• Tidak ada hasil yang ditemukan

SMK NEGERI 1 CILEGON

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SMK NEGERI 1 CILEGON"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

(PRAKERIN)

PT. Chandra Asri Petrochemical

Jl. Raya Anyer Km. 123, Cilegon, Banten

DISUSUN OLEH :

NAMA

: DONNY PRAKARSA UTAMA

KELAS

: XI OI 2

NIS/NISN

: 11127083 / 9990413886

PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK OTOMASI INDUSTRI

SMK NEGERI 1 CILEGON

JL. Gedungbaya No. 21 Kel. Kalitimbang Kec. Cibeber Kota Cilegon Kode Pos 42424

Telp : (0254) 397523 Fax : (0254) 374419 TAHUN AJARAN 2015 / 2016

(2)

LEMBAR PENGESAHAN

SMK NEGERI 1 CILEGON

LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN) MOTOR INDUKSI DAN PERBEDAAN KONTAKTOR DAN RELAY DALAM RANGKA MEMENUHI SYARAT UNTUK MENGIKUTI UJI

KOMPETENSI DAN UJIAN NASIONAL DISUSUN OLEH :

DONNY PRAKARSA UTAMA DISAHKAN

PADA TANGGAL : .…...2016

Pembimbing I Pembimbing II

Hj. RATNA HARYANI, S,Pd.Kim EDI JUNAEDI S.Pd NIP. 196603061990012002 NIP.196805101998021004

Mengetahui

Kepala SMK Negeri 1 Cilegon

WIDODO, M.Pd NIP. 19750422 2003121007

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

PERUSAHAAN

DISUSUN OLEH : DONNY PRAKARSA UTAMA

DISAHKAN

PADA TANGGAL :.…... 2016

Pembimbing I Pembimbing II

Hadi Nuryanto Didik Supardi MTC Electrical SPS Electrical Maintenance

Mengetahui

Saur P. Silalahi H.R. Training Section Manager

(4)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat-Nya laporan ini bisa diselesaikan dengan baik dan tepat waktu. Pembuatan laporan ini dimaksudkan sebagai salah satu syarat untuk mengikuti uji kompetensi dan ujian nasional di SMKN 1 Cilegon.

Dalam penyusunann laporan ini penulis telah mendapat banyak bantuan dari berbagai pihak, untuk itu dengan penuh hormat penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Widodo, M.Pd selaku Kepala SMK Negeri 1 Cilegon 2. Bapak Saur P. Silalahi selaku HR Training Sect. Manager

3. Bapak Didik Supardi, Bapak Hadi Nuryanto, Bapak Juarno, Bapak Syamsul dan karyawan selainnya selaku pembimbing di PT. Chandra Asri Petrochemical

4. Ibu Hj. Ratna Haryani S.Pd.Kim dan Bapak Edi Junaedi S.Pd selaku pembimbing prakerin di SMK Negeri 1 Kota Cilegon

5. Kedua Orangtua, yang telah memberikan dukungan untuk melaksanakan program kegiatan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN)

6. Semua pihak baik secara langsung maupun tidak langsung telah turut membantu Penulis.

(5)

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu Penulis mengharapkan saran & kritikan yang bersifat membangun dari Pembaca, agar kedepannya dapat menjadi lebih baik lagi. Semoga laporan ini bisa bermafaat bagi Pembaca, khususnya untuk Penulis sendiri.

Cilegon,... 2016 Penulis

Donny Prakarsa Utama 9990413886

(6)

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN SMK NEGERI 1 CILEGON...i

LEMBAR PENGESAHAN PERUSAHAAN...ii

KATA PENGANTAR...iii DAFTAR ISI... v IDENTITAS SISWA...vii IDENTITAS PERUSAHAAN...viii BAB I... 1 PENDAHULUAN...1 1.1 Latar Belakang...1

