• Tidak ada hasil yang ditemukan

KARBON NANOTUBE DARI LIMBAH PABRIK ALKOHOL SEBAGAI PENYIMPANAN BAHAN BAKAR HIDROGEN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KARBON NANOTUBE DARI LIMBAH PABRIK ALKOHOL SEBAGAI PENYIMPANAN BAHAN BAKAR HIDROGEN."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

KARBON NANOTUBE DARI LIMBAH PABRIK ALKOHOL

SEBAGAI PENYIMPANAN BAHAN BAKAR HIDROGEN

Adrian Nur dan Bregas Siswahjono Tatag Sembodo

Isu keberlangsungan ketersediaan energi menarik perhatian dunia yang mendorong pengembangan energi alternatif. Hidrogen merupakan salah satu pilihan bahan bakar alternatif terbaik. Aplikasi bahan bakar hidrogen pada peralatan yang bersifat mobile masih menghadapi kendala dalam penyimpanannya. karbon nanotube merupakan salah satu penyelesaian penyimpanan hidrogen pada kendaraan dengan tenaga fuel cell karena mempunyai densitas rendah, strength yang tinggi, dan karakteristik penyerapan hidrogen. Limbah pabrik alkohol digunakan sebagai sumber karbon dan zeolit alam digunakan sebagai pendukung katalis pada sintesis karbon nanotube dengan alasan ekonomi. Penelitian ini adalah penelitian tahun kedua dengan tujuan menentukan kapasitas maksimal adsorpsi hidrogen pada karbon nanotube sebagai fungsi temperatur dan menentukan tekanan dan waktu proses desorpsi hidrogen dari karbon nanotube.

Adsorpsi gas H2 dengan menggunakan karbon nanotube dilakukan dengan

mengalirkan gas H2 ke dalam kolom adsorpsi setelah sebelumnya kolom tersebut

divakumkan untuk menghilangkan bermacam gas yang ada di kolom. Gas H2

masuk kolom sampai kondisi dalam kolom steady. Peningkatan massa karbon nanotube menunjukkan bahwa gas H2 telah terjerap oleh karbon nanotube.

Hasil analisa data menunjukkan bahwa temperatur proses adsorpsi gas H2

terbaik adalah sebesar 35oC dengan kapasitas penjerapan sebesar 3,7 gram

H2/gram adsorben. Hubungan temperatur dengan kapasitas penyerapan dapat

dinyatakan dengan persamaan q = 0,193 (T) – 2,97 dengan q kapasitas maksimum (g H2 / g adsorben) dan T adalah temperatur proses adsorpsi (OC).

Sedangkan pada proses desorpsi, temperatur yang memberikan penurunan berat maksimum adalah 27oC. Dengan demikian karbon nanotube dapat digunakan

(2)

CARBON NANOTUBE FROM ALCOHOL PLANT WASTE

AS HYDROGEN FUEL STORAGE

Adrian Nur dan Bregas Siswahjono Tatag Sembodo

The issue of the sustainability of energy supply has attracted worldwide concern drive to develop alternative energy. Hydrogen is one of the best alternative fuel choices. Application of hydrogen fuel in mobile device has a big problem in their storage. Carbon nanotube is a possible solution to the storage of hydrogen in fuel cell powered vehicles due to their low density, high strength, and hydrogen adsorption characteristics. Alcohol plant waste was used as carbon source and natural zeolit was used as catalyst supported in CNT synthesis for economic reason. This research is the second year research that has aims to determine the maximal capacity of hydrogen adsorption by carbon nanotube in various temperature.

Hydrogen adsorption by carbon nanotube was done that flowed hydrogen gas into adsorption column. Before that, the adsorption column was vacuumed to loosed various gas in column. H2 gas entered in the adsorption column until

steady state. Enhanced mass of carbon nanotube showed that hydrogen gas was adsorbed by carbon nanotube.

The results of the research showed that the best temperature for hydrogen adsorption was 35 OC. In this temperature, adsorption capacity was 3,7 g

hydrogen / g adsorbent. Adsorption capacity as temperature function can be declared as q = 0,193 (T) - 2,97 with q was maximum capacity (g H2 / g

adsorbent) and T was adsorption temperature (OC). In desorption, temperature

given the decreased maximum mass was 27 OC. Carbon nanotube can be used as

Referensi

Dokumen terkait

Ekstrapolacija preko 3 točke posebno se preporuča za trodimenzijske elemente jer finija mreža preko debljine lima daje bolje rezultate (slika P1-1b). Ekstrapolacija pod

Penyebab shutdown  shutdown  Unit 1 pada tanggal 4 November 2010 adalah kegagalan kerja Unit 1 pada tanggal 4 November 2010 adalah kegagalan kerja sootblower yang

Pihak pengurus paroki bekerjasama dengan ketua lingkungan dan komisi kepemudaan untuk menindaklanjuti program yang telah penulis usulkan yaitu Weekend orang muda

Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik dengan model pedagoge genre, saintifik, dan Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik dengan model

Analisa Baking Ekspansi dari produk tepung buah mangrove (buah lindur) termodifikasi secara hidrolisis asam dan reaksi photokimia UV dengan variabel berubah waktu

Kegiatan PPL dilaksanakan di SMA N 2 Sleman, sebelum melaksankan kegiatan seluruh mahasiswa PPL SMA N 2 Sleman terlebih dahulu harus mengenal lingkungan dan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama pencahayaan terhadap performans produksi (konsumsi pakan, umur awal bertelur, produksi telur dan bobot telur)

Bahwa cita-cita proklamasi kemerdekaan bangsa indonesia adalah terwujudnya suatu bangsa yang merdeka, bersatu, adil, dan makmur, serta untuk mewujudkan pemerintahan Negara