BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

(1)

22

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Sejarah Singkat Pomade Slicktimes Banjarbaru

Pomade Slicktimes Banjarbaru adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang fashion pria yaitu perusahaan yang memproduksi pomade atau minyak rambut. Perusahaan ini memproduksi per pieces atau perlusin secara pesanan. Perusahaan ini didirikan oleh Dhifan pada tahun 2014 yang beralokasi di Jl. Rambai No. 40 RT. 001 RW. 003 Kel.

Guntung Paikat Kec. Banjarbaru Selatan Kota Banjarbaru.

Pada mulanya pemilik perusahaan membeli dan memakai produk pomade yang sudah terkenal seperti Murrays dan akhirnya pemilik perusahaan mencoba membuat sendiri dengan bahan yang alami lalu memutuskan untuk membuat produk kecil kecilan untuk di jual ke pasaran. Awalnya hanya memproduksi dalam skala yang kecil yaitu 10 kaleng, dikarenakan semakin banyaknya permintaan maka berlanjut sampai sekarang yaitu sekitar 1000 kaleng per bulan.

2. Struktur Organisasi

Struktur organisasi perusahaan merupakan salah satu unsuryang menunjang hubungan dalam satu perusahaan dalam melaksanakan fungsi dan tugas-tugas yang diberikan perusahaan 45 terhadap posisi dan jabatan-jabatan tertentu. Pengorganisasian dilakukan untuk merancang struktur formal, mengelompokkan dan mengatur serta membagi tugas- tugas atau pekerjaan di antara para anggota organisasi. (Handoko, 2015:216-220)

Setiap perusahaan memiliki struktur organisasi yang berbeda-beda, dikarenakan jumlah karyawan di perusahaan, ukuran luas perusahaan dan lain lain. Walaupun demikian tujuan dibuatnya struktur organisasi di setiap perusahaan tetap sama yaitu agar memudahkan pimpinan dalam mengkoordinir karyawan agar perusahaan bisa berjalan dengan baik.

(2)

Adapun struktur organisasi dari Pomade Slicktimes Banjarbaru dapat dilihat pada bagan 4.1 berikut ini :

Pemilik Dhi’fan F Hermawan

Bagian Produksi

· Dhi’fan F Hermawan

· Buyung Wisnu

· JayaAhmad Sani

· Lukman Adi

Bagian Penjualan Riski

Bagan 4.1. Struktur Organisasi UD Slicktimes Banjarbaru Sumber : Pomade Slicktimes Banjarbaru 2019

Tugas dari masing masing bagian pada Pomade Slicktimes Banjarbaru adalah sebagai berikut :

a. Pemilik

Pemilik adalah orang yang bertanggung jawab secara keseluruhan mengenai operasional perusahaan. Pemilik mempunyai hak, wewenang dan tugas dalam menetapkan kebijakan mengenai bahan baku yang diperlukan, mengawasi dan mengkoordinir semua bagian yang ada di dalamnya mencatat keuangan perusahaan.

b. Bagian produksi

Bagian produksi mempunyai tugas melaksanakan kegiatan produksi dengan perencanaan yang telah ditetapkan oleh pemilik perusahaan.

c. Bagian penjualan

Bagian penjualan mempunyai tugas melaksanakan penjualan produk yang telah diproduksi oleh bagian produksi melalui sosial media seperti instagram dan memasarkan ke barbershop- barbershop.

(3)

3. Ketenagakerjaan

Jumlah tenaga kerja pada Slicktimes Banjarbaru berjumlah 5 orang yaitu 1 (satu) orang dibagian penjualan dan 4 (empat) orang di bagian produksi.

4. Bahan-bahan dan peralatan yang digunakan a. Bahan bahan yang digunakan

Bahan bahan yang digunakan dalam pembuatan pomade pada Slicktimes Banjarbaru adalah :

1) Pomade Slicktimes Waterbased a) Distilled Water

b) Shea Butter c) Beeswax d) Coconut Oil e) Fragnance 2) Slicktimes Clay

a) Distilled Water b) Beeswax c) Shea Butter d) Bentonite Clay e) Fragnance

3) Pomade Slicktimes Surf N Slick a) Distilled Water

b) Castor Oil c) Fragnance

b. Peralatan yang digunakan

Peralatan yang digunakan dalam pembuatan pomade pada Slicktimes Banjarbaru adalah :

1) Panci

(4)

Alat ini digunakan untuk memanaskan atau memasak bahan bahan seperti minyak lebah, minyak kelapa dan bahan bahan lainnya

2) Kompor

Berfungsi untuk memasak bahan bahan yang seperti minyak lebah, minyak kelapa dan lain lain agar menyatu.

3) Sendok pengaduk adonan

Berfungsi untuk mengaduk bahan bahan tadi agar menyatu.

