• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK HOMEROOM TERHADAP SIKAP KONFORMITAS PADA SISWA KELAS X SMA RK DELI MURNI DELI TUA T.A 2012/2013.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK HOMEROOM TERHADAP SIKAP KONFORMITAS PADA SISWA KELAS X SMA RK DELI MURNI DELI TUA T.A 2012/2013."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK HOMEROOM TERHADAP SIKAP KONFORMITAS PADA SISWA KELAS X

SMA RK DELI MURNI DELI TUA T.A 2012/2013

SKRIPSI

OLEH:

UMMI SALAMAH HASIBUAN NIM. 109351040

PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN BIMBINGAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim. Segala puji hanya milik ALLAH SWT, Pencita dan Pengendali alam semesta, atas segala nikmat dan hidayahnya yang tak terkira sehinggaa penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “ Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Homeroom Terhadap Sikap Konformitas Pada Siswa Kelas X SMA RK Deli Murni Deli Tua T.A 2012/2013”. Shalawat dan salam tercurah kepada Baginda Rasulullah SAW, keluarga dan para sahabat serta seluruh generasi setelahnya.

Dalam penulisan skripsi ini penulis tidah terlepas dari hambatan- hambatan dan banyak kesulitan dalam menyelesaikannya. Namun dengan usaha dan kerja keras yang maksimal dan bantuan dari segala pihak akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan juga. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang membantu dalam menyelesaikan skripsi ini, antara lain:

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor UNIMED

2. Bapak Drs. Nasrun, MS, selaku Dekan FIP, Bapak Prof. Dr. Yusnadi,MS selaku Pembantu Dekan 1, Pembantu dekan II, dan Pembantu dekan III Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.

3. Bapak Prof. Dr. Abdul Munir, M.Pd selaku Ketua Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Universitas Negeri Medan, serta Sekretaris Jurusan ibu Dra. Nurarjani, M.Pd.

4. Ibu Dra. Nurarjani, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah memberikan bimbingan dalam menyelesaikan skripsi ini.

5. Dosen – dosen Penguji yang telah memberikan masukan yang sangat membangun dalam skripsi ini yaitu ibu Dra. Nurmaniah, M.Pd , Ibu Dra. Kemali Syarif, M.Pd Kons, serta ibu Prof.Dr.Asih Menanti, MS.S.Psi. 6. Ibu Prof.Dr.Asih Menanti, MS.S.Psi selaku Dosen Pembimbing Akademik

(7)

7. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan yang telah banyak memberikan ilmu, bimbingan, dukungan, saran dan motivasi kepada penulis selama berada didalam maupun di luar perkuliahan.

8. Seluruh Staff dan pegawai fakultas Ilmu Pendidikan, pegawai perpustakaan Universitas Negeri Medan atas kerjasama dan bantuan kepada penulis terutama dalam usaha surat-menyurat.

9. Dinas Pendidikan Kabupaten Deli Serdang, yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian di SMA RK Deli Murni Deli Tua.

10.Bapak Drs.Sarimin Ginting selaku Kepala Sekolah SMA RK Deli Murni Deli Tua beserta wakilnya, guru- guru di SMA RK Deli Murni Deli Tua khususnya Ibuk Juni Astati, S.Pd selaku koodinator BK. Beserta para guru BK dan pegawai SMA Negeri 1 Babalan yang telah banyak membantu penulis.

11.Teristimewa kepada kedua orang tuaku tercinta Ibunda Nurdalima Ritonga A.md, Ayahanda Junaidi Hasibuan yang telah mencucurkan segala keringat dan tidak pernah lelah berdoa demi selesainya studi penulis. Ayah dan Ibu adalah inspirasi dan penopang semangat ananda dalam mengarungi samudra kehidupan ini. Tak lupa buat kakak dan adikku Tersayang Fitriana Hasibuan S.Pd, Desi Isra Maya Sari Hasibuan, Akhirun Nisa Hasibua. Terima kasih atas doa dan dukungannya selama ini.

12.Kepada keluarga besar ku tercinta yang selalu memberikan semangat dan doa kepada penulis.

13.Sahabatku Feni Wulandary, Gusman Lesmana, Dewi Kartika Panjaitan, Berthalia Fani, Kak Siti Auditia, Bang Miswanto, yang telah membantu penulis dalam mengerjakan skripsi.

14.Teristimewa buat Kiki Arisandi.

(8)

16.Juga untuk teman-teman PPLT 2012 di SMP N 1 Dolok Masihul, seluruh siswa SMA RK Deli Murni Deli Tua kelas X yang telah mau bekerja sama dan membantu penulis untuk mengumpulkan data yang penulis butuhkan. serta semua pihak yang tidak tersebutkan oleh penulis, terima kasih atas dukungan dan doanya.

