BAB IV
PEMBAHASAN MASALAH
A. Deskripsi Data
Penelitian ini adalah penelitian analisis deskriptif yang bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kesesuaian buku-buku test Pendidikan Agama Islam untuk Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (PAI-SLTP) kelas 2 kurikulum Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Suplemen GBPP 1999.
Dalam penelitian ini meliputi komponen bahan pelajaran Agama Islam. Komponen tersebut mempunyai beberapa aspek yang terdiri dari aspek keimanan, aspek ibadah, aspek al-Qur’an, aspek akhlak, aspek muamalah, aspek syari’ah dan aspek tarikh.
Data diperoleh dari buku teks Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama untuk kelas 2 yang terdiri dari tiga buku, yaitu buku dengan judul Integrasi Budi Pekerti dalam Pendidikan Agama Islam terbitan Yudhistira, Jakarta, buku Pendidikan Agama Islam terbitan Grafindo Media Pratama, Bandung, dan Buku Pedoman Belajar Agama Islam terbitan Erlangga, Jakarta. Tiga buku tersebut ditulis dengan mendasarkan pada kurikulum mata pelajaran Pendidikan Agama Islam Suplemen GBPP 1999.
Dari data yang didasarkan pada kurikulum mata pelajaran Pendidikan Agama Islam Suplemen GBPP 1999 diatas, diketahui ada 110 materi yang harus terdapat dalam buku-buku pelajaran tersebut. Keseratus sepuluh materi tersebut dikelompokkan menjadi tujuh aspek yaitu aspek keimanan terdapat 14 materi, aspek ibadah terdapat 26 materi, aspek al- Qur’an terdapat 15 materi, aspek akhlak terdapat 14 materi, aspek muamalah terdapat 6 materi, aspek syariah terdapat 14 materi, dan aspek tarikh terdapat 21 materi.
B. Analisis Data
Dalam analisis data ini akan dikemukakan deskripsi tingkat kesesuaian isi buku teks pelajaran Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama untuk kelas 2 dengan materi kurikulum Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Suplemen GBPP 1999 yang meliputi komponen tujuh aspek yang terdapat pada ketiga buku teks pelajaran Pendidikan Agama Islam untuk Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama kelas 2 dengan materi yang terdapat pada kurikulum mata pelajaran Pendidikan Agama Islam Suplemen GBPP 1999. Selain itu akan dideskripsikan pula tiap aspek yang mempunyai prosentase paling besar dan paling kecil (mempunyai ketidaksesuaian yang tinggi dengan materi kurikulum). Dan akan dideskripsikan pula buku-buku yang sesuai dan kurang sesuai dengan materi kurikulum suplemen GBPP 1999.
1. Analisis kesesuaian isi buku pelajaran Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama untuk kelas 2 dengan kurikulum Pendidikan Agama Islam suplemen GBPP 1999
Data yang terkumpul sebanyak tiga buah buku dengan judul Integrasi Budi Pekerti dalam Pendidikan Agama Islam penerbit Yudistira, Pendidikan Agama Islam penerbit Grafindo Media Pratama dan Pedoman Belajar Agama Islam penerbit Erlangga. Data diperoleh dari komponen tujuh aspek yaitu aspek keimanan, aspek ibadah, aspek al-Qur’an, aspek akhlak, aspek muamalah, aspek syari’ah dan aspek tarikh.
Dari hasil analisis data pada ketiga buku tersebut diatas diketahui bahwa buku teks yang paling sesuai dengan kurikulum materi pelajaran Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Supelemen GBPP 1999 adalah buku Integrasi Budi Pekerti dalam Pendidikan Agama Islam penerbit Yudhistira dengan nilai kesesuaian 90%.
Sedangkan Pendidikan Agama Islam penerbit Grafindo Media Pratama
memiliki nilai kesesuaian 80% dan Pedoman Belajar Agama Islam penerbit Erlangga memiliki nilai kesesuaian 77%.
Untuk lebih jelas dapat dilihat tabel di bawah ini.
