Startup Series :
Be A Startup Founder
Tim Luarsekolah.com
7 Cara untuk Menemukan Ide Baru
Part 1
Entrepreneurship itu layaknya roller coaster, banyak banget naik turunnya, pertama-tama kita pasti ngerasa takut ketika roller coasternya tiba di ujung atas, ketika sampe di ujung kita pasti ngeliatin kebawah tanpa tau apa yang bakal terjadi selanjutnya. Tapi ketika roller coaster sudah jalan ke bawah, adrenalin kita akan terpacu dan kita akan menahan ketidakpastian itu dan malah ingin melakukannya lagi dan lagi.
Tapi, masalahnya dimana kita harus memulai dan bagaimana cara menemukan ide bisnis tersebut yang punya potensi serta menghasilkan profit. Terkadang ada orang yang sulit sekali menemukan ide, ada pula orang yang sudah menemukan ide tapi orang tersebut gak yakin sama idenya karena kompetisi pada implementasi idenya
sangat ketat, ada juga orang yang mudah sekali menemukan ide tapi akhirnya bingung mau pake ide yang
mana. Mungkin kadang kita penasaran gimana sih Uber, Pinterest atau Tinder dibuat, mereka dapat ide darimana?
Pada modul ini akan dijelaskan bagaimana mereka berinovasi lewat ide mereka.
Luarsekolah.com | 2019
1
Startup Series :
Be A Startup Founder
7 Cara untuk Menemukan Ide Baru (Part 1)
Entrepreneurship itu layaknya roller coaster, banyak banget naik turunnya, pertama-tama kita pasti ngerasa takut ketika roller coasternya tiba di ujung atas, ketika sampe di ujung kita pasti ngeliatin kebawah tanpa tau apa yang bakal terjadi selanjutnya. Tapi ketika roller coaster sudah jalan ke bawah, adrenalin kita akan terpacu dan kita akan menahan ketidakpastian itu dan malah ingin melakukannya lagi dan lagi.
Tapi, masalahnya dimana kita harus memulai dan bagaimana cara menemukan ide bisnis tersebut yang punya potensi serta menghasilkan profit. Terkadang ada orang yang sulit sekali menemukan ide, ada pula orang yang sudah menemukan ide tapi orang tersebut gak yakin sama idenya karena kompetisi pada implementasi idenya
sangat ketat, ada juga orang yang mudah sekali menemukan ide tapi akhirnya bingung mau pake ide yang
mana. Mungkin kadang kita penasaran gimana sih Uber, Pinterest atau Tinder dibuat, mereka dapat ide darimana?
Pada modul ini akan dijelaskan bagaimana mereka berinovasi lewat ide mereka.
Luarsekolah.com | 2019
2
Sebetulnya kebanyakan ide yang muncul berasal dari masalah yang ada di sekitar kita, entah itu masalah yang
kita rasakan sendiri atau masalah yang sekeliling kita rasakan. Masalah dan opportunity sebetulnya satu koin
namun dalam sisi yang berbeda, semua bergantung kepada siapa yang melihatnya dan perspektif yang mana.
Jadi, make sure kalo apapun masalah yang kita lihat harus dalam koridor mindset seorang entrepreneur dan coba deh tanyain ke diri kita sendiri:
Startup Series :
Be A Startup Founder
7 Cara untuk Menemukan Ide Baru (Part 1)
Bisa gak sih kita pecahkan masalah ini?
Bisa gak sih kalo kita menggunakan teknologi untuk memperbaiki masalah ini?
Bisa gak sih kalo kita menciptakan bisnis dari masalah ini?
Luarsekolah.com | 2019
3 1 Ide yang Berasal dari Keahlian
Nah, kalo masalah merupakan faktor yang paling besar yang bisa menjadi ide untuk sebuah startup, lalu gimana sih caranya kita mencari masalah tersebut?. Well, banyak
banget caranya untuk cari ide membuat startup, ada 7 cara bagaimana ide startup itu dibuat, cara-cara ini
bukan satu-satunya cara yang mesti kita lakukan, sangat memungkinkan bagi kita menemukan cara-cara lain
untuk menemukan sebuah ide. Mau tau apa saja?
Sebetulnya kebanyakan ide yang muncul berasal dari masalah yang ada di sekitar kita, entah itu masalah yang
kita rasakan sendiri atau masalah yang sekeliling kita rasakan. Masalah dan opportunity sebetulnya satu koin
namun dalam sisi yang berbeda, semua bergantung kepada siapa yang melihatnya dan perspektif yang mana.
Jadi, make sure kalo apapun masalah yang kita lihat harus dalam koridor mindset seorang entrepreneur dan coba deh tanyain ke diri kita sendiri:
Startup Series :
Be A Startup Founder
7 Cara untuk Menemukan Ide Baru (Part 1)
Kebanyakan ide-ide yang hebat datang ketika founder benar-benar jago terhadap sesuatu. Sangat sering ide itu
datang dari projek sampingan yang sederhana dan biasanya kita merasa projek ini minimalnya mulai memecahkan masalah pribadi yang kita alami atau masalah sebagian kecil orang disekitar kita.