Penulis menyadari masih banyak kesalahan baik dari isi maupun tata bahasa. Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua, saya ucapkan terima kasih.

Medan, Juli 2013 Penulis

UMMI SALAMAH HASIBUAN NIM. 109 351 040

(9)

ABSTRAK

Nama Ummi Salamah Hasibuan, Nim 109351040 “ Pengaruh Layanan Bimb-ingan Kelompok Dengan Teknik Homeroom Terhadap Sikap Konformitas Pada Siswa Kelas X SMA RKDeli Murni Deli Tua T.A 2012/2013.

Masalah dalam penelitian ini adalah: Adakah pengaruh layanan bimbingan kel ompok dengan teknik homeroom terhadap sikap konformitas pada siswa kelas X SMA RK Deli Murni Delitua Ta.2012/2013”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah Pengaruh Layanan BimbinganKelompok Dengan Teknik

Homeroom Terhadap Sikap Konformitas Pada SiswaKelas X SMA RK Deli Mur

ni Delitua TA. 2012/2013”. Subjek penelitian adalah siswa kelas X-2 yang terdiri dari 32 orang siswa. Instrumen yang digunakan adalah angket Sikap Konformitas siswa yang berfungsi untuk mengumpulkan data tentang tingkat Sikap Konformitas siswa yang diberikan layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Homeroom. Teknik analisis data menggunakan uji beda (uji t).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan Layanan Bimbingan kelompok Dengan teknik homeroom berpengaruh untuk mengurangi Sikap Konformitas pada siswa kelas X di SMA RK Deli Murni Deli Tua T.A 2012/2013. Hal ini tergambar dengan hasil pre-test yang mempunyai rata-rata ( M ) = 61,62 dan Standard Deviasi ( SD ) = 8,83, sedangkan post-test rata-rata ( M )= 44,15 dan Standard Deviasi ( SD ) = 7,93 sehinga uji t yang dilakukan dengan hasil thitung > ttabel yaitu ( 9,60 > 1,70 ) maka dapat disimpulkan bahwa ada Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Homoroom Terhadap Perubahan Sikap Konformitas Yang Tinggi Pada Siswa Di Kelas X-2 SMA RK Deli Murni Deli Tua Tahun Ajaran 2012/2013.

(10)

DAFTAR ISI

Abstrak... i

Kata Pengantar... ii

Daftar Tabel... iii

BAB I : PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... 1

B. Identifikas Masalah... 4

C. Batasan Masalah... 5

D. Rumusan Masalah... 5

E. Tujuan Penelitian... 5

F. Manfaat Penelitian... 5

BAB II : KERANGKA TEORI 1. Konsep Sikap Konformitas... 7

a. Pengertian Sikap... 7

b. Pengertian Konformitas... 8

c. Jenis – Jenis Konformitas... 10

d. Faktor Konformitas... 11

e. Aspek – Aspek Konformitas... 13

2. Layanan Bimbingan Kelompok... 14

a. Pengertian Bimbingan... 14

b. Pengertian Bimbingan Kelompok... 15

(11)

d. Tujuan Bimbingan Kelompok... 17

e. Teknik – Teknik Bimbingan Kelompok... 18

f. Tahap – Tahap Bimbingan Kelompok... 21

3. Teknik Homeroom... 25

a. Pengertian Teknik Homeroom... 25

b. Tujuan Homeroom... 27

c. Pelaksanaan Teknik Homeroom... 28

d. Kelebihan Model Homeroom... 29

4. Kerangka Konseptual... 29

5. Hipotesis ... 30

BAB III : METODE PENELITIAN a. Jenis Penelitian... 31

b. Subjek Penelitian... 31

c. Desain Penelitian... 31

d. Langkah – Langkah Penelitian... 32

e. Oprasional Penelitian... 32

f. Pengumpulan Data... 33

g. Tenik Analisis Data... 36

BAB IV : HASIL PENELITIAN a. Gambaran Lokasi Penelitian... 40

b. Langkah – langkah Penelitian... 41

c. Pelaksanaan Penelitian... 41

(12)

e. Uji Persyaratan Analisis... 44

f. Deskripsi Data Hasil Penelitian... 46

g. Uji Hipotesis... 46

h. Pembahasan Hasil Penelitian... 48

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN a. Kesimpulan ... 51

b. Saran ... 51

DAFTAR PUSTAKA... 53

(13)

