• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN KAMPANYE HIDUP SEHAT UNTUK REMAJA DENGAN METODE GERMAS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERANCANGAN KAMPANYE HIDUP SEHAT UNTUK REMAJA DENGAN METODE GERMAS"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

PERANCANGAN KAMPANYE HIDUP SEHAT UNTUK REMAJA DENGAN METODE GERMAS

Laporan Tugas Akhir

Ditulis sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Desain (S.Ds.)

Nama : Dhia Rizki Arrasy

NIM : 00000025671

Program Studi : Desain Komunikasi Visual Fakultas : Seni dan Desain

UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA TANGERANG

2021

(2)

ii

LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Dhia Rizki arrasy

NIM : 00000025671

Program Studi : Desain Komunikasi Visual Fakultas : Seni dan Desain

Universitas Multimedia Nusantara Judul Tugas Akhir :

PERANCANGAN KAMPANYE HIDUP SEHAT UNTUK REMAJA DENGAN METODE GERMAS

dengan ini menyatakan bahwa, laporan dan karya tugas akhir ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar sarjana, baik di Universitas Multimedia Nusantara maupun di perguruan tinggi lainnya.

Karya tulis ini bukan saduran/terjemahan, murni gagasan, rumusan dan pelaksanan penelitian/implementasi saya sendiri, tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan pembimbing akademik dan narasumber.

Demikian surat Pernyataan Originalitas ini saya buat dengan sebenarnya, apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan serta ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar (S.Ds.) yang telah diperoleh, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang berlaku di Universitas Multimedia Nusantara.

Tangerang, 6 Januari 2021

Dhia Rizki Arrasy

(3)
(4)

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas karunia-Nya penulis dapat mengerjakan Tugas Akhir ini yang berjudul “Perancangan Kampanye Hidup Sehat Untuk Remaja dengan Metode GERMAS ”. Perancangan tugas akhir ini bertujuan agar remaja lebih peduli dan lebih sadar akan pentingnya untuk menerapkan pola hidup sehat di dalam kesehariannya. Terlebih dampak yang diberikan dalam menerapkan pola hidup sehat inipun dapat mencegah beberapa masalah kesehatan.

Saat ini remaja di usia 13-18 tahun sering mengabaikan kesehatannya, salah satu alasan yang sering mereka sebutkan adalah kesibukan, alasan ini yang sering digunakan remaja untuk tidak melakukan pola hidup sehat, sedangkan masa remaja harusnya dimanfaatkan untuk mengoptimalisasikan pertumbuhan dan perkembangan mereka, dari permasalahan tersebut penulis ingin lebih meningkatkan pengetahuan dan kesadaran remaja usia 13-18 tahun mengenai pola hidup sehat dengan metode GERMAS, agar terhindar dari masalah kesehatan seperti Kekurangan Energi Kronis (KEK), Anemia, stunting, dan obesitas. Bagi pembaca tugas akhir ini penulis berharap agar lebih peduli dengan kesehatan dan menerapkan pola hidup sehat.

Proposal Tugas Akhir ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu tkarena danya dukungan dari berbagai pihak. Maka dari itu penulis ingin berterimakasih khusunya kepada:

1. Mohammad Rizaldi S.T., M.Ds., selaku Ketua Program Studi Desain Komunikasi Visual Universitas Multimedia Nusantara.

(5)

v

2. Joni Nur Budi K., S.Sn., M.Ds., selaku dosen pembimbing yang selalu membimbing dan mengarahkan selama proses pengerjaan tugas akhir.

3. Edo Tirtadarma, S. Ds., M.Ds. selaku dosen spesialis dalam tata letak dan komposisi visual.

4. Dwi Adi M., SKM, MPH., selaku Advokasi Promosi Kesehatan Kementerian Kesehatan yang telah bersedia memvalidasi data dan memberikan izin penggunaan logo GERMAS.

5. Fajar Faisal Iskandar., S.pd., selaku Communication Bridge pada Warung Pintar yang telah bersedia menjadi narasumber dan memberi masukan dan informasi baru mengenai promosi.

