commit to user
iii
EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE
NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DAN THINK PAIR SHARE (TPS) DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI HIMPUNAN
DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VII
SMP NEGERI DI KABUPATEN TEMANGGUNG
TAHUN PELAJARAN 2014/2015
TESIS
Disusun untuk Memenuhi sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika
Oleh :
TRI WAHYU AGUNG NUGROHO
NIM. S851308055
PRGOGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
commit to user
iv MOTO
“
Jangan takut untuk melangkah jika diam pun tidak
commit to user
v
PERSEMBAHAN
Atas rahmat dan ridho Allah SWT, kupersembahkan karya ini untuk :
Ibu dan bapakku
Kakak-kakakku, adik-adikku, dan keluarga besarku
Istriku -
Setia Dwi Utami
-
Atas doa yang tulus, kasih sayang, cinta, kesabaran, dan dukungan
commit to user
vi
PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS
Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa:
1. Tesis yang berjudul “EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DAN
THINK PAIR SHARE (TPS) DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI HIMPUNAN DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR
SISWA KELAS VII SMP NEGERI DI KABUPATEN TEMANGGUNG
TAHUN PELAJARAN 2014/2015” ini adalah karya penelitian saya sendiri dan bebas plagiat, serta tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh
orang lain untuk memperoleh gelar akademik serta tidak terdapat karya atau
pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain kecuali secara
tertulis digunakan sebagai acuan dalam naskah ini, dan disebutkan dalam
sumber acuan serta daftar pustaka. Apabila dikemudian hari terbukti terdapat
plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai
ketentuan perundang-undangan (Permendiknas No. 17, Tahun 2010).
2. Publikasi keseluruhan atau sebagian isi tesis pada jurnal atau forum ilmiah lain
harus seijin dan menyertakan tim pembimbing atau author dan FKIP UNS
sebagai institusinya. Apabila sekurang-kurangnya dalam waktu satu semester
(enam bulan sejak pengesahan tesis) saya tidak melakukan publikasi dari
sebagian atau keseluruhan tesis ini, maka prodi Magister Pendidikan
Matematika FKIP UNS berhak mempublikasikannya pada jurnal ilmiah yang
diterbitkan oleh Prodi Magister Pendidikan Matematika FKIP UNS. Apabila
saya melakukan pelanggaran dari ketentuan publikasi ini, maka saya bersedia
mendapatkan sanksi akademik yang berlaku.
Surakarta, Februari 2015 Mahasiswa,
commit to user
vii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul,
“Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT) dan Think Pair Share (TPS) Dengan Pendekatan Saintifik pada Materi
Himpunan Ditinjau dari Aktivitas Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri di
Kabupaten Temanggung Tahun Pelajaran 2014/2015” Tesis ini disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Magister pada Program
Studi Magister Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penyusunan tesis ini tidak terlepas dari bantuan, bimbingan, dan arahan dari
berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini perkenankanlah penulis
menyampaikan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan
kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan penyusunan tesis ini.
2. Prof. Dr. Budiyono, M.Sc., Ketua Program Studi Magister Pendidikan
Matematika yang telah memberikan rekomendasi permohonan izin
penyusunan tesis ini.
3. Dr. Mardiyana, M.Si., Pembimbing I, yang telah memberikan motivasi,
bimbingan, saran, serta pengarahan dalam penyusunan tesis ini.
4. Dr. Dewi Retno Sari S, S.Si., M.Kom., Pembimbing II, atas motivasi,
bimbingan, saran, serta pengarahan dalam penyusunan tesis ini.
5. Seluruh Dosen Program Studi Magister Pendidikan Matematika Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta yang
telah memberikan bekal ilmu pengetahuan yang sangat berguna bagi penulis.
6. Gentur Wahyudi, S.Pd., M.Pd., Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Temanggung,
Suranto, S.Pd., M.Pd., Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Temanggung, Isrofi,
S.Pd., M.Pd., Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Kaloran, seluruh guru dan siswa
commit to user
viii
7. Erma Kumala Sari, M.Psi., Muhamad Safi’i, M.Pd., dan Surjadi, S.Pd., sebagai validator instrumen angket aktivitas belajar. Sumarsih, M.Pd.,
Robertus Sukarno, M.Pd., dan Darmawan Widodo, M.Pd., sebagai validator
instrumen tes prestasi.
8. Sahabat-sahabat seperjuangan Suprapto, Heri Cahyono, Nur Ikawati,
Muslikhah, Marhamah Ulfa yang selalu memberikan semangat dan
persahabatan yang tak terlupakan.