Tabel 1
Kesesuaian Isi Buku Pelajaran Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Kelas 2
dengan Materi Kurikulum Pendidikan Agama Islam Suplemen GBPP 1999
(dalam persen)
Ruang Lingkup Bahan Pelajaran Agama Islam No Judul Buku Aspek
Keamanan Aspek Ibadah
Aspek Al-Qur’an
Aspek Akhlak
Aspek Muamalah
Aspek Syariah
Aspek Tarikh
Rata-rata Kesesuaian
1.
2.
3.
Integrasi Budi Pekerti Dalam Pendidikan Agama Islam.
Pendidikan Agama Islam.
Pedoman Belajar.
Agama Islam.
64
79
71
100
85
73
100
100
100
79
62
57
100
83
100
100
57
86
86
86
71
90
80
77
Dari data tabel tersebut diatas dapat pula diketahui bahwa tingkat perbedaan nilai kesesuaian antara Integrasi Budi Pekerti dalam Pendidikan Agama Islam (90%) dan Pendidikan Agama Islam (80%) dapat disebut masih relatif kecil, yaitu hanya terpaut 10% saja.
Perbedaan tingkat nilai kesesuaian pada ketiga buku tersebut dari hasil analisis penulis lebih pada tingkat aspek akhlak, aspek keimanan dan aspek tarikh.
Dari hasil analisis tersebut, maka dapat penulis sebutkan bahwa ketiga buku tersebut ternyata dapat digunakan untuk dijadikan buku teks bagi siswa. Sedangkan untuk menentukan buku mana yang paling sesuai untuk digunakan pada siswanya, bagi guru perlu mempertimbangkan tingkat kesesuaian pada aspek keimanan, aspek ibadah, aspek al-Qur’an dan aspek akhlak siswanya. Bila memang komponen aspek ibadah dan aspek al-Qur’an sudah dapat disebut cukup baik, maka lebih baik untuk menggunakan buku Integrasi Budi Pekerti dalam Pendidikan Agama Islam. Tetapi, apabila kemampuan aspek keiman dan akhlak siswanya dipandang belum cukup baik, maka lebih tepat untuk menggunakan buku Pendidikan Agama Islam.
Secara umum, ketiga buku tersebut memang menyampaikan materi yang relatif sama. Hal ini dapat dikembalikan pada tabel tersebut diatas. Namun, pada beberapa materi, buku Integrasi Budi Pekerti dalam Pendidikan Agama Islam memang mempunyai lebih banyak sesuai dengan tuntutan materi kurikulum yaitu pada aspek ibadah, aspek al- Qur’an dan aspek muamalah.
Untuk lebih jelas dapat dilihat tabel di bawah ini :
Tabel 2
Kesesuaian Ruang Lingkup Bahan Pelajaran Agama Islam Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam
Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Kelas 2
Dengan Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam Suplemen GBPP 1999 No Komponen Ruang Lingkup
Bahan Pelajaran Agama Islam GBPP Buku I Buku II Buku III 1.
2.
3.
4.
Aspek Keimanan.
Aspek Ibadah.
Aspek Al-Qur’an.
Aspek Akhlak.
14 26 15 14
9 26 15 11
11 22 15 9
10 19 15 8
5.
6.
7.
Aspek Muamalah.
Aspek Syari’ah.
Aspek Tarikh.
6 14 21
6 14 18
5 8 18
6 12 15
Jumlah 110 99 88 85
Persentase (%) 100 90 80 77
Jadi, kembali penulis menegaskan, bahwa untuk tingkat kesesuaian isi buku teks dengan materi kurikulum yang dilihat dari komponen ruang lingkup bahan Pelajaran Agama Islam, memang buku Integrasi Budi Pekerti dengan Pendidikan Agama Islam lebih memiliki nilai tinggi dibanding dengan Pendidikan Agama Islam dan Pedoman Belajar Agama Islam.
Untuk lebih jelas, lihatlah tabel hasil analisis kesesuaian ruang lingkup bahan pelajaran Agama Islam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama kelas 2 dengan materi kurikulum Pendidikan Agama Islam Suplemen GBPP 1999 pada masing-masing aspek :
Tabel 3
Kesesuaian Aspek Keimanan pada Buku Teks Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Kelas 2 Dengan Kurikulum
Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Suplemen GBPP 1999
No G B P P Buku I Buku II Buku III
1 Mengungkapkan arti iman kepada Nabi dan Iman kepada Rasul.
X X X
2 Mengungkapkan tugas Nabi dan Rasul (Q.S. Al-An’am: 48 dan Al- Fathir: 24).
X X X
3 Mengungkapkan dan menyakini bahwa Nabi dan Rasul pembawa
- X -
rahmat (Q.S. Al-Anbiya: 107).