1.2 Tujuan Pendidikan Prakerin (Praktek Kerja Industri)...1

1.3 Manfaat Pendidikan Prakerin (Praktek Kerja Industri)...2

1.4 Profil Perusahaan...3

1.5 Sejarah Perusahaan...5

1.6 Struktur Organisasi PE Maint. PT Chandra Asri Petrochemical...6

1.7 Waktu Prakerin...7

1.8 Bidang Usaha/Produk...8

1.9 Fasilitas...9

BAB II... 10

URAIAN KEGIATAN...10

2.1 Sistem Penugasan Kerja...10

2.2 Rangkuman Kegiatan PRAKERIN...10

1. Kesehatan & Keselamatan Kerja (Safety Orientasi)...10

2. Kontaktor...11 3. Relay...13 4. Motor Listrik...14 BAB III... 19 PENUTUP... 19 3.1 Kesimpulan...19 3.2 Saran...19

A. Saran untuk pihak Sekolah...20

(7)

Daftar Pustaka...21

Daftar Konten...22

LAMPIRAN... ix

LAMPIRAN... ix

Standarard Operation Procedure...x

Job Description :...x

(8)

IDENTITAS SISWA

Nama : Donny Prakarsa Utama

Tempat / Tanggal Lahir : Serang, 18 Mei 1999 Jenis Kelamin : Laki-laki

Agama : Islam

NIS : 9990413886

Sekolah : SMK Negeri 1 Cilegon

Tingkat / Program Studi : XI OI 2 / PRAKERIN Program Keahlian : Teknik Otomasi Industri

Alamat : Link. Jombang Cemara RT.02 RW.06, Cilegon

No Telp / Hp : 081219914099

Nama Orangtua

- Ayah : Fathurochman

- Ibu : Wiwik Puji Astuti

Alamat Orangtua : Link. Jombang Cemara RT.02 RW.06, Cilegon

(9)

IDENTITAS PERUSAHAAN

Nama Perusahaan : PT Chandra Asri Petrochemical Jenis Usaha : Petrochemical

Alamat : Jl. Raya Anyer Km. 123, Cilegon, Banten No. Tlp Perusahaan : (0254) 601501

HR. Training : Saur P. Silalahi Pembimbing I : Hadi Nuryanto Pembimbing II : Didik Supardi

Bagian : Electrical Maintenance Department

Jam Kerja Prakerin : - Senin s/d Jumat : 07.30 s/d 16.30 wib - Istirahat : 12.00 s/d 13.00 wib

(10)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pengaruh globalisasi dan MEA (Masyarakat Ekonomi Asean) pada masa kini sangat krusial dampaknya bagi pertumbuhan ekonomi bangsa, selain membawa pada keterbukaan lapangan kerja juga membawa pada ketatnya persaingan di bidang dunia usaha/industri. Oleh karena itu, sebagai penerus di masa mendatang harus lebih mempersiapkan diri dalam menghadapi persaingan dalam dunia usaha/industri.

Salah satu upaya yang dilakukan oleh pihak SMK NEGERI 1 CILEGON adalah dengan mengadakan salah satu program Pendidikan dengan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN).

1.2 Tujuan Pendidikan Prakerin (Praktek Kerja Industri).

Sebagimana kita ketahui bahwa setiap siswa/i yang akan menempuh Ujian Nasional, diwajibkan untuk mengikuti PRAKERIN (Praktek Kerja Industri). Hal ini dimaksudkan agar setiap siswa/i berpengalaman dalam berkerja.

Adapun tujuan PRAKERIN (Praktek Kerja Industri) yaitu :

a. Membekali siswa/i dengan pengalaman yang sebenarnya dalam dunia kerja sebagai persiapan guna menyesuaikan diri dalam kerja dan masyarakat.

(11)

b. Meningkatkan serta memperluas dan menerapkan keterampilan bagi siswa/i sebagai bekal untuk lapangan pekerjaan sesuai dengan program studi yang dipilihnya.

c. Untuk memotivasi, memupuk rasa disiplin dan tanggung jawab yang sedang kami laksanakan.

d. Mendorong siswa/i untuk berjiwa berwiraswasta dan mandiri.

1.3 Manfaat Pendidikan Prakerin (Praktek Kerja Industri)

Manfaat pembuatan laporan ini adalah untuk mengetahui sejauh mana kemampuan siswa/i dalam pengembangan ilmu pengetahuan yang dimilikinya. Adapun manfaat pembuatan laporan Prakerin adalah :

a. Untuk mendapatkan pengalaman sebagai bahan perbandingan antara teori yang di dapat di sekolah dengan prakerin (Praktek Kerja Industri) yang sesungguhnya.

b. Mengaplikasikan ilmu teori yang didapat di sekolah dengan langsung turun kedalam dunia usaha.

c. Meningkatkan kreatifitas siswa/i dalam penulisan yang bersifat objektif dan ilmiah.

d. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian professional yaitu tenaga kerja yang memiliki kemampuan baik dibidang pengetahuan maupun keterampilan kerja.

(12)

f. Mengaplikasi ilmu teori dan praktik yang dapat disekolah dengan langsung turun ke dalam dunia usaha.

g. Untuk mendapat wawasan dan pengalaman sebagai bahan perbandingan antara teori yang didapat disekolah dengan praktik kerja yang sesungguhnya.

1.4 Profil Perusahaan

Chandra Asri Petrochemical (CAP) adalah perusahaan petrokimia terbesar dan terintegrasi secara vertikal di Indonesia dengan fasilitas-fasilitasnya yang terletak di Ciwandan, Cilegon dan Puloampel, Serang di Provinsi Banten. CAP merupakan pabrik petrokimia utama yang memanfaatkan teknologi dan fasilitas pendukung canggih kelas dunia. Jantung operasi CAP adalah Lummus Naphtha Cracker yang menghasilkan Ethylene, Propylene, Mixed C4, dan Pyrolysis Gasoline (Py-Gas) berkualitas tinggi untuk Indonesia serta pasar ekspor regional.

Selain pabrik Naphtha Cracker, CAP memiliki fasilitas produksi Polyethylene dan Polypropylene yang terintegrasi yang menggabungkan dua teknologi kelas dunia. Empat reaktor Unipol dengan lisensi dari Union Carbide: satu reaktor mampu menghasilkan resin Linear Low dan High Density Polyethylene; tiga reaktor lainnya mampu menghasilkan berbagai resin Polypropylene. Reaktor kelima menggunakan lisensi dari Showa Denko KK, teknologi revolusioner Jepang yang dikenal dengan Bimodal High Density

(13)

Polyethylene. Kedua teknologi kelas dunia tersebut digabungkan untuk memproduksi berbagai grade resin Polyethylene untuk memenuhi sebagian besar permintaan Polyethylene di Indonesia.

Guna memastikan produksi yang berkesinambungan, CAP memiliki pembangkit listrik terpasang dengan kapasitas yang melebihi kebutuhan produksi normal. Selain itu, CAP memiliki sambungan ke PLN sebagai sumber listrik cadangan. Pabrik pun memiliki instalasi desalinasi dan pengolahan air yang menghasilkan air yang sangat murni untuk digunakan pada sistem pendingin, tanki penyimpanan, dan jetty.

PT Chandra Asri Petrochemical Tbk sepenuhnya memiliki 2 entitas anak: PT Styrindo Mono Indonesia (SMI) dan PT Petrokimia Butadiene Indonesia (PBI).

Styrindo Mono Indonesia (SMI) merupakan satu-satunya produsen Styrene Monomer di Indonesia yang melayani baik industri hilir domestik dan pasar ekspor regional. Pabriknya terletak di Puloampel, Serang, dan berada sekitar 40KM dari pabrik Naphtha Cracker. Pabrik SMI memproduksi Styrene Monomer dengan kapasitas 340,000MT per tahun. Dua unit pabrik Ethyl Benzene dirancang dengan lisensi dari Mobil/Badger dan teknologi-teknologi Lummus. Kedua unit Ethyl Benzene tersebut terintegrasi dengan dua unit pabrik Styrene Monomer yang direkayasa menggunakan teknologi Lummus/UOP.

