• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMERINTAH KOTA BEKASI DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA, STATISTIK DAN PERSANDIAN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAHAN TAHUN 2019 L K I P

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PEMERINTAH KOTA BEKASI DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA, STATISTIK DAN PERSANDIAN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAHAN TAHUN 2019 L K I P"

Copied!
49
0
0

Teks penuh

(1)

TAHUN 2019

L K

I P

TAHUN ANGGARAN 2020

Jl. Jend. A. Yani No. 1 Bekasi Telp; Fax. (021) 88959980

Website : diskominfo.bekasikota.go.id

(2)

karunia-Nya penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Dinas Komunikasi,Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfostandi) Kota Bekasi Tahun 2019 dapat diselesaikan. LKIP Diskominfostandi Kota Bekasi Tahun 2019 tersusun sebagai amanah Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Tanggung Jawab dan Pengelolaan Keuangan Negara, Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja, Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 Tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Penyusunan LKIP Diskominfostandi Kota Bekasi Tahun 2019 merupakan bentuk pertanggungjawaban atas terselenggaranya program dan kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Diskominfostandi selama Tahun Anggaran 2019 dan sebagai media komunikasi yang berisi informasi capaian kinerja. Laporan ini dimaksudkan juga sebagai sarana untuk mengevaluasi diri terhadap capaian kinerja secara berkelanjutan dalam rangka mengambil kebijakan dan tindakan yang diperlukan untuk memperbaiki kinerja dimasa mendatang. Kepada semua pihak yang telah mengerahkan tenaga dan pikirannya untuk menyusun LKIP ini, kami sampaikan ucapan terima kasih. Kami mengharapkan kritik dan saran sebagai bahan peningkatan kinerja serta perbaikan bagi penyusunan LKIP Diskominfostandi Kota Bekasi pada tahun berikutnya.

Bekasi, Januari 2020 KEPALA DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA, STATISTIK DAN PERSANDIAN KOTA BEKASI

Dr. ENCU HERMANA RADHMAN, MM Pembina Utama Muda / IV.C

NIP. 19601130 198803 1 006

P

i

(3)

Kata Pengantar... i

Daftar Isi ... ii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ………... 1

1.2 Tugas Fungsi dan Wewenang Organisasi ………... 2

1.3 Aspek Strategis Organisasi ... 8

1.4. Kegiatan dan layanan Produk Organisasi... 11

1.5 Sistematika Penyajian ………... 13

BAB II PERENCANAAN KINERJA ………... 15

2.1 Rencana Strategis ……….... 15

2.2 Perjanjian Kinerja 2019……….... 19

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ………... 25

3.1 Capaian Kinerja Organisasi ………... 25

3.2 Analisis Capaian Kinerja ………... 27

3.3 Realisasi Keuangan ………... 42

BAB IV PENUTUP ………... 45

4.1 Kesimpulan ………... 45

ii

(4)

1 PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Untuk melaksanakan Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaran Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, telah diterbitkan Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yang kemudian Inpres ini diganti dengan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Dalam Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 pasal 3 dinyatakan bahwa Azas-azas Umum Penyelenggaraan Negara, meliputi: Azas Kepastian Hukum, Azas Tertib Penyelenggaraan Negara, Azas Kepentingan Umum, Azas Keterbukaan, Azas Proporsionalitas, Azas Profesionalitas, dan Azas Akuntabilitas. Azas akuntabilitas adalah setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan penyelenggara Negara harus dipertanggungjawabkan kepada masyarakat atau rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), dalam Bab 1, Pasal (1) tentang Ketentuan Umum nomor 11 yakni Laporan Kinerja adalah ikhtisar yang menjelaskan secara ringkas dan lengkap tentang capaian Kinerja yang disusun berdasarkan rencana kerja yang ditetapkan dalam rangka pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara/Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBN/APBD).

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas

1

(5)

2 Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, menjelaskan bahwa Laporan kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan laporan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan (disclosure) secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja.7

Dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 diatur bahwa Kepala SKPD menyusun laporan kinerja (LAKIP) berdasarkan perjanjian kinerja dan menyampaikan kepada Walikota paling lambat 2 bulan setelah tahun anggaran.

Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah menjelaskan bahwa Perangkat Daerah Kabupaten/Kota adalah unsur pembantu bupati/Wali Kota dalam penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah kabupaten/kota.

Diskominfostandi mempunyai empat Indikator Kinerja Utama yaitu “ Indeks Layanan Pemerintah/Publik Berbasis Digital”, “Indeks Layanan Informasi dan Komunikasi Publik”, “Indeks Ketersediaan Data dan Informasi”, Indeks Keamanan Informasi. Indikator Kinerja Utama ini untuk mecapai sasaran Meningkatnya Penyelenggaraan Layanan Publik Komunikasi dan Informasi secara Elektronik (Digital Government Pemerintah Kota Bekasi untuk mendukung Misi I RPJMD Kota Bekasi Tahun 2018-2023 dalam Meningkatkan Kapasitas Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik”

1.2 TUGAS, FUNGSI, DAN WEWENANG ORGANISASI

Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik serta Persandian (DISKOMINFOSTANDI) merupakan Satuan Kerja Perangkat Daerah yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi Teknologi Informasi di Daerah. Peran tersebut sangat terlihat

(6)

3 pengaruhnya pada dinamika pembangunan di Kota Bekasi, baik yang berdimensi lokal, regional, dan nasional. Hal ini merupakan perwujudan cita-cita dari visi Kota bekasi yang Maju, Sejahtera dan Ihsan. Untuk mendukung semua itu, seluruh daya upaya dilakukan melalui beragam aspek, yaitu aspek penguatan integrasi, aspek sosialisasi, aspek pemerintahan umum, dan aspek pembinaan aparatur.

Diskominfostandi Kota Bekasi merupakan salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (PD) Kota Bekasi dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 79 tahun 2016 tentang Susunan dan Pembentukan Perangkat Daerah Kota Bekasi.Diskominfostandi adalah sebagai Perangkat Daerah yang merupakan unsur pelaksana kewenangan Daerah, dan kedudukannya berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Wali Kota melalui Sekretaris Daerah. Dinas ini mempunyai tugas pokok membantu Wali Kota dalam menyelenggarakan kebijakan pelayanan di bidang komunikasi, informatika,statistik dan Persandian .

