"DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA"
Pengadilan Negeri Sleman yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana pada
peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa, menjatuhkan putusan sebagai berikut
daldm perkara. Terdakwa
Kama Lengkap Tempat lahir Umur/Tgl. Lahir
Jenis kelamin Kebangsaan
Tempat tinggal
Agama Pekeijaan Pendidikkan
R.A. SRIE MOETARINIEVIANTI alias REVI;
Jakarta;
37 tahiin/30 Januari 1973 ; Perempuan;
Indonesia
Jl.Sasak II No.54 Kelapa Dua RT 5 RW2KelapaDuaKebon Jeruk Jakarta Barat atau Jl.Kantor Pos No. 12 Kutoaijo Purworejo
Jawa Tengah;
Islam;
Karyawan Swasta;
D 3 —
Terdakwa ditahan dengan ienis Pepahanan Rutan olch: ;
1. Penyidik sejaktanggal 14 April 2010 s/d. 07 Mi 2010 ,
2. PenuntutUmum padaKejaksaanNegeri Sleman sejaktanggal 08 Juli 2010 s/dtanggal
12 Mi 2010 ;
3. Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sleman sejak tanggal 13 Juli 2010 s/d. 11 Agustus
2010;
4. Perpanjangan Tahanan Majelis Hakim oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri Sleman sejak
tanggal 12 Agustus 2010 s/d. lOOktober
5. Perpanjangan Tahanan Majelis Hakim oleh Pengadilan Tinggi D.I.Yogyakarta sejak
tanggal 11 Oktobcr 2010 s/d tanggal 09 Nopember 2010 ;
Terdakwa dalam perkara ini didampingi Penasehat Hukum yang bemama :
M.SYAFEI,SH, EDY HARYA^fTO,SH dan WAHYU PUSPITA H,SH berdasarkan Surat Kuasa
Khusus tanggal 21 Juli 2010;
Pengadilan Negeri tersebut;
Telah membaca seluruh surat-surat dalam berkas perkara;
membaca Surat Penetapan Ketua Pengadilan
Negeri SlemanNo.410/Pen.Pid/2010/PN.Sleman tanggal 13 Juli 2010 tentang Penunjukkan Majelis Hakim yang
akan memeriksa dan mengadili perkara ini;
Telah Telah
Telah mendengar pembacaan surat dakwaan oleh Jaksa Penuntut Umum di persidangan Telah mendengar keterangan saksi-saksi dan keterangan Terdakwa;
Telah memperhatikan barang bukti yang di^ukan di persidangan ;
Telah mendengar pembacaan Tuntutan Hukum Jaksa Penuntut Umum tanggal 04 Oktober 2010 yang pada pokoknya memohon kepada Majelis Hakim agar terhadap terdakwa
dijatuhi pidana sebagai berikut
1. Menyatakan terdakwa R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI bersalah
melakukan tindak pidana "Tanpa hak atau melawan hukum menjadi perantara dalam jual bell atau menyerahkan Narkotika golongan I dalam bentuk bukan tanaman beratnya
melebihi 5 gram" dalam dakwaan kesatu kami
2. Menjatuhakn pidana terfiadap terdakwa berupa pidana penjara selamal8(delapanbelas) tahun dikurangi selama terdakwa dalam tahanan sementara dengan perintah terdakwa tetap ditahan dan denda Rp. 1.250.000.000,- (satu milyar dua ratus lima puluh juta rupiah)
subsidair 6 (enam) bulan penjara 3. Menyatakan barang bukti berupa
Sebuah tas koper wama hitam dari kulit merk Ultimate yang berisi sebungkus plastik wama coklat yang berisi kristal wama putih yang diduga shabu-shabu
seberat 2.699 gram, dirampas untuk dimusnahkan ;
- Sebuah handphone merk Nokia 2300 nomor 085810707746 dan sebuah
handphone merk Nokia 6303 Classic nomor 085710214661 ;
- Sebuah Pasport P. 118325 atas nama tersangka Srie Moetarini Evianti;
- Sebuah tiket bukti penerbangan Pesawat Air Asia AK-594 ;
- Sebuah buku tabungan tahapan BCA atas nama R.A. Srie Moetarini Nomor
Rekening 2291650611 dan;
- Sebuah ATM BCA;
Semuanya dirampas untuk Negara;
4. Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.1.000,- (seribu rupiah);- Telah mendengar pembacaan Nota pembelaan Terdakwa secara tertulis tertanggal 18
Oktober 2008 yang pada pokoknya menyatakan Tuntutan Hukum dari Jaksa Penuntut Umum
terlalu berat dan memohon agar Majelis P^^im menjatuhkan putusan yang penuh resolusi yang bersifat mendidik dikarenakan terdakwa hanya mempakan kurir dari peredaran Narkotika dan
merupakan single parent dari 2 (dua) orang anak;
Telah mendengar pembacaan Nota pembelaan yang dibacakan oleh Penasehat Hukum
Terdakwa
alasa Terdakwa berlaku sopan, belum pemah dihukum, bersikap kooperatif, merupakan tulang punggung keluarga, menyesali dan tidak akan mengulangi perbuatannya lagi, terdakwa sebagai
seorang intelijen yang pemah beijasa untuk Negara dalam mengungkap kejahatan ;
Telah mendengar tanggapan tertulis dari Jaksa Penuntut Umim atas Nota pembelaan yang diajukan Penasehat Hukum Terdakwa dan Terdakwa sendiri yang pada pokoknya
menyatakan tetap pada Tuntutan Hukum semula dan tanggapan lisan dari Penasehat Hukum
Terdakwa dan Terdakwa sendiri atas tanggapan dari Jaksa Penuntut Umum yang menyatakan
tetap pada pembelaannya
Menimbang, bahwa Terdakwa dihadapkan ke persidangan karena telah didakwa melakukan tindak pidana dengan dakwaan yang bersifat Altematifyakni:
DAKWAAN KFSATTT -
Bahwa ia terdakwa R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RM, pada hari Selasa tanggal 13 April 2010 sekitar pukul 08.30 WIB, atau setidak-tidaknya pada tahun 2010, bertempat di Terminal Kedatangan Intemasional Bandar Udara Adisucipto jalan Solo Km. 9-10, Desa Maguwohaijo,Depok, Sleman atau setidak-tidaknya di suatu tempat lain yang masih temiasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Sleman, yang tanpa hak atau melawan
hukum, menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, menyerahkan, atau menerima Narkotika Golongan I beratnya melebihi 5(lima) gram.
Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut
Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, ketika saksi Y. Kawidiyono, saksi Budiyanto dan saksi Sotyan Setiawan yang kesemuanya petugas dari Kantor Bea Cukai Bandara
Yogyakarta, ketika melakukan pengecekan barang-barang bawaan mihk para penumpang Pesawat Air Asia dengan nomor penerbangan AK-594 yaiig datang dari Kuala Lumpur
Malaysia, ketika salah satu tas kopor / travel bag dari kulit wama hitam merk Ultimate atas nama
penumpang pesawat Air Asia yang bemama R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI
dilakukan pemeriksaan dengan menggunakan alata X-Ray scaner, di dinding tas kopor / tiavel bag tersebut temyata terlihat pencitraan berupa bintik-bintik yang mencurigakan, kemudian dilakukan pemeriksaan fisik dan dibuka tas koper/travel bag tersebut, temyata di dalam dinding tas koper/travel bag tersebut telah ditemukan barang bukti antara lain bempa pakaian, 2(dua) HP
masing-masing merk Nokia 2300 wama bim no.sim card 085810707746 dan merk Nokia 6303 Classic no.sim card 085710214661, 1 (satu) buah Pasport P.118325 An. R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI yang beralamat di Jl.Kelapa Dua no.54 RT 5RW 2Kelapa Dua Kebon Jeruk Jakarta Barat, 1(satu) lembar tiket bukti penerbangan pesawat Air Asia nomor
penerbangan
Bahwa setelah ditemukan barang bukti bungkusan plastic wama coklat yang berisi Kristal wama putih diduga Narkotika yang disimpan di dinding tas kopor / travel bag tersebut, kemudian
oleh saksi Y. Kawidiyono bersama dua orang temaimya yang semuanya petugas dari kantor Bea
Cukai, bungkusan tersebut dibuka untuk diketahui isinya, temyata didalam bungkusan plastic
wama coklat tersebut berisi Kristal wama putih yang diduga Narkotika jenis shabu-shabu berat seluruhnya lebih kurang 2.600 gram termasuk pembungkusnya, dan setelah dilakukan pemeriksaaan dengan menggunakan alat Nik Narkotest Kristal wama putih tersebut adalah
Narkotika Golongan I yang lebih dikenal dengan sebutan shabu-shabu (metamfetamina), kemudian terdakwa R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI bersama barang buktinya oleh petugas dari Kantor Bea dan Cukai Yogyakarta diserahkan kepada petugas dari Dit Narkoba
Polda DIY untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Bahwa terdakwa pada saat menjadi perantara atau menerima Narkotika Golongan I(satu) jenis shabu-shabu yang disimpan / ditaruh didalam dinding sebuah tas kopor / travel bag tersebut, tidak dilengkapi dengan surat ijin dari pihak yang berwajib. Bahwa terhadap barang bukti bempa bungkusan plastic wama coklat berisi Kristal putih disita dari dalam tas kopor /
travel bag milik terdakwa penumpang pesawat Air Asia yang bemama R.A, SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI, dari hasil penyisihan barang bukti yang dikirim oleh POLDA D.I.Y atas nama terdakwa R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI berdasarkan Hasil Laporan Pengujian dari Badan POM Yogyakarta Nomor : 18/NSK/lO tertanggal 18 April 2010, yang ditandatangani oleh Kepala Bidang Pengujian Produk Ter^utik Narkotik, Obat Tradisional, Kosmetik dan Produk Komplimen DraTriyanti SetyorinLApt.MKes., hasil pengujiannya
menerangkan
Pemerian : Kristal berwama putih;
Bobot bersih : 99,408 gram
Identifikasi : Metamfetamina positif
Metode/pustaka : reaksi wama/MA PPOM 2l/N/98 ;
KLT/Spektrofotometri/MA PPOM 21/N/98 ;
Kesimpulan :contoh tersebut di atas mengandung Metamfetamina;
Catatan :Metamfetamina termasuk Narkotika Golongan Idalam UU35
Tahun 2009 tentang Narkotika;
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 114 ayat (2)
UU Nomor 35 Tahun 2009Tentang Narkotika.
Atau
DAKWAANKEDUA
sebagaimana diuraikan pada dakwaan kesatu di atas, yang tanpa hak dan melawan hukum memprodiiksi, mengimpor, mengekspor atau menyalurkan Narkotika Golongan I dalam bentuk bukan tanaman beratnya melebihi 5 gram. Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara
Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, ketika saksi Y. Kawidiyono, saksi Budiyanto dan saksi Sofyan Setiawan yang kesemuanya petugas dari Kantor Bea Cukai Bandara
Yogyakarta, sedang menjalankan tugas pengawasan di Terminal Intemasional Kedatangan
Bandara Adisucipto Yogyakarta, ketika melakukan pengecekan barang-barang bawaan milik para penumpang Pesawat Air Asia dengan nomor penerbangan AK-594 yang datang dari Kuala Lumpur Malaysia, ketika salah satu tas kopor / travel bag dari kulit wama hitam merk Ultimate atas nama penumpang pesawat Air Asia yang bemama R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI aliasRINI dilakukan pemeriksaan dengan menggunakan alata X-Ray scaner, di dinding tas kopor / travel bag tersebut temyata terlihat pencitraan berupa bintik-bintik yang mencurigakan, kemudian dilakukan pemeriksaan fisik dan dibuka tas koper/travel bag tersebut, temyata di dalam dinding tas koper/travel bag tersebut telah ditemukan barang bukti antara Iain berupa
pakaian, 2 (dua) HP masing-masing merk Nokia 2300 wama biru no.sim card 085810707746
dan merk Nokia 6303 Classic no.sim card 085710214661, 1 (satu) buah Pasport P. 118325 An.
R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI yang beralamat di Jl.Kelapa Dua no.54 RT 5 RW 2 Kelapa Dua Kebon Jeruk Jakarta Barat, 1(satu) lembar tiket bukti penerbangan pesawat Air Asia nomor penerbangan AK-594 serta 1 bungkusan plastic wama coklat yang berisi Kristal wama putih diduga Narkotika jenis shabu-shabu berat kurang lebih 2.600 gram termasuk pembungkusnya
Bahwa setelah ditemukan barang bukti bungkusan plastic wama coklat yang berisi Kristal wama putih diduga Narkotika yang disimpan di dinding tas kopor / travel bag tersebut, kemudian oleh saksi Y. Kawidiyono bersama dua orang temannya yang semuanya petugas dari kantor Bea Cukai, bungkusan tersebut dibuka untuk diketahui isinya, temyata didalam bungkusan plastic wama coklat tersebut berisi Kristal wama putih yang diduga Narkotika jenis shabu-shabu berat seluruhnya lebih kurang 2.600 gram termasuk pembungkusnya, dan setelah dilakukan pemeriksaaan dengan menggunakan alat Nik Narkotest Kristal wama putih tersebut adalah Narkotika Golongan I yang lebih dikenal dengan sebutan shabu-shabu (metamfetamina), kemudian terdak^wa R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI bersama
barang buktinya oleh petugas dari Kantor Bea dan Cukai Yogyakarta diserahkan kepada petugas dari Dit Narkoba Polda DIYuntuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut
Bahwa terdakwa padasaat menjadi perantara atau menerima Narkotika Golongan I (satu) jenis shabu-shabu yang disimpan/ ditaruh di dalam dinding sebuahtas kopor / travel bag
tersebut
tersebut, tidak dilengkapi dengan surat ijin dari pihak yang berwajib. Bahwa terhadap barang bukti berupa bungkusan plastic wama coklat berisi Kristal putih disita dari dalam tas kopor /
travel bag milik terdakwa penumpang pesawat Air Asia yang bemama R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI, dari hasil penyisihan barang bukti yang dikirim oleh POLDA D.LY atas nama terdakwa R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI berdasarkan Hasil Laporan
Pengujian dari Badan POM Yogyakarta Nomor : 18/NSK/lO tertanggal 18 April 2010, yang ditandatangani oleh Kepala Bidang Pengujian Produk Terapeutik Narkotik, Obat Tradisional, Kosmetik dan Produk Komplimen DraTriyanti Setyorini.AptMKes., hasil pengujiannya
Kristal berwama putih 99.408 gram
Metamfetamina positif
reaksi wama/MA PPOM 21/N/98 ;
KLT/Spektrofotometri/MA PPOM 21/N/98 ;
Kesimpulan :contoh tersebut di atas mengandung Metamfetamina;
Catalan ;Metamfetamina termasuk Narkotika Golongan Idalam UU 35
Tahun 2009 tentang Narkotika;
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 113 ayat (2)
UU No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.
Atau
DAKWAAN KETfCA
Bahwa terdakwa R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI, pada waktu dan tempat sebagaimana diuraikan pada dakwaan kesatu di atas, yang tanpa hak dan melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman beratnya melebihi 5 gram. Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut:
Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, ketika saksi Y. Kawidiyono, saksi Budiyanto dan saksi Sofyan Setiawan yang kesemuanya petugas dari Kantor Bea Cukai Bandara Yogyakarta, sedang menjalankan tugas pengawasan di Terminal Intemasional Kedatangan Bandara Adisucipto Yogyakarta, ketika melakukan pengecekan barang-barang bawaan milik para penumpang Pesawat Air Asia dengan nomor penerbangan AK-594 yang datang dari Kuala
Lumpur Malaysia, ketika salah satu tas kopor / travel bag dari kulit wama hitam merk Ultimate atas nama penumpang pesawat AirAsia yang bemama R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI aliasRINI dilakukan pemeriksaan dengan menggunakan alata X-Ray scaner, di dinding tas kopor / travel bag tersebut temyata terlihat pencitraan berupa bintik-bintik yang mencurigakan, kemudian dilakukan pemeriksaan fisik dan dibuka tas koper/travel bag tersebut, temyata di dalam dinding tas koper/travel bag tersebut telah ditemukan barang bukti antara lain berupa
pakaian
Peinerian Bobot bersih Identifikasi Metode/pustaka
R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI yang beralamat di Jl.Kelapa Dua no.54 RT 5RW 2Kelapa
Dua Kebon Jeruk Jakarta Barat, 1(satu) lembar tiket bukti penerbangan pesawat Air Asia nomor penerbangan AK-594 serta 1 bungkusan plastic wama coklat yang berisi Kristal wama putih didugaNarkotikajenis shabu-shabu berat kurang lebih 2.600 gram termasuk pembungkusnya ;™
Bahwa setelah ditemukan barang bukti bungkusan plastic wama coklat yang berisi Kristal wama putih diduga Narkotika yang disimpan di dinding tas kopor / travel bag tersebut, kemudian oleh saksi Y. Kawidiyono bersama dua orang temannya yang semuanya petugas dari kantor Bea Cukai, bungkusan tersebut dibuka untuk diketahui isinya, temyata didalam bungkusan plastic wama coklat tersebut berisi Kristal wama putih yang diduga Narkotika jenis shabu-shabu berat seluruhnya lebih kurang 2.600 gram termasuk pembungkusnya, dan setelah dilakukan pemeriksaaan dengan menggunakan alat Nik Narkotest Krista! wama putih tersebut adalah Narkotika Golongan I yang lebih dikenal dengan sebutan shabu-shabu
(metamfetamina), kemudian terdakwa R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI bersamabarang buktinya oleh petugas dari Kantor Bea dan Cukai Yogyakarta diserahkan kepada petugas
dari Dit Narkoba Polda DIY untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.Bahwa terdakwa pada saat menjadi perantara atau menerima Narkotika Golongan I (satu) jenis shabu-shabu yang disimpan / ditaruh didalam dinding sebuah tas kopor / travel bag tersebut, tidak dilengkapi dengan surat ijin dari pihak yang berwajib. Bahwa terhadap barang bukd berupa bungkusan plastic wama coklat berisi Kristal putih disita dari dalam tas kopor /
travel bag rnilik terdakwa penumpang pesawat Air Asia yang bemama R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI, dari hasil penyisihan barang bukti yang dikirim oleh POLDA D.I.Y atas nama terdakwa R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI berdasarkan Hasil LaporanPengujian dari Badan POM Yogyakarta Nomor : 18/NSK/lO tertanggal 18 April 2010, yang
ditandatangani oleh Kepala Bidang Pengujian Produk Terapeutik Narkotik, Obat Tradisional, Kosmetik dan Produk Komplimen Dra,Triyanti Setyorini.Apt.MKes., hasil pengujiannyamenerangkan
Pemerian ; Kristal berwama putih ;
Bobotbersih : 99,408 gram; 2-
Identifikasi : Metamfetamina positif;
Metode/pustaka : reaksi wama/MA PPOM 21 /N/98 ;
KLT/Spektrofotometri/MA PPOM 21/N/98 ;
Kesimpulan ; contoh tersebut di atas mengandung Metamfetamina;
Catalan : Metamfetamina termasuk Narkotika Golongan I dalam UU 35 Tahun2009tentangNarkotika;
Perbuatan
Atau : — ...