Petrokimia Butadiene Indonesia (PBI) merupakan pabrik Butadiene pertama di Indonesia yang menghasilkan Butadiene untuk memenuhi kebutuhan pasar

(14)

regional. Pabrik tersebut memproduksi Butadiene dengan kapasitas 100,000MT per tahun. Bahan baku untuk pabrik Butadiene adalah Mixed C4 yang merupakan produk turunan dari pabrik Naphtha Cracker. Butadiene merupakan bahan baku yang digunakan di dalam produksi karet sintetis yang merupakan bahan baku utama dalam produksi ban.

1.5 Sejarah Perusahaan

PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. sebagai Petrochemical Center didirikan pada tahun 1989 oleh Pudji Budi Santoso dan Suryanto, sekaligus sebagai pemegang saham pertama. Sedangkan Pembangunan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk dimulai pada tahun 1991 dengan pemancangan tiang pertama oleh Menteri Perindustrian Republik Indonesia di atas lahan seluas 120 hektar di kawasan Industri Panca Puri desa Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan, Anyer. Pembangunan proyek dilakukan oleh perusahaan konstruksi Jepang, Toyo Engineering Co. yang menggunakan sistem Engineering

(15)

1.6 Struktur Organisasi PE Maint. PT Chandra Asri Petrochemical

Berikut ini adalah struktur Organisasi PE Maint. PT Chandra Asri Petrochemical, yaitu

(16)

1.7 Waktu Prakerin

Adapun waktu atau jam kerja karyawan PT.Chandra Asri Petrocemical Tbk adalah sebagai berikut :

1. Karyawan regular atau daily

Senin – Jum’at : 07.30 – 16.30 wib Istirahat makan siang : 12.00 – 13.00 wib 2. Karyawan shift

Shift pagi : 07.00 – 15.00 wib

Shift siang : 15.00 – 13.00 wib

Shift malam : 23.00 – 07.00 wib

Karyawan pabrik (shift) terdiri dari 4 grup setiap harinya yang terbagi menjadi shift pagi, shift siang, shift malam, dan 1 shift libur.

Jam kerja tersebut dapat berubah sesuai dengan kepentingan operasional perusahaan, yang tentunya dengan mengindahkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk pelaksanaan kerja praktik dilakukan penulis sesuai dengan jadwal non shift(daily).

(17)

1.8 Bidang Usaha/Produk

PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. memiliki empat plant utama, yaitu

ethylene plant, Linear Low Density Polyethylene (LLDPE) plant, High Density Polyethylene (HDPE) plant, dan Polypropylene plant. Produksi ethylene di ethylene plant diperoleh dari hasil pemutusan rantai naphtha, untuk HDPE dan

LLDPE diperoleh dari proses polimerisasi dari produk ethylene itu sendiri, sedangkan bahan baku yang digunakan dalam pembuatan polypropylene adalah

propylene yang dihasilkan dari ethylene plant.

1. Bahan baku untuk Produksi

Proses produksi PT. Chandra Asri Petrochemical tbk menggunakan bahan baku Naptha yang didatangkan dari pertamina Cilacap atau diimport dari negara-negara Timur tengah sebanyak + 1.885.000 ton/tahun. Bila Naptha kurang maka digunakan bahan baku alternatif yaitu C3-Liquified Petroleum

Gas (H-NGL) sebanyak + 620.000 ton/tahun. Bahan tersebut bersifat mudah

(18)

2. Kapasitas Produksi Ethylene : 600,000 MT / Tahun Propylene : 320,000 MT / Tahun Crude C4 : 220,000 MT / Tahun Py-gas : 280,000 MT / Tahun Polyethylene : 320,000 MT / Tahun Polypopylene : 480,000 MT / Tahun 1.9 Fasilitas

Di PT. Chandra Asri memiliki fasilitas dan peralatan kelas dunia serta memprioritaskan safety dalam pengoperasiannya. Dan memiliki empat plant utama, yaitu ethylene plant, Linear Low Density Polyethylene (LLDPE) plant,

High Density Polyethylene (HDPE) plant, dan Polypropylene plant.

