II-7 BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Sistem informasi
Sistem informasi adalah kombinasi dari manusia fasilitas atau alat teknologi, media, prosedur, dan pengendalian yang ditunjuk untuk mengatur jaringan komunikasi yang penting, proses transaksi tertentu dan rutin, membantu manajemen dan pemakai intern dan ekstern dan menyediakan dasar untuk pengambilan keputusan yang tepat (John F.Nash, 1995:8).
2.2 Waterfall
Menurut Rosa A.S dan M. Shalahuddin (2014:31) “waterfall adalah model SDLC paling sederhana model ini sangat cocok untuk pengembangan perangkat lunak dengan spesifikasi yang tidak berubah-ubah” model SDLC air terjun menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara skeuensial linier (squensial linier) atau alur hidup klasik (classic life cycle). Model air terjun menyediakan pendekatan lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari Analisa, Desain, pengodean, pengujian dan tahapan pendukung (support).
2.2.1 Kelebihan dan kekurangan waterfall Kelebihan
1. Memiliki proses yang urut, alur kerja yang jelas
2. Setiap proses memiliki spesifikasi sendiri, sehingga sebuah sistem dapat dikembangkan sesuai tepat sasaran
3. Setiap proses tidak dapat saling tumpang tindih
Kekurangan
1. Proses yang dilakukan cenderung panjang dan juga lama
2. Masih kurangnya fleksibilitas
3. Membutuhkan banyak riset juga penelitian pendukung untuk mengembangkan sistem menggunaka waterfall.
2.3 Digital Marketing
Digital marketing dalam segi bentuk perancangan sama dengan direct marketing, yang mana pemasaran interaktif menggunakan sebagai media komunikasi untuk meningkatkan respons yang sifatnya spesifik dan terukur. Menurut Tjiptono, Chandra, Andriana (2008: 364-365).
Mengemukakan digital marketing yang dirancang untuk tujuan alternatif berikut :
a. Mendorong leads
Percobaan produk (product trial) digital marketing dimanfaatkan sebagai memperluas bisnis pembeli perusahaan dengan cara menarik para target konsumen dan serta merebut pembeli dari perusahaan lainya.
b. Meningkatkan Kualitas relasi dengan pembeli
Dengan adanya pengembangan database pelanggan tentang pembeli dalam membeli produk, perusahaan dapat menyeleksi target konsumen dengan jelas, serta dapat mengembangkan bisnis tambahan.
c. Mempertahankan Pelanggan
Banyaknya program yang bisa dirancang untuk mempertahankan pelanggan, diantaranya adalah menggunakan target discount dan frequency program, target discount merupakan menawarkan harga dengan potongan
harga kepada konsumen dan frequency program yaitu mempertahankan target konsumen dengan melakukan membership.
d. Mengaktifkan kembali mantan pelanggan
Program pemasaran ini dirancang guna mengaktifkan dan merebut kembali para konsumen terdahulu.
2.3.1 Manfaat Digital Marketing
Adapun manfaat Digital Marketing diantaranya :
1. Pemasaran digital menghubungkan kalian dengan konsumen di internet.
2. Pemasaran digital menghasilkan penjualan yang tinggi.
3. Pemasaran digital membuat kalian lebih hemat.
4. Pemasaran digital menghubungkan kalian dengan konsumen yang menggunakan perangkat mobile.
5. Pemasaran digital membantu menghasilkan pendapat tinggi.
6. Pemasaran digital memberikan roi (Return on Investment) yang lebih tinggi dari kampanye kalian.
7. Pemasaran digital menjaga posisi kalian terhadap pesaing.
8. Pemasaran digital membantu kalian bersaing dengan perusahaan besar.
9. Pemasaran digital mempersiapkan kalian untuk era internet of things.
2.3.2 Jenis Digital marketing
10 jenis Digital Marketing menurut Asosiasi digital marketing indonesia yang dapat kita aplikasikan dalam dunia bisnis agar dapat semakin tumbuh berkembang sebagai berikut :
1. Konten Marketing
Merupakan salah satu jenisdigital marketing yang fokus terhadap penciptaan dan mendistribusikan konten untuk target pasar yang dituju.
2. Search Engine Optimization atau SEO
Dengan konten marketing yang telah kita buat seperti konten disosal media dan sebagainya dapat masuk ke daftar pencarian teratas di web pencarian google dengan menggunakan SEO.
3. Search Engine Marketing (sem)
Strategi yang digunakan salah satu jenis digital marketing ini digunakan untuk meningkatkan visibilitas website dihasi pencarian seperti google, yahoo dan lain sebagainya namun search engine marketing ini merupakan vervi yang berbayar.
4. Sosial media marketing
Mengacu pada sosial penggunaan platform media sosial untuk menarik pelanggan, dengan menggunakan sosial media dapat membangun hubungan harmonis dengan pelanggan.
2.4 CMS (Content Management Sistem)
Menurut Wibowo (2015:7) CMS merupakan singkatan dari Content Management Sistem, yaitu sebuah aplikasi yang memudahkan anda untuk mengelola web, aplikasi ini memungkinkan anda untuk mengubah atau memanipulasi isi serta mengatur Front end dari website.