6. Dr. Allan Archie Tjahja S, Sp.A sebagai narasumber mengenai gejala dan tips sehat untuk menghindari KEK dan anemia.

7. Reni Wijayanti, S.Tr.Gz sebagai narasumber dari Puskesmas yang bersedia di wawancara mengenai permasalahan yang sering dialami remaja.

8. Dr. Noviani, Sp. GK sebagai narasumber mengenai gizi untuk remaja 9. Teman-teman seperjuangan dari semester awal Anissa, Nadya, Laras,

Bibi, Bayu, Alyssa, dan Ditha yang selalu memotivasi dan menjadi tempat keluh kesah, lalu Vanya yang membantu mengenai permasalahan kesehatan

10. tidak lupa kepada keluarga saya yang selalu mendukung baik berupa doa ataupun semangat setiap harinya. Terlebih teh Itoh yang selalu

(6)

vi

memberikan masukan mengenai tugas akhir ini dan ka Tyas yang selalu siap sedia untuk tathering.

Tangerang, 8 Januari 2021

Dhia Rizki Arrasy

(7)

vii

ABSTRAKSI

Masa remaja juga disebut sebagai masa tolak ukur yang dimana kesehatan pada masa remaja menjadi kunci kesehatan saat dewasa kelak, namun masih banyak anak remaja yang kurang memperhatikan pola hidupnya, mulai dari asupan gizi hingga kurang istirahat yang cukup sehingga masalah Kesehatan pada remaja sering terjadi. Padahal pemerintah sudah membuat Gerakan Masyarakat Hidup Sehat atau GERMAS yang dimana pada Gerakan ini dibuat oleh Promosi Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yang bertujuan untuk mencipatakan pola hidup yang sehat pada masyarakat, sehingga dapat terhindar dari penyakit yang tidak menular dan penyakit infeksi. Namun Gerakan Masyarakat Hidup Sehat ini kurang tersampaikan ke remaja usia di 13-18 tahun, sehingga masalah Kesehatan yang dapat dihindari, sering terkena oleh remaja di usia 13-18 tahun seperti KEK, anemia, stunting, dan obesitas maka dari hal tersebut penting untuk merancang Kampanye hidup sehat dengan pendekatan untuk remaja agar pesan dapat tersampaikan dengan baik dan remaja terhindar dari masalah Kesehatan. Melalui perancangan Tugas Akhir ini, akan dibuat mulai dari strategi kampanye GERMAS untuk remaja hingga penggunaan media sosial dalam penyampaian pesan gerakan tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah campuran, yaitu wawancara, kuesioner, dan studi eksisting untuk memperoleh data yang valid.

Kata kunci : Perancangan, kampanye, GERMAS, remaja,

(8)

viii

ABSTRACT

Adolescence is also referred to as the benchmark period in which health in adolescence is the key to health as adulthood, but there are still many teenagers who do not pay attention to their life patterns, ranging from nutritional intake to lack of rest so that health problems in adolescents often occur. Even though the government has made the Healthy Living Community Movement or GERMAS which aims to create a healthy lifestyle in the community, so that it can avoid non- communicable diseases and infectious diseases. However, the Healthy Living Society Movement is not conveyed to adolescents aged 13-18 years, so that health problems that can be avoided are often affected by adolescents aged 13-18 years, such as KEK, anemia, stunting, and obesity therefore it is important to design social campaign for healty lifestyle with approaches for adolescents so that messages can be conveyed well and adolescents avoid health problems. Through this final project, the campaign strategy of GERMAS for teenagers will be made to the use of social media in conveying the message of the movement. The research method used was a mixture, namely interviews, questionnaires, and existing studies to obtain valid data.