BAB II

(19)

2.1 Sistem Penugasan Kerja

Selama melakukan Program PRAKERIN(Praktek Kerja Industri) di PT. Chandra Asri Petrochemical Tbk. mulai dari tanggal 04 Januari 2016 s/d 29 Januari 2016, penulis di tempatkan pada Electrical Maintenance Department.

2.2 Rangkuman Kegiatan PRAKERIN

1. Kesehatan & Keselamatan Kerja (Safety Orientasi)

Kesehatan dan keselamatan kerja (K3) adalah bidang yang terkait dengan

kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan manusia yang bekerja di sebuah institusi maupun lokasi proyek. Tujuan K3 adalah untuk memelihara kesehatan dan keselamatan lingkungan kerja. K3 juga melindungi rekan kerja, keluarga pekerja, konsumen, dan orang lain yang juga mungkin terpengaruh kondisi lingkungan kerja.

Kesehatan dan keselamatan kerja cukup penting bagi moral, legalitas, dan finansial. Semua organisasi memiliki kewajiban untuk memastikan bahwa pekerja dan orang lain yang terlibat tetap berada dalam kondisi aman sepanjang waktu. Praktek K3 (keselamatan kesehatan kerja) meliputi pencegahan, pemberian sanksi, dan kompensasi, juga penyembuhan luka dan perawatan untuk pekerja dan menyediakan perawatan kesehatan dan cuti sakit. K3 terkait dengan ilmu kesehatan kerja, teknik keselamatan, teknik industri, kimia, fisika

(20)

kesehatan, psikologi organisasi dan industri, ergonomika, dan psikologi kesehatan kerja.

Alat Keselamatan Kerja

Gambar 1 Alat Keselamatan

2. Kontaktor A. Definisi

Kontaktor adalah alat seperti saklar yang prinsip kerjanya menggunakan induksi magnet. Biasanya kontaktor digunakan untuk listrik 3 fasa.

Jika muatan listrik mengalir melalui kawat penghantar konduktor, maka akan timbul pengaruh magnetik disekitar kawar berarus tersebut.

- Hans Christian Oersted

Kutipan diatas merupakan pengertian dari induksi magnet atau lazim dikenal dengan Hukum Oersted.

Helm

Sarung Tangan Sepatu Safety

Kaca

Mata Majun

(21)

B. Cara Kerja

Ketika keadaan normal, koil (A1 dan A2 tidak diberikan tegangan) maka kondisi kontaktor akan tetap normally open/close. Namun, jika koil diberikan tegangan 220/380 Volt(sesuai dengan jenis motor), maka koil kontaktor akan menghasilkan medan magnet (teori induksi magnet Oersted). Dari sana, besi yang berada di sekitar koil akan menjadi magnet dan menarik besi yang ada di depan sehingga push button akan tertarik ke dalam, sehingga arus listrik dapat mengalir dan digunakan, dan terjadi switch antara Normally Open(NO) menjadi Normally Close(NC), vice versa.

Gambar 2 Kontaktor

1 L1 , 3 L2, 5 L3 merupakan sumber tegangan 380 Volt R-S-T. Sedangkan 2 T1, 4 T2, 6T3 merupakan sumber keluaran (contohnya untuk motor). Antara L bagian atas dengan T bagian bawah merupakan Normally Open (tidak berhubungan). 13 No dan 14 No merupakan Normally Open, sedangkan 21 NC dan 22 NC merupakan Normally Close. Di bagian atas belakang ada A1 dan A2 yang terhubung ke koil. Dan kontak yang lainnya adalah kontak bantu (NO-NC).

(22)

3. Relay A. Definisi

Relay adalah sebuah alat yang bekerja dengan memanfaatkan teori arus listrik yang menghasilkan medan magnet. Pada dasarnya relay tidak berbeda dengan kontaktor dalam hal prinsip kerja, dan juga memiliki NO/NC. Relay rata-rata memiliki ukuran yang kecil.