Selanjutnya dalam rangka menjalankan tugas tersebut maka Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Bekasi memiliki fungsi sebagai berikut :

a. Penetapan pedoman dan petunjuk teknis penyelenggaraan urusan lingkup bidang komunikasi, informatika, statistik dan persandian

b. Pemberian pelayanan dan pembinaan kepada unsur terkait dibidang komunikasi, informatika, statistik dan persandian, serta pelaksanaan hubungan kerjasama dengan SKPD, lembaga atau instansi terkait dalam rangka penyelengaraan kegiatan dinas.

Tugas Fungsi Jabatan pada Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan persandian Kota Bekasi berdasarkan Peraturan Walikota Bekasi Nomor 54 Tahun 2018, yaitu membantu Wali Kota dalam menyelenggarakan kewenangan di bidang bidang pengelolaan

(7)

4 informasi publik, teknologi informasi dan komunikasi, e-government serta statistik dan persandian yang mencakup seluruh bidang kewenangan pemerintah serta mengevaluasi pelaksanaannya.

Untuk menjalankan tugas pokok tersebut Kepala Dinas dibantu oleh Sekretaris Dinas yang mengelola perencanaan, umum dan kepegawaian juga keuangan dan didukung oleh 4 (empat) bidang yaitu:Bidang Pengelolaan Informasi Publik (PIP); Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK); Bidang e-Government (e-Gov) serta Bidang Statistik dan Persandian.

Tugas Pokok Diskominfostandi adalah membantu Wali Kota dalam memimpin, mengendalikan, dan mengkoordinasikan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Pemerintah Daerah lingkup Bidang Pengelolaan Informasi Publik, Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi ,Bidang e-Government , sertaBidang Statistik dan Persandian.

Untuk menyelenggarakan tugas pokok di atas, Kepala Dinas Komunikasi,Informatika,Statistik dan Persandian mempunyai fungsi:

a. perumusan dan penetapan rencana strategis dan rencana kerja Dinas sesuai dengan visi dan misi Daerah;

b. penetapan pedoman dan petunjuk teknis penyelenggaraan urusan lingkup bidang komunikasi,informatika,statistic dan persandian;

c. pembinaan dan pengendalian pelaksanaan tugas secretariat, bidang-bidang, UPT dan kelompok Jabatan fungsional;

d. pembinaan administrasi perkantoran;

e. pemberian pelayanan dan pembinaan kepada unsure terkait di bidang komunikasi, informatika, statistik dan persandian, serta pelaksanaan hubungan kerja sama dengan SKPD, lembaga/instansi terkait dalam rangka penyelenggaraan kegiatan Dinas;

f. Pembinaan dan pengembangan karir pegawai Dinas;

g. Pelaksanaan tugas selaku Pengguna anggaran/Pengguna Barang;

(8)

5 h. Penyusunan dan penyampaian laporan keuangan Dinas sesuai

ketentuan yang berlaku;

i. Pemeberian Laporan pertanggungjawaban tugas Dinas kepada Wali Kota melalui Sekretaris Daerah dan laporan kinerja Dinas sesuai ketentuan yang berlaku;

j. Penyelenggaraan tugas lain yang diberikan oleh Wali Kota

Layanan dari masing-masing bidang yang ada di Diskominfostandi yaitu:

1. Bidang Pengelolaan Informasi Publik (PIP),mengkoordinasikan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Dinas yang meliputi urusan Pengelolaan Informasi Publik, serta Layanan Komunikasi dan Informasi Publik

2. Bidang Teknologi dan Informasi dan Komunikai (TIK),mengkoordinasikan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Dinas yang meliputi Infrastruktur Jaringan TIK dan Telekomunikasi, Infrastruktur Layanan data Centre dan Keamanan Informasi.

3. Bidang E-Government,mengkoordinasikan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Dinas yang meliputi Pengembangan Aplikasi dan Integrasi Sistem Informasi, Pengembangan E- Government dan Tata Kelola E government.

4. Bidang Statistik dan Persandian, mengkoordinasikan penyusunan rencana pembangunan daerah, melaksanakan evaluasi, pengendalian atas kebijakan, program dan kegiatan pembangunan di daerah yang meliputi Statistik Sektoral I, Statistik Sektoral II dan Persandian.

Susunan organisasi Dinas Komunikasi, Informatika,Statistik dan Persandian terdiri atas:

1. Kepala Dinas, membawahkan:

(9)

6 2. Sekretariat, membawahkan:

a. Sub Bagian Perencanaan;

b. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;

c. Sub Bagian Keuangan.

3. Bidang Pengelolaan Informasi Publik (PIP), membawahkan:

a. Seksi Pengelolaan Informasi Publik;

b. Seksi Strategi Komunikasi Publik;

c. Seksi Layanan Komunikasi dan Informasi Publik.

4. Bidang Teknologi Informasi dan komunikasi (TIK):

a. Seksi Infrastruktur Jaringan TIK dan telekomunikasi;

b. Seksi Infrastruktur Layanan data Centre;

c. Seksi Keamanan Informasi.

5. Bidang e-Government, membawahkan:

a. Seksi Pengembangan Aplikasi dan Integrasi Sistem Informasi;

b. Seksi Pengembangan e-Government;

c. Seksi Tata Kelola e-Government.

6. Bidang Statistik dan Persandian, membawahkan:

a. Seksi Statistik Sektoral I;

b. Seksi Statistik Sektoral II;

c. Seksi Persandian.

(10)

7 Gambar 1.1

Struktur Organisasi Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Bekasi

Peraturan Walikota Bekasi Nomor 54 Tahun 2018

STRUKTUR ORGANISASI DISKOMINFOSTANDI KOTA BEKASI

KEPALA DINAS

Dr. H. ENCU HERMANA RADHMAN, M.M

Sekretaris ASEP KADARISMAN, SH., M. Si

SUBBAG PERENCANAAN SUBBAG UMUM DAN KEPEGAWAIAN SUBBAG KEUANGAN SRI DEVINA SEMBIRING, S.Sos., M.Si. MARSAULINA SIHOMBING, SH RUMINAH, S.Pd., M.Si.