Keywords: Design, campaign, Healthy Living Communicty Movement, adolescence

(9)

ix

DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT ... II HALAMAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR ... III KATA PENGANTAR ... IV ABSTRAKSI ... VII ABSTRACT ... VIII DAFTAR ISI ... VIII DAFTAR GAMBAR ... XIVV DAFTAR TABEL ... XIX DAFTAR LAMPIRAN ... XX

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Rumusan Masalah ... 2

1.3. Batasan Masalah ... 3

1.4. Tujuan Tugas Akhir ... 5

1.5. Manfaat Tugas Akhir ... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7

2.1. Kampanye ... 7

2.1.1. Jenis Kampanye ... 7

(10)

x

2.1.2. Fungsi Kampanye ... 8

2.1.3. Kampanye Iklan ... 8

2.1.4 Strategi AISAS ... 12

2.1.5 Media ... 14

2.2. Model Keyakinan Kesehatan ... 17

2.3. Tinjauan Verbal dan Visual ... 19

2.3.1. Persuasive Copywriting ... 19

2.3.2. Tinjauan Visual ... 20

2.3.2.1. Tata Letak ... 20

2.3.2.2. Tipografi ... 24

2.3.2.3. Warna ... 25

2.3.2.4. Gambar ... 28

2.4. Program Kesehatan ... 30

BAB III METODOLOGI ... 33

3.1. Metodologi Pengumpulan Data ... 33

3.1.1. Observasi GERMAS ... 34

3.1.1.1. 7 Langkah GERMAS ... 36

3.1.1.2. Kampanye GERMAS di masyarakat ... 38

(11)

xi

3.1.1.3 Masalah Kesehatan pada Remaja ... 40

3.1.2. Wawancara Fajar Faisal I., S.pd... 44

3.1.3. Wawancara Remaja usia 13-18 tahun ... 47

3.1.4. Wawancara Dr. Allan Sangian, Sp.A ... 50

3.1.5. Wawancara Reni WIjayanti. S.Tr.Gz ... 53

3.1.6. Wawancara Dr.Noviani. Sp.GK ... 54

3.1.7. Kuesioner ... 55

3.1.7.1. Kesimpulan Kuesioner ... 59

3.1.8. Study existing ... 60

3.1.8.1. Instagram Ads Kominfo ... 60

3.1.8.2. Instagram feeds sahabatkariib ... 61

3.1.8.3. Website Teen Health Connection... 63

3.2. Metodologi Perancangan ... 64

BAB IV STRATEGI DAN ANALISIS PERANCANGAN ... 67

4.1. Strategi Perancangan ... 67

4.1.1. Pesan Kampanye ... 71

4.1.2. Brainstorming dan Mind map ... 72

(12)

xii

4.1.3. Konsep dan Ide ... 75

4.1.4. Nama Kampanye ... 78

4.1.5. Copywriting ... 79

4.1.6. Mood board ... 79

4.1.7. Warna ... 81

4.1.8. Tipografi ... 82

4.1.9. Identitas Kampanye ... 84

4.1.10. Aset visual (karakter) ... 87

4.1.11. Perancangan Desain ... 90

4.1.12. Penyelenggara Kampanye ... 127

4.2. Analisis Perancangan ... 128

4.2.1. Analisis Desain Poster ... 128

4.2.2. Analisis Desain Instagram Ads ... 131

4.2.3. Analisis Desain Instastory ... 133

4.2.4. Analisis Desain Web & Youtube Banner ... 135

4.2.5. Analisis Desain Feeds Instagram ... 137

4.2.6. Analisis Desain Website ... 140

(13)