Cara memasang relay dengan socket-nya hanya dengan melepas-pasang nya (colok-cabut). Kaki-kaki relay memiliki nomer yang idetintas nomor tersebut

(Gambar 3). Penjelasan tentang input listrik yang dipakai relay tersebut (Gambar 4).

B. Perbedaan relay dan kontaktor

Menurut Penulis terdapat perbedaan relay dan kontaktor: Gambar 3 Relay dan Socket-nya Gambar 4 KTP Relay

(23)

1. Ukuran dari relay dan kontaktor

2. Pemakaian kontaktor biasanya digunakan untuk starting motor ataupun arus fasa yang besar, sedangkan relay digunakan untuk memberikan nilai input kepada controller.

4. Motor Listrik A. Definisi

Motor listrik adalah alat untuk mengubah energi listrik menjadi energi mekanik. Alat yang berfungsi sebaliknya, mengubah energi mekanik menjadi energi listrik disebut generator atau dynamo.

B. Prinsip Kerja

Bekerjanya motor induksi 3 phasa berdasarkan pada prinsip gaya lorentz yaitu bilamana suatu penghantar yang di aliri arus di tempatkan dalam medan magnet maka penghantar tersebut akan mengalami gaya, besarnya gaya yang di alami oleh pengantar tersebut di tentukan oleh besarnya arus yang mengalir pada pengantar kerapatan fluksi serta posisi pengantar terhadap garis gaya magnet.

(24)

C. Bagian Motor

Bagian-Bagian Motor Induksi Gambar

Stator

(adalah bagian motor yang tidak bergerak)

Rotor

(adalah bagian motor yang bergerak)

Bearing

(depan dan belakang DE dan NDE)

Housing Bearing (rumah bearing)

Slip Ring

(25)

Terminal Connection

Gambar 5Bagian Motor

D. Mengidentifikasi Kerusakan Motor Listrik 3 Fasa 1) Identifikasi Kerusakan Dengan Pengukuran

a) Alat yang digunakan Multitester dan Meger ( Isolasiontester ) Multi tester gunanya untuk mengukur nilai resistan, nilai resistan yang baik bila ke tiga resistannya sama tapi bila salah satu tahanan resistannya tidak sama berarti motor terbakar. b) Meger gunanya untuk mengukur nilai tahanan isolasi. Nilai

tahanan isolasi yang baik apabila : 200 M Ohm / 200 Ohm.

2) Identifikasi Kerusakan Secara Mekanik

a) Melihat – melihat keadaan motor, yang diamati apakah masih ada kerusakan yang lain.

b) Rasa / Merasa – memegang benda tersebut apabila rotor berputar dengan mulus / tidak, jika suarannya kasar seperti bearing pecah berarti harus diganti.

c) Mendengar – bagaimana suarannya saat diberi tegangan apakah keras / mulus, jika kasar berputar agak keras mungkin fasannya terbalik / bearing rusak.

(26)

E. Gambar Rangkaian

1) Rangkaian Motor DOL (Direct On-Line)

Gambar 6 Rangkaian DOL

2) Rangkaian

Motor Forward Reverse

(27)

3) Rangkaian Motor Star-Delta

Gambar 8 Rangkaian Star-Delta

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Prakerin atau kegiatan belajar di Industri ini telah memberikan banyak sekali informasi dan membuka wawasan Penulis tentang dunia kerja yang tidak bisa Penulis tuliskan semua dalam laporan ini. Penulis mendapatkan

pengalaman bagaimana rasanya praktek langsung didalam dunia kerja,

dibimbing oleh pihak industri. Berikut ini beberapa kesimpulan hemat Penulis sebagai peserta Prakerin dalam bidang Electrical di PT. Chandra Asri

(28)

a) Motor listrik memegang peranan penuh dalam menjalankan Industri, Penulis melihat hampir semua peralatan proses industri menggunakan motor listrik.

b) Panel-panel kontrol seperti penggunaan kontaktor dan relay juga menjadi peran penting dalam sistem kontrolnya. Dimana alat-alat ini akan bekerja selayaknya sistem breaker apabila ada kerusakan.