4 Mengungkapkan dan meyakini bahwa Nabi dan Rasul merupakan uswatun khasanah (Q.S. Al-Ahzab:
21).
- X -
5 Mengungkapkan bahwa Nabi Muhammad SAW sebagai Nabi dan Rasul yang terakhir (Q.S. Al-Ahzab:
40).
X X X
6 Mengungkapkan agama Islam sebagai agama yang sempurna yang dibawa Nabi Muhammad SAW (Q.S.
Al-Maidah: 3).
- X X
7 Mengungkapkan arti iman kepada hari Kiamat (Q.S. Al-Hajj: 7).
X X X
8 Mengungkapkan Yaumul Barzah. X X X
9 Mengungkapkan Yaumul Ba’as. X X X
10 Mengungkapkan Yaumul Mahsyar. X X X
11 Menyadari bahwa alam akan rusak binasa.
X - -
12 Mengungkapkan dan menyadari bahwa hidup di dunia hanya sebagai jembatan untuk alam baka.
- - -
13 Mengungkapkan Yaumul Mizan. - - X 14 Mengungkapkan bahwa setiap
perbuatan baik akan mendapat ganjaran demikian pula perbuatan buruk (Q.S. Az-Zalzalah: 7 dan 8 dan Al-Qariah: 6 dan 7).
X X X
J u m l a h 9 11 10
Persentase ( % ) 64 79 71
Tabel 4
Kesesuaian Aspek Ibadah pada Buku Teks Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Kelas 2 Dengan Kurikulum
Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Suplemen GBPP 1999
No G B P P Buku I Buku II Buku III
1 Mengungkapkan tentang tata cara berzikir dan berdo’a (Q.S. Al- Baqaroh: 186).
X X X
2 Melafazkan doa sesudah berwudu, doa menuntut ilmu, dan doa masuk ke masjid.
X X X
3 Melafazkan doa untuk Ibu/ Bapak, untuk orang sakit, dan kaum muslimin dan muslimat.
X X X
4 Menjelaskan pengertian shalat sunat dan ketentuan-ketentuannya baik sebelum maupun sesudah shalat fardu.
X X X
5 Mempraktekkan shalat rawatib/ cara. X X X 6 Menjelaskan pengertian hukum,
jumlah rakaat dan waktu shalat tarawih.
X X X
7 Melafazkan doa shalat tarawih. X - - 8 Mempraktekkan shalat tarawih. X X X 9 Menjelaskan pengertian hukum,
jumlah rakaat dan waktu pelaksanaan
X X X
shalat witir.
10 Melafazkan doa shalat witir. X - - 11 Mempraktekkan shalat witir. X X - 12 Menjelaskan tentang pentingnya
mengerjakan shalat tahajud serta waktu yang baik untuk
mengerjakannya.
X X X
13 Melafazkan doa setelah shalat tahajud. X - - 14 Mempraktekkan shalat tahajud. X X X 15 Mengungkapkan pengertian shalat
jamak, dan syarat sahnya.
X X X
16 Mempraktekkan shalat jamak takdim, dan jamak takhir.
X X X
17 Mengungkapkan pengertian shalat qasar dan syarat syahnya (Q.S. An- Nisa: 101).
X X X
18 Mengungkapkan tentang cara mengerjakan shalat jamak qasar.
X X X
19 Mempraktekkan shalat jamak qasar. X X - 20 Menjelaskan arti puasa (Q.S. Al-
Baqarah: 183).
X X X
21 Mengungkapkan pengertian puasa nazar, hukum puasa nazar, sebab- sebab puasa nazar bila tidak dilaksanakan.
X X X
22 Menjelaskan contoh-contoh yang menyebabkan puasa nazar harus dipenuhi.
X - -
23 Menjelaskan waktu puasa (puasa X X X
Syawal, puasa Arafah, puasa Asyura, puasa Sya’ban, puasa Senin dan Kamis, puasa pada pertengahan bulan tanggal 13, 14, 15).
