i
PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS
POST ORIF FRAKTUR 1/3 ULNA DISTAL SINISTRA
DI RSUD SRAGEN
KARYA TULIS ILMIAH
Diajukan Guna Melengkapi Tugas dan Memenuhi Sebagian Persyaratan
Menylesaikan Program Pendidikan Diploma III Fisioterapi
Oleh :
KHOIRIYAH NISA’ INDRIYANI
J100141009
PROGRAM STUDI DIPLOMA III FISIOTERAPI FAKULTAS ILMU KESEHATAN
HALAMAN PERNYATAAN
Yang bertandatangan di bawah ini :
Nama : Khoiriyah Nisa’ Indriyani
NIM : J100141009
Fakultas : Ilmu Kesehatan
Jurusan : Fisioterapi DIII
Judul KTI : PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS POST ORIF FRAKTUR 1/3 ULNA DISTAL SINISTRA DI RSUD SRAGEN
v MOTO
Membaca adalah jendela pengetahuan.
Berakit-rakit kehulu bersenang-seang kemudian.
Menanam sesuatatu kebaikan pasti kita juga akan memetik
hasilnya.
Pengalaman adalah guru terbaik.
Kegagalan hanya terjadi bila kita menyerah.
Jadikanlah ilmu berguna bagi diri sendiri dan orang lain.
Janganlah berputus asa menghadapi kesusahan, karena rintik
hujan yang jernih juga berasal dari pada awan yang gelap.
Jadilah seperti karang yang selalu tegar diterpa kerasnya
ombak.
Tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan selama ada
komitmen untuk menyelesaikan.
Saya datang, saya bimbingan, saya revisi, saya ujian, dan saya
HALAMAN PERSEMBAHAN
Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT karena atas segala karunia
kesehatan, kekuatan, dan kemudahan dalam berfikir yang telah dianugrahkan-Nya
sehingga saya dapat menylesaikan Karya Tulis Ilmiah. Dengan sepenuh hati saya
persembahkan Karya Tulis ini untuk :
1. Allah Swt yang senan tiasa selalu memberi kesehatan kesempatan dan
kekuatan kepada saya untuk bisa mengerjakan Karya Tulis Ilmiah ini.
2. Ibu dan Bapak saya tersayang atas bimbingan, dukungan, moral, materi,
dan doanya yang tak terhentikan. Sehingga saya bisa menyelesaikan studi
sampai saat ini. Engkaulah orang tua yang kuat, berkah terbesar adalah
memiliki Bapak dan ibu.
3. Saya Sendiri yang telah berusaha dengan begitu banyak pengorbanan dan
semangat yang tinggi untuk menyelesaikan tugas akir dan meraih masa
depan yang cerah
4. Adikku yang selalu jail. Yang bisa menghiburku ketika sedang
mengerjakan Karya Tulis Ilmiah ini.
5. Keluarga besar semua atas doanya untuk bisa cepat menyelesaikan
perkuliahan ini.
6. Teman dekatku Tika, Iffa, Dwi yang selalu ada di dekatku membantu,
mensuport dan mendukung dalam penyelesaian Karya Tulis Ilmiah.
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah dan inayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan penyusunan Karya Tulis Ilmiah dengan judul “Penatalaksanaan
Fisioterapi Pada Kasus Post ORIF Fraktur 1/3 Ulna Distal Sinistra”. Karya Tulis
Ilmiah ini disusun sebagai tugas akir dan melengkapi persyaratan untuk
menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Jurusan Fisioterapi Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Penulis menyadari bahwa dalam penyususnan Karya Tulis Ilmiah ini tidak
lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan
terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian
penulisan Kaya Tulis Ilmiah ini, yakni:
1. Bapak Bambang Setiadji, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah
Surakarta.
2. Bapak Dr. Suwaji, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
3. Ibu Isnaini Herawati, S.Fis, S.Pd, M.Sc, selaku Kaprodi Fisioterapi
Fakultas Ilmu Kesehatan.
4. Ibu Wahyuni, S.Fis, M.Kes., selaku pembimbing dalam penyusunan Karya
5. Bapak Agus Siswoyo, selaku pembimbing Praktek Komprehensif di Poli
Fisioterapi RSUD Sragen.
6. Bapak dan Ibu Fisioterapi yang telah membimbing penulis selama
mengikuti Praktek Komprehensif di RSUD Sragen.
7. Seluruh dosen karyawan dan staf Universitas Muhammadiyah Surakarta
jurusan Fisioterapi yang telah membantu penulis dalam penyusunan karya
tulis ilmiah ini.
8. Ayah dan Ibuku, Adikku yang telah memberikan bimbingan doa,
dorongan dan motivasi kepada penulis.
9. Sahabat-sahabatku “dwi, iffa, tika” kau yang selalu mengingatkanku dan
menghiburku, kalian luar biasa.
10.Rekan-rekan Komprehensif “dwi, danik, ema, fery, lukman” Terimakasih
kebersamaannya.
Akhirnya dengan segala kerendahan hati penulis menyadari bahwa
penulisan Karya Tulis Ilmiah ini masih jauh dari sempurna. Maka, saran dan kritik
dari pembaca akan sangat penulis harapkan guna sempurnanya penyusunan Karya
Tulis Ilmiah ini.
Surakarta, 03 Januari 2015
ix
PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS POST ORIF FRAKTUR 1/3 ULNA DISTAL SINISTRA
DI RSUD SRAGEN
(Khoiriyah Nisa Indriyani, 2015, 58 halaman)
Abstrak
Latar Belakang : Fraktur adalah hilangnya kontinuitas tulang, tulang rawan
sendi, tulang rawan epifisis, baik yang bersifat total maupun yang parsial fraktur dapat terjadi karena kegagalan tulang menahan tekanan terutama tekanan membengkok, memutar, dan tarikan. Problem fisioterapi yang didapatkan adalah impairment adanya spasme pada otot bicep dan tricep, Adanya nyeri tekan di otot bicep, tricep, disekitar bekas incisi, Nyeri gerak di sendi elbow dan wris, Adanya penurunan kekuatan otot, Adanya keterbatasan LGS siku kiri. Peran fisioterapi adalah menurunkan nyeri, mennurunkan spasme, meningkatkan LGS, Meningkatkan kemampuan ADL.
Metode : Metode yang digunakan adalah pemberian Infra Red (IR) dan terapi
latihan, dilakukan evaluasi dengan metode penghitungan nyeri dengan VDS, kekuatan otot dengan MMT, LGS dengan Goneometer dan kemampuan ADL dengan UEFS.
Tujuan : Tujuan di atas untuk mengetahui manfaat pemberian terapi dengan
modalitas infra red, massage, terapi latihan terhadap penurunan nyeri, penurunkan spasme, peningkatkan LGS, peningktan kekuatan otot, peningkatan kemampuan ADL.
Hasil : Setelah dilakukan terapi selama 6 kali terapi didapatkan hasil penurunan nyeri, penurunan spasme, peningkatan LGS, peningkatan kekuatan otot, peningkatan kemampuan ADL.
Kesimpulan : Infra red dan massage dapat mengurangi nyeri, spasme dalam
kasus tersebut. Terapi Latihan dapat meningkatkan LGS, kekuatan otot dan kemampuan fungsional.
PHYSIOTHERAPY MANAGEMENTIN THE CASE OF 1/3 DISTAL OS.ULNA SINISTRA
FRACTURE AT RSUD SRAGEN (Khoiriyah Nisa Indriyani, 2015, 58 page)
Abstract
Background: fracture is a loss of continuity of bone, joint cartilage, epiphyseal cartilage, either total or partial fracture can occur due to failure of the bone to withstand the pressure, especially the pressure to bend, twist, and pull. Problem physiotherapy obtained is impairment presence of spasms in the muscles bicep and tricep, presence of tenderness in muscles bicep, tricep, around the incision scars, pain in the joints elbow motion and wris, A decrease in muscle strength, LGS The limitation of the left elbow. The role of physiotherapy in reducing pain, decrease spasms, increase the LGS, Improve the ability of ADL
Methods: the methods using is giving Infrared (IR) and exercise therapy, to evaluate the methods used by the VDS pain, muscle strength with MMT, LGS with Goneometer and ADL ability to UEFS.
Objectives: above methods to understand the benefits of infrared therapy
modalities, massage, exercise therapy to decrease pain, penurunkan spasm, increase LGS, peningktan muscle strength, increase the ability of ADL
Results: After treatment for 6 times the therapy showed a decrease in pain, spasm
reduction, improvement of LGS, increase muscle strength, increase the ability of ADL.
Conclusion: infra red and massage can reduce pain, spasms in the case. Exercise
therapy can improve the LGS, muscle strength and functional ability.
xi DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
HALAMAN MOTTO ... v
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5
A.Definisi Kasus ... 5
B. Anatomi Fungsional Lengan Bawah ... 5
C.Etiologi Fraktur ... 12
D.Patologi Fraktur ... 12
E. Deskripsi Problem Fisioterapi ... 15
F. Teknologi Intervensi Fisioterapi ... 16
BAB III PELAKSANAAN STUDI KASUS ... 24
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 45
A. Hasil ... 45
B. Pembahasan ... 54
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 59
A.Kesimpulan ... 59
B. Saran ... 59
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xiii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Skala Nyeri dengan VDS ... 31
Tabel 3.2 Skala Manual Muscle Testing (MMT) ... 32
Tabel 3.3 Hasil Pemeriksaan Kekuatan Otot ... 34
Tabel 3.4 Hasil Pemeriksaan LGS Aktif ... 35
Tabel 3.5 Hasil Pengukuran Antropometri ... 36
Tabel 3.6 Skala Pemeriksaan Aktivitas Fungsional (UEFS) ... 36
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Tulang Ulna ... 6
Gambar 2.2 Sendi Humero Ulnaris ... 7
Gambar 2.3 Sendi Radio Ulnar Distal ... 8
Gambar 2.4 Otot Extensor Wrist dan Phalang Tampak Posterior ... 9
Gambar 2.5 Otot Fleksor Wrist Tampak Anterior ... 10
xv
DAFTAR GRAFIK
Halaman
Grafik 4.1 Grafik Penurunan Nyeri Dengan Skala VDS ... 45
Grafik 4.2 Peningkatan Kekuatan Otot Elbow ... . 46
Grafik 4.3 Grafik Peningkatan Kekuatan Otot Wrist ... 47
Grafik 4.4 Peningkatan Lingkup Gerak Sendi Elbow ... 48
Grafik 4.5 Peningkatan Lingkup Gerak Sendi Wrist ... 49
Grafik 4.6 Grafik Penurunan Spasme Otot ... 50
Grafik 4.7 Peningkatan Aktifitas Fungsional (UEFS) Aktifitas 1-4 . 51
Grafik 4.8 Peningkatan Aktifitas Fungsional (UEFS) Aktifitas 5-8 . 51
Grafik 4.9 Peningkatan Aktifitas Fungsional (UEFS) Aktifitas 9-12. 52
DAFTAR SINGKATAN
CMC carpometacarpophalangeal
IR infra red
LGS Lingkup Gerak Sendi
MCP Metacarpophalangeal
MMT Manual Muscle Testing
OREF Open Reduction External Fixation
ORIF Open Reduction Internal Fixation
ROM Range of Motion
UEFS Upper Extremity Functiional Scale
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Daftar Riwayat Hidup
Lampiran 2. Fotokopi Lembar Konsultasi