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Penberian Skor Angket... 32 Tabel 2 Kisi-Kisi Angket Konformitas... 33 Tabel 3 Skala Penilaian... 34 Tabel 4 Ringkasan Hasil Analisis Sikap Konformitas Pada Siswa 45 Tabel 5 Hasil Kategori Sikap Konformitas Siswa Pengukuran Rentang Skor

Pre-test... 47 Tabel 6 Hasil Kategori Sikap Konformitas Siswa Pengukuran Rentang Skor

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Angket Penilaian Pengetahuan Tentang Sikap Konformitas 51

Lampiran 2 : RPL BK... 55

Lampiran 3 : Uji Coba Angket Sikap Konformitas Siswa... 88

Lampiran 4 : Perhitungan Reliabilitas Angket Sikap Konformitas... 91

Lampiran 8 : Tabulasi Data Penelitian... 95

Lampiran 9 : Perhitungan Harga Rata – rata (M), Standar Deviasi (SD) Pre-test ... 97

Lampiran 10: Pengukuran Skala Penelitian Pre-test... 99

Lampiran 11 : Perhitungan Harga Rata – rata (M), Standar Deviasi (SD) Post-tes ... 101

Lampiran 12 : Pengukuran Skala Penelitian Post-test... .103

Lampiran 13 : uji Normalitas Sikap Konformitas Siswa...106

Lampiran 14 : Pengujian Homogenitas Varians Sikap Konformitas Siswa.. .111

Lampiran 15 : Pengujian Hipotesis...112

(15)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah.

Masa remaja adalah usia di mana individu berintegrasi dengan masyarakat. Masa remaja juga merupakan priode yang penting, dimana pada masa remaja sebagai masa peralihan dan perubahan, di mana pada masa ini perubahan remaja atau siswa lebih cenderung memiliki gejala-gejala yang negatif. Salah satunya adalah : emosi yang tinggi, tidak mandiri, kesalahan dalam bicara, dan bertingkah laku. Tugas perkembangan pada masa remaja menuntut perubahan besar dalam sikap dan pola prilaku anak. Salah satu perubahan yang terjadi yaitu perubahan sosial dimana siswa dapat mencapai hubungan baru yang lebih matang dengan teman sebaya baik pria maupun wanita serta mencapai peran sosial pria dan wanita.

Berkaitan dengan hubungan sosial, siswa harus menyesuaikan diri dengan orang di luar lingkungan keluarga, seperti kelompok teman sebaya (peer group). Kuatnya pengaruh kelompok sebaya terjadi karena siswa lebih banyak berada di luar rumah bersama dengan teman sebaya sebagai kelompok. Hal ini sejalan dengan pendapat Sarwono (dalam skripsi Syamsu, 2010:2) “perubahan prilaku seseorang dalam mengikuti tekanan-tekanan dari kelompok untuk dapat menerima norma-norma kelompok disebut konformitas”.

(16)

kegiatan kemanusiaan, menghabiskan waktu dengan anggota dari perkumpulan dan dengan mengajak siswa terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang positif sedang-kan konformitas remaja yang negatif yaitu seperti menggunasedang-kan bahasa yang asal-asalan, mencuri, coret-mencoret, dan mempermainkan orang tua dan guru.

Sikap konformitas yang sering di lakukan siswa dalam pergaulan sekolah seperti prilaku agresif, kerusuhan dan tawuran, mengikuti gaya bicara, gaya berpa-kaian, selera musik, mencontoh, penyalahgunaan obat-obatan, menggunakan ba-hasa yang asal-asalan, mencuri, coret–mencoret, dan mempermainkan orang tua dan guru.

Konformitas dapat terjadi dalam beberapa bentuk dan mempengaruhi aspek-aspek kehidupan siswa seperti, sikap, prilaku, minat, hingga memakai model pa-kaian yang sama dengan anggota kelompok yang popular. Konformitas

(confor-mity ) muncul ketika individu meniru sikap atau tingkah laku orang lain

dikarena-kan tedikarena-kanan yang nyata maupun yang di bayangdikarena-kan oleh remaja. Konformitas pada masa remaja sangat bervariasi tergantung pada sejumlah faktor yaitu: umur, kemampuan untuk berfikir, jenis konformitas yang diharapkan (untuk menangkal prilaku positif atau negatif), harga diri yang dihasilkan dari remaja, jenis kelamin, dan kualitas hubungan keluarga yang baik.

(17)

belajar dan perkembangan sosial remaja bahkan akan kurang rasa peracaya diri serta kurang kreatif. Remaja yang dapat meningkatkan kematangan kognitif dan emosional akan lebih mampu menilai manfaat dari yang diharapkan dan untuk menambah percaya diri yang memungkinkan remaja untuk melawan tekanan kelompok.