24 Menjelaskan waktu-waktu yang diharamkan berpuasa (dua Hari Raya Idul Fitri dan Adha, hari Tasyrik 11, 12, 13 Zulhijjah).
X X X
25 Menjelaskan orang-orang yang dibolehkan berbuka puasa (orang sakit, musafir, orang yang sangat tua dan orang yang sedang hamil).
X X -
26 Menjelaskan hikmah puasa. X X X
J u m l a h 26 22 19
Persentase ( % ) 100 85 73
Tabel 5
Kesesuaian Aspek Al-Qur’an pada Buku Teks Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Kelas 2 Dengan Kurikulum
Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Suplemen GBPP 1999
No G B P P Buku I Buku II Buku III
1 Membaca dengan fasih surat Ali Imram ayat 103 dan 105.
X X X
2 Menyalin surat Ali Imran ayat 103 dan 105.
X X X
3 Menyimpulkan kandungan surat Ali Imran ayat 103 dan 105.
X X X
4 Membaca dengan fasih surat Al- X X X
Hujurat ayat 10 dan 13.
5 Menyalin surat Al-Hujurat ayat 10 dan 13.
X X X
6 Mengartikan surat Al-Hujarat ayat 10 dan 13.
X X X
7 Menyimpulkan kandungan surat al- Hujarat ayat 10 dan 13.
X X X
8 Membaca dengan fasih surat Al- Hujadalah ayat 11.
X X X
9 Menyalin surat Al-Mujadalah ayat 11. X X X 10 Mengartikan surat Al-Mujadalah
ayat 11.
X X X
11 Menyimpulkan kandungan surat Al- Mujadalah ayat 11.
X X X
12 Membaca dengan fasih surat Yunus ayat 5 dan 6.
X X X
13 Menyalin surat Yunus ayat 5 dan 6. X X X 14 Mengartikan surat Yunus ayat 5 dan 6. X X X 15 Menyimpulkan kandungan surat
Yunus ayat 5 dan 6.
X X X
J u m l a h 15 15 15
Persentase ( % ) 100 100 100
Tabel 6
Kesesuaian Aspek Akhlak pada Buku Teks Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Kelas 2 Dengan Kurikulum
Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Suplemen GBPP 1999
No G B P P Buku I Buku II Buku III
1 Menjelaskan tentang bahaya iri hati yang harus dihindari oleh siswa.
X X X
2 Menjelaskan tentang bahaya iri hati oleh siswa.
X X X
3 Menyimpulkan hadist : X - X
4 Menjelaskan tentang bahaya hasud yang harus dihindari oleh siswa.
X X X
5 Menyimpulkan hadits : - - -
6 Menjelaskan tentang bahaya hasud yang harus dihindari oleh siswa.
X - X
7 Menyimpulkan Hadits : X X -
8 Menjelaskan tentang buruk sangka yang harus dijauhi dan dihindari oleh siswa (Q.S. Al-Hujurat: 12).
X X X
9 Menjelaskan tentang bahaya khianat. X X X 10 Menghindari diri dari perbuatan
khianat janji (Q.S. Al-Anfal: 27 dan 28).
X X X
11 Menyimpulkan Hadits : - - -
12 Menjelaskan tuntunan Islam dalam membangun negara (Q.S. Ar-Ra’du:
11).
X X -
13 Menjelaskan tuntunan Islam dalam membela negara.
X X -
14 Ungkapan : - - -
J u m l a h 11 9 8
Persentase ( % ) 79 62 57
Tabel 7
Kesesuaian Aspek Muamalah pada Buku Teks Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Kelas 2 Dengan Kurikulum
Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Suplemen GBPP 1999
No G B P P Buku I Buku II Buku III
1 Mengungkapkan arti wakaf. X X X 2 Mengungkapkan tentang rukun dan
syarat wakaf .
X X X
3 Mengungkapkan arti hadiah. X X X 4 Mengungkapkan bentuk-bentuk
pemberian hadiah.
X - X
5 Mengungkapkan arti hibah. X X X 6 Mengungkapkan tentang rukun
dan syarat Hibah.
