• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL QUANTUM LEARNING PADA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS V SDN 108306 TANJUNG GARBUS LUBUKPAKAM T.A 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL QUANTUM LEARNING PADA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS V SDN 108306 TANJUNG GARBUS LUBUKPAKAM T.A 2014/2015."

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN

MENGGUNAKAN MODEL QUANTUM LEARNING

PADA PELAJARAN BAHASA INDONESIA

KELAS V SDN 108306 TANJUNG GARBUS

LUBUKPAKAM T.A 2014/2015

Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Jurusan Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Dasar

OLEH:

ASRI MAULIDA RAMADHANI

NIM: 111 3 111 006

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)

LEMBAR PENGESAHAN

Skripsi yang Diajukan Oleh:

ASRI MAULIDA RAMADHANI NIM 1113111006

Program Studi S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar Jurusan Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Dasar

Telah dipertahankan dalam ujian skripsi pada tanggal 27 Maret 2015 dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk memperoleh gelar

(4)
(5)

RIWAYAT HIDUP

1. Latar Belakang Keluarga

a. Nama : ASRI MAULIDA RAMADHANI

b. Tempat, Tanggal Lahir : Medan, 3 Maret 1994

c. Alamat : Jalan Labuhan Deli nomor 49 Perumnas

PNS, Lubukpakam

d. Agama : Islam

e. Nama Ayah : Drs. HADI SUSIONO, M.Pd

f. Nama Ibu : Dra. NURHATI RITONGA, M.A

g. Pekerjaan Orang Tua : PNS

h. Alamat Orang Tua : Jalan Labuhan Deli nomor 49 Perumnas

PNS, Lubukpakam

2. Riwayat Pendidikan

a. Sekolah Dasar : SD NEGERI 108306 TANJUNG

GARBUS, LUBUKPAKAM

b. Sekolah Menengah Pertama : SMP NEGERI 2 LUBUKPAKAM

(6)

Persembahan Cinta dan Cita

Bukan hanya berhari, bahkan berbulan hampir berlupa

Sejenak aku berdiri, sesaat aku terjatuh, selangkah aku berhenti berharap, sehentak

aku bersemangat

Walau kadang gelap dan kehampaan itu berusaha mendobrak segala keangkuhan,

Tapi keangkuhan itu menang atas dasar masa yang akan datang

Kadang rasa perih itu menjadi hambar oleh ribuan luka yang menyegarkan setiap

jerih payah

Kusegerakan segala keperluan bukan sebagai kebutuhan, tapi lebih pada keinginan

dalam gejolak jiwa

Terasa puas

Terasa bahagia

Terasa menang

Saat sepatah kata yang kemarin berputar dalam kepala kini menjadi beratus lembar

dalam kotak persegi biru

Maka kata terima kasih pun tak cukup kuhadiahkan padaNya

Bahkan itu juga terasa kosong saat kubingkiskan dengan pita mewah kepada dua

tiang penyangga aku berdiri

Mungkin hanya cukup kuberikan pada teman,

Yang setiap hari kulihat raut wajahnya memandang antara kekalutan dan

kekaguman

Kupersembahkan segala cita dalam buku biru bertoreh keemasan

Untuk hasyrat atas nama diri sendiri

Kepada kamu,

Kepada kita,

Kepada kalian,

Walau mungkin ini akan tertata rapi dalam sudut lemari dan aus terlawan waktu

Tapi setidaknya hari ini bahkan sang alam semesta mengetahui,

Dari balik dinding keributan sejuta umat,

Di atas meja petak putih antar teman dan segala aroma kenikmatan

Kupersembahkan segala cinta

Kuhadiahkan segala cita

Dari balik buku bersampul biru,

Milikku~

(7)

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan sebesar-besarnya yang paling utama pada

sang Kekasih hati, yang Termaha Pengasih lagi Maha Penyayang, Tuhan Yang

Maha Kuasa, Allah SWT, yang karena atas rahmatNya, cintaNya dan

anugerahNya penulis dapat menyelesaikan penelitian ini menjadi sebuah skripsi

dan digunakan sebagai sebuah persyaratan untuk mendapatkan gelar sarjana di

Universitas Negeri Medan.