DAKWAAN KEEMPAT ; -
Bahwa terdakwa R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI, pada waktu dan tempat sebagaimana diuraikan pada dakwaan kesatu di atas, yang tanpa hak dan melawan hukum
membawa, mengirim, mengangkut atau mentransito Narkotika Golongan I bukan tanaman beratnya melebihi 5 gram. Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut:
Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, ketika saksi Y. Kawidiyono, saksi Budiyanto dan saksi Sofyan Setiawan yang kesemuanya petugas dari Kantor Bea Cukai Bandara
Yogyakarta, sedang menjalankan tugas pengawasan di Terminal Intemasional Kedatangan
Bandara Adisucipto Yogyakarta, ketika melakukan pengecekan barang-barang bawaan milik para penumpang Pesawat Air Asia dengan nomor penerbangan AK-594 yang datang dari Kuala Lumpur Malaysia, ketika salah satu tas kopor / travel bag dari kulit wama hitam merk Ultimate atas nama penumpang pesawatAir Asia yang bemama R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI aliasRINI dilakukan pemeriksaan dengan menggunakan alata X-Ray scaner, di dinding tas kopor / travel bag tersebut temyata terlihat pencitraan berupa bintik-bintik yang mencurigakan, kemudian dilakukan pemeriksaan fisik dan dibuka tas koper/travel bag tersebut, temyata di dalam dinding tas koper/travel bag tersebut telah ditemukan barang bukti antara lain berupa
pakaian, 2 (dua) HP masing-masing merk Nokia 2300 wama bim no.sim card 085810707746
dan merk Nokia 6303 Classic no.sim card 085710214661, 1 (satu) buah Pasport P.n8325 An.
RA. SRIE MOETARINI EVIANTI yang bemlamat di Jl.Kelapa Dua no.54 RT 5 RW 2 Kelapa Dua Kebon Jeruk Jakarta Barat, 1(satu) lembar tiket bukti penerbangan pesawat Air Asia nomor penerbangan AK-594 serta 1 bungkusan plastic wama coklat yang berisi Kristal wama putih
diduga Narkotika jenis shabu-shabu berat kurang lebih 2.600 gram termasuk pembungkusnya
Bahwa setelah ditemukan barang bukti bungkusan plastic wama coklat yang berisi Kristal wama putih diduga Narkotika yang disimpan di dinding tas kopor / travel bag tersebut, kemudian oleh saksi Y. Kawidiyono bersama dua orang temannya yang semuanya petugas dari kantor Bea Cukai, bungkusan tersebut dibuka untuk diketahui isinya, temyata didalam bungkusan plastic wama coklat tersebut berisi Kristal wama putih yang diduga Narkotika jc^tiis shabu-shabu berat seluruhnya lebih kurang 2.600 gram termasuk pembungkusnya, dan setelah dilakukan pemeriksaaan dengan menggunakan alat Nik Naikotest Kristal wama putih tersebut adalah Narkotika Golongan I yang lebih dikenal dengan sebutan shabu-shabu
(metamfetamina), kemudian terdakwa R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI bersama
barang buktinya oleh petugas dari Kantor Bea dan Cukai Yogyakarta diserahkan kepada petugas dari Dit Narkoba Polda DIYuntuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut
Bahwa
tersebut, tidak dilengkapi dengan surat ijin dari pihak yang berwajib. Bahwa terhadap baiang bukti berupa bungkusan plastic wama coklat berisi Kristal putih disita dari dalam tas kopor /
travel bag milik terdakwa penumpang pesawat Air Asia yang bemama R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI, dari hasil penyisihan barang bukti yang dikirim oieh POLDA D.LY atas
nama terdakwa R.A. SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI berdasarkan Hasil Laporan
Pengujiaii dari Badan POM Yogyakarta Nomor : 18/NSK/lO tertanggal 18 April 2010, yang
ditandatangani oleh Kepala Bidang Pengujian Produk Terapeutik Narkotik, Obat Tradisional, Kosmetik dan Produk Komplimen DraTriyanti Setyorini.Apt.MKes., hasil pengujiannyamenerangkan
Pemerian : Kristal berwama putih ; Bobot bersih : 99,408 gram ;
Identifikasi : Metamfetamina positif;
Metode/pustaka : reaksi wama/MA PPOM 2l/N/98 ;
KLT/Spektrofotometri/MA PPOM 2l/N/98 ;
Kesimpulan : contoh tersebut di atas mengandung Metamfetamina;
Catatan : Metamfetamina termasuk Narkotika Golongan I dalam UU 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 115 ayat (2) UU No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika
Menimbang, bahwa atas Dakwaan yang telah dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum, Terdakwa menyatakan tidak mengajukan eksepsi, demikian pula halnya dengan Penasehat
Memmbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Jaksa Penuntut Umum telah menghadapkan saksi-saksi di persidangan yang telah didengar keterangannya dibawah sumpah sebagai berikut:
SAKSII: Y.KAWIPIYONO :
• Bahwa saksi adalah PNS di Bea Cukai Yogyakarta yang bertugas di Bandara Adi Sucipto;
• Bahwa tugas saksi adalah sebagai operator X Ray Scanner pada seksi Penindakan dan Penyidikan yang melakukan tugas pengawasan kedatangan penumpang dari luar daerah Pabean danjuga mengawasi pemeriksaan barang barang penumpang;
• Bahwapada hari Selasa tanggal 13 April 2010 sekira jam 08.30 WIB di Terminal Kedatangan Intemasional di Bandara Adi Sucipto Yogyakarta, saksi telah memeriksa barang bawaan terdakwa R.A.SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI berupa tas
koper/travel bag wama hitam merk Ultimate yang kedatangannya berasal dari Malaysia
dengan pesawatAIR ASIA AK 594 ;
Bahwa setelah diklarifikasi temyata barang tersebut benarmilik terdakwa dan Terdakwa juga mengakuinya
Bahwa selanjutnya juga telah diperiksa Paspor milik terdakwa dan terlihat nama terdakwaadalah .SRBE MOETARINIEVIANTI;
Bahwa pada saat dilakukan pemeriksaan secara XRay pada tas koper/travel bag milik terdakwa tersebut, saksi melihat pencitraan yang mencurigakan berupa bintik-bintik, lalau saksi melakukan pemeriksaan fisik terhadap travel bag tersebut dan setelah dibuka diketemukan pakaian lalu setelah pakaian tersebut dikeluarkan kemudian dilakukan lagi pemeriksaan ulang melalui X Ray dan temyata terlihat pencitraan yang lebih jelas berupa garis segi empat dan di tengahnya terdapat bintik-bintik yang mencurigakan, kemudian saksi meraba dinding koper dan terdapat indikasi di dalam koper ada barang lain, lalu saksi dan teman saksi yang bemama Sofyan Setiawan dan Budiyanto membongkar koper tersebut dan ditemukan sebungkus kantong plastic wama coklat dan setelah disobek temyata berisi Kristal wama putih;
Bahwa selanjutnya terhadj^ Kristal putih tersebut dilakukan tes awal dengan menggunakan Nik Narkotes U (Methamphetamine Reagant) oleh Sdr.Budiyanto yang juga mempakan Pegawai Bea dan Cukai, dari hasil tes itu didapati reaksi berwama bim tua yang raengindikasikan barang tersebut adalah Methampetamine yang mempakan Narkotika Golongan I jenis Shabu-Shabu dan setelah ditimbang beratnya lebih kurang
Bahwa pada waktu pembongkaran tas dan pengetesan Kristal wama putih tersebut, terdakwa juga menyaksikannya;
Bahwa ketika ditanyakan kepada terdakwa, ianya tidak dapat menunjukkan surat ijin dari aparat yang berwenang dalam membawa Narkotika tersebut ;
Bahwa terdakwa menyatakan tas koper yang isinya pakaian dan Narkotika tersebut adalah titipan dari seseorang di Malaysia untuk diberikan kepada seseorang di Jakarta;—
Bahwa saksi tidak menanyakan lebih laiijut si2q)a pemilik Narkotika tersebut karena ada petugas Bea dan Cukai yang lain yang bertugas untuk memeriksa lebih lanjut;
Bahwa selanjutnya terdakwa dan barang bukti dibawa ke Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai tipe Madya Pabean Yogyakarta dan selanjutnya diserahkan kepadaPihak Kepolisian untuk diproses lebih lanjut;
Bahwa saksi membenarkan barang bukti yang diperlihatkan di persidangan bempatravel bag merk ultimate dan serbuk kristal putih seberat lebih kurang 2.600 gram, Sebuah
handphone
handphone merk Nokia 2300 nomor 085810707746, sebuah handphone merk Nokia 6303
Classic nomor 085710214661, Sebuah Pasport P.U8325 atas nama tersangka Srie Moelarini Evianti, Sebuah tiket bukti penerbangan Pesawat Air Asia AK-594, Sebuah buku tabungan tahapan BCA atas nama R.A. Srie Moetarini Nomor Rekening 2291650611, dan Sebuah ATM BCA adalah barang milik terdakwa yang pemah saksi
periksa;
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakan benar;
SAKSTII :BUDlYANTO
. Bahwa saksi adalah PNS di Bea Cukai Yogyakarta yang bertugas di Bandara Adi
Sucipto;
. Bahwa sasi adalah sebagai Kasubsi Penindakan pada seksi Penindakan dan Penyidikan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai tipe Madya Pabean Yogyakarta yang
melakukan tugas penindakan terhadap pelanggaran ketentuan perUndang-Undangan di
bidang kepabeanan;