9. Teman-teman mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan Matematika
Angkatan Agustus 2013 FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta.
10. Seluruh keluarga besar atas doa dan dukungannya.
Semoga penulisan tesis ini bermanfaat.
Surakarta, Februari 2015 Penulis,
commit to user
ix
Tri Wahyu Agung Nugroho, 2015. Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT) dan Think Pair Share (TPS) dengan Pendekatan Saintifik pada Materi Himpunan Ditinjau dari Aktivitas Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri di Kabupaten Temanggung Tahun Pelajaran 2014/2015. TESIS. Pembimbing I: Dr. Mardiyana, M.Si. II: Dr. Dewi Retno Sari S, S.Si, M.Kom. Program Studi Magister Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: 1) model pembelajaran mana yang memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik antara model pembelajaran NHT dengan pendekatan saintifik, model pembelajaran TPS dengan pendekatan saintifik, atau model pembelajaran klasikal dengan pendekatan saintifik pada materi himpunan, 2) siswa dengan tingkat aktivitas belajar mana yang mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik antara siswa dengan aktivitas belajar tinggi, sedang, atau rendah pada materi himpunan, 3) pada masing-masing model pembelajaran, manakah yang mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik, siswa dengan aktivitas belajar tinggi, sedang, atau rendah pada materi himpunan, dan 4) pada masing-masing tingkat aktivitas belajar, model pembelajaran mana yang memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik antara model pembelajaran NHT dengan pendekatan saintifik, model pembelajaran TPS dengan pendekatan saintifik, atau model pembelajaran klasikal dengan pendekatan saintifik pada materi himpunan.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu. Penelitian ini menggunakan rancangan 3 x 3 faktorial. Populasinya adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri di Kabupaten Temanggung tahun pelajaran 2014/2015. Teknik pengambilan sampel menggunakan stratified cluster random sampling dengan tahapan penstrataan SMP Negeri di Kabupaten Temanggung berdasarkan hasil UN matematika tahun pelajaran 2012/2013 menjadi kategori tinggi, sedang dan rendah. Kemudian dipilih secara random masing-masing satu sekolah dari tiap strata dan selanjutnya diambil masing-masing tiga kelas 3 kelas pada SMP Negeri 1 Temanggung, SMP Negeri 4 Temanggung, dan SMP Negeri 1 Kaloran sehingga diperoleh sampel sebanyak 284 siswa. Instrumen pengumpulan data menggunakan tes prestasi belajar dan tes aktivitas belajar siswa. Pengujian hipotesis menggunakan analisis variansi (anava) dua jalan sel tak sama.
commit to user
x
belajar sedang dan rendah. Siswa yang mempunyai aktivitas belajar sedang prestasi belajar matematikanya sama baik dengan siswa yang mempunyai aktivitas belajar rendah. 3) Pada model pembelajaran kooperatif tipe NHT dengan pendekatan saintifik, siswa yang mempunyai aktivitas belajar tinggi prestasi belajar matematikanya sama baik dengan siswa yang mempunyai aktivitas belajar sedang. Siswa yang mempunyai aktivitas belajar tinggi prestasi belajar matematikanya lebih baik daripada siswa yang mempunyai aktivitas belajar rendah. Siswa yang mempunyai aktivitas belajar sedang prestasi belajar matematikanya sama baik dengan siswa yang mempunyai aktivitas belajar rendah. Selanjutnya, pada model pembelajaran kooperatif tipe TPS dan model pembelajaran klasikal dengan pendekatan saintifik, siswa dengan aktivitas belajar tinggi, sedang, dan rendah memiliki prestasi belajar matematika yang sama baik. 4) Pada siswa yang mempunyai aktivitas belajar tinggi dan sedang, model pembelajaran kooperatif tipe NHT dengan pendekatan saintifik memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada model pembelajaran kooperatif tipe TPS dengan pendekatan saintifik. Model pembelajaran kooperatif tipe NHT dan TPS dengan pendekatan saintifik memberikan prestasi belajar matematika yang sama baik dengan model pembelajaran klasikal dengan pendekatan saintifik. Sementara itu, pada siswa yang mempunyai aktivitas belajar rendah, penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dengan pendekatan saintifik, model pembelajaran kooperatif tipe TPS dengan pendekatan saintifik, dan model pembelajaran klasikal dengan pendekatan saintifik memberikan prestasi belajar matematika yang sama baik.
commit to user
xi
Tri Wahyu Agung Nugroho, 2015. Experimentation Cooperative Learning Model
Numbered Heads Together (NHT) and Think Pair Share (TPS) with a Scientific Approach Topic of Set Viewed from Student Activity at VII Grades of State Junior High School in Temanggung Regency Academic Year 2014/2015. THESIS. Supervisor I: Dr. Mardiyana, M.Si. II: Dr. Dewi Retno Sari S, S.Si, M.Kom. Program Study of Mathematics Education, Faculty of Teacher Training and Education of Sebelas Maret University, Surakarta.