Setelah proses yang panjang, akhirnya penyusunan skripsi ini dapat

terselesaikan. Adapun judul skripsi ini adalah “Meningkatkan Hasil Belajar

Siswa dengan Menggunakan Model Quantum Learning pada Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V SDN 108306 Tanjung Garbus Lubukpakam T.A 2014/2015”.

Dalam proses penelitian ini, penulis menemukan berbagai kesulitan.

Tetapi berkat segala bimbingan dan masukan yang sangat banyak dari bapak Drs.

Demmu Karo-Karo, M.Pd serta dukungan dari pihak lain, akhirnya penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini sebagaimana mestinya.

Penyelesaian skripsi ini tak lepas dari bantuan, bimbingan dan masukan

dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada:

1. Keluarga di rumah, ayahanda Hadi Susiono dan ibunda Nurhati Ritonga yang

tidak pernah berhenti memberikan dukungan, semangat dan kepercayaan

bahwa penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan sebaik-baiknya, begitu

(8)

iv

tetapi juga sebagai sahabat dan kini juga menjadi mahasiswa di Unsyiah, adik

Khairani Zahra dan Abid Tondi Nugraha yang selalu memberikan tawa untuk

mencerahkan segala suasana.

2. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku rektor Universitas Negeri Medan

yang telah dengan baik memprogram, membina dan membimbing seluruh

mahasiswa sehingga dapat menghasilkan lulusan universitas yang unggul.

3. Bapak Drs. Nasrun, M.S selaku Dekan FIP, Bapak Prof. Dr. Yusnadi M.S

selaku Wakil Dekan I, Bapak Drs. Aman Simare-Mare, M.S selaku Wakil

Dekan II dan Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Wakil Dekan III

yang karena bentuk kinerja mereka maka FIP semakin maju dari sebelumnya.

4. Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed selaku ketua jurusan PGSD dan Bapak Drs.

Khairul Anwar, M.Pd selaku sekretaris jurusan PGSD yang sudah membantu

kelancaran penulis dalam mengikuti pembelajaran di PGSD.

5. Bapak Drs. Demmu Karo-Karo, M.Pd selaku pembimbing skripsi yang tidak

pernah lelah membimbing dan memberikan masukan-masukan yang sangat

bermanfaat dalam proses pembuatan skripsi ini menjadi sebaik mungkin.

6. Ibu Dra. Mastiana Ritonga, M.Pd selaku penguji skripsi I, Bapak Drs.

Robenhart Tamba, M.Pd selaku penguji II dan Bapak Drs. Nasrun, M.S

selaku penguji III yang memberikan masukan-masukan dalam

penyempurnaan skripsi ini.

7. Bapak Drs. Daitin Tarigan, M.Pd selaku pembimbing akademik yang sudah

memberikan perhatian terhadap perkembangan akademik penulis.

8. Ibu Sugiati S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri 108306 Tanjung Garbus,

(9)

v

penelitian dan memberikan segala kemudahan dalam menyelesaikan proses

penulisan ini.

9. Guru Kelas V SD Negeri 108306 Tanjung Garbus, Lubukpakam, Ibu Herlina

Pulungan, S.Pd yang banyak memberikan masukan dalam mendukung proses

pembelajaran sehingga dapat berlangsung dengan baik.

10. Seluruh guru dan staf berserta seluruh siswa kelas V SD Negeri 108306

Tanjung Garbus, Lubukpakam yang menerima kehadiran penulis dengan baik

dan membantu kelancaran penelitian ini.

11. Seluruh teman sekelas, C1 Reguler 2011, Febrina Panggabean, Siti

Fahrunnisa, Anita Purba, Herwanto, Hardiman Pasaribu, Maria Simbolon dan

lainnya yang telah memberikan penulis banyak cerita, pengalaman dan

berbagai canda-tawa yang tidak akan pernah penulis lupakan. Terima kasih

atas nasehat dan dukungan dari teman sekalian.