xiii

4.2.7. Analisis Desain Stage dan x-banner ... 142

4.2.8. Analisis Desain Digital Frame Instastory ... 144

4.2.9. Analisis Desain Merchandise ... 145

4.2.9.1. Botol minum ... 145

4.2.9.2. Totebag ... 146

4.2.9.3. Desain Notebook ... 147

4.2.9.4. Desain Pulpen ... 147

4.3. Budgeting ... 148

BAB V PENUTUP ... 151

5.1. Kesimpulan ... 151

5.2. Saran ... 153

DAFTAR PUSTAKA ... XXI

(14)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 AISAS model ... 13

Gambar 2.2 AISAS non linear model ... 14

Gambar 2.3 Grid 3x3 composition ... 23

Gambar 2.4 Multi-column grid ... 24

Gambar 2.5 Modular grid ... 25

Gambar 2.6 Serif atau Sans serif ... 26

Gambar 2.7 Roda warna ... 27

Gambar 2.8 Warm and cool colors ... 28

Gambar 2.9 Warna komplementer ... 28

Gambar 2.10 Warna akromatik ... 29

Gambar 3.1 Logo GERMAS ... 34

Gambar 3.2 Flyer GERMAS ... 37

Gambar 3.3 Zona Ceria GERMAS ... 38

Gambar 3.4 Giveaway Isi piringku ... 39

Gambar 3.5 Foto Fajar Iskandar, S.pd ... 44

Gambar 3.6 Foto Dr.Allan Sangian, Sp. A. ... 50

Gambar 3.7 Foto Reni Wijayanti. S.Tr.Gz ... 53

Gambar 3.8 Foto Dr.Noviani. Sp.GK ... 54

Gambar 3.9 Instagram Ads Kominfo ... 61

Gambar 3.10 Instagram post sahabatkariib ... 62

Gambar 3.11 Situs teenhealthconnection.org... 63

Gambar 4.1 Skema AISAS ... 69

(15)

xv

Gambar 4.1 Mind mapping GERMAS ... 73

Gambar 4.2 Mind mapping GERMAS ... 73

Gambar 4.3 Mind mapping Remaja ... 74

Gambar 4.4 Mind mapping Remaja ... 74

Gambar 4.5 Mind mapping Remaja ... 75

Gambar 4.6 Mood board ... 80

Gambar 4.7 Warna Kampanye hidup sehat... 82

Gambar 4.8 Rubik Bold ... 83

Gambar 4.9 Source Sans Pro Regular ... 84

Gambar 4.10 Sketsa logo ... 85

Gambar 4.11 Proses perancangan logo ... 85

Gambar 4.12 Logo Kampanye ... 86

Gambar 4.13 Mindmap karakter aset visual ... 87

Gambar 4.14 Sketsa Karakter ... 88

Gambar 4.15 Hasil akhir aset visual ... 89

Gambar 4.16 Sketsa Poster awal ... 90

Gambar 4.17 Poster awal ... 91

Gambar 4.18 Hasil revisi karakter poster ... 92

Gambar 4.19 Sketsa baru poster ... 93

Gambar 4.20 Hasil revisi poster ... 94

Gambar 4.21 Finalisasi poster ... 95

Gambar 4.22 Teaser poster ... 96

Gambar 4.23 Instastory Ads awal ... 97

(16)

xvi

Gambar 4.24 Instastory Ads ... 98

Gambar 4.25 Pengaplikasian feeds ads ... 99

Gambar 4.26 Sketsa web dan youtube banner ... 100

Gambar 4.27 Web banner ... 101

Gambar 4.28 Youtube ads banner ... 101

Gambar 4.29 Sketsa instastory ... 102

Gambar 4.30 Instastory reminder ... 103

Gambar 4.31 Instastory reminder ... 104

Gambar 4.32 Instastory interaktif ... 105

Gambar 4.33 Referensi feeds instagram ... 106

Gambar 4.34 Skema warna ... 106

Gambar 4.35 Sketsa feeds instagram ... 108

Gambar 4.36 Contoh penggunaan 3x3 grid ... 109

Gambar 4.37 Baris pertama feeds instagram ... 110

Gambar 4.38 Baris kedua feeds instagram ... 111

Gambar 4.39 Baris ketiga feeds instagram ... 112

Gambar 4.40 Layouting keseluruhan instagram... 113

Gambar 4.41 Tampilan feeds instagram ... 113

Gambar 4.42 Pengaplikasian link website ... 114

Gambar 4.43 Sitemap ... 115

Gambar 4.44 Sketsa website ... 116

Gambar 4.45 Grid pada website ... 117

Gambar 4.46 Wireframe ... 117

(17)