2.4.1 Wordpress org
Menurut Helianthusonfri (2015:3) Wordpress merupakan aplikasi blog yang dapat digunakan untuk membangun Website. Merupakan aplikasi web open source, Cms yang sangat populer website yang memiliki berbagai fungsionalitas berbasis PHP dan MyQL
2.5 Instagram Ads
Instagram merupakan media sosial yang sangat populer, apalagi dikalangan milenial saat ini, pemanfaatan instagram marketing dalam dunia bisnis dengan melalui instagram Ads, Multaqin (2011) mengatakan instagram marketing adalah melakukan aktivitas marketing menggunakan semua fasilitas yang disediakan oleh instagram dengan tujuan meningkatkan Penjualan dan menjalin komunikasi yang kebih langgeng dengan pelanggan.
2.6 Promosi
Menurut Fandy Tjiptono (2008:219) pada hakikatnya promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran adalah aktivitas pemasaran yang berusaha
menyebarkan informasi, mempengaruhi atau membujuk, dan mengingatkan pasar sasaran atas produknya agar bersedia menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan oleh perusahaan yang bersangkutan.
2.6.1 Tujuan Promosi
Kegiatan promosi biasanya merupakan komponen prioritas dalam manajemen pemasaran. Dengan adanya promosi maka konsumen akan mengetahui perusahaan meluncurkan produk baru yang akan mempengaruhi konsumen untuk melakukan pembelian. Kegiatan promosi merupakan kegiatan yang digunakan perusahaan untuk menyebarkan informasi untuk disebarkan dan ditujukan kepada konsumen ( warnadi dan Aris Triyono, 2019 ).
2.6.1 Targeting
1. Produk
Menurut Khotler & Amstrong (2017:244) segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli, digunakan, atau dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan.
2. Harga
Menurut Deliyanti Oentoro (2012) dalam sudaryono (2012:216) Harga (price) adalah suatu nilai tukar yang bisa disamakan dengan uang atau barang lain untuk manfaat yang diperoleh dari suatu barang atau jasa bagi seseorang ataupun kelompok pada waktu tertentu dan tempat tertentu.
3. Targeting
Menurut Daryanto (2011:42) targeting adalah proses evaluasi daya tarik segmen serta segmentasi yang telah ditentukan sebelumnya. Target ini melakukan Dalam rangka strategi target pasar sehingga melakukan digita target pasar yaitu berusia 17 – 35 Tahun yang aktif menggunakan teknologi dan internet serta social active, tapi tidak menutup kememungkinkan jika konsumen Llmstore berada diluar target pasar. Faktor dari menentukan target pasar
tersebut dikarenakan menggunakan perkembangan trend fashion masa kini remaja ke dewasa.
2.6.2 Penjualan
Menurut Abdullah (2017:23) penjualan merupakan kegiatan pelengkap atau suplemen dari pembelian, untuk memungkinkan terjadinya transaksi. Jadi kegiatan pembelian dan penjualan merupakan suatu kesatuan untuk dapat terlaksananya tranvfer hak dan transaksi.
2.7 Alat bantu Aplikasi
a. Woocomerce
Merupakan plug-in yang dibuat oleh perusahaan perancang Themes WooCommerce gratis yang siap dipakai untuk jualan tujuannya memberikan kemudahan bagi pengguna blog berplatform Woordpress dalam berbisnis online.
Woocomerce terdiri dari versi berbayar dan gratis b. Plug-in Payment Gateway
Menurut (Gulati & Srivastava, 2007) Internet E-Commerce Payment Gateway adalah komponen infrastruktur penting untuk memastikan transaksi berlangsung tanpa hambatan dan terlindungi total melalui jaringan internet.
Payment Gateway adalah sebuah akses point ke dalam jaringan perbankan nasional.
Midtrans salah satu payment getway yang menyediakan fasilitas berbagai cara pembayaran (Midtrans.com, 2020). Card Payment, Bank Transfer, direct debit e-wallet dan over the counter merupakan pembayaran yang disediakan oleh Midtranss.
2.7.1 Database
Menurut Connolly dan begg (2010:65) adalah sebuah kumpulan data yang secara logis terkait dan dirancang untuk memenuhi suatu kebutuhan informasi dari sebuah organisasi.
2.8 Diagram
1. Use Case Diagram
Menurut Yasin (2012: 198) mengemukakan bahwa “use Case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem” . yang ditekankan adalah apa yang diperbuat sistem dan bukan bagaimana. Use Case Diagram untuk menggambarkan konteks sistem yang akan dibangundan fungsi
yang di sediakan oleh sistem (Gomaa, 2011). Use Case Diagram menggambarkan yang berinteraksi atau apa yang berinteraksi dengan sistem.
Use Case diagram menunjukan apa yang diinginkan oleh dunia luar yang harus dilakukan oleh sistem. Karena itu, nama Use Case dituliskan dalam kalimat aktif (Rosenbreg et al, 2007).
2. Activity Diagram
Menurut Yasin (2012:201) mengemukakan bahwa “Activity Diagram menggambarkan berbagai alur aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alur berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir” , activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.