BIDANG PENGELOLAAN INFORMASI PUBLIK

BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI

DAN KOMUNIKASI BIDANG E-GOVERNMENT BIDANG STATISTIK DAN PERSANDIAN

TETI HANDAYANI, S.IP ERWIN, ATD, M.T Dr.HR. DADY R. DJAJAKUSUMAH, S.E.,

M.Si Dra. Hj. ETY SUMARTINI, M.A.P

SEKSI PENGELOLAAN INFORMASI PUBLIK

SEKSI INFRASTRUKTUR JARINGAN TIK DAN TELEKOMUNIKASI

SEKSI PENGEMBANGAN APLIKASI

DAN INTEGRASI SISTEM INFORMASI SEKSI STATISTIK SEKTORAL I ANDY YULIANTO DWIPUTRO.,

S.Si.A.pt REZA NOWIPA TARIGAN, SE., M.Si ERWIN MUHARAM DESTIALIANO, S.T.,

M.Si NILAWATI, SE

STRATEGI KOMUNIKASI PUBLIK SEKSI INFRASTRUKTUR PUSAT DATA CENTRE

SEKSI PENGEMBANGAN

E-GOVERNMENT SEKSI STATISTIK SEKTORAL II

Dra. ATI INDRAWATI, M.M ALI NURCAHYA, M.Si. MAULANA, ST RUMSIH ROHMAWATI, S.H ., M.Si

SEKSI LAYANAN KOMUNIKASI

DAN INFORMASI PUBLIK SEKSI KEAMANAN INFORMASI SEKSI TATA KELOLA

E-GOVERNMENT SEKSI PERSANDIAN

ADELINA MURNI SIAHAAN,

S.Sos NINDYA SARI, S.Kom., M.M BUDI MARGIANTO, S.T OKTAVIANA SILITONGA, SE., MM

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

(11)

8 1.3 ASPEK STRATEGIS ORGANISASI

Kota Bekasi secara geografis berada pada posisi 106°48’28”- 107°27’29” Bujur Timur dan 6°10’6”- 6030’6” Lintang Selatan. Luas wilayah administrasi Kota Bekasi mencapai 210,49 km2 yang terhampar dari arah Utara dan Timur yang berbatasan dengan Kabupaten Bekasi, arah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Bogor dan Kota Depok, hingga ke arah Barat yang berbatasan langsung dengan Provinsi DKI Jakarta.

Kondisi Kota Bekasi berupa daratan yang relatif datar dan berada di jalur DAS tiga sungai utama, yaitu Sungai Cakung, Sungai Bekasi dan Sungai Sunter.Wilayah Kota Bekasi berupa daratan yang diapit oleh wilayah Kota Depok dan Kabupaten Bogor, Kabupaten Bekasi, dan Provinsi Jakarta.Kondisi ini mempengaruhi potensi daerah dan arah perkembangan Kota Bekasi.

Pemerintah memegang peran sebagai penyelenggara negara yaitu menjadi penggerak (fasilitator dan dinamisator) perwujudan tujuan nasional tersebut.Dalam penyelenggaraan pembangunan, pemerintah bertindak mewakili kepentingan seluruh lapisan masyarakat. Pembangunan dilaksanakan sendiri oleh masyarakat terdiri dari: tingkat mikro individu atau pribadi rakyat, tingkat agregat nasional dimulai dari tingkat kelompok masyarakat, desa/kelurahan, kecamatan, kabupaten-kota, provinsi sampai nasional dan tingkat global-internasional pembangunan antar negara dan bangsa.

Kota Bekasi telah menjelma menjadi kota megapolitan yang mengandalkan jasa dan perdagangan sebagai motor penggerak roda perekonomiannya, dan menyadari hal tersebut maka sesuai dengan urusan serta kewenangan yang dimilikinya, Diskominfostandi berkomitmen menjadi enabler bagi pelayanan Informasi dan Komunikasi Publik yang berbasis data dan teknologi informasi dalam menyediakan layanan publik yang tepat, cepat, adaptif dan solutif bagi masyarakat Kota Bekasi. Diperlukan komitmen yang kuat dari

(12)

9 seluruh jajaran Diskominfostandi untuk merealisasi komitmen tersebut melalui faktor-faktor faktor-faktor kunci keberhasilan,sebagai berikut:

1. Keterpaduan perencanaan bersama Perangkat Daearah lainnya dalam mewujudkan Bekasi Smart City.

2. Kerjasama dan kolaborasi yang kuat dari seluruh aparatur Diskominfostandi untuk meningkatkan kualitas pelayanan Informasi dan Komunikasi Publik yang berbasis data dan teknologi informasi melalui semangat Diskominfostandi KITA (Kreatif, Inovatif, Terampil dan Akuntable).

3. Kemitraan strategis yang harmonis dengan media massa baik cetak maupun elektronik serta lembaga-lembaga masyarakat dan komunitas yang ada di Kota Bekasi dalam rangka mempercepat penyampaian Informasi kepada masyarakat.

4. Terintegrasinya berbagai aplikasi pemerintahan serta layanan berbasis e-Government, serta inovasi-inovasi berkelanjutan dalam Teknologi Informasi dan Komunikasi.

5. Tersedianya data-data dari Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kota yang dibutuhkan masyarakat.

6. Dibangunnya jalur komunikasi publik langsung antara Kepala Daerah beserta Perangkat Daerah terkait dengan masyarakat untuk penjaringan aspirasi dan pemecahan masalah secara interaktif yang didukung sarana Informasi (surat kabar, radio dan TV) sebagai media komunikasi dan publikasi sehingga dapat mempercepat sosialisasi program/kebijakan Pemerintah Kota.

7. Tersedianya kualitas SDM di bidang Informasi dan Komunikasi dengan mengikut sertakan pegawai dalam program peningkatan kompetensi aparatur.

Tantangan yang dihadapi Diskominfostandi adalah sebagai berikut:

1. Terbatasnya sumber daya aparatur yang memiliki kompetensi dan keahlian khusus dalam pengembangan e-Government dan TIK, informasi dan komunikasi publik serta statistik dan

(13)

10 persandian;

2. Pengembangan kebijakan bidang komunikasi dan informasi, pengelolaan dan penyebaran informasi publik

3. Tinggi kebutuhan masyarakat untuk dapat mengakses informasi publik dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan Negara yang transparan, efektif, efisien, dan akuntabel, serta dapat dipertanggungjawabkan;

4. Perkembangan e-Government secara parsial sehingga belum dapa dirasakan manfaatnya secara optimal.

Peluang pengembangan pelayanan Diskominfostandi adalah sebagai berikut :

1. Penguatan SDM bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi, statistik dan persandian;

2. Penguatan media center, media komunitas, media publik lainnya, kelompok informasi masyarakat (KIM), dan media penyebaran informasi publik yang efektif;

3. Penguatan Government Publik Relation (GPR) untuk membangun komunikasi interaktif antara pemerintah dan masyarakat;

4. Penyediaan konten informasi publik berkualitas untuk meningkatkan kecerdasan dan pengembangan kepriadian;

5. Penyediaan berbagai layanan publik yang dibutuhkan masyarakat sebagai solusi dari penerapan Bekasi Smart City.

Fasilitasi kebutuhan masyarakat dalam membuka akses informasi publik melalui Bekasi Open Government Data. Upaya untuk mendorong pembangunan di Kota Bekasi adalah suatu hal yang sangat kompleks dan tidak mungkin dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan manajemen yang parsial dan sektoral.