12. Seluruh teman PPLT dari SDN 106178 Desa Baru tahun 2014, yang

dikarenakan mereka semua penulis menjadi bersemangat untuk

menyelesaikan skripsi ini dengan segera. Terima kasih atas suka dan duka

yang telah diberikan sehingga penulis tetap berusaha menyelesaikan skripsi

ini bahkan dalam keadaan jatuh-bangun sekalipun.

13. Seluruh sahabat-sahabat penulis, dari Paskibraka SMA Negeri 1 Lubukpakam

yang memberikan berbagai hiburan dan kebahagiaan jika pikiran penulis

sedang buntu untuk menyelesaikan skripsi ini.

14. Seluruh teman penulis, dimanapun berada, baik teman sepermainan, teman

dari dunia maya dan semua pihak yang berjasa dalam penyelesaian skripsi ini

(10)

vi

Atas segala keikhlasan dan kebaikan hati mereka semua, penulis

mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya dan semoga Tuhan Yang Maha Esa

membalas segala kebaikan mereka.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini meskipun sudah diusahakan sebaik

mungkin tetapi tetap terdapat kekurangan. Oleh karena itu, penulis memohon

maaf sebesar-besarnya dan juga saran beserta masukan dari segala pihak penulis

sangat menghargainya. Penulis berharap hasil penelitian ini bermanfaat bagi

pembaca dan bagi pihak-pihak yang membutuhkan.

Medan, Maret 2015

Penulis,

(11)

vii

DAFTAR ISI

Abstract ... i

Abstrak ... ii

Kata Pengantar ... iii

Daftar Isi ... vii

Daftar Tabel ... ix

Daftar Grafik ... x

Daftar Gambar ... xi

Daftar Lampiran ... xiii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1Latar Belakang ... 1

1.2Identifikasi Masalah ... 4

1.3Batasan Masalah ... 5

1.4Rumusan Masalah ... 5

1.5Tujuan Penelitian ... 5

1.6Manfaat Penelitian ... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7

2.1Kerangka Teori ... 7

2.1.1 Hakikat Belajar dan Hasil Belajar ... 7

2.1.2 Hakikat Model Pembelajaran Quantum Learning ... 12

2.1.3 Bahasa Indonesia ... 32

2.2Kerangka Berpikir ... 37

(12)

viii

BAB III METODE PENELITIAN ... 40

3.1Jenis Penelitian ... 40

3.2Lokasi dan Waktu Penelitian ... 40

3.3Subjek dan Objek Penelitian ... 40

3.4Defenisi Operasional Penelitian ... 41

3.4.1 Model Pembelajaran Quantum Learning ... 41

3.4.2 Hasil Belajar ... 41

3.5Desain Penelitian ... 41

3.6Prosedur Penelitian ... 42

3.6.1 Siklus I ... 42

3.6.2 Siklus II ... 44

3.7Teknik Analisis Data ... 46

3.8Teknik dan Alat Pengumpulan Data ... 46

3.9Jadwal Penelitian ... 49

BAB IV PENELITIAN HASIL DAN PEMBAHASAN ... 51

4.1.Hasil Penelitian ... 51

4.2.Pembahasan Penelitian ... 96

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 102

5.1.Kesimpulan ... 102

5.2.Saran ... 103

Daftar Pustaka ... 104

(13)