. Bahwa pada hari Selasa tanggal 13 April 2010 sekira jam 08.30 WIB di Terminal Kedatangan Intemasional di Bandara Adi Sucipto Yogyakarta, saksi telah memeriksa barang bawaan terdakwa R.A.SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI berupa tas koper/travel bag wama hitam merk Ultimate yang kedatangannya berasal dari Malaysia
dengan pesawat AIR ASIA AK 594 ;
• Bahwa setelah diklarifikasi temyata barang tersebut benar milik terdakwa dan Terdakwa
jugamengakuinya;
• Bahwa selanjutnya juga telah diperiksa Paspor milik terdakwa dan terlihat nama
terdakwa adalah .SRIE MOETARINI EVIANTI,- "
• Bahwa dalam melakukan pemeriksaan barang bawaan terdakwa tersebut, saksi bersama
dengan teman saksi yang bemama KAWIDIYONO dan SOFYAN SETIAWAN ,
• Bahwa pada saat dilakukan pemeriksaan secara XRay pada tas koper/travel bag milik
terdakwa tersebut, saksi bersama teman saksi melihat pencitraan yang mencurigakan
berupa bintik-bintik. lalau saksi melakukan pemeriksaan iisik terhadap travel bag tersebut
dan setelah dibuka diketemukan pakaian lalu setelah pakaian tersebut dikeluarkan dilakukan lagi pemeriksaan ulang melalui XRay dan temyata terlihal
pencitraan yang lebih jelas berupa garis segi empat dan di tengahnya terdapat bintik-
bintik yang mencurigakan, kemudian saksi dan teman saksi meraba dinding koper dan tenlapat indikasi di dalam koper ada barang lain, lalu saksi bersama teman saksi membongkar koper tersebut dan ditemukan sebungkus kantong plastic wama coklat dan
setelah disobek temyata berisi Kristai wama putih;
Bakwa
• Bahwa selanjutnya terhadap Kristal putih tersebut saksi melakukan tes awal dengan menggunakan Nik Naricotes U (Methamphetamine Recant), dari hasil tes itu didapati reaksi berwama biru tua yang mengindikasikan barang tersebut adalah Methampetamine yang merupakan Narkotika Golongan I jenis Shabu-Shabu dan setelah ditimbang beratnya lebih kurang 2.600 gram;
• Bahwa pada waktu pembongkaran tas dan pengetesan Kristal wama putih tersebut, terdakwa juga menyaksikannya;
• Bahwa ketika ditanyakan kepada terdakwa, ianyatidakdapat menunjukkan surat ijin dari aparat yang berwenang dalam membawa Narkotika tersebut ;
• Bahwa terdakwa menyatakan tas koper yang isinya pakaian dan Narkotika tersebut adalah titipan dari seseorang di Malaysia untuk diberikan kepada seseorang di Jakarta;—
• Bahwa saksi tidak menanyakan lebih lanjut siapa pemiiik Narkotika tersebut karena ada petugas Bea dan Cukai yang lain yang bertugas untuk memeriksa lebih lanjut;
• Bahwa selanjutnya terdakwa dan barang bukti dibawa ke Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai tipe Madya Pabean Yogyakarta dan selanjutnya diserahkan kepada PihakKepolisian untuk diproses lebih lanjut;
• Bahwa saksi membenarkan barang bukti yang diperlihatkan di persidangan berupa travel bag merk ultimate dan serbuk kristal putih seberat lebih kurang 2.600 gram, Sebuah handphone merk Nokia 2300 nomor 085810707746, sebuah handphone merk Nokia 6303 Classic nomor 085710214661, Sebuah Pasport P.l 18325 atas nama tersangka Srie Moetarini Evianti, Sebuah tiket bukti penerbangan Pesawat Air Asia AK-594, Sebuah buku tabungan tahapan BCA atas nama R.A. Srie Moetarini Nomor Rekening 2291650611, dan Sebuah ATM BCA adalah barang milik terdakwa yang pemah saksi
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakan benar;—-
SAKSI m : SOFYAN SETIAWAN
• Bahwa saksi adalah PNS di Bea Cukai Yogyakarta yang bertugas di Bandara Adi Sucipto;
Bahwa saksi adalah sebagai Kasubsi Kepabeanan dengan tugas melakukan klarifikasi
terhadap barang penunpang;
• Bahwa pada hari Selasa tanggal 13 April 2010 sekira jam 08.30 WIB diTermmal Kedatangan Intemasiona! di Bandara Adi Sucipto Yogyakarta, saksi telah memeriksa
barang bawaan terdakwa R.A.SRIE MOETARINI EVIANTI alias RINI berupa taskoper/travel bag wama hitam merk Ultimate yang kedatangannya berasal dari Malaysia
dengan
dengan pesawat AIR ASIA AK 594 ;
• Baliwa setelah diklarifikasi temyata barang tersebut benar milik terdakwa dan Terdakwa juga mengakuinya;
• Bahwa selanjutnya juga telah diperiksa Paspor milik terdakwa dan terlihat nama
terdakwa adalah .SRIE MOETARINIEVIANTI;
• Bahwa pada saat dilakukan pemeriksaan secara X Ray padatas koper/travel bag milik terdakwa tersebut, saksi melihat pencitraan yang mencurigakan berupa bintik-bintik, lalau saksi melakukan pemeriksaan fisik terhadap travel bag tersebut dan setelah dibuka diketemukan pakaian lalu setelah pakaian tersebut dikeluarkan kemudian dilakukan lagi pemeriksaan ulang melalui X Ray dan temyata terlihat pencitraan yang lebih jelas bempa garis segi empat dan di tengahnya terdapat bintik-bintik yang mencurigakan, kemudian saksi meraba dinding koper dan terdapat indikasi di dalam koper ada barang lain, lalu saksi dan teman saksi yang bemama Kawidiyono dan Budiyanto membongkar koper tersebut dan ditemukan sebungkus kantong plastic wama coklat dan setelah disobek temyata berisi Kristal wamaputih ;
• Bahwa selanjutnya terhadap Kristal putih tersebut dilakukan tes awal dengan menggunakan Nik Narkotes U (Methamphetamine Reagant) oleh Sdr.Budiyanto yang juga mempakan Pegawai Bea dan Cukai, dari hasil tes itu didapati reaksi berwama bim tua yang mengindikasikan barang tersebut adalah Methampetamine yang mempakan Narkotika Golongan I jenis Shabu-Shabu dan setelah ditirobang beratnya lebih kurang
2.600 gram;
• Bahwa pada waktu pembongkaran tas dan pengetesan Kristal wama putih tersebut,
terdakwajuga menyaksikannya;
• Bahwa ketika ditanyakan kepada terdakwa, ianya tidak dapat menunjukkan surat ijin dari aparat yang berwenang dalam membawa Narkotika tersebut ;
• Bahwa terdakwa menyatakan tas koper yang isinya pakaian dan Narkotika tersebut adalah titipan dari seseorang di Malaysia untuk diberikan kepada seseorang di Jakarta
• Bahwa saksi tidak menanyakan lebih lanjut siapa pemilik Narkotika tersebut karena ada petugas Bea dan Cukai yang lain yang bertugas untuk memeriksa lebih lanjut;
• Bahwa selanjutnya terdakwa dan barang bukti dibawa ke Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai tipe Madya Pabean Yogyakarta dan selanjutnya diserahkan
kepada Pihak Kepolisian untuk diproses lebih lanjut;
• Bahwa saksi membenaikan barang bukti yang diperlihatkan di persidangan bempa travel
bag me± ultimate dan serbuk kristal putih seberat lebih kurang 2.600 gram, Sebuah handphone merk Nokia 2300 nomor 085810707746, sebuah handphone merk Nokia 6303
Classic
Classic nomor 085710214661, Sebuah Pasport P.l 18325 atas nama tersangka Srie Moctarini Evianti, Sebuah tiket bukti penerbangan Pesawat Air Asia AK-594, Sebuah buku tabungan tahapan BCA atas nama R.A. Srie Moetarini Nomor Rekening 2291650611, dan Sebuah ATM BCA adalah barang milik terdakwa yang pemah saksi
periksa;
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakan benar;
SAKSI IV :MURTADLO
• Bahwa saksi adalah Anggota Kepolisian pada POLDA D.I. Yogyakarta;
Bahwa pada hari Selasa tanggal 13 April 2010 sekira pukul 16.00 WIB, saksi bersama tim yang salah satunya bemama M.FUAD HASIM telah melakukan penangk^an terhadap terdakwa R.A Srie Moetarini Evianti yang sebelumnya telah diamankan oleh Petugas Bea dan Cukai di Kantor Bea dan Cukai Yogyakarta di .TlaSolo km 9-10
setelah menerima informasi dari Petugas Bea dan Cukai Yogyakarta
dan selanjutnya menyita barang bukti berupa berupa travel bag merk ultimate dan serbuk
kristal putih seberat lebih kurang 2.600 gram, Sebuah handphone merk Nokia 2300 nomor 085810707746, sebuah handphone merk Nokia 6303 Classic nomor 085710214661, Sebuah Pasport P.118325 atas nama tersangka Srie Moetarini Evianti, Sebuah tiket bukti penerbangan Pesawat Air Asia AK-594, Sebuah buku tabungantahapan BCA atas nama R.A. Srie Moetarini Nomor Rekening 2291650611, dan Sebuah
ATMBCA untukdiperiksa lebih lanjut;
Bahwa selanjutnya setelah dilakukan pemeriksaan di Badan POM R.I Cabang Yogyakarta dengan cara menyisihkan seberat lebih kur^g 100 gram, diketahui bahwa
serbuk tersebut adalah Narkotika golongan I jenisMetamfetamin;
Bahwa harga barang bukti Metamfetamin seberat lebih kurang 2.600 gram tersebut lebih
kurang Rp.5 milyard;
Bahwa ketika ditanyakan kepada terdakwa, ianya tidak dapat menunjukkan surat ijin dan
£q)aTat yang berwenang dalam membawa Narkotika tersebut ;
Bahwa terdakwa menyatakan tas koper/travel bag berisi Narkotika tersebut merupakan titipan dari sesecrang di Malaysia dan akan diberikan kepada Sdr.Carlos di Jakarta;
• Bahwa menurut terdakwa yang menyuruh terdakwa mengambil tas Koper/travel bag
berisi Narkotika tersebut ke Malaysia adalah Sdr.Carlos dengan menerima xipah pertamasebesar Rp.7.500.000,- yang ditransfer ke rekening BCA milik terdakwa dan selanjutnya setelah menyerahkan tas koper/travel bag beserta isinya tersebut diserahkan kepada DINA alias Yuli orang suruhan Sdr.Carlos, lalu terdalcwa akan diberikan lagi sejumlah
RpAOOOMOr
Rp.6.000.000,
Bahwa menurut terdakwa setelah ia sampai di Yogyakarta dari Malaysia dengan pcsawat Air Asia nomor penerbangan AK 594 lalu berangjcat ke Jakarta dengan kereta api untuk membawa travel bag/tas koper berisi Narkotika tersebut;
Bahwa terdakwa tidak mengakui ia mengetahui isi dari travel bag/tas koper tersebut adalah Narkotika, terdakwa menerangkan hanyadisuiiih mengambihiya ke Malaysia oleh Sdr.Carlos dengan menerima upah;
Bahwa terdakwa menerangkan telah 6 (enam) kali disuruh Sdr.Carlos untuk mengambil travel bag dari Jakarta ke Malaysia;
Bahwa menurut terdakwa, ianya kenal dengan Sdr.Carlos melalui Sdr.Jesica Dian alias
Yani untuk ditawari bekeija;
Bahwa handphone merk Nokia 2300 nomor 085810707746, sebuah handphone merk
Nokia 6303 Classic nomor 085710214661, menurut terdakwa dipergunakan untuk berkomunikasi setelah sampai di Malaysia dan untuk berkomunikasi dengan orang yang akan menyerahkan travel bag di Malaysia serta untuk berkomunikasi kembali dengan Sdr.Carlos setelah sampai di Jakarta dalam ran^ menyerahkan tas yang dijeput dari
Malaysia tersebut;
Bahwa buku tabungan tahapan BCA atas nama R.A. Srie Moetarini Nomor Rekening 2291650611 menurut terdakwa dipergunakan untuk menerima transfer uang dari Sdr.Carlos sebagai jasa mengambil tas daii Malaysia, sedangkan ATM BCA adalah luituk mengambil uang yang ditransfer oleh sdr.Carlos tersebut;
Bahwa Pasport P. 118325 atas nama tersangka Srie Moetarini Evianti menurut terdakwa
dipergunakan untuk dapat masuk ke Negara Malaysia dalam rangka mengambil travel
bagpesanan dari Sdr.Carlos;
Baliwa tiket bukti penerbangan Pesawat Air Asia AK-594 menurut terdakwa adalah bukti ianya berangkat dari Malaysia menuju Yogyakarta dengan pesawat AIR ASIA membawa
travel bag pesanan Sdr.Carlos;
Bahwa saksi membenarkan barang bukti j'ang diperlihatkan di persidangan berupa travel
bag merk ultimate dan serbuk kristal putih seberat lebih kurang 2.600 gram, Sebuah handphone merk Nokia 2300 nomor 085810707746, sebuah handphone merk Nokia 6303
Classic nomor 085710214661, Sebuah Pasport P.l18325 atas nama tersangka SrieMoetarini Evianti, Sebuah tiket bukti penerbangan Pesawat Air Asia AK-594, Sebuah buku tabungan tahapan BCA atas nama R.A. Srie Moetarini Nomor Rekening 2291650611, dan Sebuah ATM BCA adalah barang milik terdakwa yang pemah saksi
sita melalui aparat Bea dan Cukai Yogyakarta;Menimbang
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakan benar;
SAKSIV :M.FUAD HASTM ^
• Bahwa saksi adalah Anggota Kepolisian pada POLDA D.I.Yogyakarta;
Bahwa pada hari Selasa tanggal 13 April 2010 sekira pukul 16.00 WIB, saksi bersama tim yang salah satunya bemama MURTADLO telah melakukan penangkapan terhadap terdakwa R.A Srie Moetarini Evianti yang sebelumnya telah diamankan oleh Petugas Bea
dan Cukai di Kantor Bea dan Cukai Yogyakarta di Jln.Solo km 9-10 setelah menerima
mformasi dari Petugas Bea dan Cukai Yogyakarta
dan selanjutnya menyita barang bukti berupa berupa travel bag merk ultimate dan serbuk kristal putih seberat lebih kurang 2.600 gram, Sebuah handphone merk Nokia 2300
nomor 085810707746, sebuah handphone merk Nokia 6303 Classic nomor
085710214661, Sebuah Pasport P.l 18325 atas nama tersangka Srie Moetarini Evianti, Sebuah tiket bukti penerbangan Pesawat Air Asia AK-594, Sebuah buku tabungan tahapan BCA atas nama R.A. Srie Moetarini Nomor Rekening 2291650611, dan Sebuah
ATM BCA untuk diperiksa lebih lanjut
• Bahwa selanjutnya setelah dilakuk^ pemeriksaan di Badan POM R.I Cabang Yogyakarta dengan cara menyisihkan seberat lebih kurang 100 gram, diketahui bahwa serbuk. tersebut adalah Naricotika golongan Ijenis Metamfetamin;
• Bahwa harga barang bukti Metamfetamin seberat lebih kurang 2.600 gram tersebut lebih
kurang Rp.5 milyard
• Bahiwa ketika ditanyakan kepada terdakwa, ianya tidak dapat menunjukkan surat ijin dari
aparat yang berwenang dalam membawa Narkotika tersebut ;
• Bahwa terdakwa menyatakan tas koper/travel bag berisi Narkotika tersebut merupakan
titipan dari seseorang di Malaysia dan akan diberikan kepada Sdr.Carlos di Jakarta
• Bahwa menurut terdakwa yang menyuruh terdakwa mengambil tas Koper/travel bag bcnsi Narkotika tersebut ke Malaysia adalah Sdr.Carlos dengan menerima upah pertama sebesar Rp.7.500.000,- yang ditransfer ke rekening BCA milik terdakwa dan selanjutnya setelah menyerahkan tas koper/travel bag beserta isinya tersebut diserahkan kep^a DINA alias Yuli orang suruhan Sdr.Carlos, lalu terdakwa akan diberikan lagi sejumlah
• Bahwa menurut terdakwa setelah ia sampai di Yogyakarta dari Malaysia dengan pesawat Air Asia nomor penerbangan AK 594 lalu berangkat ke Jakarta dengan kereta api untuk
membawa travel bag/tas koper berisi Naricotika tersebut;
• Bahwa terdakwa tidak mengakui ia mengetahui isi dari travel bag/tas koper tersebut adalah Narkotika, terdakwa menerangkan hanya disuruh mengambilnya ke Malaysia oleh
Sdr.Carlos
Sdr.Carlos dengan menerima upah;
• Bahwa terdakwa menerangkan telah 6 (enam) kali disuruh Sdr.Carlos untuk tnengambil travel bag dari Jakarta ke Malaysia;
• Bahwa menurut terdakwa, ianya kenal dengan Sdr.Carlos melalui SdrJesica Dian alias Yani untuk ditawari bekeija ;
• Bahwa handphone merk Nokia 2300 nomor 085810707746, sebuah handphone merk Nokia 6303 Classic nomor 085710214661, menurut terdakwa dipergunakan untuk berkomunikasi setelah sampai di Malaysia dan untuk berkomunikasi dengan orang yang akan menyerahkan travel bag di Malaysia serta untuk berkomunikasi kembali dengan Sdr.Carlos setelah sampai di Jakarta dalam rangka menyerahkan tas yang dijeput dari Malaysia tersebut;
• Bahwa buku tabungan tahapan BCA atas nama R.A. Srie Moetarini Nomor Rekening 2291650611 menurut terdakwa dipergunakan untuk menerima transfer uang dari Sdr.Carlos sebagai jasa mengambil tas dari Malaysia, sedangjcan ATM BCA adalah untuk mengambil uang yang ditransfer oleh sdr.Carlos tersebut;
• Bahwa Pasport P.118325 atas nama tersangka Srie Moetarini Evianti menurut terdakwa dipergunakan untuk dapat masuk ke Negara Malaysia dalam rangka mengambil travel bag pesanan dari Sdr.Carlos;
• Bahwa tiket bukti penerbangan Pesawat Air Asia AK-594 menurut terdakwa adalah bukti ianyaberangkat dari Malaysia menuju \ ogyakarta dengan pesawat AIR ASIA membawa travel bag pesanan Sdr.Carlos;
• Bahwa saksi membenarkan barang bukti yang diperlihatkan di persidangan berupa travel bag merk ultimate dan serbuk kristal putih seberat lebih kurang 2.600 gram, Sebuah handphone merk Nokia 2300 nomor 085810707746, sebuah handphone merk Nokia 6303 Classic nomor 085710214661, Sebuah Pasport P.118325 atas nama tersangka Srie Moetarini Evianti, Sebuah tiket bukti penerbangan Pesawat Air Asia AK-594, Sebuah buku tabungan tahapan BCA atas nama R.A. Srie Moetarini Nomor Rekening 2291650611, dan Sebuah ATM BCA adalah barang milik terdakwa yang pemah saksi sita melalui aparat Bea dan Cukai Yogyakarta ;
Menimbang, bahwaatas keterangan saksi tersebut terdakwamenyatakan benar;
Menimbang, bahwa terhadap saksi CHRISTOPHE KABLAN alias CARLOS saksi JESICA DIAN alias APRIYANI alias YANT walaupun telah dipanggil secara patut namun tetap tidak datang menghad^ ke persidangan dan Jaksa Penuntut Umum menerangkan yang bersangkutan telah tertangk^ di Jakarta dalam kasus yang sama dan perkaranya sedang
diproses
diproses, oleh karenanya Jaksa Penuntut Umum memohon agar keterangan saksi-saksi yang ada
pada berkas penyidikan dibacakan di depan persidangan;Menimbang, bahwa dan atas permintaan Jaksa Penuntut Umum tersebut, Terdakwa dan Penasehat Hukum Terdakwa menyatakan tidak keberatan, selanjutnya keterangan saksi
yang ada pada berita acara penyidikan (yang mana sebelum memberikan keterangan disun^ah
terlebih dahulu) telah dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum di depan persidangan yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikutSaksi: CHRISTOPHE KABLAN alias CARLOS
• Bahwa saksi berkewarganegaraan Cote D Ivore ;
• Bahwa saksi kenal dengan terdakwa melalui Sdri Jesica Dian alias Apriyani alias Yani di
Restoran Rumah Makan Steak Obonk Jakarta Barat;
• Bahwa saksi kenal dengan Jesica Dian alias Apiiyani alias Yani sejak bulan Agustus
2008 sebagai pacar;
• Bahwa maksud dan tujuan saksi berkenalan dengan terdakwa adalah untuk bekeijasama
mengambil tas di Malaysia untuk dibawa ke Indonesia;• Bahwa ketika saksi bertemu dengan Terdakwa di Rumah Makan Steak Obonk Jl.Rawa Belong Dekat Kebon Jeruk Jakarta Barat adalah untuk membicarakan kesediaan terdakwa mengambil tas di Kualalumpur dengan janji akan diberi uang sejumlah Rp.7.500.000,- untuk berangkat ke Malaysia dan apabila tas tersebut sampai di Jakarta
akan diberi lagi uang sgumlah Rp.6.000.000,-, yang mana terdakwa menyetujuinya;—
• Bahwa saksi menyuruh terdakwa untuk berangkat mengambil tas ke Malaysia sekira
pertengahan bulan Februari 2010;
• Bahwa tiket untuk berangjcat ke Malaysia dibeli oleh terdakwa sendiri dan pemberian
uang sebesar Rp.7.500.000,-;
• Bahwa setelah sampai di Kualalumpur terdakwa lalu menghubungi saksi dan selanjutnya saksi mengubungj bos saksi yang bemama NWA MAMA, setelah itu NWA MAMA mengirim seseorang untuk menemui terdakwa yang tempatnya sudah ditentukan oleh
NWA MAMA melalui komunikasi langsung dengan terdakwa melalui handphone yakni di Hotel dan untuk kembali ke Indonesia bos saksi yang bemama NWA MAMA memberitahu kepada saksi tentang rute penerbangan ya:ng akan dituju melalui SMS yang
kemudian saksi teruskan kepada Terdakwa;
• Bahwa saksi telah menyuruh terdakwa mengambil tas ke Malaysia sebanyak 6
(enam) kali;
• Bahwa saksi tidak tahu persis isi tas tersebut namun dalam pikiran sal«i tas itu berisi barang illegal (cairan kimia, uang dollar, Narkotika),
Bahwa
» Bahwa pada saat saksi diperkenalkan dengan terdakwa oleh sdrlYani, saksi mengatakan kepada terdakwa bahwa barang atau tas yang akan diambil di Malaysia kemungkinan besar barang illegal dan terdakwa menyatakan bersedia yang mana saksi sampai bertanya 3 (tiga) kali tentang kesediaan terdakwa namun terdakwa tetap mengatakan bersedia menjalankan pekeijaan yang saksi berikan
• Bahwa saksi tidak tahu kenapa terdakwa kembali ke Indonesia melalui Yogyakarta karena yang mengatur adalahbos saksi NWA MAMA ;
• Bahwa selain melalui Bandara Adi Sucipto Yogyakarta sebanyak 4 (empat kali), terdakwa juga pernah melalui Bandara Husein Sastra Negara di Bandung sebanyak 2 (dua) kali
• Bahwa saksi belum pemah bertemu dengan bos saksi yang beraama NWA MAMA, saksi hanya dihubungkan melalui handphone melalui teman saksi yang bemama ONYEDIKA CHUKWU di daerah Tanah Abang Jakarta Pusat pada tahun 2009 karena saksi mengeluh tidak punya uang untuk hidup di Jakarta;
• Bahwa setelah terdakwa sampai di Jakarta maka tas tersebut diserahkan kepada Sdri.Yuli di Hotel MAHARANI, Hotel MAHARAJA dan di sebuah Mall di daerah Slipi;
Bahwa pacar saksi yang bemama Yuli juga mempunyai identitas bemama Dina, jadi yang dimaksud terdakwa yang menerima tas tersebut di Hotel MAHARANI dan Hotel
MAHARAJA atas namaDina adalah Yuli pacarsaksi;
• Bahwa yang menyuruh Sdri Yuli alias Dina mengambil tas koper dari terdakwa adalah
saksi;
• Bahwa setelah tas koper itu diserahkan terdakwa kepada sdri,Yuli alias Dina, saksi tidak tahu siapa selanjutnya yang akan menerima lagi karena yang menentukan adalah bos saksi NWA MAMA, dan seingat saksi tas koper tersebut pemah diserahkan oleh sdri Yuli alias Dina di suatu jalan di sekitar Mampang Prapatan Jakarta Selatan ;
• Bahwa setelah tas koper itu diterima oleh seseorang suruhan bos saksi NWA MAMA maka saksi mendapat imbalan Rp.20.000 000,- melalui transfer rekening pacar saksi
yakni Yuli alias Dina kemudian uang tersebut saksi bagi melalui transfer ke rekening
terdakwa sebesar Rp.6.000.000,- dan kepada pacar saksi sebesar Rp.3.000.000,-;
• Bahwa terakhir saksi menyuruh terdakwa mengambil t^ koper ke Malaysia pada hari
Sabtu tanggal 10 April 2010 melalui handphone dan menyuruh berangkat pada hari Minggu tanggal 11 April 2010 serta puiang dari Malaysia pada tanggal 13 April 2010 melalui Yogyakarta setelah itu berangkat ke Jakarta dengan kereta api untuk menyerahkan tas Koper di Hotel Maharani atau Hotel Maharaja, namun belum sempat gamapat Jakarta terdakwa telah ditangkap di Bandara Adi Sucipto Yogyakarta; —
Saksi
Saksi:JESICA DIAN alias APRTYANI aUas
• Bahwa saksi saksi mengenal terdakwa melalui ponakan "saksi yang bemama Mastanah
alias Meneng padabulan Oktober-Nopember 2009 ;
• Bahwa benar terdakwa ada disuruh oleh Chnstope Cablan alias Carlos untuk mengambil
tas koper dari Malaysia dan tiba dari Malaysia ke Yogyakarta pada tanggal 13 April
• Bahwa saksi kenal dengan Chnstope Cablan alias Carlos sejak bulan Agusms 2008 sewakm naik bus way yang kemudian berbagi nomor HP dan saling berhubungan hingga
menjadi pacarsaksi;
• Bahwa Chnstope Cablan alias Carlos tinggal di Bumi Serpong Damai Sektor XII Tangerang dan sering kelihatan di Pasar Tanah Abang Blok AJakarta Pusat;
• Bahwa benar saksi memperkenalkan terdakwa kepada Chnstope Cablan alias Carlos pada awal bulan Februari 2010 di Restoran Steak Obonk di daerah Rawa Belong;
• Bahwa sebelumnya saksi diberikan pekerjaan oleh Chnstope Cablan alias Carlos untuk mengambil tas koper di Malaysia, India, Kamboja, Thailand dengan imbalan sebesar Rp.5.000.000,- s/d Rp.7.500.000,- dan setelah tas koper tersebut sampai di Indonesia
saksi mendapat imbalan lagi sebesar Rp.6.000.000r ;
• Bahwa selanjutnya Christope Cablan alias Carlos menanyakan kepada saksi apakah mempunyai teman perempuan yang bisa direkrut imtuk bekeija seperti saksi, kemudian
saksi menawarkan kepada terdakwa dan terdakwa menerimanya yang selanjutnya saksi perkenalkan dengan Christope Cablan alias Carlos ;
• Bahwa Christope Cablan alias Carlos selanjutnya menjelaskan bagaimana cara pekeijaan yang hams dijalani terdakwa dalam mengambil tas koper di Malaysia untuk dibawa ke
Indonesia, dan saat itu Christope Cablan alias Carlos ada menanyakan pasport terdakwa,
dan dijawab terdakwa sudah mempunyainya;
• Bahwa terdakwa mulai mengambil tas koper di Malaysia pertama kalinya pada
pertengahan Februari 2010 dan terakhir pada tanggal 13 April 2010 tetapi tertangkap di Yogyakarta, dan selama ini terdalava telah disuruh Christope Cablan alias Carlos untuk mengambil koper sebanyak 6(enam) kali yakni pertama pada hari tanggal bulan iiupa pertengahan Pebruari 2010 kembali ke Indonesia melalui Bandara Adi Sucipto Yogyakarta, Kedua sekitar akhir Februari kembali ke Jakarta melalui Bandara Adi Sucipto Yogyakarta, Ketiga pertengahan Maret 2010 kembah ke Indonesia melalui Bandara Adi Sucipto Yogyakarta, Keempat akhir Maret 2010 dari Malaysia ke Bandara Husein Sastra Negara Bandung, Kelima awal April 2010 dari Malaysia berdua bersama saksi melalui Bandara Husein Sastra Negara
Bandung
Bandung, Keenam dari Malaysia pada hari Selasa tanggal 13 April 2010 melalui Bandara Adi Sucipto Yogyakarta ;
• Bahwa saksi tahu terdakwa sebelum tertangkap tanggal 13 April 2010 disuruh Christope Cablan alias Carlos untuk mengambil tas koper ke Negara Malaysia dikarenakan pada hari Sabtu tanggal 10 April 2010 terdakwa memberitahu kepada saksi bahwa ia disuruh Christope Cablan alias Carlos berangkat ke Malaysia pada tanggal 11 April 2010 dan pada tanggal 13 April akan kembali ke Jakarta melalui Yogyakarta;
• Bahwa setelah sampai di Indonesia barang berupa satu' tas koper akan dibawa ke Jakarta dan diserahkan kepada orang lain yang sudah ditentukan oleh Christope Cablan alias Carlos di Hotel Maharaja, Hotel Maharani dan pemah di Mall di daerah Slipi Jakarta
Barat; —
• Bahwa jika melalui Yogyakarta maka tas koper itu akan dibawa ke Jakarta naik kereta
api sedangkan jika dari Bandara Husein Sastra Negara akan dibawa ke Jakarata naik
angkutan umum;
• Bahwa setelah sampai di Jakarta maka terdakwa akan dipandu oleh Christope Cablan alias Carlos melalui telpon untuk menuju ke suatu tempat yang ditentukan oleh Christope Cablan alias Carlos dan tas koper itu akan diambil lagi oleh orang lain ;
• Bahwa setelah terdakwa sampai di Jakarta kemudian oleh Sdr. Christope Cablan alias
Carlos dipandu untuk menuju ke tempat yang ditentukan oleh sdr. Christope Cablan alias
Carlos dan setahu saksi 2 (dua) kali di hotel Maharaja, 2 (dua) kali di Hotel Maharani, 1(satu) kali di Slipi Jaya Mall;
• Bahwa saksi pemah menawari terdakwa untuk mengambil tas koper di Negara Thailand
tapi terdakwa tidak mau karena belum pernah ke Negara Thailand;• Bahwa ketika akan berangkat mengambil tas koper tersebut, terdakwa diberikan uang
sebesar Rp.7.500.000,- untuk biaya berangkat ke Malaysia sampai kembali ke Indonesia yang ditransfer sdr. Christope Cablan alias Carlos ke rekening BCA atas nama terdakwa Dan setelah tas Koper samapi di Jakarta dan berada di tangan orang suruhan sdr.