Untuk mendorong pembangunan di Kota Bekasi dibutuhkan suatu pendekatan yang sistemik dan sistematis yang lebih menekankan perhatian pada aspek-aspek yang fundamental dan strategis, Dengan demikian diharapkan seluruh elemen masyarakat Kota

(14)

11 Bekasi akan mendapatkan kesempatan dan peluang dasar yang sama untuk dapat berperan aktif dalam kegiatan pembangunan untuk mewujudkan visi dan misi Kota Bekasi untuk menjadi kota Cerdas, krestif, Maju, Sejatera dan Ihsan. Diskominfostandi di dukung oleh SDM sebagai berikut:

Tabel 1.1

Data Pendidikan Pegawai Diskominfostandi Kota Bekasi SDM Jumlah Pendidikan Terakhir

S3 S2 S1 D3/D4 SMA SMP Pejabat

struktural

21 1 14 6

Fungsional Umum

28 4 13 3 8

Fungsional Tertentu

5 1 4

Jumlah 54 1 19 23 3 8

Data Umpeg Diskominfostandi 31 Desember 2019

1.4 KEGIATAN DAN LAYANAN PRODUK ORGANISASI

Kegiatan yang dilaksanakan DISKOMINFOSTANDI pada tahun 2019 terdiri dari:

I. Belanja Langsung Urusan

A. Program Pengelolaan Komunikasi Publik terdiri dari 1 kegiatan, yaitu:

1. Pengelolaan Konten Website Bekasikota.go.id dan Akun Medsos Pemerintah Kota Bekasi

B. Program Pengelolaan e-Goverment terdiri dari 8 kegiatan yaitu:

a. Pengendalian Penerapan e-Government Pemerintah Kota Bekasi

b. Pengembangan Sistem Website OPD dan Pemeliharaan SIM se-Kota Bekasi

c. Implementasi Pengembangan Smart City

d. Manajemen Integrasi Data

e. Pengelolaan Jaringan TIK Pemkot Bekasi

f. Penyediaan Jaringan Fo (Intranet) Kecamatan Kelurahan, SMPN dan Puskesmas se-Kota Bekasi

(15)

12 g. Penyediaan Free Hotspot

h. Pengelolaan Data Center Pemerintah Kota Bekasi

C. Program Persandian Untuk Pengamanan Informasi terdiri dari 2 kegiatan, yaitu:

a. Tata Kelola Keamanan Informasi

b. Pemenuhan Alat Pendukung Utama dan Wajib Persandian

II. Belanja Langsung Penunjang Urusan (BLPU)

A. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran terdiri dari 8 kegiatan, yaitu:

a. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

b. Penyediaan Alat Tulis Kantor

c. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan d. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

e. Penyediaan Makanan dan Minuman

f. Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah

g. Penyediaan Jasa Tenaga Administrasi/Teknis Perkantoran

h. Penyediaan Jasa Keamanan Kantor

B. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri dari 2 kegiatan, yaitu:

a. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

b. Pemeliharaan Rutin/Berkala peralatan Gedung Kantor

C. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur terdiri dari 1 kegiatan, yaitu:

a. Pendidikan dan Pelatihan Formal

(16)

13 D. Program Peningkatan Pengembangan Sistem

Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 2 kegiatan, yaitu:

a. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja PD

b. Penyusunan Laporan Keuangan

1.5 SISTEMATIKA PENYAJIAN

Sistematika penyajian LKIP Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Bekasi Tahun 2019 mengacu kepada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 dan Peraturan Wali Kota Bekasi Nomor 82 Tahun 2019 dengan susunan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menyajikan latar belakang; tugas, fungsi dan wewenang organisasi; aspek strategis organisasi;

kegiatan dan layanan produk organisasi; serta sistematika penyajian

BAB II PERENCANAAN KINERJA

Bab ini menguraikan ringkasan dokumen perencanaan strategis organisasi dan Perjanjian Kinerja tahun yang bersangkutan.

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. Capaian Kinerja Organisasi

Bab ini menyajikan capaian indikator kinerja utama; analisis dan evaluasi capaian kinerja yang menjelaskan untuk setiap Pernyataan Kinerja/Sasaran Strategis dengan menganalisis capaian kinerja sebagai berikut:

1) Membandingkan antara target dan realisasi kinerja tahun ini;

2) Membandingkan antara capaian kinerja tahun ini

(17)

14 dengan tahun lalu atau beberapa tahun terakhir;

3) Membandingkan realisasi kerja sampai dengan tahun ini dengan target jangka menengah yang terdapat dalam Dokumen Rencana Strategis;

4) Membandingkan kinerja tahun ini dengan standar nasional (jika ada);

5) Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunan kinerja serta alternatif solusi yang telah dilakukan;

6) Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya;

7) Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian kinerja.

B. Akuntabilitas Anggaran

Akuntabilitas keuangan dengan menguraikan realisasi anggaran yang digunakan untuk mewujudkan kinerja organisasi sesuai dengan dokumen Perjanjian Kinerja.

BAB IV PENUTUP

Bab ini menguraikan simpulan umum atas capaian kinerja organisasi serta langkah di masa mendatang yang akan dilakukan organisasi untuk meningkatkan kinerjanya.

(18)

15 PERENCANAAN KINERJA

2.1 RENCANA STRATEGIS

2.1.1 Tujuan dan Sasaran Perangkat Daerah

Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi. Tujuan adalah hasil akhir yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun, tujuan organisasi harus konsisten dengan tugas dan fungsinya. Secara kolektif tujuan organisasi menggambarkan arah strategis organisasi dan perbaikan-perbaikan yang ingin dicapai sesuai tugas dan fungsi organisasi. Dalam rangka mencapai misi organisasi, maka ditetapkan tujuan Diskominfostandi adalah :

”Meningkatkan Efektifitas dan Efisiensi penyelenggaraan Layanan Publik.”