ix

DAFTAR TABEL

Tabel 1: Jadwal Rencana Penelitian ... 50

Tabel 2: Hasil Tes Awal (Pre-Test) ... 57

Tabel 3: Frekuensi Ketuntasan Belajar Siswa pada Pre-Test ... 59

Tabel 4: Penilaian Aktivitas Kelompok ... 65

Tabel 5: Penguasaan Siswa sesuai Indikator pada Siklus I ... 69

Tabel 6: Hasil Belajar Siswa pada Siklus I ... 73

Tabel 7: Perbandingan Hasil Belajar Siswa ... 74

Tabel 8: Lembar Observasi Kemampuan Guru Siklus I ... 75

Tabel 9: Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus I ... 79

Tabel 10: Frekuensi Ketuntasan Belajar Siswa pada Siklus I ... 81

Tabel 11: Penguasaan Siswa sesuai Indikator pada Siklus II ... 85

Tabel 12: Hasil Belajar Siswa pada Siklus II ... 87

Tabel 13: Lembar Observasi Kemampuan Guru Siklus II ... 88

Tabel 14: Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus II ... 93

Tabel 15: Frekuensi Ketuntasan Belajar Siswa pada Siklus II ... 95

Tabel 16: Rekapitulasi Peningkatan Hasil Belajar Siswa ... 97

Tabel 17: Rekapitulasi Ketuntasan Hasil Belajar ... 98

(14)

x

DAFTAR GRAFIK

Grafik 1: Hasil Belajar Siswa pada Pre-Test ... 59

Grafik 2: Hasil Belajar Siswa pada Siklus I ... 82

Grafik 3: Hasil Belajar Siswa pada Siklus II ... 95

Grafik 4: Rekapitulasi Keseluruhan Rentang Nilai Siswa ... 100

(15)

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1: Kerangka Berpikir Penulis ... 37

Gambar 2: Model Siklus Penelitian Tindakan Kelas ... 42

Gambar 3: Spanduk Nama Sekolah ... 51

Gambar 4: SDN 108306 Tampak dari Depan ... 51

Gambar 5: Tampak Sekolah dari Sisi Kanan ... 52

Gambar 6: Tampak Sekolah dari Sisi Kiri ... 52

Gambar 7: Ruang Kelas V dari Luar ... 54

Gambar 8: Suasana Belajar ... 54

Gambar 9: Denah Awal Ruang Kelas V SD 108306 Tanjung Garbus ... 55

Gambar 10: Keadaan Dinding Kelas sebelum Penelitian ... 61

Gambar 11: Penempelan Poster dan Penilaian Kelompok ... 61

Gambar 12: Poster Motivasi ... 61

Gambar 13: Denah Penempatan Kelompok pada Pertemuan Pertama ... 62

Gambar 14: Suasana Kelompok Pertemuan Pertama ... 63

Gambar 15: Konsep Unsur Cerita dalam Anggota Tubuh ... 64

Gambar 16: Karton Penilaian Kelompok ... 65

Gambar 17: Pola Pertemuan Kedua ... 66

Gambar 18: Peneliti pada Pertemuan Kedua ... 67

Gambar 19: Suasana Kelas saat Menonton Video ... 67

Gambar 20: Tayangan Video ... 68

(16)

xii

Gambar 22: Pola pada Post-Test ... 71

Gambar 23: Keadaan saat Tes ... 72

Gambar 24: Peneliti dengan Guru Kelas V ... 168

(17)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1: RPP Siklus I Pertemuan 1 ... 108

Lampiran 2: RPP Siklus I Pertemuan 2 ... 112

Lampiran 3: RPP Siklus II Pertemuan 1 ... 116

Lampiran 4: RPP Siklus II Pertemuan 2 ... 120

Lampiran 5: Bahan Ajar ... 124

Lampiran 6: Daftar Pencapaian Indikator Siklus I ... 131

Lampiran 7: Daftar Pencapaian Indikator Siklus II ... 132

Lampiran 8: Soal Pre-Test ... 133

Lampiran 9: Kunci Jawaban Pre-Test ... 144

Lampiran 10: Hasil Belajar Tes Awal (Pre-Test) ... 145

Lampiran 11: Soal Post-Test ... 146

Lampiran 12: Kunci Jawaban Post-Test ... 155

Lampiran 13: Hasil Belajar Siklus I (Post-Test I) ... 156

Lampiran 14: Soal Post-Test II ... 157

Lampiran 15: Kunci Jawaban Post-Test II ... 165

Lampiran 16: Hasil Belajar Siklus II (Post-Test II) ... 166

Lampiran 17: Daftar Nama Siswa Kelas V ... 167

Lampiran 18: Dokumentasi ... 168

Lampiran 19: Daftar Kalimat Motivasi ... 169

Lampiran 20: Beberapa Daftar Putar Musik Barok ... 170

Lampiran 21: Surat Keterangan dari SDN 108306 Tanjung Garbus ... 171

(18)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan, pasal 19, ayat (1) dinyatakan bahwa: Proses pembelajaran pada

satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan,

menantang, memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif, memberikan ruang gerak

yang cukup bagi prakarsa, kreativitas dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat

dan perkembangan fisik serta psikologi siswa.

