i ABSTRAK
Skripsi ini merupakan hasil penelitian mengenai implementasi kebijakan Multiguna Bidang Kesehatan di Kota Tangerang Provinsi Banten. Adapun latar belakang penelitian ini, peneliti menemukan adanya indikasi masalah mengenai implementasi kebijakan Multiguna Bidang Kesehatan di Kota Tangerang, yaitu kurang siapnya sumber daya, pendataan yang masih bermasalah, dan kurangnya pemahaman mengenai Multiguna Bidang Kesehatan di masyarakat.
Untuk menganalisis permasalahan di atas peneliti menggunakan teori dari Marilee S. Grindle yang menyatakan bahwa keberhasilan implementasi dipengaruhi oleh dua variabel, yaitu isi kebijakan (content) dan konteks implementasinya (context). Variabel isi kebijakan (content of policy) mencakup kepentingan yang terpengaruhi oleh kebijakan, jenis manfaat yang dihasilkan, derajat perubahan yang diinginkan, kedudukan pembuat kebijakan, (siapa) pelaksana program, sumber daya yang dikerahkan sedangkan konteks implementasinya adalah kekuasaan, kepentingan, dan strategi aktor yang terlibat, karakteristik lembaga dan penguasa, kepatuhan dan daya tanggap. Ide dasarnya adalah bahwa setelah kebijakan ditransformasikan, barulah implementasi kebijakan dilakukan. Keberhasilannya ditentukan oleh derajat implementability dari kebijakan tersebut.
Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian skripsi ini adalah metode penelitian deskriptif melalui pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui studi kepustakaan dan studi lapangan melalui observasi dan wawancara kepada informan (Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Pejabat Pelaksana Teknis Validasi Data Peserta Multiguna Litbang dan Statistik Kota Tangerang, Pelaksana Seksi Kemasyarakatan Kecamatan Cibodas, Masyarakat Peserta Multiguna Bidang Kesehatan). Dalam penelitian ini peneliti melakukan pengujian keabsahan data dengan cara triangulasi dengan sumber, teori, dan waktu.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam implementasi kebijakan Multiguna Bidang Kesehatan di Kecamatan Cibodas Kota Tangerang secara umum telah dilaksanakan sesuai dengan indikator-indikator di dalam dimensi isi kebijakan
(content of policy) dan lingkungan implementasi (context of implementation) tetapi
ii
ABSTRACT
This thesis is the result of research on Policy Implementation of Multiguna Bidang Kesehatan in The City of Tangerang Banten Province. The background of this study, researcher found indication of problems concerning Policy Implementation of Multiguna Bidang Kesehatan in The City of Tangerang Banten Province, which is less unprepared resources, data collection is still problematic, and a lack of understanding of the Multiguna Bidang Kesehatan in the community.
To analyze this issue, researcher used the theory of Marilee S. Grindle which states that successful implementation is influenced by two variables, namely the content of policy (content) and context of its implementation (context). Variable content of policy (content of policy) covering the interests affected by the policy, types of benefits are generated, the degree of change desired, the position of policy makers, (who) implementing the program, the resources are deployed, while the context of the implementation of power, interests, actors and strategies involved, the characteristics of institutions and authorities, compliance and responsiveness. The basic idea is that once the policy is transformed, then the implementation of the policy carried out. Its success is determined by the degree of implementability of the policy.
The research method used by researcher in the writing of this thesis is a descriptive research method with qualitative approach. Data were collected through library research and field studies through observation and interview the informant (Secretary of Tangerang City Health Department, the Technical Officer Participant Data Validation Multiguna Research and Statistics Tangerang City, Implementing Section Cibodas Community District, Multiguna Bidang Kesehatan Participants). In this study the authors tested the validity of the data by means of triangulation with the sources, theories, and time.
The results showed that Policy Implementation of Multiguna Bidang Kesehatan in Cibodas District Tangerang City in general has been carried out in accordance with the indicators in the dimension of the policy content (content of policy) and the implementation environment (context of implementation) but there are still shortcomings in its implementation, the data collection is still problematic, the lack of resources, and lack of public understanding of Multiguna Bidang Kesehatan.