Sasaran merupakan hasil yang akan dicapai dalam rumusan yang spesifik, terukur, dalam kurun waktu tertentu secara berkesinambungan sejalan dengan tujuan yang ditetapkan. Dengan mengacu kepada ukuran atau indikator kinerja dari keberhasilan pelaksanaan RPJMD Kota Bekasi Tahun 2018-2023, maka indikator kinerja (ukuran keberhasilan) yang juga menjadi sasaran strategis Diskominfostandi Kota Bekasi Tahun 2018-2023 adalah

“Meningkatnya Penyelenggaraan Layanan Publik Komunikasi dan Informasi secara Elektronik (Digital Government Pemerintah Kota Bekasi) “ dengan Indikator Sasaran selama 5 tahun yang ditetapkan adalah sebagai berikut:

1. Indeks Layanan Pemerintah/Publik Berbasis Digital;

2. Indeks Layanan Informasi dan Komunikasi Publik;

3. Indeks Ketersediaan Data dan Informasi;

4. Indeks Keamanan Informasi.

2

(19)

16 Dapat dilihat dalam bentuk tabel Tujuan dan sasaran Diskominfostandi selama lima tahun sebagai berikut :

Tabel 2.1

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Dinas Komunikasi, Informasi, Statistik dan Persandian

Kota Bekasi Tahun 2018-2023

No Tujuan Sasaran

Indikator Tujuan/

Sasaran

Target Kinerja Sasaran Pada Tahun Ke- 2019 2020 2021 2022 2023

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Meningkatkan Efektifitas dan Efisiensi penyelenggaraa n Layanan Publik

Indeks Layanan Publik Berbasis IT

1,59 2,34 3,20 4,00 4,79

Meningkatnya Penyelenggar aan Layanan Publik Komunikasi dan Informasi secara

Elektronik (Digital Government Pemerintah Kota Bekasi

Indeks Layanan Pemerintah/

Publik Berbasis Digital

1.81 2.70 3.60 4.66 4.96

Indeks Layanan Informasi dan Komunikasi Publik

2.00 2.30 3.00 3.30 4.20

Indeks Ketersediaan Data dan Informasi

0.21 1.38 2.55 3.72 5.00

Indeks Keamanan Informasi

2.35 2.95 3.60 4.35 5.00

2.1.2 Indikator Kinerja Utama

Indikator Kinerja Utama (IKU). IKU (Key Performance Indicator) adalah ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis organisasi. Tujuan Penetapan Indikator Kinerja Utama yaitu:

1. Untuk memperoleh informasi kinerja yang penting dan diperlukan dalam menyelenggarakan manajemen kinerja secara baik;

(20)

17 2. Untuk memperoleh ukuran keberhasilan dari pencapaian suatu tujuan dan sasaran strategis organisasi yang digunakan untuk perbaikan kinerja dan peningkatan akuntabilitas kinerja.

Perumusan Indikator Kinerja Utama pada Diskominfostandi Kota Bekasi berdasarkan Tujuan dan Sasaran yang ingin dicapai oleh Diskominfostandi.

Tabel 2.2

Indikator Kinerja Utama

Sasaran Indikator Sasaran

(Iku) Rumus Satuan Target

2019 2020 2021 2022 2023

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (6) (7) (8)

Meningkatn ya Penyelengga raan

Layanan Publik Komunikasi dan

Informasi secara Elektronik (Digital Government Pemerintah Kota

Bekasi)

Indeks Layanan Pemerintah / Publik Berbasis Digital

(Jumlah unit kerja yang terkoneksi jaringan primer tahun n dibagi Jumlah unit kerja x 0,3) ditambah

(Jumlah platform opd yang terintegrasi sesuai tata kelola e-goverment tahun n dibagi jumlah pd) x 0,5 ditambah (Jumlah Uptime (Waktu Hidup) dibagi Waktu Setahun) x 0,2

(Jumlah total x 5)

Indeks

(nilai) 1.81 2.70 3.60 4.66 4.96

Indeks Layanan Informasi dan

Komunikasi Publik

(Jumlah Platform Media Yang Digunakan Untuk Layanan Informasi &

Komunikasi dibagi Jumlah Platform Media Yang Dapat Di Gunakan Untuk Layanan

Informasi &

Komunikasi) x 5 Indeks

(nilai) 2.00 2.30 3.00 3.30 4.20

Indeks Ketersediaa n Data dan Informasi

(Jumlah ketersediaan data dan informasi OPD Tahun n Jumlah

Ketersediaan data dan informasi seluruh OPD) x 5

Indeks

(nilai) 0.21 1.38 2.55 3.72 5.00

(21)

18

Sasaran Indikator Sasaran

(Iku)

Rumus Satuan Target

2019 2020 2021 2022 2023

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (6) (7) (8)

Indeks Keamanan Informasi

Sertifikasi Layanan Sistem Manajemen Keamanan Informasi x 0,4 ditambah

Jumlah Tingkat kesiapan penerapan standar proteksi keamanan informasi pada Opd tahun n dibagi jmlh opd keseluruhan x 0,2 ditambah

Jumlah tingkat kesiapan

jaring komunikasi standi pada opd tahun n dibagi jumlah opd keseluruhan x 0,2 ditambah

Jumlah tingkat kesiapan keamanan aplikasi elektornik yg di assesment/diamankan pada tahun n dibagi jumlah target aplikasi yg

diamankan x 0,2

(Jumlah total x 5)

Indeks

(nilai) 2.35 2.95 3.60 4.35 5.00

Indikator Kinerja Utama Diskominfostandi dibuat berdasarkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Sebagai Pedoman Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik Instansi Pusat/ Pemerintah Daerah

Tabel Kategori Indeks SPBE 1. 4,2 – 5,0 Memuaskan 2. 3,5 – < 4,2 Sangat Baik 3. 2,6 – < 3,5 Baik

4. 1,8 – < 2,6 Cukup

5. < 1,8 Kurang

(22)

19 2.2 PERJANJIAN KINERJA 2019

Perjanjian kinerja adalah lembar/dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja. Melalui perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen penerima amanah dan kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia. Kinerja yang disepakati tidak dibatasi pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan tahun bersangkutan, tetapi termasuk kinerja (outcome) yang seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun- tahun sebelumnya. Dengan demikian target kinerja yang diperjanjikan juga mencakup outcome yang dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun sebelumnya, sehingga terwujud kesinambungan kinerja setiap tahunnya.

Yang diperjanjikan oleh Diskominfostandi Kota Bekasi pada tahun 2019 sesuai dengan hirarki yang ada pada organisasi adalah sebagai berikut :

- Untuk eselon II yang diperjanjikan pada level sasaran strategis;

- Untuk level eselon III yang diperjanjikan pada level sasaran program;

- Untuk level eselon IV yang diperjanjikan pada level kegiatan.

Tujuan Penyusunan Perjanjian Kinerja

1. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima dan pemberi amanah untuk meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi, dan kinerja Aparatur;

2. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur;

3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi;

(23)

20 4. Sebagai dasar bagi pemberi amanah untuk melakukan monitoring, evaluasi dan supervisi atas perkembangan/kemajuan kinerja penerima amanah;

5. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai.

Dokumen perjanjian kinerja memuat pernyataan dan lampiran formulir yang mencantumkan sasaran strategis, indikator kinerja utama organisasi, beserta target kinerja dan anggaran. Target kinerja menunjukkan komitmen dari pimpinan dan seluruh anggota organisasi untuk mencapai hasil yang diinginkan dari setiap sasaran strategis sesuai indikator kinerja utama yang bersifat outcome.

Adapun Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja Utama (IKU) yang telah dituangkan dalam Perjanjian Kinerja dari tahun 2019 adalah sebagai berikut:

Tabel 2.3

Perjanjian Kinerja Eselon II Diskominfostandi Tahun Anggaran 2019

No Sasaran

Strategis Indikator

Kinerja Satu

an Target

Tahunan Triwulan Target

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Meningkatnya Penyelenggara an Layanan Publik

Komunikasi dan Informasi secara

Elektronik (Digital Government Pemerintah Kota Bekasi)

Indeks Layanan Pemerintah/

Publik

Berbasis Digital

Nilai 1,81

Triwulan I - Triwulan II - Triwulan III - Triwulan IV 1,81

Indeks Layanan Informasi dan Komunikasi Publik

Nilai 2,00

Triwulan I - Triwulan II - Triwulan III - Triwulan IV 2,00 Indeks

Ketersediaan Data dan

Informasi Nilai

0,21 Triwulan I - Triwulan II - Triwulan III - Triwulan IV 0,21 Nilai 2,35 Triwulan I -

(24)

21 No Sasaran

Strategis Indikator

Kinerja Satu

an Target

Tahunan Triwulan Target

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Indeks Kearnanan Informasi

Triwulan II - Triwulan III - Triwulan IV 2,35

Jumlah Anggaran Keterangan

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

6.612.170.000

Anggaran APBD :

13.862.170.000

2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

300.000.000

Anggaran Dekosentrasi/TP :

-

3 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

20.000.000

4 Program Peningkatan Pengembangan Sistem

Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

30.000.000

5 Program

pengelolaan e- government

6.400.000.000

6 Program pengelolaan komunikasi publik

250.000.000

(25)

22

Jumlah Anggaran Keterangan

7 Program

pengembangan data/ informasi statistik

sektoral

-

8 Program persandian untuk

pengamanan informasi

250.000.000 0

TOTAL 13.862.170.000

Alokasi Kegiatan Pertriwulan (APBD TA 2019)

No Program / Nama

Kegiatan Pagu Kegiatan Alokasi Triwulan

I II III IV

1 2 3 4 5 6 7

Program: Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran

6.612.170.000

1 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

3.000.000.000 750.000.000 750.000.000 750.000.000 750.000.000

2 Penyediaan Alat Tulis Kantor

130.000.000 39.000.000 39.000.000 39.000.000 13.000.000

3 Penyediaan Barang

Cetakan dan

Penggandaan

104.000.000 26.000.000 26.000.000 26.000.000 26.000.000

4 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

39.000.000 9.750.000 9.750.000 9.750.000 9.750.000

5 Penyediaan Makanan dan Minuman

40.000.000 10.000.000 10.000.000 10.000.000 10.000.000

6 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah

350.000.000 87.500.000 87.500.000 87.500.000 87.500.000

7 Penyediaan Jasa Tenaga

Administrasi/Teknis Perkantoran

2.816.700.000 704.175.000 704.175.000 704.175.000 704.175.000

8 Penyediaan Jasa Keamanan Kantor

132.470.000 33.117.500 33.117.500 33.117.500 33.117.500

Program : Program Peningkatan Sarana

300.000.000

(26)

23 No Program / Nama

Kegiatan Pagu Kegiatan Alokasi Triwulan

I II III IV

1 2 3 4 5 6 7

dan Prasarana Aparatur

1 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

250.000.000 6.250.000 6.250.000 6.250.000 6.250.000

2 Pemeliharaan

Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor

50.000.000 10.000.000 10.000.000 5.000.000 5.000.000

Program: Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

20.000.000

1 Pendidikan dan Pelatihan Formal

20.000.000 0% 0% 20.000.000 0%

Program : Program Peningkatan

Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan

Keuangan

30.000.000

1 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

15.000.000 3.750.000 3.750.000 3.750.000 3.750.000

2 Penyusunan Laporan Keuangan

15.000.000 3.750.000 3.750.000 3.750.000 3.750.000

Program: Program pengelolaan e- government

6.400.000.000

1 Management Integrasi Data

700.000.000 175.000.000 175.000.000 175.000.000 175.000.000

2 Pengendalian

Penerapan E-

Government Pemerintah Kota Bekasi

375.000.000 93.750.000 93.750.000 93.750.000 93.750.000

3 Pengembangan Sistem Website OPD dan Pemeliharaan Sim Se- Kota Bekasi

225.000.000 67.500.000 90.000.000 45.000.000 22.500.000

4 Implementasi

Pengembangan Smart City

600.000.000 18.000.000 24.000.000 12.000.000 6.000.000

5 Pengelolaan jaringan TIK Pemkot Bekasi

500.000.000 125.000.000 125.000.000 125.000.000 125.000.000

6 Penyediaan Jaringan FO (Intranet) Kecamatan Kelurahan, SMPN dan

1.500.000.000 375.000.000 375.000.000 375.000.000 375.000.000

(27)

24 No Program / Nama

Kegiatan Pagu Kegiatan Alokasi Triwulan

I II III IV

1 2 3 4 5 6 7

Puskesmas se-Kota Bekasi

7 Penyediaan Free Hotspot

1.500.000.000 375.000.000 375.000.000 375.000.000 375.000.000

8 Pengelolaan LPSE 650.000.000 162.500.000 162.500.000 162.500.000 162.500.000

9 Pengelolaan Data Centre Pemerintah Kota Bekasi

350.000.000 87.500.000 87.500.000 87.500.000 87.500.000

Program : Program pengelolaan

komunikasi publik

250.000.000

1 Pengelolaan konten website bekasikota.go.id dan akun medsos pemerintah kota bekasi

250.000.000 62.500.000 62.500.000 62.500.000 62.500.000

Program: program pengembangan

data/informasi statistik sektoral

0

1 - - - - - -

Program: program persandian untuk pengamanan informasi

250.000.000

1 Tata Kelola Keamanan Informasi

150.000.000 45.000.000 60.000.000 30.000.000 15.000.000

2 Pemenuhan Alat Pendukung Utama dan Wajib Persandian

100.000.000 3.000.000 4.000.000 2.000.000 1.000.000

(28)

25 AKUNTABILITAS KINERJA

3.1 CAPAIAN KINERJA ORGANISASI

Diskominfostandi Kota Bekasi selaku pengemban amanah masyarakat melaksanakan kewajiban berakuntabilitas melalui penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kota Bekasi yang dibuat sesuai ketentuan, Laporan tersebut di atas memberikan gambaran mengenai tingkat pencapaian sasaran dan program/kegiatan serta indikator makro baik keberhasilan- keberhasilan kinerja yang telah dicapai maupun kegagalan yang dilaksanakan oleh Diskominfostandi Kota Bekasi pada tahun 2019.