Luarsekolah.com | 2019
4
Nah, kalo masalah merupakan faktor yang paling besar yang bisa menjadi ide untuk sebuah startup, lalu gimana sih caranya kita mencari masalah tersebut?. Well, banyak
banget caranya untuk cari ide membuat startup, ada 7 cara bagaimana ide startup itu dibuat, cara-cara ini
bukan satu-satunya cara yang mesti kita lakukan, sangat memungkinkan bagi kita menemukan cara-cara lain
untuk menemukan sebuah ide. Mau tau apa saja?
Kebanyakan ide-ide yang hebat datang ketika founder benar-benar jago terhadap sesuatu. Sangat sering ide itu
datang dari projek sampingan yang sederhana dan biasanya kita merasa projek ini minimalnya mulai memecahkan masalah pribadi yang kita alami atau masalah sebagian kecil orang disekitar kita.
Startup Series :
Be A Startup Founder
7 Cara untuk Menemukan Ide Baru (Part 1)
Contohnya bagaimana Hotmail dibuat pada tahun 1996 oleh Sabeer Bhatia dan Jack Smith, pada saat itu mereka berdua merupakan karyawan Apple. Mereka berdua ingin berkomunikasi terkait rencana ide bisnis
mereka, tapi mereka gak mau komunikasi via email kerjaan supaya bos mereka gak tau mereka sedang
membuat ide bisnis baru.
Mereka juga gak bisa pake email pribadi mereka karena di device yang mereka gunakan di kantor semuanya pake firewalls dan memblok aksesnya. Akhirnya
mereka berdua membuat platform khusus email menggunakan Web based, sehingga akses terhadap
email tersebut bisa dilakukan dimana saja dan kapan
saja di dunia, dan tidak terkoneksi ke layanan penyedia
internet dimanapun sebelum akhirnya dibeli Microsoft.
Luarsekolah.com | 2019
5
Contoh selanjutnya adalah Oculus Rift VR. Sebelumnya pada tahun 80-90an banyak sekali perusahaan yang ingin mengomersialisasi VR, tapi sayangnya banyak sekali yang gagal. Pada umurnya yang masih 15 tahun, Palmer Luckey punya ketertarikan yang kuat tentang hal-hal yang berbau elektronik terutama VR. Dia sampai mengumpulkan dan mengotak-atik banyak VR headset milik orang tuanya.
Setelah melakukan banyak penelitian tentang VR milik
orang tuanya, dia menemukan VR tersebut memiliki resolusi gambar yang jelek, terbatasnya luas gambar yang
ditampilkan, berat device yang sangat berat dan mahal
banget sampai seharga mobil baru. Akhirnya dia memutuskan untuk membuat VR yang lebih baik dari VR
milik orang tuanya; dan pada tahun 2010 di umurnya yang masih 17 tahun, dia berhasil menyelesaikan prototype VR
pertama miliknya. Kemudian setelah 4 tahun Oculus berdiri, akhirnya Oculus diakuisisi oleh Facebook senilai USD 3 Billion atau Rp. 43,2 Triliun.
Startup Series :
Be A Startup Founder
7 Cara untuk Menemukan Ide Baru (Part 1)
Contoh selanjutnya adalah Oculus Rift VR. Sebelumnya pada tahun 80-90an banyak sekali perusahaan yang ingin mengomersialisasi VR, tapi sayangnya banyak sekali yang gagal. Pada umurnya yang masih 15 tahun, Palmer Luckey punya ketertarikan yang kuat tentang hal-hal yang berbau elektronik terutama VR. Dia sampai mengumpulkan dan mengotak-atik banyak VR headset milik orang tuanya.
Setelah melakukan banyak penelitian tentang VR milik
orang tuanya, dia menemukan VR tersebut memiliki resolusi gambar yang jelek, terbatasnya luas gambar yang
ditampilkan, berat device yang sangat berat dan mahal
banget sampai seharga mobil baru. Akhirnya dia memutuskan untuk membuat VR yang lebih baik dari VR
milik orang tuanya; dan pada tahun 2010 di umurnya yang masih 17 tahun, dia berhasil menyelesaikan prototype VR
pertama miliknya. Kemudian setelah 4 tahun Oculus berdiri, akhirnya Oculus diakuisisi oleh Facebook senilai USD 3 Billion atau Rp. 43,2 Triliun.
Luarsekolah.com | 2019
6
2 Mengamati Lingkungan Sekitar
Kesimpulannya, menjadi seorang kutu buku atau nerd berarti mempunyai keahlian dibidang tertentu, entah itu
kalian menyukai dan passion terhadap movie, game, teknologi, apapun itu. Seperti yang pernah dikatakan oleh
Bill Gates “Berbaiklah dengan orang nerd atau kutu buku, kemungkinan besar kalian akan bekerja dibawah mereka”. Tapi gimana kalo kalian bukan nerd? Bukan jadi
masalah, banyak banget ide yang bisa dikembangkan seperti melalui cara nomor 2.