3.2 Saran

Setelah melakukan kegiatan Prakerin di PT. Chandra Asri Tbk. Penulis ingin memberikan segenap saran pada pihak sekolah dan perusahaan, diantaranya:

A. Saran untuk pihak Sekolah

a) Sebaiknya sebelum melakukan kegiatan Prakerin hendaknya siswa diberikan pengarahan tentang kegiatan tersebut.

b) Pihak sekolah sebaiknya melakukan cek terhadap siswanya agar mengetahui kegiatan siswa sebenarnya di Industri tersebut.

c) Hendaknya siswa yang mengikuti kegiantan Prakerin diberikan dispensasi tentang pelajaran yang tertinggal, baik itu

memberikan keluwesan akan tugas sekolah yang tertinggal ataupun membuat kelas khusus tentang teori pelajaran sekolah yang tertinggal.

B. Saran untuk pihak Perusahaan

a) Hubungan baik dengan pihak sekolah tetap terjaga dan lebih ditingkatkan lagi, supaya terjalin hubungan yang lebih baik

(29)

lagi terutama dengan menciptakan sumber daya manusia yang produktif, bermutu dan berkualitas.

b) Hubungan karyawan dengan siswa Prakerin diharapkan selalu terjaga keharmonisannya agar tercipta suasana kerja sama yang baik.

c) Sistem Keselamatan kerja bagi karyawan maupun para siswa Prakerin harus lebih ditingkatkan lagi.

Daftar Pustaka

Apa itu relay? (2013, April 6). Diambil kembali dari Rekayasa Listrik:

https://rekayasalistrik.wordpress.com/2013/04/06/apa-itu-relay/

Cara Kerja Kontaktor. (2013, March 3). Diambil kembali dari Rekayasa Listrik:

https://rekayasalistrik.wordpress.com/2013/03/03/cara-kerja-kontaktor/ Chandra Asri Petrochemical. (t.thn.). Profil Perusahaan: Chandra Asri. Diambil

kembali dari Chandra Asri Petrochemical: http://www.chandra-asri.com/company_profile.php

Induksi Magnet. (t.thn.). Diambil kembali dari Wikipedia:

https://id.wikipedia.org/wiki/Induksi_magnet

Khairiyadi, R. D. (2015). Laporan Prakerin. Cilegon: SMK Negeri 1 Cilegon. Slengere, A. (2012, June 23). Bab IV. Diambil kembali dari Scribd:

https://id.scribd.com/doc/97986659/BAB-IV#download

(30)

Daftar Kont

Bagan 1 Struktur Organisasi PE Maint. PT Chandra Asri Petrochemical...6

Y Gambar 1 Alat Keselamatan...11

Gambar 2 Kontaktor...12

Gambar 3 Relay dan Socket-nya...13

Gambar 4 KTP Relay...13

Gambar 5Bagian Motor...16

Gambar 6 Rangkaian DOL...17

Gambar 7 Rangkaian Motor bolak-balik...18

(31)
(32)

Standarard Operation Procedure

Sebelum pergi untuk melaksanakan kegiatan Preventive dan Maintenance di area berbahaya (Red Area) pastikan terlebih dahulu bahwa kita telah memakai baju berlengan panjang, helm, penyumbat telinga, sepatu safety dan kacamata pelindung dan senantiasa mengikuti aturan main baik yang tertulis maupun konvensi.

Job Description :

 Pelaksanaan preventive dan maintenance computer (servis AC, motor listrik, replace suku cadang motor dan panel kontrol)

 Menginstall AC (Air Conditioner)  Memperbaiki motor

 Membongkar motor

(33)

JURNAL KEGIATAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

SMK NEGRI 1 CILEGON

PERIODE 4 JANUARI S/D 29 Januari

PT. CHANDRA ASRI PETROCHEMICAL, TBK

NO

TANGGAL

JENIS KEGIATAN

1. Senin

4 Januari 2016

 Pengarahan dari HRD tentang peraturan dan job Perakerin di PT Chandra Asri

 Pengarahan tentang Safety Orientasi (K3)

2. Selasa

5 Januari 2016

 Mempelajari bagian-bagian kontaktor dan cara kerja Relay.

