia dan apa yang
4
di dapatkan dari teknologi adalah kemajuan akan ilmu pengetahuan dan informasi masyarakat serta kemajuan sikap anti sosial yang ada pada diri manusia.
Kenapa saya bilang anti sosial ? ya bisa kita lihat di perkumpulan orang – orang jaman sekarang terutama di Kota, semua orang menciptakan perkumpulan agar tidak di bilang anti sosial tetapi dalam kenyataan dan sangat terlihat bahwa benar meraka berkumpul tetapi mereka berkumpul hanya sekedar berkumpul saja, sedangkan kegiatan yang terjadi adalah mereka melihat smartphone masing –masing. Dan tidak adanya interaksi sosial. Melainkan interaksi media sosial karena setiap individu sibuk mengoperasikan smartphone nya masing – masing. Mereka mengatakan bahwa kegiatan itu adalah kebersamaan tetapi kenyataanya adalah kesendirian yang di lakukan bersama – sama.
Dengan kemajuan teknologi smartphone sekarang memang sangat baik tetapi menjadi boomerang kepada manusia itu sendiri, yang mengakibatkan banyak hal penting yang sudah di lewati oleh manusia yaitu interaksi sosial yang sesungguhnya ini dikarenakan smartphone. Tapi dalam hal ini tidak sepenuhnya kesalahan terdapat pada smartphone, bisa di katakana bahawa manusia itu sendiri lah yang membuat keadaan seperti ini.
Banyak hal memang yang sudah berubah karena kehadiran teknologi, tetapi hal ini bukan menjadi patokan bahwa setiap perubahan paradigm sosial yang terjadi pada masyarakat tidak sepenuhnya di salahkan kepada teknologi itu sendiri, melainkan yang patut di salahkan adalah pribadi manusia itu sendiri, karena semua keputusan dalam menggunakan smartphone adalah manusia, dan perubahan pradigma ini dilakukan oleh manusia itu sendiri.
Kemajuan teknologi seharusnya memang tetap selalu di dukung karena membuat manusai sangat terbantu tetapi bukan hanya kemajuan teknologi saja melainkan kemajuan akan interaksi sosial masyarakat yang sesunggunya tetap harus berjalan dengan baik. Agar teknologi dan sikap sosial masyarakat dapat berjalan berdamping saling membantu sama lain.
Terpenting adalah jangan sampai Smartphone membuat kita menjadi seseorang yang anti sosial, tidak berinteraksi ke masyarakat luas. Setidaknya jadilah pengguna smartphone yang bijak yang mengerti keadaan dimana kita harus menyimpan smartphone untuk sementara atau tidak.