Christope Cablan alias Carlos, terdakwa mendapat imbalan lagi sebesar Rp.6.000.000,-
• Bahwa saksi tidak tahu dari siapa terdakwa menerima tas koper itu di Malaysia namun
saksi pemah satu kali menyerahkan tas koper kepada terdakwa di Malaysia yang saksi
bawa dari India untuk dibawa ke Indonesia;
Menimbang, bahwa alas keterangan saksi-saksi yang dibacakan tersebut, terdakwa
membenarkannya;
Menimbang, bahwa selanjutnya telah didengar keterangan saksi a de charge yang
diajukanoleh Terdakwa, yang setalah bersumpah menurut agamanya selanjutnya memberikan
keterangan
keterangan yang padapokoknya sebagai berikut 1. SaksiA rhnrffp WA. fjiRTE SOETARIYAH
- Bahwa saksi adalah ibu kandimg terdakwa;
- Bahwa terdakwa ada menelpon saksi yang mengatakan terdakwa tidak tahu tas koper yang dibawanya berisi Narkotika jenis Shabu, dan terdakwa menelpon saksi setelah
btertan^cap dan berada di kantor polisi;
- Bahwa selanjutnya saksi mencari sdri Yani dan ketemu di Cileduk, lalau saksi menanyakan kepada sdri Yani mengapa rtiengajak anak saksi untuk membawa tas koper yang berisi Narkotika, namun SDRI Yani diam saja dan kemudian menelpon sdr Carlos
dan sdrCarlos menyatakan barang ituadalah miliknya ;
- Bahwa Terdakwa telah bekerluarga namun telah bercerai dan mempunyai 2 (dua) orang
atiflkj yang pertama masih bersekolah di SMP dan yang kedua masih bersekolah di SD
- Bahwa Terdakwa dan kedua anaknya tinggal bersama saksi;
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkannya;
Z SaksiA de w ROKS ELLARINO WIBOWO:
- Bahwa saksi adalah adik kandung terdakwa;
- Bahwa pada waktu tertangkap terdakwa masih anggota Badan Intelejen Negara ; ^
- Bahwa tujuan terdakwa membawa tas koper itu adalah untuk menyamar dalam rangka
membongkar jaringan Narkotika;
- Bahwa pada waktu berangkat ke Malaysia terdakwa masih sempat menelpon saksi
bahkan setelahsamapai di Bandara;
- Bahwa ketika ditangkap aparat, terdakwa ada menelpon saksi dan mengatakan ianya
tidak mengetahui isi tas koper itu adalah Narkotika;
- Bahwa Terdakwa telah bekerluarga namun telah bercerai dan mempunyai 2 (dua) orang
anak, yang pertama masih bersekolah di SMP dan yang kedua masih bersekolah di SD ,~
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkannya, Menimbang, bahwa selanjutnya dipersidangan telah pula didengar keterangan Terdakwa yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut
• Bahwa awalnya terdakwa dikenalkan dengan sdr. Christope Cablan alias Carlos oleh
teman terdakwa yang bemama Apriyani alias Yani sekira awal Februan 2010 di Restoran Rumah Makan Steak Obonk Jakarta Barat sedangkan dengan Apriyani alias Yam
terdakwa mengenalnya sekira bulan November 2009;
• Bahwa sewaktu terdakwa berkenalan dengan sdr. Christope Cablan alias Carlos, terdakwa ditawari untuk mengambil tas koper ke Malaysia dan dibawa kembali ke Jakarta untuk diserahkan kepada seseorang suruhan sdr. Christope Cablan alias Carlos dan terdakwa menyetujuinya karena menurut sdr. Christope Cablan ahas Carlos isi tas
koper
koper itu adalah uang dengan imbalan uang sebesar Rp.7.500.000,- ketika berangkat ke Malaysia dan setelah berhasil menyerahkan tas koper itu di Jakarta maka akan
ditambahai lagi sebesar
Bahwa oleh karena terdakwa telah menyehijui pekeijaan yang diberikan oleh sdr.
Christope Cablan alias Carlos maka pada tanggal 10 April 2010 sekira jam 21.00 WIB terdakwa dihubungi oleh sdr. Christope Cablan alias Carlos untuk berangkat ke Malaysia mengambil sebuah tas koper yang menurut sdr. Christope Cablan alias Carlos ismya uang
dan akan dibawa kembali ke Jakarta melalui Bandara Adi Sucipto Yogyakarta;
Bahwa selanjutnya terdakwa berangkat ke Malaysia pada tanggal 11 Apnl 2010 dan Bandara Soekamo Hatta Jakartajam 06.55 WIB dan sampai di Malaysia jam 10.20 waktu
Malaysia dan check in di Hotel Marcel Penang Malaysia;
. Bahwa setelah menginap di Hotel Marcel kemudian pada jam 22.00 waktu Malaysia, sdr.