 Pengenalan lapangan (red area)

3. Rabu

6 Januari 2016

 Install Air Conditioner (AC)

 Mengamati cara memperbaiki Motor-Hidrolik  Mempelajari cara kerja Battery Charger

4. Kamis

7 Januari 2016

 Install Air Conditioner (AC)  Membuat Battery Cover

5.

Jumat 8 Januari

2016

 Replace Mercury Lamp 250watt  Memasang AC Filter pada AC sentral

 Menggambar rangkaian Forward-Reverse dan DOL 6. Senin 11 Januari 2016  Memperbaiki Elevator 7. Selasa 12 Januari 2016

 Install Mercury Lamp

 Mengukur kuat arus pada panel kontrol di kontrol room.

 Memperbaiki baring motor

7. Rabu 13 Januari

2016

 Install Air Conditioner (AC)  Membuat rak sepatu

8. Kamis

14 Januari 2016

 Memperbaiki motor pada robot industri penyedot debu

9. Jumat

15 Januari 2016

 5R

 Install motor rotary 7318

10. Senin

(34)

2016

11. Selasa

19 Januari 2015  Replace motor Y(star) 380/40 pada Kipas

12. Rabu

20 Januari 2015  Replace kontaktor di CCR (7319)

13. Kamis 21 Januari 2015  Service motor 14. Jumat 22 Januari 2015  5R  Install motor TR#3 15. Senin 25 Januari 2015  Install lampu TL  Repair motor 3fasa

 Membuat cover hand switch

16. Selasa

26 Januari 2015

 Connect motor hidrolik TR#2B  Check panel kontrol sensor LDR

17. Rabu

27 Januari 2015

 Install AC Split

 Praktek rangkaian kontrol DOL dan Forward Reverse

18. Kamis

28 Januari 2015

 Membersihkan dan membongkar motor  Mengamati pengoperasian Variable Speed

(35)

Gambar

Gambar 1 Alat Keselamatan
Gambar 2 Kontaktor
Gambar 3 Relay dan Socket-nya Gambar 4 KTP Relay
Gambar 5Bagian Motor
+3

Referensi

Dokumen terkait

Bukan hanya saat praktik di sekolah, juga yang paling besar pengaruhnya adalah ketika siswa melakukan praktik kerja di industri (Prakerin), karena dalam Prakerin

Pelaksanaan program prakerin merupakan sebuah inovasi satuan pendidikan kejuruan dimana siswa melakukan praktik kerja langsung di industri/ dunia usaha yang

Motor Induksi Tiga Fasa (Rotor Lilit)” yang disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan Diploma III Jurusan Teknik Elektro Program Studi Teknik

3 Praktik Kerja Industri yang disingkat dengan “Prakerin” adalah bagian dari kompetensi pembelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik pada

Sekolah, Ketua Pokja Prakerin juga mengungkapkan: “Manfa at prakerin bagi siswa jelas besar sekali, setelah mengikuti prakerin kemampuan dan ketrampilan siswa rata-rata

Skripsi ini disusun berdasarkan hasil penelitian yang bertujuan untuk mengetahui tingkat kompetensi praktik (berdasakan aspek pengetahuan teori dan aspek

Triangulasi metode, mencari data lain tentang sebuah fenomena pada praktik kerja industri (Prakerin) di SMK Negeri 1 Sayung yang diperoleh dengan menggunakan metode

LAPORAN PRAKERIN KERJA LAPANGAN PKL PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK DAN BISNIS SEPEDA MOTOR DI BENGKEL DELSA MOTOR PASARWAGE Disusun Guna Melengkapi dan Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk