• Tidak ada hasil yang ditemukan

KONSEP Konsep 'Ismah dalam Perspektif Syi'ah Isna 'Asyariyah dan Implikasinya terhadap Kajian Hadis.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KONSEP Konsep 'Ismah dalam Perspektif Syi'ah Isna 'Asyariyah dan Implikasinya terhadap Kajian Hadis."

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Diajukan Kepada

Program Studi Magister Pemikiran Islam

Sekolah Pascasrajana Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh

Gelar Magister Pemikiran Islam (MPI)

Oleh:

!

"

! # ! !

(2)
(3)
(4)
(5)

,

s

9

#

Artinya: “Kebenaran itu adalah dari Tuhanmu, sebab itu jangan sekali'kali kamu Termasuk orang'orang yang ragu.” (QS. al'Baqarah [2] ayat 147)1

1 Yayasan Penyelenggara Penterjemah/Pentafsir al'Qur’an DEPAG,

, ( : ! " , 1418 H.), hlm.

37.

(6)

+

(7)
(8)

‰ϑs9#

Puji syukur kehadirat Ilahi Rabbi, atas bimbingan dan pertolongan'Nya akhirnya penyelesaian penulisan tesis ini bisa terlaksanya, meski begitu lama tertunda. Shalawat dan salam semoga selalu tercurahkan kepada rasulullah saw., keluarganya, para sahabat serta para pengikutnya yang selalu setia hingga akhir zaman.

Penyelesaian tesis ini tidak lepas dari bantuan dan dorongan berbagai pihak, baik yang bersifat moril maupun materiil. Untuk itu, pada kesempatan ini penghargaan dan ucapan terima kasih yang setulus'tulusnya disampaikan kepada: 1. Bapak Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta, Prof. Dr. Bambang Setiaji, atas pemberian semua fasilitas kampus yang cukup memadai untuk menunjang proses pendidikan selama di Sekolah Pascasarjana. Semoga bisa ditingkatkan lebih maksimal lagi.

2. Bapak Direktur Sekolah Pascasarjana, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Prof. Dr. Khudzaifah Dimyati, atas setiap kemudahan'kemudahan (baik kebijakan maupun aspek administratif) yang diberikan selama proses penyelesaian studi di Sekolah Pascasarjana.

3. Bapak Dr. Sudarno Shobron, M.Ag, selaku ketua program MPI, sekaligus merangkap sebagai pembimbing I. Terimakasih atas bimbingan dan semua

(9)

masukan yang beliau berikan selama proses penyelesaian tesis ini. Berkat dorongan dan motifasi prima beliau, akhirnya proses studi yang sempat terhambat ini bisa selesai.

4. Bapak Dr. Imron Rosyadi, M. Ag. selaku pembimbing II. Masukan dan kritikan tajam selama poses penulisan tesis menjadi pelajaran berharga yang tak ternilai.

5. Seluruh Dosen yang telah membimbing selama proses studi di Magister Pemikiran Islam, Sekolah Pascasarjana, Universitas Muhammadiyah Surakarta. Wawasan yang telah diberikan kiranya mampu mencerahkan pikiran dan semangat untuk terus berjuang, untuk agama, bangsa dan negara. 6. Tidak lupa pula kepada pihak DDII, INSIST dan BAZNAZ selaku penyedia

beasiswa pendidikan strata dua di Sekolah Pascasarjana UMS. Kiranya keterlambatan ini bisa dimaklumi dan dimaafkan. Semoga hal ini tidak menyurutkan tekad untuk mencetak sejuta kader da’i selanjutnya, untuk kemajuan Islam kedepan.

7. Juga kepada istri tercinta, Alfiyah; beserta keluarga besar Tambakboyo dan Kerek. Tanpa mereka semua kiranya tesisi ini serasa mustahil bisa terselesaikan. Sumbangan motifasi, nasehat dan materi menjadi pengharggaan tersendiri disanubari. Kiranya Allah senantiasa memberkahi kita semua. 8. Kepada teman'teman seperjuangan di program PKU dan MPI UMS. Tanpa

kalian tiada diri ini mengerti arti kekurangan.

(10)

9. Kepada semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu, semoga Allah membalas semua budi baik semuanya dengan balasan yang layak disisi'Nya, amin.

Proses penulisan tesis ini tentunya masih banyak menyisakan kelemahan dan kekurangan. Untuk itu, kritik dan saran serta masukan yang konstruktif dari pembimbing maupun para pembaca sangat diharapkan. Besar harapan semoga tesis ini bisa bermanfaat bagi pengembangan keilmuan dan keumatan.

Tuban, 04 Pebruari 2015

Penulis,

Muhammad Hukkam Azhadi NIM. O 000 080 017

(11)

ABSTRAK

Kajian ini didasarkan pada dua fakta mendasar terkait wacana

dalam diskursus pemikiran ! # ! " ! . Pertama, fakta terkait polemik

dalam memahami hakikat di internal ! yang memicu munculnya

pertentangan tajam di antara mereka. Kedua, doktrin yang masih

problematis di internal ! tersebut ternyata mereka paksakan sebagai salah

satu acuan dalam upaya verifikasi hadis.

Berawal dari dua fakta di atas, penelitian ini mencoba mengukur tingkat

autentisitas pemikiran ! sebagai ajaran tradisional Islam,

sebagaimana yang mereka kemukakan selama ini. Disamping itu untuk menelaah

secara kritis signifikansi penerapan doktrin ! sebagai paradigma

kritik hadis mereka.

Penelitian ini merupakan kajian kepustakaan murni (library research), yang didasarkan pada data primer dan sekunder. Data'data primer diperoleh dari

karya'karya ulama dan tokoh utama ! yang otoritatif. Adapun data'data

sekunder diperoleh dari berbagai sumber pendukung yang relevan dengan tema penelitian.

Metode pembahasan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kritik

teologis dengan mengacu pada prinsip " $ %

& , di mana pemikiran ! dihadapkan pada realitas konsep'

konsep ' " dan sunnah Nabi saw. Untuk ditelaah secara kritis

autentisitasnya sebagai bagian dari ajaran tradisional Islam yang sebenarnya.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan doktrin ! sukar untuk

diterima sebagai bagian dari konsep'konsep ajaran Islam, karena cenderung didasarkan pada postulat'postulat akal murni dengan mengesampingkan

agama yang ada. Dengan demikian signifikansi penerapannya dalam kajian verifikasi hadis bisa dipastikan tidak obyektif dan cenderung sektarian.

Kata Kunci: ; ! # ! " ! ; verifikasi hadis; autentisitas.

(12)

ABSTRACT

This Study is based on two foundamental facts, which are found in the

infallibility doctrin of # " . Firstly, the facts relating to the polemic

among $( factions in understanding the infallibility ) *. Secondly, the

doctrin of infallibility ) *, that still problematic were used as areferenced in

the study of hadith verification by the .

Starting from two facts above, this study attempts to measure the level of

authenticity of infallibility thought of as traditional teachings of Islam, as

from various sources of support that are relevant to the theme of the research. Discussion method in this study using normative ' theological approach

with reference to the principle of " $ % & ,

where the thinking of Shi’a faced reality concepts ' "+ and sunnah of

prophet Muhammad SAW. For authenticity critically examined as part of the true teachings of Islam.

The results of this study indicate doctrine + difficult to

accepted as part of the concepts of Islam, because it tends to be based on pure reason postulates the exclusion of religious texts exist. Thus, the significance of its application in the study of Hadith verification certainly not objective and tend to be sectarian.

,-./0 : + , # + " ! , Hadith verification, authenticity.

(13)

Halaman

G. Sistematika Pembahasan ... 27

(14)

C. Karakteristik ... 45

2. Implikasi Doktrin dalam Paradigma Kritik Hadis ! ... 118

(15)

B. Contoh sebagai paradigma kritik hadis ... 121

1. Penelusuran Hadis ) " #* ... 123

a. Hadis tentang Konteks Turunnya Wahyu Pertama kepada Nabi saw ... 123

b. Hadis Tentang Keterlupaan Nabi dalam Bilangan Rakaat Shalatnya ... 126

c. Hadis Tentang Tersihirnya Nabi saw ... 127

2. Status Kehujahan Hadis ... 129

3. Pandangan dan Penilaian Syi’ah Terhadap Hadis ... 130

a. Riwayat tentang Konteks Turunnya Wahyu Pertama kepada Nabi ... 131

1. Telaah Sanad Hadis ... 131

2. Telaah Matan Hadis ... 133

b. Riwayat tentang Keterlupaan Nabi dalam Bilangan Shalatnya ... 134

1. Telaah Sanad Hadis ... 134

2. Telaah Matan Hadis ... 136

c. Riwayat tentang Tersihirnya Nabi saw ... 137

1. Telaah Sanad Hadis ... 137

2. Telaah Matan Hadis ... 139

+ + # ... 143

A. Telaah Kritis Autentisitas pemikiran ! # ! " ! ... 143

1. Karakteristik ! ... 146

2. Argumentasi Pemikiran ! ... 158

a. Telaah Kritis atas Rasionalisasi Pemikiran ! ... ,12

(16)

b.Telaah Kritis atas Argumentasi Teologis Konsep

! ... 167

B. Telaah Signifikansi Konsep sebagai Paradigma Hadis ! ... 175

1. Telaah Kitis Konsep ! Sebagai Paradigma Kritik Hadis ... 175

2. Tinjauan Kritik ! Terhadap Riwayat Awal Turunnya Wahyu, Keterlupaan Nabi dalam Bilangan Rakaat Shalat dan Tersihirnya Nabi saw ... 178

a. Telaah Kritis atas Kritik Sanad Hadis ! ... 178

b. Telaah Kritik Matan Hadis ! ... 181

1. Konteks Turunnya Wahtu Pertama kepada Nabi ... 181

2. Keterlupaan Nabi dalam Bilangan Rakaat Shalatnya ... 184

3. Riwayat Tersihirnya Nabi saw ... 186

Referensi

Dokumen terkait

Yang jelas bahwa peralatan yang telah dirancang dapat digunakan untuk menguji tetapan dielektrik sampel material dengan metode lissajous pada berbagai interval frekuensi

pembelajaran interprofesional sangat diperlukan dan pembelajaran bersama profesi lain membantu mahasiswa untuk belajar lebih banyak tentang tujuan pendidikan profesi

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer berupa hasil wawancara terbuka dan hasil observasi langsung dengan melihat sistem informasi akuntansi penjualan

Sebaliknya, Summa dan Lubow (2002), Cordier dan Gross (2009), serta Asianto (2014) menyatakan bahwa strategi selling option jika dilakukan dengan cara yang benar

rekomendasi teknis penanganan dampak lalu lintas, atau pemenuhan standar teknis penanganan dampak lalu lintas telah memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam

Waktu Sumber Belajar Teknik Penilaian Bentuk Instrumen Contoh Instrumen 4.1 Menjelaskan hakekat kemerdekaan mengemukakan pendapat  Pengertian kemerdekaan mengeluarkan pendapat

a) Penerimaan, mencakup kepekaan akan adanya suatu perangsang dan kesediaan untuk memperhatikan rangsangan itu, seperti buku pelajaran atau penjelasan yang diberikan guru.

Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah telah membentuk Jaringan Dokumentasi Dan Informasi Hukum (JDIH) Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa