PEDOMAN
PELAKSANAAN PRAKTIK MANDIRI PROGRAM STUDI S1 AGRIBISNIS
Oleh:
Tim Penyusun
Program Studi S1 Agribisnis
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMUPENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS TERBUKA
2013
PENDAHULUAN
Program Studi (PS) Agribisnis merupakan salah satu PS di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Terbuka (FMIPA-UT) dengan jenjang S1.
Program studi ini memiliki tiga bidang peminatan, yaitu bidang minat Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian, Penyuluhan dan Komunikasi Peternakan, serta Penyuluhan dan Komunikasi Perikanan, yang proses pembelajarannya menggunakan sistem belajar terbuka dan jarak jauh.
Tujuan dibentuknya PS Agribisnis adalah untuk menghasilkan lulusan yang berkompeten di bidang penyuluhan dan komunikasi pertanian/peternakan/perikanan yang berwawasan agribisnis. Kompetensi tersebut mencakup kecakapan dalam hard skill dan soft skill yang relevan. Untuk membentuk kompetensi penyuluh tersebut tidak saja diperlukan pengetahuan dan teknologi yang bersifat konseptual, tetapi juga kemampuan mempraktikkan konsep, teori, prinsip, dan prosedur yang dituntut oleh profil lulusan.
Program Studi S1 Agribisnis mengakomodasi pencapaian kompetensi tersebut dengan memasukkan beberapa mata kuliah berpraktik di dalam kurikulumnya. Sehubungan dengan itu, proses pembelajaran pada PS Agribisnis tidak saja diwarnai dengan pemahaman akan pengetahuan dan teknologi secara konseptual tetapi juga dilengkapi dengan penerapan konsep dan teori dalam kegiatan praktik.
Bagi mahasiswa PS S1 Agribisnis kegiatan praktik sifatnya wajib. Jika nilai praktik belum masuk ke data base nilai, maka nilai akhir mata kuliah berpraktik tidak akan keluar. Oleh karena itu, partisipasi dan keaktifan mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan praktik sangat penting, terlebih lagi kontribusi nilai praktik cukup signifikan yaitu sebesar 50% terhadap nilai akhir mahasiswa (SK Rektor No. 243/H31/KEP/2010 tanggal 21 Januari 2010).
Di latarbelakangi kondisi tersebarnya tempat tinggal mahasiswa di seluruh penjuru Indonesia hingga ke pelosok yang jauh sehingga menemui kendala dalam melaksanakan kegiatan praktik, baik secara kelompok maupun spesifik lokasi, maka untuk mengatasi kendala tersebut dikembangkan modus praktik mandiri. Praktik mandiri merupakan kegiatan praktik mata kuliah yang dapat dilaksanakan secara mandiri dengan mengacu pada panduan praktik yang diberikan sebagai pengganti instruktur .. Pelaksanaan praktik dapat berbentuk pengamatan di lapangan di wilayah masing-masing,. Mengingat
pentingnya pelaksanaan praktik bagi mahasiswa, serta untuk menjamin kualitas praktik yang diharapkan, maka diperlukan adanya petunjuk teknis penyelenggaraan praktik PS S1 Agribisnis.
Pedoman ini berisikan petunjuk teknis pelaksanaan praktik yang ditujukan bagi semua pemangku kepentingan dalam penyelenggaraan praktik, yaitu : mahasiswa, UPBJJ-UT Jangkauan, UPBJJ Sentra, dan Program Studi. Melalui petunjuk teknis praktik ini diharapkan mahasiswa dan semua pihak yang terkait dengan pengelolaan praktik, baik di UPBJJ-UT maupun di UT Pusat dapat memahami tugas dan perannya masing-masing demi kelancaran penyelenggaraan praktik secara keseluruhan.
Tujuan dan Karakteristik Praktik Mandiri
Praktik pada PS S1 Agribisnis ditujukan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa terhadap materi kuliah melalui aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi teori yang terdapat dalam Buku Materi Pokok (BMP). Praktik merupakan bagian integral dari proses pembelajaran dan dapat dimanfaatkan untuk membangun kompetensi yang utuh baik aspek kognitif, afektif, maupun psikomotor pada diri mahasiswa. Melalui praktik dapat pula ditumbuhkan “dampak pengiring” selain “dampak instruksional” yang bermanfaat bagi proses belajar mahasiswa, yakni terjadinya interaksi mahasiswa dengan materi bahan ajar, interaksi mahasiswa dengan lingkungan melalui berbagai pelaksanaan praktik serta interaksi antarmahasiswa melalui beragam kegiatan praktik.
Mata kuliah yang ditawarkan oleh PS Agribisnis mempunyai jenis yang beragam dari sisi bidang keilmuan, mulai mata kuliah yang bersifat teknis sampai mata kuliah yang bersifat sosial. Dengan beragamnya jenis mata kuliah tersebut, maka jenis praktik mandiri yang dikembangkan oleh PS Agribisnis mempunyai karakteristik sbb.
1. Praktik mandiri yaitu kegiatan praktik yang dilaksanakan di lapangan dengan cara melakukan survei ke suatu lokasi praktik menggunakan kuesioner sebagai instrumen, dan/atau pedoman wawancara untuk melakukan wawancara kepada narasumber.
Selain itu, praktik di lapangan juga dapat berbentuk praktik/ percobaan/pengamatan terhadap objek yang menjadi pokok bahasan dalam praktik. Yang termasuk dalam kelompok ini adalah 16 mata kuliah yang dapat dilihat pada keterangan selanjutnya.
2. Praktek Kelompok, yaitu praktek yang karena karakteristik materinya harus dilaksanakan secara berkelompok. Yang termasuk dalam kategori ini adalah mata kuliah Seminar (LUHT 4490) dan Praktek Kerja Lapanag (LUHT 4491).
Jumlah Mata Kuliah Berpraktik
PS Agribisnis mempunyai tiga bidang minat, yaitu Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian (74), Penyuluhan dan Komunikasi Peternakan (75), dan Penyuluhan dan Komunikasi Perikanan (77). Beberapa mata kuliah yang berada di bawah ketiga bidang keahlian tersebut disertai dengan pelaksanaan praktik, dengan distribusi sebagai berikut.
1. Praktik Mandiri
A. Mata kuliah bersama untuk 3 (tiga) bidang minat pertanian, perikanan, peternakan Mata kuliah yang dikembangkan berdasarkan pada ilmu-ilmu penyuluhan dan agribisnis digunakan bersama-sama pada tiga bidang minat, yaitu Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian (74), Penyuluhan dan Komunikasi Peternakan (75), dan
Penyuluhan dan Komunikasi Perikanan (77). Mata kuliah tersebut, selanjutnya kita sebut sebagai mata kuliah bersama PS Agribisnis. Untuk mata kuliah bersama PS Agribisnis, ada empat mata kuliah yang berpraktik, yaitu:
1. Manajemen Agribisnis (LUHT4235)
2. Metode dan Teknik Penyuluhan Pertanian (LUHT4234) 3. Programa dan Evaluasi Penyuluhan Pertanian (LUHT4429) 4. Studi Kelayakan Agribisnis (LUHT4312)
B. Bidang Minat Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian (74)
Untuk bidang minat Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian, ada lima mata kuliah yang berpraktik, yaitu:
1. Dasar-dasar Perlindungan Tanaman (LUHT4310) 2. Budidaya Tanaman Pangan Utama (LUHT4344) 3. Budidaya Tanaman Perkebunan Utama (LUHT4345)
4. Pengolahan Hasil Pertanian (LUHT4442) 5. Pemanfaatan Limbah Pertanian (LUHT4450)
C. Bidang Minat Penyuluhan dan Komunikasi Peternakan (75)
Untuk bidang minat Penyuluhan dan Komunikasi Peternakan, ada empat mata kuliah yang berpraktik, yaitu:
1. Budidaya Ternak Perah (LUHT4339) 2. Budidaya Ternak Unggas (LUHT4340)
3. Bangunan dan Peralatan Kandang (LUHT4349) 4. Pengolahan Hasil Ternak (LUHT4451)
D. Bidang Minat Penyuluhan dan Komunikasi Perikanan (77) 1. Keteknikan Budidaya Ikan (LUHT4338)
2. Teknik Pembenihan Ikan (LUHT4434)
3. Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan (LUHT4443)
2. Praktek Kelompok
Untuk jenis praktek kelompok ini, ada 2 mata kuliah yang karena karakteristiknya harus dilaksanakan secara berkelompok. Namun, perlu digarisbawahi bahwa walaupun kegiatan tersebut dilaksanakan secara berkelompok, laporan tetap harus dibuat oleh masing-masing mahasiswa. Adapun ke dua mata kuliah yang termasuk dalam praktek kelompok adalah sebagai berikut :
a. Seminar (LUHT 4490)
b. Praktek Kerja Lapang (LUHT 4491)
Waktu Pelaksanaan Praktik Mandiri
Rentang waktu pelaksanaan praktik, baik secara mandiri atau berkelompok mengacu atau sejalan dengan pelaksanaan tutorial online (tuton) yaitu 8 (delapan) minggu, yang dimulai pada saat 2 (dua) minggu setelah penutupan masa registrasi.
Panduan Praktik Mandiri untuk Mahasiswa
• Tahap Persiapan
1. Setelah melakukan registrasi mata kuliah, mahasiswa mencermati jumlah mata kuliah yang berpraktik, dengan cara mencocokkan dengan katalog UT edisi terbaru
2. Mahasiswa lapor ke UPBJJ-UT setempat tentang praktik yang akan diikuti dan meminta surat pengantar praktik di lapangan jika dibutuhkan.
3. Mahasiswa melihat buku petunjuk teknis pelaksanaan praktik PS Agribisnis di UPBJJ-UT setempat untuk melihat karakteristik praktik suatu mata kuliah yang sudah diregistrasikan
• Tahap Pelaksanaan
1. Mempelajari materi BMP yang sesuai dengan pokok bahasan praktik yang akan dilaksanakan.
2. Mempelajari panduan praktik mata kuliah (mahasiswa dapat mengikuti tuton mata kuliah terkait jika memerlukan bimbingan).
3. Menyiapkan kamera untuk mendokumentasikan kegiatan praktik, dan ATK untuk mencatat hasil pengamatan (foto kegiatan dan catatan hasil pengamatan yang ditulis tangan harus dilampirkan dalam laporan praktik).
4. Mendatangi lokasi praktik yang telah dipilih (jika praktik di lapangan), menyampaikan surat pengantar praktik, dan membuat kesepakatan dengan penanggung jawab lokasi praktik tentang ijin praktik.
5. Melaksanakan praktik (baik di lapangan maupun di tempat masing-masing) sesuai dengan panduan praktik yang telah tersedia.
6. Menyusun laporan praktik sesuai format yang telah ditentukan.
7. Mengirimkan laporan praktik kepada UPBJJ-UT.
Pengelolaan Praktik Mandiri di UPBJJ-UT Jangkauan
UPBJJ-UT merupakan unit pembelajaran Universitas Terbuka yang umumnya lebih dekat dengan lokasi atau domisili mahasiswa, dan merupakan tempat bagi
mahasiswa untuk melakukan kegiatan administratif akademik dan kegiatan akademik.
Dalam kegiatan praktik PS S1 Agribisnis, UPBJJ-UT melakukan hal-hal sebagai berikut:
1. Mengidentifikasi jumlah mahasiswa yang meregistrasi mata kuliah berpraktik. Proses ini dapat dilakukan setelah proses entri registrasi mata kuliah selesai dilakukan. Pihak UPBJJ-UT dapat menyarankan pada mahasiswa S1 Agribisnis untuk segera melaporkan mata kuliah berpraktik yang ditempuh, segera setelah registrasi mata kuliah.
2. Menerbitkan surat pengantar praktik di lapangan bagi mahasiswa yang membutuhkan 3. Menerima laporan praktik dari mahasiswa, dan mengarsipkan rekap data laporan
praktik mahasiswa.
4. Mengirimkan laporan praktik mahasiswa ke UPBJJ-UT Sentra untuk dinilai.
Pengelolaan Praktik Mandiri di UPBJJ-UT Sentra
1. Merekrut penilai laporan praktek sesuai kompetensi yang diminta 2. Penilai mengacu pada pedoman penskoran yang ada
3. Mengirimkan laporan yang sudah dinilai dan ditandatangani Kepala UPBJJ Sentra ke program studi Agribisnis
Pengelolaan Praktik Mandiri di PS Agribisnis
1. Program Studi Agribisnis menjadi pemegang kendali utama dalam penyelenggaraan praktik. Hal-hal yang dilakukan di PS Agribisnis yaitu:
2. Mensosialisasikan pedoman dan panduan pelaksanaan praktik kepada UPBJJ-UT Jangkauan dan Sentra
3. Melakukan koordinasi dengan UPBJJ-UT Jangkauan dan Sentra tentang pengelolaan praktik
4. Memberikan validasi atas nilai praktik mahasiswa 5. Mengirimkan nilai yang sudah divalidasi ke TU fakultas 6. Memastikan nilai praktik mahasiswa sudah di-entry Pusjian
Pedoman untuk Penilai Laporan Praktik Mandiri
Penilai laporan praktik adalah orang yang direkrut oleh UPBJJ-UT Sentra untuk menilai laporan praktik yang dilakukan oleh mahasiswa PS Agribisnis FMIPA-UT.
Penilai laporan praktik dapat berasal dari perguruan tinggi, atau institusi lain yang mempunyai latar belakang ilmu pendidikan dan pengalaman di bidang yang relevan.
Dalam melakukan penilaian laporan praktik, penilai mengacu pada pedoman penskoran yang diberikan yang dapat diakses di http://www.student.ut.ac.id/repository, dengan cara meng-klik pedoman penskoran untuk program studi agribisnis setelah membuka laman tersebut.
Pelaporan Praktik Mandiri
Format laporan praktik adalah sebagai berikut.
Judul Praktik Latar Belakang Tujuan Pelaksanaan Praktik
1. Lokasi 2. Waktu 3. Bahan dan alat
4. Tahapan kegiatan praktik Hasil
Pembahasan Kesimpulan
Referensi/Daftar Pustaka
Lampiran (Foto-foto tentang semua tahapan kegiatan praktik)
Laporan diketik pada kertas A4 dengan spasi 1,5. Isi laporan antara 5-10 halaman (di luar lampiran).
Lampiran:
REKAP NILAI PRAKTIK MAHASISWA (DIISI OLEH PENILAI LAPORAN PRAKTIK) UPBJJ-UT:
KODE DAN NAMA MATA KULIAH BERPRAKTIK:
No. NIM*) NAMA MAHASISWA Nilai Laporan Praktik Nilai Akhir Praktik
Keterangan Penilai 1 Penilai 2
1 2 3 4 5 dst
..., tanggal...
Menyetujui, Penilai laporan praktik,
Kepala UPBJJ-UT Sentra Ttd
Nama Nama
NIP. NIP.