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah di atas, maka seorang guru memiliki

peranan penting selama proses pembelajaran berlangsung. Guru harus mampu

merancang pembelajaran yang menarik yang dapat membuat siswa aktif belajar.

Pembelajaran yang menarik ini dapat diwujudkan dengan pemilihan model

pembelajaran yang tepat dan penggunaan metode yang beragam. Guru diharapkan

dapat membuat inovasi baru dalam melakukan kegiatan belajar-mengajar.

Dalam pembelajaran pada kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) di

kelas tinggi, guru diharapkan mampu membimbing siswa untuk menemukan suatu

permasalahan dan memecahkan sendiri agar proses pembelajaran menjadi lebih

aktif dan kreatif. Melalui kegiatan pembelajaran seperti ini maka hasil belajar

siswa yang dicapai akan lebih tinggi dari kriteria yang ditentukan.

Bahasa Indonesia adalah pelajaran wajib yang dipelajari oleh seluruh

siswa termasuk pada kurikulum KTSP. Pelajaran bahasa Indonesia mengajak

siswa untuk menguasai bahasa dan memahami sastra dengan baik. Di dalam

(19)

2

menulis yang berperan penting dalam mengetahui perkembangan kognitif siswa.

Maka dari itu, dengan adanya pelajaran bahasa Indonesia di sekolah, diharapkan

siswa dapat menguasai kebahasaan dan kesusastraan dengan baik sesuai dengan

tujuan pembelajaran yang diharapkan.

Sesuai dengan peraturan di atas, maka pelajaran bahasa Indonesia yang

baik juga diharapkan menggunakan model pembelajaran yang mengajak siswa

untuk aktif selama proses pembelajaran. Model pembelajaran yang mengajak

siswa untuk aktif ini dapat didukung dengan pengelolaan kelas yang baik dan

penggunaan media yang menarik. Pengelolaan kelas atau pengaturan tata ruang

kelas yang bervariatif dapat membuat siswa tertarik untuk aktif mengikuti

pelajaran. Dan dengan menggunakan media pembelajaran yang menarik juga

diharapkan dapat membuat siswa menjadi lebih semangat untuk mengikuti

pelajaran.

Tetapi, dalam realitanya dari hasil wawancara yang peneliti dapatkan

dengan Wali Kelas V SD Negeri 108306 Tanjung Garbus Kecamatan

Lubukpakam, bahwa perolehan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa

Indonesia masih rendah dengan nilai KKM yang ditentukan sebesar (70). Dari 33

orang siswa, hanya 10 orang siswa atau sekitar 30% yang hasil belajarnya

mencapai ketuntasan, sedangkan 23 siswa lainnya atau sekitar 70% dari

keseluruhan siswa masih belum mencapai ketuntasan. Siswa yang hasil belajarnya

belum tuntas merupakan siswa yang kurang aktif dalam mengikuti pelajaran.

Melalui hasil pengamatan saya, hal ini disebabkan karena pembelajaran

masih berpusat kepada guru (teacher centered) dan kurang menggunakan media

(20)

3

meja untuk siswa yang berjumlah 33 orang dan semuanya menghadap ke papan

tulis dengan guru tepat berada di depan mereka semua. Dengan keadaan kelas

seperti ini, siswa yang berada di barisan paling belakang sering terlihat tidak

konsentrasi dalam mengikuti pelajaran, seperti mengganggu temannya ataupun

mengantuk. Hal ini berdampak pada rendahnya hasil belajar siswa.