Startup Series :
Be A Startup Founder
7 Cara untuk Menemukan Ide Baru (Part 1)
Kapan terakhir kali kalian dalam meeting, kemudian orang-orang di sekitar kalian sama sekali gak fokus sama pembicaraan yang disampaikan atau ketika meeting malah ngobrol ngalor-ngidul yang akhirnya malah jadi gak efektif dan gak efisien? Slack akhirnya menjawab masalah tersebut dengan visi Be Less Busy. Cara mendapatkan ide dari Slack ini bisa kita tiru dengan mulai mengamati lingkungan sekitar kita.
Luarsekolah.com | 2019
7
Kesimpulannya, menjadi seorang kutu buku atau nerd berarti mempunyai keahlian dibidang tertentu, entah itu
kalian menyukai dan passion terhadap movie, game, teknologi, apapun itu. Seperti yang pernah dikatakan oleh
Bill Gates “Berbaiklah dengan orang nerd atau kutu buku, kemungkinan besar kalian akan bekerja dibawah mereka”. Tapi gimana kalo kalian bukan nerd? Bukan jadi
masalah, banyak banget ide yang bisa dikembangkan seperti melalui cara nomor 2.
Startup Series :
Be A Startup Founder
7 Cara untuk Menemukan Ide Baru (Part 1)
Contoh selanjutnya adalah Tinder. Dua foundernya, yaitu Sean Rad dan Justin Mateen, sudah kenal sejak mereka
masih remaja dan mereka belajar bisnis bersama. Sean dan Justin pada saat itu mengamati temannya yang ingin berkenalan dengan seorang wanita, terutama mereka gak tau sama sekali sebelumnya dan masih malu-malu untuk saling berkenalan. Sean dan Justin akhirnya mencoba untuk pecahkan masalah dan rasa malu tersebut dengan menciptakan Tinder pada tahun 2012 dan menjadi solusi bagi orang-orang yang ingin berkenalan dengan lawan jenis hingga saat ini.
Kemudian Airbnb juga lahir atas pengamatan tersebut, para founder Airbnb bahkan gak ngerti sama sekali dengan industri yang mereka akan jalani pada saat itu.
Ide mereka muncul ketika mereka ngekost bareng di San Fransisco dan mereka gak bisa bayar biaya bulanan
mereka pada suatu waktu.
Luarsekolah.com | 2019
8
Startup Series :
Be A Startup Founder
7 Cara untuk Menemukan Ide Baru (Part 1)
Akhirnya mereka coba sewain kamar kost mereka selagi mereka ada seminar di luar kota San Fransisco dan coba memasarkan kamar kostnya via website sederhana yang mereka buat dan pada saat yang itu hotel di San Fransisco
sedang kekurangan kamar yang kosong. Keesokan harinya, ada 3 orang pelanggan yang ingin menginap di
kost mereka dengan rela membayar USD 80 atau kurang lebih 1 juta rupiah per malam. Pada saat itu mereka sadar ide bisnis seperti ini akan menjadi ide bisnis yang bagus.
Sebelumnya ada banyak orang yang menyewakan apartemen milik mereka kepada orang-orang ingin
menyewa di hotel mereka, hanya saja mereka gak bisa menangkap opportunity yang ada pada bisnis tersebut.
Kalian harus memiliki mindset seperti para founder sukses, yang bisa menangkap ide bisnis dan mampu untuk sadar bahwa kita gak bisa hanya mencoba untuk memecahkan masalah kita sendiri tapi juga mencoba untuk memecahkan masalah orang disekitar kita.
untuk info lebih lanjut kunjungi
0812-2350-7373 [email protected]
www.luarsekolah.com
@luarsekolah www.luarsekolah.com Akhirnya mereka coba sewain kamar kost mereka selagi
mereka ada seminar di luar kota San Fransisco dan coba memasarkan kamar kostnya via website sederhana yang mereka buat dan pada saat yang itu hotel di San Fransisco
sedang kekurangan kamar yang kosong. Keesokan harinya, ada 3 orang pelanggan yang ingin menginap di
kost mereka dengan rela membayar USD 80 atau kurang lebih 1 juta rupiah per malam. Pada saat itu mereka sadar ide bisnis seperti ini akan menjadi ide bisnis yang bagus.
Sebelumnya ada banyak orang yang menyewakan apartemen milik mereka kepada orang-orang ingin
menyewa di hotel mereka, hanya saja mereka gak bisa menangkap opportunity yang ada pada bisnis tersebut.
Kalian harus memiliki mindset seperti para founder sukses, yang bisa menangkap ide bisnis dan mampu untuk sadar bahwa kita gak bisa hanya mencoba untuk memecahkan masalah kita sendiri tapi juga mencoba untuk memecahkan masalah orang disekitar kita.