xvii

Gambar 4.47 Hasil akhir website ... 118

Gambar 4.48 Sketsa desain stage dan banner ... 120

Gambar 4.49 Hasil desain tahap action... 121

Gambar 4.50 Finalisasi desain stage dan x-banner ... 121

Gambar 4.51 Atribut panitia ... 122

Gambar 4.52 Sketsa twibbon ... 123

Gambar 4.53 Layouting pada twibbon ... 124

Gambar 4.54 Digital frame ... 125

Gambar 4.55 Sketsa merchandise ... 126

Gambar 4.56 Merchandise ... 126

Gambar 4.57 Logo GERMAS ... 127

Gambar 4.58 Logo Kementerian kesehatan ... 128

Gambar 4.59 Layouting teaser poster ... 128

Gambar 4.60 Teaser poster ... 129

Gambar 4.61 Poster utama ... 130

Gambar 4.62 Layouting instastory ads ... 132

Gambar 4.63 Mockup instagram ads ... 133

Gambar 4.64 Layouting instastory reminder ... 134

Gambar 4.65 Mockup instastory reminder ... 134

Gambar 4.66 Mockup instastory interaktif ... 135

Gambar 4.67 Mockup web banner ... 136

Gambar 4.68 Mockup youtube ads banner ... 136

Gambar 4.69 Tampilan depan pada feeds instagram ... 138

(18)

xviii

Gambar 4.70 Fitur carousel instagram ... 139

Gambar 4.71 Desain webiste 3steps ... 141

Gambar 4.72 Mockup website 3steps ... 141

Gambar 4.73 Mockup stage dan x-banner ... 142

Gambar 4.74 Mockup Atribut panitia... 143

Gambar 4.75 Mockup twibbon ... 144

Gambar 4.76 Mockup botol minum ... 145

Gambar 4.77 Mockup totebag ... 146

Gambar 4.78 Mockup Notebook ... 147

Gambar 4.79 Mockup pulpen ... 148

(19)

xix

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Tabel tingkat pengetahuan remaja tentang GERMAS ... 55

Tabel 3.2 Tabel Media tempat membaca GERMAS ... 56

Tabel 3.3 Tabel pengetahuan remaja iklan GERMAS ... 57

Tabel 3.4 Tabel responden mengetahui pola hidup sehat ... 57

Tabel 3.5 Tabel media responden mendapatkan informasi baru... 58

Tabel 3.6 Tabel sosial media yang responden gunakan ... 59

Tabel 4.1 Tabel Strategi media AISAS ... 67

Tabel 4.2 Tabel timeline AISAS ... 68

Tabel 4.3 Tabel budgeting per satu sekolah ... 148

(20)

xx

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A: FORM BIMBINGAN ONLINE ... xxiii LAMPIRAN B: WAWANCARA ONLINE ... xxv

Referensi

Dokumen terkait

Kelompok tani yang ada di Kecamatan Belik mempunyai kegiatan, baik yang bersifat kegiatan rutin maupun yang tidak rutin. Kegiatan rutin yang umum dilaksanakan adalah

Manfaat Visitasi Standarisasi implementasi PPRA di Rumah Sakit  Peningkatan kualitas pelayanan dan manajemen penyakit infeksi  Pengendalian penggunaan antibiotik dan

Penelitian telah menunjukkan bahwa dengan menerapkan PMP pada pabrik minyak kelapa sawit mampu memberikan ketersediaan mesin lebih tinggi dan tingkat kegagalan

responden dengan presentase 21,42%, hal ini karena mereka memberikan apresiasi terhadap kemajuan demokrasi indonesia, dan `30 dari 56 responden dengan presentase

dikarenakan permainan hockey indoor ini membutuhkan fisik yang kuat, kecepatan dan stamina yang baik. Terkadang wanita dianggap sebagai makhluk yang penuh dengan

Jika membahas perkembangan negara dari suatu organisasi yang sangat sederhana sampai yang modern, pada umumnya ahli-ahli ilmu politik selalu berpijak pada antropologi. Dua

Peneliti Memilih SLB Cahaya Pertiwi karena di SLB ini terdapat anak autis yang bisa peneliti melakukan penelitian. 3) Menjajaki dan Menilai Lapangan. Tahap ini dilakukan

setelah ujicoba skala kecil maupun besar, agar dapat menghasilkan media yang berkualitas. Data kevalidan didapatkan dari dosen ahli media dan materi sebagai validator dari