ABSTRACT
The purposes of this research were to determine: 1) which learning model provides mathematics learning achievement better among NHT learning models with scientific approach, TPS learning model with scientific approach, or classical learning model with scientific approach to the matter of set, 2) which students whose learning achievement better among students with high learning activity, medium learning activity, or low learning activity in the matter of set, 3) in each learning model, which student whose mathematics learning achievement better, students with high, medium, or low learning activity in the matter of set, and 4) at each level of learning activities, which learning model provides mathematics learning achievement better among NHT learning models with a scientific approach, TPS learning model with scientific approach, or classical learning model scientific approach to the subject matter of set.
This research used the quasi experimental research method. The design of the research was 3 x 3 factorial design. The population was the students of the seventh grade of Junior High School in Temanggung Regency on 2014/2015 academic year. The technique of sampling was stratified cluster random sampling with stratified step to the State Junior High School in Temanggung regency based on mathematics national examination result on 2012/2013 academic year divide into high, middle and low category. The sample was chosen randomly in every school in every level. Finally it was taken three classes from SMPN 1 Temanggung, SMPN 4 Temanggung, and SMPN 1 Kaloran, thus obtained a sample of 284 students. Data collection instruments used were learning achievement tests and students learning activities tests. The hypothesis of the research was tested by using the unbalanced two-way analysis of variance.
commit to user
xii
students who have high learning activity provided the same mathematics achievement with students who have medium learning activity. Students with high learning activity have mathematics learning achievement better than students with low learning activity. Students who have medium learning activity provided the same mathematics learning achievement with the students with low learning activity. Moreover, in TPS cooperative learning model and classical learning model with scientific approach, students with high, medium, and low learning activity have the same mathematics learning achievement. 4) For the students with high and medium learning activities, NHT cooperative learning model with scientific approach provided mathematics learning achievement better than TPS cooperative learning model with the scientific approach. NHT and TPS cooperative learning model with scientific approaches provided the same mathematics `learning achievement with classical learning model with scientific approach. Meanwhile, for the students whose learning activity is low, the use of NHT cooperative learning model with scientific approach, TPS cooperative learning model with scientific approach, and classical learning models with scientific approach provided the same mathematics learning achievement.
commit to user
PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 38
E. Metode Pengumpulan Data ... 40
commit to user
xiv
G. Teknik Analisis Data ... 45
BAB IV: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 55
A. Hasil Uji Coba Instrumen... 55
B. Uji Keseimbangan Kemampuan Awal ... 59
C. Deskripsi Hasil Data Penelitian ... 61
D. Uji Prasyarat Analisis Data ... 64
E. Pengujian Hipotesis Penelitian ... 66
F. Pembahasan Hasil Penelitian ... 74
G. Keterbatasan Penelitian ... 88
BAB V: PENUTUP ... 90
A. Kesimpulan ... 90
B. Implikasi ... 92
C. Saran ... 93
DAFTAR PUSTAKA ... 94
commit to user
xv
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.1. Daya Serap Standar Kompetensi Kelulusan ... 2
