• Tidak ada hasil yang ditemukan

Disusun oleh Tim Dosen Matakuliah Anatomi dan Fisiologi Manusia FFS Uhamka: Dr. Apt. Hadi Sunaryo, M.Si Dr. Apt. Siska, M.Farm Apt.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Disusun oleh Tim Dosen Matakuliah Anatomi dan Fisiologi Manusia FFS Uhamka: Dr. Apt. Hadi Sunaryo, M.Si Dr. Apt. Siska, M.Farm Apt."

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)

Disusun oleh Tim Dosen Matakuliah Anatomi dan Fisiologi Manusia FFS Uhamka:

Dr. Apt. Hadi Sunaryo, M.Si Dr. Apt. Siska, M.Farm Apt. Elly Wardani, M.Farm

Tahyatul Bariroh, M.Biomed 1

(2)

KELENJAR PINEAL

 Menghasilkan hormon melatonin : Hormon ini mengatur rasa kantuk (sirkardian/jam biologis) pada diri seseorang.

Pada remaja, hormon ini dihasilkan lebih banyak bila dibandingkan dengan orang dewasa.

(3)

Kelenjar Tiroid

 Kelenjar Tiroid terdiri atas 2 lobus, yaitu lobus kanan dan kiri yang dihubungkan dengan bagian sempit yang disebut isthmus membentuk seperti dasi kupu-kupu

 Kelenjar tiroid tersusun atas sel folikular, lumen colloid, dan Sel C/sel interstitial

 Sel folikular mensintesis hormon tiroid, yaitu Tetraiodotironin/T4/Tiroksin dan Triiodotironin/T3

 Colloid berisi Tiroglobulin

 Sel C mensekresi hormon kalsitonin

(4)

 Hormon tiroid mengontrol kecepatan pembakaran glukosa atau oksidasi, diubah menjadi panas badan dan energi kimia.

 Bahan baku hormon tiroid adalah iodine yang banyak terkandung dalam seafood.

 Jika terjadi defisiensi iodine akan menyebabkan goiters

(gondok).

(5)

Mekanisme Kerja Kelenjar Tiroid

Jika hipotalamus terstimulasi -> hipotalamus mensekresi TRH -> merangsang Hipofisis anterior -> mensekresi TSH ->

merangsang kelenjar tiroid ->

mensekresi hormon tiroid (T3 dan T4) -> terjadi peningkatan laju metabolisme,

perkembangan SSP, aktivitas

simpatis

(6)
(7)

Hormon Kelenjar Tiroid

1. Hormon tiroksin (T4)

 untuk metabolisme tubuh baik metabolisme karbohidrat, protein, lipid

2. Triiodotironin (T3)

 merupakan bahan baku tiroksin dgn syarat harus ada ion iodium

 dekat laut atau hasil dari laut  ikan, garam yg beriodium

3. Kalsitonin

 merupakan bahan baku pembentukkan parathormon yang juga disekresikan oleh kelenjar parathyroid  berfungsi untuk mengatur kadar kalsium (ion ca2+) dalam darah

(8)

• TSH merupakan hormon yang merangsang produksi tiroksin dengan melalui mekanisme umpan balik negatif.

• Jika tidak terjadi keseimbangan dalam pengadaan

mekanisme tersebut, maka akan terjadi gangguan

diantaranya hipotiroid yaitu kekurangan produksi

hormon tiroid karena asupan iodine kurang. Selain

itu bisa menyebabkan hipertiroidisme yaitu

kelebihan produksi hormon tiroid disebabkan oleh

tumor kelenjar tiroid.

(9)

• Menempel pada kelenjar tiroid, terletak di posterior kelenjar tiroid, sebanyak 2 pasang  sepasang pada bagian atas &

sepasang pada bagian bawah

• Menghasilkan parathormone (PTH) = hormon paratiroid yg berfungsi meningkatkan kadar kalsium (Ca) dalam darah. PTH dapat menstimulasi destruksi tulang dan dapat meningkatkan penyerapan kalsium di usus dan ginjal.

• Hiperparatiroidism menyebabkan destruksi tulang secara berlebihan, tulang menjadi sangat rapuh dan patah tulang (osteoporosis).

KELENJAR PARATIROID

(10)

Anatomi Kelenjar Paratiroid

(11)

Fungsi kelenjar paratiroid

• Memelihara konsentrasi ion kalsium yang tetap dalam plasma

• Mengontrol ekskresi kalsium dan fosfat melalui ginjal

• Menstimulasi resorpsi tulang sehingga menambah kalsium dalam darah, jika kalsium berkurang

• Menstimulasi dan mentranspor kalsium &

fosfat melalui membran sel

(12)

 Terletak di atas toraks, di posterior sternum

 Menghasilkan hormon thymosin

 Berfungsi untuk kekebalan (imunitas) tubuh manusia

 Kekebalan ada 2 (dua) macam:

1. Kekebalan seluler  kekebalan yang diberikan pada saat kita dalam kandungan ibu  ibu makan protein atau disuntik  akan terbentuk antibodi yang akan diberikan ke anak sehingga anak menjadi kebal

2. Kekebalan humoral  kekebalan yang diberikan setelah anak dilahirkan melalui vaksinasi/imunisasi mulai dari BCG; DPT 1, 2, 3; polio 1, 2, 3, campak, rubella, hepatitis dan dilakukan pengulangan setelah 1 thn, 3 thn, 6 thn.

KELENJAR TIMUS

(13)

Kelenjar Timus

(14)

• Disebut juga kelenjar suprarenalis.

• Terletak di ujung atas tiap ginjal.

• Ada bagian korteks (tepi) & medulla (tengah).

• Pada bagian korteks berfungsi jaringan kelenjar sedangkan bagian medula berfungsi sistem saraf.

• Bagian korteks menghasilkan aldosteron, kortisol

• Bagian medulla menghasilkan :

a. adrenalin (epinefrin) : stimulasi saat stress

b. noradrenalin (norepinefrin) : meningkatkan tekanan darah dgn merangsang kontraksi arteriol.

KELENJAR ADRENAL (ANAK GINJAL)

(15)

Kelenjar Adrenal

(16)

Hormon yang dihasilkan Kelenjar Adrenal

Bagian Kelenjar Adrenal Zona Hormon yang disekresi Korteks Glomerulosa Aldosteron/Mineralokortikoid

Fasciculata Kortisol/Glukokortikoid dan Androgen

Reticularis

Medula Epinefrin

Norepinefrin

(17)

Anatomi Kelenjar Adrenal

(18)

Bagian korteks mempunyai 3 (tiga) kelompok besar :

1. Glukokortikoid  menghasilkan kortisol & hidro-kortisol

 untuk pembentukan gula bila tubuh kekurangan gula.

Hormon ini sebagai hormon hiperglikemia karena dapat meningkatkan keberadaan glukosa dalam darah. Selain itu, fungsinya dapat mengontrol efek inflamasi yaitu dapat menghilangkan nyeri dan memperbaiki udema.

2. Mineralokortiodhormon aldosteron  keseimbangan cairan tubuh antara ion Na & ion K. Hormon ini bekerja pada tubulus ginjal yang akan mereabsorpsi mineral dan cairan, ketika natrium diserap airpun akan ikut terserap.

3. Gonadokortikoid  pembentukan hormon pada wanita

 estrone & progestrone serta pada pria  testrone.

(19)

Mekanisme Sekresi Hormon Kortisol

Jika hipotalamus terstimulasi -> hipotalamus mensekresi CRH -> merangsang Hipofisis anterior -> mensekresi ACTH -

> merangsang kelenjar adrenal bagian korteks ->

mensekresi hormon kortisol -

> terjadi peningkatan laju

metabolisme (meningkatnya

glukosa, asam amino, asam

lemak dalam darah)

(20)

Metabolisme Energi dalam Tubuh

(21)

Fungsi Kelenjar Adrenal

• Mengatur keseimbangan air, elektrolit, dan garam- garam

• Mengatur/ mempengaruhi metabolisme lemak, karbohidrat dan protein

• Mempengaruhi aktifitas jaringan limfoid

Watch This Interesting video about Adrenal Glands Hormone Action Mechanism :

https://www.youtube.com/watch?v=ZDS3vJ_qTQ8

(22)

KELENJAR PANKREAS

 Berfungsi ganda : sebagai kelenjar eksokrin  sel acini (acinar) menghasilkan enzim pencernaan, sebagai kelenjar endokrin  pulau-pulau langerhans menghasilkan hormon

 Terletak pada dinding posterior abdomen.

 Sel-sel pada pulau langerhans pankreas

1. Sel a = alpha  glukagon  meningkatkan kadar gula darah bila tubuh kekurangan gula

2. Sel b = beta  insulin  mengubah gula darah bila berlebihan menjadi glikogen dalam otot dan energi

3. Sel D = delta  somatostatin  tergantung dari kebutuhan tubuh  membantu sel a bila kekurangan gula & membantu sel b bila kelebihan gula

(23)

Anatomi Kelenjar pankreas

(24)

Perbedaan Fungsi Glukagon dan Insulin

Ketika kadar glukosa darah meningkat, sel beta akan terstimulasi meningkatkan sekresi hormon insulin, glukosa darah akan turun sampai batas normal. Sebaliknya, pada saat kadar glukosa darah rendah, sel alfa akan terstimulasi meningkatkan sekresi hormon glukagon, glukosa darah akan naik sampai batas normal.