Berdasarkan hasil penelitian wawancara, daftar aset tetap yang dimiliki oleh UD Pomade Slicktimes Banjarbaru, sebagai berikut :

Tabel 4.1 Daftar Aktiva Tetap UD Slicktimes Banjarbaru

Nama Aktiva Banyak Tahun Perolehan

Harga perolehan per unit

Masa Manfaat

Harga perolehan

Kompor 4 2015 Rp 300.000 5 Rp 1.200.000

Sendok Pengaduk 24 2019 Rp 5.000 1 Rp 120.000 Sumber: UD Slicktimes Banjarbaru

5. Proses Produksi

Proses Produksi adalah suatu metode atau cara yang digunakan dalam pembuatan pomade yang bersumber dari bahan baku, bahan penolong dan tenaga kerja. Secara garis besar pembuatan pomade pada UD Slicktimes adalah sebagai berikut :

a. Pencampuran bahan baku

Hal pertama yang dilakukan adalah mencampur semua bahan baku seperti minyak kelapa, minyak lebah, pengharum, lemak kacang dan air lalu memasukkannya ke dalam panci. Semua bahan tersebut dicampur sesuai fungsi dan kebutuhan yang telah ditetapkan pada tiap jenis pomade.

(5)

b. Pengadukan bahan baku

Setelah proses pencampuran bahan baku, lalu dilakukan lagi proses pengadukan bahan baku menggunakan sendok agar semua bahan yang dicampur menjadi menyatu dan merata dengan baik.

c. Perebusan

Setelah proses pengadukan bahan baku, lalu dilakukan lagi perebusan menggunakan kompor dan panci agar adonan menjadi lunak.

d. Pengeringan

Setelah perebusan, kemudian tuang bahan bahan yang sudah diaduk ke dalam kaleng kemasan dan tutup kemasan agar adonan kering merata. Proses pengeringan berkisar 4 jam agar pomade dingin dan mengental.

Pencampuran Bahan Baku

Pemanggangan

Pengadukan Bahan Baku

Pengeringan

Bagan 4.2 Proses Produksi Pembuatan Pomade Sumber : UD Slicktimes Banjarbaru

6. Daerah Pemasaran Produk

Untuk daerah pemasaran produk UD Slicktimes di wilayah Banjarbaru yakni di Landasan Ulin, dll. Untuk pemasaran di luar

Perebusan

(6)

wilayah Banjarbaru yaitu seperti Martapura, Banjarmasin, Jogja, Samarinda dan lain lain.

Cara pemasaran atau penjualan Pomade yang dilakukan oleh UD Slicktimes Banjarbaru ada dua yaitu :

a. Secara Langsung

Pelanggan dapat melakukan pembelian secara langsung dengan datang ke tempat penjualan Pomade UD Slicktimes yaitu di toko Elisi Garage untuk membeli pomade sesuai selera masing masing.

b. Secara order

Pelanggan dapat memesan pomade beserta jenis yang dibutuhkan dengan cara menghubungi kontak media sosial seperti WhatssApp, Facebook dan Instagram UD Slicktimes.

Daftar pesanan Pomade Slicktimes Banjarbaru selama bulan Januari sampai Maret 2019 dapat dilihat berikut ini :

Tabel 4.2 Daftar Pesanan Pomade Periode Januari – Maret 2019 UD Slicktimes Banjarbaru

No Nama barang Penjualan Harga Per Barang Total Pendapatan 1 Pomade Slicktimes Waterbased 90 Rp 150.000 Rp 13.500.000 2 Pomade Slicktimes Surf N Slick 100 Rp 150.000 Rp 15.000.000 3 Slicktimes Clay 80 Rp 180.000 Rp 14.400.000 Total 270 Rp 480.000 Rp 42.900.000 Sumber : UD Slicktimes Banjarbaru diolah kembali oleh penulis (2019)

7. Penggolongan Biaya

Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan pada UD Slicktimes penggolongan biaya untuk pembuatan pomade yang dijadikan sebagai bahan penelitian adalah sebagai berikut :

a. Biaya bahan baku dan tenaga kerja

Berikut adalah bahan baku dan tenaga kerja yang digunakan pada pembuatan pomade pada UD Slicktimes Banjarbaru.

(7)

Tabel 4.3 Penggolongan Biaya UD Slicktimes Banjarbaru Pada Periode Januari – Maret 2019

Golongan Biaya Produk Jenis

Biaya Bahan Baku

Slicktimes Waterbased Air suling Krim kacang Minyak kelapa Minyak lebah Aroma pelarut Slicktimes Clay Air suling

Minyak lebah Bentonite clay Krim kacang Aroma pelarut Slicktimes Surf N Slick Air suling

Minyak jarak Aroma pelarut

Tenaga Kerja

Bagian Produksi Bagian Penjualan

Sumber: UD Slicktimes Banjarbaru

b. Biaya lain-lain

Yang termasuk ke dalam biaya lain-lain yang ditetapkan oleh perusahaan UD Slicktimes adalah biaya yang dikeluarkan untuk pembelian stiker seharga Rp 4.000 per 1 paket, pembelian kaleng alumunium Rp 10.000 per buah dan pembelian kaleng kaca Rp 20.000 per buah

(8)

8. Perhitungan harga pokok produksi menurut UD Pomade Slicktimes Banjarbaru

Berdasarkan rangkuman biaya produksi yang disajikan oleh perusahaan, maka harga pokok produk pada UD Pomade Slicktimes Banjarbaru selama periode Januari sampai Maret 2019 dilihat pada tabel berikut dibawah ini :

a. Slicktimes Waterbased

Tabel 4.4 Perhitungan Biaya Produksi Slicktimes Waterbased UD Slicktimes Banjarbaru

Keterangan Qty Harga Satuan Biaya Produksi Slicktimes Waterbased 90 Rp 58.350 Rp 5.251.500 Upah produksi 90 Rp 20.000 Rp 1.800.000 Jumlah Rp 78.350 Rp 7.051.500 Sumber: Diolah oleh Penulis

Jika harga jual dibebankan kepada pemesan adalah Rp.