Tabel 2.1. Langkah-langkah Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT dengan Pendekatan Saintifik ... 20
Tabel 2.2. Langkah-langkah Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TPS dengan Pendekatan Saintifik ... 23
Tabel 2.3. Langkah-langkah Model Pembelajaran klasikal dengan Pendekatan Saintifik... 25
Tabel 3.1. Rincian Waktu Penelitian ... 35
Tabel 3.2. Rancangan Penelitian ... 36
Tabel 3.3. Pengelompokkan Tingkatan Sekolah... 37
Tabel 3.4. Nama Sekolah dan Kelompok Kelas Eksperimen ... 38
Tabel 3.5. Penskoran Jawaban Angket Aktivitas Belajar Siswa ... 40
Tabel 3.6. Rangkuman Anava ... 51
Tabel 4.1. Sampel Penelitian ... 55
Tabel 4.2. Rangkuman Uji Konsistensi Internal ... 56
Tabel 4.3. Rangkuman Uji Daya Beda Tes Prestasi Belajar Matematika ... 58
Tabel 4.4. Rangkuman Uji Tingkat Kesukaran Tes Prestasi ... 58
Tabel 4.5. Rangkuman Hasil Uji Normalitas Kemampuan Awal ... 60
Tabel 4.6. Rangkuman Hasil Uji Keseimbangan Kemampuan Awal ... 61
Tabel 4.7. Deskripsi Data Tingkat Aktivitas Belajar Siswa ... 62
Tabel 4.8. Deskripsi Data Tes Prestasi Belajar Matematika Siswa ... 62
Tabel 4.9. Deskripsi Data Tes Prestasi Belajar Matematika pada Masing-Masing Model Pembelajaran dan Tingkat Aktivitas Belajar ... 63
Tabel 4.10. Rangkuman Hasil Uji Normalitas Data Prestasi Belajar ... 64
Tabel 4.11. Rangkuman Hasil Uji Homogenitas Data Prestasi Belajar ... 65
Tabel 4.12. Rangkuman Hasil Anava Dua Jalan dengan Sel Tak Sama ... 66
Tabel 4.13. Rerata Sel dan Rerata Marginal Prestasi Belajar Matematika ... 67
commit to user
xvi
Tabel 4.15. Rangkuman Hasil Uji Komparasi Rerata Antar Kolom ... 69
Tabel 4.16. Rangkuman Hasil Uji Komparasi Rerata Antar Sel pada Baris
yang Sama ... 70
Tabel 4.17. Rangkuman Hasil Uji Komparasi Rerata Antar Sel pada Kolom
commit to user
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
LAMPIRAN 1 PERANGKAT PEMBELAJARAN
1a Silabus Pembelajaran ... 98
1b RPP Model NHT dengan Pendekatan Saintifik ... 106
1c RPP Model TPS dengan Pendekatan Saintifik ... 109
1d RPP Model Klasikal dengan Pendekatan Saintifik ... 112
LAMPIRAN 2 PENGELOMPOKKAN SEKOLAH DAN UJI KESEIMBANGAN 2a Pengelompokan Kategori Tingkat Sekolah ... 122
2b Uji Normalitas Kemampuan Awal Kelas NHT ... 124
2c Uji Normalitas Kemampuan Awal Kelas TPS ... 127
2d Uji Normalitas Kemampuan Awal Kelas Klasikal ... 130
2e Uji Homogenitas Kemampuan Awal ... 133
2f Uji Keseimbangan ... 136
LAMPIRAN 3 INSTRUMEN PENELITIAN 3a Kisi-kisi dan Angket Uji Coba aktivitas Belajar ... 140
3b Lembar Validitas Angket Uji Coba aktivitas Belajar ... 144
3c Uji Konsistensi Internal Angket Uji Coba aktivitas Belajar ... 150
3d Uji Reliabilitas Angket Uji Coba aktivitas Belajar ... 152
3e Kisi-kisi dan Angket aktivitas Belajar ... 154
commit to user
xviii LAMPIRAN 5 PRASYARAT HIPOTESIS
5a Uji Normalitas Prestasi Belajar Kelas NHT ... 184
5b Uji Normalitas Prestasi Belajar Kelas TPS ... 187
5c Uji Normalitas Prestasi Belajar Kelas Klasikal ... 190
5d Uji Normalitas Prestasi Belajar Siswa Aktivitas Belajar Tinggi ... 193
5e Uji Normalitas Prestasi Belajar Siswa Aktivitas Belajar Sedang ... 196
5f Uji Normalitas Prestasi Belajar Siswa Aktivitas Belajar Rendah ... 199
5g Uji Homogenitas Model Pembelajaran ... 202
5h Uji Homogenitas Tingkat Aktivitas Belajar ... 205
LAMPIRAN 6 UJI HIPOTESIS DAN UJI LANJUT 6a Analisis Variansi Dua Jalan dengan Sel Tak Sama ... 208
6b Uji Komparasi Ganda Antar Baris ... 213
6c Uji Komparasi Ganda Antar Kolom ... 214
6d Uji Komparasi Ganda Antar Sel ... 215
LAMPIRAN 7 TABEL NILAI KRITIS 7a Tabel Nilai Kritik Uji Lilliefors ... 217
7b Tabel Nilai Kritik Uji Bartlett ... 218
7c Tabel Nilai Kritik Uji Chi Kuadrat ... 219
7d Tabel Nilai Kritik Uji F ... 220
LAMPIRAN 8 IJIN PENELITIAN 8a Surat Ijin Penelitian ... 221
8b Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian ... 224