(25)
(26)

Watch This Interesting video about Pancreas Glands Hormone Action Mechanism :

https://www.youtube.com/watch?v=bqpHnOcWvdM

(27)

 Menghasilkan hormon gastrin

 Membantu dalam proses gerak peristaltik yang teratur sehingga makanan dapat diproses antara lambung mulai dari esophagus, kardia lambung, fundus lambung dan pylorus lambung

 Membentuk makanan yang padat menjadi lunak atau dalam bentuk cair (khime) sehingga mudah dicerna oleh intestinum tenue (usus halus) yg terdiri atas: duodenum, jejunum, ileum

KELENJAR LAMBUNG (GASTER)

(28)

KELENJAR DUODENUM

 Menghasilkan hormon sekretin

 Membantu dalam proses gerak peristaltik dalam usus halus mulai dari duodenum, jejenum kemudian ke ileum  ke usus kasar/besar (intestinum crassum)

 Mempercepat pengantaran nutrisi ke jaringan dan sel- sel.

(29)

KELENJAR GONAD

Kelenjar ovarium (Gonad Wanita)

 Menghasilkan hormon estrogen & progesteron

 Estrogen  berfungsi untuk mematangkan telur dalam folikel-folikel (folikel primer, sekunder, tersier, de graaf), menebalkan dinding rahim utk persiapan bila ovum bertemu dengan sel sperma (fertilisasi)

 Mengembangkan payudara secara maksimal, mulai dari puting &

aerola (bagian berwarna coklat yg mengelilingi puting)

 Memicu munculnya tanda seks sekunder pada wanita

 Menstimuli pertemuan ovum dengan sel sperma pada saluran telur (oviduct)

 Progesteron  berfungsi mempertahankan ketebalan dinding rahim sehingga bila terjadi fertilisasi dan terbentuk zigot akan di implantasikan (ditempelkan) pada dinding rahim.

(30)

Anatomi Gonad Wanita

(31)

Anatomi Ovarium

(32)

Peran hormon estrogen dan progesteron terkait siklus menstruasi yaitu : pematangan folikel dalam memproduksi ovum, penebalan dinding rahim (endometrium)

(33)

Peran hormon estrogen, oksitosin, prostaglandin dalam proses melahirkan yaitu : meningkatkan kontraksi uterus, melenturkan serviks sehingga bayi akan mudah dilahirkan.

(34)

Peran Estrogen dan Progesteron pada Glandula mammae (payudara)

(35)

Peran hormon oksitosin adalah mengejeksi (mengeluarkan) ASI dan hormon prolaktin adalah mensekresi ASI. Peran kedua hormon tersebut dapat distimulasi oleh isapan (suckling) puting (nipple) payudara ibu oleh bayi pada saat menyusu.

Peran hormon oksitosin dan prolaktin pada Glandula mammae (payudara) terkait

menyusui

(36)

 Menghasilkan hormon testosteron melalui sel leydig pada tubulus seminiferus testis.

 Memicu munculnya tanda seks sekunder pria  suara berat, tumbuh jakun (adam’s apple), bahu melebar, tumbuh kumis, dll

Kelenjar Testis

(37)

Anatomi Testis

(38)
(39)

Tabel Ringkasan

Sistem Endokrin

(40)
(41)
(42)
(43)

43

Gambar

Tabel Ringkasan   Sistem Endokrin

Referensi

Dokumen terkait

ANSI/ASQC ZI.9 dan MIL-STD 414 ì  ANSI/ASQC ZI.9 adalah perencanaan sample yang berdasar pada AQL yang mengasumsikan bahwa distribusi normal dengan menggunakan variabel acak

 Terdapat hanya di jantung.  Kontraksinya; memompa darah ke seluruh tubuh.  Secara struktural dan fungsional memiliki kesamaan dengan otot rangka dan otot polos unit tunggal.

Salah satu hal yang dapat ditempuh perusahaan agar mampu bertahan dalam persaingan adalah meningkatkan semangat kerja karyawan dengan jalan memberikan jaminan sosial, keselamatan

Peraturan bersama Menteri Pendidikan Nasional, Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur  Negara  dan  Reformasi  Birokasi,  Menteri  Dalam  Negeri,  Menteri  Keuangan 

Jika ada antrian atau mahasiswa datang lebih awal dari jadwal kuliahnya, maka mahasiswa menunggu di area/ruang tunggu yang sudah disediakan, tetapi jika telah selesai

Selain lemak coklat basis yang lain yaitu asam-asam lemak yang dihidrogenasi dengan minyak nabati dan gliserin yang digabungkan dengan asam-asam lemak yang mempunyai berat

Dari kelembaban relatif udara, kita bisa mengetahui bahwa udara panas dengan kelembaban relatif yang kecil dapat mengandungi lebih banyak uap air daripada udara dingin yang

Serebelum membandingkan antara informasi yg diterima dari pusat pengontrolan yg lebih tinggi ttg apa yg sebaiknya otot lakukan & sistem saraf perifer ttg apa yg otot lakukan.