(Sumber : UNFCCC) JUDUL SKRIPSI:
KERJASAMA INDONESIA - JERMAN DALAM UPAYA MENURUNKAN EMISI GAS RUMAH KACA MELALUI INTERNATIONALE KLIMASCHUTZINITIATIVE (IKI)PROJECT PERIODE 2013-2015
Sripsi ini diajukan untuk memenuhi persyaratan dalam
memperoleh Gelar Sarjana Sosial Jurusan Hubungan Internasional
NAMA : Hilda Azharul Fauziyah NIM : 1710412120
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAKARTA
SKRIPSI
Judul Skripsi:
KERJASAMA INDONESIA - JERMAN DALAM UPAYA MENURUNKAN EMISI GAS RUMAH KACA MELALUI PROGRAM INTERNATIONALE
KLIMASCHUTZINITIATIVE (IKI) PERIODE 2013-2015
Diajukan untuk Melengkapi dan Memenuhi Prasyarat Awal untuk Mencapai Gelar Sarjana Sosial Jurusan Hubungan Internasional
DISUSUN OLEH:
Hilda Azharul Fauziyah 1710412120
PROGRAM STUDI ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAKARTA 2021
i
PERNYATAAN ORISINALITAS
ii
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI SKRIPSI UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai civitas akademik Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta, saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Hilda Azharul Fauziyah NIM : 1710412120
Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Program Studi : Hubungan Internasional
Demi pembangunan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta Hak Bebas Royalti Non-Eksklusif (Non-Exclusive Royalty Free Right) atas karya ilmiah yang berjudul:
“KERJASAMA INDONESIA - JERMAN DALAM UPAYA MENURUNKAN EMISI GAS RUMAH KACA MELALUI PROGRAM INTERNATIONALE KLIMASCHUTZINITIATIVE (IKI) PERIODE 2013-2015”
Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti ini, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta berhak menyimpan, mengalih media/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data, merawat, dan mempublikasikan karya ilmiah saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis dan pemilik hak cipta
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Jakarta, 13 Juli 2021
Hilda Azharul Fauziyah
iii
LEMBAR PENGESAHAN
Skripsi ini diajukan oleh :
Nama : Hilda Azharul Fauziyah
NIM : 1710412120
Program Studi : Hubungan Internasional
Judul skripsi : Kerjasama Indonesia - Jerman dalam Upaya Menurunkan Emisi Gas Rumah Kaca Melalui program Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) Periode 2013-2015
Skripsi ini telah berhasil dipertahankan dihadapan Tim Penguji dan diterima sebagai bahan persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Ilmu Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta. Skripsi ini juga telah disahkan oleh Pembimbing Penulis dan Kepala Program Studi Ilmu Hubungan Internasional.
Pembimbing Pembimbing II
Dr. Shanti Darmastuti, S.IP, M.Si Laode Muhamad Fathun, S.IP., M.H.I
Kepala Program Studi
Andi Kurniawan, S.Sos., MA.
Ditetapkan di : Jakarta Tanggal Ujian : 26 Juli 2021
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan karunia- Nya, saya dapat menyelesaikan skripsi saya yang berjudul “Kerjasama Indonesia - Jerman dalam Upaya Menurunkan Emisi Gas Rumah Kaca Melalui program Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) Periode 2013-2015”. Skripsi ini disusun guna untuk melengkapi dan memenuhi prasyarat awal untuk mencapai gelar sarjana sosial jurusan Hubungan Internasional, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarat.
Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menyadari bahwa selesainya penelitian yang dilakukan dalam skripsi ini tidak lepas dari dukungan, semangat, serta bimbingan dari berbagai pihak yang membantu dan memberi dukungan kepada penulis, baik yang bersifat moril maupun materil, oleh karena itu saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih antara lain kepada:
1. Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat serta karunia yang berlimpah kepada penulis selama proses penelitian hingga proses penyusunan skripsi ini selesai
2. Kedua orang tua penulis yaitu Ida Nurhayati dan Acep Saepullah yang selalu memberikan dukungan dalam hal jasmani dan rohani serta telah mengajarkan banyak hal tentang kehidupan dan telah mendidik penulis menjadi pribadi yang lebih mandiri dan berkualitas. Tidak lupa Ridha selaku adik, kakek, paman, bibi, dan sepupu serta keluarga yang tidak bisa disebutkan satu per satu karena selalu memberikan doa terbaik dan dukungan yang tidak pernah putus untuk penulis.