X X X
J u m l a h 6 5 6
Persentase ( % ) 100 83 100
Tabel 8
Kesesuaian Aspek Syariah pada Buku Teks Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Kelas 2 Dengan Kurikulum
Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Suplemen GBPP 1999
No G B P P Buku I Buku II Buku III
1 Menjelaskan pengertian penyembelihan hewan.
X - X
2 Menjelaskan tentang tata cara penyembelihan hewan.
X X X
3 Menjelaskan tentang syarat-syarat hewan yang harus disembelih.
X - X
4 Menjelaskan syarat-syarat alat/ mekanik yang digunakan untuk penyembelihan.
X X X
5 Menjelaskan tentang daging sembelihan secara mekanik.
X - X
6 Menjelaskan tempat anggota tubuh yang disembelih.
X - X
7 Menyimpulkan Hadits: X - X
8 Menjelaskan pengertian qurban dan hukum qurban.
X X X
9 Menjelaskan jenis-jenis hewan untuk qurban.
X X X
10 Menjelaskan syarat-syarat hewan untuk qurban dan waktu
penyembilihan qurban.
X X X
11 Menjelaskan pengertian aqiqah dan hukum aqiqah.
X X X
12 Menjelaskan ketentuan hewan aqiqah. X X X 13 Menjelaskan keutamaan aqiqah. X X -
14 Menyimpulkan Hadits : X - -
J u m l a h 14 8 12
Persentase ( % ) 100 57 86
Tabel 9
Kesesuaian Aspek Tarikh pada Buku Teks Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Kelas 2 Dengan Kurikulum
Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Suplemen GBPP 1999
No G B P P Buku I Buku II Buku III
1 Mengungkapkan tentang pribadi Abu Bakar.
X X X
2 Mengungkapkan cara pengangkatan Abu Bakar menjadi Khalifah.
X X X
3 Mengungkapkan hal-hal yang telah diperbuat oleh Abu Bakar.
X X X
4 Mengungkapkan akhir hayat Abu Bakar.
X X X
5 Mengungkapkan tentang pribadi Umar bin Khattab.
X X X
6 Mengungkapkan cara pengangkatan Umar bin Khattab menjadi Khalifah.
X X -
7 Mengungkapkan hal-hal yang telah diperbuat oleh Umar bin Khattab.
X X X
8 Mengungkapkan tentang pribadi Usman bin Affan.
X X X
9 Mengungkapkan cara pengangkatan Usman bin Affan menjadi Khalifah.
X X -
10 Mengungkapkan hal-hal yang telah diperbuat oleh Usman bin Affan.
X X X
11 Mengungkapkan tentang pribadi Ali bin Abi Thalib.
X X X
12 Mengungkapkan cara pengangkatan Ali bin Abi Thalib menjadi Khalifah.
X X X
13 Mengungkapkan hal-hal yang telah diperbuat oleh Ali bin Abi Thalib.
- X X
14 Mengungkapkan peralihan dari masa Khulafaur Rasyidin ke masa Umayah.
X X -
15 Mengungkapkan penyebaran Islam pada masa Umayah.
X X X
16 Mengungkapkan berdirinya daulah X X X
Abbasiyah.