Model quantum learning adalah salah satu cara kreatif yang dapat

digunakan guru pada saat kegiatan pembelajaran. Quantum learning memiliki

beberapa karakteristik seperti menerapkan prinsip “Bawalah dunia mereka ke

dunia kita dan antarkan dunia kita ke dunia mereka”, menanamkan kekuatan

AMBAK (Apa Manfaatnya Bagiku?) kepada siswa dan memiliki kerangkan

rancangan TANDUR (Tanamkan, Alami, Namai, Demonstrasi, Ulangi dan

Rayakan). Selain itu, selama pelajaran berlangsung akan diiringi oleh alunan

musik. Model quantum learning (pembelajaran kuantum) diharapkan akan

mengajak siswa untuk aktif dalam mengikuti kegiatan di kelas dan tidak

mengganggu temannya.

Untuk mengatasi permasalahan yang ada, perlu diterapkan sebuah model

pembelajaran yang tepat oleh guru untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

Peneliti menganggap dengan menggunakan model quantum learning dapat

mengatasi masalah dari hasil belajar siswa yang rendah pada pelajaran bahasa

Indonesia di kelas V SD Negeri 108306 Tanjung Garbus, Kecamatan

Lubukpakam. Dalam hal ini, peneliti berencana untuk menerapkan model

quantum learning dalam pelajaran bahasa Indonesia karena quantum learning

diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa dengan cara memvariasikan

(21)

4

media yang menarik, pengelolaan kelas yang variatif dan pengiringan musik.

Sehingga diharapkan tidak ada lagi siswa yang merasa jenuh di kelas.

Berdasarkan permasalah yang ada, pada akhirnya peneliti tertarik untuk

membahas suatu penelitian tindakan kelas yang berjudul: “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan Menggunakan Model Quantum Learning pada Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V SD Negeri 108306 Tanjung Garbus Lubukpakam T.A 2014/2015”.

1.2 Identifikasi Masalah

Dari latar belakang masalah tersebut di atas, maka dapat diidentifikasi

masalah sebagai berikut:

a. Pembelajaran masih berpusat pada guru (teacher centered).

b. Kurangnya penggunaan media pembelajaran oleh guru.

c. Banyak siswa yang kurang aktif dalam mengikuti pembelajaran.

d. Pengelolaan ruangan kelas yang kurang bervariatif.

e. Siswa kurang konsentrasi seperti mengganggu temannya atau mengantuk

selama mengikuti pelajaran.

f. Hasil belajar siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia masih rendah.

g. Siswa merasa jenuh selama berada di kelas.

h. Perlunya penerapan model pembelajaran yang tepat oleh guru untuk

(22)

5

1.3 Batasan Masalah

Dalam penelitian ini penulis membatasi diri untuk hanya membahas

penerapan model quantum learning dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada

pelajaran bahasa Indonesia materi cerita pendek, kelas V SD Negeri 108306

Tanjung Garbus, Kecamatan Lubukpakam Tahun Ajaran 2014/2015.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka rumusan masalahnya yaitu

“Apakah dengan penerapan model quantum learning dapat meningkatkan hasil

belajar siswa pada pelajaran bahasa Indonesia materi cerita pendek, kelas V SD

Negeri 108306 Tanjung Garbus, Kecamatan Lubukpakam Tahun Ajaran

2014/2015?”

1.5 Tujuan Penelitian

Mengacu pada permasalahan yang telah ditetapkan diatas, dikemukakan

hal-hal yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah

model quantum learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran

bahasa Indonesia materi cerita pendek, kelas V SD Negeri 108306 Tanjung

Garbus, Kecamatan Lubukpakam Tahun Ajaran 2014/2015.

(23)

6

Setelah dilaksanakan, penelitian ini diharapkan memiliki manfaat yaitu:

a. Bagi Siswa

1) Dapat meningkatkan semangat belajar siswa karena ada ketertarikan

untuk belajar dengan pembentukan pola kursi, meja, poster di dinding

dan juga alunan musik.