3. Bapak Dr. R. Dudy Heryadi, M. Si., selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
4. Ibu Dr. Kusumajanti, S.Sos., M.Si selaku Wakil Dekan I beserta jajarannya.
5. Bapak Andi Kurniawan, S.Sos., M.Si selaku Ketua Program Studi Ilmu Hubungan Internasional
6. Ibu Dra. Nurmasari Situmeang, M.Si. selaku Dosen Pembimbing akademik yang selalu memberikan arahan terkait dengan jadwal dan strategi dalam menyesesaikan proses pembelajaran di bangku kuliah dengan tepat waktu
7. Ibu Dr. Shanti Darmastuti, S.IP, M.Si. selaku Dosen Pembimbing Skripsi I yang telah memberikan bimbingan, arahan, dukungan, semangat, saran serta kritik yang
v
membangun terhadap jalannya proses penelitan hingga proses penyusunan skripsi ini dari awal hingga akhir.
8. Bapak Laode Muhamad Fathun, S.IP., M.H.I. selaku Dosen Pembimbing Skripsi II yang juga telah memberikan bimbingan, arahan, dukungan, semangat, saran serta kritik yang membangun terhadap jalannya proses penelitan hingga proses penyusunan skripsi ini dari awal hingga akhir.
9. Bapak Jaya Dharwinar Cipta, S.Hut selaku Kepala Sub Bagian Kerjasama Teknik, Sekretaris Direktorat Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim sekaligus pembimbing magang penulis di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang selalu memberikan bimbingan, saran, masukan, dan kritik yang membangun dan berguna bagi proses penelitian dan penyusunan skripsi penulis,
10. Grup fasilitator yaitu Ka Mamah, Ka Udin, Ka Ria, Vina, Rahma, Maher serta anggota demisioner PMR SMP Sejahtera 2 yang tidak pernah absen menghibur, memberikan semangat dan bersedia menampung segala keluh kesah penulis.
11. Muhammad Khadafi Parizal Notenegoro yang selalu memberikan semangat, menghibur, dan menampung keluh kesah penulis selama masa penelitian dan penyusunan skripsi ini.
12. Teman-teman Pinisi dan senior di Teater Hijau Lima Satu, yang telah kenangan di masa perkuliahan, menjadi penguat secara fisik dan moral, menjadi teman dan sahabat yang senantiasa berprogress bersama.
13. Teman seperjuangan di Hubungan Internasional Universitas Pembangunan Nasional
“Veteran” Jakarta dan seluruh pihak yang tidak bisa disebutkan satu per satu.
Akhir kata, penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan skripsi ini sehingga kritik dan saran yang sifatnya membangun dari semua pihak sangat diharapkan. Besar harapan penulis semoga penelitian yang dilakukan dalam skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan dapat memberikan kontribusi positif bagi pembaca. Atas segala perhatiannya, penulis mengucapkan banyak terima kasih.