17 Mengungkapkan penyebaran Islam pada masa Abbasiyah.
X X X
18 Mengungkapkan perkembangan ilmu pengetahuan pada masa Abbasiyah.
X - -
19 Mengungkapkan masuknya Islam di Andalusia.
X X X
20 Mengungkapkan akhir perkembangan Islam di Andalusia.
- - -
21 Mengungkapkan akhir perkembangan Islam di Andalusia.
- - -
J u m l a h 18 18 15
Persentase ( % ) 86 86 71
2. Analisis Ketidaksesuaian Isi Buku Teks Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Kelas 2 dengan materi Kurikulum Pendidikan Agama Islam Suplemen GBPP 1999
Dari hasil analisis pada data ketiga buku teks mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yaitu buku Integrasi Budi Pekerti dalam Pendidikan Agama Islam, buku Pendidikan Agama Islam, dan buku Pedoman Belajar Agama Islam dapat diketahui bahwa untuk komponen ruang lingkup bahan pelajaran Agama Islam aspek yang memiliki tingkat ketidaksesuaian yang tinggi adalah buku pedoman belajar Agama Islam yaitu aspek keimanan ada 4 materi, aspek ibadah 6 materi, aspek akhlak 6 materi, aspek syari’ah 2 materi dan aspek tarikh mempunyai 6 materi. Sedangkan tingkat ketidaksesuaian yang paling rendah adalah buku Integrasi Budi Pekerti dalam Pendidikan Agama Islam hanya memperoleh materi ketidaksesuaian yaitu terdapat pada aspek keimanan mempunyai 5 materi, aspek akhlak 3 materi dan aspek
tarikh 3 materi, sedangkan untuk aspek lainnya sudah sangat sesuai dengan tuntutan materi kurikulum Pendidikan Agama Islam.
Untuk lebih jelasnya lihatlah hasil analisis ketidaksesuaian isi buku teks mata pelajaran Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Kelas 2 dengan materi kurikulum Pendidikan Agama Islam Suplemen GBPP 1999.
Tabel 10
Ketidaksesuaian Isi Buku Teks Mata Pelajaran
Pendidikan Agama Islam Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Kelas 2 Dengan Materi Kurikulum Pendidikan Agama Islam
Suplemen GBPP 1999 No Komponen Ruang Lingkup Bahan
Pelajaran Agama Islam Buku I Buku II Buku III 1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Aspek Keimanan Aspek Ibadah Aspek Al-Qur’an Aspek Akhlak Aspek Muamalah Aspek Syari’ah Aspek Tarikh
5 - - 3 - - 3
3 4 - 5 1 6 3
4 6 - 6 - 2 6
Jumlah 11 22 24
Dari hasil analisis pada komponen aspek al-Qur’an, penulis dapat menjelaskan, bahwa untuk materi aspek al-Qur’an pada ketiga buku tersebut tidak mempunyai kesesuaian, dalam arti ketiga buku tersebut masing-masing masih berpedoman dengan tuntutan materi kurikulum (100% sesuai dengan materi kurikulum).
Kemudian mengenai materi masing-masing aspek pada ketiga buku tersebut yang mempunyai ketidaksesuaian dengan materi kurikulum Pendidikan Agama Islam yang tinggi adalah pada materi aspek akhlak, yaitu buku Integrasi Budi Pekerti dengan pendidikan Agama Islam mempunyai 3 materi yang tidak sesuai dengan materi kurikulum, buku Pendidikan Agama Islam mempunyai 5 materi yang tidak sesuai dengan materi kurikulum dan buku Pedoman Belajar Agama Islam mempunyai ketidaksesuaian yang tinggi dibanding kedua buku tersebut yaitu 6 materi.
Sedangkan materi aspek pada ketiga buku tersebut yang mempunyai ketidaksesuaian dengan materi kurikulum Pendidikan Agama Islam yang paling rendah adalah yang terdapat pada aspek muamalah yaitu hanya pada buku Pendidikan Agama Islam yang mempunyai 1 materi, sedangkan untuk kedua buku tersebut yaitu Integrasi Budi Pekerti dalam Pendidikan Agama Islam dan Pedoman Belajar Agama Islam tidak mempunyai materi yang tidak sesuai dengan materi kurikulum dalam arti masih sesuai dengan tuntutan materi kurikulum.
Untuk lebih jelas, lihatlah contoh dibawah ini:
Contoh 1
Pada aspek al-Qur’an yaitu pada bab III “Memahami arti kandungan al- Qur’an” disitu membahas surat At-Tin. Padahal dalam materi kurikulum tersebut tidak dibahas (PAI, halaman 23).
Contoh 2
Pada aspek akhlak yaitu pada bab IV tentang “Penyakit hati” tepatnya pada sub pokok bahasan “Dengki”, tidak dibahas mengenai hadits nabi tentang bahaya dengki yang harus dihindari oleh orang beriman (PAI, halaman 28).
Contoh 3
Pada aspek syari’ah yaitu pada bab XIII tentang “Udhiyah” tepatnya pada sub pokok bahasan “Aqiqah”, dimana tidak dijelaskan atau tidak membahas tentang keutamaan aqiqah. Padahal pada materi tersebut dibahas (PBAI, halaman 81).