150.000 untuk harga perbuahnya, maka untuk pesanan 90 buah akan dihasilkan biaya sebesar Rp. 13.500.000 (Rp. 150.000 x 90 buah) maka laba yang dihasilkan oleh perusahaan adalah sebagai berikut: Rp. 13.500.000 – Rp. 7.051.500= Rp. 6.448.500

b. Slicktimes Clay

Tabel 4.5 Perhitungan Biaya Produksi Slicktimes Clay UD Slicktimes Banjarbaru

Keterangan Qty Harga Satuan Biaya Produksi Slicktimes Clay 80 Rp 91.850 Rp 7.438.000 Upah produksi 80 Rp 20.000 Rp 1.600.000 Jumlah Rp 111.350 Rp 8.948.000 Sumber: Diolah oleh Penulis

(9)

Jika harga jual dibebankan kepada pemesan adalah Rp.

180.000 untuk harga perbuahnya, maka untuk pesanan 80 buah akan dihasilkan biaya sebesar Rp. 14.400.000 (Rp. 180.000 x 80 buah) maka laba yang dihasilkan oleh perusahaan adalah sebagai berikut: Rp. 14.400.000 – Rp. 8.948.000= Rp. 5.452.000

c. Slicktimes Surf N Slick

Tabel 4.6 Perhitungan Biaya Produksi Slicktimes Surf N Slick UD Slicktimes Banjarbaru

Keterangan Qty Harga Satuan Biaya Produksi Slicktimes Surf N Slick 100 Rp 51.900 Rp 5.190.000 Upah produksi 100 Rp 20.000 Rp 2.000.000 Jumlah Rp 71.900 Rp 7.190.000 Sumber: Diolah oleh Penulis

Jika harga jual dibebankan kepada pemesan adalah Rp. 150.000 untuk harga perbuahnya, maka untuk pesanan 100 buah akan dihasilkan biaya sebesar Rp. 15.000.000 (Rp. 150.000 x 100 buah) maka laba yang dihasilkan oleh perusahaan adalah sebagai berikut:

Rp. 15.000.000 – Rp. 7.190.000 = Rp. 7.810.000 B. Pembahasan Hasil Penelitian

Penulis membatasi penelitian kepada Slicktimes Waterbased, Slicktimes Clay, dan Slicktimes Surf N Slick pada bulan Januari – Maret 2019.

1. Penggolongan Biaya yang disarankan penulis

Berikut adalah penggolongan biaya yang disarankan oleh penulis untuk perusahaan UD Slicktimes pada tabel 4.7 sampai 4.9 :

(10)

Tabel 4.7 Penggolongan Biaya yang disarankan penulis Produk Slicktimes Waterbased

No Jenis Biaya Keterangangan

1 Biaya Bahan Baku 1. Air Suling 2. Krim Kacang 3. Minyak Kelapa 4. Minyak lebah 5. Aroma Pelarut 2 Biaya Tenaga Kerja Langsung Upah Tukang

3 Biaya Overhead Pabrik 1. Penyusutan Kompor

2. Penyusutan Sendok Pengaduk Adonan 3. Biaya Bahan Penolong

4. Biaya Gas

5. Biaya listrik dan air 4 Biaya Non Produksi Biaya Pengiriman

Sumber : Diolah oleh Penulis

Tabel 4.8 Penggolongan Biaya yang disarankan penulis Produk Slicktimes Clay

No Jenis Biaya Keterangan

1 Biaya Bahan Baku 1. Air Suling 2. Minyak Lebah 3. Bentonite Clay 4. Krim Kacang 5. Aroma Pelarut 2 Biaya Tenaga Kerja Langsung Upah Tukang

4. Biaya Gas

5. Biaya listrik dan air 4 Biaya Non Produksi Biaya Pengiriman Sumber : Diolah oleh Penulis

(11)

Tabel 4.9 Penggolongan Biaya yang disarankan penulis Produk Slicktimes Surf N Slick

No Jenis Biaya Keterangan

1 Biaya Bahan Baku 1. Air Suling 2. Minyak Jarak 3. Aroma Pelarut 2 Biaya Tenaga Kerja Langsung Upah Tukang

4. Biaya Gas

5. Biaya listrik dan air 4 Biaya Non Produksi Biaya Pengiriman

Sumber : Diolah oleh Penulis

2. Perhitungan Biaya Produksi yang disarankan penulis

Dalam menghitung harga pokok pesanan menurut penulis yang sesuai dengan konsep akuntansi biaya :

a. Biaya Bahan Baku

Perhitungan biaya bahan baku digunakan untuk membuat Slicktimes Waterbased, Slicktimes Clay, dan Slicktimes Surf N Slick sesuai konsep akuntansi biaya sebagai berikut :

1) Bahan baku untuk Slicktimes Waterbased

a) Air Suling 50 ml Rp. 350

b) Krim Kacang 20 gram Rp. 9.000

c) Minyak Kelapa 50 ml Rp. 17.000

d) Minyak Lebah 200 gram Rp. 6.500

e) Aroma Pelarut 5 ml Rp. 11.500 Rp. 44.350

Biaya bahan baku untuk 100 produk Slicktimes Waterbased : 90 x Rp. 44.350 = Rp. 3.991.500

(1) Jurnal Pembelian Bahan Baku

Persediaan Bahan Baku Rp. 3.991.500

Kas Rp. 3.991.500

(12)

(2) Jurnal Pemakaian bahan baku dalam produksi BDP-Biaya bahan baku Rp. 3.991.500

Persediaan bahan baku Rp. 3.991.500 2) Bahan baku untuk Slicktimes Clay

a) Air Suling 50 ml Rp. 350

b) Krim Kacang 20 gram Rp. 9.000

c) Minyak Kelapa 50 ml Rp. 17.000

d) Bentonite Clay 100 gram Rp. 30.000

e) Aroma Pelarut 5 ml Rp. 11.500 Rp. 67.850

Biaya bahan baku untuk 120 produk Slicktimes Clay : 80 x Rp.

67.850 = Rp.5.428.000

Kas Rp. 5.428.000

Persediaan bahan baku Rp. 5.428.000 3) Bahan baku untuk Slicktimes Surf N Slick

a) Air Suling 100 ml Rp. 1.400

b) Minyak Jarak 100ml Rp. 25.000

c) Aroma Pelarut 5 ml Rp. 11.500 Rp. 37.900

Biaya bahan baku untuk produk Slicktimes Surf N Slick : 100 x Rp. 37.900 = Rp. 3.790.000

Kas Rp. 3.790.000

Persediaan bahan baku Rp. 3.790.000

(13)

b. Tenaga Kerja Langsung

Biaya tenaga kerja langsung dibebankan oleh perusahaan pada produksi Slicktimes Waterbased, Slicktimes Clay, dan Slicktimes Surf N Slick. Berikut daftar upah tenaga kerja pada Slicktimes Banjarbaru.

Berikut adalah tabel-tabel perhitungan biaya tenaga kerja langsung :

Tabel 4.10 Perhitungan Biaya Tenaga Kerja Langsung Bulan Januari s.d Maret 2019

Slicktimes Banjarbaru

Jenis Upah Satuan Qty Harga Jumlah

Upah Pembuatan Slicktimes Waterbased Buah 90 20.000 Rp 1.800.000 Upah Pembuatan Slicktimes Clay Buah 80 20.000 Rp 1.600.000 Upah Pembuatan Slicktimes Surf N Slick Buah 100 20.000 Rp 2.000.000

Total Rp 5.400.000

Sumber: Diolah oleh Penulis

1) Jurnal Biaya Tenaga Kerja untuk 90 Slicktimes Waterbased BDP-Biaya tenaga kerja langsung Rp. 1.800.000

Gaji dan upah Rp. 1.800.000

2) Jurnal Biaya Tenaga Kerja untuk 80 Slicktimes Clay BDP-Biaya tenaga kerja langsung Rp. 1.600.000

3) Jurnal Biaya Tenaga Kerja untuk 100 Slicktimes Surf N Slick BDP-Biaya tenaga kerja langsung Rp. 2.000.000

c. Biaya Overhead Pabrik

Biaya overhead pabrik adalah biaya selain bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung. Biaya overhead pabrik meliputi biaya pemeliharaan mesin, biaya bahan penolong, biaya penyusutan aktiva tetap, dan biaya yang memerlukan pengeluaran tunai yaitu

(14)

biaya listrik. Dalam menentukan tarif biaya overhead pabrik langkah-langkah yang dilakukan antara lain:

1) Menyusun anggaran biaya overhead pabrik

Dalam penyusunan anggaran biaya overhead pabrik harus menghitung biaya-biaya yang digunakan sebagai berikut : a) Biaya bahan penolong

(1)Biaya bahan penolong yang digunakan dalam membuat Slicktimes Waterbased perbuah adalah :

(a) Klng Alumunium : 1 buah x Rp. 10.000 = Rp. 10.000 (b) Stiker : 4 buah x Rp. 1.000 = Rp. 4.000 Rp. 14.000 Jadi untuk membuat 90 buah Slicktimes Waterbased biaya bahan penolong 90 x Rp. 14.000 = 1.260.000 (2)Biaya bahan penolong yang digunakan dalam membuat Slicktimes Clay perbuah adalah :

(a) Kaleng Kaca : 1 buah x Rp. 20.000 = Rp. 20.000 (b) Stiker : 4 buah x Rp. 1.000 = Rp. 4.000

Rp. 24.000

Jadi untuk membuat 80 buah Slicktimes Clay biaya bahan penolong 80 x Rp. 24.000 = 1.920.000

(3)Biaya bahan penolong yang digunakan dalam membuat Slicktimes Surf N Slick perbuah adalah :

(a) Klng Alumunium : 1 buah x Rp. 10.000 = Rp. 10.000 (b) Stiker : 4 buah x Rp. 1.000 = Rp. 4.000 Rp. 14.000 Jadi untuk membuat 100 buah Slicktimes Surf N Slick biaya bahan penolong 100 x Rp. 14.000 = 1.400.000 b) Biaya Depresiasi Akiva Tetap

UD Slicktimes Banjarbaru menggunakan aktiva tetap dalam proses produksinya, sehingga perlu didepresiasikan

(15)

dan dibebankan kepada produk pesanan yang ditentukan atas dasar tarif yang ditentukan dimuka.

Pada pembahasan ini penulis memperhitungkan depresiasi aktiva tetap dengan menggunakan metode yang paling banyak digunakan dan sederhana. Dengan metodegaris lurus ini penulis membagi depresiasi dengan menggunakan harga perolehan dikurang dengan nilai sisa dibagi dengan taksiran umum kegunaan.

Berikut adalah daftar aktiva tetap UD Slicktimes Banjarbaru :

Tabel 4.11 Daftar Aktiva Tetap UD Slicktimes Banjarbaru

No Nama Aktiva Tetap

Jumlah (Unit)

Tahun Perolehan

Umur Kegunaan

Harga Perolehan

Jumlah Harga Perolehan 1 Kompor 4 2015 5 Tahun Rp 300.000 Rp 1.200.000 2 Sendok Pengaduk 24 2019 1 Tahun Rp 5.000 Rp 120.000 Sumber: UD Slicktimes Banjarbaru (diolah oleh penulis)

Berikut ini adalah perhitungan penyusutan untuk masing-masing aktiva tetap yang dimiliki oleh UD Slicktimes Banjarbaru sesuai dengan aktiva tetap yang digunakan pada produksi Pomade antara lain :

(1) Kompor dengan harga perolehan Rp. 1.200.000 dengan perkiraan nilai sisa Rp. 0 dan umur ekonomis 5 tahun

Kompor =Rp 1.200.000 − Rp 0

5 tahun = Rp 240.000 per tahun

= Rp 20.000 per bulan = Rp 60.000 per 3 bulan BOP per buah = Rp 60.000

270 = Rp. 222,22

(16)

(2) Sendok pengaduk dengan harga perolehan Rp. 120.000 dengan perkiraan nilai sisa Rp. 0 dan umur ekonomis 1 tahun

Sendok pengaduk =

Rp 120.000−Rp 0

1 tahun = Rp 120.000 per tahun = Rp 10.000 per bulan = Rp 30.000 per 3 bln BOP per buah = ^{Rp 30.000}

270 = Rp. 111,11

Berikut adalah tabel penyusutan aktiva tetap bulan januari sampai maret 2019 UD Slicktimes Banjarbaru :

Tabel 4.12 Penyusutan Aktiva Tetap Bulan Januari s.d Maret 2019 UD Slicktimes Banjarbaru

No Aktiva Tetap Penyusutan/Tahun Penyusutan/Bulan

Penyusutan Januari s.d Maret 1 Kompor Rp 240.000 Rp 20.000 Rp 60.000 2 Sendok Pengaduk Rp 120.000 Rp 10.000 Rp 30.000 Sumber: Diolah oleh Penulis

a) Biaya yang memerlukan pengeluaran uang tunai

(1) Biaya listrik dan air ditaksirkan per 3 bulan Rp 1.500.000 untuk semua produk yang dihasilkan dan disesuaikan dengan pemakaian. Maka pemakaian listrik dan airuntuk 1 buah produk adalah:

𝐵𝑦. 𝐿𝑖𝑠𝑡𝑟𝑖𝑘 𝑑𝑎𝑛 𝐴𝑖𝑟 𝑝𝑒𝑟 𝑏𝑢𝑎ℎ

=𝐽𝑙ℎ. 𝐿𝑖𝑠𝑡𝑟𝑖𝑘 𝑑𝑎𝑛 𝐴𝑖𝑟 𝑝𝑒𝑟 3 𝑏𝑙𝑛 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 Rp 1.500.000

270 buah = Rp 5.555,55

(17)

(2) Biaya Gas ditaksirkan per 3 bulan Rp 1.500.000 untuk semua produk yang dihasilkan dan disesuaikan dengan pemakaian. Maka pemakaian gas untuk 1 buah produk adalah :

𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝐺𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟 𝑏𝑢𝑎ℎ =𝐽𝑙ℎ. 𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑔𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟 3 𝑏𝑙𝑛 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 Rp 1.500.000

270 buah = Rp 5.555,55

(3) Biaya pengiriman per kilogram (10 buah) sebesar Rp 50.000

Berikut adalah daftar omzet penjualan UD Slicktimes Banjarbaru bulan januari sampai maret 2019 :

Tabel 4.13 Daftar Omzet Penjualan UD Slicktimes Banjarbaru Bulan Januari s.d Maret 2019

No Nama Produk Omzet Penjualan Persentase

1 Slicktimes Waterbased Rp 13.500.000 31,47 2 Slicktimes Clay Rp 15.000.000 34,96 3 Slicktimes Surf N Slick Rp 14.400.000 33,57 Total Rp 42.900.000 100 Sumber: Diolah oleh Penulis

2) Memilih dasar pembebanan biaya overhead pabrik kepada produk Penulis menggunakan metode satuan produk sebagai dasar pembebanan biaya overhead pabrik.

(18)

a) Biaya overhead pabrik yang di bebankan

Tabel 4.14 Anggaran Biaya Overhead Pabrik Bulan Januari s.d Maret 2019 Atas Dasar Pesanan Slicktimes Waterbased

No Nama Elemen Perhitungan Jumlah

1 Penyusutan Kompor 31,47% x Rp 60.000 Rp 18.882 2 Penyusutan Sendok Pengaduk 31,47% x Rp 30.000 Rp 9.441 3 Biaya Bahan Penolong 100% x Rp 1.260.000 Rp 1.260.000 4 Biaya Listrik dan Air 31,47% x Rp 1.500.000 Rp 472.050 5 Biaya Gas 31,47% x Rp 1.500.000 Rp 472.050

Total Rp 2.232.423

Jurnal overhead pabrik yang di bebankan

BDP-Biaya overhead pabrik Rp 2.232.423 BOHP yang dibebankan Rp 2.232.423

Tabel 4.15 Anggaran Biaya Overhead Pabrik Bulan Januari s.d Maret 2019 Atas Dasar Pesanan Slicktimes Clay

Total Rp 2.340.264

BDP-Biaya overhead pabrik Rp 2.340.264 BOHP yang dibebankan Rp 2.340.264

(19)

Tabel 4.16 Anggaran Biaya Overhead Pabrik Bulan Januari s.d Maret 2019 Atas Dasar Pesanan Slicktimes Clay

Total Rp 2.297.313

BDP-Biaya overhead pabrik Rp 2.297.313 BOHP yang dibebankan Rp 2.297.313 b) Biaya overhead Sesungguhnya

Adapun biaya overhead yang sesungguhnya dalam pengolahan proses produksi adalah :

Tabel 4.17 Anggaran Biaya Overhead Pabrik yang Sesungguhnya Bulan Januari s.d Maret 2019 untuk Slicktimes Waterbased

UD Slicktimes Banjarbaru

1 Penyusutan Kompor 90 x Rp 222 Rp 19.980 2 Penyusutan Sendok Pengaduk 90 x Rp 111 Rp 9.990 3 Biaya Bahan Penolong 90 x Rp 14000 Rp 1.260.000 4 Biaya Listrik dan Air 90 x Rp 5556 Rp 500.040

5 Biaya Gas 90 x Rp 5556 Rp 500.040

Total Rp 2.290.050

Sumber: Diolah langsung oleh Penulis

(20)

Jurnal Pencatatan Biaya Overhead

Biaya overhead pabrik sesungguhnya Rp 2.290.050 Akum.Penyusutan Kompor Rp 19.980 Akum.Penyusutan Sendok Pengaduk Rp 9.990 Biaya Bahan Penolong Rp 1.260.000 Biaya Listrik dan Air Rp 500.040

Biaya Gas Rp 500.040

Tabel 4.18 Anggaran Biaya Overhead Pabrik yang Sesungguhnya Bulan Januari s.d Maret 2019 untuk Slicktimes Clay

1 Penyusutan Kompor 80 x Rp 222 Rp 17.760 2 Penyusutan Sendok Pengaduk 80 x Rp 111 Rp 8.880 3 Biaya Bahan Penolong 80 x Rp 24000 Rp 1.920.000 4 Biaya Listrik dan Air 80 x Rp 5556 Rp 444.480 5 Biaya Gas 80 x Rp 5556 Rp 444.480

Total Rp 2.835.600

(21)

Tabel 4.19 Anggaran Biaya Overhead Pabrik yang Sesungguhnya Bulan Januari s.d Maret 2019 Untuk Slicktimes Surf N Slick

1 Penyusutan Kompor 100 x Rp 222 Rp 22.200 3 Penyusutan Sendok Pengaduk 100 x Rp 111 Rp 11.100 4 Biaya Bahan Penolong 100 x Rp 24000 Rp 2.400.000 5 Biaya Listrik dan Air 100 x Rp 5556 Rp 555.600

6 Biaya Gas 100 x Rp 5556 Rp 555.600

Total Rp 3.544.500

c) Selisih biaya overhead pabrik

Perhitungan selisih biaya overhead pabrik yang sesungguhnya terjadi dengan yang dibebankan kepada produk adalah sebagai berikut :

(a) Slicktimes Waterbased

BOHP Sesungguhnya Rp 2.290.050 BOHP Dibebankan Rp 2.232.423 Selisih BOHP Rp 57.627

• Jurnal untuk mencatat selisih BOHP

Selisih Biaya Overhead Pabrik Rp 57.627 BOHP Sesungguhnya Rp 57.627 (b) Slicktimes Clay

BOHP Sesungguhnya Rp 2.835.600 BOHP Dibebankan Rp 2.340.264 Selisih BOHP Rp 495.336

(22)

Selisih Biaya Overhead Pabrik Rp 495.336 BOHP Sesungguhnya Rp 495.336 (c) Slicktimes Surf N Slick

BOHP Sesungguhnya Rp 3.544.500 BOHP Dibebankan Rp 2.297.313 Selisih BOHP Rp 1.247.187

Selisih Biaya Overhead Pabrik Rp 1.247.187 BOHP Sesungguhnya Rp 1.247.187 3. Kartu Harga Pokok Produk

Pencatatan pemakaian bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik yang dibebankan untuk produk dengan metode harga pokok pesanan kedalam kartu harga pokok produk. Setelah di bandingkan terdapat perbedaan pada jumlah biaya produksi antara perhitungan yang dilakukan oleh perusahaan UD Slicktimes Banjarbaru dengan perhitungan dari penulis (berdasarkan dengan konsep akuntansi biaya). Perbedaan tersebut dapat dilihat dari tabel di bawah ini :

(23)

44 Tabel 4.20 Kartu Harga Pokok Pesanan Slicktimes Waterbased

Untuk Bulan Januari s.d Maret 2019 Pada Slicktimes Banjarbaru

SLICKTIMES BANJARBARU

Jl. Rambai No. 40 RT. 001 RW. 003 Kel. Guntung Paikat Kec.

Banjarbaru Selatan Kota Banjarbaru.

KARTU HARGA POKOK

No.Pesanan : MR001 Pemesan : Pomade Cirebon

Tanggal Pesanan : 02/01/2019 Produk : Slicktimes Waterbased

Tanggal selesai : 07/01/2019

Biaya Bahan Baku Biaya Tenaga Kerja Biaya Overhead Pabrik

No. Keterangan Jumlah No. Jenis Upah Jumlah No. Jenis BOP Jumlah

Upah Slicktimes

BB001 Air Suling Rp 31.500 TK_001 Waterbased Rp 1.800.000 BOP_001 Biaya Overhead Pabrik Rp 2.290.050

BB002 Krim Kacang Rp 810.000

BB003 Minyak Kelapa Rp 1.530.000

BB004 Minyak Lebah Rp 585.000

BB005 Aroma Pelarut Rp 1.035.000

Jumlah Biaya Bahan

Baku Rp 3.991.500 Jumlah Biaya Tenaga Kerja Rp 1.800.000 Jumlah Biaya Overhead Pabrik Rp 2.290.050

Total Biaya Produksi Rp 8.081.550

Sumber: Diolah Oleh Penulis

(24)

45 Tabel 4.21 Kartu Harga Pokok Pesanan Slicktimes Clay

No.Pesanan : MR002 Pemesan : Kings Pomadestore

Tanggal Pesanan : 10/01/2019 Produk : Slicktimes Clay

Upah Slicktimes

BB001 Air Suling Rp 31.500 TK_001 Clay Rp 1.600.000 BOP_001 Biaya Overhead Pabrik Rp 2.835.600

BB002 Krim Kacang Rp 720.000

BB003 Minyak Kelapa Rp 1.530.000

BB004 Bentonite Clay Rp 2.400.000

BB005 Aroma Pelarut Rp 920.000

Jumlah Biaya Bahan

(25)

46 Tabel 4.22 Kartu Harga Pokok Pesanan Surf N Slick

No.Pesanan : MR003 Pemesan : Medan Pomadestore

Tanggal Pesanan : 22/02/2019 Produk : Slicktimes Surf N Slick

Upah Slicktimes

BB001 Air Suling Rp 140.000 TK_001 Surf N Slick Rp 2.000.000 BOP_001 Biaya Overhead Pabrik Rp 3.544.500

BB002 Minyak Jarak Rp 2.500.000

BB003 Aroma Pelarut Rp 1.150.000

Jumlah Biaya Bahan

(26)

47 Tabel 4.23 Laporan Rugi Laba Dengan Pendekatan Full Costing

Bulan Januari s.d Maret 2019 UD Slicktimes Banjarbaru

Laporan Rugi-Laba Dengan Pendekatan Full Costing Untuk Bulan Januari s.d Maret 2019

Penjualan Rp 42.900.000

Kos Penjualan

Persediaan Awal Produk Jadi Rp -

Kos Produksi

Persediaan Awal Produk Dalam

Proses Rp -

Biaya Produksi

Biaya Bahan Baku Rp 13.209.500

Biaya Tenaga Kerja Langsung Rp 5.400.000

Biaya Overhead Pabrik Rp 8.680.150

Rp 27.289.650

Persediaan Akhir Produk Rp 27.289.650

Kos Produksi Rp 27.289.650

Kos Produk Yang Tersedia Untuk Dijual Rp 27.289.650

Persediaan Akhir Produk Jadi Rp

Kos Penjualan Rp 27.289.650

Laba Bruto Rp 15.610.350

(27)

4. Perbandingan Perhitungan Harga Pokok Produksi Menurut Perusahaan dan Menurut Penulis

Berikut adalah perbedaan klasifikasi biaya produksi dan elemen- elemennya untuk Slicktimes Waterbased, Clay, Surf N Slick antara perusahaan dan yang di sarankan:

Tabel 4.24 Perbedaan Klasifikasi Biaya Produksi dan Elemen-elemennya untuk Slicktimes Waterbased antara Perusahaan dan yang Disarankan

Keterangan Perusahaan Disarankan

Klasifikasi Biaya Produk

1. Biaya Bahan Baku

2. Biaya Tenaga Kerja Langsung

1. Biaya Bahan Baku

2. Biaya Tenaga Kerja Langsung 3. Biaya Overhead Pabrik Elemen-elemen

1. Biaya Bahan Baku a. Air Suling b. Krim Kacang c. Minyak Kelapa d. Minyak Lebah e. Aroma Pelarut f. Kaleng g. Stiker

2. Biaya Tenaga Kerja Langsung a. Upah Bagian Produksi b. Upah Bagian Penjualan

1. Biaya Bahan Baku a. Air Suling b. Krim Kacang c. Minyak Kelapa d. Minyak Lebah e. Aroma Pelarut

2. Biaya Tenaga Kerja Langsung a. Upah Tukang

3. Biaya Overhead Pabrik a. Penyusutan Kompor b. Penyusutan Panci c. Penyusutan Sendok

Pengaduk

d. Biaya Bahan Penolong e. Biaya Listrik dan Air f. Biaya Gas

g. Biaya Pengiriman Sumber: Diolah oleh penulis

(28)

Tabel 4.25 Perbedaan Klasifikasi Biaya Produksi dan Elemen-elemennya untuk Slicktimes Clay antara Perusahaan dan yang Disarankan

1. Biaya Bahan Baku

1. Biaya Bahan Baku a. Air Suling b. Krim Kacang c. Bentonite Clay d. Minyak Lebah e. Aroma Pelarut f. Kaleng Kaca g. Stiker

1. Biaya Bahan Baku a. Air Suling b. Krim Kacang c. Bentonite Clay d. Minyak Lebah e. Aroma Pelarut

2. Biaya Tenaga Kerja Langsung a. Upah Bagian Produksi 3. Biaya Overhead Pabrik

a. Penyusutan Kompor b. Penyusutan Panci

c. Penyusutan Sendok Pengaduk d. Biaya Bahan Penolong e. Biaya Listrik dan Air f. Biaya Gas

Tabel 4.26 Perbedaan Klasifikasi Biaya Produksi dan Elemen-elemennya untuk Slicktimes Surf N Slick antara Perusahaan dan yang Disarankan

1. Biaya Bahan Baku

1. Biaya Bahan Baku a. Air Suling b. Minyak Jarak c. Aroma Pelarut d. Kaleng e. Stiker

1. Biaya Bahan Baku a. Air Suling b. Minyak Jarak c. Aroma Pelarut

2. Biaya Tenaga Kerja Langsung a. Upah Bagian Produksi 3. Biaya Overhead Pabrik

a. Penyusutan Kompor b. Penyusutan Panci

c. Penyusutan Sendok Pengaduk d. Biaya Bahan Penolong e. Biaya Listrik dan Air f. Biaya Gas

(29)

Tabel 4.27 Perbandingan Selisih Biaya Produksi Bulan Januari s.d Maret 2019 untuk Pesanan Slicktimes Waterbased antara Perusahaan dan Penulis

Keterangan Perusahaan Penulis Selisih

Biaya Bahan Baku

Biaya Tenaga Kerja Langsung Biaya Overhead Pabrik

Rp 5.251.500 Rp 1.800.000

Rp 3.991.500 Rp 1.800.000 Rp 2.290.050

Rp 1.260.000 Rp - Rp 2.290.050 Biaya Produksi Rp 7.051.500 Rp 8.081.550 Rp 1.030.050 Sumber: Diolah oleh Penulis

Persediaan produk jadi Rp 8.081.550

BDP-Biaya bahan baku Rp 3.991.500 BDP-Tenaga kerja langsung Rp 1.800.000 BDP-Overhead Pabrik Rp 2.290.050

Tabel 4.28 Perbandingan Selisih Biaya Produksi Bulan Januari s.d Maret 2019 untuk Pesanan Slicktimes Clay antara Perusahaan dan Penulis

Biaya Bahan Baku

Rp 7.438.000 Rp 1.600.000

Rp 5.428.000 Rp 1.600.000 Rp 2.835.600

Rp 2.010.000 Rp - Rp 2.835.600 Biaya Produksi Rp 9.038.000 Rp 9.863.600 Rp 825.600 Sumber: Diolah oleh Penulis

Tabel 4.29 Perbandingan Selisih Biaya Produksi Bulan Januari s.d Maret 2019 untuk Pesanan Slicktimes Surf N Slick antara Perusahaan dan Penulis

Biaya Bahan Baku

Rp 5.190.000 Rp 2.000.000

Rp 3.991.500 Rp 2.000.000 Rp 3.544.500

Rp 1.198.500 Rp - Rp 3.544.500 Rp 7.190.000 Rp 9.536.000 Rp 2.346.000 Sumber: Diolah oleh Penulis

(30)

Adanya perbedaan hitungan biaya pada perusahaan dan penulis, menurut perusahaan lebih kecil karena perusahaan belum menggolongkan dan menghitung biaya yang sesuai dengan konsep akuntansi biaya sedangkan menurut penulis lebih besar.