Jakarta, 13 Juli 2021 Penulis
Hilda Azharul Fauziyah
vi
“KERJASAMA INDONESIA - JERMAN DALAM UPAYA MENURUNKAN EMISI GAS RUMAH KACA MELALUI PROGRAM INTERNATIONALE
KLIMASCHUTZINITIATIVE (IKI) PERIODE 2013-2015”
Hilda Azharul Fauziyah
ABSTRAK
Pembentukan UNFCCC yang mengawali terbentuknya suatu persetujuan yang mengikat mengenai kewajiban negara industri untuk mengurangi emisi GRK. Melihat kondisi GRK di Indonesia yang pernah mengalami peningkatan cukup signifikan di tahun 2015, membuat Indonesia yang merupakan negara kepulauan yang rentan terkena dampak negatif peningkatan emisi GRK menjadi terancam. Jerman sebagai salah satu negara industri kemudian meluncurkan program yang diberi nama Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) dengan alokasi dana sebesar 120 juta euro per tahun yang bertujuan untuk membantu negara berkembang mencapai komitmen yang telah ditetapkan dalam Nationally Determined Contribution (NDC). Dalam konteks ini, IKI akan membantu Indonesia untuk memenuhi kepentingan nasional Indonesia terkait target penurunan emisi GRK yang tercantum dalam NDC Indonesia, yaitu sebesar 29% melalui skenario business as usual (BAU), dan meningkatkan hingga 41% GRK pada tahun 2030 dengan dukungan internasional. Sejak tahun 2008, IKI telah menaungi 29 proyek bilateral antara Jerman dan Indonesia dan telah memberikan kontribusi nyata dalam membatu Indonesia menurunkan emisi GRK, terbukti pada tahun 2016 Indonesia telah berhasil menurunkan emisi GRK yang pada tahun sebelumnya sempat meningkat tajam.
Berdasarkan hal tersebut, Skripsi ini akan memaparkan mengenai implementasi berupa proyek-proyek kerjasama yang dibangun antara Indonesia dan Jerman dibawah skema Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) terkait dengan upaya penurunan emisi GRK di Indonesia pada periode tahun 2013-2015. Skripsi ini menggunakan metode penelitian kualitatif, yang datanya didapatkan melalui teknik wawancara dan studi kepustakaan. Informasi yang telah diperoleh selama proses penelitian kemudian dikaitkan dengan teori kepentingan nasional, konsep kerjasama bilateral, konsep perubahan iklim dan konsep implementasi, yang nantinya akan menjadi acuan untuk menjawab pertanyaan penelitian, yakni terkait “Bagaimana Implementasi Kerjasama Indonesia dan Jerman dalam upaya menurunkan emisi GRK melalui program Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) periode 2013-2015?”
Kata Kunci : Penurunan Emisi GRK, Emisi GRK Indonesia, Kerjasama Internationale Klimaschutzinitiative (IKI)
vii
“INDONESIA - GERMANY COOPERATION TO REDUCE GREENHOUSE GAS EMISSIONS THROUGH THE INTERNATIONALE
KLIMASCHUTZINITIATIVE (IKI) PROGRAM FOR THE 2013-2015 PERIOD”
Hilda Azharul Fauziyah
ABSTRACT
The establishment of the UNFCCC which initiated the formation of a binding agreement on the obligations of industrialized countries to reduce GHG emissions. Seeing the condition of GHG in Indonesia, which has experienced a significant increase in 2015, making Indonesia, which is an archipelagic country, is vulnerable to the negative impacts of increasing GHG emissions. Germany as an industrial country then launched a program called the Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) with an allocation of 120 million euros per year which aims to help developing countries achieve the commitments set out in the Nationally Determined Contribution (NDC). In this context, IKI will help Indonesia to meet Indonesia's national interest regarding the GHG emission reduction target listed in Indonesia's NDC, which is 29% through the business as usual (BAU) scenario, and increase up to 41% GHG emission by 2030 with international support. Since 2008, IKI has overseen 29 bilateral projects between Germany and Indonesia and has made a real contribution in helping Indonesia reduce GHG emissions, as evidenced in 2016 Indonesia has succeeded in reducing GHG emissions which in the previous year had increased sharply.
Based on this, this thesis will describe the implementation of cooperation projects built between Indonesia and Germany under the Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) scheme related to efforts to reduce GHG emissions in Indonesia in the period 2013-2015. This thesis uses qualitative research methods, the data obtained through interview techniques and literature study. The information that has been obtained during the research process is then linked to the theory of national interest, the concept of bilateral cooperation, the concept of climate change and the concept of implementation, which will later become a reference for answering research questions, which are related to “How to Implement Cooperation between Indonesia and Germany in an effort to reduce GHG emissions through program Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) for the period 2013-2015?”
Keywords : GHG Emission Reduction, Indonesia's GHG Emissions, Internationale Klimaschutzinitiative Cooperation (IKI)
viii DAFTAR ISI
PERNYATAAN ORISINALITAS ... i
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI SKRIPSI UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ... ii
LEMBAR PENGESAHAN ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
ABSTRAK ... vi
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR SINGKATAN ... xi
DAFTAR TABEL ... xiv
DAFTAR GAMBAR ... xi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 6
1.3 Tujuan Penelitian... 7
1.4 Manfaat Penelitian... 7
1.5 Sistematika Penelitian ... 8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 10
2.1 Literature Review ... 10
2.2 Kerangka Pemikiran ... 20
2.2.1 Teori Kepentingan Nasional ... 21
2.2.2 Konsep Perubahan Iklim ... 23
2.2.3 Konsep Implementasi ... 25
2.3 Alur Pemikiran ... 27
2.4 Asumsi Dasar ... 27
ix
BAB III METODE PENELITIAN ... 28
3.1 Pendekatan Penelitian ... 28
3.2 Jenis Penelitian ... 29
3.3 Sumber Data ... 30
3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 30
3.5 Teknik Analisis Data ... 31
3.6 Waktu dan Lokasi Penelitian... 33
BAB IV EMISI GAS RUMAH KACA DI INDONESIA DAN UPAYA INDONESIA DALAM MENGURANGI GRK ... 35
4.1 Dinamika Emisi Gas Rumah Kaca Dunia ... 35
4.1.1. Emisi Gas Rumah Kaca dan Faktor Penyebab Peningkatannya ... 35
4.1.2. Profil Emisi Gas Rumah Kaca Di Dunia ... 37
4.2 Dinamika Emisi Gas Rumah kaca Indonesia ... 41
4.2.1. Profil Emisi Gas Rumah Kaca di Indonesia ... 41
4.2.2. Dampak Peningkatan Emisi GRK bagi Indonesia ... 49
4.2.3. Upaya Indonesia dalam Mengurangi Emisi GRK ... 51
BAB V IMPLEMENTASI PROGRAM INTERNATIONALE KLIMASCHUTZINITIATIVE (IKI) DALAM MENURUNKAN EMISI GRK DI INDONESIA ... 59
5.1 Kerjasama Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) ... 59
5.1.1. Latar Belakang Pembentukan IKI ... 59
5.1.2. Tujuan dan Fokus Utama Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) .. 61
5.1.3. Mekanisme Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) ... 66
5.2 Implementasi Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) di Indonesia... 70
5.2.1. Aktor dalam Kerjasama Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) .... 70
5.2.2. Proyek Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) di Indonesia ... 72
5.3 Kontribusi dan Kendala IKI dalam upaya Penurunan GRK Indonesia ... 84
x
BAB VI PENUTUP ... 89
6.1 Kesimpulan... 89
6.2 Saran ... 91
DAFTAR PUSTAKA ... 92
LAMPIRAN ... 99
xi
DAFTAR SINGKATAN
AFOLU : Agriculture, Forestry and Other Land Use AFP : Asia Forest Partnership
ASEAN : Association of Southeast Asian Nations BAU : Business as Usual
BAPPENAS : Badan Perencanaan Pembangunan Nasional / Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia
BATAMAS : Biogas Asal Ternak Bersama Masyarakat BIOCLIME : Biodiversity and Climate Change
BMU : Kementerian Federal Lingkungan Hidup, Konservasi Alam dan Keamanan Nuklir
BMZ : Kementerian Federal Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan BPO : Bahan Perusak Ozon
CBD : Convention on Biological Diversity CDM : Clean Development Mechanism CFC : Chloro Fluor Carbon
CI : Conservation International
CIFOR : Centre for Internastional Forestry Research CMS : Convention on Migratory Species Office CPI : Climate Policy Initiative
DANIDA : Danish International Development Agency DDPI : Dewan Daerah Perubahan Iklim
Ditjen. EBTKE : Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi DIW : Deutsches Institut für Wirtschaftsforschung e.V.