Penelitian Sianturi (dalam skripsi Syamsu 2010:5) terhadap hubungan konfor-mitas dengan sikap terhadap NAPZA pada remaja, menunjukkan terdapat hubu-ngan yang signifikan antara konformitas teman sebaya dehubu-ngan sikap terhadap NAPZA. Korelasi positif menunjukkan hubungan kedua variabel penelitian,diarti-kan semakin tinggi konformitas teman sebaya maka apenelitian,diarti-kan semakin tinggi sikap terhadap NAPZA, atau semakan rendah Konformitas teman sebaya maka semakin rendah pulah terhadap NAPZA.

Kenyataannya ketika penulis melakukan obsevasi di SMA RK Deli Murni Deli Tua penulis sering menemukan masalah konformitas yang berlebihan pada siswa seperti, prilaku agresif, kerusuhan tawuran, mengikuti gaya bicara, gaya berpaka-ian, selera musik, mencontoh, penyalahgunaan obat-obatan,menggunakan bahasa yang asal-asalan, mencuri, coret-mencoret, meroko, dan mempermainkan orang tua dan guru, bahkan akan mengakibatkan kurang percaya diri dan kreatif pada siswa.

(18)

kelom-pok dengan teknik homeroom dapat membatu siswa keluar dari masalah konformitas yang berlebihan. Hal ini sejalan dengan pendapat oleh Gadza (dalam Prayitno dan Amti, 2004:309), “bahwa layanan bimbingan kelompok di sekolah adalah kegiatan informasi kepada sekelompok siswa untuk membantu mereka menyusun rencana dan keputusan yang tepat”. Dengan layanan bimbingan kelompok ini siswa diharapkan mampu memenuhi kebutuhannya serta mengatasi masalah-masalah yang dialaminya khususnya masalah didalam dirinya yaitu menolak prilaku konformitas yang berlebihan.

Dalam Bimbingan Kelompok terdapat beberapa ciri khas khusus diantaranya kelompok bimbingan (a group for guidance), yaitu homeroom khusus untuk institusi sekolah yang dan menunjuk kepada siswa untuk melakukan kegiatan bimbingan.Teknik homeroom adalah bimbingan dilakukan oleh guru bersama murid di dalam ruangan kelas di luar jam pelajaran. Kegiatan homeroom dapat dilakukan secara priodik, misalnya seminggu sekali. Dalam kegiatan ini oleh pembimbing/konselor sekolah dan murid dapat lebih dekat, seperti situasi rumah.

Berdasarkan pemaparan di atas mengenai pengaruh bimbingan kelompok terhadap sikap konformitas maka peneliti ingin meneliti lebih jauh mengenai: Pengaruh Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Homeroom Terhadap Sikap Konformitas Pada Siswa Kelas X SMARK Deli Murni Delitua TA.2012/2013.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka identifikasi masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

(19)

2. Bimbingan kelompok yang kurang efektif di sekolah 3. Siswa sering mengikuti tingkahlaku teman yang berlebihan 4. Tidak memiliki rasa percaya diri

5. Kurangnya perhatian dari orang tua C. Batasan Masalah

Pada penelitian ini masalah yang dibatasi yaitu “Pengaruh Layanan

Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Homeroom Terhadap Sikap Konformitas Pada Siswa Kelas X SMA RK Deli Murni Delitua TA.2012/2013”.

D. Rumusan Masalah

Mengacu pada identifikasi masalah dan pembatasan masalah, maka rumusan masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah: “Adakah Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Homeroom Terhadap Sikap Konformitas Pada Siswa Kelas X SMA RK Deli Murni Delitua TA.2012/2013”.

E. Tujuan Penelitian

“ UntukMengetahui Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik

Homeroom Terhadap Sikap Konformitas Pada Siswa Kelas X SMA RK Deli Mur -ni Delitua TA. 2012/2013”.

F. Manfaat Penelitian 1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna untuk hal sebagai berikut:

(20)

b. Memberikan sumbangan bagi ilmu pengetahuan khususnya di bidang Bimbingan dan Konseling tentang pengaruh Bimbingan Kelompok terhadap Sikap Konformitas.

2. Manfaat Praktis

Dalam tataran praktis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan sebagai berikut:

a. Bagi kalangan profesi guru Bimbingan dan Konseling atau konselor sekolah, penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan bagi keperluan Bimbingan Kelompok untuk memahami kondisi siswa, sehingga dapat memecahkan permasalahan yang dihadapinya khususnya dalam hal konformitas yang negatif.