Christope Cablan alias Carlos menyuruh terdakwa pindah ke Hotel Oriental Penang
Malaysia dan saksi check in di kamar nomor 603, dan pada jam 11.00 waktu Malaysia
teniakwa dihubungi sdr. Christope Cablan alias Carlos untuk mendatangi kamar 602
yang dihuni sdr.Jack seorang warga negara India yang sebelumnya terdakwatidak pemah mengenalnya untuk mengambil tas Koper. setelah tas koper wama hitam merk Ultimate
itu diberikan kepada terdakwa lalu terdakwa kembali ke kamar nomor 603 yang dipesan
terdakwa; ,
. Bahwa pada waktu tas koper itu diserahkan kepada terdakwa dalam keadaan terkunci dan
kuncinya diserahkan kepada terdakwa,
. Bahwa sewaktu terdakwa menerima tas koper itu, terdakwa tidak menanyakan isinya karena sebelumnya telah diberitahukan sdr. Christope Cablan alias Carlos kepada
terdakwa isinya adalah uang;
. Bahwa setelah tas koper itu berada ditangan terdakwa, maka terdakwa telah membukanya dan melihat ada tempat penyimpanan barang namun terdakwa tidak berhasil membuka
teinpat penyimpanan barang itu dikarenankan sulit membukanya;
. Bahwa selanjutnya setelah terdakwa menerima tas koper itu maka pada tanggal 13 April 2010 terdakwa pulang ke Indonesia melalui Bandara Adi Sucipto Yogyakarta dan sekira
jam 08.30 WIB terdakwa tiba di Bandara Adi Sucipto Yogyakarta dari Malaysia dengan
pesawat AIR ASIA nomor peneAangan AK 594 ;
. Bahwa rencananya tas koper itu akan terdakwa bawa ke Jakarta dengan naik kereta ap. di stasiun tugu Yogyakarta untuk diserahkan kepada seseorang suruhan sdr. Christope Cablan alias Carlos di Jakarta namun sebelum sampai di Jakarta telah ditangkap oleh
aparat Bea dan Cukai Bandara Adi Sucipto Yogyakarta;
^ Bahwa
Baliwa ketika sampai di Bandara Adi Sucipto Yogyakarta terdakwa didatangi oleh
petugas Bea dan Cukai lalu memeriksa las koper yang terdakwa bawa melalui x-ray dan selanjutaya oleh karena ada barang yang dicurigai maka tas koper itu disobek dan
diketemukan 1(satu) bungkus plastik wama coklat berisi cristal wama putih dan menurut petugas adalahNarkotika jenis Shabu dengan berat lebih kurang 2,600 gram ;
Bahwa terdakwa ikut menyaksikan saat pegawai bea dan cukai membuka tas koper yang terdakwa bawa dan juga melihat ada bungkusan plastik wama coklat berisi kristal wama
putih yang menurut petugas adalah Narkotika jenis Shabu, namun sebelumnya terdakwa
tidak mengetahui kalau tas koper itu isinya Narkotika jenis shabu,
Bahwa terdakwa tidak memiliki surat ijin daii aparat yang berwenang dalam membawa
Narkotika tersebut ;
Bahwa terdakwa ada menghubungi keluarganya untuk menerangkan lanya tidak
mengetahui isi tas koper yang dibawanya adalah Narkotika jenis Shabu namun terdakwa menguhubungi keluarganya setelah tertangkap dan telah berada di Kantor Kepolisian
POLDA D.I.Yogyakarta;
Bahwa sebelum berangkat ke Malaysia terdakwa telah diben uang sejumlah
Rp 7.500.000,- yang ditransfer melalui rekening BCA milik terdakwa dan selanjutnya
terdakwa membeh tiket untuk berangkat ke Malaysia;
Bahwa terdakwa tetah 6(enam) kaU mengambil tas koper ke Malaysia atas suruhan
sdr. Christope Cablan alias Carlos yakni pertama pada tanggal 11 Februan 2010
melalui Bandara Adi Sucipto Yogyakarta, kedua pada sekitar tanggal 25-26 Februari 2010 melalui Bandara Adi Sucipto Yogyakarta, ketiga pada pertengahan bulan Maret 2010 melalui Bandara Adi Sucipto Yogyakarta, keempat pada akhir bulan Maret 2010 melalui Bandara Husein Sastra Negara Bandung, kehma pada tanggal 03 April 2010 melalui Bandara Husein Sastra Negara Bandung dan keenam pada tanggiil 13 April 2010 melalui Bandara Adi Sucipto Yogyakarta yang
akhimya ditangkap aparat Bea dan Cukai;
. Bahwa handphone merk Nokia 2300 nomor 085810707746, sebuah handphone merk Nokia 6303 Classic nomor 085710214661, dipergunakan terdakwa untuk berkomumkasi setelah sampai di Malaysia dan untuk berkomunikasi dengan orang yang akan menyerahkan travel bag di Malaysia serta untuk berkomumkasi kembali dengan Sdr.Carlos setelah sampai di Jakarta dalam rangka menyerahkan tas yang dijeput dari
Malaysia tersebut;
. Bahwa buku tabungan tahapan BCA atas nama R.A. Srie Moetarini Nomor Rekening 2291650611 adalah milik terdakwa yang dipergunakan untuk menerima transfer uang
dart
dari Sdr.Carlos sebagai jasa mengambil tas dari Malaysia, sedangkan ATM BCA adalah iintukmengambil uang yang ditransfer oleh sdr.Carlos tersebut;
• Baliwa Pasport P.118325 atas nama terdakwa Srie Moetarini Evianti, terdakwa
%
pergunakan untuk dapat masuk ke Negara Malaysia dalam rangka mengambil travel bag
pesanan dari Sdr.Carlos ;
• Bahwa tiket bukti penerbangan Pesawat Air Asia AK-594 adalah tiket milik terdakwa sebagai bukti penerbangan dari Malaysia menuju Yogyakarta dengan pesawat 'AIR ASIA membawa travel bag pesanan Sdr.Carlos;
• Bahwa terdakwamenyesal dan beijanji tidak akan mengulangi perbuatnnya;
• Bahwa terdakwa membenarkan barang bukti yang diperlihatkan di persidangan berupa travel bag merk ultimate dan serbuk kristal putih seberat lebih kurang 2.600 gram, Sebuah handphone merk Nokia 2300 nomor 085810707746, sebuah handphone merk Nokia 6303 Classic nomor 085710214661, Sebuah Pasport P.118325 atas nama tersangka Srie Moetarini Evianti, Sebuah tiket bukti penerbangan Pesawat Air Asia AK- 594, Sebuah buku tabungan tahapan BCA atas nama R.A. Srie Moetarini Nomor Rekening 2291650611, dan Sebuah ATM BCA adalah barang milik terdakwa yang pemah diperiksa oleh ^arat Bea dan Cukai Yogyakarta serta pihak Kepolisian ;
Menimbang, bahwa di persidanganlelah diperlihatkan barang bukti berupa:
- Sebuah tas koper wama hitam dari kulit merk Ultimate ;
Sebungkus plastik wama coklat yang berisi kristal wama putih YAKNI Narkotikajenis Shabu seberat lebih kurang 2.600 gram;
- Sebuah handphone merk Nokia 2300 nomor 085810707746 dan sebuah handphone merk Nokia 6303 Classic nomor 085710214661 ;
- Sebuah Pasport P.118325 atas nama tersangka Srie Moetarini Evianti;
- Sebuah tiket bukti penerbanganPesawat Air Asia AK-594 ;
- Sebuah buku tabungan tahapan BCA atas nama R.A. Srie Moetarini Nomor Rekening 2291650611 dan;
- Sebuah ATM BCA ;
Menimbang, bahwa selanjutnya di persidangan telah dibacakan BERITA ACARA PEMEREKSAAN LABORATORIUM NOMOR :P0.07.01.871.018 N tanggal 16 April 2010 dan LAPORAN PENGUJIAN NOMOR :18/NSK/10 dengan kesimpulan contoh barang bukti yang diperiksa mengandung Metamfetamin termasuk Narkotika Golongan I dalam UU R.I No.35
tahun 2009;
Menimbang, bahwa sebelum disimpulkan mengenai fakta-fakta hukum yang telah diperoleh dari selunih keterangan saksi, terdakwa dan barang bukti maka teriebih dahulu akan dipertimbangkan tentang kekuatan pembuktian saksi CBDRISTOPHE KABLAN alias
CARLOS
CARLOS dan JESICA DIAN alias APRIYANI alias YANI yang keterangannya di penyidikan dibacakan di persidangan
Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 162 ayat 2 KUHAP yang menyebutkan jika
keterangan yang dibacakan sebclumnya diberikan dibawah sumpah maka keterangan itu
disamakan nilainya dengan keterangan saksi dibawah sumpah yang diucapkan di sidang;
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan tersebut di atas maka keterangan saksi saksi CHRISTOPHE KABLAN alias CARLOS dan JESICA DIAN alias APRIYANI alias YANI
yang dibacakan namun sebelumnya telah disumpah sebagaimana BERITA ACARA
PENGAMBTLAN SUMPAH tanggal 08 Jimi 2010 dan tanggal 07 Juni 2010 {terlampir dalamberkas perkara), secara hukum harus dinyatakan mempimyai nilai pembuktian yang sah yang kekuatannya sama dengan keterangan saksi dibawah sumpah yaiig diucapkan di sidang, oleh karenanya keterangan saksi-saksi tersebut dapat dijadikan bukti yang sah untuk membuktikan
dakwaan yang dikenakan Jaksa Penuntut Umum kepada terdakwa;Menimbang, bahwa setelah Majehs Hakim memperhatikan seluruh keterangan saksi tersebut di atas, keterangan terdakwa, barang bukti yang diajukan di persidangan dan BERITA ACARA PEMERIKSAAN LABORATORIUM NOMOR :P0.07.01.871.018 N tanggal 16 April 2010 serta LAPORAN PENGUJUN NOMOR :18/NSK/10 jika dihubungkan satu dengan yang lainnya maka telah diketemukan fakta-fakta hukum sebagai berikut:
• Bahwa sebelumnya terdakwa telah diperkenalkan kepada sdr. Christope Cablan alias Carlos oleh sdr Jesica Dian alias Apriyani alias Yani pada awal bulan Februan 2010 dan sdr, Christope Cablan alias Carlos menawarkan pekeqaan untuk mengambil tas koper ke Malaysia dan selanjutnya dibawa ke Jakarta dan waktu itu terdakwa menyetujuinya;
• Bahwa pada saat terdakwa diperkenalkan kepada sdr. Christope Cablan alias Carlos oleh sdri.Yani, sdr. Christope Cablan alias Carlos ada mengatakan kepada terdakwa bahwa barang atau tas yang akan diambil di Malaysia kemungkinan besar barang illegal dan terdakwa menyatakan bersedia yang mana sdr. Christope Cablan alias Carlos sampai bertanya 3 (tiga) kali tentang kesediaan terdakwa namun terdakwa tetap mengatakan
bersedia menjalankan pekeijaan yang ditawarkan tersebut; —-
• Bahwa kemudian pada tanggal 11 April 2010 terdakwa berangkat ke Malaysia untuk
mengambil tas koper/travel bag atas suruhan sdr.Carlos dan pada tanggal 13 April 2010
teidakwa pulang Malaysia tujuan Jakarta melalui Yogyakarta dengan membawa tas
koper/travel bag wama hitam merk Ultimate dan tiba di Bandara Adi Sucipto Yogyakarta sekirajam 08.30 WIB dengan pesawat AIR ASIA nomor penerbangan AK 594 ;
• Bahwa rencananya tas koper itu akan terdakwa bawa ke Jakarta dengan naik kereta api melalui stasiun tugu Yogyakarta untuk diserahkan kepada seseorang suruhan sdr.
Christope Cablan alias Carlos di Jakarta namun sebelum sampai di Jakarta telah
ditangkap