DJPPI : Direktorat Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim DME : Desa Mandiri Energi
EbA : Ecosystem Based Adaptation
FAO : Food and Agriculture Organization of the United Nations FLR : Forest and Landscape Restoration
FVW : Earth Innovation Institute, Fairventures Worldwide GmbH GE-LAMA-I : Green Economy and Locally Appropriate Mitigation Actions
xii
GIZ : Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit GmbH
GRK : Gas Rumah Kaca
GPPTT : Gerakan Pengelolaan Tanaman Terpadu
IAFCP : Indonesia-Australia Forest Carbon Partnership ICCTF : Indonesia Climate Change Trust Fund
ICRAF : International Centre for Research in Agroforestry
IDDRI : Institut du Développement Durable et des Relations Internationales IIASA : International Institute for Applied Systems Analysis
IKI : Internationale Klimaschutzinitiative IPAL : Instalasi Pengolahan Air Limbah
IPCC : Intergovernmental Panel on Climate Change IPPU : Proses Industri dan Penggunaan Produk
ITDP : Institute for Transportation & Development Policy JCM : Joint Credit Mechanism
Kemen. ESDM : Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral KFCP : Kalimantan Forests and Climate Partnership KLHK : Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan KfW : Kreditbank für Wiederaufbau
LAMAs : Locally Appropriate Mitigation Actions LCDS : Low Carbon Development Strategy LCORE-INDO : Least Cost Renewables in Indonesia LSM : Lembaga Swadaya Masyarakat
LULUCF : Land use, Land-use Change And Forestry MRV : Measurement, Reporting and Verification NAMAs : Nationally Appropriate Mitigation Measures NBSAPs : National Biodiversity Strategies and Action Plans NDCs : Nationally Determined Contributions
PDB : Pendapatan Domestik Bruto PBB : Perserikatan Bangsa-Bangsa
RAC : Refrigeration and Air Conditioning
RAN-GRK : Rencana Aksi Nasional Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca REDD+ : Reducing Emissions from Deforestation and Forest Degradation
xiii RENAC : Renewables Academy AG RENTANG : Restorasi Lanskap Hutan RES : Renewable Energy Sources
RSPB : Royal Society for the Protection of Birds SDGs : Sustainable Development Goals
SIGN-SMART : Sistem Inventory GRK Nasional
SLPTT : Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu TNC : The Nature Conservancy
UN : United Nations
UNEP : United Nations Environment Programme
UNFCCC : United Nations Framework Convention on Climate Change UNCCD : United Nations Convention to Combat Desertification
UNESCO : United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization UNWTO : World Tourism Organization
UPPO : Unit Pengolahan Pupuk Organik VRE : Varietas Rendah Emisi
WCS : Wildlife Conservation Society WI : Wetlands International WRI : World Resources Institute WWF : World Wide Fund for Nature
xiv DAFTAR TABEL
Tabel 1: Jumlah GRK di Indonesia dari berbagai sektor ... 5
Tabel 2: Tahapan kegiatan penelitian ... 34
Tabel 3: Negara penyumbang emisi GRK terbesar ... 39
Tabel 4: Profil emisi gas rumah kaca periode 2000-2016 ... 43
Tabel 5: Proyek Bilateral Internationale Klimaschutzinitiative (IKI) ... 73
Tabel 6: Target penurunan emisi GRK Indonesia dalam NDC ... 85
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 : Emisi GRK sektor ekonomi tahun 2010 ... 38
Gambar 2: Grafik GRK sektor pertanian tahun 2000-2019 ... 44
Gambar 3: Grafik GRK sektor energi tahun 2000-2019 ... 45
Gambar 4: Grafik GRK sektor IPPU tahun 2000-2019 ... 46
Gambar 5: Grafik GRK sektor kehutanan tahun 2000-2019 ... 47
Gambar 6: Grafik GRK sektor limbah tahun 2000-2019 ... 48