(21)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian yang diuraikan pada bab IV yaitu pre-test mempunyai rata-rata (M) = 61,62 dan Standard Deviasi (SD) = 8,83, sedangkan post-test rata-rata (M) = 44,15 dan Standard Deviasi (SD) = 7,93. Sehingga diperoleh hipotesis thitung > ttabel = ( 9,60 > 1,70 ), maka dapat disimpulkan bahwa Ada Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Home Room Terhadap Perubahan Sikap Konformitas Yang Tinggi Pada Siswa Di Kelas X-2 SMA RK Deli Murni Deli Tua Tahun Ajaran 2012/2013.

B. SARAN

Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disarankan pada beberapa pihak, antaranya

1. Bagi pihak sekolah terutama guru pembimbing, hendaknya lebih memperhatikan sikap konformitas pada siswa, salah satu caranya dengan mengadakan bimbingan kelompok.

2. Guru pembimbing hendaknya mengadakan kegiatan menarik sehingga siswa dapat secara sekarela mengikuti kegiatan bimbingan kelompok yang diadakan.

(22)

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, A d & Supriyono,W.2004. Psikologi Belajar (Edisi Revisi ). Jakarta: . Asdi Mahasatya.

Arikunto. 2007. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan (Edisi Revisi). Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto. 2010. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan (Edisi Revisi). Jakarta: Bumi Aksara.

Arifin. 2013. Teknik-Tenik Bimbingan Kelompok, (online), dalam http://belajarbersamabimbingandankonseling.blogspot.com/2013/02/tekni -teknik-bimbingan-kelompok.html .

Baron & Byne.2004. psikologi Sosial Jilid 1 Edisi Kesepuluh.Jakarta:Erlangga Damayanti, Nidya.2012. Buku Pintar Panduan Bimbingan

Konseling. Yogyakarta: Araska

Hurlock,E.B.1995. Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Ahli Bahasa: Isnidayanti. Jakarta:

Erlangga.

Noni. 2010, Pengertian Konformitas, (online),dalam http://noniaxio.blogspot.com/ 2010/05/konformitas.html.

O’Sear,D,Freedman,Anne.1985. Psikologi Sosial Jilid Kedua Edisi Kelima. Ahli

Bahasa : Michael,A. Jakarta:Erlangga.

Prayitno & Amti,E.2004. Dasar-dasar Bimbingan Konseling. Jakarta:Rineke Cipta.

Prayitno.1995. Layanan Bimbingan dan Konseling Kelompok. Jakarta:Ghalia Indonesia.

Sarlito,W.Sarwono & Meinarno.2009. Psikologi Sosial.Jakarta:Erlangga.

Syamsu.2012. Hubungan Konformitas Teman Sebaya dengan Konsep DiriRemaja

dan Implikasi bagi Layanan Bimbingan dan Konseling. Medan:UMA.

Skripsi tidak dipublikasikan.

(23)

Winkel,W,S & Hastuti,S. 2012. Bimbingan dan Konseling di Instusi Pendidikan. Yogyakarta:Media Abadi.

Zebua, A. S. & Rostiana, D. N. 2001. Hubungan Antara Konformitas

dan Konsep diri dengan perilaku kosumtif pada remaja putri.

Gambar

Tabel 1 Penberian Skor Angket..............................................

Referensi

Dokumen terkait

Manajemen Mutu Terpadu (MMT) merupakan suatu pendekatan yang dapat diterapkan dalam usaha untuk memaksimumkan daya saing organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

[r]

Following regional autonomy, the political tension between center and region as well as among regencies in Jambi province tends heater since a wide array of powers have

Produk yang digunakan peroral dengan dosis lebih besar dari 500 mg sangat sulit untuk dijadikan sediaan lepas lambat karena pada dosis yang besar akan dihasilkan volume sediaan

Moewardi Surakarta yang sebagian besar berpendidikan D3 belum mempunyai motivasi diri yang tinggi untuk dapat meningkatkan mutu pelayanan keperawatan sesuai dengan apa

Hal ini berarti kenaikan lipid peroksida hati tikus hiperglikemia pada rancangan yang dipakai ini belum cukup signifikan untuk dapat melihat pengaruh dari pare itu sendiri,

PENGARUH UPAH, PENGALAMAN KERJA DAN PELATIHAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN.. PADA DEALER PUTRA UTAMA MOTOR

Alhamdulillahhirobbil’aalamin, segala puja dan puji penulis haturkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan nikmatNya kepada penulis, sehingga dapat