2) Dapat meningkatkan hasil belajar pada pelajaran bahasa Indonesia

materi cerita pendek.

b. Bagi Guru

1) Sebagai bahan masukan untuk guru yang mengajar di kelas V

terhadap penerapan model pembelajaran pada pelajaran bahasa

Indonesia materi cerita pendek.

2) Sebagai umpan balik dalam mengukur keberhasilan dalam

pelaksanaan kegiatan belajar mengajar melalui Penelitian Tindakan

Kelas.

c. Bagi Sekolah

Sebagai bahan masukan untuk perbaikan penggunaan model pembelajaran

pada pelajaran bahasa Indonesia materi cerita pendek di masa yang akan datang.

d. Bagi Peneliti Lain

Sebagai bahan pertimbangan jika ingin melakukan penelitian yang lebih

(24)

102

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1.Kesimpulan

Dalam penelitian ini, diperoleh data sebagai berikut.

a) Dari 33 orang siswa, jumlah siswa yang mencapai ketuntasan dimulai dari

pre-test, post-test I hingga post-test II berturur-turut adalah 3 orang siswa

(9,09%) kemudian menjadi 4 orang siswa (12,12%) lalu menjadi orang 29

siswa (87,87%) dengan KKM sebesar (70).

b) Pada saat dilaksanakan siklus I, jumlah siswa yang mencapai ketuntasan

sesuai dengan indikator pencapaian siswa terdiri dari 8 orang siswa (24,24%)

lalu pada saat dilaksanakan siklus II mengalami peningkatan menjadi 29

orang siswa (87,87%) dengan kriteria pencapaian indikator minimal 75.

Berdasarkan data di atas, maka penelitian ini memperoleh kesimpulan

bahwasannya model quantum learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa

dalam pelajaran bahasa Indonesia materi cerita pendek kelas V SD Negeri 108306

Tanjung Garbus, Kecamatan Lubukpakam, Kabupaten Deli Serdang Tahun

Ajaran 2014/2015 dengan peningkatan klasikal siswa sebanyak 33 orang siswa

(25)

103

5.2.Saran

Berdasarkan dari penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti memiliki

beberapa saran sebagai berikut.

a) Disarankan kepada guru agar lebih memahami konsep model quantum

learning sehingga guru dapat menerapkannya dalam proses pembelajaran

dengan baik.

b) Disarankan agar sekolah melengkapi fasilitasnya sehingga model quantum

learning dapat berjalan maksimal.

c) Kepada siswa diharapkan agar menjaga ketertiban di kelas seperti dengan

tidak membuat keributan yang mengganggu proses pembelajaran ataupun

mengganggu teman yang lain.

d) Kepada peneliti lain disarankan dapat melanjutkan penelitian yang sama

Gambar

Grafik 1: Hasil Belajar Siswa pada Pre-Test ................................................
Gambar 22: Pola pada Post-Test ..................................................................

Referensi

Dokumen terkait

[r]

menggambarkannya dengan melakukan sketsa terlebih dahulu dilanjutkan dengan menyiapkan properti yang dibutuhkan dan pada saat memotret harus diperhatikan teknik

Diagram pencar hubungan jangka panjang IHK kota Sorong dan Jayapura (kiri : model 5, kanan :.. model 6) Perbandingan hubungan jangka panjang yang diperoleh dari model koreksi

Rumusan optimalisasi kinerja pengelolaan lingkungan yang telah dikemukakan dalam penelitian ini dapat dikembangkan dan dijadikan acuan untuk diterapkan di Perkebunan BAME,

Tri Prartono, Department of Marine Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, Bogor Agricultural University, Dramaga, Bogor 16680, Indonesia,

Styling of complex objects will not be possible, the example given is derived from AIXM 5, where we want to use this type of symbolizer in at least 30 feature types out of about

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk meminimalkan total biaya persediaan dengan mengoptimalkan jumlah barang yang dipesan, potongan harga permintaan tertunda, waktu tung- gu,

The existentialist analysis of The King’s Speech movie will give answer to the problem statement about how to overcome speech disability for making dream