Mengacu kepada ketentuan yang berlaku dalam Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Kinerja Diskominfostandi Kota Bekasi diukur berdasarkan tingkat pencapaian sasaran dan program / kegiatan.

Kinerja adalah prestasi kerja yang telah berhasil dicapai, yang diukur pada periode terrentu. Untuk mengukur capaian kinerja adalah dengan menggunakan Indikator Kinerja, yang diukur dengan membandingkan target dan realisasi.

Penilaian Kinerja Sasaran Strategis Diskominfostandi Kota Bekasi menggunakan Indikator Kinerja dan target mengacu pada SPBE (Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik) yang dikeluarkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi untuk mewujudkan proses kerja yang efisiensi, efektif,

3

(29)

26 transparan dan akuntabel serta meningkatkan kualitas pelayanan publik.

Capaian Kinerja yang telah di capai Diskominfostandi selama tahun 2019, berupa pencapaian sasaran strategis dan indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam Renstra Diskominfostandi Tahun 2018-2023 serta perjanjian kinerja Diskominfostandi tahun 2019 sebanyak 1 (satu) sasaran strategis dan 4 (empat) Indikator Kinerja.

Capaian setiap sasaran strategis beserta dengan indikator kinerjanya dan analisis serta perbandingan dari setiap capaian strategis dapat dilihat pada table pengkurn kinerja sebagai berikut:

Tabel 3.1

Capaian Kinerja Diskominfostandi Tahun 2019

Sasaran Indikator

Sasaran Satuan 2019

Target Realisasi Capaian

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Meningkatnya Penyelenggaraan Layanan Publik Komunikasi dan Informasi secara Elektronik (Digital Government Pemerintah Kota Bekasi)

1 Indeks Layanan Pemerintah / Publik Berbasis Digital

Indeks

(nilai) 1,81 3,185 175%

2 Indeks

Layanan Informasi dan Komunikasi Publik

Indeks

(nilai) 2,00 1,83 91,5%

Indeks

Ketersediaa n Data dan Informasi

Indeks

(nilai) 0,21 0,21 100%

Indeks

Keamanan Informasi

Indeks

(nilai) 2,35 2,35 100%

Tujuan Diskominfostandi Kota Bekasi konsisten dengan tugas dan fungsinya. Secara kolektif menggambarkan arah strategis organisasi dan efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan sesuai tugas dan fungsi Diskominfostandi sebagai

(30)

27 Perangkat Kerja Daerah yang membidangi Komunikasi dan Informatika, maka ditetapkan tujuan :

“Meningkatkan Efektifitas dan Efisiensi penyelenggaraan Layanan Publik”

Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan yaitu sesuatu yang akan dicapai/dihasilkan oleh Diskominfostandidalam jangka waktu 5 tahun yang dijabarkan dalam kegiatan tahunan. Sasaran diusahakan dalam bentuk kuantitatif sehingga dapat diukur. Sasaran harus menggambarkan hasil yang ingin dicapai melalui tindakan-tindakan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan. Dalam rangka mencapai misi organisasi, maka ditetapkan sasaran sebagai berikut:

“Meningkatnya Penyelenggaraan Layanan Publik Komunikasi dan Informasi secara Elektronik (Digital Government Pemerintah Kota Bekasi) “

Sasaran yang dimaksud pada Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Diskominfostandi Kota Bekasi adalah sasaran sebagaimana dimuat dalam dokumen RENSTRA. Selanjutnya diidentifikasi sasaran mana yang akan diwujudkan pada tahun yang bersangkutan beserta indikator dan rencana tingkat capaiannya (targetnya).

3.2 ANALISIS CAPAIAN INDIKATOR KINERJA

Sasaran Strategis : Meningkatnya Penyelenggaraan Layanan Publik Komunikasi dan Informasi secara Elektronik (Digital Government Pemerintah Kota Bekasi) 1. Indikator Sasaran Indeks Layanan Pemerintah/Publik

Berbasis Digital

Indikator Sasaran Indeks Layanan Pemerintah/Publik Berbasis Digital ditetapkan sebagai Indikator Kinerja Utama Karena Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kota Bekasi mengacu pada kementerian Komunikasi dan Informatika menggunakan SPBE (Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik)

(31)

28 sebagai pedoman dalam mengevaluasi capaian kinerja Diskominfostandi Kota Bekasi dalam penyelenggaraan Pemerintahan dengan memanfaatkan Teknologi dan Informasi.

Capaian Indikator Indeks Layanan Pemerintah/Publik Berbasis Digital dapat dilihat pada table berikut :

Tabel 3.2

Analisis Pencapaian Indikator Kinerja Utama Indeks Layanan Pemerintah/Publik Berbasis Digital

No Indikator Kinerja Sasaran

Tahun 2019

Target Realisasi Capaian 1 Indeks Layanan

Pemerintah/Publik Berbasis Digital

1,81 3,185 175%

Berdasarkan tabel di atas dapat dijelaksan bahwa target indeks Layanan Pemerintah/Publik Berbasis Digital tahun 2019 sebsar 1,81 dengan realisasi 3,185 maka capaian kinerja tahun 2019 atas indeks layanan Pemerintahan Publik Berbasis Digital sebesar 175%, maka capaian atas indeks layanan Pemerintahan Publik Berbasis Digital telah tercapai dan melebihi target. Dengan demikian Layanan Pemerintah/Publik Berbasis Digital berjalanan dengan baik.

Faktor yang menunjang keberhasilan pencapaian Kinerja Indikator Kinerja Indeks Layananan Pemerintah/Publik Berbasis Digital antara lain sebagai berikut :

1. Intensifikasi Sosialisasi Perwal No. 8/ Tahun 2017 Tentang Pembangunan TIK Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Daerah;

2. Dukungan dari PD terkait dalam memberikan akses untuk keperluan integrasi platform antar PD;

3. Kesiapan infrastruktur TIK dalam mendukung layanan publik berbasis e-Govt;

4. Infrastruktur yang sudah dibangun seperti data center, kabel fo dan tower;

(32)

29 5. BCM (Manajemen Keberlanjutan Kegiatan ) yang terdri dari : kepatuhan terhadap standar sistem manajemen keamanan informasi ISO 27001, standard TIA-942, dan Bicsi02, ketersedian SDM yang kompete, pemeliharaan infrastruktur, perubahan/penambahan peralatan penunjang data center, operasioanl dan monitoring, serta kehandalan DRC (fasilitas penyelamatan data server utama oleh server backup di colocation).

formulasi rumus Perhitungan Indeks Layanan Pemerintah/Publik Berbasis Digital sebagai berikut:

Pencapaian Indeks Layanan Pemerintah/Publik Berbasis Digital di dukung oleh indikator capaian program:

Tabel 3.3

Indikator Capaian Program Pendukung Indikator Kinerja Sasaran Indeks Layanan Publik Bebasis Digital

No Indikator Program Target

Tahun 2019

Realisasi Tahun

2019

Capaian Kinerja Tahun 2019 1 Jumlah Perangkat Daerah yang

menerapkan Lyanan Digital government

9 9 100%

Jumlah unit kerja yang terkoneksi jaringan primer tahun n x 0,3 + Jumlah Unit Kerja

Jumlah platform opd yang terintegrasi sesuai tata kelola e-goverment tahun n x 0,5 + Jumlah Opd

Jumlah Uptime (Waktu Hidup) x 0,2 Waktu Setahun

(Jumlah total x 5)

47 x 0,3 + 13 x 0,5 + (365 x 24 -28) x 0,2 = 0,637 x 5 = 3,185

47 47 (365 x 24)

1

(33)

30

No Indikator Program

Target Tahun 2019

Realisasi Tahun

2019

Capaian Kinerja Tahun 2019 2 Jumlah layanan digital

government yang di integrasikan 9 5 55.56%

3 Cakupan Unit Kerja Yang

Terkoneksi Dengan Jaringan Primer

9% 100% 1111%

4 Cakupan Layanan Informasi Pemerintahan Daerah Kepada Publik

34.5% 31.8% 92.1%

5 Persentase Tingkat Layanan Infrastruktur Pusat Data

94% 99% 105%

Dengan melihat capaian 3 indikator program pendukung indikator sasaran Indeks layanan Pemeintah/Publik Berbasis Digital dapat tercapai maka berpengaruh pada tingkat ketercapaian indeks layanan Pemerintah/Publik Berbasis Digital

Keberhasilan pencapaian suatu sasaran strategis tidak terlepas dari adanya Program dan Kegiatan yang relevan untuk mengukit pencapaian sasaran strategis, adapun program dan kegiatan yang mendukung pencapaian Indikator Kinerja Utama Indeks Layanan Pemerintah/Publik Berbasis Digital Tahun 2019 dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 3.4

Alokasi dan Realisasi Anggaran serta tingkat Efisensi Penggunaan Sumber Daya untuk Indikator Kinerja Sasaran Indeks Layanan

Pemerintah/Publik Berbasis Digital

Program / Kegiatan

Pagu Realisasi % Keu

Output

Target Realisasi Ket

Program Pengelolaan E- Goverment

(34)

31

Program / Kegiatan

Pagu Realisasi % Keu

Output

Target Realisasi Ket

Pengendalian Penerapan E- Government Pemerintah Kota Bekasi

0 0 0% Masterplan

digital government service (1 dokumen) jumlah sara workshop pemkot bekasi (9 unit)

-

-

-

Pengembangan Sistem Website OPD dan Pemeliharaan Sim Se-Kota Bekasi

90,000,000.00 0 0% sistem website

OPD yang dikembangkan ( 103 website)

pemeliharaan sim sekota bekasi (10 sim)

sistem website OPD yang dikembangkan ( 58 website)

pemeliharaan sim sekota bekasi (10 sim)

efisiensi

Implementasi Pengembangan Smart City

141,800,000.00 0 0% Pembelian

server (2 unit) layanan digital untuk opd (10 opd)

-

layanan digital untuk opd (2 opd)

efisiensi

Management Integrasi data perangkat daerah

189,000,000.00 0 0% jumlah

platform dengan database terintegrasi (9 platform)

jumlah platform dengan database terintegrasi (2 platform)

efisiensi

Pengelolaan jaringan TIK Pemkot Bekasi

303,357,000.00 137,840,000.00 45,44% Jumlah tower jaringan tik 7 tower

Jumlah tower jaringan tik 7 tower

efisiensi

Penyediaan Jaringan FO (Intranet) Kecamatan Kelurahan, SMPN dan Puskesmas se- Kota Bekasi

353.725.000.00 322,760,000.00 91,25% Jumlah jaringan intranet dan internet di kec, kel, puskes, smp sekota bekasi (61 titik)

Jumlah jaringan intranet dan internet di kec, kel, puskes, smp sekota bekasi (61 titik)

efisiensi

Gambar

Tabel  Kategori Indeks SPBE  1. 4,2 – 5,0 Memuaskan 2. 3,5 – &lt; 4,2 Sangat Baik  3. 2,6 – &lt; 3,5 Baik

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Setiap kali user baru dibuat, secara default sistem akan membuatkan home direktori bagi user tersebut nama home direktori sama dengan nama usernya. Jika anda

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga Laporan Tugas Akhir dengan judul Evaluasi Perekaman Data dan

Market global masih akan dibayangi oleh perekono- mian China yang dikhawatirkan juga akan merembet ke sejumlah negara lain dan semakin mengancam pertumbuhan ekonomi secara

Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan nyata (p&lt;O.01) yang negatif antara strategi penyeimbangan dengan kesejahteraan keluarga yang berarti bahwa semakin

NIM Nama Lengkap Praktikan Romb... NIM Nama Lengkap

Ketentuan umum peraturan zonasi untuk kawasan suaka alam, pelestarian alam dan cagar budaya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 45 ayat (1) huruf d meliputi kawasan

Homogenisasi Peralatan tidak steril Penggunaan alat yang telah disterilisasi Bukan CCP Tidak terdapat penggumpalan susu Pemantauan peralatan secara berkala

Dalam rencana tersebut Rumah sakit dituntut dapat mengimplementasi rencana induk Dalam rencana tersebut Rumah sakit dituntut dapat mengimplementasi rencana